PENGARUH KEMACETAN LALU LINTAS TERHADAP PERKEMBANGAN KEPARIWISATAAN KOTA BANDUNG (Studi Kasus: Kawasan Wisata Riau, Cihampelas, Alun-alun dan Kebon Binatang)
TUGAS AKHIR
Disusun Oleh
Aditio Adi Nugroho 15404004
PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA SEKOLAH ARSITEKTUR, PERENCANAAN, DAN PENGEMBANGAN KEBIJAKAN INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2009
PENGARUH KEMACETAN LALU LINTAS TERHADAP PERKEMBANGAN KEPARIWISATAAN KOTA BANDUNG (Studi Kasus: Kawasan Wisata Riau, Cihampelas, Alun-alun dan Kebon Binatang)
TUGAS AKHIR
DISUSUN OLEH
Aditio Adi Nugroho 15404004
Mengetahui/Menyutujui Pembimbing/Ketua Sidang Ujian,
Dr. Ir. Myra Puspasari Gunawan MT. NIP 130354237
Ketua Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Sekolah Arsitektur, Perencanaan, dan Pengembangan Kebijakan Institut Teknologi Bandung
Drs. Arief Rosyidie, MSP., M.Arch.,Ph.D. NIP 131474018
PENGARUH KEMACETAN LALU LINTAS TERHADAP PERKEMBANGAN KEPARIWISATAAN KOTA BANDUNG (Studi Kasus: Kawasan Wisata Riau, Cihampelas, Alun-alun dan Kebon Binatang)
Nama : Aditio Adi Nugroho NIM : 15404004
Pembimbing
Dr. Ir. Myra Puspasari Gunawan MT. NIP 130354237
2009
Untuk Keluarga dan Sahabat…
ABSTRAK Kota Bandung merupakan salah satu kota yang ditentukan sebagai PKN dan telah menjadi salah satu kota tujuan wisata bagi pengunjung dengan skala nasional maupun internasional. Sebagai kota tujuan wisata nasional maupun internasional, perkembangan kegiatan pariwisata di Kota Bandung tidak dapat dipisahkan oleh wisatawan dan berbagai sarana prasarana pendukung pariwisata. Kota Bandung yang tidak secara khusus dirancang untuk mendukung jumlah penduduk dan pengunjung yang mencapai 2,5 juta jiwa pada waktu akhir pekan dirasa telah menimbulkan berbagai permasalahan seperti kemacetan lalu lintas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kepariwisataan Kota Bandung akibat pengaruh kemacetan lalu lintas yang terjadi di Kota Bandung. Berdasarkan RTRW Kota Bandung tahun 2003-2013, salah satu permasalahan utama dalam perkembangan pariwisata di Kota Bandung adalah kemacetan lalu lintas yang seringkali terjadi pada waktu akhir pekan. Kemacetan yang terjadi di Kota Bandung dapat disebabkan oleh volume lalu lintas yang telah melampaui kapasitas jalan. Tingginya volume lalu lintas di jalan dapat disebabkan oleh terbatasnya lahan atau fasilitas parkir di berbagai kawasan wisata yang menjadi pemusatan kendaraan. Kemacetan lalu lintas dapat menyebakan berbagai permasalahan. Salah satu diantaranya adalah berkurangnya tingkat kunjungan pengunjung akibat pengunjung yang merasa terganggu oleh kemacetan lalu lintas tersebut. Berdasarkan Tourism Life Cycle, pariwisata Kota Bandung berada dalam tahap konsolidasi, dimana merupakan tahap kritis karena dapat menjadi penentu apakah pariwisata di Kota Bandung akan terus berkembang atau menurun. Data tahan atau tingkat toleransi pengunjung terhadap kemacetan lalu lintas serta daya dukung Kota Bandung dapat menjadi parameter yang dapat digunakan untuk melihat bagaimana kecenderungan perkembangan pariwisata Kota Bandung pada masa yang akan datang. Pada penelitian kali ini juga akan dilihat mengenai karakteristik kunjungan dan pengunjung yang datang ke Kota Bandung serta sarana prasarana apa saja yang paling dibutuhkan pengunjung. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, pengunjung memiliki tingkat toleransi yang cukup rendah terhadap kemacetan lalu lintas. Untuk kebutuhan sarana prasarana, jalan raya, lahan parkir dan moda transportasi umum merupakan sarana prasarana yang paling dibutuhkan oleh pengunjung. Selain itu, pengujung juga membutuhkan berbagai sarana lain seperti zebra cross, trotoar, jasa perbankan, pusat informasi, penunjuk jalan, sarana kebersihan, peneduh, relokasi PKL dan kendaraan pariwisata. Untuk karakteristik pengunjung, pengunjung yang terdapat di Kota Bandung dapat berasal dari Kota Bandung maupun luar Kota Bandung, yang terdiri dari wisatawan dan day trippers. Berdasarkan analisis yang dilakukan dan temuan studi yang didapat, maka diketahui bahwa daya dukung Kota Bandung yang tidak maksimal belum menjadi faktor utama yang menghambat perkembangan kepariwisataan Kota Bandung.