C,'M'7*&w
BAB 2
VISI,INTEGRASI, DAYASAING DAN TRANSFORMASI KELEMBAGAAN
DIREKTURUTAMALPPN SAYTTTIHASIBIi,AN
DOKUMENTASI & ARSIP
BAPPEi\A5 Acc. No. : : Class
37/E
'..'f7t.."""'
:daa
....
!..r.....t.I.
-
Checked : "erJ-6 "r"""""""
LPPilyl)t7 LEHBAGA PENGI(ATAN PEMBAT{GUNANTIIASIOi{AL - 'i'STTTUTE FOR IIATIOTIALDEIELOPNENTSTW)IES
GrahaAktivaLt.4,Suite402 Jl. H.R.RasunaSaidBlokX-1 Kav.3 JAKARTA12950- INDONESIA Phone: 062- 021- 52035 34, Fax: 062- 021- 520 35 61 1996
DAFTAR ISI BAB 2 Visi, Integrasi,DayaSaing dan TransformasiKelembagaan
Pengantar
il
Visi baru? Apakahdibutuhkan
2
a. Faktorluar b. Faktordalam c. Masalahyangdihadapi d. Beberapacontoh
ill
kekuatanbaru? mengupayakan Bagaimana
22
a. Fungsivisidalampembangunan b. Relevansidenganmasakini
lV.
V.
Transformasikelembagaan
Kesimpulan.
42
48
[-
Bab 2
Visi, Integrasi,DayaSaing dan TransformasiKelembagaan
SayutiHasibuan
l. Pengantar: 1.
Dalam bab ini dibahaslebih lanjut bagaimana visi berperan
dalam upaya meningkatkanintegrasi sekaligus daya saing masyarakat Indonesia, Dengan integrasi masyarakat lndonesia diartikan sebagai perwujudankepulauannusantarasebagai satu kesatuan politik, kesatuan ekonomi, kesatuansosial dan budaya, dan ke.satuanpertahanandan keamanan.Konsep integrasiyang demikian adalah sebagaimanayang Dengandaya saingdiartikankemampuan dalamGBHN1993.1) dikemukakan masyarakatIndonesiasecarakeseluruhanuntuk menghasilkanbarangdan jasa secarainovatifdenganhargayangbersaingbaik untukkeperluanekspor maupunpasardalam negeri.Keduadimensiini yaituintegrasidan dayasaing perlulah dilaksanakan secara simultan dan terintegrasi. Alat bagi integrasidan daya saing bangsa sebagai sasaranmengejawantahkan sasaranstrategis adalahvisi. Dalamkaitanini penciptaanvisi yang tepat
dan pelaksanaanvisi diharapkanakan membantupenyelesaianmasalahmasalahpokokyang dihadapioleh masyarakatIndonesia;setidak-tidaknya masyarakatIndonesiaakan memilikiwahana bagi penyelesaianmasalahmasalahyang dihadapidalam dunia yang berubahcepat. Namun segala pelaksana lembaga-lembaga terjadinyatransformasi sesuatuini menghendaki pembangunan. 2.
Dibawahini dijelaskanlebih lanjutpengertianvisi dalam kaitan
pokok yang dihadapi saat ini, contoh-contoh dengan masalah-masalah pengalamanpelaksanaandiberbagaisektor mengenai kurang sesuainya pelaksanaan dengan kesepakatan-kesepakatannormatif yang ada. fungsidan ciri-cirivisi dalam kaitandenganupaya dikemukakan Selanjutnya peningkatanintegrasidan daya saing bangsa.Pada bagianakhir makalah dikemukakansuatu rangkumanmengenaitransfonnasidalam lembagapembangunan integrasidan daya untukmeningkatkan lembagapelaksanaan Indonesia dalammemasukiabadke 21. saingmasyarakat
ll. Apakah dibutuhkan visi baru ? A. FaktorEkstern: berintegrasinyaIndonesiadengan arus kehidupan dunia. 3.
yangamat penting yang perludijawabadalah Suatupertanyaan
apakah masyarakatIndonesiapada saat ini memerlukanvisi operasional baru atau paling tidak pembaruanvisi yang ada dalam pelaksanaan
pembangunan?Dengan singkat pertanyaanini dapat dijawab dengan mengatakanbahwa dibutuhkanvisi operasicnalbaru oleh sebab semakin kabumya batas-batasdari satuan-satuanholistik pelaksanapembangunan termasuk batas-batasnegara bangsa sebagai pelaksanapembangunan. Secaraprinsippembaruanvisi selaludibutuhkanoleh karenaberlalunyawaktu dan terjadinyaperubahanyang merupakansatu keniscayaan.Semakincepat perubahan tinjauankembaliterhadapvisi yang semakinseringpuladiperlukan dimiliki.Bagi umat beragama,khususnyayang beragamalslam, tinjauan salahsatuimplikasilangsungdari salah terhadapvisi yangdimilikimerupakan satu SurahAl Qufan yaituSurah103:.Al'Ashr(Masa)."1. Demi masa.2. manusiaitu benar-benarberadadalam kerugian.3. kecuali Sesungguhnya orang-orangyang beriman dan mengerjakanamal soleh dan nasehat menasehatisupaya mentaati kebenarandan nasehat menasehatisupaya menetapi kesabaran.'2) Walaupun negara bangsa masihlah tetap satusatunya organisasi yang dapat memperjuangkan kepentingan dan kesejahteraanpara anggotanya secara menyeluruh seb4aimana yang yang terjadi dalam pada Bab l, namunperubahan-perubahan dikemukakan bidang pemikiranmaupundunia nyata yang menyangkutnegara bangsa menghendakidiadakannyatinjauan ulang terhadap visi yang dimiliki pembangunan,Salah satu utamanyayang menyangkutpenyelenggaraan perubahanini menyangkutide atau sekumpulanide yang berkaitandengan
3
pelaksanaanprinsip integraldalam kehidupanberbangsadan bemegara umumnya, dan pelaksanaanpembangunankhususnya.Perubahan ini mengarah
kepada
bentuk
dan
berfungsinya lembaga-lembaga
yangsemakintanpabatas. pembangunan penyelenggaraan 4.
Perubahankearahbentukdan berfungsinyalembagatanpa batas
jelas terlihat dalam hal Republik Indonesia sebagai satu organisasi pembangunan.Batas batas yang membedakanIndonesia penyefenggaraan dan bukan Indonesiasemakin kabur dengan semakin berintegrasinya Kekaburanini jelas dirasakandibidang Indonesiadenganduniaintemasional. perdagangan bebasberartisemakinbebas ekonomi.Meningkatnya kehidupan masuk ke wilayah Republik Indonesiabarang-barangimpor, mulai dari konsumsisampaipada alat-alatmodal,tenaga kerja asing, barang-barang investasi asing, dan informasi. Ukuran dominan yang terlihat yang bukanlagi apakahbarang-barang dipergunakanoleh pembelibarang-barang tersebutbaikmutunya tetapiapakahbarang-barang tersebutbuatanIndonesia dan murahharganya.Dalamhal ini jelas kiranyayang dimaksuddenganke modal semakinkabur. di bidangkonsumsidan barang-barang Indonesiaan Keadaanyang kabur ini juga terlihat dibidanginvestasidengan semakin meningkatnyaperanan investasi asing baik melalui investasi langsung maupuninvestasidipasarsaham.Dimasaakandatangkeadaankekaburanini akan semakin dirasakan dengan berlakunyaaturan-aturanperdagangan
yang diaturoleh perjanjianAFTA maupun bebasantarbangsasebagaimana WTO. 5.
ini dirasakanbukan Semakinkabumyaidentitaske-lndonesiaan
saja dibidangekonomitetapi juga dibidangsosial dan politik.Kekaburanini berhubungan denganderasnyainformasidari luar yang sampaidi Indonesia melaluiberbagaimedia komunikasikhususnyatelevisi.Masuknyainformasibukansaja pola pikirtetapijuga pola rasa,dan informasiini mempengaruhi bahkan pola makan rakyat Indonesia. Dalam hubungan ini apa yang dikehendakioleh GBHN 1993, "Bahwa Pancasila adalah satu-satunya dan falsafahdan ideologibangsadan negarayang melandasi,membimbing, mengarahkanbangsa menuju tujuannya,"akan semakin mendapatkan Batas-batasperasaandan psikologi tantangandalam merealisasikannya. dibidang sosial dan politik cenderungsemakin kabur. Bahkan secara . geografispun ini semakinkaburdengansemakinbebasnyagerak batas-batas manusiaantarnegara. 6.
Secarasingt
kabumyabatas-batasekstemalIndonesiabaik secaraekonomi,sosial dan politikserta geografis-administratif maka dibutuhkantinjauanulang terhadap definisi visi operasional yang ada baik isinya maupun cara-cara Visi yang ada perlu mencakupatau memperhitungkan implementasinya. luardenganlebihseksama. aspek-aspek
7.
Tetapi dapatditanyakanapa sebab bukansaja visi tetapijuga
gerakanperluditir.jauulang?Hal ini disebabkan cara-caraimplementasijuga gerakankearahorganisasitanpa batas bukansaja berlakuterhadapbatasbatas luar Republik Indonesiatetapi juga batas-batasdidalam lembagalembaga pengelolaanpembangunandalam masyarakatIndonesia.Proses dibidangteknologi globalisasikehidupanyang didorongoleh perkembangan angkutan, komunikasidan informasi telah mengakibatkandibutuhkannya fleksibilitas, kecepatan, integrasi dan
inovasi dalam pengelolaan
pembangunan didalamnegeri.Memanghal-halini amatdirasakanpadatahap bisnis yang langsung menghadapi pertama pada organisasi-organisasi persainganekonomidenganunit-unitekonomiluar negeri.Tetapi bilamana salah satu tugas pemerintahadalah membanturakyatnyamemenangkan persaingan denganluarnegeri,utamanyadibidangekonomi,makaorganisasi pemerintahpunperlulahbersifatfleksibel,inovatif,mampu bertindakcepat, Organisasipemerintahyang tidak terlibat dan bertindaksecaraterintegrasi. dalam memenangkanpersaingan rakyatnya dengan luar negeri akan Namunyangamat pentinguntuk menjadiperhatian relevansinya. kehilangan kecepatan,fleksibel,inovatif,dan integrasidalammenilai ialah ukuran-ukuran pengelolaankehidupanmasyarakatberartiparadigmaorganisasi-organisasi perludirevisiataudiganti. paradigmalamadalampelaksanaan
6
8.
yang perluditinjauini menyangkutbatasParadigma-paradigma
pembangunan. kelembagaanpenyelenggaraan batas organisasi-organisasi Bilamanasampai pada saat ini be,ntukorganisasiyang dominanadalah fungsibaik secaravertikalmaupunhorizontal,maka batas-batas spesialisasi vertikalmaupunhorizontalperluditinjauulangsehubungandenganadanya pencarian kebutuhanbagi integrasi.Integrasiberartisemakindibutuhkannya berfungsinya dan sekatyang sggalasesuatunyamemungkinkan batas-batas integrasiutamanyaaliran informasikeatas,kebawah,dan kekuatan-kekuatan -Sejalandengansemakinmencaimyasekat-sekat, kesampingdalamstruktur. yang pastimengenaiperandan fungsi maka kejelasandan batasan-batasan juga semakinkabur.Yang dibutuhkanagar integrasidapatterwujudadalah fleksibilitasdalam pelaksanaanberbagaiperanan.Batas luar organisasi semakinkabur adanya. Bilamanadipaksakan pelaksanaanpembangunan secaratajam maka kemungkinanbesarterjaditumpang adanyaketerpisahan visi. dantidakterlaksananya dalampelaksanaan tindihdan inefisiensi g.
