.s
ProsidingPertemuandan Presenta1;i//miah P3TM-BATAN,Yogyakarta14-15Ju/i 1999
125
Buku II
~r EKSTRAKSI S:[NAMBUNG U, Ce, La, Zr DAN Mo DENGAN MEMBRAN EM[ULSI MEMAKAI PELARUT TBP DAN D2EHPA AN Bintarti, Kris Tr:i Basuki, Paul Pujiono, R. Sudibyo,Bambang EBB P3TM-BATAN,J/. BabarsariKotakPos1008. Yogyakarta 55010
ABSTRAK EKSTRAKSI SINAMBUNG U, Ce, La, Zr DAN Mo DENGAN MEMBRAN EMULSI MEMAKAI PELARUT TBP. Te/ah di/akukan ekstraksi untuk memisahkan uranium dari unsur La, Ce, Zr dan Mo memakai metoda membran emu/si dengan cara sinambung dB/am tangki si/inder tegak di/engkapi dengan pengaduk. Membran dia/irl
ABSTRACT EXTRACTION OF U, C:e, La, Zr, AND Mo BY CONTINOVS MEMBRANE EMULSION USING TBP AND D2EHPA A~~SOL VENT. An extraction has been done to separate uranium (V) from cerium (Ce), lanthanum (La), Zirconium (Zr) and Molibdenum (Mo) elements by emulsion membrane method with counter cunent way in verlical cylindrical tank provided a stim'ng. The membrane was flew in counter cunent way from the bottom and the feed from the top of the tank. The variables wel-e investigated for example agitation rate from 200 -400 'Pm, flow rate from 2 -20 mil minutes. The optimum result optained were that the agitation rate 300 'Pm and the flow rate 10 mllminutes would give the ratio VILa and VICe almost infinite, VlZr = 4,623; V/Mo = 2,547 and efficio9ncy of V ("V) was 83.2 %. For D2EHPA as solvent would give the ratio of VILa and VICe wich I",ere infinite, VlZr = 901; V/Mo = 465 and efficiency of V ("V) was 23 %.
daDtampangserapanneutronnyarendahtetap perlu dibatasijumlahnya dalambahanbakar. Oleh sebab itu dalam proses olah ulang bahan bakar bekas D alam pemumian uraniUlTl terhadap pengotoruranium yang mengandungunsur-unsurproduk fisi pengotomya untuk limbah bekas pengolahan uranium berupa pengotor aktinida daD lantanida perlu dilakukan pemisahan. Adapun sebagai yaitu serium (Ce), lanthanunl (La), molibdenum gambaranperbandinganuranium terhadap unsur(Mo), daD sirkonium (Zr) perlu dilakukan. Adanya unsur pengotor(produk fisi) pada "burn up" 1000 pengotor-pengotorini tidak diillginkan dalamproses Mwd, pendinginanselama100 hari adalahuranium selanjutnya. Adanya pengotor seperti Mo dapat 9,98. 103;Ce 155 ; La 100 ; Mo 85 dan Zr 115 membentuk fluorida yang mludah menguap daD semuadalam saWall gram.(2)Pengolahanuranium dalam pengkayaansecaradifusi, gas tersebutdapat secaraekstraksimemakaimetodamembran emulsi merusaklapisandifusi.(l). Untuk Ce daDLa sebagai disamping dapat diberlakukan terhadap limbah bekas pengolahan uranium, juga dapat untuk logam-logamtanahjarang dipc:rkirakanmempunyai penampang serapan neutron tinggi yang akan pengolahansisa produksi radio isotop daD bahan mengganggu k$ena konsemtrasi neutron yang bakar bekas.(3) Ekstraksi uranium yang sudah biasa sebenamya dipakai untuk re:iksi fisi dengan U dilakukan adalah ekstraksi cair-cair menggunakan diserap oleh logam tersebut sehingga pelarut tributil fosfat (TBP). Untuk meningkatkan mengakibatkan turunnya efisiensi kerja reaktor. proses ekstraksi, dicoba denganmetoda membran Sedangkanadanya unsur Zr ini disebabkanoleh emulsi yaitu mengubah pelarut menjadi bentuk reaksi fisi uranium, meskipun tahan korosi, membran.Dua cairanyang tidak saling melarutkan kekuatanmekaniknya besar, titik lelehnya tinggi,
