KERANGKA ACUAN KERJA ( K A K ) SAYEMBARA DESAIN
WISMA NEGARA DI MAKASSAR
DINAS TATA RUANG DAN PERMUKIMAN PROPINSI SULAWESI SELATAN
IKATAN ARSITEK INDONESIA DAERAH SULAWESI SELATAN
2014 KERANGKA ACUAN KERJA | SAYEMBARA DESAIN WISMA NEGARA DI MAKASSAR
1
DAFTAR ISI 1. Pendahuluan Dasar Hukum Latar Belakang Konsep Bangunan Wisma Negara Tujuan Sayembara
2. Perihal Sayembara Judul Sayembara Keluaran Sayembara Kriteria Penilaian
3. Penyelenggaraan Sayembara Tahapan dan Waktu Pelaksanaan Penyelenggara Sayembara Persyaratan Peserta Sayembara Pendaftaran Peserta Sayembara Aanwijzing/ Penjelasan Teknis Pemasukan Karya Sayembara Identitas Peserta dan Karya Sayembara Hadiah Sayembara Penjurian Sayembara
KERANGKA ACUAN KERJA | SAYEMBARA DESAIN WISMA NEGARA DI MAKASSAR
2
1. PENDAHULUAN Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini merupakan panduan yang menjadi acuan semua pihak baik penyelenggara, pelaksana maupun peserta Sayembara Desain Wisma Negara di Makassar yang diselenggarakan oleh Dinas Tata Ruang dan Permukiman Provinsi Sulawesi Selatan bekerjasama dengan Dewan Pengurus Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Daerah Sulawesi Selatan. Panduan mengacu pada peraturan perundangan‐undangan yang berkaitan dengan penyelenggaraan bangunan gedung negara sebagaimana penjelasan berikut ini. Dasar Hukum Peraturan dan perundang‐undangan yang menjadi acuan penyelenggaraan Sayembara Desain Prototipe Wisma Negara ini adalah: 1) Undang‐Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung; 2) Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2005 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang‐ Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung; 3) Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2011 tentang Pembangunan Bangunan Gedung Negara 4) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 30/PRT/M/2006 tentang Persyaratan Teknis Fasilitas dan Aksesibilitas pada Bangunan Gedung dan Lingkungan; 5) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 29/PRT/2006 tentang Pedoman Persyaratan Teknis Bangunan Gedung; 6) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 45/PRT/M/2007 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Gedung Negara. Latar Belakang Makassar atau Sulawesi Selatan merupakan center point of Indonesia yang paling tengah dari Barat ke Timur, dan juga sebaliknya. Bahkan berdasarkan data geografis, di tengah Indonesia adalah Kota Makassar. Selain itu berdasarkan riset ilmiah dari ahli geologi, Makassar dijamin bebas tsunami hingga 200 tahun mendatang. Dari sisi sejarah, Makassar juga merupakan pusat transit lintas Asia Afrika. Untuk itu maka sudah sepantasnya pemerintah dan masyarakat bersama melakukan pendekatan‐pendekatan historis, nasionalis, sehingga Makassar memenuhi kriteria untuk memiliki Wisma Negara. Berangkat dari pengalaman penyelenggaraan acara‐acara yang bersifat kenegaraan baik skala nasional dan internasional, pemerintah telah mendorong kegiatan‐kegiatan yang berkaitan dengan upaya‐upaya membangun bangunan pendukung. Namun demikian, bangunan‐bangunan tersebut dinilai belum sepenuhnya mewadahi kebutuhan penyelenggaraan acara tersebut. Wisma Negara di Makassar akan difungsikan untuk tempat menginap bagi Presiden Republik Indonesia beserta keluarga dan bagi tamu‐tamu negara serta menteri‐menteri yang melakukan kunjungan ke Makassar. Selain itu Wisma Negara juga berfungsi sebagai tempat penyelenggaraan acara‐acara yang bersifat kenegaraan misalnya rapat kerja nasional, musyawarah nasional, konferensi nasional/internasional, kongres nasional/internasional serta tempat jamuan kenegaraan. Bangunan ini dapat pula menjadi multi‐fungsi tanpa kehilangan fungsi utamanya. Konsep Bangunan WISMA NEGARA Secara ringkas, konsep bangunan Wisma Negara antara lain meliputi aspek‐aspek sebagai berikut: • Konsep Arsitektural • Konsep Kegiatan dan Kebutuhan Ruang • Konsep Struktural • Konsep Tata Ruang Makro/Lingkungan dan interkoneksi Publik Space. KERANGKA ACUAN KERJA | SAYEMBARA DESAIN WISMA NEGARA DI MAKASSAR
3
Tujuan Sayembara Sayembara Desain Wisma Negara di Makassar bertujuan untuk mendapatkan desain Bangunan Wisma Negara terbaik yang dapat diwujudkan dalam pembangunan bangunan Wisma Negara yang berlokasi di Makassar.
