I<ehzdapan 3 ~ m d adan .Qahn$.a ijring i-Ierrfia>~dan irnncia f i s a l ? 7 ,
3ang .Qnnn clan iTanda Rrninall Yang T d r u s cian ICa11da R o s s s l ~ 32ng Fauzi- tlaa Kenda Jawana
Dang Tapn dan Keiuarga k t l . i ~ ~ dHar a t o dan Adind.a ~is!nltrati_ i?d?-:lda Atxa t dan Ad;.nda Ani. s iidirida I r w s n d i .k&ia.ti,Islcandar dan Tzhsin
,
-. i~epo~akanku d i keci.1,.%cok, EV, %a, i.i:3>i?.rl, Tndra, I r a , Iwan, Nov; dan =*a
Eerbuat' h8ih-3ah h r c p ~ i l a .2 y;th
:,<.~yi ;~;j.,?a.r:y~i
Di.ri!tanlah shzlat, sW?~ll?.r!h
!'::;.niJsiz
P,essabarlzh, jan
ber',)uat
b?.ih.
so~~i:~ni? F (J.2 11 ,I.;,o;j:ilj:
Hi.duplah dengan psnub kssederh.nsnn e
h
1
12
. 1 .
i
i
.
1
d8.n srlatu jr2ae i?~elzln,i kan
1i
i
:1%ny3,,.lzh perj?l?i>-j?n
I ibf
-4*IPmTTL'GGT
MSA ;,4Y.@3G
DIG? TAJJCGUI3frTA KEPADA
OP&?G TU.4ICU, SAUDARAIiU, KZPnN hicAI.,JI;U DAN IC3LUMGAiiU KELAK SEITBILAN BELAS IjFLAPAlI 13.iPP4'i' IXlTT??GGALICAN DTRTMU ICAPfPUS LRAKYAT TNSYA ALLAH PRTBADTMU AKA?{ UTTUIi DALA1.1 PXTBADTKU AYANIqDA DAN BUiD.4 YANG AIJAICDA CTRTAT BEEerCAT DOAMU, USAH.4 ABANG DAN IcAIIAIC, DORONGAN MORTL
Dm I ADIK DAbJ KZP,ONAICAN, SERTA TBfPAA??, BDIAAlJ DAN
,
-
BANTUAN TBWu' TE?,IAi\l B ~ T , Et4T, BKPMI ' AL-GHTFP;RT, A L I H Y A , ALL-kQADAR DAN FELZCIA ALHAlbfDULTLLAH H4RT XJT AT?.M?DA TJ%Ldi-I BmH4STL MERATE GELAR KESAF;J.MGA.QG Ul?TIIT< TTRUS MliSiATii 1,fASADEPP.N Y.U?UJr; PADU ANTXIE DUITA DAN AIU
-
'
0 . .
.....
-
ASRAM4 FZLECIA TPB
28 MARET 1984.
SBIRAH ,jLUvD ANA??DA IDRTS ZATNT.
IDRIS ZALNI, 1984. Analisa Hubunnan Faktor Proiluksi aenaan Basil Prociuksi 'dm Pend.a~atanPeternakan Dada Peternakan Avam Broiler R a b a t k W Bojonnsari Kecamatan Sawanaan gaerah Tingkat I1 Kabu~atenBogor. Karya llmiah Fakultas Peternakan, I n s t i t u t Pertanian Bogor. Pembiinbing Utama Pembimbing Anggota
: Dr. Ir. Kooswardhono M. : Ir. Ibnu Katsir Amrullah, MS
P e n e l i t i a n i n i bertujuan untuk mengetahui hubungan f&t o r produksi dengan h a s i l produksi, mendapatkan g a b a r m prod u k t i v i t a s usaha petemakannya dan mempelajari tingkat pendapatan peternak. Faktor produ@i- yang d i t e l i t i pada p e n e l i t i a n i n i adal a h ransum s t a r t e r ransum f i n i s h e r , biaya vaksin (obat-obatan) dan jumlah b i b I k / ~ ~ ayam C b r o i l e r sebagai (X), sedangkan h a s i l produksi adalah produksi daging b r o i l e r (Y). Data yang digunakan adalah data survey, didapat d a r i 27 peternak ayam b r o i l e r rakyat anggota KUD BoJongsari Kecamatan Sawangal Rabupaten Bogor. P e n e l i t i a n i n i dilakukan sejak tanggal T5 Mei 1983 sampai tanggal 25: Agustus 1983. Fungsi pr08uksi yang digunakan untuk menganalisa hubungan f a k t o r prorluksi dengan h a s i l produksi adalah fungsi tfCobb Douglast1 yang kemudian ditranformasikan kedalam bentuk logaritma, sehingga menjadi model r e g r e s i l i n e a r berganda &an d i duga dengan metode.kuadrat t e r k e c i l . Pengolahan data menggunakan jasa komputer Departemen S t a t i s t i k IPB. Has32 p e n e l i t i a n menunjukkan n i l a i koefisien diterminasi sebesar 98,66 persen den an ersamaan enduganya Y = 0,427024 456801 x2' 61?99 $,02399 3 ]e,00?6$1
X(1,
8