PENDAHULUAN
AN Bintarti, dkk
Teknologi Proses
ISSN 0216-3128
Prosiding Pertemuan danPresentasi /Imiah P3TM-BATAN, Yogyakarta 14-15Juli 1999
Buku II
yaitu rasa organik sebagaipelarut rasa air internal sebagai ageD "penstripping" diusahakancampur. Cairanyang satuterdistribusidalamcairanyang lain daD dipertahankanmelayang sebagai butir-butir kecil. Kondisi ini tidak stabil, butir-butir akan segerabergabunglagi daDmembentukdua lapisan yang terpisah. Untuk mengatasi hal ini perlu bantuan zat ketiga sebagai zat pemantabyang merupakankomponanpenting untuk mendapatkan emulsiyang stabil,karenazat pemantabataudisebut dengan surfaktan akan membungkus butir-butir cairan terdispersi dengansuatu lapisantipis yang akan menjadi pelindung mekanik terhadap penggabungan butir-butir-butir rasa air. Terbentuknyaemulsi juga karena peran surfaktan yang lain yaitu mampumenurunkanteganganmuka antar rasa organik terhadap rasa air juga akan membentuklapisanganda listrik yang merupakan pelindung listrik dari partikel.(4) Pada waktu membran dipakai untuk ekstraksi, yaitu rasa membran dikontakkan dengan rasa air eksternal (umpan)yang mengandungzat terlarut,maka akan terjadi ekstraksidaDre-ekstraksisecarasinambung sehinggahanya membutuhkansedikit pelarut daD waktu proses. Zat terlarut setelah membentuk komplek denganpelarut segeramenujuperbatasan rasa organik-rasa air internal daDterdekomposisi masukke rasa air internal sehinggapelarut dapat kembali mengekstraksilagi. Selanjutnyapelarut melakukannya terns menerus sehingga hanya diperlukan lebih sedikit pelarut daDwaktu ekstraksi karenalangsungterjadi re-ekstraksi("stripping").
~'
.-.
U
:
Jika
konsentrasi ion nitrat
HNO3 + (RO)3PO
diharapkan
:"", :_~
bentuk
i ~Isanfi~n 0 0 0 0
Skematransportion logam~
komplek
Kation-kation dalam urnpan mendifusi melalui lapisanfilm menujuke antarrasa1. Kationkation diekstraksi oleh pelarut di antar rasa 1 membentuk komplek. Komplek-komplek logam yang terbentukpada antar rasa menembusmelalui rasa membran menuju ke antar rasa II. Komplek terdekomposisi di antar rasa mendifusi melalui lapisan film ke rasa air internal daDini merupakan basil yangdiperoleh. Jadi ekstraksi memakaimetoda membran emulsi mempunyai keuntungan yaitu pemakaian pelarut yang lebih sedikit disamping itu proses ekstraksi daD striping dapat dilakukan secara serentak,yang artinya tidak perlu dilakukansendiri-
/26 :~i~!;~:!:i
selektif
dengan
tinggal
karena
penstriping
(1) (2) (3) (4) (5)
dinaikkan,
seperti
berikut
(RO)3 PO. HNO3
TBP
: (6)
terhadap
pelarut
dalam
Re-ekstraksi
(17).
umpan
pengotor-pengotornya
yang masih internal
dalam
ikut reaksi
<=>
Karena
L
ISSN 0216-3128
HNO3 masuk
;:::[~::~~~;;~
~"
~ ..
