Lampiran 1. Flowsheet Pembuatan Cangkang Kapsul Alginat
Alat pencetak kapsul (batang besi) dicelupkan kedalam larutan natrium alginate 5% dengan viskositas 300400cps sedalam 3 cm untuk badan kapsul dan 1,5 cm untuk tutup kapsul selama 1 menit sambil diputar dimasukkan ke dalam larutan kalsium klorida 0,15 M sedalam 4 cm direndam selama 35 menit Alat pencetak kapsul yang dilapisi natrium alginat dilepaskan dari ujung batang besi dikeringkan dengan menggunakan kipas angin selama 3-4 jam
Cangkang kapsul alginat
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Flowsheet Pembakuan Larutan 2,6-diklorofenol indofenol
50 mg vitamin C
ditimbang seksama dipindahkan ke dalam labu tentukur 100 ml dilarutkan dengan larutan asam metafosfat asetat dicukupkan sampai 100 ml Larutan baku vitamin C dipipet 1 ml dimasukkan dalam erlenmeyer ditambahkan larutan asam metafosfat asetat 6 ml dititrasi cepat dengan larutan 2,6diklorofenol indofenol hingga warna merah jambu mantap selama 5 detik dilakukan titrasi blanko menggunakan 7 ml asam metafosfat asetat ditambah sejumlah air yang sama dengan volume larutan 2,6diklorofenol indofenol yang digunakan untuk mentitrasi larutan vitamin C ditetapkan bobot asam askorbat setara dengan 1 ml larutan titer 2,6diklorofenol indofenol C Hasil
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3. Flowsheet Uji Disolusi Vitamin C
Sampel dimasukkan kedalam 900 ml medium disolusi diatur suhu 37 ± 0,5oC dan kecepatan pengadukan diatur 1000 rpm diambil 2 ml setiap selang waktu
Aliquot
dimasukkan dalam erlenmeyer ditambahkan larutan asam metafosfat asetat 5 ml dititrasi cepat dengan larutan 2,6diklorofenol indofenol hingga warna merah jambu mantap selama 5 detik dilakukan penetapan sebanyak 3 kali Hasil
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4a. Flowsheet Uji Iritasi Akut Vitamin C pada Lambung Kelinci yang Diberikan Tablet Enervon-C® yang Mengandung Vitamin C dosis 500 mg
Tablet Enervon-C® yang mengandung vitamin C 500 mg
diberikan kepada kelinci ditunggu selama 5 jam dikorbankan kelinci dengan menggunakan eter secara inhalasi dibedah kelinci dan diambil lambungnya diamati apakah ada iritasi
Hasil
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4b. Flowsheet Uji Iritasi Akut Vitamin C pada Lambung Kelinci yang Diberikan Kapsul Gelatin dan Kapsul Alginat yang Mengandung Vitamin C Dosis 500 mg
Kapsul yang mengandung vitamin C 500 mg (gelatin maupun alginat) diberikan kepada kelinci ditunggu selama 5 jam dikorbankan kelinci dengan menggunakan eter secara inhalasi dibedah kelinci dan diambil lambungnya diamati apakah ada iritasi
Hasil
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4c. Flowsheet Uji Iritasi Akut Vitamin C pada Lambung Kelinci yang Diberikan Kapsul Gelatin dan Kapsul Alginat yang Mengandung Vitamin C Dosis 1000 mg
Kapsul yang mengandung vitamin C 1000 mg (gelatin maupun alginat)
diberikan kepada kelinci ditunggu selama 5 jam dikorbankan kelinci dengan menggunakan eter secara inhalasi dibedah kelinci dan diambil lambungnya diamati apakah ada iritasi
Hasil
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5. Flowsheet Pembuatan Preparat Jaringan Organ Lambung
Organ lambung
difiksasi dalam larutan formalin 10 % selama 2 hari didehidrasi dalam alkohol bertingkat dimulai dengan merendam di dalam alkohol 70% v/v selama 30 menit, selanjutnya dalam alkohol 80% v/v, 90% v/v, 96% v/v, dan alkohol absolut masing-masing selama 24 jam dijernihkan dalam xylol murni lebih kurang 2x30 menit dimasukkan ke dalam larutan toluol parafin yang telah mencair di dalam oven dengan volume 1:1 selama 60 menit dimasukkan dalam parafin murni I, II, III masing-masing 60 menit dimasukkan ke dalam cetakan yang berisi parafin cair dibiarkan mengeras Blok parafin diiris setebal 6µm dengan menggunakan mikrotom Jaringan diletakkan pada kaca objek yang telah diolesi dengan albumin meyer dan ditetesi akuades diletakkan pada meja pemanas sampai jaringan melekat pada kaca objek dimasukkan ke dalam larutan xylol selama 15 menit dicelupkan berturut-turut ke dalam alkohol 96% , 90% 80%, 70%, dan akuades dilakukan pewarnaan terhadap jaringan dengan memasukkannya ke dalam larutan erlich hematosiklin selama 3-7 detik dicuci dengan air mengalir lebih kurang 10 menit dilakukan lagi pewarnaan dengan memasukkannya ke dalam larutan eosin 0.5% selama 3 menit dicelupkan dalam alkohol 70%, 80%, 90%, 96% dan alkohol absolut dikeringkan dengan kertas penghisap ditetesi dengan kanada balsem dan ditutup dengan gelas penutup diamati dibawah mikroskop preparatif dengan perbesaran 40 kali Hasil
