GURU PEMBELAJAR Perubahan Paradigma PKB Sumarna Surapranata, PhD Direktur Jenderal
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kementerian Pendidikan dan Kependidikan Kebudayaan JogjaRepublik 18 Mei Indonesia 2016
Agenda 1
Pendahuluan
2
Syarat Menjadi Guru
3
Potret Kita
4
Upaya Perbaikan
5
Guru Abad 21
2
1 Pendahuluan
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia Jogja dan 18 Mei 2016
PENDAHULUAN
U.N. Sustainable Development Goals 20152030 Vs Visi Kemdikbud
SYARAT GURU POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
• By 2030 all governments ensure that all learners are taught by qualified, professionallytrained, motivated and well-supported teachers. UN SDG
Visi Kemdikbud
•Terbentuknya insan serta ekosistem Pendidikan dan Kebudayaan yang berkarakter dengan dilandasi semangat gotong royong
2015-2030 4
Faktor Penentu Prestasi Siswa PENDAHULUAN SYARAT GURU POTRET KITA
Teachers 30%
UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
Schools 7%
Student characteristics 49%
Home 7% Peers 7% Based on research by Professor John Hattie from the University of Auckland who used meta analysis to estimate the overall effect on student achievement to the above factors 5
Pengaruh Guru Terhadap Prestasi Siswa PENDAHULUAN SYARAT GURU
The effect of teachers accumulates: 4th graders of all abilities who have 3 years of effective teachers in a row for the 5th, 6th and 7th grades will pass a 7th grade math test.
POTRET KITA 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
90
100
100
Low achievingMiddle achieving High achieving
98
All
3 Ineffective Teachers Percentage of Students Passing Test
GURU ABAD 21
Percentage of Students Passing Test
3 Effective Teachers UPAYA PERBAIKAN
100
89
90
80
63
60
42 40 20 0 Low achievingMiddle achievingHigh achieving
All
Graph adapted from page 9 of “The Real Value of Teachers: Using New Information About Teacher Effectiveness to Close the Achievement Gap” By Kevin Carey, in Thinking K-16 3 (2). Copyright 2004 The Education Trust. 6
Pengaruh Guru Terhadap Prestasi Siswa PENDAHULUAN SYARAT GURU
The effect of teachers accumulates: 4th graders of all abilities who have 3 years of effective teachers in a row for the 5th, 6th and 7th grades will pass a 7th grade math test.
POTRET KITA 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
90
100
100
98
3 Ineffective Teachers Percentage of Students Passing Test
GURU ABAD 21
Percentage of Students Passing Test
3 Effective Teachers UPAYA PERBAIKAN
100
Nilai Siswa 80 Turun 42 poin ketika diajar60 oleh guru 40 tidak baik 20
Low achievingMiddle achieving High achieving
All
89
90 63
42
0 Low achievingMiddle achievingHigh achieving
All
Graph adapted from page 9 of “The Real Value of Teachers: Using New Information About Teacher Effectiveness to Close the Achievement Gap” By Kevin Carey, in Thinking K-16 3 (2). Copyright 2004 The Education Trust. 7
PENDAHULUAN SYARAT GURU POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
Student performance on Standardized Exam
Pengaruh Guru Terhadap Prestasi Siswa 100th percentile 90th percentile
After 3 years with high quality teachers
53 percentile point difference
50th percentile
37th percentile
After 3 years of low quality teachers 0th percentile Age 8
Age 11 8
2 Syarat Menjadi Guru