UO2(NO3)2+ 2 (RO)3PO<=>UO2(NO3)2.2(RO)3PO Ce(NO3)3+ 2 (RO)3PO<=>Ce(NO3)3.2(RO)3PO La(NO3)3+ 2 (RO)3PO<=>La(NO3)3.2(RO)3PO ZrOCI2+2 (RO)3PO<=>ZrOCI2.2(RO)3PO Mo(NO3)3+ 2 (RO)3PO<=>Mo(NO3)3.2(RO)3PO
maka
; um~---""~""'"
T~~'" """"Isan
sendiri. Penelitianyang telah dilakukan di PPNY adalah memperolehkondisi optimum pembuatan membrandan pemakaiannyauntuk ekstraksisecara catu.(6)Semua unsur dalam umpan disebut dalam rasa air eksternalkemungkinanactasebagianyang ikut uranium sebagaiunsur terbesar membentuk komplekdenganpelarut,yang selanjutnyajuga akan ikut terdekomposisimasuk rasa air internal yaitu larutan Na2COJ yang bertindak sebagai agen penstriping berupa butiran terdispersi dalam rasa organik. Dalam hal ini unsur mana yang paling dominanmasukke rasaair internalbelum diketahui, meskipun kemungkinan besar adalah uranium, karenadisampingkonsentrasinyayangpaling besar, juga karena pelarutyang digunakanadalahselektif terhadap uranium. Jadi pacta proses ekstraksi memakaiteknik membranemulsi, maka zat terlarut yangberadadalamumpan( rasaair eksternal) akan diambil masukke rasa air internaldalammembran, setelah dilakukan kontak beberapa saat antara umpandenganmembran.Zat terlarut masukmelalui membranemulsidenganTBP sebagaipelarutsecara difusi.(S)Ion-ion U, Ce, La, Mo dan Zr seandainya ikut terekstraksioleh TBP, maka kemungkinannya reaksiyangterjadiadalahsebagaiberikut :
U,
maka
tersisih
dalam
clan tetap
banyak
rasa eksternal.
U dari rasa organik
pada rasa air internal
ke rasa air
terdapat
agen
larutan Na2CO3.
UO2(NO3)2.2(RO)3PO + N82CO3 <=> UO2CO3 + 2 (RO)3PO+ 2 NaNO3
(7) Untuk
terekstrak Komplek
pengotornya
bersama U
jika
uranium
dengan
ion
ada
prinsipnya
karbonat
rasa
air
membran proses
konsentrasi internal dipakai
pemisahan
cara membandingkan perbandingan konsentrasi konsentrasi
Teknologi Proses
masing-masing
unsur
dilakukan
sebagai clan hal
dapat
keberhasilan dilihat
dengan uranium unsur
dalam
pemecahan
ukuran ini
terbentuk
yang dipakai konsentrasi
masing-masing
sesudah
ikut
sama.s,6)
yang
tergantung pada konsentrasi Na2CO3 sebagai rasa air internal. Perbandingan U terhadap
yang
dalam
dengan besamya terhadap umpan.
AN Bintarti, dkk
~
ProsidingPeltemuandan PresentasiIlmiah P3TM-BATAN,Yogyakalta14-15Juli1999
Bukull
Untuk melihat besarnya uranium yang terambil, maka dipakai efisiensi uranium (TJu) yang dinyatakan sebagai perbandingan berat uranium yang terambil dalam fas:a air internal (basil) terhadap berat uranium mula-mula dalam umpan. Sedangkanuntuk melihat ~:eberhasilan pemisahan uranium dapat dilihat dari besarnyaperbandingan konsentrasi uranium terhadap masing-masing pengotordalam rasa air internalsesudahdilakukan pemeCahanmembran.(6.7.8) Untuk menentukan kondisi yang optimum dipel1imbangkanbasil-basil efisiensiU daDperbandingannya terhadappengotorpengotoryangberadadalamhasil. Membran emulsi sesudah dipakai untuk
mengekstraksi, dilakukan proses pemecahan membran memakai butanol yang berfungsi untuk memisahkan rasa air internal yang telah mengandung zat terlarut, dari rasa organiknya, kemudian kadar unsur-unsUJmya yang acta dalam rasaair eksternalmaupuninternaldianalisis. Dalam penelitian irli dilakukan ekstraksi membran emulsi cair secar'asinambung dengan variasi
Bahan
bagian atas,sedangkan membran daTi bagian bawah. Membran yang telah mengandung zat terlarut keluar daTikolom I daTibagian atas daDumpan bekas ( rasa air eksternal bekas ) keluar daTibagian bawah tangki I. Membran daTi kolom I keluar daD masuk ke kolom II melalui bagian bawah kolom, butanol sebagai pemecah membran diteteskan daTi bagian atas kolom II daD tangki ini dipanaskan pada suhu 70 °C dengan pemanas listrik melalui kumparan yang dililitkan pada bagian luar kolom. Fasa air internal yang telah mengandung zat terlarut keluar daTi bagian bawah kolom II daD ditampung sebagai basil untuk dianalisis, sedangkan rasa organiknya keluar daTibagian atas kolom II. ~AN
I(DGRJ!!