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6. Contoh Perhitungan Pembakuan Larutan2,6-diklorofenol indofenol Sebagai contoh adalah pembakuan larutan 2,6diklorofenol indofenol pada uji disolusi vitamin C dari tablet Enervon-C® dalam medium lambung pH 1.2 Vitamin C ditimbang seksama 50 mg, kadar vitamin C dalam bahan baku adalah 99,7% maka 50 mg vitamin C = 50 mg x
99,7 100
= 49,85 mg Kemudian dipindahkan ke dalam labu tentukur 100 ml. dilarutkan dengan larutan asam metafosfat asetat dan dicukupkan sampai 100 ml. Maka dalam labu tentukur 100 ml, jumlah vitamin C =
49,85mg 100ml
= 0.4985 mg vitamin C/ml Kemudian larutan dipipet 1 ml, dimasukkan dalam erlenmeyer dan ditambahkan larutan asam metafosfat asetat 6 ml. Titrasi cepat dengan larutan 2,6-diklorofenol indofenol hingga warna merah jambu mantap selama 5 detik. Titrasi blanko dilakukan menggunakan 7 ml asam metafosfat asetat ditambah sejumlah air yang sama dengan volume larutan 2,6-diklorofenol indofenol yang digunakan untuk mentitrasi larutan vitamin C dan ditetapkan bobot asam askorbat setara dengan 1 ml larutan titer 2,6-diklorofenol indofenol. Disolusi I 1. Vtitrasi
= 4.1 ml
Vblanko
= 0.1 ml
V(titrasi-blanko)
= 4.0 ml
Universitas Sumatera Utara
50 mg vitamin C
= 50 mg x
99,7 100
= 49,85 mg Dalam labu tentukur 100 ml = 0.4985 mg vitamin C/ml Maka, 4.0 ml 2,6-diklorofenol indofenol ∞ 0.4985 mg vitamin C 1 ml 2,6-diklorofenol indofenol ∞ 0.1246 mg vitamin C 2. Vtitrasi
= 4.1 ml
Vblanko
= 0.1 ml
V(titrasi-blanko)
= 4.0 ml
50 mg vitamin C
= 50 mg x
99,7 100
= 49,85 mg Dalam labu tentukur 100 ml = 0.4985 mg vitamin C/ml Maka, 4.0 ml 2,6-diklorofenol indofenol ∞ 0.4985 mg vitamin C 1 ml 2,6-diklorofenol indofenol ∞ 0.1246 mg vitamin C 3 Vtitrasi
= 4.1 ml
Vblanko
= 0.1 ml
V(titrasi-blanko)
= 4.0 ml
50 mg vitamin C
= 50 mg x
99,7 100
= 49,85 mg Dalam labu tentukur 100 ml = 0.4985 mg vitamin C/ml
Universitas Sumatera Utara
Maka, 4.0 ml 2,6-diklorofenol indofenol ∞ 0.4985 mg vitamin C 1 ml 2,6-diklorofenol indofenol ∞ 0.1246 mg vitamin C 4. Vtitrasi
= 4.1 ml
Vblanko
= 0.1 ml
V(titrasi-blanko)
= 4.0 ml
50 mg vitamin C
= 50 mg x
99,7 100
= 49,85 mg Dalam labu tentukur 100 ml = 0.4985 mg vitamin C/ml Maka, 4.0 ml 2,6-diklorofenol indofenol ∞ 0.4985 mg vitamin C 1 ml 2,6-diklorofenol indofenol ∞ 0.1246 mg vitamin C 5. Vtitrasi
= 4.1 ml
Vblanko
= 0.1 ml
V(titrasi-blanko)
= 4.0 ml
50 mg vitamin C
= 50 mg x
99,7 100
= 49,85 mg Dalam labu tentukur 100 ml = 0.4985 mg vitamin C/ml Maka, 4.0 ml 2,6-diklorofenol indofenol ∞ 0.4985 mg vitamin C 1 ml 2,6-diklorofenol indofenol ∞ 0.1246 mg vitamin C 6. Vtitrasi Vblanko
= 4.1 ml = 0.1 ml
Universitas Sumatera Utara
V(titrasi-blanko)
= 4.0 ml
50 mg vitamin C
= 50 mg x
99,7 100
= 49,85 mg Dalam labu tentukur 100 ml = 0.4985 mg vitamin C/ml Maka, 4.0 ml 2,6-diklorofenol indofenol ∞ 0.4985 mg vitamin C 1 ml 2,6-diklorofenol indofenol ∞ 0.1246 mg vitamin C Kesetaraan 2,6-diklorofenol indofenol : =
(0,1246 + 0,1246 + 0,1246 + 0,1246 + 0,1246 + 0,1246)mgvita min C 6
= 0,1246 mg vitamin C
Maka, 1 ml 2,6-diklorofenol indofenol ∞ 0.1246 mg vitamin C
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7.
Tabel Kesetaraan 2,6-diklorofenol indofenol dengan Vitamin C pada Disolusi Vitamin C dalam Tablet Sediaan Pasaran, Kapsul Gelatin, dan Kapsul Alginat
Kesetaraan 2,6-diklorofenol indofenol No.
(mg vitamin C)
Sampel Disolusi I
Disolusi II
Disolusi III
1.
Tablet Enervon-C®
0,1246
0,1246
0,1278
2.
