H. Bea Siswa Salah satu upaya untuk mewujudkan kesejahteraan mahasiswa adalah menyediakan bea siswa bagi mahasiswa yang memerlukan bantuan dana. Bea siswa diberikan untuk jangka waktu tertentu dan dapat diperpanjang sesuai ketentuan yang berlaku. Usulan pengajuan bea siswa dapat disetujui apabila memenuhi persyaratan antara lain prestasi akademik dan kemampuan finansial yang bersangkutan, serta aktif mengikuti kegiatan kampus. Sedangkan persyaratan lain menyesuaikan dengan ketentuan yang dibuat oleh lembaga penyedia bea siswa. Bea siswa dapat diperoleh dari pihak penyedia bea siswa antara lain : 1. Departemen Pendidikan Nasional (BBM & PPA) 2. BIDIK MISI 3. Dinas Pendidikan DIY 4. Beasiswa Daerah
I.
Alumni Alumni adalah mantan mahasiswa yang telah lulus menyelesaikan pendidikannya di STSRD VISI. Ikatan Alumni Mahasiswa STSRD VISI dibentuk guna membina komunikasi antara akademi dengan para alumni dan antar alumni. Setiap mahasiswa yang telah lulus wajib mengisi daftar alumni yang berisi alamat yang bisa dihubungi dan tempat bekerja bagi yang sudah mendapatkannya. Ikatan Alumni Mahasiswa STSRD VISI juga menjadi media informasi lowongan pekerjaan bagi alumni yang belum mendapatkan tempat kerja.
60
2. Program kegiatan yang telah diusulkan dan disetujui oleh lembaga wajib dilaksanakan dengan anggaran yang telah disetujui. 3. Setelah kegiatan selesai dilaksanakan, wajib membuat Laporan Kegiatan yang berisi laporan pelaksanaan kegiatan dan laporan penggunaan dana kegiatan. Kegiatan yang bersifat insidental (tidak masuk dalam program kegiatan) dimungkinkan untuk diusulkan kepada Direktur melalui PUKET III Bidang Kemahasiswaan.
G. Pendanaan Kegiatan Tata cara pengadaan dana kegiatan guna menunjang penyediaan fasilitas dan kebutuhan operasional diatur dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Dana Kegiatan Mahasiswa (DKM) Setiap rencana kegiatan kemahasiswaan harus masuk dalam Rencana Kegiatan Akademi yang telah disusun dan diketahui Ketua STSRD VISI sebagai penanggung jawab seluruh kegiatan di perguruan tinggi. Setiap kegiatan akan mendapat alokasi dana awal yang diambil dari Dana Kegiatan Mahasiswa (DKM) yang pengalokasiannya dikoordinasikan dan diatur oleh Pembantu Ketua III Bidang Kemahasiswaan. 2. Iuran Anggota
PEDOMAN AKADEMIK STSRD VISI
Edisi Tahun 2014
Guna mensukseskan pelaksanaan program kegiatan, setiap organisasi kemahasiswaan diperbolehkan menarik iuran dari anggota sesuai dengan kesepakatan anggota dan dapat dipertanggungjawabkan penggunaannya. 3. Pihak Ketiga yang tidak mengikat. Apabila pelaksanaan kegiatan masih membutuhkan tambahan dana kegiatan, setiap organisasi kemahasiswaan diperbolehkan mencari dana dari pihak ketiga dengan ketentuan tidak mengikat.
59
Ketua dan pengurus HIMAPRO dipilih dari dan oleh mahasiswa program studi sesuai dengan AD/ART yang berlaku. HIMAPRO mengemban tugas mengembangkan penalaran, minat/ bakat dan atau kesejahteraan mahasiswa. 2. UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) UKM STSRD VISI merupakan organisasi kemahasiswaan yang bersifat kategorial berdasarkan minat dan bakat mahasiswa baik yang berhubungan dengan bidang studi atau sebagai penyaluran hobi. Ketua dan pengurus UKM tersebut dipilih dari dan oleh anggotanya sendiri dengan tata cara sesuai AD/ART yang berlaku. UKM STSRD VISI mengemban tugas mengembangkan penalaran, minat/ bakat dan atau kesejahteraan mahasiswa. E. Pendirian UKM Unit Kegiatan Mahasiswa dapat berdiri di lingkungan STSRD VISI dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Latar belakang pendirian sesuai dengan peran UKM yang telah ditetapkan dan tidak bertentangan dengan Visi dan Misi STSRD VISI. 2. Memiliki Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
KATA PENGANTAR
Salah satu faktor yang mendukung keberhasilan penyelenggaraan pendidikan adalah pemahaman terhadap kebijakan dan kemauan dari civitas akademika untuk berpartisipasi secara aktif dalam penyelenggaraan pendidikan. Untuk itulah perlu diterbitkannya buku panduan yang memuat berbagai informasi tentang kebijakan penyelenggaraan pendidikan yang dapat dijadikan pedoman bagi seluruh civitas akademika sehingga proses pendidikan dapat berjalan dengan tertib dan lancar.
Buku panduan STSRD Visi edisi pertama ini disusun berdasarkan hasil evaluasi penyelenggaraan pendidikan sebelumnya, out comes yang diharapkan, perubahan bentuk dari Akademi menjadi Sekolah Tinggi, Rencana Induk Pengembanga (RIP) Institusi dan Peraturan Pemerintah tentang penyelenggaraan pendidikan.
3. Memiliki Struktur Organisasi. 4. Bisa berupa anak organisasi dari luar perguruan tinggi. 5. Beranggotakan mahasiswa STSRD VISI minimal 10 orang (sudah termasuk pengurus)
Kami berharap dengan adanya buku panduan ini, mutu pelayanan dan penyelenggaraan pendidikan di Sekolah Tinggi Seni Rupa dan Desain Visi Indonesia (STSRD Visi) dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan
F. Program Kegiatan Untuk menjalankan roda kepengurusan organisasi mahasiswa, setiap unit organisasi kemahasiswaan STSRD VISI wajib membuat program kegiatan dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Program kegiatan dibuat dan diusulkan kepada lembaga setiap menjelang awal tahun akademik melalui PUKET III Bidang Kemahasiswaan 58
Yogyakarta, September 2014
Ketua
Mahasiswa STSRD VISI mempunyai kewajiban:
Daftar Isi VISI - MISI A. VISI, MISI, Tujuan, dan Sasaran B. Mars dan Hymne C. Sejarah
1. Mematuhi dan melaksanakan peraturan akademik yang berlaku. 2. Menjaga kewibawaan dan nama baik akademi, baik di lingkungan kampus maupun di luar kampusSTSRD VISI. 2 4 7
3. Ikut memelihara kebersihan, ketertiban, keamanan, dan kenyamanan lingkungan kampus STSRD VISI. 4. Selalu berpakaian rapi dan bersepatu di dalam lingkungan kampus STSRD VISI.
SISTEM PENDIDIKAN A.Sistem Kredit Semester B.Penerimaan Mahasiswa Baru C.Administrasi Akademik D.Perkuliahan
9 12 16 26
SARANA DAN PRASARANA
38
PRODI DKV - D3
47
PRODI DKV - S1
53
MAHASISWA DAN ALUMNI
56
C. Tata Tertib Mahasiswa Mahasiswa STSRD VISI dilarang: 1.Bersandal di lingkungan kampus STSRD VISI. 2.Mengenakan pakaian yang tidak sopan; misalnya: celana pendek, dsb. 3.Berbuat hal-hal yang dapat menimbulkan gangguan ketertiban dan kenyamanan lingkungan kampus STSRD VISI; misalnya: berkelahi, minum minuman keras/ mabuk, menggunakan narkoba, dsb. 4.Mencemarkan nama baik lembaga, baik di lingkungan kampus dan atau di luar kampus STSRD VISI. Sanksi bagi mahasiswa yang melanggar: 1. Mendapat teguran tertulis dari lembaga. 2. Tidak diperkenankan menggunakan seluruh fasilitas kampus STSRD VISI. 3. Dicabut haknya sebagai mahasiswa STSRD VISI baik sementara atau selamanya. D. Organisasi Kemahasiswaan Organisasi kemahasiswaan yang berada di bawah naungan STSRD VISI antara lain: 1. HIMAPRO (Himpunan Mahasiswa Program Studi) HIMAPRO merupakan organisasi kemahasiswaan tingkat program studi yang bertujuan mewadahi dan mengkoordinasi aktivitas / kegiatan mahasiswa program studi dan beranggotakan seluruh mahasiswa program studi. 57
A. Pengertian Mahasiswa STSRD VISI adalah seseorang yang telah terdaftar sebagai mahasiswa STSRD VISI (memiliki Nomor Induk Mahasiswa), telah melaksanakan her-registrasi, memenuhi serta melaksanakan ketentuanketentuan yang berlaku di STSRD VISI.
VISI - MISI
B. Hak dan Kewajiban Mahasiswa Mahasiswa STSRD VISI mempunyai hak: 1. Menggunakan kebebasan akademik secara bertanggung jawab untuk mendapatkan dan mengkaji ilmu sesuai dengan norma dan kode etik yang berlaku di STSRD VISI. 2. Mendapatkan bimbingan dan pengajaran serta pelayanan akademik sesuai ketentuan yang berlaku. 3. Memanfaatkan fasilitas akademik sesuai dengan ketentuan yang berlaku guna menunjang proses belajar mengajar / perkuliahan. 4. Mendapatkan layanan informasi akademik terkait dengan program studi dan hasil studinya. 5. Ikut berpartisipasi dalam kegiatan kemahasiswaan. 56
1
A. Visi STSRD VISI adalah : “Pada tahun 2024, STSRD VISI menjadi perguruan tinggi desain yang bercirikan budaya Indonesia, berbasis riset, teknologi, humanis, dan ramah lingkungan, serta memiliki daya saing tingkat Nasional.”
