PENGEMBANGAN E-ORGANIZER EVENT BERBASIS WEB DAN MOBILE DENGAN MENGGUNAKAN NOSQL Siti Wiraniah Mahasiswa Teknik Informatika, Fakultas Computer Science, Universitas Bina Nusantara Taman Meruya Ilir Blok I3 No.24, Jakarta Barat, 11620 Telephone: 0817-601-2181
Suhandy Mahasiswa Teknik Informatika, Fakultas Computer Science, Universitas Bina Nusantara Taman Permata Palem Blok B No.020, Bogor, Jawa Barat, 16917 Telephone : 0878-7856-5778
Vivi Siska Mahasiswa Teknik Informatika, Fakultas Computer Science, Universitas Bina Nusantara Villa Taman Bandara Blok O6 No.15 Dadap, Tangerang, 15211 Telephone : 0818-07701205
Aditya Kurniawan Dosen Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Computer Science, Universitas Bina Nusantara Jalan Isa No. 9, Rawa Belong, Sukabumi Utara Telephone : 0812-8946-4169
ABSTRACT The purpose of this thesis is to design an online registration application which can help event organizers and participants from registration section until the end of the events. The research method used in this study is SCRUM method which is including planning, sprint cycle, and closure. The analysis method used in this study is analyzing towards references and data organization. The achievement in this study is an online registration based on web and mobile (Android) using NoSQL technology which can fulfill event organizers and participants’ requirements. The conclusion after doing analyze, design, and evaluation is the application has already fulfilled and helped the event organizers and participants’ needs which is the difficulties in event registration. Keywords: Web, SCRUM, NoSQL, Android
226
ABSTRAK Tujuan dari penyusunan skripsi ini yaitu merancang sebuah aplikasi registrasi online yang dapat membantu penyelenggara event dan peserta mulai dari tahap registrasi sampai selesainya event. Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode SCRUM yang terdiri dari planning, sprint cycle, dan closure. Metode analisis yang dilakukan adalah analisis terhadap hasil studi pustaka dan pengumpulan data. Hasil yang dicapai adalah sebuah aplikasi registrasi online berbasis web dan mobile(Android) yang menggunakan teknologi NoSQL sehingga dapat memenuhi kebutuhan penyelenggara event dan peserta. Simpulan setelah melakukan analisis, perancangan, dan evaluasi adalah aplikasi yang telah dibuat ini sudah dapat membantu permasalahan yang dihadapi oleh penyelenggara event dan peserta yaitu kesulitan dalam melakukan registrasi event. Kata kunci: Web, SCRUM, NoSQL, Android
1. Pendahuluan Masyarakat masa kini telah menyadari bahwa hardskill bukanlah satu-satunya hal yang dapat menjamin kesuksesan karir mereka. Ada satu hal lagi yang lebih menentukan hal tersebut, yaitu softskill. Hal ini telah disadari oleh banyak pihak sehingga tidak jarang kita menemukan berbagai kegiatan yang bertajuk pelatihan dan seminar. Umumnya, pelatihan dan seminar yang diadakan ini merupakan acara yang berskala besar. Meskipun acara tersebut merupakan acara yang berskala besar, masih banyak penyelenggara acara yang menerapkan sistem registrasi secara manual. Hal ini tentunya sangat merepotkan, baik bagi penyelenggara acara maupun peserta acara. Penyelenggara harus menyediakan sumber daya manusia dan waktu untuk membuka dan menjaga stand registrasi. Kejadian seperti perbedaan jumlah uang dalam data dengan jumlah uang fisik juga sering terjadi sehingga membuat penyelenggara acara menjadi tidak fokus dalam mempersiapkan event-nya. Kendala lainnya yang dihadapi adalah pendistribusian sertifikat. Sering kali sertifikat event membutuhkan waktu 2 minggu setelah waktu penyelenggara event sebelum akhirnya didistribusikan kepada peserta melalui stand pembagian sertifikat. Hal ini tidak hanya membuat pihak penyelenggara kewalahan, tetapi juga membuat peserta merasa kesulitan dalam registrasi dan pengambilan sertifikatnya. Dari beberapa kendala yang telah dijabarkan di atas, sudah ada beberapa penyelenggara yang mulai mencoba untuk menerapkan sistem registrasi online yang berbasis web bersamaan dengan sistem registrasi manual. Namun, sistem ini masih berfungsi sebagai sistem registrasi saja, sementara untuk pembayaran tidak. Ternyata sistem registrasi