November 6, 2014
Embun Pagi Betrand Raynaldi
+62-21-515-1141
[email protected]
For subscription of our Daily Focus, please contact us at
[email protected]
Waiting for corporate action
Market Index JCI MSCI EM HANG SENG KOSPI FTSE DJIA NASDAQ
Last Trade
Chg (%)
MoM
YoY
5,066.8 998.4 23,695.6 1,935.2 6,539.1 17,484.5 4,620.7
-0.1 -0.9 -0.6 -0.2 1.3 -0.1 -0.3
1.4 1.0 2.3 -1.7 -1.1 2.1 3.3
14.0 -0.9 3.5 -3.9 -4.3 11.2 17.4
Last Trade
Chg (bps)
MoM
YoY
7.50 7.63 7.94
0 -2 -5
0 -30 -56
25 75 9
Last Trade
Chg (%)
MoM
YoY
12,162.00 1,076.68 113.60 6.11
0.4 0.4 0.0 0.0
-0.8 0.7 4.4 -0.4
6.6 1.5 Selain Alam Sutera-Serpong, ASRI juga mengembangkan lahannya di Pasar Kemis, 15.1 Tangerang (kontribusi 20% dari penjualan pada 1H14), untuk CBD Jakarta, ASRI 0.3 membangun menara perkantoran. Persediaan lahan lainnya berada di Jawa Barat,
Last Trade
Chg (%)
MoM
YoY bersih atribusi kepemilik turun 31% menjadi IDR 515 bn karena peningkatan biaya
77.2 1,140.5 63.0 767.5 117.6 15,280.0 6,648.0 19,500.0
0.0 -2.4 -0.1 0.0 0.0 -3.0 -1.1 -0.4
-13.6 -5.5 -4.0 3.6 10.0 -7.7 0.1 -3.8
-15.2 -13.5 -21.8 -14.4 -32.7 6.5 -7.2 -14.9
Key Rates Policy Rate 3yr 10yr FX USD/IDR USD/KRW USD/JPY USD/CNY
Gold Coal Palm Oil Rubber Nickel Copper Tin
Berdasarkan laporan keuangan 1H14, Penjualan ASRI meningkat 7% namun laba
JCI Index VS MSCI Emerging Markets
(pt) 6,000
JCI MSCI EM
(pt) 1,200
5,000
1,000
4,000
800
3,000 05/13
Alam sutera dikembangkan oleh PT Alam Sutera Realty (ASRI IJ) berada di lokasi yang berkembang sangat pesat yakni di Serpong-Banten, bertetangga dengan Summarecon Serpong (SMRA) dan BSD (BSDE). Total lahan yang dikembangkan di Alam Sutera adalah 800 ha dimana terbagi dalam 2 tahap yakni: 1) Tahap 1 pembangunan kawasan pemukiman dan ruko seluas 450 ha dimana 189 ha masih belum dikembangkan. 2) Tahap 2 pembangunan kawasan komersil seluas 350 ha dimana 232 ha masih belum dikembangkan. Lebih dari 75% pendapatan perseroan dikontribusikan dari penjualan di area Alam Sutera. Fasilitas dan infrastruktur yang telah lengkap di kawasan ini telah mendorong kenaikan harga jual tanah terutama didaerah komersil, sampai dengan bulan agustus perseroan dapat menjual 11.5 ha tanah (meningkat 85% dibanding FY13) di daerah komersil dengan harga jual ratarata yang meningkat 33,6% dibanding tahun lalu menjadi 16,7 juta/m. Sementara harga jual rata-rata tanah perumahan juga meningkat 5,8% menjadi 14,5 juta namun penjualan tanah perseroan menurun dari 5 ha menjadi 0.97 ha.
Bali,dan Riau, sehingga total luas mencapai 2.331,5 ha.