Direktorat Jenderal GuruGuru dan dan Tenaga Kependidikan Direktorat Jenderal Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Jogja 18 Mei22016 Bandung, Mei 2016
Syarat Menjadi Guru di Indonesia PENDAHULUAN SYARAT GURU POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
Guru Profesional Guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Pasal 8 UU14/2005 Guru & Dosen
Kompetensi Kompetensi meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan profesi
Pasal 10 UU14/2005 Guru & Dosen
Kualifikasi Akademik Kualifikasi akademik diperoleh melalui pendidikan tinggi program sarjana atau program diploma empat Pasal 9 UU14/2005 Guru & Dosen
Standar Pendidikan Guru Terhitung sejak 30 Desember 2005
Hak Pemilik Sertifikat Setiap orang yang telah memperoleh sertifikat pendidik memiliki kesempatan yang sama untuk diangkat menjadi guru pada satuan pendidikan tertentu
Pasal 12 UU14/2005 Guru & Dosen
Pendidikan Profesi Pendidikan profesi merupakan pendidikan tinggi setelah program sarjana yang mempersiapkan peserta didik untuk memiliki pekerjaan dengan persyaratan keahlian khusus. Penjelasan Pasal 15 UU20/2003 Sisdiknas 10
Syarat Menjadi Guru di Indonesia PENDAHULUAN SYARAT GURU POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
Pemerintah dan pemerintah daerah wajib menyediakan anggaran untuk peningkatan kualifikasi akademik dan sertifikasi pendidik bagi guru dalam jabatan yang diangkat oleh satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh Pemerintah, pemerintah daerah, dan masyarakat.
• Pasal 13 UU No 14/2005 Guru Dalam Jabatan
Masa Transisi
• Pasal 82 UU No 14/2005
(1) Pemerintah mulai melaksanakan program sertifikasi pendidik paling lama dalam waktu 12 (dua belas) bulan terhitung sejak berlakunya UndangUndang ini. (2) Guru yang belum memiliki kualifikasi akademik dan sertifikat pendidik sebagaimana dimaksud pada Undang-Undang ini wajib memenuhi kualifikasi akademik dan sertifikat pendidik paling lama 10 (sepuluh) tahun sejak berlakunya UndangUndang ini. 11
3 Potret Kita
Direktorat Jenderal GuruGuru dan dan Tenaga Kependidikan Direktorat Jenderal Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Jogja 18 Mei22016 Bandung, Mei 2016
Pertumbuhan Guru Honorer PENDAHULUAN
Pertumbuhan guru honorer jauh lebih pesat dibanding pertumbuhan siswa dan tidak menggambarkan peningkatan kebutuhan karena perubahan jumlah siswa.
POTRET KITA
Jika dibandingkan dengan tahun 1999/2000 ketika desentralisasi mulai dilaksanakan, jumlah guru honorer meningkat hampir 10x lipat dari 84,6 ribu menjadi 812,1 ribu. tidak termasuk guru honorer yang telah diangkat menjadi PNS dan dan tidak termasuk guru honorer di madrasah. Bila termasuk guru honorer yang telah diangkat menjadi PNS maka jumlahnya adalah 1 juta.
UPAYA PERBAIKAN
Pertumbuhan Guru PNS – Guru Honorer – Siswa
SYARAT GURU
GURU ABAD 21
Guru PNS Guru Honorer Siswa Siswa Sekolah Negeri Siswa Sekolah Swasta
1999/2000
2014/2015
Pertumbuhan
1.417.317
1.747.451
23%
84.600
812.064 * 44.506.605
17%
31.417.148 6.576.706
35.430.165 9.076.440
13% 38%
Rasio Guru PNS:Siswa di Sekolah Negeri Rasio Guru:Siswa di Sekolah Negeri 2014/2015
SD
1:23
1:21
SMP
1:21
SMA SMK
Angka total sebenarnya adalah 1 juta guru honorer, namun sekitar 200 ribu guru honorer telah diangkat oleh pemerintah menjadi PNS.
860%
37.993.854
1999/2000
* Guru honorer di sekolah negeri.