kecepatan pengadlJlkan daD kecepatan
volumetrik membran dalam kolom silinder tegak berpengaduk. Hal ini disebabkankarenakecepatan pengadukan mempengaruhi bentuk daD ukuran butiran umpanyang masukkl~dalam membrandaD mengadakankontak. Bentuk butiran yang seragam dalamukuran yang semakinkecil akanmemberikan luas bidang kontak yang lebiJ:lbesar,sehinggaakan meningkatkanharga koefisien perpindahanmassa, yang akhill1yaakan mempercepatprosesekstraksi. Kenaikan koefisienperpindahanmassadipengaruhi olehbesarnyarpm, demikianjuga dengankecepatan aliran yang mempengaruhiolakan atau turbulensi dari aliran fluida yang menga.lirsecaraberlawanan arab akan berpengaruh pula terhadap harga koefisien perpindahan massa sehingga menyebabkanekstraksimenin!~at.(14.1S.16)
TATA
127
KERJA. dan alat.
Bahanyang digunakaJldalampenelitianini adalah UO2(NO3)2o6H2O; Ce(NO3)3o6H2O ; La(NO3)2'6 H2O; ~)6 MO,O24; ZrOCI2.8H2O; HNO3; TBP; D2EHPA,Kerosin; Span-80; larutan Na2CO3 daD aquades, seclangkan alat yang digunakan adalah pengaduk berkecepatantinggi, neraca analitik, pH meter, alat gelas, 2 tangki berpengaduk,pompa dosis, motor pengaduk,alat analisisXRF daDAAS. Metoda
I ~
BJ6IL
Gambar. Skema a/at eksotraksoi metoda membran emu/sisecarasinambung. Pembuatanumpan daD membran a. Membuatlarutanumpan sebanyak150 ml yang mengandunguranium (U) 15.000 ppm dengan pengotor Ce, La, Zr clan Mo masing-masing sebesar500ppm. b. Fasa organik dibuat dalam bentuk membran yang terdiri dari 10 % vol. TBP ; 5 % vol. Surfaktanspan-80; 35 % vol. kerosin daD50 % vol. larutanNa2CO3pada pH 10 -11 sebagai fasa air internal. Untuk pelarutD2EHPA fasa air internalnyaadalahH3PO41,5 M c. Membranclanumpandialirkan ke dalam kolom I dengantara dipompa.Membran masukmelalui bagianbawahkolom, sedangkanumpan melalui bagian atas tangki, diaduk dengan kecepatan pengadukan yang divariasi. Didalam kolom terjadi aliran berlawananarab clan selama itu akan terjadi transfermasadari umpanke dalam membran.Umpan bekas ekstraksi akan keluar dari bagian bawah, sedangkanmembran yang sudah mengandung zat terlarut keluar dari bagianataskolom I, mengalirke dalam kolom II untuk proses pemecahan membran melalui bagianbawah.
