PERANCANGAN DAN PEMBUATAN WEBSITE GRIYAPONSEL.COM SEBAGAI MEDIA IKLAN BERSAMA
Naskah Publikasi
disusun oleh: Gustinov BAP 07.12.2412
JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011
2
3
PLANNINNG AND IMPLEMENTATION OF GRIYAPONSEL.COM AS ADVERTISEMENT MEDIA PERANCANGAN DAN PEMBUATAN GRIYAPONSEL.COM SEBAGAI MEDIA IKLAN BERSAMA Gustinov B A P Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT Application griyaponsel.com is the part of E-Commerce wich specialized in promotion and advertising.With this application visitors can easily gathering information about phone cell wich equal with the price and finctional benefit. In one side this application can help counterphone cell owner to promote their store in order to increase the number of pofit. The owner can save more money that used to spent to promotion sector to allocated in bisnis enlargement. Other benefits can taken by phone cell produsen and distributor using hot stuff page. Publishing their new product in this page can introduce in globally with cheap cost Keywords : Information technology, internet, web.
1
1. Pendahuluan Informasi merupakan salah satu kebutuhan masyarakat yang sangat penting di era modern ini. Saat ini masyarakat semakin mudah mendapatkan informasi yang diinginkan melalui berbagai macam media dan salah satunya adalah media website , yang merupakan hasil kemajuan dari teknologi yang terus berkembang. website menjadi pilihan utama untuk memberikan informasi karena dapat dengan mudah di akses dan up to date. Dengan adanya
keunggulan dari website tersebut ,maka muncul ide untuk
memanfaatkan website sebagai media iklan bersama bagi counter ponsel yang berada di wilayah
kota
Yogyakarta. Pemilik
counter
menghabiskan banyak
biaya
untuk
mengiklankan ponsel maupun aksesoris ponsel yang mereka miliki hanya untuk satu kali penayangan pada media cetak lokal. Besarnya biaya iklan tersebut tentu saja memberatkan pengelola counter, sehingga pengelola couter memerlukan media iklan yang efektif, mudah diakses, up to date sekaligus murah.
2. Landasan Teori 2.1 Analisis Sistem Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai : “Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya
dengan
maksud
untuk
mengidentifikasikan
dan
mengevaluasi
permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan dan hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikanperbaikannya”1 Langkah-langkah di dalam tahap analisis sistem hampir sama dengan langkahlangkah yang dilakukan dalam mendefinisikan proyek-proyek sistem yang akan dikembangkan di tahap perencanaan sistem. Perbedaannya terletak pada ruang lingkup tugasnya. Di analisis sistem, ruang lingkup tugasnya lebih terinci (detail). Penelitian yang dilakukan pada tahap analisis sistem merupakan penelitian terinci, sedang di perencanaan sistem sifatnya hanya penelitian pendahuluan. Metode yang digunakan dalam menganalisis sistem yakni dengan analisis terhadap kinerja, informasi, ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi dan pelayanan.
1
Jogiyanto HM, Analisis dan Desain Sistem Informasi : Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Yogyakarta : Andi Offset, 1999, hal. 129.
2
Panduan ini dikenal dengan PIECES Analysis (Performance, Information, Economic, Control, Efficiency, Services). perusahaan lebih optimal. Perbandingan sistem lama dan sistem yang baru dibuat termuat dalam tabel dibawah ini. 1.