Sejalan dengan dibutuhkannyafleksibilitasadalah perlunya
lembaga-lembaga ditekankaninovasiketimbangkontroldalam berfungsinya pembangunan. Kesemuanyaini yaitu perlunyapenekanan penyelenggaraan terhadap padainovasi,penekananpadafleksibilitasruanggerak,penekanan kecepatan integrasiketimbangspesialisasi,sejalandengandibutuhkannya yang terjadi di alam sekeliling.Kecepatan tanggapterhadapgejata-gejala
tanggap ini berarti satuan-satuanholistik yang lebih kecil akan lebih holistikbesaryang sulit bergerak. ketimbangsatuan-satuan menguntungkan pada gilirannya hal terakhir ini berarti bahwa bentuk-bentukyang terdesentralisasi ketimbang bentuk-bentuk sentralisasi akan
lebih
visidarisegipencapaian menguntungkan 10.
dalam perlu dikemukakan bahwaadanyakekaburanbatas-batas
pembangunansebagai akibat globalisasi berfungsinyalembaga-lembaga lembaga kehidupandan komunikasitidaklahberartibahwa masing-masing tidak jelas tugasnya. Kejelasan tugas perlu ada dan harus tetap dan interaksiantarbagianperlulahoptimalNamunkomunikasi dipertahankan. Aliran informasidari atas kebawah,dari bawah keatas,kesamping,perlu bagian dapat melakukantugasnyadengan didorongagar masing-masing dapatlahdigambarkan pembangunan optimal.suatu lembagapenyelenggara bagiandari sebagaisatu organismesepertitubuh manusia.Masing-masing tubuhmanusiamemilikitugasdan fungsiyangjelas-Namun,darah,oksigen, makanandan informasimengalirdenganbebasdari satu bagianke bagian lainnya.Denganaliran materi dan informasiyang tidak terhambatmaka tugasnyadengan baikbagiantubuh dapat melaksanakan masing-masing oleh RohAshkenasd'k'k:" Dalamkaitaninitepatapayangdikemukakan dalam esensinya,apa yang kami usulkanadalah pandangantradisional mengenaibatas sebagaisesuatuyang tetap atas sektor-sektoryang tidak
bisa bergerakdigantidenganpandanganorganisdan biologisdari batasbatas sebagai sesuatusektor yang dapat diterobos,akan dapat bergerak yangberkembang-"t) dalamsatuorganisasi Dengansingkatdapatlahdikemukakanbahwa adanyaglobalisasiitu mengakibatkandibutuhkannyacara-€ra inovatif, cepat, terintegrasi dan entitaspelaksanaan Batas-batas pembangunan. fleksibeldalampelaksanaan Dalamkaitanini pembangunan bersifatfleksibeldalamartifungsional-organis. penting dikemukakansuatu catatan ialah bahwa pandangan integratif adalahpandanganyang dituntutoleh UUD 1945-Bahwa fungsional-organis hal demikianbelumterlaksanadalam masyarakatIndonesiapada awalnya pesan normatifUUD 1945 merupakansuatu kegagalanmengantikulasikan secarateknis. Pada saat ini petaksanaanpendekatansebagaimanayang dikehendakioleh uuD 1945 semakin mendesaksehubungandengan Indonesia' internpembangunan perkembangan
B. Faktordalam : kurangsesuainyapelaksanaandengannorrnanormaYangdisePakati. 11.Tinjauanulang terhadap visi tentu bukan saja didorong oleh intem. Bilamanadenganvisi faktorekstemtetapijuga oleh perkembangan diartikansebagaisatu wawasanmasa depan yang realistis,masuk akal, makaterdapattanda'tandayang kuatbahwa operasionaldan menggairahkan, pada saat ini setelah lebih dari dua puluh lima tahun pelaksanaan
visi baruataupalingtidak membutuhkan Indonesia masyarakat pembangunan pengelolaankehidupan pembaruanvisi yang ada dalam berbagailembaga visi yangada diperlukandalamupaya Visi baruataupembaruan masyarakat. Indonesiake dalam mengangkatdan meletakkanbangsadan masyarakat baruyangrebihtinggidari masararu.Tentutrajektori trajektoripembangunan dua baruini dimulai dari satutitik awalyanglebihtinggidari
puluhlimatahun
bangsayangberkesinambungan' dalamsikluskehidupan sebelumnya dengansatukurvayangberbentuk: siklus ini dapatdigambarkan
siklus
kemudian dimulai dari titik awal pertumbuhanyang rendah,
gambar'titik melandaikemudiancenderungmenurun' Dalam pertumbuhan pada B, dengantitik yang awal yang dimaksudadalahpada A, titik landai menurunadalahsesudahB umpamanyac.
Kurvayang demikiandinamai
sekarangbangsa oleh seorangpenulissebagaicurve Sigmoid'a)Dimana berencanaterus lndonesia berada setelah mengalamipembangunan Yang jelas menerusselamaseperempatabad, kiranyadapat didiskusikan' awal PJP l; tetapi kita tidak beradapada A sebabtitik A diartikansebagai beradapadaB ataupadasatutitik sebelumB atausesudah apakahtndonesia 10
pentingialah bahwasetelah B dapat merupakansatu bahandiskusi. Yang secaraterencanadirasaperrunyadimulai duapuruhrimatahunmemhrangun berada siklusbarukehidupandimanapunIndonesia secarasunggulrsungguh
padakurvadiatas.Perlunyadimu|aisiklusbaruinisecarasungguhsungguh ini yang didorongoleh proses adalaholeh karenacepatnya perubahan saat siklus memperpendek dan revolusiinformasisehinggacenderung globalisasi yang cukup kuat yang tersebut. selain itu terdapat tanda-tanda yang kuat pula untuk mengangkat memperlihatkandibutuhkannyaupaya ke tataranyanglebihtinggi' Indonesia pembangunan kehidupan banyaknya deviasi 12. Adapun tanda-tandaini adalah berupa yang dari hal-halyangtelahdisepakatisebagaimana dilapangan pelaksanaan resmi yang ada' Namgn agar ada tertuang dalam dokumen-dokumen keje|asanmengenaiapayangdianggapsebagaimasalahmakadisini visi' lebihlanjutmaksudteknisdaripadaperkataan dikemukakan
G. MasalahYang dihadaPi 13.
merupakansuatu Sebelumnyasudah dikemukakanbahwa visi
akal, operasional'dan memberi wawasanmasadepanyang realistis,masuk dikemukakanbahwavisi adalah motivasi. Denganpenjelasanini dapatlah depan yang tersimpandalam satu persepsimasa depan,suatumodel masa pikiran para manusiayang terlibat dalam satuan holistik
tertentu' Model
mana berbagai mental yang demikianmerupakansatu acuan atas dasar tujuanataumisiditentlkan. yang penting 14. Dapatlah dilihatbahwavisi memegangperanan atasdasarvisi makaditetapkan sudahdikemukakan orehsebabsebagaimana selanjutnyayang lebih operasional' Bilamana misi dan tindakan-tindakan visi yang sekumpulanmanusia dalam satuan holistik tertentu memiliki yangterarahdari berbeda mengenaimasadepanorganisasimakatindakan pihak, semua pihak yang terlibat akan sulit dicapai. Masing-masing dalamorganisasitersebutsesuaivisi yang ataukelompok-orang, perorangan yang dimiliki akan menentukanlangkah sendiri-sendiri.Langkah-langkah lain bahkan ditetapkanoleh berbagaipihakini belumtentusesuaisatu sama sulit untuk bisa berlawanan.Dalam keadaan yang demikian maka pihak dalam mewujudkanintegrasidan inovasi. Partisipasidari berbagai organisasiyangdemikiantidaklahoptimal' 15.
