SPO ORT CENT TER
DI YOGYAKAR Y RTA
BA AB V. KONSEP PERE ENCANAA AN DAN PERANCAN NGAN SPO ORT CENT TER DI Y YOGYAKA ARTA
askan keputusan konsep perencanaan d dan peranc cangan Bab ini menjela Sport center di Yog gyakarta ya ang meliputi konsep p fungsi, ruang, ban ngunan, sistem stru uktur, utilita as dan ME E.
5.1. Ko onsep Tata Ruang Luar L Pengolahan n penataan n ruang lua ar, lebih ditekankan pada penerapan taman,, dan pemilihan elem men dekora asi ruang lu uar yang da apat memb berikan hubung gan antarr massa bangunan n Sport Center, sseperti misalnya m penggu unaan gap pura pada a jalan ma asuk, dan n pengolah han taman n yang diterap pkan pada bagian depan bangu unan, dan diantara d m massa bang gunan.
Lingkungan luar diwujudkan pada taman yang g dilengkapi getasi untuk dengan jenis veg m memberikan sua asana yg natural sekaligus menjad di penghubung gunan. antar masa bang
P Pemakaian mate erial dengan te ekstur batu alam m lebih m memberikan sua asana natural.
Gambar 5.1. Sketsa Taman Seb bagai Pengh hubung anta ar massa. Sum mber : Konse ep Penulis, 2009. 2
Vegetasi ya ang diterap pkan yaitu vegetasi dengan ka arakter pe eneduh, dimanffaatkan se ebagai elem men pened duh di are ea duduk/re ekreasi ou ut door, sehingga pengun njung yang g sedang berada b di area a terseb but merasa a sejuk dan terrhindar darri panas matahari. Ja alur sirkulasi di ara ahkan langsung me enuju bangunan, di mana bangun nan merup pakan orie entasi bagi pengunju ung, sehin ngga peng gunjung
99
Agust tan Ekrim ma. H / 11200
SPO ORT CENT TER dapat
DI YOGYAKAR Y RTA
langsung g
menca apai
ban ngunan
t tanpa
merasa
biingung.
Kenyam manan, de engan cara a memberrikan vegatasi pened duh di sep panjang jalur siirkulasi dan penggun naan pene erangan pa ada saat m malam harri, serta menaw warkan pem mandangan baik ke dalam d mau upun ke lua ar site.
Gapura pe enyambut pada jalan masuk dib buat dengan ben ntuk dasar sederhana dengan warna n bentuk kotak yg y merah dan tersusun ttinggi keatas dimaksudkkan sebagai ma akna semangatt untuk meraih prestasi p yg tinggi
Jalur pe encapaian menu uju ke bangunan dibuat jelas melalui dengan deretan vegetasi taman d peneduh untuk melindungi pengunjjung dari terik matahari. m
Gambar 5.2. Sketsa Sirkulasi S Pen ncapaian da an Gapura P Penyambut Sum mber : Konse ep Penulis, 2009 2
5.2. Ko onsep Rua ang dan Bangunan B Berdasarkan tinjauan dan analisis yang dihasilkan d dari transfformasi konsep p perenca anaan dan perancangan ba angunan Sport cen nter di Yogyakkarta adalah bagaimana wujjud desain Sport ccenter di Bantul Yogyakkarta
yan ng
dapat
menduku ung
pembinaan
o olahraga
melalui
peneka anan kara akteristik prestasi dan rekre easi deng gan pend dekatan piskolo ogi olahrag ga pada de esain tatanan ruang g dalam da an tatanan n ruang luar ba angunanny ya. Untuk itu te ersusunlah konsep ruang dan bangunan n Sport Ce enter di Yogyakkarta yang g merupakan hasil trransformassi dari kara akteristik prestasi p
100
Agust tan Ekrim ma. H / 11200
SPO ORT CENT TER
DI YOGYAKAR Y RTA
dan re ekreasi dengan pe endekatan psikologi olahraga a yang mampu m memaccu semang gat dan motivasi m un ntuk berola ahraga ba agi para atlit dan masyarakat umum.