online berbasis web ini masih belum membantu untuk digunakan di zaman yang serba cepat dan mobile ini. Diperkirakan sebanyak 4 milliar pengguna menggunakan smartphone di seluruh dunia, sedangkan hanya 800 juta pengguna menggunakan komputer pada 2014 yang akan datang, sementara akses data menggunakan browser smartphone sangat berat dikarenakan sistem database yang dipakai masih merujuk pada MySQL yang cukup lambat untuk diakses, terutama untuk akses via mobile. Hal inilah yang menyebabkan sistem registrasi online berbasis web tersebut tidak terlalu efektif. Berbeda dengan MySQL, NoSQL (Not Only SQL) khususnya MongoDB menyediakan beberapa kelebihan yang mendukung kecepatan database agar tetap terjaga optimal. Perbedaan
227
yang paling menonjol antara MySQL dengan NoSQL yaitu NoSQL bersifat non-relasional dimana setiap collection atau di MySQL disebut dengan table tidak perlu memiliki field yang menghubungkan keduanya, sehingga proses CRUD (Create, Read, Update, Delete) akan lebih cepat dibanding MySQL. Kemudian, performa yang ditawarkan oleh MongoDB lebih cepat dikarenakan oleh sifat yang document-oriented kemudian disimpan dalam bentuk JSON. Pembahasan JSON yang lebih rinci akan dibahas di bab 2. Kelebihan yang lain dari MongoDB yaitu konsep replikasi pasangan, mirip dengan master-slave setup tetapi perbedaannya yaitu pada 2 buah server akan secara otomatis menentukan yang mana yang akan menjadi master dan yang mana akan menjadi slave. Apabila ada satu server mengalami kegagalan, maka kedua server akan secara otomatis memperbaiki server yang gagal untuk normal kembali. Selain itu, MongoDB juga terdapat fitur sharding dimana terbagi menjadi 2 yaitu manual sharding dan auto-sharding. Cara kerja manual sharding adalah membuat 2 buah master database dan sebagian data akan disimpan pada salah satu master database dan sebagiannya lagi akan disimpan di master database yang lagi. Dan diwajibkan untuk mengetahui data apa saja yang tersimpan pada kedua master database tersebut. Apabila menggunakan cara tersebut, maka sudah kehilangan fitur yang disediakan oleh MongoDB yaitu simplicity. Sedangkan pada auto-sharding, MongoDB akan mengatur semua data yang tersimpan pada database termasuk pembagian dan pengombinasian. MongoDB menyakinkan data tersimpan sesuai tempatnya dan queries dijalankan dan digabung seefisiennya. Fitur-fitur di atas sangat berguna apabila database di dalam MongoDB berkembang semakin besar. Melihat semakin meningkatnya kebutuhan akan sistem registrasi online yang tidak hanya terbatas pada web, tetapi juga pada mobile, maka diangkatlah topik diatas sebagai sebuah penelitian dengan judul “Pengembangan e-Organizer Event Berbasis Web dan Mobile dengan Menggunakan Teknologi NoSQL”.
2.
Metodologi Penelitian Dalam suatu penelitian, ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk mengumpulkan data. Beberapa cara tersebut adalah : 1. Wawancara, dilakukan terhadap pihak-pihak penyelenggara acara (staf jurusan dan pengurus organisasi kemahasiswaan). 2. Kuesioner, disebarkan kepada mahasiswa Universitas Bina Nusantara dengan target utama adalah mahasiswa jurusan Teknik Informatika dan pihak peyelenggara acara. Kuesioner digunakan untuk mengalisa fitur-fitur yang dibutuhkan dalam aplikasi. 3. Observasi, melakukan pengamatan dalam acara-acara yang saat ini berlangsung di Auditorium Universitas Bina Nusantara. 4. Studi pustaka, digunakan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dalam tahap perancangan. Dari keempat cara yang djabarkan di atas, ada tiga cara yang sudah dilakukan, yaitu kuesioner, observasi, dan studi pustaka. Kuesioner ini terdiri dari dua tipe, satu untuk penyelenggara acara dan satu lagi untuk peserta. Penyebaran kuesioner dilakukan secara online dengan menggunakan Google Form. Kuesioner ini disebarkan dari bulan Mei hingga bulan Juni 2012. Jumlah responden untuk kuesioner peserta adalah 200 orang, sedangkan jumlah responden untuk kuesioner penyelenggara acara adalah 18 orang. Metode observasi telah dilakukan dengan mengikuti beberapa seminar yang diadakan di Auditorium Universitas Bina Nusatara dan mengamati bagaimana sistem registrasi, registrasi ulang, dan pembagian sertifkatnya.
228
Metode studi pustaka dilakukan dengan cara mempelajari beberapa buku teks yang berisikan informasi tentang SCRUM, cara-cara pengumpulan data, teknik sampling, dan sebagainya. Dalam metode SCRUM, terdapat tiga tahapan yang perlu dilakukan, yaitu : 1. Planning Pada tahap ini dilakukan penentuan proyek yang hendak dibuat beserta dengan pembuatan keputusan desain dari pihak high-level. 2. Sprint Cycle Tahap ini dilakukan secara berulang untuk memantau setiap detil perkembangan yang telah dilakukan dalam pelaksanaan proyek. Siklus ini terdiri dari empat subproses, yaitu : 2.1. Develop 2.2. Wrap 2.3. Review 2.4. Adjust 3. Closure Tahap penyelesaian proyek dan memperkenalkan proyek yang dihasilkan ke publik. Untuk hal-hal teknis, ada beberapa hal yang telah dilakukan, yaitu perancangan antarmuka pengguna (user interface) dan perancangan proses bisnis berupa UML (use case diagram, class diagram, activity diagram, dan sequence diagram). Selain itu, akan dilakukan perancangan ulang untuk user interface dan proses bisnis dari aplikasi yang akan dibuat ini.
3.
Hasil dan Bahasan 3.1 Prosedur Penggunaan Aplikasi Berbasis Website • Prosedur Penggunaan untuk Admin Prosedur Melakukan Login 1.
Untuk menggunakan aplikasi Event Portal, bukalah halaman utama dari web Event Portal pada browser yang ada di komputer/laptop Anda. (lihat Gambar 1.1).
Gambar 1. 1 Halaman Home (Website)
229
2. Apabila username dan password sesuai dengan database, halaman List EO akan muncul (lihat Gambar 1.2).
Gambar 1. 2 Halaman List EO 3.
Apabila username dan password EO sesuai dengan database, halaman Future Events akan ditampilkan (lihat Gambar 1.3).
Gambar 1. 3 Halaman Future Events
4.
Pilih tab Future Events dan tekan tombol Add New Event seperti pada Gambar 1.4.
Gambar 1. 4 Halaman Future Events - Tekan Add New Event
230
5.
Tekan tombol Add New Event. Setelah itu, halaman Add New ditampilkan (Gambar 1.5). Masukkan semua data yang Organization/EO berisikan nama organisasi penyelenggara yang otomatis dari database sistem dan tidak dapat diubah oleh EO. tombol Submit.
Event akan diperlukan. diisi secara Lalu, tekan
Gambar 1. 5 Add New Event - Isi Data 6.
Akan tampil halaman Confirm Registration. Pada kolom Action, pilih tindakan yang dikehendaki. Pengecekan transfer masih perlu dilakukan secara manual.
Gambar 1. 6 Halaman Confirm Registration - Tekan Tombol dalam Kotak Action 7.
Untuk mengurus review, pilih menu Home Event History. Tekan tombol Review.
231
Gambar 1. 2 Halaman History Event – Tekan Review
232
8.
Halaman Absent akan ditampilkan. Masukkan Booking ID ke tempat yang disediakan dan tekan tombol Submit.
Gambar 1. 3 Halaman Absent - Masukkan Booking ID 9.
Tampilan untuk absensi pada saat registrasi ulang.
Gambar 1. 9 Absent
233
10. Pilih tab Show Attendance (untuk melihat daftar participant yang telah hadir), lalu tekan tombol Close and Send Certificate untuk menutup absensi dan mengirimkan e-certificate ke email participant.
Gambar 1. 10 Halaman Show Attendace - Tekan Close and Send Certificate 11. Untuk melihat daftar-daftar event, pilih halaman List Events, Recent Events.
Gambar 1. 11 Halaman Home - Tekan List Event, Recent Event
234
12. Pilih event yang hendak diikuti dan masukkan data-data yang dibutuhkan seperti yang ada pada Gambar 1.12. Lalu tekan tombol Submit untuk melanjutkan ke langkah berikutnya.
Gambar 1. 12 Register - Isi Data dan Tekan Submit
13. Jika tombol Confirm ditekan, halaman Booking Transaction akan tampil. Halaman ini berisi Booking ID dan tata cara pembayaran. Booking ID akan dikirimkan ke email participant. Pada tahap ini juga status participant akan diubah menjadi booked.
Gambar 1. 13 Register – Finishing
235
14. Pilih halaman Confirmation.
Gambar 1. 14 Halaman Home - Pilih Confirmation 15. Masukkan data-data yang diminta dan tekan tombol Submit. Pada titik ini status participant akan diperbaharui menjadi pending.
Gambar 1. 15 Confirmation - Isi Data
16. Apabila ingin memberikan comment and rating, pilih event yang hendak diberi komentar dan rating. Masukkan nama, komentar, dan rating. Kemudian tekan tombol Submit.
236
Gambar 1. 16 Passed Event - Berikan Komentar
237
17. Tampilan home mobile (Android).
Gambar 1. 17 Halaman home (Mobile)
18. Klik pada event untuk melihat deskripsi event.
Gambar 1. 18 List Events - Pilih Event
238
19. Halaman Detail Event akan ditampilkan.
Gambar 1. 19 Halaman Detail Event 20. Untuk mendaftar event, masukkan semua data yang diminta pada halaman seperti pada Gambar 1. 20 dan tekan tombol Submit.
Gambar 1. 20 Event Registration - Isi Data dan Tekan Submit
239
21. Jika data sesuai dengan format yang diminta, akan ditampilkan Booking ID beserta tata cara pembayaran dalam halaman Finising Registration. Sistem akan memperbaharui status participant menjadi booked dan akan mengirimkan Booking ID ke email participant.
Gambar 1. 21 Event Registration - Pesan Konfirmasi Sukses 22. Untuk konfirmasi, masukkan data-data yang diminta dan tekan tombol Submit.
Gambar 1.22 Halaman Booking Confirmation (Mobile)
240
23. Jika data sudah sesuai format, akan ditampilkan halaman seperti gambar di bawah ini. Sistem akan mengirimkan Booking ID ke email participant dan memperbaharui status participant menjadi pending.
Gambar 1. 23 Booking Confirmation - Pesan Konfirmasi Sukses
24. Halaman About untuk keterangan aplikasi akan ditampilkan seperti gambar di bawah ini.
Gambar 1. 4 Halaman About (Mobile)
241
4.
Simpulan dan Saran 4.1
Simpulan Setelah menganalisis, merancang, dan mengevaluasi aplikasi Event Portal yang berbasis web dan mobile ini, dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut : a. Aplikasi Event Portal dapat mempermudah participant untuk melakukan registrasi event. Dengan menggunakan aplikasi ini, participant dapat melakukan registrasi kapan saja dan dimana saja. Mereka tidak perlu datang ke stand pendaftaran hanya untuk melakukan registrasi ataupun dibatasi oleh waktu operasional stand. b. Aplikasi Event Portal dirasakan sangat membantu EO dalam mengorganisir sebuah event. Masalah-masalah yang dihadapi EO dari sebelum event berlangsung, saat event berlangsung, maupun saat event telah berlangsung dapat dicegah dan ditanggulangi dengan menggunakan aplikasi ini. Menurut EO, fitur yang sangat membantu mereka adalah registrasi online karena EO tidak perlu menyediakan tempat khusus untuk pendaftaran, melainkan dapat melalui online yang dapat dilakukan di mana saja bagi participant, fitur automatic send certificate karena EO tidak perlu lagi membagikan sertifikat dalam bentuk hardcopy melainkan dapat secara langsung mengirim sertifikat ke email participant yang terdaftar, fitur absent karena EO tidak perlu lagi secara manual memeriksa data-data peserta di sebuah kertas sehingga lebih menghemat waktu dalam saat melakukan daftar ulang, fitur comment and rate karena EO dapat mengetahui kepuasan participant pada saat mengikuti acara yang diadakan EO sehingga bila ada ketidakpuasan maka EO dapat memperbaikinya.
c.
Performance aplikasi sudah sesuai dengan yang ditargetkan. Performance diuji coba dengan menggunakan Yslow dan aplikasi memperoleh grade akhir B.
242
4.2 Saran Agar aplikasi Event Portal ini dapat berkembang dan dimanfaatkan dengan lebih maksimal, ada beberapa saran yang dapat dipertimbangkan, yaitu : a. Aplikasi dikembangkan dan diterapkan untuk platform mobile yang lain juga, seperti iOS, Blackberry, dan Windows Phone. b. Mengembangkan fitur-fitur yang dapat digunakan EO pada aplikasi mobile seperti Update Profile, Add New Event, Confirm Registration, dan Manage Event Review. c. Aplikasi Event Portal dapat dikembangkan menjadi aplikasi yang melakukan pembayaran dengan menggunakan e-banking atau m-banking payment. d. Aplikasi Event Portal dapat menyediakan fitur scan barcode sebagai data identitas participant.
5.
Referensi Alapetite, A. (2010). PUC. Dynamic 2D-Barcodes for Multi-Device Web Session Migration Including Mobile Phones , 14, 45-52. Ambler, S. W. (2005). The Elements of UML 2.0 Style. United Kingdom: Cambridge University Press. Anonim1. (n.d.). JSON. Retrieved 05 14, 2012, from http://www.json.org Anonim2. (n.d.). Web Service. Retrieved 05 14, 2012, from http://w3c.org Barclay, K., & Savage, J. (2004). Object Oriented Design with UML and Java. United Kingdom: Elsevier Butterworth-Heinemann. Beighley, L., & Morrison, M. (2009). Head First PHP & MySQL. United States: O'Reilly Media, Inc. Burnete, E. (2010). Hello, Android : Introducing Google's Mobile Development Platform (3 ed.). United State: The Pragmatic Programmers. Cochrane, T., & Bateman, R. (2010). AJET. Smartphones Give You Wings : Pedagogical Affordances of Mobile Web 2.0 . Dathan, B., & Ramnath, S. (2011). bject-Oriented Analysis and Design. London: Springer. Dykstra, D. (2012). rmilab, Batavia, IL, USA. Comparison of The Frontier Distributed Database Cachig System to NoSQL Databases . Eaglestone, B., & Mick, R. (2002). Web Databases Systems. London: McGraw-Hill. Francia, S. (2012). MongoDB and PHP. California: O'Reilly Media, Inc. Hanafi, H. F., & Samsudin, K. A. (2012). IJACSA. Mobile Learning Environment System (MLES) : The Case of Android-Based Learning Application on Undergraduate's Learning , 3 (3), 1-4. Hodgin, D. (2010). Improvements in Web Accessibility for HTML5. Krumm, J. (2010). Ubiquitous Computing Fundamentals. United State: Tayor & Francis Group. MacDonald, M. (2011). HTML5 : The Missing Manual (Vol. 1). United States: O'Reilly Media,Inc. O Brien, J. A., Marakas, & M, G. (2011). Management Information Systems (Vol. 10). McGraw-Hill. O'Docherty, M. (2005). Object-Oriented Analysis and Design : Understanding System Development with UML 2.0. England: John Wiley & Sons, Ltd. Peng, D., Cao, L., & Cu, W. (2011). Journal of Computational Information Sysem. Using JSON for Data Exchanging in Web Service Application , 7, 12. Plugge, E., Membrey, P., & Hawkins, T. (2010). The Definitive Guide To MongoDB : The NoSQL Database for Cloud and Desktop Computing. United State of America: Apress.
243
Pressman, R. S. (2010). Software Engineering : A Practitioner Approach (Vol. 8). McGrawHill. Priyambodo, T. K. (2005). TEKNOIN. Implementasi Web Service untuk Pengembangan Layanan Pariwisata Terpadu , 10, 2. Schwaber, K. (n.d.). SCRUM Development Process . Shneiderman, B., & Plaisant, C. (2010). Designing The User Interface (Vol. 5). Pearson Higher Education. Stonebreaker, M. (2010). CACM. SQL Databases vs NoSQL Databases , 53, 4. Sugiyono. (2008). etode Penelitian Bisnis : (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta. Tarr, A. (2012). PHP and MySQL : 24-Hours Trainer. Indianapolis: John Wiley & Sons, Inc. Turban, R. P. (2006). Introduction to IT, Wiley International Edition. USA: John Wiley & Sons, Ltd. Vaughan, T. (2010). Multimedia : Making It Works (Vol. 8). McGraw-Hill. Williams, B. K., & Sawyer, S. C. (2010). Using Information Technology. McGraw-Hill. Wooldridge, M., & Wooldridge, L. (2008). Teach Yourself Visually HTML and CSS. Indianapolis: Wiley Publishing, Inc.
6.
Riwayat Penulis Siti Wiraniah lahir di Tebing Tinggi pada 29 April 1992. Penulis menamatkan pendidikan S1di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Teknik Informatika tahun 2013. Suhandy lahir di Pontianak pada 15 April 1990. Penulis menamatkan pendidikan S1di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Teknik Informatika tahun 2013. Vivi Siska lahir di Palembang pada 26 September 1992. Penulis menamatkan pendidikan S1di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Teknik Informatika tahun 2013.
244