MAHASISWA & ALUMNI
B. Misi STSRD VISI adalah : 1. Menyelenggarakan penelitian berbasis budaya lokal dalam konteks desain global yang humanis, dan bermanfaat bagi lingkungan. 2. Menyelenggarakan pendidikan desain yang memberi nilai tambah pada potensi lokal agar mampu eksis di tingkat Nasional maupun global. 3. Menyelenggarakan pendidikan desain berbasis teknologi informasi dan media sosial. 4. Mengembangkan budaya kreatif dan santun berlandaskan nilainilai budaya bangsa Indonesia dalam penyelenggaraan pendidikan.
C. Tujuan 1. Menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan menghasilkan karya desain yang kreatif dan humanis, dengan memanfaatkan teknologi informasi dan media sosial. 2
55
2. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengangkat potensi budaya lokal dan memberi nilai tambah bagi masyarakat dan mendukung pelestarian lingkungan. 3. Menyelenggarakan pendidikan desain yang mengacu pada standar pendidikan nasional, menuju standar ASEAN (AUN Quality Assurance), berbasis teknologi informasi. 4. Menjalin kerjasama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan tri dharma perguruan tinggi di STSRD VISI. 5. Meningkatkan kontribusi STSRD VISI dalam memberikan pelayanan pendidikan kepada masyarakat
Tabel Sebaran Mata Kuliah Prodi DKV - S1
D. Sasaran 1. Terwujudnya kemampuan organisasi dan kepemimpinan institusi dalam menyelenggarakan tata kelola pendidikan tinggi yang baik sesuai dengan prinsip GUG (Good University Governance), dengan mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi yang relevan. 2. Terwujudnya proses pembelajaran yang bermutu, relevan, dan berdaya saing nasional untuk menghasilkan lulusan yang kreatif, terampil, menguasai IPTEK dan berkarakter busaya Indonesia. 3. Tersedianya sarana prasarana pendidikan tinggi yang memadai dan berkualitas, di semua unit kerja untuk mendukung penyelenggaraan tri dharma perguruan tinggi yang bermutu, dan menggali sumber-sumber pendanaan di luar mahasiswa 4. Meningkatnya jumlah dan mutu publikasi ilmiah hasil penelitian di jurnal nasional terkait potensi budaya lokal, dan relevansi hasil penelitian terhadap peningkatan daya saing produk dan budaya lokal. 5. Terjalinnya kerjasama diberbagai bidang dengan berbagai pihak yang relevan, baik di dalam maupun di luar negeri, untuk meningkatkan mutu pelaksanaan Tri dharma Perguruan Tinggi, dan mutu pelayanan pendidikan tinggi di STSRD VISI.
54
3
SAMBUT HARI ESOK VISI (Mars Sekolah Tinggi Seni Rupa Dan Desain Visi Indonesia)
do = f 4/4 marcia
. .
Lagu : R. Sigit ER Syair : R.Sigit ER & Danu W
.
5 . 5 1 1 . 7 1 . 2 3 . 4 5 . 3 Wa-hai di-kau pe-mu-da tu- nas bang- sa,
2 . 3 4 4 . 3 2 . 2 5 . 6 5 . 3 ma - ri sa-ma-kan de - rap lang-kah ki - ta
2 . 3 4 4 . 3 2 . 2 1 . 2 3 . 5 5 4 . 3 2 1 . 2 3. 4 2 . 2 1 . . Ber - i - ra-ma memba-ngun In - do - ne - sia, me-nu - ju ne-gri yang ku - at sen - to - sa 1 . 1 S
6 6
T S R
4 . 4 D
5 . 6
Vi - si
1 . 1 5 5 4 . 4 5 Pa -kar de-sa - in ah - li
5 .4 3 2 . 3 4 4 . 3 2 . 2 3 . 4 5 . . In - do - ne-sia si - ap ha-dir- kan pe-mim-pin mu - da
.
6 5 4 3 2 . 3 4 4 . 3 2 1 . 7 1 . . // pe - ren - ca - na tangkas di - na - mis da - lam kar - ya
Tujuan Pendidikan Tujuan yang ingin dicapai dalam penyelenggaraan pendidikan Program Studi DKV S-1 adalah: 1. Terbentuknya mahasiswa sebagai sumber daya manusia yang handal, kreatif, mampu bekerja dalam tim, bersikap dan berperilaku yang baik serta memiliki tanggung jawab yang tinggi dalam menghasilkan karya Desain Komunikasi Visual. 2. Mahasiswa memiliki kemampuan merancang karya Desain Komunikasi Visual dengan menggunakan metodologi yang benar serta penguasaan tehnik yang handal baik secara manual maupun digital. 3. Terwujudnya sarana dan prasarana pendidikan Desain Komunikasi Visual yang memadai dan sesuai dengan perkembangan kebutuhan pasar kerja serta sumber daya manusia yang memiliki kecakapan tinggi di bidangnya. Kurikulum Pendidikan Pendidikan S1 Desain Komunikasi Visual STSRD VISI menggunakan kurikulum yang mempunyai kompetensi dengan kebutuhan profesi di dunia kerja.. Penjabaran lebih rinci dapat dilihat pada lampiran mata kuliah.
4
53
MAJULAH VISI (Hymne Sekolah Tinggi Seni Rupa Dan Desain Visi Indonesia)
do = c 4/4
5
PRODI DKV - S1
Lagu : R. Sigit ER Syair : R.Sigit ER & Danu W
3 . 2 1 3
4
6
5 . 3
2
3
4 . 4
3 . 3
2 1 1 . 7
A - tas sga-la rah-mat-Mu Tu - han kan ku-per-sem-bah-kan ni-at syu-kur 1 6 6 4 4 5 6 5 5 5 3 3 2 2 3 4 7 6 4 5 . . Dengan wu-jud ra- sa kar-sa dan karya trampil sebagai pu-tra bangsa 5 5 S T
3 2 1 . 2 3 4 5 4 3 2 3 4 4 . 3 4 3 2 1 1 . 7. S R D Vi - si In - do-ne-sia si-ap tampil membangun nu-sa bang-sa
1 6 6 4 4 5 6 Men-cip-ta-kan in-san nan
5 5 3 3 2 2 3 4 4 5 6 7 . . kre-a - tif da - lam cip- ta kar-sa dan kar - ya
. .
.
5 6 7 1 1 . 7 7 6 6 4 . 4 5 6 7 7 . 1 7 6 6 5 5 Majulah ma - ju al - ma-ma - ter-ku, majulah ma-ju da-lam kar - ya - mu
. .
. . . . . 5 6 7 1 1 . 7 7 6 6 4 . 4 5 6 7 1 2 1 7 2 1 . . // Majulah ma - ju ha- ri de - pan-mu maju-lah ma-ju In-do-ne-sia - ku
52
5
51 6
Tabel Sebaran Mata Kuliah Prodi DKV - D3
SEJARAH
c. Jadual Ujian PA dan Dosen Penguji PA ditentukan oleh lembaga atas usulan dari Koordinator PA. d. Ujian dilakukan dalam bentuk presentasi karya dan pameran. e. Karya Penyajian Akhir wajib dipamerkan. Pameran karya dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditentukan koordinator PA. 4. Ujian Ulangan PA Apabila hasil ujian dinyatakan tidak layak untuk lulus, maka mahasiswa diberi 1 kali kesempatan untuk ujian PA ulang dengan ketentuan sbb: a. Biaya Ujian Ulang ditanggung sepenuhnya oleh mahasiswa peserta ujian. b. Jumlah biaya ditentukan oleh lembaga. c. Waktu Ujian Ulang paling lama 10 hari sejak ujian reguler diadakan. d. Nilai yang keluar pada ujian ulang maksimal B. 5. Materi Perancangan Berupa proyek idealis desain komunikasi visual. Misalnya: Perancangan Logo, Perancangan Promosi/kampanye Sosial, Perancangan Komik, Perancangan Media Interaktif, Perancangan Web, Perancangan Animasi/Multimedia, dll.
Sekolah Tinggi Seni Rupa (STSRD) Visi Indonesia merupakan sebuah perguruan tinggi yang konsisten dalam jalur pendidikan desain. Hal ini dapat dilihat dari sejarah berdirinya yang diawali dengan LPK Visi yang mana secara khusus memilih program studi Desain Komunikasi Visual, Desain Interior dan Seni Fotografi. Selanjutnya pada tanggal 2 Juli 1996 LPK Visi berkembang dan berubah menjadi Akademi Desain Visi Yogyakarta (ADVY) dengan program studi sama dengan LPK. Pada awal berdiri hingga akhir bulan April 2007 Kampus ADVY berlokasi di Jl. Puntodewo No. 7 Wirobrajan Yogyakarta, kemudian sejak bulan Mei 2007 Kampus ADVY pindah di Jl. Taman Siswa 150B Yogyakarta. Dalam perkembangannya, dua program studi yaitu Desain Interior dan Seni Fotografi terpaksa passing out karena jumlah mahasiswa kurang memenuhi jumlah minimal yang ditentukan oleh Dikti. Dengan ditutupnya dua program studi tersebut akhirnya ADVY hanya menyelenggarakan satu program studi yaitu Desain Komunikasi Visual. Melihat tuntutan pasar kerja membutuhkan kualifikasi keahlian atau kemampuan yang lebih tinggi maka ADVY berbenah diri dengan meningkatkan status perguruan tinggi dari Program Diploma 3 menjadi Sekolah Tinggi Seni Rupa dan Desain Visi Indonesia yang menghasilkan lulusan sarjana di bidang Desain Komunikasi Visual. Ijin pendirian / penyelenggaraan Sekolah Tinggi Seni Rupa dan Desain Visi Indonesia (STSRD VISI) oleh Mendiknas dituangkan dalam SK 261/D/0/2008 pada tanggal 23 Desember 2008. Namun demikian, perubahan tersebut tidak berarti lalu menghilangkan program diploma yang sudah terbukti berhasil menciptakan tenaga ahli madya Desain Komunikasi Visual yang handal. Program tersebut tetap berjalan dengan nama Program Studi D3 Desain Komunikasi Visual.
