KARYA TULIS AKHIR
PENGARUH KONSUMSI MINUMAN BERALKOHOL DENGAN SENSITIVITAS KONTRAS ( SK ) PADA PEMINUM ALKOHOL DI MALANG
Oleh : YULIA MERITA PUTRI 201110330311165
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS KEDOKTERAN
2015
HASIL PENELITIAN
PENGARUH KONSUMSI MINUMAN BERALKOHOL DENGAN SENSITIVITAS KONTRAS ( SK ) PADA PEMINUM ALKOHOL DI MALANG
KARYA TULIS AKHIR Diajukan kepada Universitas Muhammadiyah Malang untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan Program Sarjana Fakultas Kedokteran
Oleh YULIA MERITA PUTRI 201110330311165
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS KEDOKTERAN 2015
ii
iii
iv
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis telah berhasil menyelesaikan Karya Tulis akhir ini yang berjudul “Pengaruh Konsumsi Minuman Beralkohol Dengan Sensitivitas Kontras ( SK ) Pada Peminum Alkohol Di Malang”. Penulisan ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar sarjana Kedokteran jurusan Pendidikan Dokter pada Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Penulis menyadari bahwa penyusunan tugas akhir ini kemungkinan jauh dari sempurna, walaupun demikian penulis telah berusaha semaksimal mungkin serta mendapatkan bantuan dan bimbingan dari Dosen Pembimbing dalam rangka penyusunan. Tanpa bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, sangantlah tidak mudah menjalani masa perkuliahan hingga pada penyusunan tugas akhir ini. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada : 1. dr. Irma Suswati, M.Kes selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Muahammadiyah Malang. 2. dr. Moch. Ma’roef, Sp.OG selaku Pembantu Dekan 1 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. 3. dr. Rahayu, Sp.S selaku Pembantu Dekan 2 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
vi
4. dr. Iwan Sys Indrawanto, Sp.KJ selaku Pembantu Dekan 3 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang 5. dr. Yuliono Trika Nur Hasan, Sp. M selaku Pembimbing I atas bimbingan, pelajaran, dukungan, saran dan bantuan yang telah diberikan dalam penyusunan karya tulis akhir ini. 6.
dr. Diah Hermayanti, Sp. PK selaku pembimbing II atas kesabaran dan ketelitiannya dalam membimbing dan memberi saran dalam penyususnan karya tulis akhir ini.
7. dr. Muhammad Fadhol Romdhoni selaku penguji atas ketelitiannya dalam memberi saran dan masukan dalam penyusunan karya tulis akhir ini. 8. Orang tuaku tercinta Bpk Muhamad Sutamrin S.H, M.H dan Ibu Sukarlin Ningsih B.Sc yang selalu memberikan semangat, dukungan moral maupun materil, serta doa-Nya selama ananda menuntut ilmu. 9. Kakak-adikku tersayang Muhamad Rizki Bayu Aji dan Mohamad Ilham Septian Adi Candra terima kasih atas bantuan doa dan semangatnya. 10. Yang terkasih Nengah Ganjar Adi Wirasara terima kasih atas dorongan semangat dan motivasi, dukungan, bantuan, serta doa-Nya selama ini. 11. Sahabat-sahabatku Faris, Nuriska, Dila, dan semua teman-teman SATPAM ( Silvi, Ayu, Mentari, Tanti) terima kasih atas semua bantuannya, semoga kita semua bisa sukses dan menjadi dokter yang berguna dan bermanfaat bagi diri sendiri, kedua orangtua, keluarga, dan masyarakat. 12. Staf TU, Pak Yono, Bu Endang, Mas Didit, Mas Faisal terima kasih atas bantuan dan kemudahan dalam urusan administrasi dan tugas akhir ini.
vii
13. Teman-teman
Fakultas
Kedokteran
Universitas
Universitas
Muhammadiyah Malang angkatan 2011 yang menjadi teman seperjuangan selama menempuh pendidikan ini. 14. Semua pihak yang turut membantu dalam menyelesaikan karya tulis ini juga mendoakan demi suksesnya karya tulis ini yang tidak bisa penulis sebutkan satu-persatu. Akhir kata penulis berharap semoga penelitian ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat bagi semua pihak.
