JURNAL SKRIPSI BIDANG KAJIAN MANAJEMEN PEMASARAN
PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN UD. SHOLIKHA COLLECTION PASAR SANDANG TEGAL GUBUG LOS D73 ARJAWINANGUN CIREBON Disusun oleh : MOH. TOTO TOHIR NPM :108020050 Jurusan Manajemen
Skripsi Telah Disidangkan Tanggal 04 Desember 2012 Pembimbing:
Penguji:
1)
1) H. Bachrudin Syaroni, SE.,MM
2)
2) Misbak, Drs., MSi
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI TERAKREDITASI BAN-PT 2012
ABSTRAK PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN UD. SHOLIKHA COLLECTION PASAR SANDANG TEGAL GUBUG LOS D73 ARJAWINANGUN CIREBON Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kualitas produk dan kualitas pelanggan pada UD. Sholikha Collection. Karena pada dasarnya setiap produsen sangat tergantung dari loyalitas para pelanggannya. Metode yang digunakan adalah metode asosiatif, yang bertujuan untuk mengetahui hubungan atau pengaruh dua variabel atau lebih. Teknik pengumpulan data dengan cara penyebaran kuesioner. Berdasarkan hasil penelitian, dan hipotesis yang diajukan menunjukkan bahwa: 1). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel kualitas produk terhadap variabel loyalitas pelanggan pada UD. Solikha Collection. Hal ini dibuktikan dengan adanya nilai thitung > ttabel yaitu 6,435 > 1,993 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Anilisa regresi sederhana menghasilkan persamaan Y = 9,255 + 0,486 X1, dan tingkat koefisien determinasi sebesar 36,2% dimana tingkat tersebut merupakan cukup kuat dalam mempengaruhi variabel dependen. 2). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel kualitas pelayanan terhadap variabel loyalitas pelanggan pada UD. Solikha Collection. Hal ini di buktikan dengan adanya nilai thitung > ttabel yaitu 4,630 > 1,993 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Anilisa regresi sederhana menghasilkan persamaan Y = 12,329 + 0,310 X2, dan tingkat koefisien determinasi sebesar 22,7% dimana tingkat tersebut merupakan cukup kuat dalam mempengaruhi variabel dependen. 3). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara kualitas produk dan kualitas pelayanan secara bersama-sama terhadap loyalitas pelanggan pada UD. Solikha Collection. Hal ini di buktikan dengan adanya nilai Fhitung > Ftabel yaitu 23,695 > 3,12 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Anilisa regresi berganda menghasilkan tingkat koefisien determinasi sebesar 38,0% dimana tingkat tersebut
merupakan cukup kuat dalam mempengaruhi variabel dependen. Kata kunci: Kualitas Produk, Kualitas Pelayanan dan Loyalitas pelanggan
1
A. 1.
Pendahuluan Latar Belakang Penelitian Kualitas produk dan pelayanan sangatlah penting bagi pengusaha kerudung untuk merebut dan menarik pelanggan dari persaingan bisnis yang sekarang ini sangat begitu ketat. Faktor pelayanan merupakan salah satu ujung tombak pengusaha kerudung dalam menjual produknya. Dari kondisi tersebut, timbul pertanyaan pengusaha mana saja yang memberikan pelayanan dan bagaimana cara melakukan pelayanan yang baik yang harus diberikan produsen kerudung. Loyalitas pelanggan akan timbul setelah konsumen merasa puas atas kualitas produk dan kualitas pelayanan yang diberikan seorang, oleh karena itu kepuasan konsumen sangat penting dalam sebuah proses marketing. Konsumen tidak hanya menyampaikan ketidakpuasannya bahkan juga kemungkinan yang terburuk adalah ingin memutuskan hubungan atau berhenti menjadi konsumen. Disadari bahwa tingginya suatu kualitas produk dan kualitas pelayanan akan terkait erat dengan loyalitas pelanggan. Untuk mewujudkan loyalitas pelanggan yang tinggi perlu meningkatkan kualitas produk dan kualitas pelayanan dari pengusaha kerudung. Dengan meningkatkan kualitas produk dan kualitas pelayanan maka akan terwujud kepuasan konsumen. Setelah konsumen merasa puas dengan kualitas produk dan kualitas pelayanan yang didapat, maka konsumen tersebut akan membeli produk tersebut secara berulangulang dan akan timbul loyalitas konsumen. 2. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas rumusan masalah yang akan dibahas adalah : 1. Bagaimana pengaruh kualitas produk terhadap loyalitas pelanggan UD. Sholikha Collection? 2. Bagaimana kualitas pelayanan terhadap loyalitas pelanggan UD. Sholikha Collection? 3. Bagaimana pengaruh kualitas produk dan kualitas pelayanan terhadap loyalitas pelanggan UD. Sholikha Collection? 3. Hipotesis Berdasarkan kerangka pemikiran diatas, maka dapat dirumuskan hipotesis penelitian sebagai berikut: 1 H1 2 3: Diduga adanya pengaruh yang signifikan antara kualitas produk (X1) dengan loyalitas pelanggan (Y). 4 H2 5 6: Diduga adanya pengaruh yang signifikan antara kualitas pelayanan (X2) terhadap loyalitas pelanggan (Y). 7 H3 8 9: Diduga adanya pengaruh signifikan antara kualitas produk (X1) dan kualitas pelayanan (X2) secara bersamasama terhadap loyalitas pelanggan (Y).
2
B. Metodologi 1. Variabel Penelitian a. Variabel Bebas {Independent Variable) Yaitu variabel yang dapat mempengaruhi variabel lain yang tidak bebas {dependent variable). Variabel bebas yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kepemimpinan (X1) dan kompetensi (X2). b. Variabel Terikat {Dependent Variable) Yaitu variabel yang dapat dipengaruhi oleh variabel lain {independent variable). Variabel terikat yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kinerja pegawai. 2. Definisi Operasional Variabel a. Kualitas Produk (X1) kualitas produk ditentukan oleh tolak ukur penilaian. Semakin sesuai dengan standar yang ditetapkan dinilai semakin berkualitas. b. Kualitas Pelayanan (X2) kualitas pelayanan merupakan suatu upaya untuk memenuhi harapan yang diinginkan pelanggan, di dalam kualitas pelayanan harus pengusaha harus memberikan pelayanan sesuai dengan apa yang di janjikan. c. Loyalitas Pelanggan (Y) pelanggan yang loyal kepada keputusan pembeliannya tidak lagi mempertimbangkan faktor-faktor yang berpengaruh dalam penentuan pilihan seperti tingkat harga, jarak, kualitas, dan atribut lainya, karena telah tertanam dalam dirinya bahwa produk yang dibeli sesuai dengan harapan dan mampu memenuhi kebutuhan. Pelanggan yang loyal atau setia adalah seseorang yang melakukan pembelian ulang dari produsen yang sama dan memberitahukan ke pelanggan potensial yang lain dari mulut ke mulut. 3. Populasi dan Sampel Menurut Sugiyono (2010:117) menyatakan bahwa: “Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek/subjek yang mempunyai kualitas/karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”. Sampel dalam penelitian ini adalah pelanggan maupun konsumen yang datang dan membeli produk Sholikha Collection di pasar sandang Tegalgubug los D73 Arjawinangun-Cirebon. Pengambilan sampel dengan menggunakan sampling insidental. Menurut sugiyono (2008:122) menyatakan bahwa : “Sampling Insidental adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara 3