50
7
c. Mengambil mata kuliah Penyajian Akhir pada semester bersangkutan. d. Menyerahkan proposal PA kepada Koordinator PA e. Mengikuti prosedur administrasi pelaksanaan PA 2. Perkuliahan Penyajian Akhir. a. Perkuliahan PA dilakukan dalam bentuk pembimbingan oleh seorang dosen pembimbing. b. Dosen Pembimbing diusulkan oleh Koordinator PA kepada Ketua STSRD VISI dan diketahui oleh Pembantu Ketua Bidang Akademik. Persetujuan Dosen pembimbing PA dinyatakan dalam Surat Keputusan Ketua STSRD VISI tentang Dosen pembimbing Penyajian Akhir. c. Pembimbingan PA dilakukan minimal 6 kali.
SISTEM PENDIDIKAN
d. Waktu pembimbingan minimal 1.5 bulan maksimal 2 semester. Apabila dalam waktu 2 semester tidak selesai, maka mahasiswa wajib ganti judul. e. Mahasiswa wajib mengikuti agenda perkuliahan PA selain pembimbingan, sesuai jadual yang telah disusun oleh koordinator PA. 3. Ujian Penyajian Akhir. a. Telah lulus seluruh mata kuliah teori dan praktik dengan nilai minimal C b. Mendaftar di BAAK dengan melampirkan prasyarat:
8
-
Formulir ujian PA yang telah ditandatangani oleh Dosen pembimbing dan Ketua Program Studi.
-
Lembar konsultasi. Mahasiswa melaksanakan konsultasi minimal 6 kali, dibuktikan dengan tanda tangan dosen pembimbing.
-
Bendel PA sebanyak 2 buah.
49
B. Kurikulum Pendidikan Pendidikan Desain Komunikasi Visual STSRD VISI menggunakan kurikulum yang mempunyai kompetensi dengan kebutuhan profesi di dunia kerja. Kurikulum tersebut dijabarkan dalam bentuk mata kuliah teori sebesar 40 % dan mata kuliah praktek sebesar 60 %. Penjabaran lebih rinci dapat dilihat pada lampiran mata kuliah. C. Mata Kuliah Kerja Profesi Mahasiswa dapat mengambil mata kuliah Kerja Profesi apabila telah memenuhi persyaratan: 1. Mahasiswa telah menempuh mata kuliah minimal 83 sks 2. Mahasiswa harus lulus (minimal C) untuk mata kuliah praktek. A. Sistem Kredit Semester
3. IP Kumulatif minimal 2,00 4. Mengikuti prosedur administrasi mata kuliah Kerja Profesi. 5. Menyertakan daftar nilai dan contoh karya pada Surat Permohonan KP untuk perusahaan. 6. Jenis perusahaan/ industri yang dipilih harus sesuai dengan bidang studi Desain Komunikasi Visual antara lain: Penerbitan, Percetakan, Biro Iklan, Production House, Perusahaan Multimedia / Website Desain / Animasi dengan variasi jenis pekerjaan yang secara teknis dan konsep bisa menambah wawasan dan pengetahuan mahasiswa lebih banyak dari yang diperoleh di kampus. Penjelasan lebih lengkap mata kuliah Kerja Profesi dapat dilihat / dipelajari pada pedoman mata kuliah Kerja Profesi Program Studi DKV D3 STSRD VISI
1. Pengertian a. Sistem Kredit Sistem Kredit adalah suatu sistem penyelenggaraan pendidikan dimana beban studi mahasiswa, beban kerja tenaga pengajar dan beban penyelenggaraan program lembaga pendidikan dinyatakan dalam kredit b. Kredit Kredit adalah satuan yang digunakan untuk menyatakan besarnya beban dan harga masing-masing program/ kegiatan akademik yang dinyatakan dalam satuan bulat. c. Semester.
D. Mata Kuliah Penyajian Akhir (PA) 1. Syarat pengambilan mata kuliah Penyajian Akhir DKV adalah a. Telah lulus mata kuliah teori dan praktik minimal (nilai C) 96 sks.
Semester adalah satuan waktu terkecil untuk menyatakan lamanya suatu program pendidikan dalam suatu jenjang pendidikan. Satu semester setara dengan 14 - 16 minggu perkuliahan, sudah termasuk penyelenggaraan ujian.
b. Batas dispensasi untuk mengambil mata kuliah ini adalah 8 sks (4 sks mata kuliah Kerja Profesi dan 4 sks mata kuliah teori/prakktek) 48
9
d. Satuan Kredit Semester (SKS) Satuan Kredit Semester adalah satuan yang digunakan untuk menyatakan besarnya beban studi mahasiswa, besarnya pengakuan atas keberhasilan usaha kumulatif bagi suatu program tertentu, serta besarnya usaha untuk menyelenggarakan pendidikan bagi perguruan tinggi dan khususnya bagi tenaga pengajar.
Dalam pelaksanaannya 1 sks diartikan sebagai berikut : > Untuk mahasiswa : a. 45 menit kegiatan tatap muka terjadwal, yaitu pertemuan tatap muka antara mahasiswa dan dosen menurut jadwal yang telah ditentukan. b. 60 menit kegiatan terstruktur, yaitu kegiatan akademik mahasiswa yang tidak terjadwal tetapi direncanakan dosen, misalnya: pekerjaan rumah dan atau membaca literatur terkait dengan materi kuliah yang dipelajarinya. c. 60 menit kegiatan akademik mandiri, yaitu kegiatan belajar yang dilakukan atas inisiatif mahasiswa sendiri, tanpa diatur atau direncanakan dosennya.
A. Tujuan Pendidikan. Program studi Desain Komunikasi Visual STSRD VISI dilaksanakan untuk menghasilkan sumber daya manusia yang:
> Untuk Dosen:
1. Kreatif, disiplin, ulet, dan mampu beradaptasi dengan lingkungannya.
a. 45 menit kegiatan tatap muka terjadwal dengan mahasiswa.
2. Mampu bekerja sama dalam suatu tim.
b. 60 menit kegiatan terstruktur, yaitu berupa perencanaan kegiatan mengajar dan memeriksa tugas mahasiswa.
3. Mampu menciptakan gagasan baru dan berfikir paradigmatis dalam proses penciptaan karya desain komunikasi visual.
c. 60 menit kegiatan mandiri, yaitu mendalami dan memperkaya bahan yang akan dikuliahkan.
4. Mampu merencanakan strategi visual melalui media sebagai suatu paket rancangan komunikasi visual sesuai kondisi yang ada. 5. Mampu menyajikan rancangan komunikasi visual: sign system, corporate identity, sales promotion, advertising, animasi, atau yang lainnya secara mandiri dengan komunikatif, artistik, memberi nilai edukasi dan pencerahan, jujur, serta promotif.
10
47
2.
Tujuan Sistem Kredit Semester Sistem Kredit Semester bertujuan: a. Mempermudah pelaksanaan sistem pendidikan baik bagi mahasiswa atau lembaga sebagai penyelenggara. b. Memberi kesempatan kepada mahasiswa yang cakap dan giat belajar agar dapat menyelesaikan studi tepat pada waktunya. c. Memberi kesempatan kepada para mahasiswa agar dapat mengambil mata kuliah yang sesuai dengan minat, bakat dan kemampuannya. d. Memberi kemungkinan sistem pendidikan dengan input dan output jamak dapat dilaksanakan. e. Mempermudah penyesuaian terhadap perubahan kurikulum pendidikan f.
Mempermudah penyelenggaraan sistem evaluasi studi guna meningkatkan prestasi akademik mahasiswa.
g. Memungkinkan perpindahan mahasiswa dari perguruan tinggi lain ke STSRD VISIYogyakarta atau sebaliknya.
PRODI DKV - D3 3.
Beban Studi Mahasiswa Adalah jumlah sks yang diambil oleh mahasiswa dalam satu semester. Beban studi untuk jenjang Strata 1 berjumlah 148 sks yang ditempuh selama 8 semester, sedangkan jenjang Diploma III adalah 110 sks ditempuh dalam 6 semester. Dalam sistem kredit, mahasiswa diberi kebebasan secara terbatas untuk menentukan besarnya beban studi (jumlah sks) yang akan ditempuh selama 1 semester. Besarnya beban studi yang boleh diambil diatur sebagai berikut : a. Mata Kuliah Paket Mata kuliah paket adalah sejumlah mata kuliah yang diberikan secara paket kepada mahasiswa baru di semester pertama. Pada semester dua dan seterusnya, sistem mata kuliah paket ditiadakan dan jumlah mata kuliah berikutnya dapat diambil berdasar Indeks Prestasi Semester (IPS) sebelumnya.
46
11
b. Indeks Prestasi Semester (IPS) sebelumnya Aturan jumlah maksimal pengambilan sks dapat dilihat pada tabel berikut : IP Semester 3,00 - 4,00 2,50 - 2,99 2,00 - 2,49 1,50 - 1,99 0,00 - 1,49
Jumlah sks maksimal diambil berikutnya 24 sks 22 sks 20 sks 16 sks 12 sks
c. Mata Kuliah Prasyarat
f.
Keamanan barang / karya menjadi tanggung jawab panitia penyelenggara kegiatan.
g. Waktu kunjungan pameran disesuaikan dengan waktu jam kerja. Apabila ada kegiatan terkait pameran di luar jam kerja, harus mendapat ijin dari PUKET II. I. Ruang Aula Ruang Aula selain berfungsi sebagai tempat kuliah umum, juga digunakan sebagai ruang pameran, presentasi, dan sebagainya. J. Ruang Kemahasiswaan
Mata kuliah prasyarat adalah mata kuliah yang bisa diambil apabila sudah pernah menempuh mata kuliah yang menjadi syaratnya dengan nilai minimal D.
Ruang untuk kemahasiswaan disediakan lembaga untuk mendukung aktivitas / kegiatan kemahasiswaan.