Malang, 27 Januari 2015
Penulis
viii
ABSTRAK Putri, Yulia Merita. 2015. Pengaruh Konsumsi Minuman Beralkohol Dengan Sensitivitas Kontras ( SK ) Pada Peminum Alkohol Di Malang. Karya Tulis Akhir, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (1) dr. Yuliono Trika Nur Hasan, Sp. M* (2) dr. Diah Hermayanti, Sp. PK** Latar Belakang: World Health Organization (WHO) memperkirakan bahwa ada sekitar 2 miliar orang di seluruh dunia yang mengkonsumsi minuman beralkohol. Angka prevalensi peminum alkohol di Indonesia juga sangat meningkat. Alkohol memiliki derivat berupa etanol dan metanol (yang sering digunakan sebagai oplosan). Metabolit alkohol berupa asam format dan asam asetat dapat menumpuk di humour aquos sehingga dapat menyebabkan kelainan pertumbuhan retina dan menyebabkan apoptosis sehingga dapat terjadi kerusakan retina dan degenerasi nervus optikus yang kemudian mengakibatkan penurunan sensitivitas kontras (SK). Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh konsumsi minuman beralkohol dengan penurunan sensitivitas kontras (SK). Metode: Pemeriksaan spesialistik mata di Rumah Sakit Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang disertai pembagian kuesioner dilakukan pada 38 responden yang memenuhi kriteria inklusi pada satu kali pengukuran (crosssectional). Analisis data menggunakan uji Chi Square dan cross tab dengan α= 0,05. Hasil Penelitian: Gangguan penurunan sensitivitas kontras (SK) terjadi pada 71.1% responden. Terdapat hubungan antara jenis alkohol (p-value=0.027), lama konsumsi alcohol (p-value=0,008), serta frekuensi mengkonsumsi alkohol (pvalue=0,030) terhadap terjadinya penurunan sensitivitas kontras (SK). Kesimpulan: Terdapat pengaruh konsumsi minuman beralkohol berdasarkan jenis alkohol, lama, dan frekuensi konsumsi alkohol terhadap penurunan sensitivitas kontras (SK). Kata Kunci: Konsumsi Minuman Beralkohol, Sensitivitas Kontras (SK), Oplosan, Etanol. *)
Dosen bagian Mata di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang **) Dosen bagian Patologi Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang
ix
ABSTRACT Putri, Yulia Merita. 2015. The Effect of Alcohol Beverages Consumption to Contrast Sensitivity Sampled by Alcohol Drinker in Malang. Undergraduate Thesis, Faculty of Medicine of University of Muhammadiyah Malang. Advisor: (1) dr. Yuliono Trika Nur Hasan, Sp. M* (2) dr. Diah Hermayanti, Sp. PK** Background: The World Health Organization (WHO) estimates that there are approximately 2 billion people worldwide who consume alcoholic beverages. The prevalence of alcoholic in Indonesia also greatly raises. Alcohol has derivatives in the form of ethanol and methanol (which is often used as component in noncarefully mixed alcohol). Alcohol metabolites such as formic acid and acetic acid accumulates in the aqueous humor that can cause abnormal growth of the retina and cause apoptosis that can damage the retina and degenerate optic nerve which then resulted in decreasing of contrast sensitivity (SK). Goal: To determine the correlation of alcoholic beverages consumption with contrast sensitivity (SK) decreasing. Method: Examination is done at the Hospital of the University of Muhammadiyah Malang in eye department with the distribution of questionnaires conducted on 38 respondents who met the inclusion criteria at the time of measurement (crosssectional). Data analysis is done using Chi Square and cross tabs with α = 0.05. Result: Impaired contrast sensitivity reduction (SK) occurred in 71.1% of respondents. There is a correlation between the type of alcohol (p-value = 0.027), duration of alcohol consumption (p-value = 0.008), as well as the frequency of alcohol consumption (p-value = 0.030) in the decreasing of contrast sensitivity (SK). Conclussion: There exists the effect of alcoholic beverages consumption like a alcohol type, duration of consumption, and frequency of alcohol consumption to decreasing of contrast sensitivity (SK). Key Word: Alcoholic Beverages Consumption, Contrast Sensitivity, Mixed Alcohol, Ethanol. *) Lecturer of Oftamology Departement of Medical Faculty University of Muhammadiyah Malang **) Lecturer of Clinical Pathology Departement and of Medical Faculty University of Muhammadiyah Malang
x
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ....................................................................................
i
HALAMAN JUDUL DALAM ....................................................................
ii
LEMBAR PENGESAHAN .........................................................................
iii
LEMBAR PENGUJIAN ..............................................................................
iv
KATA PENGANTAR ..................................................................................
v
ABSTRAK ....................................................................................................
vi
ABSTRACT ...................................................................................................
vii
DAFTAR ISI .................................................................................................
viii
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................
xii
DAFTAR TABEL ........................................................................................
xiii
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................
xiv
DAFTAR SINGKATAN ..............................................................................
xv
BAB 1 PENDAHULUAN ...........................................................................