kebetulan/insidental bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data”. Pada penelitian ini, banyaknya populasi yang diambil tidak diketahui. Penentuan jumlah sampel ditentukan dengan persyaratan yang ditentukan oleh Hair et al. Hair et al (1998,p.637) menyatakan bahwa : “Jumlah sampel yang diambil minimal 5 kali dari jumlah parameter yang dipergunakan dalam penelitian”. Penelitian ini menggunakan 15 parameter yang berupa itemitem pernyataan dalam kuesioner, sehingga jumlah sampel minimal yang diambil adalah sebesar 15 X 5 = 75 responden. Jadi sampel yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah 75 responden. 4. Sumber Data Penelitian Dari hasil penelitian tersebut didapat dua jenis data, yaitu data primer dan sekunder. Menurut Husein Umar (2005:130) berpendapat bahwa : “Data primer merupakan data yang didapat dari sumber pertama baik dari individu atau perseorangan, seperti hasil wawancara atau pengisian hasil kuesioner”. “Data sekunder merupakan data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pihak pengumpul data primer atau oleh pihak lain. Data sekunder disajikan antara lain dalam bentuk tabel-tabel atau diagram-diagram”. 5. Metode Analisis Data a. Uji Validitas Menurut Husein Umar (2005:179) berpendapat bahwa : “Validitas adalah untuk menunjukan sejauh mana suatu alat pengukur itu mampu untuk mengukur apa yang ingin diukur”. Uji validitas dalam penelitian ini menggunakan alat statistic computer yaitu SPSS Versi 19.0 for windows dengan ketentuan hasil rhitung dibandingkan dengan rtabel, dimana df = n-2 (sig 5% n = jumlah sampel). Jika rtabel < rhitung maka valid, dan jika rtabel > rhitung maka tidak valid. b. Uji Reliabilitas Menurut Husein Umar (2005:194) berpendapat bahwa : “Reliabilitas adalah suatu angka indeks yang menunjukan konsistensi suatu alat pengukuran didalam mengukur gejala yang sama”. Untuk mengukur reliabilitas dapat dilakukan dengan uji statistic Cronbach Alpha (ɑ). Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliable jika memberikan nilai Cronbach Alpha (ɑ) > 0,60 dan seterusnya. Untuk penelitian ini peniliti menggunakan alat bantu statistika berupa SPSS Versi 19.0 for windows.
4
c. Uji Asumsi Klasik 1) Uji Normalitas Menurut Imam Ghozali (2006:110) mengemukakan bahwa “uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal”. Maksud dari data terdistribusi normal bahwa datanya memusat pada nilai rata-rata dan median. Adapun hasil dari uji normalitas data berdasarkan uji statistic skewness adalah sebagai berikut : Zskew = S-0
Sumber : Imam Ghozali (2006:110) Dimana : S = Nilai Skewnes N = Jumlah Kasus Nilai z ini kita bandingkan dengan nilai kritisnya. yaitu untuk alpha 0,01 nilai kritisnya ± 2,58 sedangkan untuk alpha 0,05 nilai kritisnya ± 1,96. 2) Uji Autokorelasi Uji autokorelasi bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya korelasi antara variabel pengganggu (et) pada periode tertentu dengan variabel pengganggu sebelumnya (et-1). Cara mudah mendeteksi autokorelasi dapat dilakukan dengan Durbin Watson. Model regresi linier berganda terbebas dari autokorelasi jika nilai Durbin Watson hitung terletak di daerah No Autocorelasi. Hipotesis yang akan di uji adalah : Ho : Tidak ada autokorelasi (r = 0) Ha : Ada autokorelasi (r ≠ 0) Interval
Keputusan
Tidak ada Autokorelasi positif dL < DW < du dU < DW < 4 dU 4 dU < DW < 4 - dL 4 dL < DW
Tolak H0 Tidak ada Tolak H0 Tidak ada Terima H0
jika 0 < d < dL dL ≤ d < du 4-dL < d < 4 4-du ≤ d ≤ 4-dL du < d <4-du
Kaidah Keputusan Durbin-Watson 3) Uji Multikolieritas Menurut Imam Ghozali (2006:91) menyatakan bahwa: “uji multikolonearitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen)”. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi antara variabel independen. Jika variabel independen saling berkorelasi, maka variabel ini tidak ortoginal. Variabel 5