B. Penerimaan Mahasiswa Baru 1. Mahasiswa Baru Reguler Penerimaan mahasiswa baru dilakukan setiap menjelang tahun akademik baru dan ditangani oleh Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru. Syarat calon mahasiswa baru STSRD VISI adalah : a. Lulus SMU atau yang sederajat. b. Berbadan sehat dan tidak buta warna. c. Membayar biaya pendaftaran. d. Mengisi dan menyerahkan formulir pendaftaran dengan dilampiri · 1 (satu) lembar fotokopi KTP / identitas diri. · 2 (dua) lembar pasfoto terbaru ukuran 3 x 4 e. Mengikuti dan lulus tahapan seleksi yang telah ditentukan. 12
45
a. Mengisi formulir pendaftaran. b. Menyerahkan pas foto 3 x 4 sebanyak 2 lembar c. Menyerahkan fotokopi identitas diri yang sah dan masih berlaku (KTM bagi mahasiswa, KTP bagi masyarakat umum). d. Membayar administrasi pendaftaran Rp. 5.000,e. Membayar iuran keanggotaan Rp. 5.000,- per tahun f. Keanggotaan berlaku selama satu tahun dan dapat diperpanjang apabila masa keanggotaannya habis. g. Mendapatkan Kartu Anggota. G. Ruang Ibadah Ruang ibadah yang disediakan berupa Mushala untuk ibadah dosen, karyawan dan mahasiswa atau tamu yang sedang berkunjung ke STSRD VISI yang beragama Islam. Kegiatan rohani lainnya yang pada pelaksanaannya membutuhkan fasilitas ruang, dapat dilakukan dengan mengajukan permohonan pada PUKET II.
2. Penerimaan Mahasiswa Baru Pindahan Yang dimaksud dengan mahasiswa Pindahan adalah mahasiswa baru STSRD VISI yang berasal dari perguruan tinggi lain dan bermaksud melanjutkan/menyelesaikan pendidikannya di STSRD VISI. Mahasiswa Baru Pindahan dapat di laksanakan dengan ketentuan sebagai berikut: a. Berasal dari suatu perguruan tinggi pada program studi yang sama dan memiliki ijin dari Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi. b. Program Penerimaan Mahasiswa Pindahan tidak berlaku untuk mahasiswa yang statusnya dikeluarkan atau drop out dari perguruan tinggi asal. c. Mengisi dan menyerahkan formulir Calon Mahasiswa Baru Pindahan dilampiri : · 1 (satu) lembar copy KTP / identitas diri.
H. Galeri VISI
· 1 lembar copy Ijazah SLTA yang telah dilegalisir.
Galeri VISI disediakan untuk kepentingan pameran mahasiswa, dosen dan masyarakat umum. Penggunaan galeri diatur dengan ketentuan sbb:
· 2 (dua) lembar pasfoto terbaru ukuran 3 x 4 . · Surat keterangan pernah studi dari perguruan tinggi asal.
a. Menghubungi / mendaftar kepada koordinator galeri dengan mengisi formulir kegiatan pameran.
· Copy transkrip nilai yang dilegalisir dan deskripsi mata kuliah yang akan ditransfer.
b. Materi yang dipamerkan diutamakan berhubungan dengan seni rupa dan desain. c.
Display karya dilakukan satu hari sebelum acara dibuka dan dilepas kembali satu hari setelah acara pameran ditutup / selesai.
d. Panel yang sudah dilepas karyanya diatur kembali yang rapi sehingga tidak mengganggu suasana ruang. e. Tidak diperkenankan memaku dinding, menggunakan lem/ dobeltape, merusak dan atau mengotori ruang.
44
· Surat keterangan status perguruan tinggi. d. Mengikuti dan lulus tahapan seleksi yang telah ditentukan. e. Melaksanakan her-registrasi sesuai jadwal yang telah ditentukan. f.
Penerimaan Mahasiswa Baru Pindahan diselenggarakan pada masa Penerimaan Mahasiswa Baru.
g. Nilai dari mata kuliah perguruan tinggi asal dapat diusulkan untuk bisa di transfer di STSRD VISI dengan syarat dan ketentuan yang berlaku (Lihat ketentuan transfer nilai). 13
3. Penerimaan Mahasiswa Baru Alih Jalur Yang dimaksud dengan mahasiswa alih jalur adalah mahasiswa yang sedang studi di STSRD VISI pada salah satu program studi yang diselenggarakan dan bermaksud melanjutkan/ menyelesaikan studinya pada program studi lain di lingkungan STSRD VISI.
a. Program Alih Jalur diselenggarakan tiap awal Tahun Akademik baru. b. Program Alih Jalur diselenggarakan dari Mahasiswa D3 ke S1 atau sebaliknya. c. Dalam program ini transfer nilai dapat dilakukan apabila nilai yang dimiliki mahasiswa memenuhi persyaratan yang ditentukan lembaga. d. Transfer nilai mata kuliah dapat dilakukan apabila materi mata kuliah sebelumnya sama atau setara dengan materi mata kuliah yang baru. e. Kesempatan Alih Jalur mahasiswa STSRD VISI hanya dapat dilakukan satu kali. Ketentuan Mahasiswa Baru Alih Jalur: Masih terdaftar sebagai mahasiswa STSRD VISI.
b. Minimal sudah berada pada semester II dan maksimal sedang duduk pada semester IV. c.
Tata Tertib Peminjaman Fasilitas Perpustakaan · Peminjaman dilakukan dengan cara meninggalkan KTM / Kartu Anggota atas nama peminjam pada petugas perpustakaan. KTM/ Kartu Anggota dapat diambil dengan menyerahkan buku / pustaka yang dipinjam. · Tidak diperkenankan meminjam dengan mengatasnamakan orang lain (menggunakan KTM / Kartu Anggota orang lain)
Ketentuan tentang Alih Jalur.
a.
d.
Melepaskan status sebagai mahasiswa pada program studi sebelumnya dan terdaftar sebagai mahasiswa baru semester 1 pada program studi yang baru.
d. Mengisi dan menandatangi form Penerimaan Mahasiswa Baru Alih Jalur yang diketahui oleh orang tua / wali dan Ketua PMB STSRD VISI
· Peminjam wajib memelihara kebersihan dan keamanan bahan pustaka yang dipinjamnya dan tidak diperkenankan mencoret, mengotori, dan memotong artikel, dari buku / bahan pustaka yang dipinjamnya. · Batas waktu peminjaman 3 (tiga) jam dan bahan pustaka yang dipinjam tidak boleh dibawa keluar perpustakaan. Perpanjangan peminjaman dapat dilakukan dengan menghubungi petugas perpustakaan. · Foto kopi artikel atau bahan pustaka dapat dilakukan dengan cara menghubungi petugas perpustakaan. · Tata tertib lain ditentukan kemudian. 2. Sanksi a. Kerusakan / kehilangan buku pustaka yang terjadi karena kelalaian peminjam, menjadi tanggung jawab peminjam untuk memperbaiki / menggantinya. b. Bagi pemakai yang tidak mentaati tata tertib perpustakaan akan dicabut haknya menggunakan fasilitas perpustakaan.
3. Ketentuan Tambahan Ketentuan dan syarat pendaftaran menjadi anggota perpustakaan ADVY khusus bagi alumni STSRD VISI, mahasiswa PT lain dan masyarakat umum. Mendaftarkan diri sebagai anggota perpustakaan STSRD VISI dengan cara:
e. Melaksanakan kewajiban administrasi keuangan sesuai ketentuan yang ada. 14
43
F. Ruang Perpustakaan
4.
photo : danu
Merupakan ruang yang menyediakan buku-buku referensi acuan pengajaran dan atau buku-buku lain sebagai tambahan referensi pengetahuan sesuai kebutuhan bidang yang dipelajari. Unit ini mengurusi peminjaman dan pengembalian buku baik yang dilakukan oleh mahasiswa, dosen, dan karyawan. Koleksi buku yang tersedia meliputi bidang: Desain Komunikasi Visual, Desain Interior, Seni Fotografi, Agama, Ilmu Sosial, Ilmu Alam, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Majalah dan surat kabar. Disamping itu, perpustakaan ini juga berfungsi untuk menyimpan (koleksi) karya hasil praktek studi mahasiswa termasuk laporan Kerja Profesi dan Laporan Penyajian Akhir mahasiswa.
1. a.
b.
Peraturan dan tata tertib Perpustakaan Waktu pelayanan · Senin s/d Jum'at : pukul 08.00 - 15.30 WIB · Sabtu : pukul 08.00 - 12.30 WIB · Istirahat : pukul 12.00 - 13.00 WIB Pada saat tertentu waktu pelayanan perpustakaan dimungkinkan berubah. Perubahan waktu akan dimumumkan kemudian. Keanggotaan Syarat menjadi anggota perpustakaan: · Setiap mahasiswa yang memiliki Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) STSRD VISI yang masih berlaku, secara otomatis menjadi anggota perpustakaan STSRD VISI. · Bagi alumni STSRD VISI, mahasiswa perguruan tinggi lain dan masyarakat umum, dapat menjadi anggota perpustakaan STSRD VISI dengan syarat dan ketentuan tersendiri.
c.
Tata Tertib Pengunjung Perpustakaan · Berpakaian rapi dan sopan. Tidak mamakai sandal. · Tidak diperbolehkan membawa makanan dan minuman. · Jaket dan tas diletakkan di tempat yang telah disediakan. · Tidak boleh merokok di ruang perpustakaan. · Wajib menjaga kebersihan dan ketenangan lingkungan. · Mengisi buku tamu yang telah disediakan.
42
Penerimaan Mahasiswa Baru dari Luar Negeri Calon Mahasiswa baru yang berasal dari luar Indonesia, dapat diterima sebagai mahasiswa baru STSRD VISI dengan ketentuan sbb: a.