a r t i n y a 98,66 persen d a r i v a r i a s i produksi daging dapat d i j e laskan oleh peubah-peubah ransum s t a r t e n , ranSM finisher, biaya obat (vaksin) dan jumlah DOC. U j i s t a t i s t i k memperlihatkan bahwa ransea s t a r t e r dan ransum f i n i s h e r memberikan pengaruh yang sangat nyata (PCO,OI) terhadap produksi daging. Biaya vaksin (obat) memberikan pengaruh nyata (P 0 05) Dengan menggunakan r m u s "La Grange ~ u l t i ~ l dei ri a~p a t kombinasi optimum ransm s t a r t e r 1,0731 kg dan ransum finish e r 1 SO83 kg untuk menghasilkan bobot jual hidup per ekor 1,3$ ig. Dengan harga jual Ilp 1050 per kilogram peternak mendapatkan keuntungan untuk s e t i a p ekor bobot jual hidup sebe-
sar Rp 189,50. Kombinasi formula ransum i n i menghemat biaya ransum sebesar Rp 9,88 ekor. Analisa yang dilakukan selanjutnya adalah a n a l i s i s komposisi biaya produksi, penerimaan dan pendapatan. Komp o s i s i biaya produksi h a s i l p e n e l i t i a n adalah biaya ransum 60,06 persen, biaya b i b i t 33388 persen, biaya penyusutan kanrlang 2,27 persen, biaya vaksin (obat) I , & persen biaya bahan bakar 0,93 persen, biaya penyusutan ,peralatan 6,85 persen dan biaya l i t t e r 0,48 persen. Siklus pertama adalah pengamatan terhada ayam B r o i l e r KUD Bojongsapi pada bulan April sampai Mei 19 3, silclus kedUa pengamatan pada bulan Mei sampai Juli, s i k l u s ke t i g a adalah pen amatan yang dilakukan pada bulan Juli sampai Bgustus 19 3, sedangkan s i k l u s ke empat adalah siklas ratarata. Hasil u j i s t a t i s t i k dengan u j i beda nyata memperlihatkan penerimaan peternak untuk s e t i a p sekor bobot jual hidup s e t i a p s i k l u s produksi, yang berbeda sangat nyata adalah s1'S3 ST-% 9 S2 -S 3 dan S3-E$ (P( 0,01), sedangkan untuk penerimaan S1-S2 dan S2-S4 tidak berpengaruh nyata (P(o,os). Penerimaan yang terbesar d a r i peternak berasal d a r i penjualan daging y a i t u sebesar 98!9 persen. Hasil a n a l i s a tabulasr menunjuk&an bahwa semakin besar s k a l a usaha maka semakin besar pula pendapatan peternak. Skala A (506-667) pendapatan peternak sebesar Rp 7 749 skala B (676-833) pendapatan peternak sebesar Rp 1 7 21 dan skala C (1000-11 67) besar pendapatan ~p 295 118. Hasil t a b u l a s i hubungan pendapatan peternak pada skala A , B, dan C terhadap biaya rumah tangga d a r i 16 orang peternak, skala A hanya mampu memenuhi kebutuhan d a r i 2 peternak ( 1 2, !j' persen), skala B mampu memenuhi tingkat kebutuhan rxmah tangga 12 petern& (75 persen) dan skala C mampu memenuhi selurnh tingkat kebutuhan rumah tangga peternak. S t a t i s t i k u j i beda nyata menunjukkan pendapatan k e r j a keluarga yang sangat berbeda nyata adalah S -S3 S,-% s2-S3 am s3-s4 (P< O,OI 1. Untuk yang b e r b h a n , s t a ( P ( O , O ~ )adalah S S2. Biaya produks s e t i a p ekor bobot jual hidup s e t i a p sikl u s yang beybe& sangat nyata adalah S,-S, , S,-S, , dan (P( 0,01) dan &tuk- S, -Sq serta i2-&+ha&a3berbeda nyata (P< 0,051. Pendapatan peternak untuk s i k l u s I sebesar Rp 58 540, s i k l u s I1 IQ 101 945, d2in s i k l u s I11 sebesar Rp 192 375 sedangkan unttik s i k l u s rata-rata pendapatan peternak sebesar Rp 119 006 p e r s i k l u s produksi. Pendapatan k e r j a keluarga peternak untuk s i k l u s I p e r ekor bobot jual, untuk s i k l u s 111 Rp 272,lO per ekor bobot j u a l , sedangkan untuk s i k l u s r a t a - r a t a Rp 189,50 per ekor bobot judL ayam.