1999/2000
2014/2015
SD
1:23
1:14
1:19
SMP
1:18
1:19
1:20
SMA
1:14
1:20
SMK
Rasio Guru:Siswa di Sekolah Swasta 1999/2000
2014/2015
SD
1:20
1:15
1:13
SMP
1:15
1:10
1:16
1:14
SMA
1:11
1:8
1:13
1:12
SMK
1:15
1:11
13
SYARAT GURU POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
Statistik Deskriptif Skor Mentah Per Mata Uji Hasil Tes Calon Guru
PENDAHULUAN
Mata Uji
∑Soal
Rerata
StD
Rendah
Tinggi
1.
Tes Umum Guru TK/SD
90
34.26
6.56
5
67
2.
Tes Umum Guru Lainnya
90
40.15
7.29
6
67
3.
Tes Bakat Skolastik
60
30.20
7.40
3
58
4.
Guru Kelas TK
80
41.95
8.62
8
66
5.
Guru Kelas SD
100
37.82
8.01
5
77
6.
Penjaskes SD
40
21.88
5.56
8
36
7.
PPKn
40
23.38
4.82
3
39
8.
Sejarah
40
16.69
4.39
3
30
9.
Bahasa Indonesia
40
20.56
5.18
2
36
10
Bahasa Inggris
40
23.37
7.13
1
39
11
Penjaskes SMP/SMA/SMK
40
13.90
5.86
2
29
12
Matematika
40
14.34
4.66
2
36
13
Fisika
40
13.24
5.86
1
38
14
Biologi
40
19.00
4.58
5
39
15
Kimia
40
22.33
4.91
8
38
16
Ekonomi
40
12.63
4.14
1
33
17
Sosiologi
40
19.09
4.93
1
30
18
Geografi
40
19.43
4.88
3
34
19
Pendidikan Seni
40
18.44
4.50
2
31
1:14 20
PLB
401:13 18.38 1:12 4.43
2
29
1:20
SMK
(Sumber Data: Direktorat Tenaga Kependidikan, 2004)
No
14
Nilai Rerata Pedagogik dan Profesional UKG 2015 UKG
PENDAHULUAN SYARAT GURU POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
Maks Min Rata Stdev N
100.00 10.00 56.69 12.67 2,699,516
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34
Propinsi Aceh Bali Bangka Belitung Banten Bengkulu DI Yogyakarta DKI Jakarta Gorontalo Jambi Jawa Barat Jawa Tengah Jawa Timur Kalimantan Barat Kalimantan Selatan Kalimantan Tengah Kalimantan Timur Kalimantan Utara Kepulauan Riau Lampung Maluku Maluku Utara Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Papua Papua Barat Riau Sulawesi Barat Sulawesi Selatan Sulawesi Tengah Sulawesi Tenggara Sulawesi Utara Sumatera Barat Sumatera Selatan Sumatera Utara NASIONAL
Rerata 48.33 60.12 59.07 55.90 54.13 67.02 62.58 52.31 52.25 58.97 63.30 60.75 53.99 56.93 51.78 55.74 52.78 58.17 53.38 47.38 44.79 52.38 50.34 49.09 49.47 55.21 50.15 52.55 50.13 51.14 51.65 58.37 52.03 52.43 56.69
15
Distribusi Rentang Nilai UKG 2015 Berdasarkan Jenjang PENDAHULUAN SYARAT GURU
NO. 1
NILAI 1-10
TK
SD
SMP
SMA
SMK
SLB
TOTAL
0.01%
0.02%
0.03%
0.02%
0.03%
0.01%
0.02%
POTRET KITA
2
11-20
0.04%
0.08%
0.13%
0.12%
0.08%
0.06%
0.09%
UPAYA PERBAIKAN
3
21 - 30
0.43%
2.06%
1.93%
1.72%
1.23%
1.14%
1.77%
4
31 - 40
3.82%
13.23%
9.69%
7.79%
8.26%
8.08%
10.66%
5
41 - 50
14.21%
23.79%
19.29%
15.38%
19.24%
18.33%
20.75%
6
51 - 60
30.80%
29.21%
25.10%
21.42%
26.64%
30.20%
27.57%
7
61 - 70
37.51%
20.02%
23.10%
23.40%
26.30%
26.81%
23.18%
8
71 - 80
12.08%
9.07%
13.84%
17.95%
13.56%
12.84%
11.57%
9
81 - 90
1.08%
2.24%
5.86%
9.48%
4.26%
2.35%
3.73%
10
91 - 100
0.01%
0.29%
1.04%
2.72%
0.41%
0.19%
0.66%
TOTAL
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
GURU ABAD 21
16
Distribusi Rentang Nilai UKG 2015 Berdasarkan Wilayah PENDAHULUAN
SKM 2015 : 55 SYARAT GURU POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
17
Distribusi Rentang Nilai UKG 2015 Berdasarkan Wilayah PENDAHULUAN
Tidak terdepat perbedaan signifikan antara hasil UKG di kabupaten dan di kota.