ortoginal adalah variabel independen yang nilai korelasi antar sesama variabel independen sama dengan nol. Untuk mendeteksi ada atau tidaknya multikolonearitas di dalam model regresi adalah sebagai berikut : 1. Nilai R2 yang dihasilkan oleh suatu estimasi model regresi empiris sangat tinggi, tetapi secara individual variabelvariabel independen banyak yang tidak signifikan mempengaruhi variabel dependen. 2. Menganalisis matrik korelasi variabel-variabel independen. Jika antar variabel independen ada korelasi yang cukup tinggi (umumnya diats 0,90), maka hal ini merepakan indikasi adanya multikolonieritas. Multikolonieritas dapat juga dilihat dari nilai tolerance dan lawannya dan variance inflation faktor (VIF). Kedua ukuran ini menunjukan setiap variabel independen manakah yang yang dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Tolerance mengukur variabel independen yang terpilih yang tidak dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Jadi nilai tolerance yang rendah sama dengan nilai VIF tinggi (karena =1/tolerance) nilai cutoff yang umum dipakai untuk menunjukan adanya multikonieritas adalah nilai Tolerance <0,10 atau sama dengan nilai VIF>10. 4) Uji Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas menguji terjadinya menguji terjadinya perbedaan variance residual satu periode pengamatan ke periode pengamatan lain, atau gambar hubungan antara nilai yang diprediksi dengan studentized Delete Residual nilai tersebut. Cara memprediksi ada tidaknya heteroskedastisitas pada suatu model dapat dilihat dari suatu gambar scatterplot model tersebut. d. Analisis Regresi 1) Analisis Regeresi Sederhana Analisis regresi sederhana digunakan untuk menghitung pengaruh fungsional suatu variabel independent dengan variabel variabel dependen. Persamaan regresi linear sederhana adalah : Y = a + bX
Dimana : Y = Variabel tidak bebas X = Variabel bebas a = Nilai intercept (konstan) b = Koefisien arah regresi
6
2) Analisis Regresi linier Berganda Analisis linear berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh kualitas produk dan kualitas pelayanan terhadap loyalitas pelanggan. Analisis berganda akan dilakukan bila jumlah variabel independen minimal dua. Bentuk persamaan regresi linear berganda adalah : Y = a + b1X1 + b2X2
Keterangan: X1 = Variabel independen X2 = Variabel independen Y = Variabel dependen a = koefisien konstanta b1,b2 = koefisien regresi C. Hasil dan Pembahasan 1. Pengujian Instrumen a. Uji Validitas Uji Validitas Instrumen Variabel Kualitas Produk (X1)
P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8
Scale Mean if Item Deleted 29.75 29.57 29.85 29.87 29.63 29.49 29.59 29.60
Item-Total Statistics Scale Variance if Corrected Squared Item Item-Total Multiple Deleted Correlation Correlation 8.030 .346 .216 8.870 .256 .238 8.667 .260 .198 7.820 .377 .259 8.318 .396 .288 8.794 .309 .168 8.246 .405 .267 8.541 .277 .240
Cronbach's Alpha if Item Deleted .595 .619 .619 .586 .583 .606 .580 .615
Sumber: Hasil Output SPSS 19.0 for windows Uji Validitas Instrumen Variabel Kualitas Pelayanan(X2)
P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10
Scale Mean if Item Deleted 38.83 39.11 38.68 38.85 38.83 39.07 38.69 38.73 38.77 38.64
Item-Total Statistics Scale Variance if Corrected Squared Item Item-Total Multiple Deleted Correlation Correlation 13.821 .315 .189 12.583 .421 .468 13.085 .517 .514 13.559 .425 .340 13.902 .253 .197 12.928 .357 .469 13.405 .446 .519 13.360 .505 .395 13.394 .376 .279 13.342 .525 .440
Cronbach's Alpha if Item Deleted .735 .721 .707 .720 .746 .732 .716 .710 .726 .708
Sumber: Hasil Output SPSS 19.0 for windows 7
Uji Validitas Instrumen Variabel Loyalitas Pelanggan(Y)
P1 P2 P3 P4 P5 P6
Scale Mean if Item Deleted 21.33 21.59 21.73 21.28 21.31 21.36
Item-Total Statistics Corrected ItemScale Variance Total if Item Deleted Correlation 5.009 .489 5.165 .306 4.198 .493 5.637 .283 5.243 .393 4.963 .442
Squared Multiple Correlation .270 .169 .278 .123 .215 .225
Cronbach's Alpha if Item Deleted .597 .659 .589 .660 .627 .610
Sumber: Hasil Output SPSS 19.0 for windows Dari output di atas terlihat bahwa pada kolom Corrected Item Total Correlation diperoleh uji validitas instrumen pernyataan variabel kualitas produk, kualitas pelayanan dan loyalitas pelanggan, dimana nilai rtabel adalah 0,227 bahwa nilai rhitung > rtabel artinya semua pernyataan untuk variabel kualitas produk (X1) kualitas pelayanan (X2) dan loyalitas pelanggan (Y) adalah valid. Maka dapat disimpulkan bahwa semua pernyataan instrumen variabel valid untuk dapat digunakan dalam proses analisis data. b. Uji Reliabilitas 1. Uji Reliabilitas Variabel Kualitas Produk (X1) Reliability Statistics
Cronbach's Alpha .632
Cronbach's Alpha Based on Standardized Items .634
Sumber : Hasil Output SPSS Versi 19.0 2. Uji Reliabilitas Kualitas Pelayanan (X2)
N of Items 8
for windows
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha .743
Cronbach's Alpha Based on Standardized Items .757
N of Items 10
Sumber : Hasil Output SPSS Versi 19.0 for windows 3. Uji Reliabilitas Variabel Loyalitas Pelanggan (Y) Reliability Statistics Cronbach's Alpha Based on Cronbach's Alpha Standardized Items .667 .669
Sumber : Hasil
Output SPSS Versi 19.0
N of Items 6
for windows
Berdasarkan pada tabel di atas tampak bahwa nilai rtabel > 0,60 artinya seluruh variabel yang digunakan adalah reliabel.
8
2. Deskripsi Data Penelitian a. Analisis Regresi Linear Sederhana Hasil Regresi Linear Sederhana Kualitas Produk (X1) Terhadap Loyalitas Pelanggan (Y) Model R R Square a 1 .602 .362 a. Predictors: (Constant), X1
Sumber : Hasil
Model Summary Adjusted R Square .353
Std. Error of the Estimate 2.097
Output SPSS Versi 19.0
for windows
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa nilai R sebesar 0,602 menunjukkan bahwa pengaruh kualitas produk terhadap loyalitas pelanggan adalah cukup kuat, hal ini juga ditunjukkan dengan besarnya persentase pengaruh kualitas produk terhadap loyalitas pelanggan awan yaitu sebesar 36,2%, dan sisanya loyalitas pelanggan dapat dipengaruhi faktor lain diluar yang diteliti. Hasil Interpretasi variabel Kualitas Produk (X1) terhadap Loyalitas Pelanggan (Y) Coefficients
1
Model (Constant)
X1 a. Dependent Variable: Y
Sumber : Hasil
Unstandardized Coefficients B Std. Error 9.255 2.570 .486
a
Standardized Coefficients Beta
.075
.602
Output SPSS Versi 19.0
t 3.602
Sig. .001
6.435
.000
for windows
Berdasarkan tabel diatas, maka diperoleh interprestasi dari regresi sederhana adalah sebagai berikut : Y = 9,225 + 0,486 X1 Artinya : 1. Berdasarkan persamaan diatas, jika X1 = 0 maka Y sebesar 9,225. Artinya jika loyalitas pelanggan tidak dipengaruhi oleh variabel kuaslitas produk, maka loyalitas pelanggan adalah 9,225. 2. Berdasarkan persamaan diatas, menunjukkan jika kualitas produk meningkat satu kali satuan, maka nilai loyalitas pelanggan akan meningkat sebesar 0,486 pada konstanta 9,225. Hasil Regresi Linear Sederhana Variabel Kualitas Pelayanan (X2) Loyalitas Pelanggan (Y) Model Summary Std. Error of the Model R R Square Adjusted R Square Estimate a 1 .476 .227 .216 2.308 a. Predictors: (Constant), X2 Sumber : Hasil Output SPSS Versi 19.0 for windows