Kapsul gelatin
0,1251
0,1273
0,1285
3.
Kapsul alginat
0,1251
0,1246
0,1251
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 8a. Data Disolusi Vitamin C dari Tablet Enervon-C® Pada Medium Lambung
Disolusi I
Waktu
Vitamin C
Vitamin C
dalam
dalam
F-
No
(menit)
V1
V2
V3
V
Fp
900 ml (mg)
2 ml (mg)
tambahan
1
0
0,0
0,0
0,0
0,0000
450
0,0000
0,0000
0,0000
2
5
0,1
0,1
0,1
0,1000
450
5,6070
0,0125
0,0000
3
10
3,7
3,5
3,7
3,6330
450
203,7023
0,4527
0,0125
4
15
6,5
6,5
6,5
6,5000
450
364,4550
0,8099
0,4652
5
20
7,9
7,9
7,9
7,9000
450
442,9530
0,9843
1,2751
6
25
8,0
8,0
8,0
8,0000
450
448,5600
0,9968
2,2594
7
30
8,1
8,1
8,2
8,1330
450
456,0173
1,0134
3,2562
8
40
8,3
8,3
8,3
8,3000
450
465,3810
1,0342
4,2696
9
45
8,2
8,2
8,1
8,1667
450
457,9069
1,0176
5,3038
10
60
8,2
8,1
8,1
8,1333
450
456,0341
1,0134
6,3213
11
75
8,2
8,1
8,0
8,1000
450
454,1670
1,0093
7,3347
12
90
8,2
8,1
8,0
8,1000
450
454,1670
1,0093
8,3440
13
120
8,0
8,1
8,1
8,0667
450
452,2999
1,0051
9,3533
Universitas Sumatera Utara
Disolusi II
Waktu
Vitamin C
Vitamin C
dalam
dalam
F-
No
(menit)
V1
V2
V3
V
Fp
900 ml (mg)
2 ml (mg)
tambahan
1
0
0,0
0,0
0,0
0,0000
450
0,0000
0,0000
0,0000
2
5
0,1
0,1
0,1
0,1000
450
5,6295
0,0125
0,0000
3
10
3,3
3,3
3,5
3,3670
450
189,5453
0,4212
0,0125
4
15
6,8
6,7
6,7
6,7330
450
379,0342
0,8423
0,4337
5
20
7,6
7,6
7,6
7,6000
450
427,8420
0,9508
1,2760
6
25
7,8
7,8
7,8
7,8000
450
439,1010
0,9758
2,2268
7
30
8,0
8,0
8,0
8,0000
450
450,3600
1,0008
3,2026
8
40
8,2
8,3
8,2
8,2330
450
463,4767
1,0299
4,2034
9
45
8,2
8,2
8,2
8,2000
450
461,6190
1,0258
5,2333
10
60
8,2
8,2
8,2
8,2000
450
461,6190
1,0258
6,2591
11
75
8,2
8,2
8,0
8,1333
450
457,8641
1,0175
7,2849
12
90
8,2
8,1
8,0
8,1000
450
455,9895
1,0133
8,3024
13
120
8,1
8,1
8,1
8,1000
450
455,9895
1,0133
9,3157
Universitas Sumatera Utara
Disolusi III Vitamin C
Vitamin C
dalam
dalam
F
No
Waktu (menit)
V1
V2
V3
V
Fp
900 ml (mg)
2 ml (mg)
1
0
0,0
0,0
0,0
0,0000
450
0,0000
0,0000
0,00
2
5
0,1
0,1
0,1
0,1000
450
5,6295
0,0125
0,00
3
10
1,7
1,7
1,7
1,7000
450
95,7015
0,2127
0,01
4
15
6,3
6,2
6,3
6,2670
450
352,8008
0,7840
0,22
5
20
7,7
7,7
7,7
7,7000
450
433,4715
0,9633
1,00
6
25
7,9
7,9
7,9
7,9000
450
444,7305
0,9883
1,97
7
30
8,1
8,1
8,1
8,1000
450
455,9895
1,0133
2,96
8
40
8,3
8,3
8,3
8,3000
450
467,2485
1,0383
3,97
9
45
8,3
8,1
8,3
8,2333
450
463,4936
1,0300
5,01
10
60
8,2
8,2
8,2
8,2000
450
461,6190
1,0258
6,04
11
75
8,2
8,2
8,2
8,2000
450
461,6190
1,0258
7,06
12
90
8,1
8,2
8,1
8,1333
450
457,8641
1,0175
8,09
13
120
8,1
8,1
8,1
8,1000
450
455,9895
1,0133
9,11
Universitas Sumatera Utara
tamba
Lampiran 8b. Data %Kumulatif Rata-rata Disolusi Vitamin C dari Tablet Enervon-C® da pH 1,2 Suhu 37oC
No
Waktu ( menit)
%Kumulatif 1
%Kumulatif 2
%Kumulatif 3
1
0
0,00
0,00
0,00
0,00
2
5
1,12
1,13
1,13
1,12
3
10
40,74
37,91
19,14
32,60
4
15
72,98
75,89
70,61
73,16
5
20
88,85
85,82
86,90
87,19
6
25
90,16
88,27
89,34
89,26
7
30
91,85
90,71
91,79
91,45
8
40
93,93
93,54
94,24
93,90
9
45
92,64
93,37
93,70
93,24
10
60
92,47
93,58
93,53
93,19
11
75
92,30
93,03
93,74
93,02
12
90
92,50
92,86
93,19
92,85
13
120
92,33
93,06
93,02
92,80
Universitas Sumatera Utara
%Kumulatif Ra
Lampiran 9a. Data Disolusi Vitamin C dari Kapsul Gelatin pada Medium Lambung pH 1
Disolusi I
Waktu
Vitamin C
Vitamin C
dalam 900 ml
dalam 2 ml
F-
No
(menit)
V1
V2
V3
V
Fp
(mg)
(mg)
tambahan
1
0
0,0