Memiliki surat keterangan ijin tinggal sementara di Indonesia untuk melaksanakan studi.
b. Sudah memiliki tempat tinggal dan induk semang untuk menetap sementara selama studi dibuktikan dengan surat keterangan tinggal dari pemerintah setempat. c.
Mengisi dan menyerahkan formulir pendaftaran dilampiri : ·
1 (satu) lembar fotokopi KTP / identitas diri.
·
1 (satu) lembar fotokopi paspor.
·
2 (dua) lembar pasfoto terbaru ukuran 3 x 4
·
1 (satu) lembar foto kopi tanda bukti lulus dari sekolah menengah / sederajat.
·
Surat keterangan tempat tinggal di Indonesia.
d. Mengisi dan menandatangani surat pernyataan studi.
5. Transfer Nilai Mahasiswa yang pernah lulus mata kuliah dari perguruan tinggi lain dapat mengajukan transfer nilai dengan ketentuan: a. Mengisi formulir permohonan transfer nilai dilengkapi: ? Fotokopi transkrip nilai / bukti hasil studi dari program
studi asal ( yang asli ditunjukkan). ? Deskripsi mata kuliah asal yang nilainya akan ditransfer. ? Surat pernah studi atau foto kopi KTM terakhir dari
perguruan tinggi asal. b. Permohonan diajukan pada saat pengisian rencana studi Mahasiswa Baru.
15
c. Nilai mata kuliah yang diusulkan minimal B.
2. Studio Grafika
d. Lembaga berhak menentukan persetujuan usulan transfer nilai dengan mempertimbangkan isi materi dari mata kuliah yang diajukan dengan materi yang diajarkan di STSRD VISI.
Ruang studio ini dilengkapi dengan fasilitas air brush dan peralatan cetak saring (sablon) dan digunakan untuk menunjang mata kuliah Produksi Grafika I, Ilustrasi II, Deskomvis III dll.
e. Untuk mata kuliah yang disetujui, mahasiswa tidak perlu mengikuti perkuliahan lagi dan nilai diambil dari nilai transfer. Sedangkan yang tidak disetujui harus diambil sesuai semester diadakan.
Tata tertib khusus bagi mahasiswa: a. Bertanggung jawab sepenuhnya terhadap peralatan yang digunakan / dipinjam. b. Apabila menemukan masalah dengan peralatan yang ada, segera melaporkan ke Petugas Studio.
C. Administrasi Akademik
c. Apabila sudah selesai menggunakan fasilitas studio harus dikembalikan seperti keadaan semula.
1. Pendaftaran Ulang (Her-registrasi) Mahasiswa Baru
3. Studio Fotografi
Untuk mendapatkan status mahasiswa STSRD VISI. Setiap calon mahasiswa baru yang telah mengikuti ujian seleksi dan dinyatakan lulus/diterima wajib melaksanakan her-registrasi sebagai berikut : a. Membayar biaya pendidikan melalui bank yang ditunjuk lembaga atau langsung di bagian keuangan STSRD VISI. b. Mengisi dan menyerahkan formulir registrasi ke bagian Pendaftaran Mahasiswa Baru dilampiri ·
2 lembar fotokopi dilegalisir.
Ijazah / STTB
·
2 lembar fotokopi Surat Tanda Kelulusan SMU/ SMK yang telah dilegalisir.
·
2 lembar fotokopi Akta Kelahiran yang dilegalisir.
·
Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) terbaru.
·
Surat Keterangan Bebas Narkoba dan Buta Warna dari Dokter.
·
Pasfoto terbaru hitam putih ukuran : -
2 x 3 sebanyak 4 lembar
-
3 x 4 sebanyak 2 lembar 16
SLTA yang telah
Merupakan ruang yang dipergunakan untuk pemotretan produk, model dan sebagainya. Mata kuliah yang menggunakan fasilitas ruang ini antara lain: Fotografi Desain Dasar dan Fotografi Desain. Tata tertib khusus bagi mahasiswa: a. Sebelum pemotretan wajib mendaftar dahulu ke Petugas Studio. b. Bertanggung jawab sepenuhnya terhadap peralatan yang digunakan / dipinjam. c. Selesai memotret, merapikan kembali alat yang digunakan 4. Studio Animasi Merupakan ruang yang dipergunakan untuk praktek membuat animasi dengan beragam teknik, antara lain teknik animasi kartun 2D, teknik animasi 3D, teknik animasi Stop Motion. Fasilitas di dalam studio Animasi mencakup beberapa unit komputer editing, light box, pen tablet, scanner.
41
Tata tertib umum : a. Menggunakan fasilitas studio sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan b. Wajib menjaga ketenangan dan ketertiban di dalam studio. c. Wajib menjaga kebersihan dan keamanan peralatan studio d. Dilarang membawa makanan dan minuman serta makan dan minum di dalam studio e. Dilarang merokok di dalam ruang studio. f.
c. Menandatangani surat pernyataan kesanggupan untuk mentaati tata tertib dan peraturan yang berlaku di STSRD VISI
Pengisian Rencana Studi untuk Mahasiswa Baru pada semester 1 (satu) dilakukan sesuai jadwal yang telah di buat oleh lembaga dan berlaku mata kuliah paket (wajib ambil seluruh mata kuliah yang ditawarkan). Apabila peserta seleksi mahasiswa baru tidak melakukan her-registrasi pada masa yang telah ditentukan tanpa pemberitahuan dan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan, maka dinyatakan mengundurkan diri.
Penggunaan / peminjaman fasilitas studio harus sesuai prosedur yang berlaku. 2. Pendaftaran Ulang (Her-registrasi) Mahasiswa Lama
1. Studio Komputer Ruang ini dilengkapi dengan 30 set komputer dan digunakan untuk menunjang mata kuliah Komputer Dasar, Komputer Grafis I - III, Komputer Desain I - IV, Digital Imaging, dll. Tata tertib khusus bagi mahasiswa : a. Penggunaan Scan, Printer dan atau peralatan lain harus seijin Petugas / Dosen yang bersangkutan. b. Jika menemukan masalah pada Software atau Hardware komputer, segera lapor ke Petugas atau Dosen pengajar. c. Apabila menemukan virus baik dalam komputer atau flasdisk, harus segera lapor ke Petugas Studio. d. Selesai menggunakan, fasilitas studio harap dikembalikan/ dirapikan kembali. e. Penyimpanan data dalam komputer hanya bersifat sementara. Pengguna (mahasiswa) diharapkan memiliki back up data karena untuk perawatan, tanpa pemberitahuan terlebih dahulu sewaktu-waktu komputer akan dibersihkan
40
Untuk dapat mengikuti proses belajar mengajar di STSRD VISI, setiap awal semester mahasiswa wajib melakukan pendaftaran ulang (her-registrasi) yaitu dengan melaksanakan Pengisian Rencana Studi Ketentuan Pengisian Rencana Studi (PRS): a. Pengisian Rencana Studi dilaksanakan dalam waktu yang telah ditentukan dalam kalender akademik yang berlaku. b. Pengisian Rencana Studi dilakukan mandiri melalui sistem SIAKAD online dan sesuai prosedur yang telah disiapkan oleh lembaga . c. Mahasiswa membayar SPP Tetap namun tidak melakukan pengisian KRS pada waktu yang telah ditentukan dan tidak mengajukan ijin cuti akademik, dianggap sebagai Mahasiswa Mangkir Studi (masa studi dan biaya studi tetap diperhitungkan) d. Segala resiko Pengisian Rencana Studi yang tidak sesuai peraturan akademi, menjadi tanggungjawab mahasiswa sepenuhnya.
17
Prosedur Pengisian Rencana Studi : a. Mahasiswa membayar SPP Tetap via Bank atau transfer bank. b. Mahasiswa mencetak KHS (Kartu Hasil Studi) melalui sistem SIAKAD online serta melakukan konsultasi studi dengan dosen wali dengan menunjukkan bukti pembayaran SPP Tetap. c. Mahasiswa melaksanakan pengisian rencana studi secara mandiri melalui sistem SIAKAD online sesuai aturan dan ketentuan yang ada. d. Mahasiswa membayar SPP Variabel via Bank atau transfer bank. e. Mahasiswa mencetak Kartu Studi Mahasiswa (KSM) melalui sistem SIAKAD online dan mengambil Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) di BAAK dengan menunjukkan bukti pembayaran SPP Variabel dan menyerahkan pasphoto hitam putih ukuran 2 X 3 sebanyak 1 (satu) lembar untuk pembuatan KTM. f.
Mahasiswa melaksanakan kuliah.
2. Front Office (FO) Bagian yang melayani tamu yang datang dan mengelola surat menyurat ADVY seperti surat keterangan mahasiswa , surat pengantar mencari data , dan lain-lain.
D. Ruang KuliahTeori Ruang kuliah teori dibedakan antara ruang kuliah teori kecil dengan kapasitas 30 orang mahasiswa dan kuliah klasikal yang mampu memuat 90 orang mahasiswa. Ruang kuliah klasikal dilengkapi dengan seperangkat LCD Projector yang dalam penggunaannya wajib memperhatikan beberapa ketentuan sbb: a. Data disimpan dalam partisi / folder yang sudah disediakan. b. Tidak diperkenankan menyimpan data di luar partisi yang sudah disediakan.
3. Perubahan Studi Lembaga tidak menyelenggarakan perubahan studi baik untuk penambahan atau pembatalan mata kuliah yang telah didaftarkan dan divalidasi pada masa pengisian rencana studi.
4. Ketentuan Semester Pendek (SP) Ketentuan Semester Pendek: a. Semester Pendek diberlakukan hanya untuk perbaikan nilai (bukan pengambilan baru). b. Mata kuliah yang ditawarkan ditentukan oleh lembaga dengan pertimbangan jumlah mahasiswa yang membutuhkannya serta akan diumumkan kemudian. c. Jumlah tatap muka antara dosen dengan mahasiswa ditentukan oleh lembaga dengan tidak mengurangi cakupan target capaian. 18
c. Penyimpanan data dalam komputer hanya bersifat sementara. Pengguna (dosen) sebaiknya memiliki back up data karena untuk kepentingan perawatan, tanpa pemberitahuan terlebih dahulu sewaktu-waktu komputer akan dibersihkan
E. Ruang Kuliah Praktik Ruang kuliah ini digunakan untuk mendukung mata kuliah Mengambar, Ilustrasi, Desain Grafis, Tipografi, dan Bahasa Gambar.