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas akhir sebagai salah satu syarat kelulusan tahap sarjana (S1) Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Sekolah Arsitektur Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan, Institut Teknologi Bandung. Banyak pihak yang telah membantu penulis selama melaksanakan kuliah hingga sampai kepada penyelesaian tugas akhir. Dalam kesempatan kali ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada: 1. Bapak Arief Rosyidie, Drs., MSP., M.Arch., Ph.D., selaku Ketua Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota SAPPK ITB dan dosen pembahas serta penguji yang telah menyempatkan waktu untuk membahas dan memberikan masukan di dalam penulisan tugas akhir. 2. Ibu Myra Puspasari Gunawan, Ir., MT., Dr., selaku dosen pembimbing yang telah menyempatkan waktu untuk memberikan bimbingan, masukan, penekanan, dan literatur-literatur terkait dengan kepariwisataan selama pengerjaan tugas akhir ini hingga selesai. 3. Bapak Iwan Pratoyo Kusuma, Ir., MT., selaku dosen wali penulis dan dosen pembahas serta penguji yang telah menyempatkan waktu untuk membahas dan memberikan masukan di dalam penulisan tugas akhir dan selama masa perkuliahan. 4. Dosen Prodi PWK SAPPK ITB, atas berbagai ilmu yang telah diajarkan dan diberikan kepada penulis, yang memperkaya wawasan penulis baik dalam lingkup PWK maupun secara umum. 5. Segenap Staf Tata Usaha Program Studi PWK, khususnya Ibu Wati dan Ibu Nunung, atas bantuannya di dalam masa perkuliahan dan pelaksanaan tugas akhir penulis. 6. Segenap Staf Perpustakaan Program Studi PWK, khususnya Pak Etje dan Ibu Lenny, atas berbagai sumber literatur yang tersusun dan tersedia, yang dimanfaatkan oleh penulis.
7. Staf Labscan, Pak Yayat, atas bantuannya di dalam pemakaian Lab Komputer Program Studi PWK. 8. Staf Dapur, Kebersihan, dan Satpam, atas segala bantuannya selama penulis melaksanakan kuliah. 9. Keluarga dan keluarga besar penulis atas dukungan dan doa selama penulis menimba ilmu di Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Institut Teknologi Bandung dan selama penulis menyelesaikan tugas akhir ini. 10. Karina “Kare” Almira atas seluruh dukungan, doa, motivasi dan semangat sehingga penulis dapat selalu semangat untuk mengerjakan dan dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Makasih ya bem, maaf sering merepotkan. Hahaha. weeeee….. ^_^ 11. Sahabat-sahabat penulis selama di Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Institut Teknologi Bandung (Falah, Krishna, Dedie, Sanni, Beci, Fera, Didit, Tessa, Adity, Geda, Mia, Arab, Rhia, Rosy, Jati, Fathia, Dinboy, Ricky, Bagoest, Raka, Moris, Irti, Fikry, Ojan, Dvan , Marwan dan Alver) atas segala dukungan moral, motivasi, pikiran serta pengalaman sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini. 12. Sahabat-sahabat PSIKOPAT lain yang tidak dapat disebutkan satu per satu seperti diatas. Terima kasih telah menjadi “keluarga kecil ” penulis selama menimba ilmu di Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Institut Teknologi Bandung. 13. Himpunan Mahasisiwa Planologi Pangripta Loka sebagai “rumah” bagi penulis untuk belajar, berorganisasi dan bersosialisasi. 14. Sahabat-sahabat penulis di Himpunan Mahasiswa Planologi Pangripta Loka ITB dari seluruh angkatan, khususnya: 1. HMP’02 : Mandra, Lexi, Abon, Tyo, Deni, Fahmi, Wahyu, Jhon, Dito Jkt, Gatot, Data, Baso, Amel, Nda, Farah, dll. 2. HMP’03 : Dimas, Ali, Aris, Arum, dll. 3. HMP’05 : Broto, Dendra, Barry, Tomy, Dara, Resti, Citta, Odie, Eu, Pane, Vi, Ocin, Maya, Oda, Anna, Ishma, dll.
