PENGENALAN APLIKASI SPSE VERSI 4
Jakarta, 10 Juni 2014
DR. Hermawan, SE,MM. Kepala Subdirektorat Pengelolaan dan Pembinaan LPSE LKPP
Make Public Procurement Easy
“Modul aplikasi apa saja yang perlu dikembangkan?”
Acuan Identifikasi Kebutuhan Aplikasi 1
IT Plan, dan hasil reviewnya, agar IT selalu align dengan bisnis
2
Aplikasi yang dibangun tidak membebani Pengguna demi kemudahan adopsi (Technology Acceptance Model, Davis)
Expiration Of guaranties
Receipt of Products or services
Signing Of contracts
Call for bids or quotes
Identification of needs
Government Procurement?
Low Volume, High Value
Tendering Preparation
Selection
Execution
Securities
Purchasing High Volume, Low Value Proc Plan Purchases Order
Contract management
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah adalah kegiatan untuk memperoleh Barang/Jasa yang prosesnya dimulai dari perencanaan kebutuhan sampai diselesaikannya seluruh kegiatan. (preparation, selection, execution, securities)
Expiration Of guaranties
Receipt of Products or services
Signing Of contracts
Call for bids or quotes
Identification of needs
E-Government Procurement?
Low Volume, High Value
Tendering Preparation
Selection
Execution
Securities
Purchasing High Volume, Low Value Proc Plan Purchases Order
Contract management
Seluruh kegiatan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah berbasis TI dari mulai perencanaan kebutuhan hingga selesainya perolehan barang/jasa
Outsource: Call for bids:
Expiration Of guaranties
Swakelola
Receipt of Products or services
Inhouse/Internal Provision:
Signing Of contracts
Call for bids or quotes
Identification of needs
Government Procurement?
Tendering Reverse Auction Penunjukan Langsung
Preparation
Selection
Execution
Securities
Call for price quotation:
Purchasing Pengadaan Langsung
Contract management Purchases Order
ProcPlan
PA/KPA
Pokja ULP/PP
PPK
PPHP
E-Government Procurement? Outsource: Call for bids:
Expiration Of guaranties
E-Swakelola
Receipt of Products or services
Inhouse/Internal Provision:
Signing Of contracts
Call for bids or quotes
Identification of needs
Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) 4+
E-Tendering E-Reverse Auction E-Penunjukan Langsung
Preparation
Selection
Execution
Securities
Call for price quotation:
E-Purchasing E-Pengadaan Langsung
E-Contract management Purchases Order
E-ProcPlan
PA/KPA
Pokja ULP/PP
PPK
PPHP
Modul tsb merupakan subsistem dari
Evolusi LPSE Nasional 20082010
LPSE SPSE
LPSE
LKPP SPSE Pusat: Inaproc (Pengumuman, ADP, DW,
SPSE 2012
Reporting, TTS, e-Catalogue, ISB,)
20102011
LKPP SPSE Pusat: Inaproc (Pengumuman)
LPSE SPSE Client
LPSE SPSE Client
LPSE SPSE Client
LPSE SPSE Client
LPSE SPSE Client
LPSE SPSE Client
LPSE SPSE LPSE SPSE Client
Client
Arsitektur SOA (IT Plan)
Interaksi Antar Sistem Sistem OSD-PSE OSDLemsaneg
- Kodifikasi Prov/Kab/Kota (Kemendagri (Kemendagri)) - Kodifikasi Instansi (Kemenkeu) - Asuransi/Bank - Pajak - SIM Badan Hukum - Perijinan
3 4
2
Sistem Nasional K/L/I
1
Portal LK LKPP
Rencana Penarikan E-Budgeting E-Payment
SPSE Interkoneksi (INAPROC Service Bus)
5
SPSE (Client) 4+ PA/KPA
PPK / ULP - Pokja - Pejabat Pengadaan
PPK / PPHP
E-Reverse Auction
E-RUP Apendo Spamkodok
ADP, BlackBlack-List, Vendor Mgmt System
E-Tendering E-Kontrak
E-Audit
4
5
Dikembangkan UKE II lain di LKPP:
2
Agregasi Data Non Penyedia
E-Penunjukan Langsung
E-Purchasing
E-Catalogue
E-Pengadaan Langsung
Klasifikasi B/J, TTS, CRM, Portal LPSE, dll
E-Monev Pengadaan K/L/D/I
Data Colector Engine
Data Warehouse
6
Dikembangkan Direktorat e-Proc:
3
Auditor
E-Swakelola E-Dok Pengadaan
SPSE (Sistem Pusat)
Sistem Internal K/L/D/I (Sim Aset, Simkeuda, Simpeg, Perijinan, dll)
Dikembangkan K/L/D/I:
1
6
SPSE sebagai Core Sistem Pem Pusat
Prov
Kab/Kota
BUMN
Instansi Lain
Government Resource Management System
SPSE
SPSE
SPSE
SPSE
SPSE
Contoh Interkoneksi SPSE dengan Sistem Lain (di LPSE Pemkot Surabaya)
Contoh Interkoneksi SPSE dengan Sistem Lain (di LPSE Pemkot Bandung)
Strategi Pengembangan Aplikasi • Core Sistem E-Tendering & Inaproc dikerjakan oleh Tim Dit. E-Proc • Modul non E-tendering dikerjakan tim di luar LKPP (LPSE Surabaya, LPSE Bandung, LPSE Lainnya, Konsultan Individu, Perguruan Tinggi, Penyedia JasaLainnya, Non Konsultan, Komunitas Open Source, dll). • Metode pengerjaan • In house di LKPP • Di luar LKPP • Untuk pengerjaan di luar LKPP perlu adanya koordinasi yang intensif.
PERBEDAAN SPSE Ver. 3.5 dan SEPSE Ver. 4.0 No
Tahapan
1.
• . Pembuatan Paket
2.
Pemasukan dokumen penawaran
SPSE Ver. 3.5
SPSE Ver. 4.0
Belum terasosiasi dengan eRUP
Sudah Terasosiasi dengan e-RUP
Dokumen Lelang dibuat manual dan di upload pada SPSE
Dokumen Lelang dibuat secara elektronik melalui aplikasi SPSE
Syarat penawaran belum tersedia pada aplikasi
Syarat penawaran sudah tersedia (terperinci) pada aplikasi
-Menggunakan APENDO Ver. 3 - Penyedia masih melakukan proses enkripsi
-Menggunakan APENDO Ver.4 - Proses enkripsi dilakukan oleh sistem - penawaran dikirim dengan mengisi form atau upload dokumen melalui Apendo
PERBEDAAN SPSE Ver. 3.5 dan SEPSE Ver. 4.0 No 3.
4.
Tahapan • . Pembukaan Dokumen Penawaran
Proses Evaluasi
SPSE Ver. 3.5
SPSE Ver. 4.0
1. Menggunakan APENDO ver.3 2. Panitia melakukan proses dekripsi file penawaran. 3. Panitia melakukan input harga secara manual
1. Menggunakan APENDO ver.3 2. proses dekripsi file penawaran dilakukan oleh sistem. 3. Harga penawaran peserta akan tampil otomatis di aplikasi.
1. Evaluasi kualifikasi belum menggunakan Vendor Management System 2. Pada proses evaluasi harga masih dilakukan koreksi aritmatik secara manual. 3. Aplikasi SPSE belum menginformasikan secara terperinci hasil evaluasi.
1. Evaluasi kualifikasi sudah menggunakan Vendor Management System 2. Pada proses evaluasi harga, koreksi aritmatik dilakukan secara otomatis oleh aplikasi. 3. Aplikasi SPSE sudah menginformasikan secara terperinci hasil evaluasi.
PERBEDAAN SPSE Ver. 3.5 dan SEPSE Ver. 4.0 No 5.
6.
Tahapan • . Pembukaan Dokumen Penawaran
Proses Evaluasi
SPSE Ver. 3.5
SPSE Ver. 4.0
1. Menggunakan APENDO ver.3 2. Panitia melakukan proses dekripsi file penawran. 3. Panitia melakukan input harga secara manual
1. Menggunakan APENDO ver.3 2. proses dekripsi file penawaran. 3. Harga penawaran peserta akan tampil otomatis di sistem
1. Evaluasi kualifikasi belum menggunakan Vendor Management System 2. Pada proses evaluasi harga masih dilakukan koreksi aritmatik secara manual. 3. Aplikasi SPSE belum menginformasikan secara terperinci hasil evaluasi.
1. Evaluasi kualifikasi sudah menggunakan Vendor Management System 2. Pada proses evaluasi harga, koreksi aritmatik dilakukan secara otomatis oleh sistem. 3. Aplikasi SPSE sudah menginformasikan secara terperinci hasil evaluasi.
PERBEDAAN SPSE Ver. 3.5 dan SEPSE Ver. 4.0 No 7.
8.
Tahapan • . Berita Acara dan SPPBJ
Kontrak dan Pelaksanaan Kontrak
SPSE Ver. 3.5
SPSE Ver. 4.0
1. Berita Acara dan SPPBJ masih dibuat oleh panitia secara manual dan diupload pada aplikasi
1. Berita Acara dan SPPBJ dibuat (digenerate) melalui aplikasi
1. Kontrak belum dapat 1. Pembuatan dan manajemen digenerate melalui aplikasi pelaksanaan kontrak dapat 2. Pelaksanaan kontrak dilakukan dengan belum dapat menggunakan e-Kontrak didokumentasikan melalui 2. Aplikasi e-Kontrak: aplikasi a. Generate dokumen kontrak b. Dokumentasi pelaksanaan kontrak c. Berita Acara digenerate melalui aplikasi
Role LKPP Penanggungjawab & Project Leader (Pejabat Dit. E-Proc) Advisor/Group Head (Konsultan Senior) Project Manager (Irvan, Yudi, Toto, Nuren, Heri, Arso, Toto) Quality Assurance + System Analyst (Dit. e-Proc + Deputi 2, Deputi 1, Dep4) Software Tester (Tim Review Aplikasi Dit. e-Proc) Outsource Project Manager Quality Assurance System Analyst Programmer Database Engineer Software Tester Technical Writer
Metodologi Pengembangan Metoda Pengembangan aplikasi menggunakan Rapid Application Development dengan Cycle pengembangan aplikasi yang pendek. Setiap versi aplikasi tahap pengembangannya dibuat bertahap, sehingga ditargetkan dirilis setiap 3 bulan. Strategi Implementasi 1. Persiapan, FS 2. Analisis dan Desain 3. Prototyping 4. Pengembangan Aplikasi 5. Testing 6. Penyempurnaan aplikasi 7. Sosialisasi & Training 8. Upgrade 9. Pendampingan