Cara kerja alat ekstraksimetodamembran emulsi secara sinambung.Umpan masuk melalui AN Bintarti, dkk
Teknologi Proses
ISSN 0216-3128
128
BukuII
Prosiding Pertemuan danPresentasi Ilmiah P3TM-BATAN, Yogyakarta 14-15Ju/i 1999
Prosespemecahanmembran a. Dalam kolom II ditetesi dengan butanol untuk memecah membran sambil diaduk daD dipanaskan. Lapisan film yang melingkupi butiran terdispers akan rusak sehingga akan terjadi penggabungan butiran terdispersimenjadi satu rasa, sehinggaakan terjadi pemisahandua rasayaitu rasa air internal yangakankeluar dari bagian bawah dan rasa daD rasa organik yang akan keluar pada bagian atas kolom. Fasa organik ini dapat didaur ulang dengan cara menghilangkan dulu butanolnya dengan pemanasan, kemudianditambahdenganrasa air internal yaitu larutan Na2CO3 dalam perbandingan1 : 1 daD ditambah surfaktan span-80 5% vol. kemudian diaduk dengan kecepatan tinggi untuk dipakai lagi mengekstraksiumpan. Untuk pe1arutD2EHPA rasaair internalnyaada1ahlarutanH3PO41,5M. b. Umpan bekas ekstraksi dari kolom I, rasa air internal dari kolom II daD umpan mula-mula dianalisismemakaiXRF danAAS. c. Variasi kecepatan pengadukan untuk proses ekstraksidari kolom I mulai dari 200, 300 daD 400 rpm. Setelah itu ditetapkan kecepatan pengadukanyang memberikanbasil yang relatif baik untuk dikenakanpada variasi kecepatanalir mulai dari 2 ; 2,5 ; 3,5; 5; 10 dan 20 mVmenit. d. Sebelumnya dilakukan penelitian ekstraksi dengan metoda membran emulsi secara catu untuk variasi konsentrasiuraniumdalamumpan untuk mengetahui sanlpai seberapa besar konsentrasi U dalam umpan yang mampu diekstraksi memakai metoda membran dan dalam hal ini diperoleh konsentrasiU dalam umpanoptimumpada15.000ppm.
dari pengadukan. Kecepatan putar pengaduk berpengaruhterhadaptegangan geser yang besar dan pengadaan aliran yang cukup untuk mengontakkankedua rasa yaitu rasa air eksternal daDmembran. Kontakkeduarasa terjadi pactasaat tegangan geser yang diberikan oleh pengadukan mengalahkanbesarnyateganganantarmukakedua rasa,sehinggaumpantersebarmasukke dalam rasa membrandan terjadilah kontak zat terlarut dengan pelarut. Kontakakansemakinefektif jika kecepatan bertambahbesar sampaibatas tertentu yaitu pacta 300 rpm dansesudahitu memperlihatkanbasil yang mulai menurun. Hal ini mungkin disebabkanfilm pelindung butiran terdispers rusak, sehingga acta sebagianrasa air internalkeluar dari membrandan bergabung dengan rasa air eksternal yang menyebabkan penurunanefisiensiU. Dari tabel 2. dapat dilihat bahwa untuk kecepatanaliran 10 ml/menit memberikanefisiensi paling tinggi yaitu sebesar 83,2 %. Kenaikan kecepatan aliran akan menyebabkan olakan (turbulensi)cairan menjadi lebih baik yaitu kontak rasadan harga konstantakecepatanreaksi menjadi lebih besarberarti efisiensinaik. Untuk kecepatan aliran yang semakintinggi akanmenyebabkanbasil pemisahanmenurun. Hal ini disebabkanolakan yang semakinbesar mampu merobek lapisan film butiranterdispersiyangberfungsisebagaipelindung mekanik terhadap koalesen yaitu bergabungnya butiran terdispersi menjadi rasa kontinyu yang akhimya akanbergabungdenganrasa air eksternal, sehinggamenyebabkan basil zat terlarutmenurun. Dari tabel 3. dapat dilihat bahwa pacta kecepatan400 rpm, memberikanefisiensi U relatif paling tinggi yaitu 11,2% untuk ekstraksidengan pelarutD2EHPA,dan kondisiinijuga didUkungoleh harga perbandinganU terhadapunsur-unsuryang terikut dalamrasaair internaljauh lebih tinggi dari HASIL DAN PEMBAHASAN pactabasil pemisahanuntuk kecepatanpengadukan 200 dan 300 rpm. Kontak rasa cukup efektif pacta Dari rebel 1. dapat diamati bahwa 400 rpm dan untuk kecepatanyang lebih tinggi lagi pemisahan U dari pengotor-pengotornyadapat tidak dapat dilakukan karena terjadi banjir dari dilihat dari besamyaefisiensiU daDperbandingan U sistem yang diaduk. Jika dibandingkan dengan terhadappengotor-pengotornyadi dalam rasa air pelarut TBP untuk variasi