0,0
0,0
0,0000
450
0,0000
0,0000
0,0000
2
5
6,9
6,8
6,9
6,8670
450
385,0327
0,8556
0,0000
3
10
7,5
7,6
7,5
7,5330
450
422,3753
0,9386
0,8570
4
15
7,9
7,9
7,9
7,9000
450
442,9530
0,9843
1,7956
5
20
8,2
8,2
8,1
8,1670
450
457,9237
1,0176
2,7800
6
25
8,2
8,2
8,2
8,2000
450
459,7740
1,0217
3,7976
7
30
8,2
8,2
8,1
8,1670
450
457,9237
1,0176
4,8193
8
40
8,2
8,1
8,1
8,1333
450
456,0341
1,0134
5,8369
9
45
8,1
8,1
8,1
8,1000
450
454,1670
1,0093
6,8503
10
60
8,1
8,1
8,1
8,1000
450
454,1670
1,0093
7,8596
11
75
8,2
8,0
8,0
8,0667
450
452,2999
1,0051
8,8688
12
90
8,1
8,1
8,0
8,0667
450
452,2999
1,0051
9,8739
13
120
8,0
8,0
8,0
8,0000
450
448,5600
0,9968
10,8790
Universitas Sumatera Utara
Disolusi II
Waktu
Vitamin C
Vitamin C
dalam 900 ml
dalam 2 ml
F-
No
(menit)
V1
V2
V3
V
Fp
(mg)
(mg)
tambahan
1
0
0,0
0,0
0,0
0,0000
450
0,0000
0,0000
0,0000
2
5
5,7
5,9
5,9
5,8330
450
334,1434
0,7425
0,0000
3
10
6,5
6,7
6,7
6,6670
450
381,9191
0,8487
0,7437
4
15
7,4
7,6
7,6
7,5330
450
431,5279
0,9590
1,5924
5
20
7,9
7,8
7,9
7,8670
450
450,6611
1,0015
2,5514
6
25
7,9
7,9
7,9
7,9000
450
452,5515
1,0057
3,5528
7
30
7,9
7,8
7,9
7,8670
450
450,6611
1,0015
4,5585
8
40
7,9
7,8
7,8
7,8333
450
448,7306
0,9972
5,5600
9
45
7,9
7,9
7,7
7,8330
450
448,7134
0,9971
6,5571
10
60
7,8
7,8
7,9
7,7667
450
444,9154
0,9887
7,5543
11
75
7,8
7,8
7,9
7,7667
450
444,9154
0,9887
8,5430
12
90
7,8
7,7
7,7
7,7333
450
443,0021
0,9844
9,5317
13
120
7,8
7,7
7,7
7,7333
450
443,0021
0,9844
10,5161
Universitas Sumatera Utara
Disolusi III
Waktu
Vitamin C
Vitamin C
dalam 900 ml
dalam 2 ml
F-
No
(menit)
V1
V2
V3
V
Fp
(mg)
(mg)
tambahan
1
0
0,0
0,0
0,0
0,0000
450
0,0000
0,0000
0,0000
2
5
6,2
6,2
6,2
6,1670
450
345,7837
0,7684
0,0000
3
10
7,0
7,1
7,0
7,0330
450
394,3403
0,8763
0,7696
4
15
7,8
7,6
7,6
7,6670
450
429,8887
0,9553
1,6459
5
20
8,1
8,1
8,0
8,0670
450
452,3167
1,0051
2,6012
6
25
8,1
8,1
8,2
8,1333
450
456,0341
1,0134
3,6064
7
30
8,1
8,1
8,0
8,0670
450
452,3167
1,0051
4,6198
8
40
8,1
8,0
8,0
8,0333
450
450,4271
1,0009
5,6249
9
45
8,1
8,0
8,0
8,0333
450
450,4271
1,0009
6,6259
10
60
8,0
8,0
8,0
8,0000
450
448,5600
0,9968
7,6268
11
75
8,1
8,0
7,8
7,9667
450
446,6929
0,9927
8,6236
12
90
8,0
7,9
8,0
7,9667
450
446,6929
0,9927
9,6163
13
120
8,0
8,0
7,8
7,9333
450
444,8201
0,9885
10,6089
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 9b. Data %Kumulatif Rata-rata Disolusi Vitamin C dari Kapsul Gelatin dalam Suhu 37oC
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Waktu ( menit)
%Kumulatif 1
%Kumulatif 2
%Kumulatif 3
0
0,00
0,00
0,00
0,00
5
77,01
66,83
69,16
71,00
10
84,65
76,53
79,02
80,07
15
88,95
86,62
86,31
87,29
20
92,14
90,64
90,98
91,26
25
92,71
91,22
91,93
91,95
30
92,55
91,04
91,39
91,66
40
92,37
90,86
91,21
91,48
45
92,20
91,05
91,41
91,56
60
92,41
90,49
91,24
91,38
75
92,23
90,69
91,06
91,33
90
92,43
90,51
91,26
91,40
120
91,89
90,70
91,09
91,23
Universitas Sumatera Utara
%Kumulatif Ra
Lampiran 10a. Data Disolusi Vitamin C dari Kapsul Alginat pada Medium Lambung pH Disolusi I
Waktu No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Vitamin C
Vitamin C
dalam 900 ml
dalam 2 ml
F-
(menit)
V1
V2
V3
V
Fp
(mg)
(mg)
0
0,0
0,0
0,0
0,0000
450
0,0000
0,0000
0,00
5
0,3
0,3
0,2
0,2670
450
15,3912
0,0342
0,00
10
0,8
0,6
0,6
0,6670
450
38,3592
0,0852
0,03
15
1,1
1,1
1,1
1,1000
450
63,2610
0,1406
0,11
20
1,4
1,4
1,4
1,4000