5.2.1. Konse ep Ruang dan Ban ngunan Berdasarka B an Karaktteristik Pre estasi Berdasa arkan analissis yang te elah dilaku ukan pada bab sebelumnya kara akter presttasi didapa at dari beb berapa solu usi/penera apan berda asarkan teori psikolog gi olahraga a yaitu : Se emangat, harapan, jernih, dan n fokus. Hal ini merup pakan cerm minan pada a wujud ba angunan un ntuk memb berikan mottivasi seccara baha asa arsitekktural terh hadap para atlit maupun m massyarakat umum u untuk berolahrraga.
Transformasi cerminan c bentu uk harapan diterapkan pada ged dung d menaik kkan pertandingan dengan sebagian bida ang yg ditinggika an pada wujud bangunan. Hal ini seba agai h kemena angan idiologi yaitu harapan melalui sebuah pertandingan.
Proporsi yang g cukup luas de engan langit –langit yg leb bih tinggi namun n tidak mengejutkan pada banguna an n lebih memberikan kesan pertandingan keleluasaaan n dan mendoron ng semangat dalam bergerrak.
Gambar 5.3. Ske etsa Gedung g Pertanding gan Sumber : konsep k penu ulis, 2009
101
Agust tan Ekrim ma. H / 11200
SPO ORT CENT TER
DI YOGYAKAR Y RTA
C Cahaya langsun ng yang masuk kedalam b bangunan terpecah oleh kaca es e dan d diarahkan tepat ke lapangan se ebagai transformasi ma akna fokus.
Bukaan pada b bagian tengah atap a difungsikan unttuk memasukka an cahaya alami kedalam m bangunan, den ngan bentuk bulat memusat dan dengan ahan kaca es be ening, penggunaan ba sebagai transfo ormasi makna fo okus, dan berfikir jernih.
Gam mbar 5.4. Ske etsa Ruang Dalam Bang gunan Perta andingan S Sumber : Aallisis Penulis, 2009
Pada ge edung pela atihan ola ahraga ma akna sema angat, jern nih dan foku us diterap pkan secarra sederha ana melalu ui proporssi, warna, bentuk dan n bahan.
Buka aan yang luas dengan d bentuk yg y dibuat seola ah – olah memu usat memberika an makna fokus s, dan penggun naan material ka aca bening mem mberikan makna a jernih pada ra ancangan bang gunan.
Warna mera ah memberikan kesan sema angat dan mena arik untuk melakkukan kegiatan olahraga.
Gambarr 5.5. Sketsa a Gedung Pe elatihan Ola ahraga Sumber : Konsep K Penu ulis, 2009
Gambarr 5.6. Sketsa a Ruang Dalam Bangun nan Pealatihan Olahraga a S Sumber : Aallisis Penulis, 2009
102
Agust tan Ekrim ma. H / 11200
SPO ORT CENT TER
DI YOGYAKAR Y RTA
5.2.2. Konse ep Ruang dan Ban ngunan Berdasarka B an Karaktteristik Rek kreasi Karakterr
rekreasi
didapatt
dari
be eberapa
solusi/penerapan
berrdasarkan teori psiko ologi olahrraga yaitu : Ketenan ngan, rilex//santai, kessederhanaa an, dan be erbagi. Hal ini dimakksudkan un ntuk memb berikan efek rileksasi terutama a bagi pa ara atlit da an rekreassi olahrag ga bagi massyarakat umum. u Warna –warna dingin n dan ceria seperrti orange, hijau, dan coklat muda a memberikan ra asa tenang, santa ai dan lebih mem munculkan suasa ana rekreatif dari dalam maup pun luar bangun nan.
Untuk k mempertegas suasana santa ai pada bangu unan, bagian attas dibuat terbuka yg berfungsi sebagai tempat untk bersa antai denga an view yg lebih h bebas.
Bentuk dasar kottak dan melingkar B yg dipadukan memberikan m kesa an kesederhanaan pada p bangunan n
Ga ambar 5.7. Sketsa S Gedu ung dengan Kegiatan Re ekreasi Su umber : Konsep Penulis, 2009.
Bukaan yg luas memberikan ke B esan b berbagi terhadap p lingkungan lua ar.
Warna orange o memberrikan kesan semang gat dan ceria
Gamba ar 5.8. Skets sa Ruang Da alam Kegiattan Olahraga Rekreasi Su umber : Konsep Penulis, 2009.
103
Agust tan Ekrim ma. H / 11200
SPO ORT CENT TER
DI YOGYAKAR Y RTA
Unsur garis – garis g horizontal dengan warna lembut seperti s coklat, hiijau, dan orange, serta ru uangan yang lebih terbuka membe erikan kesan santai dan tenang.
Pen nggunaan teksttur halus sepertii bahan kay yu lebih mempe ertegas suasana a santai dan n tenang dari da alam bangunan.
Gamb bar 5.9. Sketsa Ruang Dalam D Cafe Su umber : Konsep Penulis, 2009.
Pro oporsi normal diitambah den ngan warna cokklat serta sed dikit strip dan lin ngkaran puttih memeberikan n suasana ten nang dan sejuk d di dalam rua angan.
Gam mbar 5.10. Sketsa S Ruan ng Dalam Ba angunan Pe engelola Su umber : Konsep Penulis, 2009.
5.2.3. Konsep p Organis sasi Ruang g Keseluru uhan Berd dasarkan Site S Berdasa arkan perhitungan rua ang-ruang yang telah h ditentuka an pada secara b 3 kemud dian dilaku ukan lagi rencana skematik s p penataan bab kesseluruhan pada bab 4. Maka dihasilkan n bentuk ttatanan sk kematik ruang secara a keseluruh han yang saling mendukung m masing – masing fung gsi Sport Center di d Yogyaka arta. Adap pun hasil skematik ruang seccara keselluruhan diisesuaikan n lagi den ngan kond disi site, dimana d
104
Agust tan Ekrim ma. H / 11200
SPO ORT CENT TER
DI YOGYAKAR Y RTA
kea adaan site e dibatasi langsung dengan jalan – jalan arterri lebih dom minan berp pengaruh pada p pena ataan sirku ulasi dan p parkir kend daraan. Berrikut ini merupakan skematik penataan ruang yan ng diperole eh dari massukan tan nggapan analisis ssirkulasi pada p prosses analis sis site seb belumnya. Keluar R. Ganti G & Loker L
R. Olahraga O Prestasi Olah hraga Basket Olah hraga Bulu Tang gkis
R. Saantai
Keamaanan
Lt. Dasar D Café Lt. 1 Olahraga Fitness Lt. 2 Olahraga Bilyar
Peralattan
Taman
Toko o Asesoris
R. Ganti & Lo oker
Peralaatan Parkir Pertan ndingan Bulu Taangkis Pertan ndingan Volli Pertan ndingan Basket
R. Olahraga O Rekreaasi Futssal
Peraalatan R. Gan nti & Loker Keaman nan
R Metting Team R. m
R. Gaanti & Loker
R. Olahraga O Prestasi Olaahraga Volli
Ruang Rapat
Admin nistrasi
Hall Sport Center
Pengelola Spport Center Toko Asesorris
Genset
Parkir Taman
Maasuk
Ba agan 5.2.3. Skematik S Ru uang Keselu uruhan Terh hadap Site S Sumber : Kon nsep Penuliss, 2009.
5.2.4. Konsep p Ruang dan d Penataan Massa Bangun nan Keselu uruhan Berdasa arkan ranca angannya bangunan Sport cen nter ini terd diri dari dengan be a massa bangunan b eberapa fu ungsi ruan ng yang be erbeda. dua Berrdasarkan konsepnya a karakterristik presta asi dan re ekreasi terg gabung
105
Agust tan Ekrim ma. H / 11200
SPO ORT CENT TER
DI YOGYAKAR Y RTA
dala am satu massa m bang gunan nam mun dibedakan berd dasarkan konsep kara akter dan fungsinya. f
Bangunan dengan n karakter pre estasi : Fungsi pelatihan p Ola ahraga prestasi basket, bulu tan ngkis, dan volli.
Bangunan dengan karakte er rekreasi : Fungsi F olahraga a rekreasi, ru uang santai dan n cafe
Massa 1
Massa M 2
Bangunan fungsi pertand dingan olahraga tergabung deng gan engelola dengan n fungsi pe penerapa an karakteristik prestasi rekreasi.
Gambar 5.11. Sketsa Penataan P Massa Bangu unan Keselu uruhan Bese erta Fun ngsinya S Sumber : Kon nsep Penulis,, 2009
5.3. Ko onsep Stru uktur Sttruktur me erupakan bagian uta ama yang akan me enentukan berdiri tegaknya sebuah h bangunan, strukturr sebuah bangunan b a akan dipen ngaruhi oleh lo okasi, benttuk serta fungsi ban ngunan. Sehingga S d dalam ranc cangan struktur banguna an harus memperha atikan beb berapa perrtimbangan n yang akan mempengaruhi kon nsep strukktur yang akan dirancang, berikut merupa akan bebe erapa pertiimbangan dalam perancangan n konsep struktur s bangun nan : A. Pen ngaruh stru uktur terha adap bentuk massa bangunan. b
106
Agust tan Ekrim ma. H / 11200
SPO ORT CENT TER
DI YOGYAKAR Y RTA
B. Fleksibilitas bangunan b y yang terkait dengan kualitas k vissual ruang. C. Kea amanan sttruktur terh hadap gayya-gaya ya ang bersifa at merusakk (berat sen ndiri bangu unan, beba an orang/ba arang, gay ya angin, ge empa) D. Kea amanan struktur terhadap baha aya kebaka aran. pelatihan, rekreasi, serta Sttruktur ya ang dipaka ai pada bangunan b pendukkung adala ah struktur yang ma ampu men ndukung b bentuk ban ngunan yang bervariasi sebagai wujud da ari konsep p penerap pan karakkteristik prestassi dan rekkreasi, sisttem strukttur yang nantinya n digunakan adalah sistem kolom balok b yan ng disesuaikan ben ntuknya d dengan ta ampilan bangun nan, yang nantinya struktur s kollom balok yang akan n diterapka an pada bangun nan sanga at fleksibel mengikuti bentuk ba angunan, serta s pengg gunaan struktur bentang lebar sep perti stuktur space fra ame untukk tribun pe enonton pada bangunan an. b p pertanding Pondasi yang digunakan adala ah pondasii titik berupa pondassi tiang pancan ng
dan
pondasi
foot
pla at.
Sedan ngkan
po ondasi
m menerus
mengg gunakan pondasi p ba atu kali ya ang disesuaikan de engan keb butuhan konstru uksi dan ekkonomis.
5.4. Ko onsep Utillitas Utilitas bang gunan ada alah suatu kelengkap pan fasilitass banguna an yang diguna akan untukk menunja ang tercap painya unssur – unssur kenyam manan, keseha atan, kese elamatan, kemudaha an komuniikasi, dan mobilitas dalam bangun nan. Perancanga an
bangu unan
harus
sela alu
memperhatikan n
dan
menye ertakan fassilitas utilita as yang dikoordinas d sikan deng gan peranc cangan yang
lain,
sep perti
pera ancangan
arsitektur,
peranccangan
struktur, s
peranccangan in nterior dan n peranca angan laiinnya. Be egitu pula a pada peranccangan Sp port Center di Yogya akarta ini, untuk me endapatka an hasil peranccangan yan ng optimal maka hal – hal diata as perlu dip perhatikan.
107
Agust tan Ekrim ma. H / 11200
SPO ORT CENT TER
DI YOGYAKAR Y RTA
5.4.1. Konsep p Sistem Plambing P dan Sanittasi a. S Sistem air bersih Pengada aan air bersih b dalam bangu unan dire encanakan untuk mensuplai ke ebutuhan la avatory ruang olahra aga, penge elola, penu unjang, dap pur dan sisstem pema adam kebakaran. Kon nsep sistem m pendistrribusian air yang dipa akai dalam m bangunan adalah up feed syystem, sis stem ini pen ndistribusia annya adalah dengan n menamp pung lebih dulu pada a tangki air
(Ground reservoio or) yang te erbuat darri beton d dengan kapasitas
sessuai denga an kebutuh han air pada bangun nan terseb but, dan dialirkan ke seluruh s ba agian bangunan. Pengadaa an air terd diri dari 2 sumber yaitu sum mur dan PDAM. Perrbedaanny ya adalah pengada aan air, untuk u lava atory dan dapur sum mbernya adalah a sumur seda angkan un ntuk pema adam keb bakaran sum mbernya ad dalah PDA AM karena membutuh hkan tekan nan air yan ng lebih ting ggi untuk memadamk m kan air.
Hiyd drant D Dapur Lava atory
Tangki Airr
Pompa
Sumur PDAM M
Bagan 5..4.1a. Skema atik Distribu usi Air Bersiih S Sumber : kon nsep penulis,,2009
108
Agust tan Ekrim ma. H / 11200
SPO ORT CENT TER
DI YOGYAKAR Y RTA
b. Sistem S airr kotor Air kotorr pada Sport Centerr di Yogya akarta ini te erdiri dari 2 jenis yaittu sanitasi (buangan dari area lavatory da an dapur) dan draina ase (air huja an). Untukk drainase e (air huja an) diarahkkan ke pa arit jalan menuju m riolllering kota a sedangkkan sanita asi diarahkkan ke su umur pere esapan. Berrikut adala ah skema pembuan ngan sanittasi pada Sport Ce enter di Yog gyakarta. Karena na antinya ma assa bang gunan akan n bersifat multi massa dan jara ak antara banguna an juga agak a jauh h maka u untuk kea amanan mencegah da ari kondisi saluran ya ang tersum mbat karena a jarak yan ng jauh darri
sumberr
ke
tem mpat
pen nampungan n
akhir
maka
na antinya
dipe erkirakan jumlah j sep ptictank da an sumur peresapan p n akan leb bih dari satu u buah.
Ba agan 5.4.1b.. Skematik Distribusi D Sa anitasi Sumbe er : konsep penulis,2009
ep Sistem Transporttasi 5.4.2. Konse Suatu ba angunan yang y besar atau tunggi meme erlukan sua atu alat gkut/transp portasi untuk memberikan suatu s kenyamanan dalam ang berrlalu lalan ng di ban ngunan te ersebut. Alat A transsportasi te ersebut mempunyai sifat s sebag gai alat an ngkut dalam m bentuk vertikal berupa elevvator, Horizontal berupa konve eyor, dan miring m berupa eskalattor. Dikarena akan Sportt Center in ni tidak memiliki lanta ai yang berrtingkat ting ggi maka sistem trransportassi tidak menggunak m kan alat angkut, a melainkan sis stem transsportasi ve ertikal yaittu tangga yang digu unakan
109
Agust tan Ekrim ma. H / 11200
SPO ORT CENT TER
DI YOGYAKAR Y RTA
pad da Sport Center C di Yogyakarta Y a ini. Tang gga melipu uti tangga umum dan n tangga da arurat.
5.4.3. Konse ep Sistem Jaringan Listrik Tenaga listrik yan ng diguna akan pada a banguna an Sport Center d generrator. Untu uk mengh hubungkan n aliran berrsumber dari PLN dan listrrik dari ma assa bang gunan yang satu ke e massa b bangunan lainnya aka an diguna akan kabe el yang ditanam d d dalam tanah. Hal di H ini dim maksudkan agar kabe el-kabel terrsebut tida ak mengganggu visua al pada ban ngunan Sp port Centerr. Berikut a adalah ske ematik disttribusi listriik pada Spo ort Center di Yogyaka arta.
Bagan 5.4.3 3. Skematik Pendistribu usian Listrik k Sumber : konse ep penulis,20 009
5.4.4. Konse ep Sistem Penanggu ulangan Kebakaran K n Untuk me enghindari terjadinya a rembeta an kebaka aran pada a suatu ban ngunan, diperlukan suatu s cara atau siste em penceg gahan keb bakaran kare ena keba akaran da apat menimbulkan kerugian berupa korban manusia, harrta benda, dan lain n-lain. Sisstem pema adam keb bakaran dala am ruanga an pada Sport S Centter di Yogyyakarta ya ang paling efektif digu unakan ad dalah berup pa sprinkle er dan tang gga daruratt. Karena na antinya mobil m pema adam kebakaran akkan lebih lambat menjangkau semua bangunan, dan kare ena jalan ke area massa ban ngunan uta ama agak kecil teta api tetap mobil m pemadam keb bakaran
110
Agust tan Ekrim ma. H / 11200
SPO ORT CENT TER
DI YOGYAKAR Y RTA
bisa a melaluinya. Sistem pema adam keb bakaran d di luar ru uangan dise ediakan Fiirehydrant dan Fire House Ca abinet yan ng sumberr airnya disu uplai dari PDAM. P
5.4.5. Konse ep Pencah hayaan harus da Suatu bangunan b apat mem mberikan p penerangan atau ncahayaan n yang baikk sehingga a banguna an tersebutt dapat be erfungsi pen sep perti yang diharapka an. Pencah hayaan pa ada suatu bangunan n dapat menggunakan n sistem pencahaya p aan buatan n dan siste em pencah hayaan alam mi. Penca ahayaan pa ada bangu unan Sporrt Center d di Yogyakarta ini menggunakan n sistem pencahayyaan alam mi pada siang harri, dan menggunakan n pencaha ayaan buata an pada malam m hari.. Pencaha ayaan pad da siang hari diperoleh dari pe emanfaatan sinar mattahari hari dari sina ar yang
l langsung j jatuh pada a bidang melalui
jend dela atau material transparan t nt pada ba agian atap p bangunan, juga darri refleksi/p pantulan ca ahaya mattahari dari benda ya ang berada a diluar ban ngunan dan n masuk melalui m bukkaan atau jendela.
Matahari
Sinar lan ngsung
Refleks si/pantulan
G Gambar 5.12 2. Sketsa Pe encahayaan Alami pada a Bangunan Sumber : Data Primer, 2009.
111
Agust tan Ekrim ma. H / 11200
SPO ORT CENT TER
DI YOGYAKAR Y RTA
Pencahayaan pad da malam m hari men nggunakan n beberapa jenis lam mpu yang disesuaika an pada fungsi keg giatan rua ang, pada ruang olah hraga dibe erikan pene erangan de engan lampu central untuk men nerangi ruangan keseluruhan dan dibantu denga an bebera apa lampu u jenis boh hlam buram m down lig ght untuk mengurang m gi silau. Pada fungsi ruang rekreasi digu unakan jen nis lampu yang da apat meng ghasilkan warnawarrna yang le embut dan n meneduh hkan. Lam mpu yang d digunakan adalah jeniis lampu Fluoresent, F , uap merc rcury, meta al hilda yang menghasilkan warrna cool-w white atau warna w dingin antara hijau h dan b biru.
5.4.6. Konse ep Sistem Pengkond disian Uda ara Penyegara an udara adalah ssuatu pro oses mendinginkan udara ngga dapa at mancap pai temperratur dan kelembab ban yang sesuai sehin dengan yang diinginkan n dan diisyaratkan. Udara ya ang segar//dingin, kering dan me engandung g oksigen, setelah dinikmati d o oleh pengh huninya akan berubah manjadi panas, basah, da an berkurrang kand dungan oksig gennya, se ehingga
untuk me endapatkan n udara yyang segar perlu
diberrikan tamba ahan udara a yang me engandung g O². Siste em pengkondisian udara a pada Sp port Cente er di Yogyyakarta ini meliputi sistem s alami dan buata an. Sistem m pengkon ndisian uda ara secara a alami diciptakan melalui bukaan-bukaan n secara maksimal. m Sedang pe engkondisian udara secara buata an diciptakan mela alui pengg gunaan AC C. Sistem m pendistrribusian penghawaan buatan dengan AC ya ang diguna akan adala ah sistem central dan AC A Split. Penggunaa P an AC centtral ini aka an diterapkkan pada ru uangan hall d dan bilyar,, sedangka an penggu uaan AC split s akan diterapkan pada ruang gan yang lebih kecil yaitu : ruangan-ruan ngan kantor pada ban ngunan pengelola. Pengkond disian uda ara secarra alami dapat diiterapkan dalam ncangan Sport S Cen nter di Y Yogyakarta pada arrea yang hanya peran berakktivitas
pa ada
siang
hari.
112
Area
yan ng
memu ungkinkan
untuk
Agust tan Ekrim ma. H / 11200
SPO ORT CENT TER
DI YOGYAKAR Y RTA
meng ggunakan penghawa aan alami antara lain n : Ruang g olahraga,, ruang cafe, dan ruang g santai. R. Olahraga O Prestasii Olah hraga Basket Olah hraga Bulu Tang gkis
R. Ganti G & Loker L
R. San ntai
Keaman nan
Lt. Daasar Café Lt. 1 Olahraga O Fitnes
Peralattan
Lt. 2 Olaahraga Bilyar
Toko o Asesoris
R. Ganti & Lok ker
Peralaatan
R. Ollahraga Rekreasi Futsaal
Pertan ndingan Bulu Taangkis Pertan ndingan Volli Pertan ndingan Basket
Perallatan R. Gan nti & Loker Keaman nan
Admin nistrasi
Hall Sport Center
R Metting Team R. m
R. Gan nti & Loker
R. Olahraga O Prestassi Olah hraga Volli
Ruang Rapatt Pengelola Spport Center Toko Asesoris
Baga an 5.4.6. Ske ema Peletakan AC dan Penghawaa P n Alami Su umber : Analiisis Penulis, 2009 KETERANGAN : Pengh hawaan alam mi AC Ce entral AC Sp plit
113
Agust tan Ekrim ma. H / 11200
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA Francis Ching, DK. 2000. “Aresitektur, Bentuk, Ruang dan Susunannya”, Erlangga, Jakarta.
Joyce Marcella Laurens 2004, “Arsitektur dan Prilaku Manusia”, Grasindo.
Dr. Sudibyo Setyobroto 2002, “Psikologi Olahraga”. Universitas Negeri Jakarta.
Deddy Halim, Ph. D 2005. “Psikologi Arsitektur”. Grasindo Jakarta.
Time Saver, “Standards for Building Types”.
Sandjaya, Imelda 2002, “Menata Rumah Mungil”, Jakarta.
Mitchel, 1996.
Mahnke, Frank dan H. Mahnke. “Color and Light In Man Made Environment”.
Hakim 2003. ”Komponen Perancangan Arsitektur Konstruksi Bangunan Gedung Tingkat Rendah”.
Dwi Tanggoro 2000. “Utilitas Bangunan”. Universitas Indonesia.
www. Wikipedia.org.com
www.pemda.diy.co.id
www.psikologi.org.com
114
Agustan Ekrima. H / 11200
DAFTAR PUSTAKA www.koni.org.id
www.Wikipedia.org.com. “Pedoman Bermain Bulu Tangkis”, oleh; PB PBSI.
www.Wikipedia.bolavoli.htm.
www.Wikipedia.bolabasket.htm.
www.Wikipedia.futsal.htm.
www.Google.article.php.htm.
www.fitnes.google.com.
www.yogyaklik.com.
www.yogyatourism.com.
115
Agustan Ekrima. H / 11200