ISSN 1410-8542
Jurnal Radioisotop dan Radiofarmaka Journal of Radioisotopes and Radiopharmaceuticals Vol 15 No 2, Oktober 2012
EV ALUASI PEMBUATAN l31I-MIBG RADIOFARMAKA DIAGNOSA DAN TERAPI NEUROBLASTOMA Laksmi Andri Astuti, Purwoko, Sri Setyowati, Maskur, Cahya Nova Ardianto, Adang Hardi G. Pusat Radioisotop dan Radiofannaka BA TAN
ABSTRAK EV ALUASI PEMBUATAN 13tI-MIBG SEBAGAI RADIOFARMAKA DIAGNOSA DAN TERAPI NEUROBLASTOMA. Telah dilakukan evaluasi pembuatan 1311-MIBGsebagai radiofarmaka diagnosa dan terapi neuroblastoma. Preparasi 13t1_MIBGdilakukan dengan cara menandai MIBG hasil sintesa dengan radionuklida 1311,hasil penandaan dianalisis dengan kromatografi lapis tipislkromatografi kertas untuk mengetahui kemumian radiokimianya. Uji stabilitas 1311-MIBGmeliputi uji stabilitas sediaan pada plasma darah manusia, pada suhu kamar, serta pada suhu pendingin (8°C). Hasil sintesis MffiG yang telah dilakukan sebelumnya menunjukkan kemumian kimia > 95 %, penandaan MIBG dengan 1-131 telah dilakukan dengan kemumian radiokimia > 95%. Hasil pengamatan uji stabilitas 1311_MffiGpOOasuhu kamar menunjukkan bahwa sediaan stabil pada suhu kamar sampai 120 jam. Pada plasma darah manusia stabil sampai 141jam, sedangkan pada suhu pendingin kulkas (8°C) sediaan stabil141 jam. Hasil penandaan dari tahun 2011-2012 menunjukkan bahwa sediaan radiofarmaka 1311_MIBG berupa larutan jemih tak berwarna, pH antara 5,5-7,0, steril dan bebas pirogen, kemumian radiokimia > 95 %, dan memenuhi persyaratan sebagai sediaan injeksi untuk digunakan dalam diagnosa maupun terapi neuroblastoma di rumah sakif. Kata kunci : radiofarmaka, 1-131, MIBG, neuroblastoma
ABSTRACT EVALUATION FOR PREPARATION OF 131I_MIBG FOR NEUROBLASTOMA DIAGNOSIS AND THERAPY. Evaluation for preparation of l311-MIBG has been carried out. Production/preparation of 1311-MIBGwas carried out by labeling MIBG with 1-131. The radiochemical purity of 1311-MIBG was analysed using TLC/paper chromatography. The stability testing in the fresh human plasma, at room temperature and at 8°C was carried out . The chemical purity of synthesized MIBG was found to be > 95%. The radiochemical purity of l311-MIBGwas obtained at higher than 95 %. The labeled MIBG in fresh human plasma and at 8°C was stable up to 141 hours, while at room temperature was stable up to 120 hours.The results of labeling of l311-MlBG from 2011-2012 showed that these products were colorless clear solution with pH between 5.5 -7.0, sterile and pyrogen-free, radiochemical purity> 95%. The quality control results be met the requirements of l311-MlBG injection solution used for diagnosis and therapy of neuroblastoma in hospital. Key-words: radiopharmaceutical, MIBG, 1-131,neuroblastoma
57
Evaluasi Pembuatan I3J I-MIBG Radiofarmaka (Laksmi A. Astuti. dkk)
Diagnosis dan Terapi Neuroblastoma
PENDAHULUAN
diagnosa maupun terapi kanker neuroblastoma
serta
Neuroblastoma
merupakan tumor embrional
jenis
sistem
saraf simpatis
pada bayi dan anak yang
pheochromocytoma, paraganglioma dan carcinoid
berasal
dari sel krista neural
primordial
dimana
kanker
neuro
medullary thyroid [5].
secara normal dapat mempengaruhi
fungsi medulla
I31IMffiG dimulai
adrenal
Neuroblastoma
penandaan
dan
ganglia
simpatis.