9
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa nilai R sebesar 0,476 menunjukkan bahwa pengaruh kualitas pelayanan terhadap loyalitas pelanggan adalah cukup kuat, hal ini juga ditunjukkan dengan besarnya persentase pengaruh kualitas pelayanan terhadap loyalitas pelanggan yaitu sebesar 22,7%, dan sisanya peningkatan loyalitas pelanggan dapat dipengaruhi faktor lain diluar yang diteliti. Hasil Interpretasi variabel Kualitas Pelayanan (X2) terhadap Loyalitas Pelanggan (Y) Coefficients Unstandardized Coefficients Model B Std. Error 1 (Constant) 12.329 2.905 X2 .310 .067 a. Dependent Variable: Y
a
Standardized Coefficients Beta .476
t 4.244 4.630
Sig. .000 .000
Sumber : Hasil Output SPSS Versi 19.0 for windows Berdasarkan tabel diatas, maka diperoleh interprestasi dari regresi sederhana adalah sebagai berikut : Y = 12,329 + 0,310 X2 Artinya : 1. Berdasarkan persamaan diatas, jika x2 = 0 maka Y sebesar 12,329. Artinya jika loyalitas pelanggan tidak dipengaruhi oleh variabel kualitas pelayanan, maka loyalitas pelanggan adalah 12,329. 2. Berdasarkan persamaan diatas, menunjukan jika kualitas pelayanan meningkat satu kali satuan, maka nilai loyalitas pelanggan akan meningkat sebesar 0,310 pada konstanta 12,329. b. Analisis Regresi Linear Berganda Hasil Analisis Regresi Linear Berganda Model Summary Adjusted R Std. Error of the Model R R Square Square Estimate a 1 .630 .397 .380 2.053 a. Predictors: (Constant), X2, X1
Sumber : Hasil Output SPSS Versi 19.0 for windows Berdasarkan tabel diatas menunjukkan nilai R sebesar 0,630, hal ini berarti pengaruh kualitas produk dan kualitas pelayanan secara bersama-sama terhadap loyalitas pelanggan adalah cukup kuat. Ini dibuktikan dengan nilai persentase pengaruh kualitas produk dan kualitas pelayanan secara bersamasama terhadap loyalitas pelanggan dilihat dari Adjusted R Square sebesar 38,0%, dan sisanya 62,0% loyalitas pelanggan dapat dipengaruhi faktor lain diluar objek yang diteliti.
10
Hasil interpretasi Regresi Linear Berganda Coefficients
1
Model (Constant)
a
Standardized Unstandardized Coefficients Coefficients B Std. Error Beta 6.247 2.915
X1 X2 a. Dependent Variable: Y
.392 .143
.087 .070
.485 .220
t 2.143
Sig. .035
4.505 2.043
.000 .045
Sumber : Hasil Output SPSS Versi 19.0 for windows Berdasarkan tabel diatas, maka diperoleh interprestasi dari regresi berganda adalah sebagai berikut : Y = 6,247 + 0,392 X1 + 0,143 X2 Artinya : 1. Berdasarkan persamaan diatas, jika X1 dan X2 = 0, maka nilai Y sebesar 6,247. Artinya jika loyalitas pelanggan tidak dipengaruhi oleh kedua variabel tersebut, maka loyalitas pelanggan adalah 6,247. 2. Berdasarkan persamaan diatas, menunjukan jika x1 dan X2 ditambah sebesar satu satuan maka loyalitas pelanggan akan meningkat 0,392 x1 dan meningkatnya juga 0,143 X2 pada konstanta 6,247. D. Penutup 1. Kesimpulan Berdasarkan hasil dan pembahasan, maka peneliti menarik kesimpulan sebagai berikut : a. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel kualitas produk terhadap variabel loyalitas pelanggan pada UD. Solikha Collection. Hal ini dibuktikan dengan adanya nilai thitung > ttabel yaitu 6,435 > 1,993 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Anilisa regresi sederhana menghasilkan persamaan Y = 9,255 + 0,486 X1, dan tingkat koefisien determinasi sebesar 36,2% dimana tingkat tersebut merupakan cukup kuat dalam mempengaruhi variabel dependen. b. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel kualitas pelayanan terhadap variabel loyalitas pelanggan pada UD. Solikha Collection. Hal ini di buktikan dengan adanya nilai thitung > ttabel yaitu 4,630 > 1,993 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Anilisa regresi sederhana menghasilkan persamaan Y = 12,329 + 0,310 X2, dan tingkat koefisien determinasi sebesar 22,7% dimana tingkat tersebut merupakan cukup kuat dalam mempengaruhi variabel dependen. c. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara kualitas produk dan kualitas pelayanan secara bersama-sama 11
terhadap loyalitas pelanggan pada UD. Solikha Collection. Hal ini di buktikan dengan adanya nilai Fhitung > Ftabel yaitu 23,695 > 3,12 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Anilisa regresi berganda menghasilkan tingkat koefisien determinasi sebesar 38,0% dimana tingkat tersebut merupakan cukup kuat dalam mempengaruhi variabel dependen. 2. Implikasi Penelitian Dengan mengacu pada hasil pembahasan, maka akan diambil implikasi penelitian sebagai berikut: a.Dari data yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada 75 orang, menunjukkan bahwa kualitas produk dari perusahaan belum cukup maksimal dalam meningkatkan loyalitas pelanggan UD. Solikha Collection. Oleh karenanya perusahaan agar dapat lebih memperhatikan lagi kualitas produk, salah satunya dengan memenuhi standar yang diinginkan oleh pelanggan, baik dari segi model, bahan maupun kualitas. b.Kualitas pelayanan juga perlu diperhatikan lagi termasuk pelayanan yang cepat dan tanggap dalam melayani konsumen/pelanggan. c.Loyalitas Pelanggan, selain melalui kualiats produk dan kualitas pelayanan juga perlu menciptakan kebanggaan pada diri pelanggan saat menggunakan produk UD. Solikha Collection. Dengan adanya rasa bangga ketika menggunakan produk maka akan meningkatkan pula loyalitas pelanggan UD. Solikha Collection. E. Daftar Pustaka Ani Silaban dan Deddy Eko H.2008. Pengaruh Faktor-faktor Kepuasan Konsumen Terhadap Loyalitas Pelanggan (Kajian pada PT.Berdikari Niaga Utama Surabaya) Arief, Muhtosim. 2006. Pemasaran Jasa & Kualitas Pelayanan, Malang: Bayu Publishing Djaslim. Saladin. (2006). Manajemen pemasaran, analisis,perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian edisi 4. Linda karya. Bandung Ghozali, Imam, 2006. Aplikai Analisis Multivarite dengan SPSS, Cetakan Keempat, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang. Hurriyati, Ratih. 2010. Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen. Bandung: ALFABETA Lupiyoadi, Rambat. 2001. Manajemen Pemasaran Jasa: Teori dan Praktek. Jakarta : Salemba Empat Riduwan. 2003. Skala Pengukuran Variabel-varieabel Penelitian, Bandung : CV Alfabeta. Sugiyono. 2008. Statiska Untuk Penelitian. Bandung : CV Alfabeta
12
Sujarweni, V. Wiratna, 2007, Belajar Mudah SPSS untuk Penelitian skripsi, Tesis, Disertasi dan Umum, Ardana Media, Yogyakarta Umar, Husein. 2005. Metode Penelitian. Jakarta : Salemba Empat Umar, Husein. 2008. Manajemen pemasaran 3. Yogyakarta : CV Andi. Tjiptono, Fandi 2007, Strategi Pemasaran. Edisi Pertama, Cetakan Pertama, Penerbit Andi Offset. Yogyakarta. Tjiptono, Fandi. 2008. Manajemen Jasa, Edisi Keempat, Yogyakarta : Andi. Tjiptono.Fandy (2008 ) dan Gregoreus. 2011, Service, quality and statifaction. Yogyakarta : Andi Tjiptono, Fandy (2008 ). Strategi Pemasaran edisi tiga. Andi yogyakarta http://www.google.co.id/ http://www.mercubuana.ac.id/
13