Commodities WTI
Ada dua berita di bulan Oktober yang mempunyai kesamaan, berita pertama adalah IKEA, perusahaan peritel perabot rumah tangga yang berasal dari Swedia, membuka toko pertamanya di Indonesia seluas 35 ribu hektar di Alam Sutera. Berita yang kedua adalah Bina Nusantara (Binus) meresmikan kampus barunya di Alam Sutera. Kesamaan dari dua berita tersebut adalah lokasinya di Alam Sutera.
02/14
600 11/14
promosi dan iklan serta biaya pembelian kembali obligasi.
Perseroan belum melaporkan kinerja keuangan untuk kuartal ketiga karena sedang di audit (full audit), kami perkirakan audit kinerja keuangan dikarenakan perseroan bersiap melakukan corporate action untuk mengurangi tekanan pembayaran bunga dollar akibat depresiasi rupiah, seperti penerbitan obligasi dalam denominasi rupiah atau bahkan mengeluarkan saham baru. Perseroan memiliki hutang obligasi dalam denominasi dollar sebesar USD 526 mn, dan pada 1H14 perseroan harus membayar beban bunga dan premi lindung nilai sebesar 119 milyar (setara dengan 13% laba bersih). Walaupun saat ini perseroan diperdagangkan pada PE2015e 7x dengan ROE2015e 20% yang cukup menarik, namun investor harus tetap mencermati langkah corporate action yang akan diambil perseroan.
November 6, 2014
Embun Pagi
Local flashes Economy: Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III/2014 Sebesar 5,01%. Badan Pusat Statistik mengumumkan pertumbuhan ekonomi kuartal III/2014 mencapai 5,01% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, atau melambat dari kuartal II/2014 yang sebesar 5,12%. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), Pertumbuhan Ekonomi Indonesia yang diukur berdasarkan kenaikan Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga konstan 2000 pada triwulan III-2014 dibanding triwulan II/2014 mencapai 2,96%. (Bisnis Indonesia) BIRD: Blue Bird Tambah 7.500 Taksi Tahun Depan. Usai melantai di bursa efek Indonesia, PT Blue Bird Tbk (BIRD) menyampaikan berbagai rencana ekspansi yang akan dilakukan perusahaan tahun depan. Salah satunya adalah menambah jumlah armada taksi yang menjadi bisnis utama perseroan sebanyak 7.500 unit. Sigit Priawan Djokosoetono, Direktur Pengembangan Bisnis Blue Bird mengatakan izin operasi untuk seluruh taksi tersebut sudah diperoleh perseroan dari dinas perhubungan berbagai daerah yang selama ini menjadi wilayah operasional Blue Bird.(CNN Indonesia) DOID: 2015, Delta Dunia Siapkan Capex US$ 50 Juta. PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) menyiapkan belanja modal (capital expenditure/ capex) sebesar US$ 50 juta pada 2015, atau setara Rp 600 miliar. Perusahaan pertambangan itu akan menggunakan dana tersebut untuk meningkatkan kinerja tahun depan. (Berita Satu) ECII: Daya Beli Turun, Laba Electronic City Terpangkas 2,2%. PT Electronic City Indonesia Tbk (ECII) membukukan peningkatan pendapatan sebesar 12,07 persen menjadi Rp1,52 triliun di kuartal III-2014, dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar Rp1,35 triliun. "Kenaikan pendapatan tersebut ditopang oleh toko-toko yang sudah beroperasi lebih dari 24 bulan. Kemampuan perseroan dalam menumbuhkan angka top-line merupakan manifestasi dari keberhasilannya dalam meraih pangsa pasar terutama bila dilihat dari latar belakang melemahnya kondisi pasar saat ini. Hal ini dapat dilihat dari penurunan permintaan pasar, tidak termasuk ponsel dan gadget," ujar