Visi bagi suatu organisasimemangbisa berada pada tingkat
diperlukanoleh yang berbeda.Perbedaanoperasionalitas operasionalitas ambil karena cakupan substansiyang berbeda. Bilamana kita
negara
sudahada Republiklndonesiasebagaicontoh,makavisi masadepanbangsa dalamuuD 1945 padatahun yang dicanangkan sebagaimana kesepakatan saja seluruh 1945. Visi yang tercakupdalam UUD 1945 meliputl bakan itu visi yang bangsaIndonesiatetapi juga sepanjangmasa. Oleh karena
12
Untukdua puluhlima dapatdi bacadalamUUDtersebutmasihamat urnum' yangdisepakatiyaituatas dasar tahunyangakandatangjuga sudahada visi Visi yang dapatdibacadi GBHN 1993yang disusunatas dasaruuD 1945' UUD. Selanjutnyauntuk GBHN sudah lebih operasionaldari yang di resmi mengenaiapa yang dapat REPELITAVl juga sudahada kesepakatan mewujudkanhal-hal dianggapsebagaivisi operasionalumumdalamrangka umum ini yang ingin dicapaidalam masa REPELITAVl. Visi operasional tahun ke enam' "sasaran ialah berupasasaranumum pembangunanlima adalah tumbuhnya sikap Umum PembangunanLima Tahun Keenam peran peningkatan dalamdiri dan masyarakatIndonesiamelalui kemandirian rangka meningkatkantaraf serta, efisiensi,dan produktivitasrakyat dalam batin'"s)Mengenaivisi yang hidup, kecerdasan,dan kesejahteraanlahir diantaraberbagaipihakyang bersifatnormatifinijugasudahada kesepakatan Secara resmi. ter|ibat,da|am pembangunan|ndonesia,setidak-tidaknya 'Kesimpulannya secara resmi adarahbahwa pada saat ini setidak-tidaknya mengenaivisi normatif sudahada kesepakatandalam masyarakatIndonesia yangharusdiupayakan.Yangmenjadimasa|ahada|ahbagaimana seperti sasaran umum menerjemahkanlebih lanjut visi-visi normatif rainyang rebih sektorarsifatnyasecara Vr atau sasaran-sasaran REPELTTA operasionaldilaksanakan' operasionaldan kemudianbagaimanakonsepsi Masalahpelaksanaaninilah yang dirasakansebagai
salah satu masalah
13
' Masalahnyaadalah peneriemahan pokok dalam pembangunanIndonesia pelaksanaan'Operasional visi-visiyang normatifkedatamvisi operasional tidak dalambanyakbidangdiamatidan dirasakan pembangunan pelaksanaan sebagamanayang tertuangdalam atau kurangsesuai denganvisi normatif pelaksanaan atau ketidakcocokan uuD 1g45dan GBHN. Kekurangsesuaian ukuran normatif yang membuat di lapangan inilah dengan ukuran dibutuhkannyapembaruanvisiberikutperangkatpe|aksanaan. 16.Dengan|ainperkataanmasa|ah.masa|ahyangdihadapio|eh masalahyangutamanyabersifat masyarakatIndonesiapadasaatini bukanlah yaitu kurang sesuainya normatif tetapi yang bersifat pelaksanaan, normatif'Pendekatanyangdikemukakandi pelaksanaandengankesepakatan bangsaadarahmeraruipendekatan masarah-masarah sini bagi penyeresaian di semua sektor kehidupan' pembaruankelembagaansecara keseluruhan sesuaidengankesepakatannormatif Dimanaada pelaksanaanyang kurang produktivitasmasyarakat,dayasaingmasyarakat disituperruada pembaruan. perubahanitu menyeluruh' lndonesiahanyalahbisa ditingkatkanbilamana dari dalam dan volunter' Perubahan Lagi pula perubahanitu harus datang yangdipaksakan,apa|agidipaksakandarituartidaklahmungkin visi sebagaialat Yang dikemukakandalam Bab 2 ini adalah berkelanjutan. dikehendaki' untukmendorongperubahanke arahyang :-\
14
17. Tetapi apakah ada bukti bahwa penerjemahanini menjadi masalahsehinggaperlu ada perubahan?Bukti-buktidapatlahdiperhatikan dalam berbagai kejadian sehari-hari yang menyangkut manajemen pembangunanIndonesia. Beberapacontoh dapat dikemukakansebagai berikut.
D. Beberapacontoh 18.
Umpamanyadibidangpendidikantersiar beritabahwa"Ratusan
Dosen di Jatim Jiplak Skripsi."6) Kiranya dapatlah disepakati bahwa penjiplakanskripsi bilamanabenar terjadi merupakantindakanyang amat berlawanan denganvisi mutumanusiayang inginditumbuhkan dalamproses pendidikan."Pendidikannasional bertujuanuntuk meningkatkankualitas manusia lndonesia,yaitu manusiayang berimandan bertaqwaterhadap TuhanYang MahaEsa, berbudipekertiluhur,berkepribadian, mandiri,maju, tangguh,cerdas, kreatif, terampil, berdisiplin,beretos kerja, profesional, jawab,dan produktifsertasehatjasmanidan rohani."7) bertanggung Tindakan penjiplakan berlawanan denganbanyaksifat diatas.Bagaimanapun dapatlah dikemukakan kejadianini merupakancontohyang amat gamblangmengenai masalahyangdihadapidalampenerjemahan visi normatifke dalamtindakantindakan operasional oleh para pelaku dunia pendidikan khususnya pendidikan tinggi.
15
19. Tentumasalahini bukanlahmasalahyangberdirisendiri.Hal ini berhubungandengan masalah penerjemahanvisi menjadi tindakan Untuk mengurus kenaikan operasionaldibidangbirokrasipemerintahan. pangkatdosenada proseduryangdirasakanterlalubirokratissehinggaorang terdorong untukmencarijalan yang lebih pendek.Tugas birokrasidalam pendidikanseyogyianyaadalahmemberi pelayananyang primabagi para pelaksanapendidikansehinggakesan birokrasiberlebihantidak muncul. kasus pelayanan tidakselaluprima.Bagaimanapun Pengalaman mengajarkan visi dalam penjiplakanini mengungkapkan adanyamasalahpenerjemahan di bidangpendidikankedalamtindakanoperasional birokrasipemerintahan yangprima. yangsesuaidenganvisi pelayanan 20. Walaupun birokrasi yang berbelit-belitmungkin merupakan penyebablangsungdari masalahpenjiplakantetapi tidaklah tepat untuk berawal menyatakanbahwa"..... akar semua persoalanitu sesungguhnya pendidikantinggi pada umumnyadan sistem dari sistem penyelenggaraan terlatubirokratis..."8)sebagaimana kenaikanpangkatdosenpadakhususnya yang dikemukakandalam salah satu harian di ibukota.Kurangtepatnya yang demikianoleh karena hal ini juga menyangkut mengambilkesimpulan alokasi dana bagi penelitian.Penelitianmemang memberatidosen oleh karenabiaya yang besar yang dibutuhkan untuk penelitian.Di lain pihak anggaranyang tersediabagi penelitianterlalu kecil.
Anggaran sebesar
16
yangdilaporkanolehWakil Ketua Rp. 500.000,-- Rp. 600.000,-sebagaimana Komisi lX DPR Rl kiranyamerupakanjumlah terlalu kecil untuk suatu penelitianyang bermutu.e) Bagaimanapundisiniada masalahpenerjemahan visi alokasianggaranoleh berbagaipihak yang berwenangmengalokasikan dana bagi penelitian.Dapat dikemukakanapapun visi alokasi anggaran, tidaklah termasukdalam visi tersebut mendorongpara dosen untuk menjiplakskripsiparamahasiswauntukmemenuhisyarat kenaikanpangkat. 21.
Contoh lain
yang dapat dikemukakan adalah dari
pengembangan usaha kecil dalam pembangunan. Sudah sejak lama ada kesepakatansecara nasionaluntuk memberiprioritasbagi pengembangan usahakecildalampembangunan. Hal ini disebabkanbesamyaperanusaha stabilitasbaik dibidangekonomimaupundibidang kecil dalam menciptakan sosia! politik. Usahakecilmenampung tenagakerjayangtidak tertampung oleh usahabesar.Ditinjaudari segi statusangkatankerjadapatdigolongkan Padatahun1994sebagaiepntoh, dan bukanpengusaha. ke dalampengusaha dari sejumlah 82.O juta angkatan kerja Indonesia, 44,3o/omerupakan pengusaha.Dari jumlah ini hanya 1o/oyang merupakanpengusahadengan buruhtetap. Selebihnyaadalahpara pengusahayang bekejasendiritanpa bantuanoranglainatau bila dibantuoleh oranglain makaoranglaintersebut adalah anggota keluargasendiri atau buruh tidak tetap. Secara jumlah pengusaha kecilyangdemikianadalah35.5juta orangatau99% dari seluruh
17
seluruh pengusahaIndonesiapada tahun 1994.10) Dalam GBHN 1993 "Kemampuandan peranan mengenaiusaha kecil antaralain dikemukakan, pembangunan sarana usahakecilterusdikembangkan denganmeningkatkan dan prasaranausahadisertaidenganpe.ngembangan iklim yang mendukung termasuk penyederhanaanperizinan, menyediakankemudahan dalam melakukaninvestasi,mempeolehpermodalandan kesempatanusaha,juga kemudahandalam memperoleh pendidikan, pelatihan dan bimbingan manajemen,serta alih teknologi."11)Tetapi bilamanaditinjau berbagai kebijakanoperasionalyang dilaksanakanmaka dapat dikemukakanbahwa kebijakanini belumlahdiarahkanoleh suatu visi operasionalyang sama. Ketiadaanvisi yang samaterlihatdari kurang terarahnyaberbagaikebijakan sektoral pembangunanbagi pengembangan usaha kecil. Umpamanya, secaranasionaltelah digelarprogramkreditusahakecil atau KUK dan pada tahun 1995melaluiprogramini telah dikeluarkankreditsebesarRp. 37.495 milyar oleh sistem perbankanatau sekitar 18,3 o/o dari seluruh kredit perbankansejumlahRp. 205.124 milyar.1z)Tetapi programyang setara diberbagaibidangsepertipemasaran, teknologi,dan lain laintidak ada atau belumdiciptakan.Kiranyadapatdisepakatibahwavisi operasionalyangsama dalam pengembangan usaha kecil merupakansuatu syanatbagi terciptanya sinkronisasidan sinergidalam berbagaiupayapengembangan oleh karena banyaknya dan beragamnya usahakecilini.
18
22.
