Metodologi Penelitian Kimia
17 Des 2005
Metodologi g Penelitian Narsito Jurusan Kimia Fakultas MIPA UGM Yogyakarta
4/6/2010
Scientific Research? Penelitian Ilmiah z
z
Suatu proses penyelesaian masalah, dgn tujuan untuk menemukan deskripsi teoritik yang me me-ngendalikan masalah itu. Suatu kegiatan yang bertujuan untuk : (i) mencari teori baru, baru (ii) menguji berlakunya (iii) menerapkan dan/atau (iv) mengembangkan teori yang telah ada, dalam rangka pemecahan suatu masalah.
4/6/2010
Iqmal Tahir - Kimia FMIPA UGM
1
Metodologi Penelitian Kimia
17 Des 2005
Scientific Method Metode Ilmiah
Proses penyelesaian masalah tersebut dilakukan melalui serangkaian kegiatan sistematik dan terkontrol mengi mengi-kuti langkah langkah--langkah metode ilmiah (scientific method), ) meliputi: 1.
Perumusan masalah (problem statement). Identifikasi masalah sedemikian hingga, setelah melalui analisis mendalam dengan mempertimbangkan berbagai faktor dapat dirasionalisasikan bahwa penelitian diperlukan p p diperlukan p untuk menyelesaiy kan masalah yang diteliti .
2.
Formulasi Hipotesis (hypothesis formulation) Identifikasi hubungan logis antara masalah yang diteliti dengan teori-teori yang telah mapan dalam 3 bentuk rumusan hipotesis.
3.
Rancangan (Experimental design) Rencana strategis serangkaian eksperimen untuk verifikasi hipotesis melalui observasi dan/atau pengukuran yang dirancang secara cermat. cermat
4.
Kesimpulan (Conclusion). Perumusan hasil penelitipeneliti-an melalui analisis dan interpretasi hasil observasi dan/atau pengukuran.
5.
Publikasi (Publication). Komunikasi ik i k kesimpulan i l yang di diperoleh l hk ke d dalam l khasanah ilmu pengetahuan melalui berbagai cara dan bentuk karya ilmiah.
4/6/2010
Iqmal Tahir - Kimia FMIPA UGM
2
Metodologi Penelitian Kimia
17 Des 2005
Scientific World Encyclopedies
Scientific World
Texbooks
Handbooks
KHASANAH ILMU PENGETAHUAN
A Annual l Reports R t
Monographs
Periodicals: Original Papers, Review Papers Seminar Proceedings: Papers & Posters Sientific Works: Resarch Reports, Thesis 4/6/2010
Scientific Method A cyclic Process
Analisis dedukfif
Problems KESIMPULAN
Scientific World
HIPOTESIS
Analisis indukfif
DATA
EKSEKUSI
RANCANGAN EKSPERIMEN
4/6/2010
Iqmal Tahir - Kimia FMIPA UGM
3
Metodologi Penelitian Kimia
17 Des 2005
Hierarki Ilmu Pengetahuan
MODEL Animasi Obyek y Observasi sesuai Teori
?
TEORI Interpretasi atas Hukum
HUKUM Observasi
4/6/2010
Fakta sebagai generalisasi rangkaian observasi berulang
Fakta versus Teori z
Facts only without theories is not science (Kornhauser, 1981).
z
Theories must not replace facts, b t should but sh ld explain x l i th them. m (Kornhauser, 1981). 8
Iqmal Tahir - Kimia FMIPA UGM
4
Metodologi Penelitian Kimia
17 Des 2005
Teori Kinetik Gas
Model Partikel untuk Gas Animasi Obyek Observasi sesuaii T Teorii Kinetik Ki tik Gas G
Boltzmann
Interpretasi atas Hukum B l G Boyle Gay Lusac L s
PV/T = tetap Hukum hubungan P P--V-T utk Gas
Observasi Gas 4/6/2010
Boyle Gay Lusac
Kebenaran Ilmiah
?
Bukan merupakan kebenaran yang mutlak. Berlaku selama belum dite ditemukan kebenaran baru. Kesepakatan ilmuwan berdasarkan pada bukti yang tersedia.
SIFAT ILMUWAN z z 4/6/2010
Freedom and Equality. Individualistik dan Anti kekuasaan dlm memperoleh kebenaran
Iqmal Tahir - Kimia FMIPA UGM
5
Metodologi Penelitian Kimia
17 Des 2005
Scientific Revolution
Scientific Revolution Scientific truth could only be arrived at by Careful and stepwise analysis, including reviews at each step for oversight; and Accepted nothing to be true unless clearly proven to be such. We (scientists) are not to imagine or to suppose, but to discover what nature d does or may b be made d to d do”. [Bacon dan Descartes]
Freedom & Equality
Chemical Revolution
11
Chemical Revolution
All this work seems to be destinated to bring b i about b a revolution l i i in physics and chemistry. I have to look upon all has been done before me as suggestive. I have proposed to repeat it all with safeguards, in order to link our knowledge of the air that goes into combination or that is liberated from substances, with other acquired knowledge, and to form a theory.
[Lavoisier [ Lavoisier] ]
Scientific Revolution
12
Iqmal Tahir - Kimia FMIPA UGM
6
Metodologi Penelitian Kimia
17 Des 2005
Scientific Movement 1.
Kebenaran ilmiah akan berlaku selama belum ditemu ditemu-kan kebenaran baru, yang diperoleh atas dasar pe pe-mahaman,, observasi,, dan pengukuran p g baru yang y g dapat p dijamin memiliki kualitas yang lebih baik daripada pemahaman, observasi, dan pengukuran yang ada.
2.
Setiap generasi ilmuwan memutuskan sendiri apa yang akan dianggap sebagai kebenaran ilmiah berdasarkan bukti (evidence) yang tersedia dan pemahaman dgn metode interpretasi p yang y g amat sangat g hati hati--hati.
3.
Sejarah ilmu pengetahuan menunjukkan adanya teori, hukum, dan kaidah di semua bidang ilmu, yang semula diterima sebagai kebenaran ilmiah, pada akhirnya ternyata terbukti salah sama sekali.
4/6/2010
Apakah Ilmu Kimia itu? ILMU KIMIA adalah Bagian dari Ilmu PengetaPengetahuan Alam yang mempelajari materi dan peruperubahannya, bahannya dalam aspekaspek-2 : Sifat materi z Struktur materi z Komposisi materi z Energi g materi z
Tujuan : Dapat mengendalikan (control) peruperubahan (reaksi) kimia, sesuai kebutuhan. 4/6/2010
Iqmal Tahir - Kimia FMIPA UGM
7
Metodologi Penelitian Kimia
17 Des 2005
Kedudukan Ilmu Kimia
Filsafat Matematika Fisika Kimia Biologi BASIC SCIENCES
4/6/2010
z
Teknik
z
Kedokteran
z
Pertanian
z
Farmasi
z
Geologi
APPLIED SCIENCES
z
The famous slogan : “More facts and less fictions in chemistry teaching (Gillespie, 1977)” is often wrongly i t interpreted t d as b being i against i t th theories. i
z
It is not chemistry if we teach theories without facts, and it is not science if we teach only facts without teaching theories.
z
Theories must not replace facts in chemistry teaching, but should explain them (Kornhauser Kornhauser,, 1981)
Iqmal Tahir - Kimia FMIPA UGM
16
8