1
1.1 Latar Belakang ............................................................................
1
1.2 Rumusan Masalah .......................................................................
3
1.3 Tujuan Penelitian ........................................................................
4
1.3.1 Tujuan Umum ....................................................................
4
1.3.2 Tujuan Khusus ...................................................................
4
1.4 Manfaat Penelitian .......................................................................
4
1.4.1 Manfaat Akademis .............................................................
4
1.4.2 Manfaat Klinis ..................................................................
4
1.4.3 Manfaat Masyarakat ..........................................................
4
xi
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................
5
2.1 Anatomi dan Fisiologi Mata......................................................
5
2.1.1 Anatomi Mata .................................................................
5
2.1.1.1 Adnexa Mata .....................................................
6
2.1.1.2 Bola Mata .........................................................
7
2.1.2 Fisiologi Penglihatan Mata Normal ................................
19
2.2 Alkohol .......................................................................................
24
2.2.1 Definisi Alkohol ...............................................................
24
2.2.2 Metabolisme Alkohol .......................................................
25
2.2.3 Jenis – Jenis Alkohol .......................................................
26
2.2.3.1 Etanol ................................................................
26
2.2.3.2 Metanol .............................................................
28
2.2.4 Klasifikasi Alkohol .........................................................
30
2.2.4.1 Minuman Beralkohol Tradisional .....................
30
2.2.4.2 Minuman Beralkohol Buatan Pabrik .................
32
2.2.4.3 Oplosan .............................................................
33
2.3 Sensitivitas Kontras (SK) ...........................................................
34
2.3.1 Tes Sensitivitas Kontras .................................................
37
2.4 Hubungan Konsumsi Alkohol Terhadap Sensitivitas Kontras Mata...........................................................................................
39
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN ....................................................
41
3.1 Peta Konsep ...............................................................................
41
3.2 Hipotesis....................................................................................
43
BAB 4 METODE PENELITIAN ................................................................
44
xii
4.1 Jenis Penelitian ..........................................................................
44
4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ...................................................
44
4.3 Populasi dan Sampel …………………………………………
44
4.3.1 Populasi ..........................................................................
44
4.3.2 Sampel ............................................................................
44
4.3.3 Besar Sampel …………………………… .....................
44
4.3.4 Teknik Pengambilan Sampel ..........................................
45
4.4 Karakteristik Sampel Penilitian ..............................................
45
4.4.1 Kriteria Inklusi ................................................................
45
4.4.1 Kriteria Eksklusi .............................................................
46
4.5 Variabel Penelitian ....................................................................
46
4.5.1 Variabel Dependen / Terikat/ Tergantung ......................
46
4.5.2Variabel Independen / Bebas ...........................................
46
4.6 Definisi Operasional..................................................................
46
4.7 Instrumen Penilitian ..................................................................
48
4.8 Alur penelitian ..........................................................................
49
4.9 Analisis Data .............................................................................
50
BAB 5 HASIL PENELITIAN .....................................................................
51
5.1 Data Umum Demografi Responden .........................................
51
5.2 Hasil Pengujian ........................................................................
53
5.2.1 Lama Mengkonsumsi Alkohol .......................................
53
5.2.2 Jenis Alkohol ..................................................................
54
5.2.3 Frekuensi Mengkonsumsi Alkohol.................................
55
5.2.4 Sensitivitas Kontras ........................................................
56
xiii
5.3 Hubungan Antara Jenis Alkohol dengan Sensitivitas Kontraspada Peminum Alkohol di Malang .................................................
57
5.4 Hubungan Antara Lama Mengkonsumsi Alkohol dengan Sensitivitas Kontras pada Peminum Alkohol di Malang ........
59
5.2 Hubungan Antara Frekuensi Mengkonsumsi Alkohol dengan Sensitivitas Kontras pada Peminum Alkohol di Malang ........
61
BAB 6 PEMBAHASAN ...............................................................................
65
BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN .......................................................
70
7.1 Kesimpulan ...............................................................................
70
7.2 Saran ..........................................................................................
70
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................