450
80,5140
0,1789
0,26
25
3,1
3,1
3,1
3,1000
450
178,2810
0,3962
0,43
30
3,9
4,0
4,0
3,9670
450
228,1422
0,5070
0,83
40
4,4
4,4
4,3
4,3670
450
251,1462
0,5581
1,34
45
5,1
5,1
5,1
5,1000
450
293,3010
0,6518
1,90
60
5,7
5,7
5,7
5,7000
450
327,8070
0,7285
2,55
75
6,9
6,7
6,9
6,8330
450
392,9658
0,8733
3,28
90
8,0
7,9
7,9
7,9330
450
456,2268
1,0138
4,15
120
7,9
7,9
7,8
7,8667
450
452,4139
1,0054
5,16
Universitas Sumatera Utara
tamba
Disolusi II
Waktu
Vitamin C
Vitamin C
dalam 900 ml
dalam 2 ml
F-
No
(menit)
V1
V2
V3
V
Fp
(mg)
(mg)
1
0
0,0
0,0
0,0
0,000
450
0,0000
0,0000
0,00
2
5
0,3
0,3
0,3
0,3000
450
17,3475
0,0386
0,00
3
10
1,3
1,1
1,3
1,2330
450
71,2982
0,1584
0,03
4
15
1,7
1,7
1,7
1,7000
450
98,3025
0,2185
0,19
5
20
2,7
2,6
2,6
2,6330
450
152,2532
0,3383
0,41
6
25
3,1
3,1
3,1
3,1000
450
179,2575
0,3984
0,75
7
30
4,0
4,1
4,1
4,0670
450
235,1743
0,5226
1,15
8
40
4,5
4,6
4,5
4,5330
450
262,1207
0,5825
1,67
9
45
5,0
5,0
4,9
4,9670
450
287,2168
0,6383
2,25
10
60
5,4
5,4
5,4
5,4000
450
312,2550
0,6939
2,89
11
75
6,0
5,9
5,9
5,6670
450
327,6943
0,7282
3,58
12
90
7,3
7,3
7,4
7,3333
450
424,0481
0,9423
4,31
13
120
7,3
7,3
7,3
7,3000
450
422,1225
0,9381
5,26
Universitas Sumatera Utara
tamba
Disolusi III
Waktu
Vitamin C
Vitamin C
dalam 900 ml
dalam 2 ml
F-
No
(menit)
V1
V2
V3
V
Fp
(mg)
(mg)
1
0
0,0
0,0
0,0
0,0
450
0,0000
0,0000
0,00
2
5
0,3
0,3
0,3
0,3000
450
16,8885
0,0375
0,00
3
10
1,0
1,0
1,1
1,0300
450
57,9839
0,1289
0,03
4
15
1,5
1,5
1,5
1,5000
450
84,4425
0,1877
0,16
5
20
2,1
2,0
2,1
2,0670
450
116,3618
0,2586
0,35
6
25
2,8
2,8
2,8
2,8000
450
157,6260
0,3503
0,61
7
30
3,6
3,7
3,5
3,6000
450
202,6620
0,4504
0,96
8
40
4,2
4,2
4,2
4,2000
450
236,4390
0,5254
1,41
9
45
4,9
4,9
4,9
4,9000
450
275,8455
0,6130
1,93
10
60
5,7
5,8
5,8
5,7670
450
324,6533
0,7215
2,55
11
75
6,7
6,8
6,7
6,7330
450
379,0342
0,8423
3,27
12
90
7,7
7,7
7,7
7,7000
450
433,4715
0,9633
4,11
13
120
7,7
7,7
7,6
7,6667
450
431,5969
0,9591
5,07
Universitas Sumatera Utara
tamba
Lampiran 10b. Data %Kumulatif Rata-rata Disolusi Vitamin C dari Kapsul Alginat dala pH 1,2 Suhu 37oC
Waktu ( menit)
%Kumulatif 1
%Kumulatif 2
%Kumulatif 3
1
0
0,00
0,00
0,00
0,00
2
5
3,08
3,47
3,38
3,31
3
10
7,68
14,27
11,60
11,18
4
15
12,68
19,70
16,92
16,43
5
20
16,15
30,53
23,34
23,34
6
25
35,74
36,00
31,65
34,46
7
30
45,80
47,27
40,72
44,60
8
40
50,50
52,76
47,57
50,28
9
45
59,04
57,89
55,56
57,50
10
60
66,07
63,03
65,44
64,85
11
75
79,25
66,26
76,46
73,99
12
90
92,08
85,67
87,52
88,42
13
120
91,52
85,48
87,34
88,11
No
%Kumulatif Rata
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 11. Contoh Perhitungan Persentase (%) Vitamin C Terlarut pada Medium Lambung pH 1,2 pada Interval Waktu Tertentu Sebagai contoh adalah disolusi vitamin C dari tablet Enervon-C® dalam medium lambung pH 1,2 pada percobaan 1. Perhitungan untuk 2 jam disolusi (pH 1,2) Untuk t = 5 menit, cuplikan diambil sebanyak 2 ml, kemudian dimasukkan ke dalam erlenmeyer, ditambahkan asam metafosfat 5 ml, lalu dititrasi cepat dengan 2,6-diklorofenol indofenol hingga diperoleh warna merah jambu mantap selama 5 detik, diperoleh volume titrasi rata-rata setelah dilakukan penetapan blanko 0,1000 ml. Jumlah vitamin C yang terlarut pada t = 5 menit adalah: = 0,1000 ml x kesetaraan 2,6-diklorofenol indofenol dengan vitamin C = 0,1000 ml x 0,1248 mg vitamin C = 0,0125 mg vitamin C Jumlah vitamin C yang terlarut dalam 900 ml adalah : = 0,0125 mg vitamin C x Fp = 0,0125 mg vitamin C x 450 = 5,6070 mg vitamin C Jumlah total vitamin C dalam tablet Enervon-C® adalah 5,6160 mg, maka vitamin C yang terlarut pada interval waktu t = 5 menit =