Analisa Kinerja (performance). Kinerja perusahaan tergantung pada Sumber Daya Manusia dan Sumber Daya Alat atau sarana dan prasarana yang ada pada perusahaan. Dalam penelitian ini yang di analisis adalah sistem informasi perusahaan dagang dan jasa khususnya unuk menginformasikan komoditas dari masing-masing counter telepon genggam sehingga dapat mempengaruhi kinerja sistem informasi. Berdasarkan penelitian langsung di beberapa counter telepon genggam
diwilayah kota Yogyakarta penyampaian informasi komoditas
yang mereka miliki belum dilakukan secara online. Dalam pengertian hanya melalui media cetak surat kabar lokal , hal ini mengurangi kinerja sistem informasi, faktor waktu dan biaya. Oleh sebab itu diperlukan cara yang lebih baik untuk meningkatkan kerja sistem informasi perusahaan agar kinerja perusahaan lebih optimal. Perbandingan sistem lama dan sistem yang baru dibuat termuat dalam tabel dibawah ini. Tabel 2.1 Analisa Kinerja (Performance) Sistem Lama
Sistem Baru
Dalam memberikan informasi
Menggunakan internet yang lebih up to
masih
date menghemat banyak biaya.
menggunakan
media
iklan cetak yang membutuhkan banyak biaya. Waktu yang di gunakan untuk
Dengan adanya website sebagai media
memberikan
iklan bersama , informasi yang disajikan
informasi
lebih
lama dan kurang efektif.
lebih up to date dan efektif.
Fitur yang di sediakan kurang
Fitur lengkap, informasi yang disajikan
lengkap,
dinamis dan lebih lengkap.
umumnya
berupa
tulisan serta sedikit gambar.
3
2.
Analisa Informasi (Information) Informasi merupakan sesuatu yang krusial bagi pemakai akhir yaitu user, kemampuan informasi berbasis website dalam menghasilkan informasi yang bermanfaat dapat dievaluasi untuk menangani masalah dan peluang untuk mengatasi masalah tersebut. Meningkatkan efektifitas informasi bukan berarti menghasilkan volume informasi dalam jumlah yang besar. Peningkatan efektifitas informasi dilakukan pada peningkatan kualitas dari informasi yang disajikan, sehingga user dapat dengan mudah memahami informasi yang mereka dapatkan. Dibawah ini adalah perbandingan fitur-fitur yang di muat dalam website griyaponsel.com, baik sistem terdahulu maupun sistem yang akan dibuat.
Tabel 2.2 Analisa Informasi Fitur
3.
Sistem Lama
Sistem Baru
Profil Counter
Ada
Ada
Daftar Item Counter
Ada
Ada
Info Fitur Telepon genggam
Tidak
Ada
Gambar Telepon genggam
Tidak
Ada
Chat dengan Pengelola
Tidak
Ada
Analisa Ekononi (Economic) Dalam rangka peningkatan penyampaian informasi tentang produk yang dimiliki oleh counter telepon genggam kepada khalayak untuk meningkatkan omset penjualan, sistem promosi model lama menghabiskan banyak biaya
dikarenakan
mahalnya biaya iklan untuk sekali tayang pada media cetak lokal.
Tabel 2.3 Analisa Ekonomi. Sistem Lama
Sistem Baru
Dalam memberikan informasi masih
Cukup membayar biaya langganan
menggunakan media iklan cetak yang
internet mulai Rp 45.000 / bulan.
membutuhkan
biaya minimal sebesar
Rp 33.000 untuk 3 baris dalam 1 kolom.
4
4.
Analisa Kontrol ( Control ) Kontrol digunakan untuk meningkatkan kinerja sistem, mencegah atau mendeteksi penyalahgunaan atau kesalahaan sistem dan menjamin kemanan data dan informasi. Untuk memaksimalkan kontrol terhadap sistem penggunaan hak akses dan proteksi password sangat diperlukan mengingat sistem yang kompleks mempunyai banyak celah keamanan.
5.
Analisa Efisiensi ( Eficiency ) Efisiensi ini erat hubungannya dengan input yaitu bagaimana sumber daya yang ada dapat digunakan seminimal mungkin sehingga tidak terjadi pemborosan. Efisiensi pada sistem lama lebih sulit dilakukan kerena banyak sumberdaya yang harus dikeluarkan agar counter tetap eksist ditengah persaingan yang semakin ketat.