Tentu contoh-contohlain dapat diberikan. Dibidang hukum
ada kepala berita dalam salah satu harian di ibukota yang unnpamanya penulis)belum memiliki berbunyi"Aparat LP (LembagaPemasyarakatan, berbagai OetoyoUsmanmenyatakan, mental."MenteriKehakiman ketahanan akhir-akhir peristiwadan pelariannarapidanadari lembagapemasyarakatan ini, sepertiyangterjadiLP Cipinang,LP TanjungGusta,LP Tangerang,dan sumberdayamanusia(sdm)aparat disebabkan terakhirdi RutanPandeglang danjuga memilikikemampuanprofesional LP/Rutanyangbelumsepenuhnya belum memilikiketahananmental yang kukuh."13) Kurangnyaketahanan mental dari aparat lembaga pemasyarakatandapat dianggap sebagai atau nilai-nilaidibidanghukumdan norma-norma kegagalanpenerjemahan yangdijadikanpeganganbertindakoleh kehakimanke dalamvisi operasional aparatbersangkutan. 23.
pelaksanaan Demikianlahbeberapacontoh masalah-masalah
pembangunanyang pada intinya adalah kurangnya atau tiadanya visi normatifdalam berbagai sasaran-sasaran operasionalsebagaipenerjemahan Tiadanyavisi operasionalini telah menjelmakedalam bidangpembangunan. sepertidiabaikannyanilai-nilaipokok yang berbagaimasalahpelaksanaan dijunjungtinggisepertidalamkasuspenjiplakanskripsi,tiadanya semestinya alat bagi sinergi dan dikoordinasidalam kegiatanseperti dalam kasus pengembanganusaha kecil, yang kesemuanya ini telah menekan
19
produktivitasmasyarakatdan daya saing masyarakatIndonesia.Secara umum masalah yang dihadapi adalah masalah penerjemahannilai-nilai Pancasilake dalam praktek pembangunan disegala bidang kehidupan. M. Ed.,bahwa,"...... Tepatapayangdikatakan olehKepalaBP-7,Suprapto akibat tindakankorupsibukanlahkeselarasan yang tercipta,tetapi justru "...... padahal,Pance,sila ingin kerancuan, kesenjangan dan ketidakpuasan." yang mendahulukan manusiasesuaidengankodrat,harkatdan martabatnya penuh dengan keselarasan,karena itu, tindakan, korupsi dan kolusi diatas diucapkan bertentangan denganasas Pancasila."Kalimat-kalimat didepanpesertapara pejabatEselonll dan BupatiArt/alikota KDH Tingkatll yangmengikutipenataran P-4angkatanke-2pdj Jakarta.la) 24.
Secara singkat dapatlah dikemukakanbahwa pada saat ini
Indonesia memang membutuhkan visi
operasional baru
dalam
pembangunannya. Kebutuhanoperasionalbaru ini didorongdari luar oleh prosesglobalisasikehidupanmaupun dari dalam oleh meluasnyakasuskasusperbedaanantaranilai-nilaimumi yang ingin diwujudkandenganapa yangdatangdari luartelah yangsesungguhnya Perubahan terjadidilapangan. adanyakebutuhanrestrukturisasi bangunanlembaga-lembaga menimbutkan pelaksanaan, strukturorganisasi,susunankerja,arus baikyang menyangkut diskepansi informasi,dll. Faktorintemyang berupameluasnyakasus-kasus atau perbedaanantaraapa yangdikehendakidenganapa yangterjadi,antara
20
terlaksana dengannilai-nilaiyangsebenarnya nilai-nilaiyanginginditegakkan dilapangan, menunjukkankebutuhan akan adanya redefinisi secara, operasionalapa yang sesungguhnyadikehendakidari pembangunan. redefinisi,maka ini mendesakolehkarenakalautidakdilaksanakan Redefinisi kasus-kasusperbedaanakan terus meluas sehinggasegala sesuatunya, bukan tidak mungkin, pada suatu saat akan lepas kendali. Proses pembangunan denganditandaidiskrepansiyang meluas ini akan memiliki logikanyasendiri,terlepasdari kemauanpara manusiayang terlibatdalam prosestersebut.Redefinisiini akan berartiperlunyadisusunvisi operasional baruyang akan memberikekuatanmental,kekuatanspiritualbagi manusiamanusiayang terlibat.Mobilisasikekuatanspritualdan mental inilah yang saat ini. Dengankekuatanbaru ini maka dapatdiupayakan amat dibutuhkan revitalisasi aparat pelaksana sehingga perbedaan antara apa yang dikehendakidengan apa yang terjadi dapat terus didekatkan.Dalam hubungan inilah amat penting untuk dikemukakanfungsi visi O'atam pembangunan
21
mengupayakan kekuatanbaru? lll. Bagaimanakah A . F u n g sivi si d a l a m p e mb angunan
25. Fungsi visi dalam pembangunanberhubungandengan menjelmanyasumber daya manusia sebagai satu-satunyasumber yangdimilikioleh sebuahmasyarakat berkelanjutan komparatif keunggulan yangberkelanjutan itu sumberkeunggulan Bilamana dafamalamglobalisasi. modalatausumberalammakatidakdiperlukan modaldanalat-alat dianggap matidanmerekatidak modaldansumberalamadalahalat-alat visi. Alat-alat memerlukanvisi untuk dapat memberi prestasi.Tetapi dengan relatif sumberalamtidakmerupakan biayatransportasi makapemilikan murahnya dapat yang berkelanjutan, oleh sebabsumber-sumber sumberkeunggulan ke tempatlaindi manatersediasumberdayamanusiabagi ditransportasikan yangmemilikisumberalam lebihlanjut.KhususbagiIndonesia mengolahnya relatifbanyakdan sektoragrariayangmasihrelatifbesarmaka keunggulan bilamana dan dilestarikan awal yang dimilikidapatditingkatkan komparatif yang produksi sumberdayamanusiabagiaplikasiteknologi ada kemampuan sumberalamini ke tingkatyanglebihmaju. hasil-hasil tepatuntukmengolah dalam Jadi unsursumberdaya manusiaini memilikiperan menentukan pelestariankeunggulankomparatifawal yang dimiliki.Tetapi bagaimana dengan modal? Apakah pemilikanmodal tidak memberi keunggutan bagipemiliknya?Pemilikanmodaljuga kurang bagiberkelanjutan komparatif
22
mampumemberikankeunggulankomparatifberkelanjutanyang terjamin.Hal ini disebabkanmodal relatiftersediabagi yang mampu memanfaatkannya denganbaik. Mobilitasdan ketersediaan modal pada saat ini cukuptinggi, tinggal sekarang kemampuanmemanfaatkanmodal bersangkutanyang menjadifaktor penentudaya saing.Kemampuanpemanfaatanini tergantung kepada kemampuansumber daya manusia.Dengan demikiandapatlah dikemukakan dalam alam globalisasikemampuansumber daya manusia telah menjelmamenjadisatu-satunya sumberkeunggulankomparatifyangdapat diandalkansecara berkelanjutan.Visi berhubungandengan upaya meningkatkan kemampuan sumberdayamanusiaini. 26.
Bahwa visi mampu memberi kekuatan bagi pemiliknya
sesunggunya bukanlahhal baru.Di dalamAl QuranSurah38, Shaad,ayat45 dan 46 di kemukakanadanya nabi nabi pilihanyaitu lbrahim,lshaq dan Yakub.Merekadianugerahi hal-halkhususyaitu kekuatanuntukmemerangi kejahatan.Merekajuga memilikivisi oleh karenamerekaditugaskanuntukhal khususyaitumembuatproklamasi mengenaikehidupanakhirat.Dariapayang dikemukandalamAl Qurandapatdi ambil pelajaranbahwafungsivisi adalah memberikekuatankepadaparapemilikvisitersebut.ls) 27. Fungsi visi dalam memberikankekuatan kepada pemiliknya terasaamat strategisdi alam globalisasi.Pertamavisi itu menyatukandan Dalam kaitan dengan keutuhan negara bangsa, maka mengintegrasikan.
23
yangkuatdari berbagaipandanganaltematifyang menyangkut tarikan-tarikan kehidupan berbangsadan bemegara hanyalah bisa ditangkal dengan pemilikanvisi yang kuatpulaoleh berbagaisatuanholistikdalam masyarakat. dalammasyarakathanyalahbisaterusterikat Secaraekstrimindividu-individu dengan negara bangsa, melalui pemilikanvisi yang sama dengan yang dimiliki oleh negara bangsa secara keseluruhan.Ini menunjukkanakan perlunya bahwa Pancasila benar-benarditerjemahkandan dilaksanakan sebagai Visi mumi pembangunan dalam berbagaibidangpembangunan. pengamalanPancasilasecaraterkait diterjemahkanmenjadivisi operasional berbagaisatuanholistik.Keterkaitanitulahyangmengikatseluruhindividudan satuanholistikdalamnegarabangsamenjadisatu kesatuanyang kokoh.Visi berfungsimenyatukandalam hubungandengan satuan holistik yang besar secara operasionalke dalam yaitu negara bangsa dan mengintegrasikan satuanholistikyang lebihkecilmasing-masing 28.
Mungkin para pembaca memberi komentar bahwa fungsi
menyatukanini dalamkonteksnegarabangsatidaklahbegitupenting,setidaktidaknya secara fisik oleh sebab orang-orangIndonesiatidak mungkin dan pindahke tempatlain. Komentarini Indonesiaseluruhnya meninggalkan benarsebabwalaupunsekarangada globalisasidan unsurtransportidakjadi pendudukdalamskalabesardalamkeadaan penghalang, namunperpindahan yangmudahterjadi.Hambatan-hambatan damaibukanlahsuatukemungkinan
24
imigrasibagi perpindahanpendudukantar-negarakiranyamerupakandinding yang kokohsaat ini. Namunperpindahan sumberdaya manusiatertentuyaitu yangmemilikiketrampilanintelektualtingkattinggidari satu negarake negara lain khususnyadari negara berkembangke negara maju adalah suatu yangriil dan sudahterjadi.Bilamanasuatunegaraberkembang kemungkinan kehilangancukup banyaktenaga-tenagayang demikian,maka hal ini akan mengakibatkankerugian yang besar bagi pertumbuhan negara yang Namuntidaklahselayaknyamasalahpersatuandan kesatuan bersangkutan. itu dilihat hanyasebagaisatu masalahfisik yaitu perginyaanggota-anggota masyarakatkeluar dari masyarakatbersangkutan,walaupun yang keluar tersebutadalah tenaga-tenagadengan ketrampilanyang tinggi. Yang tidak dialamglobalisasiini persatuandan kesatuandalam segi kalah pentingnya intelektualdan psikologi. Persatuandan kesatuan secara intelektual ini menyangkutcara pandang dunia, khususnya cara pandang mengenai yang dihadapibersama.Dalam kaitan ini maka visi persoalan-persoalan memberikanpangkaltolak dan cara pandangyang sama secaraoperasional bagi terciptanyapenyelesaianmasalah dan hal ini tentu akan mempermudah yang memuaskanbagi semua pihak yang terlibat. Oleh karena visi.juga mengandungunsur-unsurnormatifdan emosionalmaka visi itu sekaligus memperkuatlandasanbersamaserta memperkuattali ikatandiantarasemua anggotasatuanholistikyang bersangkutan. BilamanamasyarakatIndonesia
25
yangtergolongke dalamberbagaisatuanholistiktelahmerasaterikatdengan visi satuanholistikyang dihuninyadan masing-masing visi masing-masing nilai-nilaiPancasilamaka integrasi satuanholistikmerupakanpenerjemahan masyarakatIndonesiadapatlahdiwujudkan. 29.