8
8
,
8 a,
,
1
~~-54
ANALISA HUBUNGAN FAKTOR PRODUKSI DENGAN H A S I L PRODUKSI DAN PENDAPATAN PETERNAK PADA PETERNAKAN AYAM BROILER RAKYAT KUD BOSONGSARI KEC&.IATAN SAWANGAN D A E W TINGKAT I1 KABUPATEN BOGOR
, K a r y a Ilmiah sebagai salah satu gyarat untuk m e m p e r o l e h gelar Sarjana Peternakan
FAKULTAS
PETERNAKAI!l
I N S T I T U T PERTANLAN BOGOR
1984
UJALISA HUBUHGAH FAKTOR PRODUKBI W G A N W I L PRODUKSI DAH PEIJDIPATAB PETERN111
PADA P E ! 5 3 W U A M BROIIBR -AT
KUD BOJOBCSARI
IIECAMATB SAWAHGAB DAERAH T I N G U T 11 EIIBUPAW BOGOR
. .
' Karya Ilaiah ini telah disetujui dpn disidan.gkan aihadapan Komisi Ujian Ljsan pada tanggal /k YgY'
.e%#
&, IT, K o o s ~ a ~ l o nH.o Pembimbiq U t a n a
Ir. Ibnn Katsir A m r u l l a h a Pembimbing A n g g o h
.
RIWAYAT HIDUP
Id&s Zaini dilahirlran d i Tarempa, Riau Kepulauan pada tanggal 23 Agustus 19q9, adalah anak keempat d a r i semb i l a n bersaudara dengan Ayah Pang Z a M dan Ibu Maim-. Penulis masuh Sekolah Dasar I Tarempa tahun 1966 dan lUlus tahun 1971, masuk SMP Siantan Tarempa tahun 1972 dan
Lulus tahun 1974, masuk SMA I p n j u n g Pinang tahun 1975 dan l u l u s tahun 1977 akhir.
Pada tahun 1978 penulis t e r d a f t a r
sebagai Mahasiswa IPB, sebagai mahasiswa unrlangan melaZ.ui Proyek Perintis I1 dan tahun 1979 menjadi mahasiswa Fakul-
tas Peteynakan dengan bidang s t u d i Sosial Ekonomi Peternakan. Tahun 1979 sampai 1983 penulis diangkat menjadi Asisten Luar Biasa m t u k mata ajaran Islamologi d i IPB, Selama menjadi Mahasiswa IPB, penulis berkesempatan & t i p dalam kegiatan ke Mahasiswaan dan s o s i a l masyarakat
i n t r a dan ekstra kampus.
llahun 1979
- 1980 sebagai ketua
- IPB, tahun 1980 pengurus Dewan Matahun 1980 - 1981 ketua umum lembaga dafwah Ma-
departemen da'wah BKI hasiswa IPB,
hasiswa Islam HEfI Cabang Bogor, tghun 1981
- 1982 s e k r e t a r i s
umum Badan Komunikasi Pemuda Mes j i d Bogor, tahun 1982-1 983
.
ketua HMI Cabang Bogor dan untuk periode kepengurusan 1983
-
198q penulis berkesempatan menjabat sebagai Wakil Sekre-