5,6070mg x 100 % 500mg
= 1,12 %
Universitas Sumatera Utara
Cuplikan yang telah dititrasi ini dibuang, maka vitamin C yang terlarut dalam cuplikan ini digunakan sebagai faktor penambah pada perhitungan jumlah fero yang terlarut pada waktu berikutnya (t = 10 menit). Selanjutnya, untuk waktu 10 menit, larutan ini dipipet 2, dimasukkan dalam dimasukkan ke dalam erlenmeyer, ditambahkan asam metafosfat 5 ml, lalu dititrasi cepat dengan 2,6-diklorofenol indofenol hingga diperoleh warna merah jambu mantap selama 5 detik, diperoleh volume titrasi rata-rata setelah dilakukan penetapan blanko 3,6330 ml. Jumlah vitamin C yang terlarut pada t = 10 menit adalah: = 3,6330 ml x kesetaraan 2,6-diklorofenol indofenol dengan vitamin C = 3,6330 ml x 0,1246 mg vitamin C = 0,4527 mg vitamin C Jumlah vitamin C yang terlarut dalam 900 ml adalah : = 0,4527 mg vitamin C x Fp = 0,4527 mg vitamin C x 450 = 203,7023 mg vitamin C Jumlah total vitamin C dalam tablet Enervon-C® adalah = 203,7023 mg vitamin C + 0,0125 mg vitamin C = 203,7148 mg vitamin C Maka vitamin C yang terlarut pada interval waktu t = 10 menit =
203,7148mg x 100 % 500mg
= 40,74 % Jumlah vitamin C yang terlarut pada t = 10 menit digunakan sebagai faktor penambahan pada interval waktu berikutnya. Demikian untuk seterusnya.
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 12. Uji Statistik Disolusi Vitamin C Uji statistik paired t-test (Gennaro,2000) a. Hasil disolusi vitamin C dari tablet Enervon-C® b. Hasil disolusi vitamin C dari kapsul alginat 1. Hipotesis
Ho : μ 0 = μ 1 (tidak ada perbedaan yang signifikan) H 1 : μ 0 ≠ μ 1 (ada perbedaan yang signifikan)
2. Distribusi dengan derajat kebebasan (dk) untuk : Disolusi pada medium pH lambung = 13 – 1 = 12 Nilai kritikal untuk taraf nyata 0,05 ( t tabel) adalah : 2,1788 (two tails) untuk disolusi pada medium pH lambung 3. Standar deviasi dari distribusi sampel dihitung dengan rumus : S2 =
∑ Di
2
− (∑ Di ) 2 / n n −1
4. Nilai t dihitung dengan rumus : t=
Drata − rata n S
5. Jumlah sampel (n) N = 13 untuk disolusi vitamin C dalam medium pH lambung
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13. Tabel Hasil Uji Statistik Disolusi Vitamin C dari Tablet EnervonC® dan Kapsul Alginat pada Medium Lambung pH 1,2 Suhu 37ºC
Waktu No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
(menit) 0 5 10 15 20 25 30 40 45 60 75 90 120
Di A
0,00 1,12 32,60 73,16 87,19 89,26 91,45 93,90 93,24 93,19 93,02 92,85 92,80 Total Rata-rata selisih Standar deviasi t hitung DF t tabel
B 0,00 3,31 11,20 16,46 23,38 34,53 44,68 50,37 57,60 64,97 74,13 88,46 88,65
Di2 (A-B) 0,00 0,0000 -2,18 4,7702 21,42 458,6306 56,73 3218,1047 63,84 4076,1257 54,79 3002,1645 46,86 2195,5946 43,63 1903,3855 35,74 1277,3925 28,35 803,4595 19,03 362,2692 4,43 19,6118 4,69 22,0397 377,32 17343,5485 29,0249 23,0791 4,5344 12 2,1788
Kriteria
: -2,1788 < t < 2,1788
Hasil
: Nilai t berada di luar kriteria penerimaan (H 0 ditolak)
Kesimpulan
: Ada perbedaan yang signifikan