Mungkinpembacabertanyakalau visi operasionalsudah sama
apakah sudah tidak ada lagi perbedaanpaham mengenaipelaksanaan? Perbedaanfaham itu akan selalu ada. Tetapi perbedaan paham untuk suatukesepakatanvisi operasionaltertentuakan lebih mudah melaksanakan diselesaikandibandingdengankeadaantidak adanyakesepakatanmengenai visi operasional.Adanyakesepakatanvisi tertentuberartipenyelesaianakan bersifatlebih teknis dari sebelumnya.Penyelesaianteknis ini dapat merujuk ilmu yang ada. Dari segi ini maka dan perbendaharaan kepadapengalaman kekurangsepahamanitu
maka
memberi keuntungan sebab
dari
itu keluar penyelesaianmasalahyang lebih bermutu. kekurangsepahaman Dengan demikian visi berfungsisebagai ajang pelaksanaanazas ilmu pengetahuan danteknologidalampembangunan. 30.
Dapatlahdisimpulkanbahwa visi itu merupakanalat untuk
dan menyatukankedatamsatuanholistikdimanamanusia mengintegrasikan itu terlibat;alat yang menyatukanbaik secarafisik, intelektual,emosional maupun operasionalini berarti bahwa visi itu merupakandasar bagi lainnyadalamsatuanholistikyang penentuan misi dan kebijakanoperasional
26
Visi merupakanalat untukmenangkalpandangan-pandangan bersangkutan. negatif dari luar dan sekaligus alat untuk mengintegrasikandan positifbagi pembangunan. pandangan-pandangan memanfaatkan 31.
Visi berfungsi untuk mempersatukandan mengintegrasikan
kegiatansekelompokmanusiadalam satuan holistik tertentu.Visi yang Dalamhal dan mengintegrasikan? yangdapatmempersatukan bagaimanakah ini sebagaimanasudahdikemukakanbahwaperkataanvisi berartiwawasan masa depanyang realistis,masukakal, operasionaldan memberimotivasi-Dengandemikianvisi berfungsipulasebagaipemberiarahataupatokanbagi langka yang dimiliki masyarakat.Sumber-sumber alokasi sumber-sumber dengantepat, baik tepat misi dan kegiatan,tepat langkayang dialokasikan waktu,tepat tempatdan tepat jumlah untuk mencapaivisi adalahalokasi yang produktifdan efisien.Alokasisumberyangtenaf arahtetapikurangtepat waktu , dll, adalah alokasi yang produktiftetapi kurangefisien.Sumbersumber tangkayang dimanfaatkanuntuk mencapai kemerdekaansewaktu zaman revolusifisik dahulujelas sudah tepat arah. Sejauh mana alokasi penelitianlebihlanjut.Sasaran ini juga efisienmembutuhkan sumber-sumber pertumbuhan ekonomitinggibelumtentutepatarah oleh sebabpertumbuhan bisa mencakuphal-halyang sama sekali tidak dikehendaki.Pertumbuhan keresahan,ketidakadilan, kesenjangan, ekonomitinggiyang menyebabkan jelas kurangtepat arahkejahatan,kerusakanlingkungandan ketegangan,
27
Pertumbuhan ekonomitinggi bisa juga kurangtepat sumber yaitu terlalu banyak dibiayai oleh modal pinjaman asing sehingga menimbulkan Dalam hubunganini lebih tepat untuk berbicaramengenai ketergantungan. pertumbuhanekonomi yang optimal dan berbagaitingkat optimalitasdari pertumbuhan optimal,sangatoptimal, ekonomitersebutsepertisangat-sangat ekonomi optimal,kurangoptimal,sangatkurangoptimal,dan pertumbuhan ekonomitinggi bisa berbahayadari segi integrasi berbahaya.Pertumbuhan bangsa dan daya saing bilamanaia kurangtepat arah dan kurang tepat sumber. Optimalitasdiisi dengan bobot yang sesuai dengan berbagai visiyangingindicapai. komponen 32.
Dalam kaitandalam fungsi memberiarah maka relevanuntuk
bertanya,wawasanmasa depan yang bagaimanayang dapat memenuhi persyaratan realisme,masukakal, operasional, dan dapatmemberimotivasi yang kuat dan dapatdipergunakan sebagaipatokanalokasisumber-sumber. Contohdari satu wawasanmasa depan yang memenuhipersyaratandiatas oleh para pejuang adalahsemboyan'Merdekaatau Mati'yangdipergunakan dan bahkanoleh seluruhrakyat Indonesiayang turut berjuangmelawan pejajahanpada waktu perangkemerdekaan tahun 1945-1950.Kalau dikaji lebih lanjut maka semboyanini memiliki ciri bahwa ia idealististetapi sekaligusjuga realistis.Aspek idealismeyang tersimpuldalam perkataan yangtertulisdalamalineaalineaPembukaan merdekaadalahsebagaimana
28
UUD 1945. Alinea kedua, umpamanya,mengemukan"Dan perjuangan pergerakankemerdekaanIndonesiatelah sampailah kepada saat yang rakyatIndonesiake depan berbahagiadenganselamatsentosamengantarkan pintu gerbang kemerdekaannegara Indonesia,yang merdeka, bersatu, berdaulat,adil dan makmur."16) Kiranyadari kalimat ini tergambarlahsuatu keadaan idealistisyang didambakan,yaitu Indonesiamerdeka, bersatu, berdaulat,adil dan makmur.Tentu keadaanyang ideal ini tidak bisa dicapai dalamwaktuyangsingkat.Penulisini yakinbahwapara perumusUUD 1945 sadar bahwa keadaanadil dan makmuritu hanya bisa diupayakandalam jangkapanjang.Namunhal ini memberikarakteristiklain dari visi yaitu bahwa visi mestilahdibuatuntukjangka panjang.Kalau visi itu dibuat untukjangka pendekmaka daya ikatannyaakanterbatas.Walaupundemikianada unsur rcalismeyang amat pentingdari alinea kedua PembukaanUUD 1945 ini. Realisimeitu berkaitandengankeyakinanbahwakemerdekaanbisa dicapai. Keyakinanini munculdari perhitunganbahwa perjuanganrakyat Indonesia telah sampai kesatu titik dimana ujungnyaadalah Indonesiamerdeka. dengansituasiberakhimyaPerangDunia Perhitungan ini tentu berhubungan ke ll dengankalahnyaJepangdan adanyakekosongankekuasaanyang dapat bagi perjuangankemerdekaan. merupakansyarat dimanfaatkan Kemerdekaan mutlak untuk mewujudkanmasyarakat adil dan makmur. Dengan lain perkataanrakyatlndonesiaharusmerdekadulusecarapolitikdari penjajahan
29
dan barulah nanti masyarakat adil dan makmur dapat diwujudkan. politikadalahsasaranyang lebih operasionai.Kemerdekaan Kemerdekaan politik pada waktu perjuanganlebih diartikan sebagai upaya mengusir penjajahdanmenurutperhitungan hal ini dapatdicapai. 33.