F. Ruang Studio Untuk menunjang perkuliahan praktik yang membutuhkan peralatan khusus, disediakan fasilitas ruang studio. Pengguna studio wajib mentaati tata tertib umum penggunaan studio dan tata tertib khusus yang dikeluarkan oleh masing-masing studio.
39
Syarat mengikuti Semester Pendek : a. Tercatat sebagai mahasiswa aktif di semester pada tahun akademik berjalan. b. Sudah pernah mengambil / menempuh mata kuliah yang akan diambil. c. Melakukan prosedur Pengisian Rencana Studi Semester Pendek sesuai ketentuan lembaga. Prosedur Pengisian Rencana Studi Semester Pendek: a. Mahasiswa mengambil formulir Rencana Studi Semester Pendek dan mengisi mata kuliah yang diambil sesuai dengan yang telah ditawarkan lembaga. b. Mahasiswa membayar SPP Variabel ke Bagian Keuangan. A. Kampus Kegiatan perkuliahan dilaksanakan di Kampus STSRD VISI yang terletak di Jl. Tamansiswa 150 B Yogyakarta. Kampus STSRD VISI menempati areal kurang lebih 680 meter persegi dengan bangunan gedung 4 lantai seluas 2.340 meter persegi.
c. Mahasiswa mengambil KSM di BAAK dengan menunjukkan bukti pembayaran SPP Variabel d. Mahasiswa melaksanakan kuliah.
5. Status Mahasiswa B. Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) BAAK merupakan suatu bagian yang melayani kebutuhan administrasi akademik dan kemahasiswaan antara lain: pengolahan data mahasiswa, pelayanan administrasi perkuliahan, pelaksanaan ujian, pemrosesan nilai, pembuatan Kartu Hasil Studi (KHS), Transkrip Nilai, Pelayanan Registrasi dan Her-registrasi, pembuatan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM), dan sebagainya.
Aktif Mahasiswa dikatakan aktif apabila diawal semester telah melakukan her-registrasi pada masa yang telah ditentukan serta memiliki KTM (Kartu Tanda Mahasiswa) Cuti Studi Mahasiswa di dalam masa studinya dapat mengajukan ijin berhenti sementara atau tidak melanjutkan studi untuk batas waktu tertentu (cuti studi) dengan alasan yang dapat dipertanggung-jawabkan .
C. Bagian Administrasi Umum (BAU) 1. Bagian Keuangan (BK) BK adalah bagian yang melayani registrasi keuangan mahasiswa dan pengelolaan keuangan akademik/lembaga. 38
19
Ketentuan Cuti Studi: a. Ijin Cuti Studi diberikan per semester kepada mahasiswa yang sudah mengikuti kegiatan akademik di lingkungan STSRD VISI minimal satu semester akademik. b. Ijin Cuti Studi diberikan maksimal 2 semester, dihitung sebagai masa studi.
dan tidak
c. Untuk memperoleh ijin tersebut di atas, mahasiswa yang bersangkutan diwajibkan membuat dan mengajukan surat permohonan secara tertulis kepada Pembantu Ketua I Bidang Akademik melalui BAAK yang diketahui dan direkomendasi oleh Dosen Wali dan Ketua Program Studi . d. Mahasiswa Ijin Berhenti Studi Sementara (cuti studi) tidak diperkenankan: · Mengikuti segala kegiatan perkuliahan dan ujian · Melaksanakan Kerja Profesi · Melakukan bimbingan PA · Mengikuti kegiatan kemahasiswaan
SARANA & PRASARANA
· Menggunakan fasilitas pendidikan. e. Prosedur Cuti Studi · Mahasiswa membayar SPP Tetap di BAU. · Mahasiswa mengambil formulir cuti studi di BAAK dengan menunjukkan kuitansi pembayaran SPP Tetap. · Mahasiswa mengisi formulir tersebut kemudian meminta tandatangan Dosen Wali dan Ketua Program Studi. · Mahasiswa mengembalikan formulir yang telah diisi ke BAAK. · Mahasiswa mengambil surat keputusan cuti studi di BAAK.
20
37
·
Telah dinyatakan lulus studi dalam Yudisium STSRD VISI.
·
Telah menyerahkan 1 (satu) bendel Laporan Penyajian Akhir yang telah direvisi di perpustakaan STSRD VISI.
b. Mendaftar wisuda dengan menyertakan persyaratan administrasi: ·
Membayar biaya wisuda
·
Mengisi dan menyerahkan formulir wisuda, dilampiri: - 1 lb fotokopi Ijazah SMTA yang telah dilegalisir - 1 lb fotokopi Akte Kelahiran yang telah dilegalisir - 3 lb pas foto (mengenakan jas almamater) ukuran 4 X 6.
c. Pada saat upacara wisuda berlangsung, wisudawan mengenakan toga dengan busana dasar warna putih lengan panjang dan celana/sepatu warna hitam, sedangkan wisudawan Putri mengenakan busana nasional. d. Bagi lulusan yang tidak dapat melaksanakan wisuda, tetap diwajibkan mendaftar dan membayar biaya wisuda sebagai persyaratan pengambilan ijazahnya.
Mangkir Studi Mahasiswa Mangkir Studi adalah mahasiswa yang : a. Tidak melakukan her-registrasi pada semester yang akan berjalan. b. Tidak mengajukan permohonan cuti studi. c. Tidak memiliki KSM, namun masih terdaftar sebagai mahasiswa STSRD VISI . Ketentuan tentang mahasiswa mangkir studi : a. Batas dispensasi mangkir studi adalah 2 kali . b. Mahasiswa mangkir studi selama 2 semester berturut-turut dan pada semester berikutnya tidak melaksanakan herregistrasi, dapat dinyatakan keluar dari STSRD VISI. c. Masa studi selama mangkir studi tetap diperhitungkan sebagai masa studi. d. Untuk dapat aktif kembali, mahasiswa mangkir studi diwajibkan membayar / melunasi uang kuliah secara penuh pada semester bersangkutan mangkir studi. e. Mahasiswa melaksanakan her-registrasi namun presensi kehadirannya nol, dapat dinyatakan mangkir studi.
Drop Out Mahasiswa Drop Out adalah mahasiswa yang oleh karena suatu keadaan tertentu terpaksa harus diberhentikan/dikeluarkan dari proses pendidikan di STSRD VISI sebelum menyelesaikan seluruh perkuliahan dan ujian di program studinya. Mahasiswa drop out tidak berhak mendapatkan surat keterangan pernah kuliah.
36
21
Mahasiswa dapat dikenai sangsi drop out/keluar apabila:
SPP tetap maupun variabel masing masing dibayarkan diawal semester yang akan berjalan.
a. Mangkir studi lebih dari 2 semester.
Besarnya biaya pendidikan secara nominal akan diinformasikan lebih lanjut.
b. IP Kumulatif yang dicapai sampai dengan akhir semester 4 kurang dari 2.00 dan tidak mengajukan surat pengunduran diri. c. Tidak dapat menyelesaikan studi dalam batas maksimal 10 semester pada program D3 dan 14 semester pada program S1. d. Melanggar tata tertib / peraturan akademi dan sudah pernah mendapatkan surat peringatan dari lembaga. e. Terlibat dan terbukti secara hukum dalam tindak kejahatan baik di dalam kampus maupun di luar kampus.
I.
Evaluasi Studi dan Kelulusan 1. Batas Studi. Ketentuan batas studi mahasiswa STSRD VISI: a. Batas studi maksimal D3 adalah 10 semester atau 5 tahun. b. Batas studi maksimal S1 adalah 14 Semester atau 7 tahun c.
2. Kelulusan.
6. Indeks Prestasi Indeks Prestasi (IP) adalah bilangan sampai dua angka dibelakang koma, yang menunjukkan tingkat keberhasilan mahasiswa secara kuantitatif. Penilaian keberhasilan tersebut dinyatakan dengan Indeks Prestasi Semester (IPS) yang menunjukan keberhasilan mahasiswa dalam mengikuti program pendidikan dalam satu semester dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang merupakan hasil rata-rata seluruh Indeks Prestasi yang telah dicapai pada semester yang telah diikuti oleh mahasiswa yang bersangkutan secara kumulatif. Rumus IPS K N
Cuti studi tidak diperhitungkan sebagai masa studi.
IPS =
(KxN)
K : Indeks Prestasi Semester : Kredit : Bobot Nilai Mata Kuliah
Rumus IPK =
( K x N ) Kum K Kum K Kum : Jumlah sks keseluruhan (kumulatif) mata kuliah yang diambil mahasiswa mulai semester pertama sampai dengan semester pada evaluasi terakhir. 22
Kelulusan mahasiswa STSRD VISI ditentukan dalam Rapat Yudisium yang diselenggarakan tiap akhir semester sesudah penyelenggaraan ujian PA. Syarat mahasiswa dalam Yudisium adalah: a. Mahasiswa telah menyelesaikan semua mata kuliah yang telah ditentukan dalam kurikulum, dengan nilai minimal C. b. Mahasiswa telah memenuhi syarat administrasi dan keuangan yang ditetapkan Akademi 3. Predikat Kelulusan IPK 3,51 - 4,00 Dengan Pujian / Cum Laude* IPK 2,76 - 3,50 Sangat Memuaskan IPK 2.00 - 2,75 Memuaskan * Masa studi tidak lebih dari 6 semester pada program D3 dan 8 semester pada program Strata 1)) 4. Wisuda. Persyaratan mengikuti wisuda : a. Memenuhi persyaratan akademik yang berlaku: 35
3. Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB) Kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan untuk membentuk sikap dan perilaku yang diperlukan seseorang dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai. 4. Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB) Kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan membentuk sikap dan perilaku yang diperlukan seseorang dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai. 5. Mata Kuliah Berkehidupan Bersama (MBB) Kelompok bahan kajian dan pelajaran yang diperlukan seseorang untuk dapat memahami kaidah kehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya.