SYARAT GURU
SKM 2015: 55.00
POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
Kabupaten
Kota 18
Tren Nilai UKG 2015 Berdasarkan Usia Hasil UKG menurun cukup tajam sesudah usia 41 tahun. PENDAHULUAN SYARAT GURU POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN
60.36 58.16
GURU ABAD 21
56.56
57.86 57.14
58.1 58.06
58.88 58.62
58.12
58.78
55.18 55.96 52.94
50.89 49.94
≤25
26-30
31-35
36-40 Laki-laki
41-45 Perempuan
46-50
51-55
56-60
usia 19
Distribusi Rentang Nilai UKG 2015 Berdasarkan Sekolah PENDAHULUAN
Guru Non PNS sekolah negeri mempunyai nilai UKG paling rendah.
SYARAT GURU POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
57.99 56.78
56.53
55.53
55 53.94
PNS
Honor Daerah [N] / GTY [S] Honda (N)/GTY (S) Negeri Swasta Swasta Series2
GTT
Nilai UKG guru sekolah swasta lebih baik dari sekolah negeri. 20
Distribusi Rentang Nilai UKG 2015 Berdasarkan Sertifikasi PENDAHULUAN SYARAT GURU
Tidak ada perbedaan siginifikan antara kompetensi guru bersertifikasi dengan kompetensi guru belum bersertifikasi.
POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
21
Distribusi Rentang Nilai UKG 2015 Berdasarkan Kualifikasi PENDAHULUAN
Semakin tinggi kualifikasi, semakin baik nilai UKG.
SYARAT GURU POTRET KITA
63.83 UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
57.52 52.98
<S1
S1
>=S2 22
Perkembangan Sertifikasi Guru PENDAHULUAN SYARAT GURU POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
23
Sertifikasi Guru Periode 2005-2015 Masa Optimal
Masa Transisi
PENDAHULUAN SYARAT GURU POTRET KITA
Pemerintah telah selesai melaksanakan sertifikasi guru pola Portofolio dan PLPG
UU 14/2005 •
Pelaksanaan PPG bagi calon guru sesuai dengan Peraturan
• Hasil UKG sebagai syaratan sertifikasi guru Menerapkan kelulusan dengan standar Ujian Tulis Nasional (UTN)
UPAYA PERBAIKAN
Dimulai PPG untuk guru eks SM3T Melanjutkan program sertifikasi guru
GURU ABAD 21 2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
2014
2015
2016
Dilaksanakan pendidikan profesi guru bagi lulusan S1 PGSD, S1 basic science, SMK Kolaboratif •
• •
Sertifikasi bagi guru yg belum memiliki kualifikasi akademik S1/D4 tetapi berusia ≥ 50 tahun dan masa kerja ≥ 20 tahun, atau golongan IV/a (sesuai PP 74/2008) • 2009 sertifikasi bagi guru yang diangkat dalam jabatan pengawas 2008 dimulai pembayaran tunjangan profesi guru 2008 dibuka sertifikasi guru melalui jalur pendidikan (sebagai uji coba PPG)
2007 dimulai sertifikasi guru dengan biaya penuh dari APBN dengan pola portofolio, PLPG Penyusunan regulasi dan perangkat pelaksanaan sertifikasi guru
24
4 Upaya Perbaikan: Perubahan Paradigma