Tabel 2.4 Analisa Efisiensi
Sistem Lama Dalam pemanfaatan memerlukan
lebih
Sistem Baru
sistem lama banyak
sumber
daya finansial.
Lebih sedikit penggunaan sumber daya finansial
dalam
operasional
tetapi
memerlukan biaya lebih besar dalam investasi peralatan.
6.
Analisa Pelayanan ( Services ) Dengan pembuatan situs griyaponsel.com diharapkan masyarakat luas dapat dengan mudah memperoleh informasi yang up to date dan lengkap tentang informasi harga telepon genggam yang dimiliki oleh counter telepon genggam yang menjadi member griyaponsel sehingga mempermudah masyarakat dalam memilih telepon genggam yang sesuai dengan daya beli dan kebutuhan mereka.
Tabel 2.5 Analisa Servis Sistem Lama Dalam
mengemberikan
Sistem Baru servis
informasi kurang up to date karena menggunakan media cetak .
Servis informasi yang diberikan lebih up to date , lebih lengkap dan detail.
5
2.2. Perancangan Sistem Perancangan sistem dapat didefinisikan sebagai penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi. Basis data dapat didefinisikan dalam sejumlah sudut pandang, seperti menurut Connolly (2002,p14), definisi basis data adalah kumpulan data yang dihubungkan secara bersama-sama, dan gambaran dari data yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan informasi dari suatu organisasi. Berbeda dengan sistem file yang menyimpan data secara terpisah, pada basis data data tersimpan secara terintegrasi. Basis data bukan menjadi milik dari suatu departemen tetapi sebagai sumber daya perusahaan yang dapat digunakan bersama. Data dalam basis data disimpan dalam tiga struktur, yaitu file, tabel atau objek. File terdiri dari record dan field, tabel terdiri dari baris dan kolom. Objek terdiri dari data dan instruksi program yang memfungsikan data. Tabel terdiri dari kolom-kolom yang saling terkait, seperti file yang terdiri dari record yang saling terkait. File didalam basis data dapat terhubung kepada beberapa tabel. Dalam sebuah tabel, data pada tiap kolom terdiri dari ukuran dan tipe yang sejenis (char/ numeric). 2.2.1 Komponen Dasar Sistem Basis Data Terdapat empat komponen pokok sistem basis data, yaitu : 1. Data Fakta-fakta dan angka-angka yang secara relatif belum berarti. 2. Perangkat Keras (Hardware) Semua peralatan komputer yang digunakan untuk pengelolaan sistem basis data. 3. Perangkat Lunak (Software) Pengatur aktivitas kerja komputer dan semua instruksi yang mengarah pada sistem komputer. Perangkat lunak akan menjembatani interaksi user dengan komputer yang hanya memahami bahasa mesin. 4. User atau Pemakai Pemakai basis data terbagi atas tiga klasifikasi, yaitu : a. Database Administrator (DBA), yaitu orang atau tim yang bertugas mengelola sistem basis data secara keseluruhan. b. Programmer, yaitu orang atau tim yang bertugas membuat program aplikasi. c. End User, orang yang mengakses basis data melalui terminal dengan menggunakan query language atau program aplikasi yang dibuat oleh programmer.
6
3. Perancangan. 3.1 Perancangan Proses Tujuan rancangan sistem secara umum adalah untuk menggambarkan suatu tahapan penyelesaian masalah sederhana, rapi dan jelas dengan menggunakan simbolsimbol yang standar . Tahap penyelesaian masalah yang disajikan harus jelas, sederhana, efektif dan tepat. Dalam laporan ini rancangan sistem yang penulis usulkan disajikan dalam bentuk UML (Unified Modelling Language). UML adalah sebuah bahasa untuk
menentukan, visualisasi, konstruksi dan
mendokumentasikan artifacts (sepotong informasi yang digunakan atau dihasilkan dalam suatu proses rekayasa software) dari sistem software, untuk memodelkan bisnis, dan sistem non software lainnya. Adapun Aktifitas aktor-aktor tersebut adalah:
1)
User (Pengguna Biasa) User di sini artinya adalah tamu hanya mengunjungi situs griyaponsel, mereka tidak bisa masuk halaman user khusus (member).