kecepatanpengadukan, internal. Pacta kecepatanpengadukan300 rpm maka hasilnya lebih rendah. Hal ini menunjukkan memberikanefisiensiU 50,20%meski lebih rendah bahwa sebagaisesamapelarut, maka TBP lebih sedikit jika dibandingkan dengan pactakecepatan selektif terhadap uranium dari pacta D2EHPA. 400 rpm, tetapi memberikan tingkat pemisahan Kelarutanuraniumyang merupakanion kuat pacta uranium dari pengotor-pengotornyarelatif lebih pelarut organik disebabkankarena assosiasikimia baik. Hal ini dapatdilihat dari hargaperbandingan antaraion-ionU denganpelarut. Distribusi uranium U terhadapLa, Ce, Zr dan Mo. Pactaekstraksi antara rasa air dan rasa organik tergantung dari dengan metoda membran emulsi akan terjadi pelarut yang merupakansenyawa donor elektron ekstraksipada antarrasaair eksternal-organik dan bagi zat terlarut. TBP adalah donor yang kuat re-ekstraksi pacta antar rasa organik -rasa air sehinggadapatmenggantikanseluruh air terhidrat, internal secaraberkesinambungan, sehinggakontak sedangkanD2EHPA merupakan donor elektron rasa antara umpan dengan membran harus lebih lemahjika dibandingkandengan TBP, yaitu diupayakan semaksimal mungkin dan untuk ini hanyamenggantisebagianair terhidrat. diperlukanbantuanmelalui tenagaluar yang berasal
ISSN 0216-3128
Teknologi Proses
AN Bintarti, dkk
itrr
ProsidingPertemuandan PresentasiIlmiah P3TM-BATAN,Yogyakarta14-15JLJ'li 1999
Tabell.
BukuII
129
Variasi kecepatanpengadukan, umpanU 15.000ppm denganpengotorCe, La, Zr daDMo masingmasing500ppm dalamHNO30,5M. U/Pen.Qolor dim. Fai °
La
-
34
--
4,4
--
5,1
---
,
Ce
I
-IEfisiensi(!J~---~
I U ~ La I Ce I Zr IMo 0 0 0,5 0,4 0 0 0,6 1,1 0.7 1.3 0 0
Keterangan: -= tak terhingga,Fai :: rasa air intemal,mengandungagen penstripping,[U]/[pengotor]= perbandinganuraniumdan pengotordi dalam Fai, (1])%= perbandingansolut dalamFaidan dalamumpanawal.
Tabel2.
Variasi kecepatan alil'an, dengan kecepatanpengadukan 300 rpm
Tabel3. VariasikecepatanpengadukanuntukpelarutDzEHPA.
Tabel4.
Variasi kecepatan alir untuk pelarut D2EHPA.
Tabel 5. Variasi kecepatan peng;idukan pada ekstraksi secara catu memakai TBP.
Dari tabel 4 dapat dilihat bahwa pada kecepatan 20 mVmenit me:mberikan tingkat pemisahan uranium daTi unsur-unsur yang terikut relatif baik meskipun pemisahan U terhadap Mo masih lebih rendah jika dibandulgkan dengan basil
AN Bintarti. dkk
pemisahan dari kecepatan alir yang lain, tetapi mempunyai efisiensi U clan pemisahan terhadap Zr paling tinggi. Pada kecepatan alir 20 ml/menit yang merupakan kecepatan tertinggi menyebabkan kenaikan turbulensi, yang menghasilkan kontak rasa
Teknologi Proses
ISSN 0216-3128
130
semakin meningkat,sehinggamenaikkan efisiensi basil, mengingatkeberhasilanoperasisuatuproses ekstraksi sering sangattergantungpada efektifnya pengaliran daD pencampuranantara umpan daD membran yang menyebabkan dispersi lewat perpindabanzat terlarut yang cepat melalui luas bidangkontak rasa. Untuk memperolehluas kontak yang lebih besarpada antar rasa diperolehdengan mengalirkan rasa membran daD umpan secara berlawananarab daDpada kecepatan20 mVmenit cukup meningkatkanenergi mekanik fluida untuk dapatdigunakanmeningkatkanatautekananfluida untukbercampur. Untuk membandingkanbasil pemisaban yang dilakukan secara catu, maka dilakukan ekstraksimemakaimetodamembrandenganpelarut TBP padavariasikecepatan pengadukan. Dari tabel5 terlihat untuk semuakecepatan pengadukanmemberikantingkat pemisabanrelatif lebih rendab jika dibandingkan dengan basil ekstraksisecarasinambungpadapemakaianpelarut TBP. Keberhasilanoperasisuatuprosespengolaban sering sangat tergantung efektifnya pengadukan yang sangatmembantuusabapencampuranzat cair dalam proses. Disini meskipun kecepatan pengadukansudabdiberikan lebih besar dari pada jika dilakukan secara sinambung,tetapi tambaban energi mekanik fluida melalui upaya mengalirkan kedua rasa secaraberlawananarab mungkin yang memberikantingkatpemisabandapatlebihtinggi.