endokrin
lainnya
Preparasi
dari sintesa
dengan
seperti
radiofarmaka
prekursor
1311 dan
MffiG,
pengujian
kualitas
merupakan tumor ganas tersering pada anak setelah
sebagai
leukemia, tumor otak, dan Iimfoma maligna [1,2]
kemudian dilanjutkan dengan peningkatan kapasitas
Neuroblastoma
merupakan
proses
sediaan
1311_MffiG, yang
produksi serta uji stabilitas I31I-MffiG.
keganasan pada anak, dengan jumlah kasus 500-525
Dalam
terdiagnosa setiap tahunnya. Penyakit ini kira-kira 8-
evaluasi
10% dari seluruh kasus keganasan
stabiltas
pada anak di
radiofarmaka
penelitian
produksi
ini
dilaporkan
I31I-MIBG
sediaan radiofarmaka
2011-2012,
kamar,
kelahiran hidup, lebih sering terjadi pada anak laki-
pendingin kulkas (8°C), hasil uji stabilitas
laki
pada plasma darah manusia.
dibanding
perbandingan belum
anak
perempuan
dengan
1,2 : I. Etiologi pasti neuroblastoma
diketahui,
dikatakan
berhubungan
dengan
faktor genetika dan faktor lingkungan[ 2,3]. Meta-iodobenzilguanidin senyawa
obat yang
dengan
norepinephrin
selektif
terakumulasi
atau
kemiripan
struktur
noradrenalin
di dalam
kelenjar
sehingga apabila ditandai dengan
yang adrenal
1-131 radioaktif
stabiltas
stabilitas
dilakukan
antara
Dengan
radiokimia
sediaan
maka dapat diperkirakan
suhu pendingin
adrenal
penurunan
lodium-131
merupakan
Radioisotop
radioisotop
pemancar
sediaan
kepentingan
waktu tempuh yang agak penurunan dengan
kemumian
waktu,
maks.
apakah sediaan tersebut
masih dapat dipakai bila sudah sampai ke rumah
terapi radiasi tertuju pada tumor atau kanker kelenjar [3,4].
lain untuk
seiring
sakit tujuan. Pengujian
neuroblastoma
suhu
13II_MIBG pada suhu
mengamati
maka akan dapat digunakan untuk diagnosa ataupun
seperti
pada
sediaan ke rumah sakit yang ada di luar
kota, yang memerlukan lama.
sediaan
Pengujian
pengiriman
atau MIBG adalah
memiliki
kamar
uji
uji
I31I-MffiG pada suhu
dunia. Insiden tahunan terjadi pada 10 per 1 juta
hasil
hasil
(kulkas)
kemumian
stabilitas dilakukan
I31I-MIBG pada untuk melihat
radiokimia
disimpan dalam lemari berpedingin
sediaan
jika
(refrigerator)
partikel beta dengan energi maksimum 610 KeV dan
yang
juga pemancar gamma pada energi 364 KeV (81%)
diperlukan jika misalnya sediaan sudah sampai ke
dengan
rumah sakit tujuan tetapi pasien belum siap untuk
umur
paro
8,04
hari
sehingga
dapat
digunakan untuk keperluan diagnosa maupun terapi. Radiofarmaka bertanda
radioisotop
radiofarmaka
yang
meta-iodobenzil 1311 atau telah
mempunyai
suhu S·C. Hal ini
dilakukan perlakuan diagnosa, data stabilitas sediaan pada
guanidine
I31I-MIBG adalah
dikenal
kira kira
suhu
mempermudah
dan digunakan
penyimpanan untuk
kulkas
memperkirakan
ini
akan apakah
sediaan ini masih dapat dipakai ketika pasien sudaL
secara rutin di berbagai negara karena spesifik untuk
siap untuk dilakukan perlakuan diagnosa.
58
Pengujian
ISSN 14/0-8542
Jurnal Radioisotop dan Radiofarmaka Journal of Radioisotopes and Radiopharmaceuticals Vol 15 No 2, OkJober 2012
13I1-MlBGpada plasma darah diperlukan baik untuk
sulfat dengan menambahkan berturut-turut kalium
tujuan dianosa maupun terapi. Plasma darah adalah
bikarbonat dan asam sulfat
salah satu komponen yang penting pada tubuh
kristal
manusia
Pemumian
yang
dapat
dimanfaatkan
untuk
mensimulasikan kondisi tubuh manusia.
sehingga diperoleh
MIBG-meta-iodobenzil
guanidin
sulfat.
dilakukan dengan cara rekristalisasi
berulang dengan campuran pelarut etanol-air [4]. Identifikasi dan karakterisasi hasil sintesa MffiG dilakukan dengan HPLC dan spektofotometri infra merah - FTIR.