71
LAMPIRAN .................................................................................................
75
xiv
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Anatomi Mata Kanan .................................................................
5
Gambar 2.2 Anatomi Sistem Lakrimalis ........................................................
6
Gambar 2.3 Anatomi Konjungtiva ................................................................
7
Gambar 2.4 Potongan Melintang Koroid .......................................................
9
Gambar 2.5 Bagian - Bagian Retina ..............................................................
13
Gambar 2.6 Perjalanan Serabut Saraf Nervus Optikus (tampak basal) .........
19
Gambar 2.7 Radiatio Optika ..........................................................................
19
Gambar 2.8 Jaras Penglihatan ........................................................................
23
Gambar 2.9 Rumus Bangun Gugus Alkohol .................................................
24
Gambar 2.10Kartu Pelli Robson ....................................................................
38
Gambar 5.1 Distribusi Frekuensi Usia Responden .......................................
52
Gambar 5.2 Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin Responden ........................
52
Gambar 5.3 Distribusi Frekuensi Lama Mengkonsumsi Alkohol ................
54
Gambar 5.4 Distribusi Frekuensi Jenis Alkohol yang Dikonsumsi ..............
55
Gambar 5.5 Distribusi Frekuensi Mengkonsumsi Alkohol .........................
56
Gambar 5.6 Distribusi Frekuensi Sensitivitas Kontras ................................
57
Gambar 5.7 Hubungan Antara Jenis Alkohol dengan Sensitivitas Kontras pada Peminum Alkohol di Malang .....................................................
59
Gambar 5.8 Hubungan Antara Lama Mengkonsumsi Alkohol dengan Sensitivitas Kontras pada Peminum Alkohol di Malang ........... Gambar
61
5.9 Hubungan Antara Frekuensi Mengkonsumsi Alkohol dengan Sensitivitas Kontras pada Peminum Alkohol di Malang ...........
xv
64
DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Gejala yang Diakibatkan Oleh Toksisitas Etanol .........................
27
Tabel 2.2 Jenis-Jenis Minuman Beralkohol yang Diproduksi Pabrik Sesuai Kadar Alkohol yang Terkandung di Dalamnya ................
32
Tabel 5.1 Distribusi Frekuensi Usia Responden ...........................................
51
Tabel 5.2 Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin Responden............................
52
Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi Lama Mengkonsumsi Alkohol ....................
53
Tabel 5.4 Distribusi Frekuensi Jenis Alkohol yang Dikonsumsi .................
54
Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi Mengkonsumsi Alkohol .............................
55
Tabel 5.6 Distribusi Frekuensi Sensitivitas Kontras ....................................
56
Tabel 5.7 Tabulasi Silang Antara Jenis Alkohol dengan Sensitivitas Kontras pada Peminum Alkohol di Malang .............................................
57
Tabel 5.8 Tabulasi Silang Antara Lama Mengkonsumsi Alkohol dengan Sensitivitas Kontras pada Peminum Alkohol di Malang ...........
59
Tabel 5.9 Tabulasi Silang Antara Frekuensi Mengkonsumsi Alkohol dengan Sensitivitas Kontras pada Peminum Alkohol di Malang ...........
xvi
62
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1
Data Kepolisian Tentang Jumlah Pelaku Kriminalitas Akibat Mengonsumsi Alkohol di Malang Tahun 2013 ...........
76
Lampiran 2
Lembar Persetujuan Ikut Dalam Penelitian .............................
77
Lampiran 3
Kuesioner Tentang Riwayat Kesehatan (Medical History Questionnaire) .........................................................................
78
Lampiran 4
Data Penelitian .........................................................................
82
Lampiran 6
Lembar Konsultasi Tugas Akhir..............................................