2. PERIHAL SAYEMBARA Judul Sayembara SAYEMBARA DESAIN WISMA NEGARA DI MAKASSAR Ruang Lingkup Sayembara Ruang Lingkup yang disayembarakan adalah Gagasan Perancangan Desain Wisma Negara di Makassar yang mencerminkan prioritas terhadap arsitektur, struktur, kapasitas, tapak, sensitif terhadap kondisi lingkungan dan bangunan sekitar, serta aksesibilitas bagi semua pengguna (accessible for all). Desain bangunan mencakup desain Arsitektur yang berciri khas daerah Sulawesi Selatan dan Struktur bangunan yang memiliki daya dukung yang sesuai dengan karakteristik lokasi bangunan. Keluaran Sayembara Keluaran Desain Wisma Negara yang terdiri dari: A. Uraian dan penjelasan tentang konsep yang meliputi : 1) arsitektur bangunan 2) struktur bangunan 3) mekanikal dan elektrikal B. Perancangan Wisma Negara yang terdiri dari : 1) Site plan ( Skala bebas) 2) Denah lantai (skala 1 : 100) 3) Tampak (skala 1 : 100) menunjukkan pandangan kearah bangunan dari 4 (empat) sisi 4) Potongan (skala 1:100) minimal 2 (dua) gambar potongan 5) Pespektif 3D eksterior minimal 2 (dua) gambar 6) Perspektif 3D interior minimal 2 (dua) gambar C. Penyajian hasil karya kedalam kertas A2 yang ditempel pada karton tebal atau infraboard 5mm maksimal 8 (delapan) lembar “tanpa identitas nama peserta maupun kelompok”. Kriteria Penilaian Secara garis besar, penilaian didasarkan kepada kriteria sebagai berikut: a. Konsep perencanaan pemilihan tapak, struktur, dan pola ruang Wisma Negara yang terintegrasi dengan bangunan‐bangunan dan lingkungan pada Kawasan Reklamasi Center Point Of Indonesia (COI) ; b. Konsep Wisma Negara yang yang mampu memenuhi fungsi bangunan tanpa meninggalkan kaidah‐kaidah estetika, inovatif, progresif, dinamis dan dapat memberikan nilai tambah bagi kekayaan arsitektur tradisional;
KERANGKA ACUAN KERJA | SAYEMBARA DESAIN WISMA NEGARA DI MAKASSAR
4
c. Gagasan Wisma Negara dirancang dengan menerapkan konsep Green Building dan akrab bagi semua orang (termasuk lansia, anak‐anak, dan penyandang cacat); d. Gagasan penerapan material Wisma Negara yang inovatif, dan mudah dalam perawatan dan tahan terhadap korosi pengaruh air laut.
3. PENYELENGGARAAN SAYEMBARA Tahapan dan Waktu Pelaksanaan
Pasca Sayembara
Sayembara
Kegiatan
Tanggal
Pengumuman, Pendaftaran/Pengambilan Dokumen
10 Februari ‐ 17 Maret 2014
Aanwijzing / PenjelasanTeknis Sayembara
17 Pebruari 2014
Pengumuman Berita Acara Aanwijzing Pemasukan Karya Sayembara Pemeriksaan Berkas Penjurian Tahap I Penjurian Tahap II Pengumuman Pemenang Penyerahan Penghargaan
18 Pebruari 2014 20 Februari ‐ 17 Maret 2014 17 Maret 2014 18 Maret 2014 23 Maret 2014 23 Maret 2014 24 Maret 2014
Koordinasi Penyelenggaraan Pameran
Ditentukan Kemudian
Pameran Hasil Karya Pemenang Sayembara
Ditentukan Kemudian
Penyelenggara Sayembara Penyelenggara Sayembara Desain Wisma Negara ini adalah Dinas Tata Ruang dan Permukiman Provinsi Sulawesi Selatan bekerjasama dengan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Daerah Sulawesi Selatan. Alamat Dinas Tata Ruang dan Permukiman Prov. Sulsel adalah Jalan A.P. Pettarani 90 Makassar, Telp. 0411‐458489. Persyaratan Peserta Sayembara a. Sayembara ini terbuka bagi masyarakat luas baik perorangan maupun kelompok, perusahaan maupun profesional; b. Penanggungjawab/Team Leader kelompok harus memiliki sertifikat keahlian (SKA) Ikatan Arsitek Indonesia. Salinan SKA yang masih berlaku tersebut wajib disertakan dalam formulir pendaftaran; c. Bagi masyarakat/peserta yang ingin mengikuti sayembara namun memiliki keahlian selain yang tersebut diatas, disarankan membentuk kelompok yang melibatkan personal/ahli yang memiliki pengetahuan di bidang Arsitektur sebagaimana Butir b. tersebut; d. Setiap peserta boleh mengirimkan lebih dari 1 (satu) karya namun dalam pendaftaran yang berbeda; e. Dalam sayembara ini tidak diperkenankan untuk diikuti oleh para pihak yang terkait dengan dewan juri maupun panitia penyelenggara baik secara pribadi maupun profesional (saudara/rekan kerja satu kantor) guna menghindari konflik kepentingan didalam proses penilaian. Apabila terjadi hal demikian, maka panitia penyelenggara dapat membatalkan kepesertaannya (diskualifikasi). f. Pemenang Utama Sayembara akan dilibatkan dalam penyusunan Detail Engineering Design Pembangunan Wisma Negara di Makassar Pendaftaran Peserta Sayembara a. Pendaftaran dilakukan atas nama peserta yang bersangkutan dan peserta tersebut menjadi penanggungjawab atas hasil karya atau proposal; KERANGKA ACUAN KERJA | SAYEMBARA DESAIN WISMA NEGARA DI MAKASSAR
5
b. Pendaftaran peserta dilakukan dengan mengisi data peserta pada formulir pendaftaran yang merupakan bagian tak terpisahkan dari KAK/TOR Sayembara yang dapat diunduh pada situs : http ://www.iai‐sulsel.org atau www.iai.or.id, c. Formulir pendaftaran yang telah diisi beserta syaratnya dapat dikirimkan melalui email:
[email protected] atau
[email protected] dengan subject SAYEMBARA WISMA NEGARA dalam format pdf dan atau dikirim bersamaan dengan pemasukan karya dalam sampul terpisah; d. Pertanyaan administratif dapat dilakukan melalui alamat email :
[email protected] atau
[email protected] dengan subject PERTANYAAN SAYEMBARA WISMA NEGARA; e. Peserta akan diinformasikan melalui alamat email yang diserahkan, tetapi diharapkan untuk aktif mengikuti perkembangan informasi Sayembara pada situs‐situs berikut : http :// www.iai‐sulsel.org atau www.iai.or.id, dan lpse.sulselprov.go.id Aanwijzing/Penjelasan Teknis Sayembara: Rapat Penjelasan teknis sayembara/Aanwijzing akan dilaksanakan pada: • Hari/Tanggal
: Senin / 17 Pebruari 2014
• Tempat
: Ruang Rapat Dinas Tata Ruang dan Permukiman Provinsi Sulawesi Selatan
• Jam
Jalan A.P. Pettarani No. 90 Makassar
: 14.00 – 15.30 WITA
Peserta diharapkan hadir pada rapat penjelasan/Aanwijzing karena hasil keputusan rapat akan menjadi Berita Acara yang mengikat seluruh peserta. Pemasukan Karya Sayembara Seluruh hasil karya sayembara harus diterima Panitia Sayembara paling lambat pada tanggal 17 Maret 2014 jam 12.00 WITA. Karya yang dikirimkan setelah batas waktu ini akan dinyatakan gugur. Karya Sayembara dikirim ke alamat: Sekretariat Sayembara Desain Wisma Negara di Makassar Dinas Tata Ruang dan Permukiman Provinsi Sulawesi Selatan Jl. A.P. Pettarani No. 90 Makassar. Format Penyajian Format penyajian sebagai berikut: a. Seluruh hasil karya ditempelkan pada panel infraboard ukuran A2 dengan susunan vertical (portrait) maksimal 8 (delapan) panel karya; b. Panel diikat dan dibungkus kertas polos dan dibubuhi Nomor Pendaftaran Peserta pada sudut kiri atas; c. Menyertakan data dalam bentuk File Hi‐Resolution gambar‐gambar tersebut kedalam CD‐R dan flash‐disk untuk keperluan dokumentasi; d. Seluruh gambar dalam bentuk format jpeg per halaman gambar, yang dapat disampaikan/dikirim dalam CD‐R dan flash‐disk; e. Format penamaan file pada CD adalah sebagai berikut: Nomor Pendaftaran Peserta – Nomor Lembar; f. Gambar‐gambar yang dimaksud memuat : 1) Analisa dan Konsep Siteplan; 2) Perencanaan akses dan sirkulasi dilengkapi gagasan gambar‐gambar sistem sirkulasi;
KERANGKA ACUAN KERJA | SAYEMBARA DESAIN WISMA NEGARA DI MAKASSAR
6
3) Konsep perancangan bangunan yang dilengkapi gagasan gambar‐gambar sistem ruang bangunan; 4) Pra‐rencana bangunan yang terdiri dari denah, tampak seluruh sisi, potongan dan detail penting bangunan; 5) Konsep bangunan terkait tata hijau dan ramah lingkungan di kawasan lahan perencanaan; 6) Kriteria standar dan gagasan desain rencana tata infrastruktur dilengkapi gambar‐gambar sistem sarana dan prasarana dasar bangunan. g. Adapun format penyajian dilakukan sebagai berikut:
KERANGKA ACUAN KERJA | SAYEMBARA DESAIN WISMA NEGARA DI MAKASSAR
7
KERANGKA ACUAN KERJA | SAYEMBARA DESAIN WISMA NEGARA DI MAKASSAR
8
Identitas Peserta dan Karya Sayembara • Untuk menjaga anonimitas, peserta tidak boleh membubuhkan tanda‐tanda apapun pada tiap lembar gambar kecuali judul dan nomor gambar. Para peserta juga tidak boleh membubuhkan tanda apapun pada amplop besar yang berisi lembar‐lembar gambar; • Identitas para peserta harus diisi sesuai formulir pendaftaran sebagaimana terlampir dalam kertas berukuran A4 atau folio dan ditandatangani oleh peserta yang bersangkutan, atau ditandatangani oleh ketua apabila merupakan kelompok. Identitas tersebut kemudian dimasukkan ke dalam amplop berukuran A4 atau folio bersama dengan daftar riwayat hidup/CV setiap peserta serta bukti‐bukti identitas, yaitu salinan Kartu Tanda Identitas (KTP), Kartu Anggota Asosiasi Profesi, dan SKA yang masih berlaku, dll. Amplop A4 atau folio tersebut kemudian dimasukkan kedalam amplop besar berukuran A2 yang berisi lembar gambar yang akan ditempel pada infraboard. Pada amplop tersebut juga tidak boleh dibubuhi tanda apapun; • Pelanggaran atas peraturan‐peraturan tersebut di atas akan mengakibatkan diskualifikasi dari seluruh proses sayembara. Hadiah Sayembara Sebagai wujud penghargaan bagi Karya Sayembara Terbaik akan diberikan hadiah*) yang pembagian sebagai berikut : • Pemenang Pertama: Rp. 50.000.000,‐ (Lima Puluh Lima Juta Rupiah) serta Piagam dan Plakat • Pemenang Kedua: Rp. 25.000.000,‐ (Dua Puluh Lima Juta Rupiah) serta Piagam dan Plakat • Pemenang Ketiga: Rp. 15.000.000,‐ (Lima Belas Juta Rupiah) serta Piagam dan Plakat *) pajak ditanggung oleh pihak pemberi tugas
Penjurian Sayembara Penjurian dilakukan secara tertutup dan rahasia. Dewan Juri Sayembara Desain Wisma Negara di Makassar terdiri atas : 1. Sekretariat Negara 2. Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum 3. Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) 4. Akademisi 5. Budayawan.
Informasi lebih lanjut tentang sayembara ini dapat menghubungi : ‐ I Nyoman Subawa, SST (HP. 04115070027 / 08152560022 / 085341722968) ‐ Ir. M. Lottong Makkaraka (HP. 0811449861) ‐ Andi Edy AS (HP.082189141404) Sekretariat Sayembara Desain Wisma Negara di Makassar Dinas Tata Ruang dan Permukiman Provinsi Sulawesi Selatan Jl. A.P. Pettarani No. 90 Makassar Telepon/Fax : 0411‐458489 Email :
[email protected] [email protected] Makassar, 10 Pebruari 2014 Panitia Sayembara Desain Wisma Negara di Makassar Ketua Ir. Hendro Budi Santoso, M.Si NIP. 19610405 199603 1 002
KERANGKA ACUAN KERJA | SAYEMBARA DESAIN WISMA NEGARA DI MAKASSAR
9
FORMULIR PENDAFTARAN Sayembara Desain Wisma Negara di Makassar • Nama : • Asosiasi Profesi
:
• Nomor Keanggotaan
:
• Alamat
:
• E‐mail
:
:
• No Hp & Telp.
Anggota team yang ikut serta (bila ada) : 1. 2. 3. 4. Dengan ini menyatakan untuk mengikuti Sayembara Desain Wisma Negara di Makassar, serta menyetujui dan mengikuti segala peraturan dan prosedur terdapat dalam Kerangka Acuan Kerja. (kota..............................) , (tanggal................) (Nama Lengkap) Peserta
KERANGKA ACUAN KERJA | SAYEMBARA DESAIN WISMA NEGARA DI MAKASSAR
10
KERANGKA ACUAN KERJA | SAYEMBARA DESAIN WISMA NEGARA DI MAKASSAR
11
KERANGKA ACUAN KERJA | SAYEMBARA DESAIN WISMA NEGARA DI MAKASSAR
12