2)
Member Member adalah user yang mempunyai atau mengelola counter telepon genggam dan sudah terdaftar dan melakukan registrasi dengan mengisi data primer dari counter telepon genggam yang mereka kelola berikut biodata dari pengelola counter. Member dapat masuk ke halaman khusus member area dan diberikan beberapa wewenang khusus yang tidak di miliki oleh user.
3)
Admin Admin adalah orang yang mengatur dan menjaga agar suatu situs dapat berjalan dengan baik. Admin mempunyai halaman khusus yang berisi tentang informasi dari database yang membangun website griyaponsel, untuk menuju ke halaman ini harus mengetikan user dan password khusus administrasi. Bila proses login benar maka akan langsung menuju halaman utama admin untuk dapat melakukan update pada record yang termuat dalam table di dalam data base seperti pengeditan, penambahan isi dan penghapusan.
7
Adapun proses-proses dari Aktor (User,Member,Admin) pada griyaponsel.com adalah sebagai berikut:
griyaponsel.com
Gambar 3.2 Use Case Semua Aktor
8
4. Pembahasan 4.1 Manual Instalasi 4.1.1 Konfigurasi dan Upload Proses upload menggunakan aplikasi cPanel yang terdapat dalam hosting
Gambar 4.1 Tampilan cPanel
Setelah masuk,pilih menu file manager.di menu tersebut file yang akan di upload di browse ,lalu pilih tombol upload
Gambar 4.2 Tampilan Menu File Manager
9
Setelah proses upload ,kembali ke menu utama dan pilih menu Mysql databases untuk konfigurasi database. Buat nama database lalu eksport file text yang berisi dumping dari tabel-tabel dan data.
Gambar 4.3 Tampilan Konfigurasi database dengan phpMyadmin
Gambar 4.4 Tampilan view database pada phpMyadmin
10
5. Kesimpulan Dari semua penjelasan dan pembahasan keseluruhan materi dan untuk mengakhiri laporan skripsi ini, maka penulis menarik beberapa kesimpulan pokok mengenai permasalahan pada bab-bab sebelumnya sebagai berikut: 1. Web merupakan salah satu sarana yang tepat sebagai media informasi dan promosi, sehingga dapat mendukung efisiensi biaya promosi counter telepon genggam di wilayah kota Yogyakarta. 2. Membuat situs griyaponsel.com sebagai media promosi bersama bagi counter telepon genggam di wilayah kota Yogyakarta merupakan solusi tepat karena memberikan
nilai
tambah
bagi
kualitas
penyampaian
informasi.
11
DAFTAR PUSTAKA
HM. Jogiyanto, Analisis Dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori Dan Praktik Aplikasi Bisnis, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2005 Kristanto. Andri, Perancangan Sistem Informasi Dan Aplikasinya, Penerbit Gama Media Mulyana, Y.B. 2004. Trik Membangun Situs Menggunakan PHP dan MySQL : Elex Media Komputindo. Nugroho.Bunafit, PHP & mySQL dengan Editor Dreamveaver MX, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2004 Nugroho. Adi, Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Dengan Metodologi Berorientasi Objek, Penerbit Informatika, Bandung, 2002 Sidik, Betha. 2005. MySQL. Bandung: Penerbit INFORMATIKA. Sutabri. Tata, Analisis Sistem Informasi, Penerbit Andi, Yogyakarta,2004 Hakim, Lukmanul dan Musalini, Uus, 150 Rahasia dan Trik Menguasai PHP penerbitPT Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia, Jakarta, 2003