Direktorat Jenderal GuruGuru dan dan Tenaga Kependidikan Direktorat Jenderal Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Jogja 18 Mei22016 Bandung, Mei 2016
PENDAHULUAN SYARAT GURU POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
26
Jenis dan Model Guru Pembelajar PENDAHULUAN SYARAT GURU POTRET KITA
PROFIL GURU HASIL UKG
DESAIN GURU PEMBELAJAR
Mempelajari 8-10 Modul
Tatap Muka
Mempelajari 6-8 Modul
Daring Kombinasi
UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
Mempelajari 3-5 Modul
+
Daring
Mempelajari 0-2 Modul
Instruktur/Mentor
27
Desain Guru Pembelajar Profil Guru PENDAHULUAN SYARAT GURU POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
Tempat/Lokasi Guru Pembelajar TK, SD, SMP, SMA, SMK
Tatap Muka
P4TK, LPMP, KKG, MGMP, Organisasi Profesi, Lembaga Diklat
Test Akhir Daring Kombinasi
Sekolah, KKG, MGMP, Rumah
Login ke Sistem: 12345 + no UKG
Direktori Modul Guru Pembelajar 2.000 Modul
Daring
Sekolah, KKG, MGMP, Rumah
28
Desain Guru Pembelajar Daring (GP-d) PENDAHULUAN
SKG
Guru Pembelajar
PRETEST pada guru pembelajar adalah hasil
SYARAT GURU POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN
Modul
Mobile
TK
UKGTK1
SD
Login 12345 NoUKG
GURU ABAD 21
SMP
Direktori GP
K SLB
POSTTEST pada guru pembelajar merupakan hasil UKGTK2
GTK ketika login langsung ke peta kompetensi
Laptop/ Komputer
SM A SM
adalah hasil guru belajar
Mandiri/ Kelompok Kerja
Delta PRETEST dan POSTTEST
UKG
29
Sebaran Sasaran Guru Pembelajar PENDAHULUAN
Berdasarkan Hasil Uji Kompetensi Guru 2015
SYARAT GURU POTRET KITA
Jenjang
UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
IN/Mentor
Moda Diklat TM
Kombinasi
Daring
Total
TK
10,287
63,967
88,118
90,259
252,631
SD
49,991
548,201
450,555
341,112
1,389,859
SMP
55,383
175,341
158,873
171,567
561,164
SLB
1,355
6,714
6,621
6,597
21,287
SMA
33,955
65,552
66,220
88,439
254,166
SMK
17,141
70,202
65,761
67,305
220,409
Total
168,112
929,977
836,148
765,279
2,699,516
Moda Guru Pembelajar Tatap Muka (TM) pada tahun 2016 dilaksanakan melalui anggaran Pemda 30
Kesepakatan Moda Tatap Muka Guru Pembelajar Melalui APBD Sasaran TM
907,367
Rencana APBD
284,405
Total*)
Aceh 48,100 13,526 28.12 %
Sumut 74,455 30,165 40.51 % Riau 28,236 Kepri 7,043 5,634 24.94 % 278 Sumbar 4.93% 22,875 Jambi 14,319 19,138 62.60 % 1,464 7.65% Bengkulu Sumsel 41,746 11,313 11,519 1,889 27.59 % 16.70%
Kalut 3,554 918 25.83%
Babel 3,840 188 4.90%
Kalbar 21,339 6,289 29.47% Kalteng 17,181 4,438 25.83%
Jabar Lampung DKI 100,837 5,644 39,214 19,207 3,787 16,501 19.05% 42.08% 67.10 % Banten Yogya Jateng 5,655 31,232 59,999 3,353 8,066 8,448 25.83 % 59.29 % 14.08%
Kaltim 14,029 7,371 52.54% Kalsel 15,770 8,775 55.64%