BAHAN DAN TATA KERJA Bahan dan Peratatan. Bahan
yang
dipakai
adalah
3-
iodobenzilamin hidroklorida 97% (MIBAM) dan sianamida 99% diperoleh dari Aldrich. Bahan kimia lainnya
seperti
NaHC03,H2S04,
Na2S20S,
CU(ll)S04.5 H20, asam asetat glasial, n-butanol dan
Penandaan 1-131 (MIBG) dan pemurnian penandaan
Penandaan 1-131 (MlBG) disiapkan pada suatu wadah vial kapasitas 10 ml berisi campuran dari 2
etaool diperoleh dari E. Merck dengan tingkat kemumian pereaksi analisa. Resin penukar anion yang digunakan untuk pemumian adalah jenis
hasil
larutao
mg
prekursor
MlBG
suIfat,
Na2S20S 40 mg/ml, 30JlI
100 JlI larutao
CuS04.5H20 6.5 mg/ml, 100 JlI larutan CH3COOH glasial dan NaI-131 10-20 mCi, larutan dikocok dan
AG Ix8 dari Biorad, air pro-injeksi-akuabidest
pH larutao antara
diperoleh dari IPHA dan larutao Na-13l1diperoleh
dilakukan pada
dari PT.Batek. Peralatan yang digunakan antara lain
2,5 - 3,0. Reaksi penandaan suhu 160°C selama 30 menit
kemudian dikondisikan dalam larutan 0,2 M natrium
adalah peralatan gelas seperti gelas piala ukuran 50
fosfat pH:7,5 untuk mengendapkan garam Cu-fosfat.
ml, vial ukuran 10 ml, syringe 3,0 ml, pipet mikro
Pemumian 1-131(MlBG) dilakukan dengan resin
ependorf, penyaring bakteri 0,22 J.Ull,alat pemanas
penukar anion AG I-X8 bebas.
hot-plate dengan stirer, pengaduk magnet, penangas
untuk mengikat 1-131
minyak, alat penyaring, alat penggetar vortex, termometer, alat pencacah gamma counter, ruang steril serta LAF dan Mini TLC Scanner Bioscan AR-
Pengujian fisik kejernihan serta pH tarutan Pengujian fisik kejemihan dilakukan melalui
2000.
pengamatao
langsung
terhadap
larutan
dari
kemungkinan adanya partikel dan kekeruhan. pH Sintesa dan karakterisasi Bahan
baku
MIBG
larutan ditentukan dengan menggunakan indikator MlBG
(meta-
universal kertas pH dan persyaratan pH larutao
iodobenzil guanidin sulfat) disintesa mereaksikan antara meta-iodobenzil
dengan
sebagai sediaan injeksi adalah antara 5,5 -7,0.
senyawa
amm
hidEgklorida (MlBAM) dengan sianamida . Hasil dari reaksi ini diubah ke bentuk garam karbonat dan 59
Evaluasi Pembuatan /3/1-MIBG Radiofarmaka (Laksmi A. Astuti, dkk)
Diagnosis don Terapi Neuroblastoma
Pengujian kemurnian radiokimia dengan KL T
Pengujian apirogenitas
Ke dalam tabung gelas diameter 10 em dan tinggi 25 em, dimasukkan dari n-butanol,
30 ml larutan eampuran
asam asetat glasiaI dan akuadest
Pengujian menggunakan
apirogenitas
dilakukan
kelinei sebagai model. Kelinei yang
sebanyak 3 ekor, dalam keadaan sehat
digunakan
dengan perbandingan 5:2:1. Pada kertas Whatman I
dan memenuhi
ukuran 1,5 em x 15 em, ditotolkan larutan eontob
masing
131I_MIBG dari hasil penandaan
eontob 13II_MIBG hasil preparasi, kemudian setiap 1
tepat pada titik
persyaratan.
kelinci
Ke dalam masing -
diinjeksikan
100-150
,.d
berjarak 3 em dari ujung bagian bawah. Pada kertas
jam diamati subu badan dari masing-masing
yang lain dengan
selama
ditotolkan bingga
serta cara yang sarna,
larutan Nal31I, ditunggu
kering.
dimasukkan
Kemudian
kedua
,
ke dalam tabung
menggantungkan pengait
ukuran
bingga
beberapa kertas
saat
tersebut
gelas dengan
eara
pada tutup tabung yang dilengkapi
ujung
bagian
bawah
pembawa,
ditunggu
selama
mengalami
Apabila
kenaikan
terdapat
subu
satu
melebibi
kelinci kelinci
0,6°C
atau
melebihi 1,4°C dari total kenaikan suhu untuk ketiga kelinci
maka
sediaan
dinyatakan
tidak
bebas
prrogen.
dari kertas
menyentub dan kurang lebih 1,0 em masuk ke dalam larutan
3 jam.
larutan
120
menit
Uji stabilitas Uji stabilitas
yang akan dilakukan meliputi
sehingga larutan pembawa akan naik kurang lebih uji stabilitas sediaan sediaan l31I-MIBG pada subu meneapai
10
digantungkan
em,
kemudian
diangkat
hingga kering. Masing-masing
dan kertas
Mini TLC
yang telah kering diukur menggunakan
Scanner Bioscan AR-2000 dan selanjutnya dihitung
kamar, uji stabilitas sediaan sediaan 131I_MIBG pada subu lernari pendingin (8°C) serta MIBG
pada plasma
darah manusia.
dengan subu kamar dilakukan
kemumian radiokimianya.
uji sediaan 1311_ Uji sediaan
dengan menyimpan
sediaan pada subu kamar/ subu ruangan
Pengujian sterilitas
seeara periodik terbadap sediaan tersebut dilakukall
Ke dalam eawan petri yang berisi plat agar
BloodAgar plate steril diteteskan l31I-MIBG basil preparasi, ditutup dan diinkubasikan suhu
kernudian
larutan
kemudian
eontoh
uji
kemumian
kromatografi whatman
eawan petri
radiokimia
kertas
sedangkan
menggunakan
dengan
fasa
diam
untuk fasa gerak
kertas
dipakai n-
butanol : asam asetat glasial dan akuadest den gall
di dalam inkubator pada
perbandingan
35° C selama 5 hari. Setiap hari diamati
5:2: I. Uji stabilitas ini akan diulang
sampai pada hari ke lima dan apabila terdapat koloni
seeara
periodik
bakteri yang tumbub maka sediaan dinyatakan tidak
sediaan
steril. Uji sterilitas dilakukan di dalam ruang khusus
radiokimia yang signifikan. Untuk uji stabilitas pada
yang steriI di bawah aliran udara laminair serta
subu
mengikuti prosedur bekerja di ruang steril.
dengan
ini
kulkas uji
sampai
dengan
menunjukkan
dilakukan stabilitas
waktu
penurunan
dcngan pada
berbeda pada penyimpanan
pada saat kernumian
cara yang
subu
kamar,
sarna banya
sediaan yang dilakukan
di dalam lemari pendingin. Pengujian stabilitas pada 60
ISSN 1410-8542
Jurnal Radioisotop dan Radiofarmaka Journal of Radioisotopes and Radiopharmaceuticals Vol 15 No 2. Oktober 2012
plasma
darah
dilakukan
dengan
MIBAM
menambahkan
dengan
dan
melalui
bikarbonat
yang
kemudian
sediaan pada plasma darah manusia dan campuran
pembentukan
ini di inkubasi pada suhu tubuh manusia yaitu 37°C
diubah menjadi garam sulfat.
dengan
memasukkan
periodik
pada inkubator,
campuran
ini
garam
sianamida
dan secara
dilakukan
penguJlan
radiokimia selama 7 hari.
HASIL DAN PEMBAHASAN Senyawa
l3lI-MIBG
Iodobenzilguanidin diagnosa
adalah
atau
meta-
radiofarmaka
untuk
dan terapi kanker neuroendokrin
seperti
neuroblastoma, pheochromocytoma paraganglioma dan
carcinoid
dikarenakan
medullary
memiliki
Norepinephrine spesifik
medula
kemiripan
sehingga
Hal
struktur
sangat
ini
dengan
selektif
serta
terhadap kanker medula adrenal terutama
neuroblastoma sangat
thyroid
dan
selektif
pheochromocytoma,
serta
adrenal
spesiftk
terhadap
terutama
pheochromocytoma,
Sintesa
struktur
dan
ini dapat
prekursor MIBG sulfat
telah dilakukan dengan kemumian 95% (HPLC)
kanker
neuroblastoma
kemiripan
dilihat di Gambarl.
sehingga
kimia lebih dari
dan telah dilakukan
penandaan
l3lI-MIBG yang dilakukan pada suhu 160°C selama 30 menit dengan komposisi 2 mg MIBG sulfat, 30 larutao CuS04.5H20 J11
J11
Gambar 1. Struktur l3lI-MIBG (metaiodobenzilguanidin) dan norepinephrine
6,5 mg/ml, 4 mg Na2S20S, 1
asam asetat glasial dan 10-20 mCi larutan Na-l3lI
dengan kemumian radiokimia
2:
95 %. Hasil dari uji
kualitas
yang telah dilakukan menunjukkan
bahwa
sediaan
radiofarmaka
larutao
jemih
tak berwama,
sintesa prekursor
\31I_MIBG berupa pH antara 5,5-7,0.
Reaksi
MIBG sulfat dapat dilihat pada
gambar 2. Pada gambar tersebut ditunjukkan bahwa prekursor MIBG sulfat diperoleh dari reaksi antara
61
Eva/uasi Pembuatan /JII-MIBG Rndiofarmaka (Laksmi A. Astuti. dkk)
Diagnosis don Terapi Neuroblastoma
NH
H
I N-C=N ~ I H
Met~·lodobenzylall1ine( MIUAM\
Y1
H
NH2
~
W,e:.
1271
MCla-lodobcnzylguanidinc(
Cyanamidc
MIOG)
Gambar 2. Reaksi sintesa prekursor MIBG
Hasil karakterisasi,
MIBG dari hasil sintesa
diketahui adanya gugus NH dan NH2 pada daerah
HPLC),
3300-3100 em-I, serta gugus C=N, guanidine pada
dapat dilihat pada Gambar 3 (Gambar 3-a dan 3-b).
1644 em-I dan 1602 em-I. Gugus gugus tersebut
Dari gambar tersebut
sesuai
PRR dan MIBG standar (Sigma, dengan
dapat dilihat bahwa MIBG
dengan
gugus yang dimiliki
oleh MIBG.
hasil sintesa PRR (Gambar 3-a) relatif lebih murni
Hasil pengamatan terhadap titik leleh menunjukkan
bila dibandingkan dengan MIBG standar (Gambar 3-
bahwa kristal MIBG hasil sintesa meleleh pada subu
b), dengan tingkat kemurnian > 95%.
165-166°C tak berbeda jauh dari pustaka yaitu 166-
Hasil dilihat
pada
karakterisasi Gambar
dengan
4. Dari
FTIR
Gambar
167°C [3].
dapat
4 dapat
(b)
(a)
Gambar 3. Kromatogram HPLC dari MIBG hasil sintesa PRR (a) dan kromatogram HPLC dari MIDG standar ( sigma) (b) menggunakan fasa diam kolom C-18, fasa gerak
62
methanol 70%, laju alir 1 mVmenit.
1SSN/410-8542
Jurnal Radioisotop dan Radiofarmaka Journal of Radioisotopes and Radiopharmaceuticals Vol 15 No 2, Oktober 2012
MIBGsintesa
Gambar 4. Gambaran spektrum FT-IR dari MIBG hasil sintesis
Metoda penandaan MIBG dengan 1311yang
karena sebagian akan terserap oleh permukaan resin.
digunakan dalam penelitian ini adalah metode refluk
Metoda
dengan katalis Cu(l) yang diperoleh
dilakukan sesuai pustaka dengan cara Kromatografi
dengan cara
uotuk
penentuan
kemurnian
radiokimia
(Na2S20S)
Lapis Tipis (KL T), sebagai fasa diam digunakan
dalam suasana asam asetat glasial pH antara 2,5 -
kertas Whatman 1 dan sebagai fasa gerak digunakan
3,5. Secara umum reaksi penandaan
MIBG Sulfat
larutan campuran dari n-butanol : asam asetat glasial
1311dapat dilihat pada gambar 5, dimana
: air dengan perbandingan volume 5 : 2 : 1 [6]. Hasil
reduksi Cu(II) dengan
dengan
natrium
disulfit
reaksi yang terjadi pada penandaan 1311adalah
reaksi pertukaran
MIBG dengan
nukleofilik
isotopik
antara 1271non-radioaktif pada MIBG dengan 1311. Untuk meningkatkan
kemurnian radiokimia
kemurnian radiokimia ditentukan dengan Mini TLC
Scanner Bioscan AR-2000. Kromatogram kemurnian
radiokimia
fasa gerak digunakan
larutan ke kolom resin penukar anion. Semua bentuk
butanol
anion dari 1-131, lodat dan periodat yang bebas akan
bandingan
terikat oleh resin sehingga kemurnian radiokimianya
Gambar 6.
meningkat
meskipun
hasilnya
1-131dengan TLC sebagai
fasa diam digunakan kertas Whatman 1 dan sebagai
maka dilakukan pemurnian dengan cara melewatkan
menjadi
hasil uji
berkurang
63
: asam
asetat
larutan glasial
volume 5 : 2 : 1.
campuran
dari n-
: air dengan
per
dapat dilihat pada
g 12•• nn2P
Evaluasi Pembuatan JjJ I-MIBG Radiofarmaka (Laksmi A. Astu/i, dkk)
Diagnosis clan Terapi Neuroblastoma
Meta-Iodobenzylguanidine(
MIBG)
1311
-Mela-Iodobenzylguanidine(
MIRG)
Gambar 5. Reaksi penandaan 1-131 (mm) Start
Reg ~21.9 1 Peeks
(mm) (mm) Stop Centroid
53.8
38.7
RF
Region Counts
0.276
986335.0
CPM 986335.0
Region
966335.0
986335.0
50
o
%0'
%0'
Total
ROI
89.g2 100.00 89.92 100.00
100
Posmon (mm)
Gambar 6. Radiokromatogram
hasil uji radiokimia
1311
dengan menggunakan TLC, fase diam kertas
whatman dan fase gerak n-butanol:asam asetat glasial:air 5:2: 1, dan dideteksi dengan TLC scanner. ea,"
421528.0 128.1 Total 48.6 0.564 %or Counts 1.1>-4 206565.0 ROI 112.9 3Start %0' 21.9 97.8 62 •••• 97.26 417130.0 CPM 2CentrokS . Region 100.00 RF 1.01 "'398.0 0.1812199.0 (mm) Stop (mm) (mm) R.""",
210764.0
k:s
Gambar 7. Radiokromatogram
hasil uji radiokimia
kertas Whatman dan fase gerak n-butanol:asam
13II_MIBG dengan
menggunakan
TLC, fase diam
acetat glacial:air 5:2:1, dan dideteksi dengan TLC scanner.
64
lSSN 1410-8542
Jurnal Radioisotop don Radiofarmaka Journal of Radioisotopes and Radiopharmaceuticals Vol 15 No 2. OkJober 2012
Dari Gambar 6 dapat dilihat kromatogram satu
radiokromatogram
131I_MIBG terdapat satu puncak
puncak yang signifikan dengan retention factor (RF)
yang signifikan
= 0,3 - 0,5 dengan
100%
menunjukkan kemumian radiokimia yang tinggi yaitu
baku
98,96%,
sehingga
dapat
kemumian
disimpulkan
radiokimia
bahwa
bahan
dengan RF sekitar 0,9-0,1. Hasil ini
dengan pengotor 1-131 yang sangat kecil
radioaktif \311mumi dalam bentuk radiokimia Na\31I.
yaitu 1,04 % pada RF 0,3-0,5. Hasil pengukuran ini
Kromatogram
menunjukkan
dari penentuan kemumian
sediaan 1311_MIBGmenggunakan pada
Gambar
7.
Dari
radiokimia
KL T dapat dilihat
Gambar
7
diketahui
radioisotop
bahwa lodium-131
penandaan radioaktif
MIBG
dengan
telah
berhasil
dilakukan dengan tingkat kemumian tinggi.
99 97
95 93 91 89 87
85
Gambar 8. Hasil uji stabilitas 1-131-MIBG pada plasma darah manusia uotuk pengamatan 165 jam.
Waktu pengamatan ( jam)
Gambar
9. Hasil uji stabilitas \311-MIBG pada suhu 8°C untuk pengamatao 165 jam.
65
Evaluasi Pembuatan 1J11-MIBG Radiofarmaka (Laksmi A. Astuti. dkk)
Diagnosis dan Terapi Neuroblastoma
1311_MIBGturun
Hasil uji stabilitas 1-131 pada plasma darah dapat dilihat pada Gambar 8. Dari gambar tersebut
pada
dapat
menjadi 95,54 % dan akhirnya pada pengamatan 165
dilihat
bahwa
uji
stabilitas
dilakukan untuk waktu pengamatan 117 jam,
141 jam
dan
radiokimia
pada awal pengamatan
1311-MIBG
ini
Kemumian
dapat
disimpulkan
adalah
penyimpanan
99,66 %, kemudian pada 18 jam menurun menjadi
jam (> 95%).
97,82 %, pada
menjadi 97,36 %, dan pada
141 jam kemurian radiokimia menjadi
97,46 % dan akhimya
pada pengamatan
165 jam
menjadi 94,03 %. Dari serangkaian pengamatan dapat disimpulkan
bahwa
ini
1311-MIBG pada plasma
darah stabil sampai 141 jam.
Hasil uji stabilitas 1-
stabilitas
uji
1311-MIBG pada suhu kulkas dilakukan
untuk waktu pengamatan 141 jam dan 165 jam.
0 jam, 45 jam, 117 jam,
Kemumian
radiokimia pada
I31I-MIBG pada
untuk waktu pengamatan
0
jam, 24 jam, 48 jam, 120 jam, 144 jam dan 168 jam. Kemurnian jam)
radiokimia
adalah
radiokimia
bahwa
1311_MIBG pada
suhu kulkas relatif stabil sampai 14 1
suhu kamar dilakukan
daTi gambar
dilihat
bahwa
dapat dilihat bahwa uji stabilitas
menurun
dapat
radiokimia
dapat dilihat pada Gambar 10. DaTi gambar tersebut
131 pada suhu kulkas dapat dilihat pada gambar 9, tersebut
kemurian
Hasil uji stabilitas 1-131 pada suhu kamar
117 jam kemumian radiokimia 1311_
MIBG turun sedikit pengamatan
(0 jam)
141 jam
jam menjadi 94,69 %. Dari serangkaian pengamatan
0 jam, 18 jam,
165 jam.
pengamatan
menjadi 95,78 jam, dan
98,80 %, kemudian
(0
pada 24 jam
menjadi 97,10 %, pada 48jam kemurnian 131I_MIBG turun menjadi 96,65%, pada
120 jam kemurnian pada
pada awal pengamatan
144 jam
radiokimia
kemurnian
turun menjadi 92,45%
menjadi
radiokimia
95,25%, 131I_MIBG
dan akhirnya pada
168 jam
awal pengamatan (0 jam) adalah 99,66 %, kemudian
menjadi 91,605%. Dari serangkaian pengamatan ini
pada 45 jam
dapat
menurun
menjadi
97,94 %, pada
pengamatan 117 jam kemurnian radiokimia.
disimpulkan
penyimpanan Jam.
66
bahwa
l3lI-MIBG
pada
suhu kamar stabil (>95%) sampai 120
/SSN 14/0-8542
Jurnal Radioisotop dan Radiofarmaka Journal of Radioisotopes and Radiopharmaceuticals Vol 15 No 2. Oktober 2012
Hasil uji stabiitas 1-131-MIBGpadasuhu kamar
Gambar
Data
hasil
kemumian
10. Hasil uji stabilitas l3lI-MffiG pada suhu kamar untuk pengamatan 168 jam
penandaan radiokimia
l3lI-MffiG
masing-masing
dan
hasil
dari 8 kali
penandaan (2011 - 2012) dapat dilihat pada Tabell. Dari
data
Tabel
1 diketahui
bahwa
kemurnian
radiokimia akhir sebagian besar mencapai di atas 95
sebagai
sediaan
lainnya terhadap bahwa
radiofarmaka.
sediaan l3lI-MffiG
larutan jernih
antara 5,5 - 7,0
Hasil
bebas
partikel,
uji kualitas menunjukkan pH larutan
steril dan bebas pirogen serta
memenuhi persyaratan sebagai sediaan injeksi.
%, sehingga memenuhi persyaratan (lebih dari 95%)
67
Evaluasi Pembuatan JJJ I-MIBG Radiofarmaka (Laksmi A. Astuti. dick)
Tabell.
Diagnosis don Terapi Neuroblastoma
Hasil6 kali penandaan J3II_MIBG PRR (2011- 2012) radioaktif
- kejernihan ket 01.Dl2.L 02.FI5.K 03.G31.L radionuklida 03.H03.K Jemih L. o02.FI2. I.D20.K 7.13 No. Kemurnian Kemurnian Jemih Konsentrasi 7,0 5,8 99,90 99,98 99,66 13,10 4,10 9,65 99,99 ll,70 13,25 98,80 98,33 5,5 97,21 2,68 2,21 1,50 2,66 2,23 radiokimia 1,66 (%) (%) (99,99 mCi) pH
KESIMPULAN
DAN SARAN
Dari dilakukan
HasH uji kendali kualitas
serangkaian disimpulkan
M.Sc.), Div Produksi
kegiatan
yang
telah
penandaan
BATAN
bahwa dari hasil sintesis
dilakukan
>95%. bahwa
MIBG
dengan
Pada uji stabilitas 1311-MIBG
penyimpanan
dengan
radiokimia
131I-MIBG
dihasilkan
pada
plasma
darah
suhu
kamar
Hasil
relatif
penandaan
stabil
dari
menunjukkan
sampai
6 kali
bahwa
120
penandaan
sediaan
jam.
1. PREMONO
steril
radiokimia
dan
bebas
> 95 %, dan
B,
Neuroblastoma: Onkologi
radiofannaka
kemumian
memenuhi
persyaratan
sebagai sediaan injeksi untuk digunakan
2.
LACK
Anak;
MD.
Neuroblastoma,
other
related
tumor.
In;Silverberg
SG,
Sobin Leslie,
editors.
of Adrenal
Gland and Extraadreenal American registry of
Pathology; 2007 ; pp 435-76. WIELAND,
M.D,
DENNIS, P ,
BEIERW AL TES,
(Ibu
Anak
and
TJ,
Radiofarmaka
Dokter
256-264.
ERNEST
UCAPAN TERIMAKASm
Bidang
Ikatan
paraglia. Washington DC;
diagnosa
3.
&
IGD.
Ganglioblastoma,
Tumors
maupun terapi neuroblastoma di Rumah Sakit.
Kepala Pusat Radioisotop
UGRASENA
dalam: Buku Ajar Hematologi
Indonesia.2005.pp
1311_
pirogen,
Penulis mengucapkan
penelitian
(2011-2012)
MIBG hempa larutan jemih tak berwama, pH antara 5,5-7,0,
terlaksanakannya
DAFTAR PUSTAKA
141
jam, sedangkan 1311-MIBG pada penyimpanan
satu persatu
tnl.
dan
pada subu kulkas stabil sampai
yang tidak bisa disebutkan
yang telah membantu
Iodium-13 1
kemumian
rekan-
rekan dari LUR-PRR, serta rekan-rekan lain di PRR-
telah
MIBG diperoleh kemumian kimia lebih besar 95 % (HPLC),
PT Batan-Teknologi,
Brown, E.L., MANGNER, SWANSON,p. W.H,
AND and Radiolabeled
terima kasih kepada Andrenergic Radiofarmaka, Dra.
Siti
Kepala
Agents:Adrenomedullary
Darwati, 68
Neuron-Blocking imaging with (1-131)
ISSN 14/0-8542
Jurnal Radioisotop dan Radiofarmaka Journal of Radioisotopes and Radiopharmaceuticals Vol 15N02, OkJober 2012
Iodobenzylguanidine,
Journal
Nuclear
iodobenzylguanidine (MIBG) using generated "in situ" by sodium disulphi
Medicine, 21, 1980, pp 349-353.
Radiation Aplication, 43, 1992, pp 737-740.
4. AMON, R., WAFELMAN MONIQUE, C.P.,
6. BARBOZA,M.F,
KONING, S, ZORNELIS A.H., ROBERT, A.A, MAES
AND
BEIJNEN,
J.H.,
", Journal
CULTURATO.M.T.
Syntesis,
PEREIRA AND
N.S, SILVA.P.G.
Radiolabelling and Stability of Radioiodinated
Miniaturized Chromatographic Radiochemical
m-Iodobenzylguanidine,
Procedure for 1311_MIBG .
Application
a
Radiation
Review, Journal Isotope
Asociation Latinoamericana de Sociedades de
V 01.45,
Biologia y Medicina
No.10,1994, pp 997-1007.
kit
fonnulation
of
(1-131)
Nuclear-ALASBIMN,
Santiago-Chile, Oct.08-11.1989)
5. NEVES, M, PAULO, A., AND PATRICIO,L., A
(Congreso de La
meta-
69