Direktur Utama ECII, Ingrid Pribadi. (Metro TV) DILD: Intiland raih Rp 255 M dari proyek Spazio Surabaya. PT Intiland Development Tbk (DILD) mulai meraup hasil dari ekspansi proyek yang dibangun di Surabaya, Jawa Timur. Emiten properti ini mengklaim sudah berhasil menjual 60 unit kantor atau seluas 7.971 meter persegi pada proyek Spazio Tower. Sinarto Dharmawan, Wakil Direktur Utama Intiland mengatakan, ruang kantor tersebut dijual dengan harga rata-rata Rp 32 juta per meter persegi. Dengan demikian, Intiland meraup Rp 255,07 miliar dari penjualan 60 unit ruang kantor di Spazio Tower. (Kontan) CSAP: Laba Bersih Catur Sentosa Tumbuh 76%. PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) hingga kuartal III-2014 membukukan lonjakan laba bersih 76 persen menjadi Rp 70 miliar dari periode yang sama tahun lalu Rp 40,02 miliar dengan laba bersih per saham (EPS) sebesar Rp 24 saham atau naik 75 persen. Naiknya pendapatan menjadi pemicu kenaikan laba perusahaan di sektor bisnis distribusi bahan bangunan, consumer goods dan modern ritel itu. (Berita Satu) WSKT: Waskita Ekspansi Properti Rp 600 Miliar. PT Waskita Karya Tbk (WSKT) menyiapkan dana sebesar Rp 500-600 miliar untuk membiayai ekspansi properti pada 2015. Biaya ekspansi tersebut merupakan bagian dari belanja modal (capital expenditure/capex) untuk tahun depan yang mencapai Rp 1,5 triliun. (Berita Satu)
KDB Daewoo Securities Indonesia Research
2
November 6, 2014
Embun Pagi
Technical analysis Recommendation
Trading Buy
Target price Stop-loss Close
5,107 5,015 5,066
Indikator
Investor sentiment
Stoch
NM
MACD
UP UP NM
PSAR Volume
GC = Golden-cross
AC = Accumulation
DC = Dead-cross
Dis = Distribution
UP = Up
OB = Overbought
DN = Down
OS = Oversold
NM = Normal
Pelemahan tipis ini juga merupakan bagian dari tidak adanya sentiment yang bisa menggerakkan market saat ini, masih tetap menunggu keputusan kenaikan harga BBM. Untuk isu global sendiri juga menanti akibat dari merosotnya harga minyak hingga jatuh dibawal level 80$. Daily chart Pada chart 1 IHSG tepat berada pada level support sedangkan indikator MACD dan indikator PSAR masih mengirimkan sinyal bullish. Indikator stochastic yang merupakan indikator leading memang memberikan arah penurunan tetapi masih dalam batas normal. Sehingga melihat area support yang masih cukup kuat menyokong IHSG, peluang rebound bisa terjadi untuk perdagangan hari ini. 60 Minute Chart Jika kita melihat chart 2 yang merupakan data 60 timeframe, maka akan tampak jelas sekali bahwa level saat ini beraa pada level support garis hitam. Area saat ini juga masih berada pada area sehat Fibonacci 38.2% dan 50%. Indikator stochastic telah keluar dari area overbought dan melakukan goldencross. Sedangkan posisi indikator MACD juga melandai, sehingga peluang rebound bisa terjadi.
Chart 1. Daily chart
Chart 2. 60 Minute Chart
Source: HOTS, KDB Daewoo Securities Indonesia Research
Source: HOTS, KDB Daewoo Securities Indonesia Research
KDB Daewoo Securities Indonesia Research
3
November 6, 2014
Embun Pagi
Stocks on our focus list Recommendation
Trading Buy
PT Astra International Tbk(ASII)
Target price Stop-loss Entry price Close
7,200 6,800 Open Market Price 6,950
Kenaikan harga saham ASII pada perdagangan kemarin telah menghapus penurunan sehari sebelumnya. Kenaikan sebesar 2.58% ini juga membuat indikator stochastic melakukan goldencross.