4. HMP’06 : Kune bocah, Ayu bocah, Cane bocah, Nana bocah, Rora bocah, Gema bocah, Ival, Tara, Anis, Wening, Al, Bocan, Indah, Pita, Yudi, Sisir, Angger, Ajay, Okta, dll. 15. Tim basket HMP Pangripta Loka ITB 16. Sahabat-sahabat penulis di jurusan lain, Adis, Chu, Koyi, Ngkong, Dnik, Retha, Om, Wayan, Kodir, dll atas doa dan motivasinya. 17. Seluruh sahabat penulis mulai dari SD, SMP dan SMU di Jakarta atas doa, masukan dan motivasinya. 18. Tim survei PREST atas waktu dan bantuannya dalam survei tugas akhir ini. Nuhun pisan priz, maaf merepotkan. 19. Dan seluruh orang maupun pihak yang telah membantu penulis di masa perkuliahan dan penyusunan tugas akhir, baik secara langsung maupun tidak langsung, yang tidak dapat disebutkan satu per satu disini. Melalui ini, penulis juga menyadari dan ingin menyampaikan bahwa tugas akhir
ini
memiliki
kekurangan-kekurangan
dan
tidak
terlepas
dari
ketidaksempurnaan. Namun besar harapan penulis bahwa studi ini dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian dan dapat menjadi masukan bagi penulisan karya lainnya.
Bandung, April 2009
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman ABSTRAK ..................................................................................................
i
KATA PENGANTAR ................................................................................
iii
DAFTAR ISI ...............................................................................................
vii
DAFTAR TABEL ......................................................................................
xi
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................
xvii
BAB 1
PENDAHULUAN ...............................................................
1
1.1
Latar Belakang .....................................................................
1
1.2
Rumusan Persoalan ..............................................................
4
1.3
Tujuan dan Sasaran ..............................................................
4
1.4
Ruang Lingkup Penelitian ....................................................
5
1.4.1
Ruang Lingkup Wilayah ..........................................
5
1.4.2
Ruang Lingkup Studi ...............................................
5
Metode Penelitian .................................................................
7
1.5.1
Metode Pengumpulan Data ......................................
7
1.5.2
Metode Pemilihan Kawasan Wisata ........................
8
1.5.3
Metode Pemilihan Sampel .......................................
10
1.5.4
Metode Analisis .......................................................
13
Sistematika Pembahasan ......................................................
15
TINJAUAN PUSTAKA .....................................................
17
Pariwisata Sebagai Suatu Sistem .........................................
17
2.1.1
Definisi Pariwisata ...................................................
17
2.1.2
Sistem Kepariwisataan .............................................
25
2.1.3
Peranan Sektor Pariwisata ........................................
33
Peran dan Jenis Infrastruktur ................................................
34
2.2.1
Definisi Infrastruktur ................................................
34
2.2.2
Peransn Infrastruktur ................................................
35
1.5
1.6
BAB 2 2.1
2.2
2.2.3
Jenis Infrastruktur .....................................................
36
2.3
Infrastruktur Penunjang Pariwisata ......................................
38
2.4
Pariwisata dan Transportasi ..................................................
46
BAB 3
GAMBARAN UMUM PARIWISATA KOTA
3.1
BANDUNG ..........................................................................
53
Gambaran Umum .................................................................
53
3.1.1
Potensi Pariwisata Kota Bandung .............................
53
3.1.1.1 Potensi Daya Tarik Wisata ...........................
53
3.1.1.2 Potensi Amenitas ..........................................
57
3.1.1.3 Potensi Aksesibilitas .....................................
58
3.1.2
Sarana Prasarana Penunjang Kegiatan Pariwisata Kota Bandung ...........................................................
59
Wisatawan Kota Bandung ........................................
66
3.2
Pengembangan dan Permasalahan Pariwisata Kota Bandung
72
3.3
Gambaran Kegiatan Pariwisata Wilayah Studi ....................
83
3.3.1
Kegiatan Pariwista di Kawasan Riau .......................
83
3.3.2
Kegiatan Pariwisata di Kawasan Cihampelas ..........
86
3.3.3
Kegiatan Pariwisata di Kawasan Alun-alun .............
89
3.3.4
Kegiatan Pariwista di Kawasan Kebon Binatang .....