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 14. Uji Statistik Disolusi Vitamin C Uji statistik paired t-test (Gennaro,2000) a. Hasil disolusi vitamin C dari kapsul gelatin. b. Hasil disolusi vitamin C dari kapsul alginat 1. Hipotesis
Ho : μ 0 = μ 1 (tidak ada perbedaan yang signifikan) H 1 : μ 0 ≠ μ 1 (ada perbedaan yang signifikan)
2. Distribusi dengan derajat kebebasan (dk) untuk : Disolusi pada medium pH lambung = 13 – 1 = 12 Nilai kritikal untuk taraf nyata 0,05 ( t tabel) adalah : 2,1788 (two tails) untuk disolusi pada medium pH lambung 3. Standar deviasi dari distribusi sampel dihitung dengan rumus : S2 =
∑ Di
2
− (∑ Di ) 2 / n n −1
4. Nilai t dihitung dengan rumus : t=
Drata − rata n S
5. Jumlah sampel (n) N = 13 untuk disolusi vitamin C dalam medium pH lambung
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 15. Tabel Hasil Uji Statistik Disolusi Vitamin C dari Kapsul Gelatin dan Kapsul Alginat pada Medium Lambung pH 1,2 Suhu 37ºC
Waktu No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
(menit) 0 5 10 15 20 25 30 40 45 60 75 90 120
Di A
0,00 71,00 80,07 87,29 91,26 91,95 91,66 91,48 91,56 91,38 91,33 91,40 91,23 Total Rata-rata selisih Standar deviasi t hitung DF t tabel
B 0,00 3,31 11,20 16,46 23,38 34,53 44,68 50,37 57,60 64,97 74,13 88,46 88,65
Di2
(A-B) 0,00 0,0000 67,69 4581,2914 68,86 4742,2473 70,83 5017,1480 67,87 4606,4435 57,43 3297,7757 46,98 2207,3688 41,11 1690,2743 33,95 1152,8014 26,41 697,5925 17,20 295,9533 2,94 8,6692 2,57 6,6270 503,86 28304,1924 38,7585 27,0421 5,1676 12 2,1788
Kriteria
: -2,1788 < t < 2,1788
Hasil
: Nilai t berada di luar kriteria penerimaan (H 0 ditolak)
Kesimpulan
: Ada perbedaan yang signifikan
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Tabel Hasil Uji Statistik Disolusi Vitamin C dalam Tablet Enervon-C®, Kapsul Gelatin, dan Kapsul Alginat pada Medium Lambung pH 1,2 Suhu 37ºC
ANOV A kumulatif Sum of Squares Between Groups 11496. 382 W ithin Groups 19644. 739 Total 31141. 122
df 2 33 35
Mean S quare 5748.191 595.295
F 9.656
Sig. .000
Multiple Comparisons Dependent Variable: kumulatif
Tukey HSD
(I) perlakuan tablet enervon c kapsul gelatin kapsul alginat
LSD
tablet enervon c kapsul gelatin kapsul alginat
Bonferroni
tablet enervon c kapsul gelatin kapsul alginat
(J) perlakuan kapsul gelatin kapsul alginat tablet enervon c kapsul alginat tablet enervon c kapsul gelatin kapsul gelatin kapsul alginat tablet enervon c kapsul alginat tablet enervon c kapsul gelatin kapsul gelatin kapsul alginat tablet enervon c kapsul alginat tablet enervon c kapsul gelatin
Mean Difference Std. Error (I-J) 9.96072 -10.65250 9.96072 31.44250* 9.96072 10.65250 42.09500* 9.96072 9.96072 -31.44250* 9.96072 -42.09500* 9.96072 -10.65250 9.96072 31.44250* 10.65250 9.96072 9.96072 42.09500* 9.96072 -31.44250* 9.96072 -42.09500* -10.65250 9.96072 31.44250* 9.96072 9.96072 10.65250 42.09500* 9.96072 9.96072 -31.44250* -42.09500* 9.96072
Sig. .539 .009 .539 .001 .009 .001 .293 .003 .293 .000 .003 .000 .878 .010 .878 .001 .010 .001
95% Confidence Interval Lower Bound Upper Bound 13.7890 -35.0940 55.8840 7.0010 35.0940 -13.7890 17.6535 66.5365 -7.0010 -55.8840 -17.6535 -66.5365 9.6127 -30.9177 51.7077 11.1773 30.9177 -9.6127 62.3602 21.8298 -11.1773 -51.7077 -62.3602 -21.8298 -35.7755 14.4705 6.3195 56.5655 35.7755 -14.4705 16.9720 67.2180 -6.3195 -56.5655 -67.2180 -16.9720
*. The mean difference is s ignificant at the .05 level.