Indikator
Stoch
GC
MACD
UP UP NM
PSAR Volume
GC = Golden-cross
AC = Accumulation
DC = Dead-cross
Dis = Distribution
UP = Up
OB = Overbought
DN = Down
OS = Oversold
NM = Normal
Indikator MACD dan indikator PSAR masih mengirimkan sinyal bullish sehingga bsia dikatakan trend bullish masih mengalahkan trend bearish. Begitupun dukungan datang dari MA5 dan MA20 sehingga strategy trading buy dapat dilakukan dengan target sementara pada 7.200.
Chart 3. ASII
Source: HOTS, KDB Daewoo Securities Indonesia Research
KDB Daewoo Securities Indonesia Research
4
November 6, 2014
Embun Pagi
PT Matahari Putra Prima Tbk(MPPA)
Recommendation
Trading Buy
Target price Stop-loss Entry price Close
3,200 2,970 Open Market Price 3,080
Indikator
Stoch
NM
Pada perdagangan kemarin saham MPPA mampu bertahan dan mengalami kenaikan setelah selama lima hari perdagangan mengalami koreksi sehat. Penurunan terendah juga telah mencapai Fibonacci 50% sehingga peluang berakhirnya koreksi sehat ini bisa terjadi.
MACD
UP DN NM
Indikator stochastic sendiri berpeluang melakukan goldencross, dan indikator MACD tepat berada di batas support.
PSAR Volume
GC = Golden-cross
AC = Accumulation
DC = Dead-cross
Dis = Distribution
UP = Up
OB = Overbought
DN = Down
OS = Oversold
Strategy trading buy dapat dilakukan dengan target 3.200 dengan level entry pada open market price dan level stoploss pada 2.970.
NM = Normal
Chart 4. MPPA
Source: HOTS, KDB Daewoo Securities Indonesia Research
KDB Daewoo Securities Indonesia Research
5
November 6, 2014
Embun Pagi
PT Adaro Energy Tbk(ADRO)
Recommendation
Trading Buy
Target price Stop-loss Entry price Close
1,190 1,050 Open Market Price 1,100 Stoch
Indikator
MACD PSAR Volume
DC UP UP DN
GC = Golden-cross
AC = Accumulation
DC = Dead-cross
Dis = Distribution
UP = Up
OB = Overbought
DN = Down
OS = Oversold
NM = Normal
Saham ADRO mengalami penurunan cukup ajam pada perdagangan kemarin sebesar 3.5% atau ditutup pada level 1.100. Namun penurunan ini mempunyai pattern yang mirip pada tanggal 27 dan 28 Oktober, dimana sama-sama memberikan penurunan setelah candle doji. Indikator pSAR dan indikator MACD masih mengirimkan sinyal bullish namun indikator stochastic dead cross namun juga keluar dari area overbought. Penurunan ini bisa dikatakan mempunyai kecenderungan sehat jika mampu bertaha diatas 1.050. Volume perdagangan yang menurun juga mempunyai pattern yang sama sehingga kami melihat potensi kenaikan bisa saja terjadi setelah trend koreksi sehat ini. Tentunya strategy trading buy ataupun buy on weakness dapat dilakukan.