91
3.1.3
BAB 4
TOLERANSI PENGUNJUNG DAN WISATAWAN TERHADA KEMACETAN LALU LINTAS DI KOTA BANDUNG ........................................................................... 4.1
Karakteristik Pengunjung dan Kunjungan ke Kota Bandung .......................................................................
4.2
95
95
Toleransi Pengunjung Terhadap Kemacetan Lalu Lintas di Kota Bandung ...................................................................
116
BAB 5
KESENJANGAN KETERSEDIAAN SARANA DAN PRASARANA PENUNJANG KEGIATAN PARIWISATA ....................................................................
129
5.1
Kebutuhan Sarana Prasarana Pengunjung Kota Bandung ...
129
5.2
Kesenjangan Kebutuhan Sarana Prasarana Penunjang
BAB 6 6.1
Pariwisata di Kota Bandung .................................................
139
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI .........................
153
Karakteristik Kunjungan dan Pengunjung di Kota Bandung ..................................................................
153
Pengaruh Kemacetan Lalu Lintas Terhadap Perkembangan Kepariwisataan Kota Bandung .................... 6.2
155
Kebutuhan Sarana Prasarana Penunjang Pariwisata di Kota Bandung ..................................................................
158
6.3
Kesimpulan Studi .................................................................
161
6.4
Rekomendasi Kepada Pemerintah Kota Bandung ...............
162
6.5
Kelemahan Studi ..................................................................
164
6.6
Saran Studi Lanjutan ............................................................
164
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Halaman TABEL I-1
PENENTUAN LOKASI KAWASAN WISATA ................
9
TABEL I-2
METODE PENGUMPULAN DATA ..................................
12
TABEL II-1
DAMPAK PENGEMBANGAN PARIWISATA TERHADAP INFRASTRUKTUR .............................................................
40
TABEL II-2
ELEMEN DALAM INDUSTRI PARIWISATA .................
43
TABEL II-3
STANDAR TINGKAT PELAYANA JALAN ....................
49
TABEL II-4
SARANA PRASARANA PENUNJANG KEGIATAN PARIWISATA .....................................................................
51
TABEL III-1 TIPOLOGI POTENSI DAYA TARIK WISATA KOTA BANDUNG ..........................................................................
54
TABEL III-2 PANJANG JALAN, JUMLAH FASILITAS PARKIR DAN JUMLAH KENDARAAN MASUK KOTA BANDUNG TAHUN 2003-2006 ..............................................................
63
TABEL III-3 JUMLAH LOKASI PARKIR UMUM DI KOTA BANDUNG ..........................................................................
64
TABEL III-4 PROYEKSI JUMLAH WISATAWAN YANG DATANG KE KOTA BANDUNG TAHUN 2006-2010 ......................
67
TABEL III-5 SEGMENTASI PASAR WISATAWAN NUSANTARA DI KOTA BANDUNG .........................................................
70
TABEL III-6 SEGMENTASI PASAR WISATAWAN MANCANEGARA DI KOTA BANDUNG .........................................................
70
TABEL III-7 ALASAN KUNJUNGAN WISATAWAN KE KOTA BANDUNG ..........................................................................
72
TABEL III-8 KANTONG-KANTONG PENGEMBANGAN KAWASAN WISATA KOTA BANDUNG .............................................
73
TABEL III-9 JUMLAH PENGUNJUNG DI BERBAGAI OBJEK WISATA DI KOTA BANDUNG TAHUN 2003-2006 ........................
75
TABEL III-10 FACTORY OUTLET DI KOTA BANDUNG TAHUN 2008
77
TABEL III-11 KARAKTERISTIK KEGIATAN WISATA DI KAWASAN RIAU ....................................................................................
86
TABEL III-12 KARAKTERISTIK KEGIATAN WISATA DI KAWASAN CIHAMPELAS ....................................................................
89
TABEL III-13 KARAKTERISTIK KEGIATAN WISATA DI KAWASAN ALUN-ALUN ......................................................................
91
TABEL III-14 KARAKTERISTIK KEGIATAN WISATA DI KAWASAN KEBON BINATANG ..........................................................
94
TABEL IV-1 JUMLAH TAMU HOTEL YANG MENGINAP DI KOTA BANDUNG TAHUN 2002-2006 ........................................
96
TABEL IV-2 PERBANDINGAN JENIS KELAMIN RESPONDEN .......
99
TABEL IV-3 PERBANDINGAN ASAL DAERAH PENGUNJUNG BERDASARKAN WILAYAH STUDI ...............................
100
TABEL IV-4 PERBANDINGAN WAKTU KUNJUNGAN PENGUNJUNG YANG DATANG KE KOTA BANDUNG .........................
102
TABEL IV-5 PERBANDINGAN LAMA KUNJUNGAN PENGUNJUNG YANG DATANG KE KOTA BANDUNG .........................
102
TABEL IV-6 PERBANDINGAN TIPE KUNJUNGAN BERDASARKAN JUMLAH KUNJUNGAN KE KOTA BANDUNG ............
103
TABEL IV-7 KOMPOSISI WISATAWAN, DAY TRIPPER DAN PENGUNJUNG LOKAL DI KOTA BANDUNG ..............
104
TABEL IV-8 ALASAN PENGUNJUNG BERKEGIATAN DI KOTA BANDUNG ..........................................................................
106
TABEL IV-9 LOKASI KUNJUNGAN RESPONDEN .............................
107
TABEL IV-10 JENIS MODA TRANSPORTASI KE KOTA BANDUNG .
108
TABEL IV-11 JENIS MODA TRANSPORTASI PENGUNJUNG DI KOTA BANDUNG ........................................................
109
TABEL IV-12 PERBANDINGAN ANTARA PENGGUNAAN MODA TRANSPORTASI PENGUNJUNG LUAR KOTA BANDUNG
KE KOTA BANDUNG DAN SELAMA BERADA DI KOTA BANDUNG ..........................................................................
110
TABEL IV-13 LOKASI KENDARAAN DIPARKIR .................................
112
TABEL IV-14 WAKTU YANG DIBUTUHKAN UNTUK MENCARI PARKIR ............................................................................... TABEL IV-15 PROPORSI WAKTU YANG DIHABISKAN RESPONDEN
113 115
TABEL IV-16 MEAN, MEDIAN DAN MODUS NILAI TOLERANSI RESPONDEN KOTA BANDUNG ......................................
117
TABEL IV-17 NILAI RATA-RATA TOLERANSI RESPONDEN DI KOTA BANDUNG BERDASARKAN LOKASI SURVEY DAN ASAL DAERAH .......................................
118
TABEL IV-18 PERSEBARAN NILAI TOLERANSI PENGUNJUNG LUAR KOTA BANDUNG TERHADAP KEMACETAN LALU LINTAS DI KOTA BANDUNG ..............................
120
TABEL IV-19 PERSEBARAN NILAI TOLERANSI PENDUDUK KOTA BANDUNG TERHADAP KEMACETAN LALU LINTAS DI KOTA BANDUNG .........................................................
121
TABEL IV-20 PERSEBARAN NILAI TOLERANSI PENGUNJUNG TERHADAP KEMACETAN LALU LINTAS BERDASARKAN TIPE KUNJUNGAN DAN PENGUNJUNG .......................
122
TABEL IV-21 PERSEBARAN NILAI TOLERANSI PENGUNJUNG TERHADAP KEMACETAN LALU LINTAS BERDASARKAN TIPE WAKTU SURVEI ......................................................
123
TABEL IV-22 HUBUNGAN ANTARA TINDAKAN YANG DILAKUKAN PENGUNJUNG DENGAN RATA-RATA NILAI TOLERANSI TIAP LOKASI ..................................
124
TABEL IV-23 HUBUNGAN ANTARA TINDAKAN YANG DILAKUKAN PENGUNJUNG DENGAN ALASAN BERKEGIATAN DI KOTA BANDUNG ..............................................................
125
TABEL IV-24 HAL YANG MENGGANGGU PERASAAN PENGUNJUNG ....................................................................
126
TABEL V-1 SARANA PRASARANA PENDUKUNG KEGIATAN PARIWISATA .....................................................................
130
TABEL V-2 TINGKAT KEPUASAN PENGUNJUNG TERHADAP SARANA PRASARANA PENUNJANG KEGIATAN PARIWISATA DI KOTA BANDUNG ...............................
139
TABEL V-3 NILAI RATA-RATA, NILAI TENGAH DAN MODUS DARI KEPUASAN PENGUNJUNG TERHADAP SARANA PRASARANA PENUNJANG KEGIATAN PARIWISARA DI KOTA BANDUNG ........................................................
140
TABEL V-4 TINGKAT KEPUASAN PENDUDUK KOTA BANDUNG TERHADAP SARANA PRASARANA PENUNJANG KEGIATAN PARIWISATA DI KOTA BANDUNG .........