Dariuraiansingkatmengenaivisi yangada dibelakangsemboyan
Merdekaatau Mati, dapat ditarik beberapakesimpulanpenting: Pertama, oleh karena sifatnya yang idealistis dan realistis, maka visi mampu menciptakankomitmenbagi semuapihak untuk berprestasi dalam rangka hal - hal yang terkandungdalam visi. Dalam periode1945mengupayakan 1950, prestasijangka pendek yang dibutuhkanadalah untuk mencapai kemerdekaan.Betapa kuat komitmen dari begitu banyak pihak untuk bisa dicapaikiranyasudah merupakanfakta berprestasiagar kemerdekaan sejarah.Sebagaicontoh adalah reaksi terhadapselebaranyang ditanda tanganioleh Mayor-Jenderal E.C Mansergh,PenglimaTentaraDaratSerikat Indonesia, di JawaTimuryangmemerintahkan agar,"....pemimpin-pemimpin pemoeda-pemoeda, radio, dll menjerahkansendjatanyadiseboeahtempat yang ditentukandan selandjoetnja menandatanganiseboeahsoeratdengan tidak memakaiperdjandjiansoeatoeapa. Rakyatoemoem,ketjoealiPolisi yang beruniformdan T.K.R diperintahkan oentoekmenjerahkan sendjataapi dengan membawabenderapoetih. Penjerahanharus dilakoekansebeloem djam6 sorehari itoejoegadan apabilatidakdiserahkanpadadjamterseboet
30
Reaksirakyat makaakandiadakantindakandengansegalakekoeatafiflja."17) Surabayaterhadaps6lebaranyang disebarkanoleh pesawatterbangInggris pada, ".... kira-kiradjam 12 tengah hari di Soerabajasewaktoekaoem moesliminsedang sembahjangDjoem'at....," adalah, "..... lebih baik tenggelamsebagaibangsaterhormatdaripadahidoepsebagaibangsaterhina ...,'18) heroik dan energik yang terjadi seperti dalam Tindakan-tindakan peristiwaArek-ArekSuroboyo,BandungLautanApi, peristiwaMedanArea, dan lain-lain,pada dasarnyaadalahmanifestasidari komitmenyang tinggiterhadapupayamencapaivisi. Kedua.komitmenyang kuat ini munculoleh karenavisi tersebutmemberi yangterlibat. maknadan menciptakan maknadalam kehidupanorang-orang Orang bersedia mati dalam memperjuangkankemerdekaan.Hal ini disebabkan,"Bahwasesungguhnya kemerdekaan adalah hak segalabangsa dan oleh sebabitu, maka penjajahandi atas duniaharusdihapuskankarena dan perikeadilan."le) Jadi penjajahan tidak sesuaidenganperikemanusiaan yang lawan kemerdekaan adalahsesuatuyang salah,sesuatuyang bathil. Selain itu adanya kemerdekaan,seperti sudah dikemukakan,merupakan syarat bagi terciptanyamasyarakatadil makmur. Penjajahanmerupakan penghalang Oleh karena bagi upayamenciptakan keadilandan kemakmuran. itu perjuangan kemerdekaandilihat sebagai perjuangan suci, tugas keagamaandalam memerangisesuatu yang salah. "la telah menjadi
JI
Kehendakllahi,"demikianpendapat"P.t. SoerioGoebnoerDjawaTimoer."2o) adalahmatisahid. kemerdekaan Bagiumatlslammatidalamperjuangan yangtermuatdalamsemboyan"Merdekaatau Mati" Ketiqa.visi sebagaimana ukuranbertindakyangbenardan salah,yang bermutu sekaligusmenciptakan yang dianggapberlawanan dan yang kurang bermutu.Tindakan-tindakan dengan adalahsalah.Merekayang bekerjasama denganupayakemerdekaan visi yang terkandungdalam Bagaimanapun Belandadianggappengkhianat. bertindak semboyan"Merdekaatau Mati"telah menciptakanukuran-ukuran yang jelas bagi semua pihak yang terlibat. Umpamanya,menghancurkan umum seperti jembatan bukan saja dibenarkantetapi fasilitas-fasilitas dihormatidan dipuji.Satu beritagambartahun 1946 berbunyi,"Denganalatdjembatankereta api diatas kali alat sederhanapemoedamenghantjoerkan TjitaroemdidaerahsebelahSelatanBandung.Nampakkeroesakanhebat, sekalipoenkonstroeksidjembatanini terdiridari betondan badja.Kita teringat politikboemihangoesdari BelandawaktoeNipponmenjerboeke Indonesia. danrakjatrela ..........oentoektanahair."21) Tetapipemoeda-pemoeda ukuran bertindakyangjelas adalah visi menciptakan Keempat.kemampuan yangdisemboyankan oleh "Merdekaatau Mati" visi sebagaimana disebabkan mudah dimengertioleh semua pihak yang terlibat. Lagi pula bagi kaum terdidik Indonesiaterutama yang terlibat dalam gerakan perjuangan maknayang ada dibelakangsemboyan"Merdekaatau Mati" kemerdekaan
32
yaitu pokok-pokokpikirandalam pembukaanUUD 1945 dapatlahdianggap sudahdimengerti. Kelima.visi sebagaimanayang terkandungdalam PembukaanUUD 1945 bukansaja jelas dan mudahdimengertitetapi sekaligusjuga ia ambisius. Kalau ditinjau kebelakangapa yang mau di capai dengan proklamasi kemerdekaanpada tanggal 17 Agustus 1945 memang ambisius.Bahkan banyakorang yang tidak percayabahwa "RepublikIndonesia"yang baru dibentukbisa bertahanterus mengingatkekuatansenjata Belanda (yang didukung Sekutu) yang besar dan terbatasnyakemampuanfisik pihak Indonesia.Tetapisifat ambisiusdari
visi yang ada dibelakangsemboyan
"MerdekaatauMati"itutahyangmembuatvisi itu menarikdanmenantangbaik khususnyapihak bagi yang mau merdekamaupunyang anti kemerdekaan, Belanda.Pihak Belandatetap merasayakin mereka mampu mematahkan perjuanganrakyat Indonesiasebagaimanayang ditunjukkanoleh serangseranganmiliteryangmerekalakukanpadaaksimiliteryangdilancarkan. Keena[t, visi sebagaimanayang tertuangdalam PembukaanUUD 1945 atau disusundenganpartisipasipenuh semua pihak yang berkepentingan "stakeholders" atas berdirinyanegara baru Republik Indonesia.Bilamana diperhatikanbiodata anggota-anggotaBadan Penyelidik Usaha-usaha PersiapanKemerdekaanIndonesiadan Panitia PersiapanKemerdekaan terhadap Indonesiamakadapatdikatakansemuapihakyang berkepentingan
33
visi Indonesiamerdekatelah turut serta menyumbang,tangsungatau tidak fangsungterhadapnaskahPembukaanUUD 1945.2)Ada Mr. Abdul Abbas, yang tahirdi DiskieSumateraUtarayang mewakiliSumateradalam PPKI, ada KetuaPengurusBesarMuhammadiyah, ada Ki BagoesHadikoesoemo, dll yang mewakiliberbagai Mr. Tan Eng Hoa, Dr. RadjimanWediodiningrat, golonganmasyarakat visi Partisipasi dan diskusidalampenentuan Indonesia. ditandai oleh pengutamaanakal sehat dan logika dan konsekwensinya dan kekuatan.Salahsatuyang palingmenonjoladalah ketimbangkekuasaan yang menyangkutperan- agama dan kesediaan golongan lslam untuk UUD1945,".....dengan menghapus tujuhkatayangterkenaldariPembukaan sehinggakeutuhan syariatlslambagi pemeluknya," kewajibanmelaksanakan terjaminadanya. negaraRepublikIndonesia 34.
Demikianlahsifat-sifatvisi agar visi tersebutmampu memberi
kekuatanyang besar bagi pemiliknya,bagi mendorongperubahandan Visi ditentukanmelalui semuayangterlibatuntukberprestasi. menggerakkan Visi tersebutbukansaja musyawarahdan visi merupakansatu kemufakatan. dan komitmenttetapisekaligusharus antusiasme harusmampumenimbulkan misi dan tindakanyang dibutuhkanuntuk bermakna.Visi harusmemperjelas visi harus mencapaiunsur- unsurvisi tersebut.Visi harusmudahdimengerti. ambisiusdan ideal sekaligusoperasional.Visi memberiarah dan petunjuk bagialokasisumberyangproduktifdanefisien.
34
35.
Namunada satu ciri lagi agar visi mampu memberikekuatan
yaitu ia harusunik bagi satuanholistiktertentu,disaatdan tempattertentu. semangat menggambarkan Semboyan"Merdekaatau Mati" sesungguhnya jamanpadawaktuitu yaitu kegandrungan tetapisekaligus akankemerdekaan juga kemampuanterbatas yang dimiliki oleh rakyat lndonesia dalam Kemampuanfisik begitu rendah sehingga memperjuangkan kemerdekaan. untukmencapai segalasesuatuyangdimilikitermasukjiwa dapatdikorbankan yangtelahmengorbankan DantidaklahsedikitrakyatIndonesia kemerdekaan. jiwa mereka untuk mencapai kemerdekaan.Selanjutnya tujuan untuk politikhanyalahberlakupadawaktuitu saja.Dengan mencapaikemerdekaan lain perkataansemboyan"Merdekaatau Mati " untukmancapaikemerdekaan politik dalam rangka mengupayakan visi yang termuat dalam Pembukaan UUD '1945,bersifatunik baik dari segi waktu,tujuan,maupunkemampuan yang dimilikioleh rakyatIndonesia.Dia tidak berlakupadawaktuyang lain. kekuatansebagaimana Jadi visi itu harusunik,barulahia bisa menimbulkan yangdiberipetunjukdalamAl-Qufan yangdiharapkan dansebagaimana
B. Relevansi dengan masa kini 36.
Ciri unik visi menimbulkanpertanyaanapakahmasih relevan
pengalamantahun 1945-1950dijadikan sebagai acuan untuk mengkaji mengenai bangsamasakini dan masadepan.Pertanyaan masalah-masalah
35
relevansiini pentingmengingatkeadaansaat ini dan masa depan amat berbedadengankeadaan1945-1950.Jawabanpada pertanyaanini dapat dibagimenjadidua bagian;pertamaadalahrelevansiteknisdan keduaadalah penerapankonsepvisi yang relevansiyang lebih umumyaitu kemungkinan yangdialami dalammasaperjuangan. Yangmenyangkut efektifsebagaimana relevansiteknis dapatlahdikemukakanbahwacontoh semboyan"Merdeka persyaratan teknisyang perlu untukmendiskusikan atau Mati"dipergunakan dimilikiolehsuatuvisi supayavisi tersebutdapatmemberikekuatankepada pemifikvisi. Dengankekuatanini maka dapat dicapai hal-halyang diluar dugaan seperti halnya keberhasilanrakyat lndonesia memenangkan perjuanganfisik dan men€pai kemerdekaanpolitik dalam tempo relatif singkat. Pada saat sekarangpunbilamana lembaga-lembagapengelola pembangunan ingin memilikikekuatanuntukmengatasiberbagaihambatan pelaksanaan, maka lembaga-lembaga dalam mencapaisasaran-sasaran yangsudah tersebutperlulahmemilikivisi denganciri-ciriteknissebagaimana oleh semboyan"Merdekaatau Mati."Ciri-ciriteknisyang perlu dicontohkan dimilikiolehsuatuvisi yangbaikyaitubahwadia harusidealistisdan realistis sekatigusmampumenciptakankomitmen,mampumemberimakna,mudah dimengerti,dan mampudigunakansebagaiukurandan sekaligusambisius dan unik kelihatannyaberlakusepanjangzaman. Ciri-ciri visi yang baik berfakupada zaman nabi lbrahim,lshak dan Yakub dan zaman perang
36
pada Tetapiapakahciri-cirivisi yangbaik banyakdipraktekkan kemerdekaan. masa kini?Jawabnyaadalah"ya" atas dasarfakta-faktayang ada. Satustudi menunjukkankepada ciri-ciri kebijaksanaanangkatankerja yang ditempuh oleh bisnis yang berhasildisuatumasyarakatkapitalis,AmerikaSerikat-F) kegiatan,pentingnyakelompokkerja Ciri-cirikebijakansepertidesentralisasi untuk menggantikanhirarki, dll banyak dipraktekkanoleh perusahaanperusahaanbisnisyang berhasilini. Selainitu masalahvisi dan masalahmasalahyangterkaitpada saat ini sudahmerupakanbagiandari kurikulum bisnis-Soal visi khususnyadifakultas-fakultas standardi banyakuniversitas, sudah merupakanbagian ilmu yang diterimaoleh kalanganakademis-2a) hal ini adalahwajar-wajarsaja sebab persoalanini bukanlah Sesungguhnya secarapenuhterjemahan hal baru.Dalamkaitanini tepatuntukdikemukakan dariAl-Qu/anSuratshaadayat45 & 46 sebagaiberikut:
"45. Dan ingatlahhamba-hambaKami : lbrahim,lshaq dan Ya'qubyang yangbesardan ilmu-ilmuyangtinggi. perbuatan-perbuatan mempunyai
46.Sesungguhnya Kami
telah
mensucikan
mereka
dengan
kepada meraka) akhlak yang tinggi yaitu selalu (menganugerahkan (Manusia)kepadanegeriakhirat'" mengingatkan
3h
Visi diasosiasikanbukan saja dengankekuatan,dengan perbuatanperbuatanyang besartetapijuga denganilmu yang tinggi dan akhlakyang yang besar dirangkum dalam visi. Akhlak tinggi. perbuatan-perbuatan sesuaidenganvisi,disampingadanya yangtinggididefinisikan pembangunan umumakhlakyangtinggi seumpama tidak boleh membunuh ukuran-ukuran dll. danmenipu, 37. Denganpenjetasanmengenairelevansitehnis maka dapatlah dikemukakanbahwa pada saat inipun di Indonesia secara prinsip dapat pengelofapembangunan. diciptakanvisi yang kuat pada lembaga-lembaga Memangbanyakkendalayangharusdiatasitetapivisi yang demikiandapat dalam diciptakan.Salahsatu kendalatersebutadalahperbedaan-perbedaan utamanyadibidangsosialekonomimasyarakatIndonesiasudahbertambah, pada saat ini kesenjangan yangbesarantaraselapisankecilmasyarakatyang oleh alasan-alasantertentu telah mendapat kesempatan pembangunan dibidangsosialekonomidan selapisanbesarlainnyayang belummendapat ini menyangkutbukanhanyakekayaan kesempatanyangsama.Kesenjangan yang dimilikitetapijuga polatingkahlaku dibidangkonsumsi,cara pandang operasionalkepada permasalahandan pada umumnyaaspek-aspeklain kehidupan.Prosesglobalisasikehudupanumumnyadan revolusiinformasi khususnya cenderung memperbesarkesenjanganini. Selapisan kecil masyarakattelah menjadiwarga dunia, kosmopolitanatas dasar kekayaan
38
hal-haldemikian.Maka merekayang memungkinkan dan tingkatpendapatan visi bersamayangefektifseperti olehkarenaitu apakahmungkinmembangun dalam tahun 1945-1950?Jawabnya adalah mungkin sekali' Hal ini disebabkankehidupannasionalbersamaselama50 tahunterakhirini telah membericontohyang cukup banyakmengenaiapa yang tepat dan kurang tepat dalam menerjemahkanvisi proklamasi kemerdekaan menjadi kenyataan.Secara umum sudah tercipta fakta yang nyata bahwa dengan UUD 1945 dimungkinkandilaksanakannyapembangunanyang untuk sebagiantelah mengarahkepadarealisasivisi sebagaimanayang tertuang dalamUUD 1g4S.Olehkarenaitu masalahpokokyangdihadapioleh bangsa lndonesiasaat ini dan dimasa depan adalah memperbaikipelaksanaan dalam kerangkaUUD 1945 dan bukan mengubahkerangka pembangunan pokok itu. Salah satu bentuk modal lainnya adalah adanya berbagai kesepakatanmengenai masalah pokok yang dihadapi oleh bangsa' sebagaimasalahsudahmerupakankesepakatan. Umpamanyakesenjangan dan ini peningkatan dayasaingsebagaimasalahjugasudahada kesepakatan visi lebihlanjut' modatdasaryangpentingbagipembentukan merupakan pokokbagaimanamenyelesaikan 3g. Memangmasihtimbulpertanyaan secaraoperasionaldalam kerangkaUUD masalahmasalahpembangunan 1g4Syang timbulsaat ini yang sama sekaliberbedadari masalahmasalah ada kesepakatan' Disinipun(diharapkan) yangmunculpadatahun1945-1950.
39
padaparagraf15 dan 16, makavisi terdiri Sesuaidenganyangdikemukakan dari dua unsurutama yaitu unsur normatifdan unsurteknis. Unsur normatif normatifyang telah diambil dari UUD 1945 dan kesepakatan-kesepakatan menjadi kesepakatanuntuk periode tertentu. Tetapi unsur teknis adalah masalah bagaimana mengupayakanapa yang telah ditetapkan secara normatif."Bagaimana"ini tergantungperkembanganilmu dan pemahaman terhadapilmu yang relevan.Dalamhubunganini dapat dikemukakanbahwa aplikasioperasionalpendekatanintegralsebagaimanayang dikehendakioleh UUD 1g4Sdapat dan perlu ditingkatkansecara berarti.Aplikasioperasional pendekatanintegral dapat dilakukan oleh karena konsep ini belum secaraoperasionaldi masalalu. Pendekatanoperasionalyang tennanfaatkan dominandilaksanakanadalah pendekatansektoral dengan segala akibat negatifnya bagi efisiensi
dan produktivitas masyarakat. Lagi pula
perkembanganpemikiran mengenai pendekatanholistik atau integral ini sudah banyak terjadi yang segala sesuatunyadapat dimanfaatkanbagi Jadi pembentukanvisi secara luas dalam penyelesaianmasalah.2a) masyarakatdalam rangka penyelesaianmasalah-masalahpembangunan adalahmungkindan perlu sekali.Tentuberbedadaritahun194$1950,maka visi saat ini yang pertu diciptakanbanyakragam dan jenisnya-Ragam dan jenisnyaini sesuaidengankebutuhanbagi pelaksanaanUUD 1945 dalam rangka mewujudkankeadilandan kemakmuran. Masalahyang dihadapi
40
visi yang tepat disemuaaparatpelaksanaan adalahmasalahmendapatkan pembangunanbaik di pusat maupun di daerah dan disemua sektor rekayasasuatu pembangunan dan atasdasarvisi yangtepatini dilaksanakan transformasiaparat pelaksanaanuntukmenjawabtantanganglobalisasidan integrasibangsa 39.
untuk Apakahyang dapatdiusulkansebagaivisi pembangunan
masa PJP ll ini ? Bilamanaditinjaualinea kedua PembukaanUUD 1945, maka negara merdeka, bersatu, dan berdaulat relatif telah berhasil diwujudkanselama lima puluh tahun lebih Indonesia merdeka. Unsur "makmuf'juga telah berhasildiupayakanwalaupunsecaramateriIndonesia menengah- bawah. Ini masih tergolongkedalamnegara berpendapatan upayayang lebih keras masih dibutuhkandari masyarakat mengisyaratkan Tentuyangmasihamatperlu kemakmurannya. lndonesiauntukmeningkatkan diupayakanadalahterwujudnyakeadilan.Maka dalam visi perlu ada unsur bahwa keadilan.Untukdua puluhlimatahunkedepansudahada kesepakatan kemandirianperlulah menjadi salah satu hal yang diupayakandengan mengingatIndonesiatelah menjetmamenjadisalah.satu sungguh-sungguh yang besardi dunia.Selanjutnyauntukdua puluh lima negarapenghutang dirinyadengankehidupan tahun kedepanIndonesiaperlu mengintegrasikan dunia.Selainitu Indonesiaingin menjadipeloporpembaruanDunia Ketiga umumnyadan Dunia lslam khususnya.Syaratbagi kepeloporanini adalah
41
denganteknologi.Unsurkemajuanini kemajuandibidangilmu pengetahuan hal-halini semua,maka perlutercermindalamvisi PJP ll. Mempertimbangkan untukPJP ll, dapatdiusulkansuatuvisi yangberbunyi" adil,makmur,mandiri dan maju."Pada akhir PJP ll diharapkantelah dapat diwujudkanIndonesia yanglebihadil,lebihmakmur,lebihmandiridanlebihmajudari padakeadaan awalPJPll. Indonesiayang lebih adil, lebih 40. Bagaimanamengupayakan makmur, lebih mandiri dan lebih maju tersebut? Untuk ini perlulah dilaksanakan suatu
lransformasi lembaga-lembaga pelaksanaan
pembangunan.
kelembagaan lV. Transformasi 41.
Dengan transformasikelembagaandiartikan sebagai suatu
yang individu-individu terhadaporganisasipelaksanaan, rekayasaperubahan pelaksanaan. Denganadanya terlibatsertaberbagaiaturanyangmenyangkut maka munculkekuatanbaru yang akan mampu transformasikelembagaan jurangantaranilai-nilaiyang direncanakan terjadidenganyang memperkecil sesungguhnyaterlaksana. Dengan singkat dapat dikemukakanbahwa transformasiitu merupakansuatu kegiatanyang sadar untuk mengadakan padamasing-masing lembagapelaksanapembangunan. perubahan
42
42. Dapat ditanyakansiapa yang akan melaksanakanperubahan yang dimaksud?Dari pendekatanyang ditempuhdalam makalahini maka perubahanadalah semua individu secaraprinsipyang akan melaksanakan pimpinandari setiap organisasi Unsur-unsur dalam lembagapelaksanaan. pelaksanaan memegangperanamat pentingdalamrekayasaperubahanini. Peran unsur-unsurpimpinanamat penting oleh karena suatu lembaga ataudewan pemerintahan suatudepartemen sepertiumpamanya pelaksanaan perwakilanrakyatadalahsuatusistemyang kompleks,yang memilikicaracara kerja tertentu,kebiasaantertentuyang telah tertanamdan yang tidak dalam masyarakatmanusiamenyimpan mudah diubah.Lembaga-lembaga dalamdiri merekaberbagaiinformasimasalaluyangtelahmenjelmamenjadi bertindakdan kebiasaanmasa'kini. "ln biologicalevolution, aturan-aturan experienceof the past is compressedin the geneticmessageencodedin customs, DNA.In the caseof humansocieties,the schemala areinstitutions, tradition, and myths. They are in effect kinds of cultural DNA-"25) Jadi adalahsemacamDNA yang mengaturpola tingkahlaku lembaga-lembaga manusiayangterlibat. 43. Ini berartibahwaperubahanpolatingkahlaku lembaga-lembaga pelaksanaan bukanlahhal yang mudah.ltulahsebabnyaperan unsur-unsur pimpinanamat pentingdalam transformasikelembagaanini. Unsur-unsur pimpinanperlu bertindaksebagaipemberiarah mengenaiperubahanyang
43
dibutuhkanuntukmasa depan.Masa depan perlulahdilihat sebagaibukan masalalutetapisekaligusjuga perubahandan pilihan.Fungsi saja kelanjutan dan pilihan.Dalamkaitanini utamanyaperubahan memberiarahmenyangkut pimpinan sekaligusjuga perlu bertindaksebagai pemberi contoh dan pembimbingmengenaiperubahanyang dibutuhkan.Dapatlahdikemukakan adalahyang aktif dan penuhinisiatifdan tidak yang fungsiyang dibutuhkan setiapkalimintapetunjukkepadapimpinanyanglebihtinggi. 44. Dalam hubunganini tentu dapat ditanyakanuntuk setiap dari manaperubahanitu harusdimulai? lembagapelaksanapembangunan, Sesuai dengan yang telah dikemukakanmaka satuan holistik perlu melaksanakan tinjauanulangterhadapvisi atauwawasanmasa depanyang dimiliki. Untuk seluruh masyarakatIndonesiadalam masa PJP ll telah diusulkan adanyavisi " adil,makmur,mandiri,dan maju." Setiaporganisasi perlumelihatkembalisecaraoperasionalalasaneksistensinya pelaksanaan dari segi visi ini. Bilamanavisi belum ada secara ekiplisitmaka visi ini dengan€ra yangtepatsehinggavisi kiranyaperludiadakandan diupayakan mampumemberimodelmentalyang segarmengenaijati diri dan apa yang diduniaini dalam kurunwaktutertentu.Sejalandenganitu ingindiupayakan perludiciptakansuatusistemukuranyang akan memonitorsejauhmana visi dari waktuke waktu.Visi yang diadakandengan telahberhasildirealisasikan cara tepat dan yang memiliki suatu sistem ukuran akan mampu
44
kekuatanmental dan kekuatanspiritualdan kekuatanfisik memobilisasikan darisemuayangterlibat.Dalamhubunganini kita dapatbelajardan menimba - 1950. fisikkemerdekaan,1945 inspirasidari perjuangan 45.