Gorontalo 6,690 3,369 50.36%
Sulbar 9,527 6,991 73.38%
Sulteng 21,989 5,671 25.79%
Sulsel 50,442 18,616 36.91% Bali Jatim 11,454 89,121 900 34,173 7.86% 38.34%
NTB 29,132 7,147 24.53%
*) Ket: Hasil Rakor Regional Bandung, Jakarta, Bali, dan Makassar
Sultra 19,505 4,940 25.33%
NTT 40,210 11,162 27.97%
Sulut 14,701 10,358 70.46%
31.34 %
Malut 11,031 2,284 20.71% Papua Barat 5,740 1,931 33.64% Maluku 15,379 3,592 23.36%
Papua 12,665 5,642 44.58%
Diagram Alur Sertifikasi Guru 2005 - 2015 PENDAHULUAN SYARAT GURU POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
Guru terdaftar dalam DAPODIK dan memenuhi syarat adminsitrasi dan UKG dgn minimal skor ditetapkan KSG • Awal PLPG
PLPG 1. Pendalaman Materi 2. Lokakarya 3. Praktek Mengajar
• PLPG • PLPG • Batas Akhir PLPG
2016
2017
2018
2019
2020
2021
Soal UTN dikembangkan oleh KSG dengan batas kelulusan minimal 80 (batas kelulusan sertifikasi sebelumnya 42)
Uji Kinerja
L
UTN TL Peningkatan Kompetensi Secara Mandiri
• Batas Akhir
L TL
UTN
Sertifikat Pendidik 32
Sertifikasi Guru Periode 2005-2015 Masa Transisi
Masa Optimal Pelaksanaan PPG bagi calon guru sesuai dengan Peraturan
UU 14/2005
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
2014
2015
2016
PPG Periode penuntasan pola PLPG 2019
2018
2017
Peserta : +138.000
Peserta : +138.000
Peserta : +138.000
2
2016 Peserta : +138.000
Lulus UTN : > 80.00
1 Tidak lulus
X
Ikut tahun berikutnya
5 Guru Abad 21
Direktorat Jenderal GuruGuru dan dan Tenaga Kependidikan Direktorat Jenderal Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Jogja 18 Mei22016 Bandung, Mei 2016
Tantangan Pendidikan di Indonesia PENDAHULUAN SYARAT GURU POTRET KITA
Kondisi Siswa
Abad 21
Kondisi Guru
Abad 20
Kondisi Sarpras
Abad 19
UPAYA PERBAIKAN GURU ABAD 21
35
Keterampilan abad 21 yang dibutuhkan setiap siswa PENDAHULUAN
1
SYARAT GURU POTRET KITA
Kualitas Karakter
UPAYA PERBAIKAN
Bagaimana siswa beradaptasi pada lingkungan yang dinamis.
GURU ABAD 21
2 Literasi Dasar
Kompetensi
Bagaimana siswa menerapkan keterampilan dasar sehari-hari.
Bagaimana siswa memecahkan masalah kompleks
1. Nilai Pancasila
10.Literasi baca tulis
2. Ketaqwaan
11.Literasi berhitung
3. Integritas
12.Literasi sains
4. Rasa ingin tahu 5. Inisiatif
13.Literasi teknologi informasi dan komunikasi
6. Kegigihan
14.Literasi finansial
7. Kemampuan adaptasi
15.Literasi budaya dan kewarganegaraan
8. Kepemimpinan 9. Kesadaran sosial & budaya
3
16.Berpikir kritis 17.Kreativitas 18.Komunikasi 19.Kolaborasi
36
TERIMA KASIH
Direktorat Jenderal GuruGuru dan dan Tenaga Kependidikan Direktorat Jenderal Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Jogja 18 Mei22016 Bandung, Mei 2016