141
TABEL V-5 NILAI RATA-RATA, NILAI TENGAH DAN MODUS DARI KEPUASAN PENDUDUK KOTA BANDUNG TERHADAP SARANA PRASARANA PENUNJANG KEGIATAN PARIWISARA DI KOTA BANDUNG ...............................
142
TABEL V-6 KESENJANGAN KETERSEDIAAN SARANA PRASARANA DI KAWASAN RIAU ................................
143
TABEL V-7 KESENJANGAN KETERSEDIAAN SARANA PRASARANA DI KAWASAN CIHAMPELAS ................
144
TABEL V-8 KESENJANGAN KETERSEDIAAN SARANA PRASARANA DI KAWASAN ALUN-ALUN ..................
145
TABEL V-9 KESENJANGAN KETERSEDIAAN SARANA PRASARANA DI KAWASAN KEBON BINATANG ......
146
TABEL V-10 URUTAN KEBUTUHAN SARANA PRASARANA PENUNJANG KEGIATAN PARWISATA DI KOTA BANDUNG BERDASARKAN PERSEPSI PENGUNJUNG ................................................................... TABEL V-11 URUTAN KEBUTUHAN SARANA PRASARANA PENUNJANG KEGIATAN PARWISATA DI KOTA
148
BANDUNG BERDASARKAN TIPE KUNJUNGAN DAN PENGUNJUNG ....................................................................
149
TABEL V-12 URUTAN KEBUTUHAN SARANA PRASARANA PENUNJANG KEGIATAN PARIWISATA DI KOTA BANDUNG BERDASARKAN PERSEPSI PENDUDUK KOTA BANDUNG ........................................
150
TABEL VI-1 RATA-RATA NILAI TOLERANSI PENGUNJUNG TERHADAP KEMACETAN LALU LINTAS PER WILAYAH STUDI ..............................................................
156
TABEL VI-2 URUTAN KEBUTUHAN SARANA PRASARANA PENUNJANG KEGIATAN PARWISATA DI KOTA BANDUNG BERDASARKAN PERSEPSI PENGUNJUNG ....................................................................
159
DAFTAR GAMBAR
Halaman GAMBAR 1.1
PETA WILAYAH STUDI .............................................
6
GAMBAR 1.2
DIAGRAM ALUR KERANGKA PIKIR .....................
14
GAMBAR 2.1
KONSEP DESTINASI PARIWISATA .........................
21
GAMBAR 2.2
KLASIFIKASI WISATAWAN .....................................
23
GAMBAR 2.3
SISTEM PARIWISATA FUNGSIONAL .....................
26
GAMBAR 2.4
KOMPONEN PERENCANAAN PARIWISATA .........
28
GAMBAR 2.5
TOURISM LIFE CYCLE ................................................
32
GAMBAR 2.6
ELEMEN PARIWISATA DAN REKREASI PERKOTAAN ...............................................................
GAMBAR 2.7
41
HUBUNGAN ANTARA ARUS LALU LINTAS DENGAN WAKTU TEMPUH .....................................
48
GAMBAR 3.1
PANJANG JALAN DI KOTA BANDUNG .................
63
GAMBAR 3.2
POLA PERJALANAN WISATAWAN NUSANTARA KE KOTA BANDUNG .................................................
GAMBAR 3.3
POLA PERJALANAN WISATAWAN MANCANEGARA KE KOTA BANDUNG .................................................
GAMBAR 3.4
68
POSISI PARIWISATA KOTA BANDUNG DALAM TOURISM LIFE CYCLE ................................................
GAMBAR 3.5
68
78
KONDISI LALU LINTAS DAN JALAN DI KOTA BANDUNG ....................................................................
81
GAMBAR 3.6
PERSOALAN UTAMA KOTA BANDUNG ...............
82
GAMBAR 4.1
JUMLAH TAMU HOTEL YANG MENGINAP DI KOTA BANDUNG ........................................................
98
GAMBAR 4.2
PERBANDINGAN ASAL DAERAH PENGUNJUNG .
101
GAMBAR 4.3
PERSEBARAN KOMPOSISI PENGUNJUNG PER WILAYAH STUDI DI KOTA BANDUNG .................
GAMBAR 4.4
105
PERBANDINGAN KESEDIAAN UNTUK BERJALAN KAKI ..............................................................................
111
GAMBAR 6.1
KOMPOSISI PENGUNJUNG YANG DATANG DAN TERDAPAT DI KOTA BANDUNG .............................
153