KESIMPULAN
Prosiding Pertemuan danPresentasi /Imiah P3TM-BATAN, Yogyakarla 14-15Juli 1999
BukuII
selektifterhadapU sehinggamemberikanbasil yang lebihbaik. Jika dibandingkandenganekstraksisecara catumaka ekstraksisecarasinambungmenunjukkan peningkatanpemisahanbasil, sehinggapemisahan secara sinambung perlu ditingkatkan. Meskipun sudah diaduk lebih besar dari 400 rpm sampai 1.000rpm tetaptidak memberikanbasil pemisahan yang lebih tinggi, jika dibandingkanmemakaicara sinambung. Kecapatanputar pada ekstraksi cara catu dapat lebih tinggi dari pada cara sinambung, sebabtidak ada pengaruhterjadi banjir/luapandari sistemyang diaduk. Pengadukanyang lebih rendah dari prosescatu telah diimbangi dengankecepatan alir lawan arab yang temyata dapat memberikan basil yang lebihbaik.
UCAP AN TERIMA
KASIH
Padakesempatanini penulismengucapkan terinla kasih yang sebesar-besarnya kepadasdr. Y Wasito yang telah membantudalam penelitian ini hinggaselesai.
DAFTAR
PUSTAKA
1. RIDWAN. M., dkk., Pengantar Ilmu Pengetahuandan Tekno1ogiNuk1ir ., BATAN, Jakarta.,(1978). 2. MELZNER. D, et al " Selective Extraction of Metal by The Liquid MembraneTechnique "., (1984). 3. Hydrometalurgy, HAYWORTH. H.C -BURNS. W.A., "
Dari basilpercobaanyang telah dilakukan, Extraction of Uranium from Wet Process maka dapat diperoleh basil terbaik untuk ekstraksi Phosphoric Acid by Liquid Membrane"., Sep. secarasinambungdenganumpanyang mengandung Sci. Tehnol,(1983) U sebanyak15.000ppmdenganpengotorLa, Ce, Zr dan Mo masing-masing500 ppm, dalam larutan 4. MOH. ANIF., Emulsi, Fak. Farmasi,UGM, (1982). HNO3 0,5 M adalah kecepatanpengadukan300 Buku Pelajaran Teknologi rpm dan kecepatanalirannya adalah 10 ml/menit, 5. R.VOIGHT., Farmasi., UGM Press, (1994). dan memberikan harga perbandinganU/La dan 6. SA YEKTI. W., Preparasi Membran Cair U/Ce adalah~ tak terhingga,sedangkanuntuk U/Zr Kerosin-Span 80 dan Penerapannya pada = 4.623 ; U/Mo 2.547 dan efisiensi U adalah Ekstraksi Se1ektif Uranium(VI), Tembaga(II) 83,20%. dan Besi(lII) dalam sampelAir., FMIPA-UGM, Untuk pemakaian pelarut D2EHPA Yogyakarta.(1995) memberikantingkat pemisahanlebih rendah,yaitu padakecepatanpengadukan400 rpm daDkecepatan 7. LONG. J.T .,Engineering for Nuclear Fuel Reprocessing., ANS, Oah Ridge,Tenese,(1982). alir 20 mVmenit memberikanperbandinganUlLa 8. GUNANJAR.,"PenentuanFe, Cu danMo dalam daDVICe hampirtak terhingga,U/Zr = 901,U/Mo = Yellow Cake dengan metoda Polarografi"., 465 daD efisiensi U = 23 %. Jika dibandingkan Prosiding PPI PPBMI-BATAN Yogyakarta., dengan pemakaian pelarut TBP , maka pada (1982). penggunaan pelarut TBP memberikan basil pemisahanyang lebih baik. lni dapat dilihat dati 9. JOHANNES.H., PengantarKimia Koloid dan Kimia Pennukaan.,UGM Press.,Yogyakarta; harga efisiensi U dan perbandinganU terhadap (1973). pengotor-pengotomyayang terikut dalam basil and VAN PATHEGEN., relatif lebih besar. Kerena pelarut TBP memang 10.ABOE-NEMEH "Membrane Recycling in The Liquid Surfactant