7. Prasarana Administrasi Akademik Merupakan kelengkapan administrasi akademik yang diselenggarakan oleh BAAK. Kelengkapan tersebut antara lain: a. Kartu Studi Mahasiswa (KSM) Adalah dokumen yang mencantumkan semua mata kuliah yang akan diikuti oleh seorang mahasiswa pada satu semester dan berlaku sebagai tanda peserta mata kuliah yang sah. KSM diperoleh mahasiswa dengan cara mencetak secara mandiri melalui sistem SIAKAD online setelah selesai melakukan pengisian rencana studi di awal semester. Segala bentuk pengaduan terkait dengan mata kuliah akan dilayani apabila mahasiswa dapat menunjukkan KSM dan KTM yang berlaku pada saat mata kuliah diselenggarakan.
H. Biaya Pendidikan Komponen biaya pendidikan di STSRD VISI terdiri dari: Sumbangan Pengembangan Akademik (SPA) dan Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP). Sumbangan Pengembangan Akademik (SPA) dibebankan kepada mahasiswa Baru STSRD VISI yang besarnya didasarkan pada masingmasing gelombang penerimaan. Biaya ini hanya dibebankan satu kali selama menjadi mahasiswa STSRD VISI. Biaya ini mempunyai prioritas fungsi untuk pengembangan institusi dalam bidang akademik maupun bidang penunjang yang lainnya. SPP terdiri dari dua komponen yaitu SPP tetap dan SPP variabel. Biaya SPP Tetap adalah biaya yang dibayarkan oleh mahasiswa pada tiap-tiap semester yang jumlahnya tetap dan tidak terpengaruh oleh jumlah pengambilan sks yang ditempuh dalam semester tertentu. Biaya SPP Variabel adalah biaya yang dibayarkan oleh mahasiswa pada tiap-tiap semester yang jumlahnya disesuaikan dengan jumlah pengambilan sks yang ditempuh dalam semester tertentu. Besar biaya SPP Variabel ditentukan oleh jumlah total sks mata kuliah yang ditempuh oleh masing-masing mahasiswa pada semester tertentu. 34
b. Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) Merupakan kartu identitas mahasiswa yang belajar di STSRD VISI dan berlaku aktif selama satu semester. ·
KTM wajib selalu dibawa oleh Mahasiswa STSRD VISI.
·
Kehilangan KTM hanya dapat diganti dengan Surat Keterangan Mahasiswa STSRD VISI dan permohonan surat keterangan tersebut dilayani apabila mahasiswa menyerahkan surat bukti kehilangan dari kepolisian.
·
KTM berfungsi sebagai : Kartu Perpustakaan, Kartu Pengenal Ujian dan untuk syarat pengajuan urusan akademik.
·
Segala bentuk penyalahgunaan KTM menjadi tanggung jawab mahasiswa sepenuhnya.
23
c. Kontrak Perkuliahan Adalah dokumen yang memuat kesepakatan dua pihak, yaitu mahasiswa yang diwakili oleh seorang wakil mahasiswa dengan dosen mata kuliah. Kesepakatan yang dimaksud antara lain tentang aturan kehadiran dosen dan mahasiswa, deskripsi kompetensi akhir mata kuliah, model penugasan, dan sistem penilaian. Kontrak kuliah bersifat mengikat dan harus dilakukan oleh dosen dan mahasiswa ybs. dengan segala konsekuensinya. d. Presensi Perkuliahan Adalah daftar kehadiran mahasiswa dalam setiap perkuliahan. Setiap mahasiswa yang hadir wajib tanda tangan dalam presensi perkuliahan, sedangkan mahasiswa yang tidak hadir dilarang untuk menyusulkan tanda tangan. e. Lembar Acara Pengajaran. Adalah lembar isian acara perkuliahan yang harus diisi oleh dosen pengajar. Lembar ini berisi hari dan tanggal perkuliahan, materi perkuliahan, prasarana perkuliahan, tugas mahasiswa, dan tanda tangan dosen pengajar. f. Kartu Hasil Studi (KHS) Adalah berkas dokumen yang berisi nilai akhir semua mata kuliah yang diikuti oleh seorang mahasiswa pada suatu semester sesuai dengan Rencana Studi yang diisinya dan Indeks Prestasi Semester. KHS diperoleh mahasiswa dengan cara mencetak secara mandiri melalui sistem SIAKAD online pada saat akhir semester.
F.
Dosen Wali Dosen wali adalah tenaga edukatif (dosen tetap) yang ditetapkan oleh akademi untuk mendampingi / membimbing sejumlah mahasiswa selama masa pendidikan di STSRD VISI. Pembimbingan dapat berupa konsultasi dan dialog antara mahasiswa dengan dosen wali. Tugas Dosen Wali: 1. Membimbing dan membantu mahasiswa dalam memecahkan seputar permasalahan akademik, perencanaan studi, pengembangan motivasi, semangat, dan tanggung jawab mahasiswa agar dapat menyelesaikan studi dengan cepat serta mencapai hasil prestasi yang optimal. 2. Memberikan persetujuan / pengesahan permohonan ijin aktif dan non aktif studi pada mahasiswa setelah melalui proses pembimbingan dan konsultasi. 3. Memberikan rekomendasi tentang tingkat keberhasilan studi mahasiswa untuk keperluan tertentu.
G. Pengelompokan Mata Kuliah Menurut SK Mendiknas No. 232/U/2000 tentang pedoman penyusunan kurikulum pendidikan tinggi dan penilaian hasil belajar. Kurikulum ini dibagi menjadi 5 (lima) kelompok mata kuliah dan setiap mata kuliah diberi bobot tertentu. Kelompok mata kuliah tersebut adalah : 1. Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK)
g. Daftar Nilai Studi Adalah daftar nilai semua mata kuliah yang telah ditempuh oleh mahasiswa selama studi di STSRD VISI. Daftar Nilai Studi bisa diakses mahasiswa melalui sistem SIAKAD online. Daftar Nilai Studi dalam format cetak diterbitkan dan divalidasi oleh Kepala BAAK melalui sistem SIAKAD online dan diberikan pada mahasiswa dengan syarat : -
Berstatus sebagai mahasiswa aktif .
-
Minimal berada di semester 2. 24
Kelompok bahan kajian dan pelajaran untuk mengembangkan manuasia Indonesia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, berkepribadian mantap, dan mandiri serta mempunyai rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan berkebangsaan 2. Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) Kelompok bahan kajian dan pelajaran yang ditujukan untuk memberikan landasan penguasaan ilmu dan ketrampilan tertentu. 33
Setiap dosen pengajar STSRD VISI mempunyai hak : 1. Mengorganisasi kelas dari mata kuliah yang diampunya guna menunjang proses belajar - mengajar menjadi lebih optimal. 2. Menggunakan sarana dan prasarana pendidikan yang ada guna menunjang pelaksanaan tugas dan kewajibannya sesuai dengan peraturan yang berlaku. 3. Memberikan sanksi akademik terhadap mahasiswa yang perbuatannya menyimpang dari aturan lembaga sesuai dengan kapasitasnya menurut peraturan yang berlaku. 4. Ikut melibatkan diri dalam pelaksanaan kegiatan pengembangan akademi sesuai dengan kapasitasnya
h. Transkrip Nilai Transkrip Nilai adalah daftar nilai semua mata kuliah yang telah diikuti oleh mahasiswa selama studi di STSRD VISI dan diberikan 1 (satu) kali kepada mahasiswa yang telah lulus Kehilangan Transkip Nilai hanya dapat diganti dengan Surat Keterangan Hasil Studi, diberikan apabila yang bersangkutan mengajukan permohonan secara tertulis dan dilampiri Surat Kehilangan dari Kepolisian Transkrip Nilai dalam format cetak diterbitkan dan divalidasi oleh Kepala BAAK melalui sistem SIAKAD online dan disahkan oleh Pembantu Ketua Bidang Akademik. i.
5. Memperoleh penghargaan sebagai pengakuan atas prestasi dan pengabdian yang dilakukannya.
Merupakan tanda kelulusan mahasiswa yang bersifat sementara yang diterbitkan oleh bagaian akademik dan diberikan kepada mahasiswa yang diyatakan lulus dalam yudisium. Surat Keterangan Lulus berlaku sampai dengan diterbitkannya ijazah asli. Surat Keterangan Lulus ditandatangani oleh Ketua STSRD VISI.
Setiap dosen STSRD VISI berkewajiban: 1. Melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya sesuai dengan Surat Keputusan yang telah diberikan/ditetapkan. 2. Melaksanakan administrasi perkuliahan. 3. Melaksanakan perkuliahan sesuai dengan waktu yang telah dijadwalkan akademi. 4. Melaksanakan administrasi perkuliahan. 5. Memberi materi perkuliahan sesuai acuan yang telah ditentukan akademi. 6. Memelihara sarana dan prasarana pendidikan secara bertanggungjawab. 7. Menjaga suasana perkuliahan yang kondusif dan komunikatif guna menunjang proses belajar-mengajar di lingkungan STSRD VISI
32
Surat Keterangan Lulus
j.
Ijazah Merupakan bukti tanda kelulusan bersifat tetap yang diberikan kepada mahasiswa yang telah menyelesaikan dan lulus seluruh mata kuliah yang diajarkan di STSRD VISI. · Ijazah diterbitkan hanya 1 (satu) kali. · Kehilangan Ijazah hanya dapat diganti dengan Surat Keterangan Lulus, diberikan apabila yang bersangkutan mengajukan permohonan secara tertulis dan dilampiri Surat Kehilangan dari Kepolisian. · Untuk melegalisir fotokopi Ijazah, lulusan wajib menunjukkan Ijazah asli yang telah diperolehnya. · Ijazah ditanda tangani oleh Ketua Sekolah Tinggi dan Ketua Program Studi.