Chart 5. ADRO
Source: HOTS, KDB Daewoo Securities Indonesia Research
KDB Daewoo Securities Indonesia Research
6
November 6, 2014
Embun Pagi
Chart 6. JCI Vs. IDR/USD (pt)
Chart 7. JCI performance (absolute vs. relative) (IDR)
JCI Composite Index (L)
5,500
12,500
USD/IDR (R)
(%, %p)
Absolute
Relative
20 16.1
12,250
5,250
16
14.3
12 12,000 5,000
8 11,750 4
2.4 2.3 0.8
4,750
11,500
0 -0.1
4,500
11,250 8/14
9/14
0.5 -0.1
-4
10/14
1D
1W
1M
Source: Bloomberg, KDB Daewoo Securities Indonesia Research
Note: Relative to MSCI EM Index Source: Bloomberg, KDB Daewoo Securities Indonesia Research
Chart 8. Foreigner’s net purchase (EM)
Chart 9. Oil price
(USDmn) 1,200
1 Day
(pt)
5 Days
1,085 896
95
600
90
400
238 93 19
75
82
0 -200
85 80
1 3
75
-31
-89 Korea
Dubai
100
800
108
Brent
105
1,000
200
WTI
1Y
70 Taiwan Indonesia ThailandPhilippines India
8/14
9/14
10/14
11/14
rd,
Note: The latest figure for India is November 3 Source: Bloomberg, KDB Daewoo Securities Indonesia Research
Source: Bloomberg, KDB Daewoo Securities Indonesia Research
Chart 10. Non-ferrous metal price
Chart 11. Precious metal price
Copper
(pt)
Nickel
Tin
(pt)
105
105
100
100
95
Silver
Gold
Platinum
95
90 90 85 85
80
80
75 70
75 8/14
9/14
10/14
Source: Bloomberg, KDB Daewoo Securities Indonesia Research
KDB Daewoo Securities Indonesia Research
11/14
8/14
9/14
10/14
11/14
Source: Bloomberg, KDB Daewoo Securities Indonesia Research
7
November 6, 2014
Embun Pagi
Table 1. Key valuation metrics Company Name
Ticker
Price
Market Cap
(IDR)
(IDRbn)
Price Performance (%)
1D
1W
1M
1Y
FY13
P/E(X)*
FY14
FY13
P/B(X)*
FY14
FY13
ROE(%)*
FY14
BANKING Bank Central Asia Tbk PT Bank Mandiri Persero Tbk PT
BBCA BMRI
13,100 10,425
322,981 243,250
0.6 -0.7
-2.1 2.5
8.0 8.0
26.6 26.4
19.6 12.4
17.1 10.8
4.2 2.4
3.5 2.1
22.9 21.0
22.0 20.8
Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk PT
BBRI BBNI
11,075 5,700
273,211 106,297
0.5 -2.1
2.3 -0.4
10.5 11.2
43.8 23.9
11.5 10.6
10.2 9.3
2.9 1.9
2.4 1.7
27.4 19.5
25.9 19.1
Bank Danamon Indonesia Tbk PT
BDMN
4,115
39,441
-3.2
0.1
5.0
0.4
12.4
10.5
1.2
1.1
9.7
10.4
Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk PT PROPERTY
BTPN
4,230
24,704
-1.3
-2.8
-5.7
-3.9
11.9
9.8
2.1
1.7
19.3
19.8
Surya Semesta Internusa Tbk PT Ciputra Property Tbk PT
SSIA CTRP
735 770
3,458 4,736
0.7 0.0
-2.6 0.7
7.3 9.3
-8.1 -3.2
8.0 11.2
6.4 9.0
1.3 N/A
1.1 N/A
22.8 9.5
21.4 13.7
Pakuwon Jati Tbk PT
PWON
467
22,491
0.4
5.2
22.6
63.9
13.7
11.9
4.3
3.4
34.3
30.3
Alam Sutera Realty Tbk PT Bumi Serpong Damai PT
ASRI BSDE
455 1,575
8,940 28,936
-0.4 -0.9
-0.9 0.6
4.6 8.6
-20.4 4.3
7.0 10.2