90
xvii
DAFTAR SINGKATAN ATP = Adenosina Trifosfat ROS = Reaktif Oxigen Species Sel M = Sel Magnoseluler Sel P = Sel Parvoseluler SK = Sensitivitas Kontras WHO = World Health Organization
xviii
DAFTAR PUSTAKA A, Arditi. 2005. Improving the Design of the Letter Contrast Sensitivity Test. Investigative Ophthalmology & Visual Science. Vol 46.Pp 2225-29. Babor TF, Higgins BJ, Saunders JB, Monteiro MG, 2011, AUDIT ( The Alcohol Use Disorders Identification Test): Guidelinesf or Use in Primary Health Care, Geneva, Switzerland, World Health Organization. pp 567. Baehr, M., Frotscher, M., Duup, P. 2005. Duus‘ Topical Diagnosis in Neurology: Anatomy, Physiology, Signs, Symptoms, 4th completely revised edition. Thieme. New York. Berman, Marlene Oscar Ph.D., Ksenija Marinkovic, Ph.D. 2004. Alcoholism and the Brain: An Overview BNN. 2010. Modul NAPZA. Jakarta. Badan Narkotika Nasional. pp 5. Brick, J. (2003). The Characteristics of Alcohol: Chemistry,Use and Abuse, In: Brick, J. (Ed). Medical Consequences of Alcohol and Drug Abuse. Haworth Medical Press. New York. Chen, Bo., Xia, Jing . 2010. The effects of acute alcohol exposure on the response properties of neurons in visual cortex area 17 of cats. Elsevier-Toxicology Applied Pharmacology. Volume 243, Issue 3. pp 348–358.
Darmono. 2005. Pengaruh Neurotoksisitasnya pada Saraf Pusat. In: Toksikologi Narkoba dan Alkohol. Universitas Indonesia Press (UI Press). Jakarta. pp 55. Data Polda Jatim. 2013. Kriminalitas Akibat Alkohol. In: Rekapan Gangguan Kamtibmas. Dafsingon, Anita., Trianandola. 2014. Methanol. diakses tanggal 4 Januari 2015 < https://toksikologiUM.com /2014/01/07/alkohol-methanol/> Dahl, Andrew A, MD, FACS. 2013. Retina Anatomy. Medscape. diakses tanggal 1 September 2014 < http://emedicine.medscape.com/article/2019624overview >. Eye Care Center. 2013. Medical History Questionnaire. Australia. Gossel, Thomas A., and Bricker, J. Douglas. 1984. Principles of Clinical Toxicology. Raven. New York.
xix
Guyton, Hal, 2009, Buku Ajar Patofisiologi, (Corwin, Elizabeth J. Ed), Jakarta:EGC, pp 375. Halim, Hendry., Fakhrurrazy., Yuliastuti., dkk. 2006. Pemberian Alkohol Peroral Secara Kronis Menurunkan Kepadatan Sel Granula Cerebellumpada Tikus Putih (Rattus Norvegicus) Jantan Dewasa. Jurnal Anatomi Indonesia. Volume 01. Hal 19-24. Hartono, Dr. Sari. 2006. Yogyakarta.
Neurooftamologi, Edisi 1. Pustaka Cendikia Press.
Haymes, Sharon A. Roberts K F., Cruess A F. et al. 2006. The Letter Contrast Sensitivity Test: Clinical Evaluation of a New Design. Investigative Ophthalmology and Visual Science. Vol 47. Pp 2739-45. Hendriati, Ibrahim S., Rahman K. 2005. Kesesuaian Nilai Visus Dan Fungsi SK Pada Retinopati Diabetikum. Tesis Penelitian Ilmu Kesehatan Mata. Universitas Andalas. Padang. Ilyas, Sidarta. 2008. Pemeriksaan Anatomi dan Fisiologi Mata serta Kelainan Pada Pemeriksaan Mata. In : Shidarta Ilyas. Ilmu Penyakit Mata, Edisi Ketiga. Balai Penerbit FK-UI. Jakarta. Pp 14-54. Jan E. 2009. Forensic Neuropathology, 2nd edn. CRR press Taylor and Francis group. New York. Joewana, Satya. 2005. Gangguan Mental dan Perilaku akibat Penggunaan Zat Psikoaktif, Penyalahgunaan Napza/Narkoba Edisi 2. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta. Khurana A.K. 2007. Comprehensive Ophthalmology, 4th edn. New Age International Limited Publisher. New Delhi. Korabathina, Kalyani, MD. 2013. Methanol Toxicity. Medscape : Drug and Dissease. California. diakses tanggal 29 Agustus 2014 < http://emedicine.medscape.com/article/1174890-overview>. Lang, Gerhard K. 2006. Cornea. In: Gerhard K. Lang. Ophthalmologi: A Pocket Textbook Atlas, Ed.2. Thieme Stuttgart. New York. Pp 116. Lubis, Rodiah Rahmawaty. 2009. Aqueous Humor. Medan. FK USU: Departemen Ilmu Kesehatan Mata. Pp 1-23. diakses tanggal 25 Juni 2014 < http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/3443/1/09E018 59.pdf >.
xx
Narayanaperumal,JP., Ramasundaram, Sundaramahalingam M., et all. 2006. Methanol-Induced Oxidative Stress in Rat Lymphoid Organs. Journal of Ocupational Health. Vol 48.Pp 20-27. Noradina. 2010. Pengaruh Vitamin E Terhadap Fragilitas Osmotic Eritrosit Pada Mencit (mus musculus l.) Jantan dewasa Yang Dipapari Tuak. Program Magister Ilmu Biomedik. Fakultas kedokteran Universitas Sumatera Utara. Medan. Priguna, Sidharta., Mahar, Mardjono. 2004. Neurologi Klinis Dasar. PT.Dian Rakyat. Jakarta. Riordan, Paul-Eva., Whitcher, John P. 2009. Anatomi dan Embriologi Mata. In: dr. Diana Susanto (Editor). Voughan & Asbury : Oftamologi Umum. Ed. 17. EGC. Jakarta. Pp 1-28. Riskesda ( Riset Kesehatan Daerah ). 2007. Low Vision. UI press. Jakarta. Russell L,Wood., Joanne M, Wood. 1995. The Role of Contrast Sensitivity Charts and Contrast Letter Charts In Clinical Practice. Clin Exp Optometry. 78:2. Pp 43-57. RYC, Chan., AKH, Kwok. 2006. Ocular Toxicity Of Ethambutol. Dept of ophthatmology Hongkong Medical Journal. Vol12. Pp 56-60. Sastroasmoro, 2009, Metodologi Penelitian, EGC, Jakarta, pp 68 Sihota, Ramanjit., Tandon, Radhika, 2007. Diseases of the Conjunctiva. In: Sihota, Ramanjit and Tandon, Radhika, eds. Parsons’ Diseases of the Eye 20th ed. Elsevier. India. Pp 155-6. Skuta,GLCantor,LB,Weiss JS. 2010 Basic and Clinical Science Course, Retina and Vitreous Disease. American Academy of Ophthalmology. Chapter 5. Pp 109-127. Snell, Richard S. 2006. Anatomi Klinik untuk Mahasiswa Kedokteran. EGC. Jakarta. Tan,AK., Maliku , Aziz S. 2008. Ethambutol ocular Toxicity in A Patient with pulmonary Tuberculosis- A case Report. Departement of Ophthalmology Hospital Umum Srawak-Malaysia. Malasyan Familly Physician. Vol 3. No. 2. Pp1-5. Trisna, Yulia. 2010. Pengaruh Lama Pemberian Metanol 50 % Per Oral Terhadap Jumlah Nekrosis Neuron Pada Putamen Tikus Wistar. Skripsi S1 Kedokteran Umum. Universitas Diponegoro. Semarang.
xxi
Wagner, Peter., Lang, Gerhard K. 2006. Lacrimal System. In: Gerhard K. Lang. A Pocket Textbook Atlas. Ed.2. Thieme Stuttgart. New York. Pp 49-51. Wati, Rinda. 2010. Pengaruh Pemberian Znyc Terhadap Nilai Sensittvitas Kontras pada Penderita Tuberkulosis yang Mendapat Etambutol. Tesis Spesialis Mata. Universitas Andalas. Padang. Weller, B. F. 2005. Kamus Saku Perawat Ed 22. EGC. Jakarta. WHO. 2002. Reducing Risks, Promoting Healthy Life. Geneva. diakses tanggal 1 Juni 2014, < http://who.int/whr/2002/en/whr02_en.pdf > WHO. 2011. Action Needed To Reduce Health Impact Of Harmful Alcohol Use. Global Status Report on Alcohol and Health. Geneva. Wati, Rinda. 2010. Pengaruh Pemberian Znyc Terhadap Nilai Sensittvitas Kontras pada Penderita Tuberkulosis yang Mendapat Etambutol. Tesis Spesialis Mata. Universitas Andalas. Padang. Yulian, Wulan. 2013. Makalah Anatomi Dan Fisiologi Indra Penglihatan. Universitas Pendidikan Indonesia . Zakhari, S. 2006. Overview: How is Alcohol Metabolized By The Body. Alcohol Research & Health. Vol 29(4). pp 245–254. Zhuang, Xiaohua., King, Andrea, et al. 2012. Differential Effects Of Alcohol On Contrast Processing Mediated By The Magnocellular And Parvocellular Pathways. Journal of Vision. Vol. 12 No. 11 Article 16
xxii