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 17. Foto Preparat Jaringan Lambung Kelinci dengan Pemberian Vitamin C dosis 500 mg dalam Tablet Enervon-C®
(i)
(ii)
(iii) Keterangan : (i) –(iii) : Kelinci 1-3
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 18. Foto Preparat Jaringan Lambung Kelinci dengan Pemberian Vitamin C Dosis 500 mg dalam Kapsul Gelatin
(i)
(ii)
(iii) Keterangan : (i) –(iii) : Kelinci 1-3
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 19. Foto Preparat Jaringan Lambung Kelinci dengan Pemberian Vitamin C dosis 1000 mg dalam Kapsul Gelatin
(i)
(ii)
(iii)
Keterangan : (i) –(iii) : Kelinci 1-3
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 20. Foto Preparat Jaringan Lambung Kelinci dengan Pemberian Vitamin C dosis 500 mg dalam Kapsul Alginat
(i)
(ii)
(iii) Keterangan : (i) –(iii) : Kelinci 1-3
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 21. Foto Preparat Jaringan Lambung Kelinci dengan Pemberian Vitamin C dosis 1000 mg dalam Kapsul Alginat
(i)
(ii)
(iii)
Keterangan :
Universitas Sumatera Utara
(i) –(iii) : Kelinci 1-3 Lampiran 22. Foto Jaringan Lambung dengan Berbagai Perbesaran pada Kelinci yang Diberikan Vitamin C Dosis 500 mg dalam Tablet Enervon-C®
(i)
Universitas Sumatera Utara
(ii)
Universitas Sumatera Utara
(iii)
Keterangan : (i) – (iii) : Kelinci 1-3
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 23. Foto Jaringan Lambung dengan Berbagai Perbesaran pada Kelinci yang Diberikan Vitamin C Dosis 500 mg dalam Kapsul Gelatin
(i)
Universitas Sumatera Utara
(ii)
Universitas Sumatera Utara
(iii) Keterangan : (i) –(iii) : Kelinci 1-3
Lampiran 24. Foto Jaringan Lambung dengan Berbagai Perbesaran pada Kelinci yang Diberikan Vitamin C Dosis 1000 mg dalam Kapsul Gelatin
Universitas Sumatera Utara
(i)
Universitas Sumatera Utara
(ii)
Universitas Sumatera Utara
(iii) Keterangan : (i) – (iii) : Kelinci 1-3
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 25. Foto Jaringan Lambung dengan Berbagai Perbesaran pada Kelinci yang Diberikan Vitamin C Dosis 500 mg dalam Kapsul Alginat
(i)
Universitas Sumatera Utara
(ii)
Universitas Sumatera Utara
(iii)
Keterangan : (i) – (iii) : Kelinci 1-3
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 26. Foto Jaringan Lambung dengan Berbagai Perbesaran pada Kelinci yang Diberikan Vitamin C Dosis 1000 mg dalam Kapsul Alginat
(i)
Universitas Sumatera Utara
(ii)
(iii)
Keterangan : (i) – (iii) : Kelinci 1-3
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 27. Data Pemberian Vitamin C Dosis 500 mg dalam Tablet Enervon-C®
No
Berat kelinci
Tanggal pemberian
Tanggal pembedahan
1
1,75 kg
07 Juli 2008
07 Juli 2008
Pukul 09.00
Pukul 14.00
08 Juli 2008
08 Juli 2008
Pukul 09.30
Pukul 14.30
08 Juli 2008
08 Juli 2008
Pukul 09.30
Pukul 14.30
2
3
1,82 kg
1,76 kg
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 28. Data Pemberian Vitamin C dalam Kapsul Gelatin
No
1
2
3
4
5
6
Berat
Tanggal
Tanggal
Dosis
kelinci
pemberian
pembedahan
Vitamin C
1,85 kg
10 Juli 2008
10 Juli 2008
500 mg
Pukul 09.00
Pukul 14.00
11 Juli 2008
11 Juli 2008
Pukul 09.30
Pukul 14.30
12 Juli 2008
12 Juli 2008
Pukul 12.00
Pukul 17.00
07 Oktober 2008
07 Oktober 2008
Pukul 08.30
Pukul 08.30
07 Oktober 2008
07 Oktober 2008
Pukul 09.00
Pukul 14.00
07 Oktober 2008
07 Oktober 2008
Pukul 10.00
Pukul 15.00
1,80 kg
1,73 kg
1,85 kg
1,63 kg
1,73 kg
500 mg
500 mg
1000 mg
1000 mg
1000 mg
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 29. Data Pemberian Vitamin C dalam Kapsul Alginat
No
1
2
3
4
5
6
Berat
Tanggal
Tanggal
Dosis
kelinci
pemberian
pembedahan
Vitamin C
1,82 kg
11 Juli 2008
11 Juli 2008
500 mg
Pukul 09.30
Pukul 14.30
12 Juli 2008
12 Juli 2008
Pukul 12.00
Pukul 17.00
12 Juli 2008
12 Juli 2008
Pukul 12.30
Pukul 17.30
13 Juli 2008
13 Juli 2008
Pukul 09.30
Pukul 14.30
16 Juli 2008
16 Juli 2008
Pukul 09.00
Pukul 14.00
17 Juli 2008
17 Juli 2008
Pukul 08.15
Pukul 13.15
1,68 kg
1,75 kg
1,91 kg
1,75 kg
1,70 kg
500 mg
500 mg
1000 mg
1000 mg
1000 mg
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 30. Foto Tablet Enervon-C, Kapsul Gelatin, dan Kapsul Alginat
(i)
(ii)
(iii)
Keterangan : (i) : tablet Enervon-C (ii) : kapsul gelatin (iii) : kapsul alginat
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 31. Foto Alat Mikrotom
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 32. Nilai Distribusi t
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara