Topik
Aplikasi
MMR
(Mobile Meter Reading)
M
obile Meter Reading adalah paket aplikasi yang lengkap dan mudah yang didesain untuk kemudahan dalam pengambilan data maupun penyajian data. Aplikasi ini dibuat dengan teknologi terkini dan diharapkan dapat menjawab kebutuhan koleksi data. Dengan ditunjang oleh development software yang handal oleh Microsoft .NET maka aplikasi MMR ini diharapkan dapat mengambil data dengan lebih cepat dan akurat karena aplikasi ini didesain untuk memudahkan dalam mencatat penggunaan atau konsumsi dari meter listrik, air dan gas tepat pada lokasi meter diletakkan. Adapun teknologi yang digunakan dalam membangun aplikasi MMR ini dapat dijelaskan sebagai berikut:
12
GEBYAR AUTO-ID
•
Teknologi Web
Dibangun dengan teknologi aplikasi berbasis web, sehingga memungkinkan aplikasi dapat digunakan bersama-sama dan dapat di-maintain secara mudah.
•
Teknologi Mobile
Didukung mobile computing aplikasi yang mudah dan agar proses koleksi data dapat dengan mudah dilakukan di lokasi meter atau tempat pelanggan.
Topik •
Database server dan mobile
Dibangun dengan database relasional management yang handal, baik dalam platform desktop ataupun mobile computing database.
•
Reporting
Kehandalan manampilkan laporan dengan fasilitas exporting data ke MsWord, MsExcel dan lain sebagainya.
file Excel / PDF / Text / XML / HTML secara mudah. •
Pencarian berdasarkan kolom data yang ingin dicari.
•
Grouping kolom data dengan drag drop pada header grid.
•
Sorting kolom atau multi kolom baik secara ascending atau descending dapat dilakukan dengan mudah.
•
Data Integration, pertukaran data dapat dilakukan dengan mudah dari sistem lain.
•
Print / Reprint barcode ID meter untuk digunakan sebagai identitas dalam membaca alat meter .
Kelebihan menggunakan MMR : 1. Sangat mudah mengambil data meter karena menggunakan database secara terpusat. 2. Mempercepat proses pencatatan meter 3. Tidak ada duplikasi data pada saat koleksi data meter 4. Keamanan data customer terjaga 5. Penghitungan data tagihan dapat dilakukan secara akurat, cepat dan otomatis dengan sistem MMR.
Gambar 1. Contoh Label Barcode Meter Reading (AMR)
6. Dapat diintegrasikan dengan sistem lain.
Sejalan dengan kebutuhan operasional maka MMR menyediakan fitur-fitur sebagai berikut :
7. Lebih produktif, efektif dan efisien.
•
Rencana kunjungan
Dalam menurunkan data pelanggan yang akan dicatat meternya, aplikasi ini dapat diatur data-data customer mana saja yang akan diturunkan pada alat mobile device, pengaturan tersebut ditujukan agar penginputan data meter dapat lebih cepat dan menghemat kapasitas memory. Pengaturan dan pembagian data dapat kita filter berdasarkan lokasi dan user penginput meter.
•
Verifikasi kunjungan
Verifikasi kunjungan dimaksudkan untuk memastikan staf yang mengambil data
Sedangkan fasilitas umum yang ada dalam paket aplikasi ini adalah sebagai berikut: •
User dan role management : User dapat dibatasi akses aplikasi modulenya sesuai dengan kegiatan yang dilakukan.
•
Terintegrasi dengan Barcode atau RFID
•
Cetak struk atau resi dengan printer mobile menggunakan koneksi Bluetooth
•
Sinkronisasi data dengan Cradle atau WIFI atau GPRS
•
Export data hasil pencarian dalam grid ke
GEBYAR AUTO-ID
13
Topik meter datang di lokasi dan meng-capture data secara real time, sehingga waktu pencatatan serta staf yang mencatat sudah ter-record dalam sistem MMR ini, untuk itu staf perlu melakukan verifikasi kode meter dalam bentuk barcode atau RFID yang diletakan di meter pelanggan pada lokasi pelanggan. Selain itu juga disediakan fasilitas untuk meng-capture gambar meter yang memperlihatkan meter akhir dari pelanggan tersebut. •
Pencatatan Meter
Pencatatan meter dapat dilakukan aplikasi ini baik itu pencatatan meter Listrik, air dan gas. Petugas hanya memasukkan stand meter akhir dari pelanggan maka secara otomatis sistem akan menghitung tagihan pelanggan. Kemudian pencatat meter dapat sekaligus mencetak hasil input meternya untuk diberikan kepada pelanggan agar pelanggan tersebut tahu berapa yang harus dibayarkan kepada penyedia jasa tersebut.
4. Blok (contoh listrik : 0-30 kWh, 31-60 kWh)
o Pengaduan
Data tagihan dan perhitungan yang disediakan untuk menghitung total yang harus dibayar oleh pelanggan disediakan antara lain : 1. Biaya (beban, pemeliharaan, abonemen, pemakaian)
Untuk biaya sendiri komponen perhitungannya dikelompokkan berdasarkan golongan dari pelanggan berikut daftar golongan untuk menghitung tagihan : 1. Kelas (contoh listrik : Kelas Rumah Tangga, Sosial) 2. Grup (contoh listrik : Rumah Tangga 1, Sosial 1. Turunan dari kelas) 3. Kategori (contoh listrik : 450 VA, 900 VA)
14
GEBYAR AUTO-ID
Module ini dijalankan di mobile device sehingga inspeksi yang dilakukan oleh staf enginering di lapangan dapat dimonitor dengan adanya module ini baik itu penggantian alat meter atau pun hanya maintenance dari alat meter tersebut. Sebelum melakukan inspeksi staf engineering dapat mencetak surat tugas untuk bukti kepada customer bahwa petugas tersebut memang ditugaskan untuk memeriksa alat meter dari pelanggan.
o Ganti Meter
2. Pajak ( PPN, PPJ, materai)
Jika terdapat komplain dari customer yang merasa data catat meter tidak valid dapat menggunakan module pengaduan ini untuk selanjutnya akan ditindak lanjuti oleh staf engineering dan dapat dilakukan inspeksi lapangan.
o Inspeksi
o Tagihan
Komponen-komponen tersebut dapat diubah sesuai kebutuhan pada awal setting aplikasi.
Penggunaan menu ini digunakan jika alat meter terdapat kerusakan sehingga fisik meter perlu diganti atau perubahan daya pada alat meter sehingga data pada sistem MMR ini perlu di-update (perubahaan daya mempengaruhi perhitungan biaya pada sistem aplikasi).
o Berita Acara Pengembalian
Berita acara pengembalian atau kita singkat BAP digunakan untuk mengembalikan alat meter ke status tidak terpakai atau memutuskan koneksi antara Id meter dan kode pelanggan yang sudah tidak aktif dalam aplikasi MMR.
Topik Alat –alat yang dibutuhkan
3. Printer Barcode Mobile
Alat yang dibutuhkan dalam implementasi aplikasi MMR ini adalah sebagai berikut : 1. Label Barcode
Untuk memberikan identitas pada setiap alat meter maka perlu dicetak satu label barcode yang nantinya akan dibaca oleh PDA. Identitas yang diperlukan disini sudah di-generate secara sistem secara otomatis dan unik.
Kegunaan alat ini adalah untuk mencetak struk atau receipt yang akan diserahkan kepada pelanggan sebagai bukti pencatatan meter, datadata yang tertera dalam struk tersebut sudah mencakup nama pelanggan, konsumsi dan nilai total pembayaran.
Gambar 4. Mobile Printer Intermec PB21
Gambar 2. Contoh Label Barcode
4. Mobile Device terintegrasi dengan barcode reader
2. Printer Barcode Desktop
Alat ini digunakan untuk mencetak label barcode sesuai dengan design yang dibutuhkan, dengan alat ini pencetakan label barcode dapat dengan mudah dilakukan.
Digunakan dalam aplikasi ini untuk mencatat data konsumsi meter pelanggan dengan menggunakan barcode scanner untuk mempercepat dan mengurangi kesalahan dalam pembacaan ID meter.
Gambar 5. Mobile Computing Honeywell D6100 untuk aplikasi MMR. Gambar 3. Portable Barcode Printer Intermec PF8
GEBYAR AUTO-ID
15
Topik
Gambar 6. Aliran proses pencatatan meter dalam MMR
Proses dalam MMR yang tergambar di atas dapat dijelaskan sebagai berikut : 1. Data meter pelanggan yang sudah di-input dalam aplikasi MMR, dicetak dengan printer barcode agar menghasilkan label barcode yang mempunyai nomor ID meter yang unik. Label barcode tersebut kemudian ditempelkan pada alat meter yang akan diambil data konsumsi meternya sesuai dengan kode pelanggan yang tertera. 2. Setelah itu data diturunkan atau di-download ke dalam mobile device, data di-filter berdasarkan jurnal perjalanan dan staff peng input meter, agar data yang di-download tidak terlalu banyak. 3. Staff peng input men-scan label pada alat meter dan memasukkan angka terakhir yang tertera dalam alat meter, mobile computing secara otomatis akan mengkalkulasi jumlah pemakaian dan total yang harus dibayarkan. Staff juga dapat mengambil gambar stand
16
GEBYAR AUTO-ID
meter yang di-inputnya sebagai validasi staff peng input yang datang kelokasi.
Gambar 7. Enquiry tagihan
Pada gambar di atas adalah salah satu contoh gambar enquiry yang terdapat dalam aplikasi MMR yaitu user dapat melihat konsumsi data pemakaian pelanggan berdasarkan tahun dan bulan yang diambil datanya. Disamping itu diberikan kemudahan dalam memfilter data berdasarkan outlet atau kode customer agar pencarian data pelanggan dapat dengan mudah dilakukan. Setelah data pelanggan dipilih maka di sebelah kanan layar ditampilkan data tagihan secara detail baik itu data konsumsi, pajak dan total selain data listrik dapat dilihat juga data input meter air dan gas.
IMPLEMenTASI di LAPANGAN Seorang staff sedang melakukan pengambilan data stand meter air (bawah) dan listrk/PLN (kanan)
Penerapan Aplikasi Mobile Meter Reading (MMR) Salah satu perusahaan pengelola gedung pusat perbelanjaan di Jakarta Utara telah menerapkan aplikasi Mobile Meter Reading (MMR).
Proses implementasi aplikasi MMR
Masing-masing Meter listrik pada panel sudah diberikan Bar Code
18
GEBYAR AUTO-ID
Seorang staff meter reading sedang melakukan pengambilan data meter gas