Atas dasar visi yang telah diperbaharuimaka perlu
diadakan tinjuan ulang terhadap organisasi aparat pelaksanaanatau Restrukturisasiini akan berarti ditinjau ulang aparat alokasi restrukturisasi. apakah sudah mampu menyalurkandan mengalokasikan sumber-sumber ekonomi,dana,tenagaterdidik,perhatiandan kepemimpinan, sumber-sumber dan informasisesuai dengan kebutuhanbagi realisasivisi. Umpamanya, bilamanasalah satu komponendalam visi pembangunanIndonesiaadalah makapertanyaan keadilanekonomibagiseluruhrakyatIndonesia, terciptanya ekonomitelah mampu yang perludijawabadalahapakahlembaga-lembaga mewujudkanhal yang demikian.Kalau belum mampu maka restrukturisasi juga yang bagaimanayang dibutuhkandibidangekonomi? Restrukturisasi dalam pengadaandan pengembangan akan menyangkutkeb'rjaksanaan infrastruktur fisik agar sesuai dengan kebutuhan pencapaian visi. arsitekturkerja.Sejauhmanaperludiadakan menyangkut Restrukturisasijuga agar rekayasakembaliarsitekturkerja,umpamanyadengandesentralisasi, lebih sesuai dengan perubahanyang dibutuhkandalam susunan kerja sehinggamendorongkemajuanilmu dan teknologi.Juga perluditinjauulang aturan-aturanyang menyangkutkomunikasidan arus informasi.Segala
45
aplikasiteknologiinformasiyang lebihbaik sesuatuini berartidibutuhkannya pelaksanaan. dalamupayamemperlancar 46. Sejalan dengan upaya restrukturisasiadalah upaya untuk menjadikansetiap organisasipelaksanaan sebagaiorganisasiyang terus belajar.Hal ini berartibahwasetiapindividuyangterlibatdalampelaksanaan peran perlulahmerasaperlu untukterus aktif belajardalam meningkatkan visi. Hal ini akan tergantungkepada dalam mengupayakan masing-masing individumampu melihat pekerjaanbukansaja sejauhmanamasing-masing sebagaitempatmencarisumberhiduptetapijuga sebagaitempataktualisasi diri dalamar1 yang lebih luastermasuksebagaiamal ibadahkepadaTuhan yang Maha Esa. Hubunganantara manusiadan kerja perlu diangkatke tataran lebih tinggi dari sekedar tempat mencari nafkah. Hal-hal ini bahwasistembalasjasa perludiadakantinjauanagarmampu mengisyaratkan mendukungdenganlebih efektifupayapencapaianvisi. Hal ini tidak mudah dilaksanakan dalam situasi dimana masih terdapat pengangguran yangluas. Bilamanaorganisasisebagaiorganyangterusbelajar tersembunyi dengansistembalasjasa yangtepatdapatdiwujudkanmakapersyaratanbagi organisasi yang memperbaharuidirinya secara terus menerus dapatlah dipenuhi.Kiranyamasukakal bilamanadikatakanbahwadalam kehidupan yang berubahcepat, maka organisasiyang dapat memperbaharuidirinya merupakansuatu persyaratanuntuk dapat mengikutidan menarik manfaat
46
dan perubahan.Dengandemikianorganisasipelaksana dari perkembangan berbagaimisi yang dan tumbuhdalampelaksanaan dapatterusberkembang diemban.Org anisasipelaksanaan mengalami revitalisasi. 47. Dengan singkat dapatlah dikemukakanbahwa transformasi itu dimulaidenganredefinisiatau tinjauanulangterhadapvisi kelembagaan Atas lembagapelaksanapembangunan' yang dimilikioleh masing-masing utamanya lainnyayangdibntuhkan dasarvisi ini diadakanberbagaiperubahan semakinmendekatinilaidiri supayapelaksanaan pembaruan danrevitalisasi nilai murni yang diharapkan.Aplikasikonkritide-ide pokok ini merupakan bahan diskusi dalam bab-bab berikutnya.Dalam bab tiga didiskusikan transformasisektorPemerintahuntukmendukungintegrasidan dayd saing bangsadalamera globalisasi.
V. KesimPulan daya saingdan integrasibangsadalamera 48. Untukmeningkatkan dalam pembangunan' globalisasimaka dibutuhkanvisi operasionalbaru baruini didorongoleh perubahan-perubahan akanvisi operasional Kebutuhan dalam bentuksemakin pembangunan pelaksanaan dalam lembaga-lembaga holistikpelaksanapembangunandan kabumyabatas-batassatuan-satuan integrasi,fleksibilitas,inovasi, dan desentralisasi semakin-dibutuhkannya akanvisi operasionalbarujuga pembangunan.Kebutuhan daramperaksana Indonesiaberupaluasnya intempembangunan didorongoleh per,kembangan dan nilai-nilai antaranilai-nilaiyangingindiupayakan diskrepansi kasus-kasus akan baruyangtepatdiperkirakan Visi operasional diamatiterjadidilapangan. antaraharapandan memberikekuatanbaru untukmemperkecilkesenjangan masyarakatIndonesia kenyataan.Visi operasionalbaru dalam PJP ll bagi dan maju'" Visi Secarakeseluruhandiusulkan" adil, makmur,mandiri' transformasidalamaparat dibutuhkannya operasionalbaruini mengisyaratkan pembaruankembalidan revitalisasiaparat pelaksanaanyaitu restrukturisasi,
pe|a|tsanapembangunandisemuabidang,sektordandaerah,baikpemerin maupunnonPemerintah.
AQ,
CATATANAKHIR
1.
Republik Indonesia, Ketetapan Maielis PermusvawaratanRakvat lndonesiaNo. l|/MPW1993Tentq0qGaris-garisBesarHaluan RepubliK &gara, Jakarta1993,Hal. 14 - 16.
2.
TerjemahanAl Qufan diambil,dari Al Qudan dan Terjemahannva. Penerjemahan dilaksanakan oleh Yayasan Penyelenggara Al Qu/an dibawah pimpinan Prof. R.H.A Penterjemah/Pentafsir Soenarjo,SH, dan diterbitkanoleh DepartemenAgama Republilk Jakarta.Surah103Al ASHRterdapatpadahal. 1099. Indonesia,
3.
Organization, Ashkenas,R, UlrichD., JickT., Ken,S., The Boundrvlegs Fransisco,U.S.A,1995,hal.4. Terjemahan Publishes/San Jossey-Bess daribahasaInggiriske bahasaIndonesiaolehpenulis.
4.
Handy,C.,TheAgg ql Paradox,HarvardBusinessSchoolPress, USA,1994,hal.90 - 91. Boston,Massachusetts, GBHN,qp Cit.,hal.44 RepublikIndonesia, HarianKompas,26 Mei 1996 GBHN,Qp Ci!.,hal.99 RepublikIndonesia, HarianKompas,29 Mei 1996 l b i d ,h a l .1 0 BPS: SurveiAnqkatanKeriaNasional1995,Jakarta1996,Tabel2 GBHN,Qp. Cit.,hal.80 RepublikIndonesia, HarianKompas,4Juni1996 HarianSuaraKarya,6 Juni,1996,hal. 1 HarianSuaraKarya,5 Juni1996
49
1 5 . Lihatterjemahan ayat45 & 46 Surat38 Shaad,oleh AbullahYusufAli:
Maryland, USA, Brentwood, TheHolvQufan,AmanaCorporation, 1989,ha!.1171
P-4 UUD 1945,Jakarta1994,hal. 13 1 6 . ( BP-7) Pusat,BahanPenataran th. Rep.1, 1 7 . HariqnOemoemMerdeka,Jakarta,Senin12 Nopember, 1945, hal. 1
18. ( BP-7) Pusat,9!. Cit.,hal.12 19. ( BP-7) Pusat,9p. Cit,hal.12 20. HarianOemoemMerdeka,Jakarta,Sabtoe17 Nopember1945. 21. HarianOemoemMerdeka,Jakarta,Senin,22 April1946 22. SekretariatNegaraRepublikIndonesia,RisalahSidanqBadan
PersiapanKemerdekaanIndonesia(EzuPKI) Penvelidik Usahg-Usahg Indonesia(PPKI), Jakarta1995 PanillgPersiapanKemerdekaan
Collins,E.G.C.,Devanna,M.A.,The NewPortable 23. Lihat,umpamanya, MBl\, The Top WisdomFromThe BestUniversityPrograms,John Bab 14: LeadeshipForThe Wiley& SonsInc,USA.1994,khususnya Year2000,hal.397- 401. A seorangpemenangNobel,dalamLewin,R., Comolexitv., 24. Gell-Mann,
PhoenixPaperback,The GuemseyPressCo. Ltd, Guemsey,Channel lslands,GreatBritain,1993,hal 15