6.4 11.3
1.5 2.1
1.3 1.9
22.0 25.2
20.9 18.2
CONSTRUCTION Total Bangun Persada Tbk PT
TOTL
955
3,257
0.0
3.2
0.5
32.6
20.8
17.0
4.1
3.7
20.1
22.3
Adhi Karya Persero Tbk PT Wijaya Karya Persero Tbk PT
ADHI WIKA
2,535 2,800
4,566 17,218
-4.3 -2.1
-7.1 -3.4
-3.2 12.4
34.3 49.7
12.4 25.3
9.9 20.3
2.5 4.5
2.1 3.9
21.5 19.2
22.0 19.5
Pembangunan Perumahan Persero Tbk PT
PTPP
2,585
12,518
-0.6
0.4
18.3
100.0
23.6
17.7
5.3
4.3
23.3
25.5
Waskita Karya Persero Tbk PT RETAIL & CONSUMER
WSKT
960
9,280
-0.5
-1.0
18.6
64.7
21.6
17.0
3.4
2.9
16.2
17.4
Indofood Sukses Makmur Tbk PT Kalbe Farma Tbk PT
INDF KLBF
6,625 1,680
58,170 78,750
-1.5 -1.5
0.8 -1.5
-2.2 0.6
1.1 29.2
13.8 36.6
12.0 30.5
2.2 8.3
2.0 7.1
16.3 23.8
17.2 24.3
Mitra Adiperkasa Tbk PT
MAPI
5,100
8,466
0.0
-8.1
0.0
-5.1
34.1
21.5
3.2
2.8
9.3
13.6
Unilever Indonesia Tbk PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk PT
UNVR ICBP
30,325 10,850
231,380 63,266
-0.2 -0.5
-2.5 -1.8
-1.5 -0.9
1.6 0.0
40.9 24.2
37.3 21.0
48.0 4.5
44.4 4.0
124.9 19.3
124.7 19.5
Ramayana Lestari Sentosa Tbk PT Mayora Indah Tbk PT
RALS MYOR
830 25,925
5,890 23,186
-1.8 -2.2
1.8 -13.6
3.8 -13.3
-34.6 -10.1
14.9 29.8
13.5 22.3
1.7 5.2
1.6 4.4
11.7 17.7
11.9 21.3
Ace Hardware Indonesia Tbk PT Gudang Garam Tbk PT
ACES GGRM
790 61,700
13,549 118,716
1.3 1.6
-0.6 8.4
-6.5 9.2
23.4 74.8
23.7 22.1
20.3 19.4
5.8 3.6
4.7 3.2
26.4 17.1
25.2 17.4
Nippon Indosari Corpindo Tbk PT
ROTI
1,215
6,150
-0.8
-0.8
10.5
2.1
29.8
22.9
6.4
5.2
23.2
23.5
AUTOMOTIVE Astra International Tbk PT
ASII
6,950
281,361
2.6
1.1
5.3
7.8
13.9
12.6
3.0
2.6
22.0
21.2
Indomobil Sukses Internasional Tbk PT Astra Otoparts Tbk PT
IMAS AUTO
3,600 3,860
9,955 18,604
-5.1 -1.3
-4.0 -2.3
-18.7 -5.3
-26.7 -4.7
16.9 13.8
12.0 11.1
1.6 1.8
1.5 1.6
10.7 13.8
10.6 15.4
Telekomunikasi Indonesia Persero Tbk PT XL Axiata Tbk PT
TLKM EXCL
2,740 5,200
276,192 44,379
0.0 -5.0
0.7 -5.0
-1.8 -16.5
19.0 16.9
17.7 193.8
16.1 34.1
3.9 2.9
3.6 2.7
22.8 2.1
22.7 7.1
Indosat Tbk PT INFRASTRUCTURE
ISAT
3,535
19,209
-1.8
-4.2
-8.9
-14.8
20.2
17.7
1.1
1.1
3.5
5.7
Jasa Marga Persero Tbk PT Tower Bersama Infrastructure Tbk PT
JSMR TBIG
6,400 8,600
43,520 41,250
0.0 -3.4
2.0 -2.5
0.8 15.4
20.8 43.3
27.5 29.2
23.9 22.0
4.3 7.8
3.9 5.2
15.5 29.5
16.2 26.9
Aneka Tambang Persero Tbk PT Timah Persero Tbk PT
ANTM TINS
935 1,195
8,918 8,900
-0.5 -1.2
0.0 3.0
-8.3 -2.8
-38.6 11.7
N/A 15.7
16.4 13.3
0.7 1.6
0.7 1.5
1.3 11.9
3.4 12.7
Tambang Batubara Bukit Asam Persero Tbk CEMENT
PTBA
12,675
29,205
0.0
1.0
-1.6
9.7
14.1
13.5
3.2
2.9
24.4
22.6
Indocement Tunggal Prakarsa Tbk PT
INTP
23,750
87,429
0.7
-1.1