ISSN 0216-3128
Teknologi Proses
AN Bintarti, dkk
Membrane Process"., Ind. Eng. Chern. Res., pp 32.143-147, (1993). II. DRAXLER and R. MARR., Emulsion Liquid membrane Part I Phenomenon and Industrial Application ., Institut fur Vertahieus Technic Teshnische Universitat Gras, Infeldgaste 25. 8010 Gras (Austria) July I, (1986). 12. HARTMANN. C., " Extraction De L'Uranium
..t.,.Disini yang diperlukan adalah tipe emulsi minyakdalam air don ini bisa direncanakan don diketahui denganpemakaiansurfaktan yang dipakaiyaitu Span80 yang mempunyai nilai HLB 4,3 yang akan membentuktipe emu/si minyak dalam air. Ini bisa di-check jika emulsi ditambah fasa air maka akan segera terpisah sesudah dikenakan penggojokan. ..t.,.Kestabilan membranbisa diketahui dengan menungguwaktumembranpecah,check lain yaitu ditambahfasa air digojok, kemudian dipisahkan. Fasa air internal diukur. Membranstabil jika volume awal = volume pengukuran.
des Solution Delixiviation entas Par des Membranes Emulsionnes"., These., Strabourgh, (1989). 13. KRIS TRl BASUKI., " Pengaruh Sinar Laser pada Senyawa Komplek UO2(NO3)2dalam TBPKerosin." PPBMI-BATA1~ .Yogyakarta (1982). 14. WARREN, L., Mc CABE:, JULIAN C. SMITH., PETER HARRIOT., Unit Operation of Chemical Engineering, Mc Graw Hill, (1967) 15. OCTAVE LEVENSPIEL., Chemical Reaction Engineering, 2ed Dep. Of Chemical Engineering, Oregon State University, USA, (1978)16. BROWN, GG., Unit Opf~ration , Modem Asia Edition, (1950).
M. Setyadji
):. Mohon dilengkapiketerangantentangkeasaman umpan daD kecepatan alir. Penelitian hanya variabeloperasi(rpm & v). Bagaimanadengan variabelproses? ):. Mohon penjelasan gambar lapisan film (mekanismeterjadinyaperpindahanmassa). AN Bintarti
TANYA
JAWAB
Muryono }> Bagaimana peneliti meng:etahui bahwa emulsi yang terbentuk itu emulsi rnembran? }> Bagaimana kestabilan membran? AN Bintarti
AN Bintarti, dkk
Teknologi Proses
..t.,.Semuavariabel proses telah diteliti dalam percobaanekstraksimetodemembransecara catu.Mekanismeperpindahanion-ion logam yaitu dengan kation-kation dalam umpan mendifusi melalui lapisan film menuju ke antar fasa. Kation-kation diekstraksi oleh pelarut di antarfasa 1 membentukkomplek Komplek-komplek logam yang terbentuk pada antar fasa menembusmelalui fasa membranmenuju ke antar fasa II. Komplek terdekomposisi di antar fasa mendiftsi melalui lapisanfilm ke fasa air internal don ini merupakanhasil yang diperoleh.
ISSN O:~16-3128