25
D. Perkuliahan
7. Semester Pendek
1. Ketentuan Perkuliahan Perkuliahan di STSRD VISI dapat dijelaskan sebagai berikut: a. Perkuliahan merupakan proses belajar mengajar yang meliputi tatap muka antara dosen dengan mahasiswa, praktikum di kelas/ studio baik yang mendapat pembimbingan atau mandiri, dan pemberian tugas akademik lainnya. b. Perkuliahan teori diadakan di ruang kelas dengan prasarana yang menunjang aktifitas perkuliahan teori. c. Perkuliahan praktik diadakan di studio / kelas dengan prasarana yang sesuai dengan kompetensi mata kuliah yang diajarkan. Perkuliahan Praktek dapat juga dilakukan di ruang kelas teori apabila tidak dibutuhkan peralatan khusus sebagai prasyarat berlangsungnya perkuliahan.
Syarat mengikuti perkuliahan : a. Mahasiswa telah melakukan her-registrasi dan melengkapi semua persyaratan administrasi akademik yang telah ditentukan. b. Namanya tercantum dalam daftar peserta mata kuliah.
Dalam mengikuti perkuliahan mahasiswa diwajibkan memenuhi ketentuan: a. Hadir di dalam seluruh pertemuan perkuliahan yang dilaksanakan. b. Dispensasi ketidakhadiran maksimal 4 x. c. Tidak terlambat datang (sudah hadir sebelum perkuliahan dimulai)
Semester Pendek adalah sistem perkuliahan yang dilakukan dengan cara dan waktu khusus di luar waktu semester reguler yang berjalan.
E. Dosen Pengajar Dosen adalah seseorang yang berdasar pendidikan dan atau keahliannya ditunjuk oleh akademi untuk melaksanakan tugas pendidikan/ pengajaran kepada mahasiswa. Oleh karena alasan tertentu, dalam pelaksanaannya dosen dapat dibantu oleh asisten dosen guna menunjang kelancaran perkuliahan. Dosen yang mengajar di STSRD VISI dikelompokkan dalam : 1. Dosen Tetap Adalah seseorang yang karena latar belakang pendidikan dan kemampuannya diangkat oleh akademi untuk menjadi karyawan tetap edukatif (dosen pengajar) dan bekerja penuh waktu melaksanakan kewajiban Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu mengajar, penelitian dan pengabdian pada masyarakat . 2. Dosen Tidak Tetap Adalah seseorang yang karena keahlian / profesinya dan mempunyai kepedulian terhadap dunia pendidikan, diangkat oleh akademi untuk ikut terlibat dalam proses pendidikan menjadi dosen pengajar di STSRD VISI. Oleh karena merupakan dosen tidak tetap maka dibebaskan dari kewajiban bekerja penuh waktu. 3. Tenaga Pakar Adalah seseorang yang karena keahlian dan atau kepakarannya terhadap suatu bidang tertentu diundang untuk memberikan perkuliahan di STSRD VISI. Perkuliahan yang diselenggarakan bersifat insidental dan tidak mengikat selama satu semester.
d. Berpakaian rapi dan sopan, bersepatu, dan bertingkah laku yang patut sehingga tidak mengganggu jalannya perkuliahan.
26
31
e. Tidak merokok di dalam kelas.
a. Standar penilaian untuk nilai tugas (T). ·
Dosen memberikan skor nilai tugas dalam bentuk angka dengan range sbb.
SKOR
BOBOT NILAI
KUALIFIKASI
KETERANGAN
80 - 100 70 - 79 60 - 69 50 - 59 0 - 49
A B C D E
Sangat Baik Baik Cukup Kurang baik Gagal
Lulus Lulus Lulus Tidak Lulus/Lolos Prasyarat
Jumlah skor : Jumlah tugas = Nilai Tugas (T)
·
Skoring nilai UTS dan UAS sama dengan sistem tersebut diatas. Rumus Skoring Nilai Akhir ( NA ) : = ( T + UTS ) : 2 + UAS 2
·
Mengisi daftar hadir setiap mengikuti perkuliahan. Pengisian daftar hadir tidak bisa diwakilkan.
Selama perkuliahan mahasiswa dilarang: a. Meninggalkan perkuliahan tanpa seijin dosen pengajar. b. Menimbulkan kegaduhan atau hal-hal lain yang mengganggu ketertiban dan kenyamanan selama perkuliahan berlangsung. c. Menandatangani presensi mahasiswa lain.
Tidak Lulus /Tidak Lolos Prasyarat
·
NA
f.
Jumlah perhitungan (skoring) Nilai Akhir (NA) menunjukkan Bobot Nilai yang didapat mahasiwa.
b. Nilai dari dosen dalam bentuk skor angka. c. Nilai Akhir yang tertulis pada Kartu Hasil Studi, Raport dan Transkrip dinyatakan dalam bentuk huruf (A, B, C, D, E) d. Revisi nilai mahasiswa oleh dosen pengampu mata kuliah dapat dilakukan dengan cara menyerahkan nilai yang benar ke BAAK sebelum batas clossing periode. 6. Kalender Akademik Kalender akademik adalah susunan jadwal kegiatan akademi selama satu periode tahun akademik dan disusun oleh Kepala BAAK.
Sanksi bagi mahasiswa yang melanggar: a. Mahasiswa yang tidak hadir dalam pertemuan lebih dari 4x tidak diperkenankan mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS) atau ujian pengganti UAS. b. Mahasiswa tidak hadir 4x berturut-turut khususnya mulai dari awal pertemuan, atau jumlah kehadirannya kurang dari 7x pertemuan, kepadanya dianggap mengundurkan diri dari perkuliahan dan nilai yang diberikan adalah E. 2. Administrasi Perkuliahan Setiap dosen pengajar wajib melaksanakan administrasi perkuliahan. Yang dimaksud dengan pelaksanaan administrasi perkuliahan adalah: a. Menyerahkan Rencana Perkuliahan (RPS) selama satu semester, termasuk Rencana Bahan Habis Pakai Perkuliahan sebelum perkuliahan mulai dilaksanakan. b. Menyerahkan dokumen kontrak perkuliahan yang telah diisi lengkap dan ditanda tangani dosen ybs. dan wakil mahasiswa ke BAAK. b. Mengisi Lembar Acara Pengajaran setelah melaksanakan perkuliahan. c. Mengumpulkan soal ujian (UTS / UAS) di BAAK sesuai waktu yang ditentukan d. Menyerahkan nilai akhir mahasiswa ke BAAK sesuai waktu yang ditentukan.
30
27
3.
Jadwal Kuliah
Mahasiswa yang mengikuti ujian diwajibkan:
Jadwal kuliah disusun oleh Kepala BAAK dan wajib dilaksanakan oleh dosen/ mahasiswa. Dosen wajib konfirmasi / memberitahu BAAK apabila: a. Oleh karena sesuatu hal terpaksa akan datang tidak sesuai jadwal (terlambat). Apabila dalam 25 menit dosen belum datang dan tanpa pemberitahuan, maka perkuliahan bisa ditiadakan. b. Oleh karena keadaan tertentu terpaksa harus merubah jadwal perkuliahan baik secara tetap atau bersifat sementara. Apabila tidak ada konfirmasi, segala resiko perpindahan menjadi tangungjawab pribadi dosen pengajar. c. Oleh karena keadaan tertentu terpaksa tidak akan bisa menyelesaikan skedul perkuliahan sesuai jadwal yang sudah diterbitkan.
4. UTS (Ujian Tengah Semester) dan UAS (Ujian Akhir Semester) Tujuan penyelenggaraan UTS dan UAS adalah :
a. Hadir lebih awal dari waktu ujian diselenggarakan / dimulai. b. Membawa alat tulis dan perlengkapan yang telah ditentukan. c. Menandatangani daftar hadir. d. Memelihara ketenangan dan ketertiban ujian e. Berpakaian sopan, rapi dan bersepatu.
Mahasiswa peserta ujian dilarang: a. Meninggalkan ruang ujian tanpa seijin dosen / pengawas ujian. b. Menimbulkan kegaduhan dan atau hal-hal lain yang dapat mengganggu ketertiban dan kenyamanan selama ujian berlangsung. c. Berbuat curang / tidak jujur dalam menyelesaikan soal ujian (Misalnya: menyontek, dikerjakan orang lain, dll). d. Menandatangani presensi mahasiswa lain. Sanksi bagi mahasiswa yang melanggar:
a. Menilai / mengevaluasi sejauh mana pemahaman atau penguasaan mahasiswa terhadap materi perkuliahan .
a. Apabila terlambat hadir, tidak ada pemberian kelonggaran waktu.
b. Mengelompokkan mahasiswa ke dalam beberapa kategori berdasar kemampuan.
b. Pengawas ujian berhak memberikan teguran dan atau sanksi akademik lain sampai dengan pencoretan nama peserta ujian.
c. Mendapatkan masukan tentang materi kuliah yang disajikan dan kesesuaiannya dengan target capaian yang ditentukan dalam SAP. Syarat mahasiswa mengikuti UAS (Ujian Akhir Semester) adalah a. Terdaftar sebagai mahasiswa aktif pada semester yang bersangkutan (memiliki Kartu Tanda Mahasiswa)
5. Sistem Penilaian Keberhasilan mahasiswa mengikuti kuliah diwujudkan dalam suatu nilai yang meliputi Nilai Tugas (T), Nilai Ujian Tengah Semester (UTS), Nilai Ujian Akhir (UAS) yang dinyatakan dalam bentuk skor huruf.
b. Terdaftar sebagai peserta mata kuliah yang akan diujikan (tercantum dalam KSM) c. Presensi memenuhi ketentuan tentang kehadiran perkuliahan. 28
29