12.7
17.3
16.6
15.2
3.4
3.0
21.5
21.0
Holcim Indonesia Tbk PT Semen Indonesia Persero Tbk PT
SMCB SMGR
2,270 15,600
17,395 92,532
-0.2 -0.6
-6.4 -2.7
-11.0 6.7
-11.8 11.8
17.1 15.9
14.9 14.5
1.9 3.9
1.7 3.4
11.2 25.6
11.7 24.7
TELECOMMUNICATION
MINING
Source: Bloomberg, KDB Daewoo Securities Indonesia Research *Note: Valuation metrics based on Bloomberg consensus estimates
KDB Daewoo Securities Indonesia Research
8
November 6, 2014
Embun Pagi
Sector performance
Top 10 market cap performance
Name Agricultural Mining Basic-Industry Miscellaneous Industry Consumer Goods Property & Construction Infrastructure Finance Trade Composite
Index 2,126.3 1,223.3 528.3 1,223.3 2,088.0 466.4 1,145.2 710.6 885.3 5,066.8
Chg (%) -2.3 1.8 0.2 1.8 -0.3 -0.7 -0.1 -0.1 0.1 -0.1
Ticker PNBN IJ UNTR IJ ASII IJ BRMS IJ TSPC IJ GGRM IJ DSNG IJ PNLF IJ CPIN IJ SILO IJ
Price Market Cap (IDRbn) 1115 26,858 18600 69,381 6950 281,361 367 9,180 2780 12,443 61700 118,716 3450 7,366 295 8,698 3950 64,772 14450 16,879
Chg (%) 5.19 4.06 2.6 1.96 1.7 1.65 1.47 1.42 1.4 1.40
Source: Bloomberg
Top 5 leading movers
Top 5 lagging movers
Name ASII IJ UNTR IJ BIRD IJ GGRM IJ BBCA IJ
Chg (%)
Close 2.6 4.1 14.6 1.7 0.6
6,950 18,600 7,450 61,700 13,100
Name EXCL IJ BBNI IJ SMAR IJ BMRI IJ TBIG IJ
Chg (%)
Close -5.0 -2.2 -9.4 -0.7 -3.4
5,200 5,700 7,700 10,425 8,600
Source: Bloomberg
Economic Calendar Time 12:00am 2:00am 4:10am All Day Tentative Tentative 7:30am 7:45am 8:30am 8:30am 8:30am 8:30am 10:30am 1:30pm 7:05pm
Currency JPY EUR EUR EUR EUR EUR USD EUR EUR USD USD USD USD USD USD
Detail Leading Indicators German Factory Orders m/m Retail PMI Eurogroup Meetings Spanish 10-y Bond Auction French 10-y Bond Auction Challenger Job Cuts y/y Minimum Bid Rate ECB Press Conference Unemployment Claims Prelim Nonfarm Productivity q/q Prelim Unit Labor Costs q/q Natural Gas Storage FOMC Member Powell Speaks FOMC Member Mester Speaks
Forecast
Previous 105.5% 2.2%
104.4% -5.7% 44.8
0.1%
2.20|1.6 1.23|2.0 -24.4% 0.1%
285K 0.9% 1.0% 86B
287K 2.3% -0.1% 87B
Note: Time is based on Indonesian local time Source: Forex Factory
Disclaimers This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Daewoo Securities Indonesia (DWS). It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of DWS and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied) of DWS, its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither DWS, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed. This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Daewoo Securities Indonesia 2014.
KDB Daewoo Securities Indonesia Research
9