GROWTH IN DIGITAL ERA

PT Dayamitra Telekomunikasi


Laporan Tahunan

Laporan Tahunan

2016

2016

ENHANCING SUSTAINABLE AND INNOVATIVE GROWTH IN DIGITAL ERA

PT Dayamitra Telekomunikasi Gedung Graha Pratama - Lantai 5 Jl. MT Haryono Kav-15 Jakarta – 12810 Phone Fax Email website

: +62 21 83709592, +62 21 83709593 : +62 21 83709591 : [email protected] : www.mitratel.co.id

Laporan Tahunan ENHANCING SUSTAINABLE AND INNOVATIVE

GROWTH

IN DIGITAL ERA

Laporan Tahunan 2016

1.000

Smartpole Sudah dimanfaatkan oleh operator seluler

11

Kantor Mitratel Terdiri dari: 1 Kantor Pusat (Jakarta) 4 Kantor Area (Medan, Jakarta, Surabaya, Makassar) 6 Kantor Regional (Palembang, Pekanbaru, Bandung, Semarang, Balikpapan, Denpasar)

ENHANCING SUSTAINABLE AND INNOVATIVE GROWTH IN DIGITAL ERA Memasuki tahun 2016 yang penuh dengan dinamika bisnis dan perkembangan industri digital yang pesat, kami terus berupaya melakukan terobosan dan inovasi. Kami menyadari bahwa industri digital akan terus menuntut penyesuaian gaya hidup masyarakat di masa depan. Karena itu, industri digital harus ditopang oleh infrastrukur yang kokoh dengan teknologi yang advance. Terbentuknya suatu masyarakat digital (digital society) tidak dapat dilepaskan dari peranan perusahaan penyedia infrastruktur telekomunikasi. Di sinilah peranan Mitratel yang secara konsisten terus memperkuat platform teknologi dengan menyediakan infrastruktur telekomunikasi terdepan. Kami hadir untuk menopang masa depan masyarakat digital di Indonesia. Kami bersyukur bahwa segala daya dan upaya Mitratel telah menunjukkan kinerja yang membanggakan baik operasional maupun keuangan. Semua itu berkat dukungan Pemegang Saham, mitra bisnis serta Pemangku Kepentingan lainnya.

Page No - 2


1.000

Smartpole Sudah dimanfaatkan oleh operator seluler

11

Kantor Mitratel Terdiri dari: 1 Kantor Pusat (Jakarta) 4 Kantor Area (Medan, Jakarta, Surabaya, Makassar) 6 Kantor Regional (Palembang, Pekanbaru, Bandung, Semarang, Balikpapan, Denpasar)

ENHANCING SUSTAINABLE AND INNOVATIVE GROWTH IN DIGITAL ERA Memasuki tahun 2016 yang penuh dengan dinamika bisnis dan perkembangan industri digital yang pesat, kami terus berupaya melakukan terobosan dan inovasi. Kami menyadari bahwa industri digital akan terus menuntut penyesuaian gaya hidup masyarakat di masa depan. Karena itu, industri digital harus ditopang oleh infrastrukur yang kokoh dengan teknologi yang advance. Terbentuknya suatu masyarakat digital (digital society) tidak dapat dilepaskan dari peranan perusahaan penyedia infrastruktur telekomunikasi. Di sinilah peranan Mitratel yang secara konsisten terus memperkuat platform teknologi dengan menyediakan infrastruktur telekomunikasi terdepan. Kami hadir untuk menopang masa depan masyarakat digital di Indonesia. Kami bersyukur bahwa segala daya dan upaya Mitratel telah menunjukkan kinerja yang membanggakan baik operasional maupun keuangan. Semua itu berkat dukungan Pemegang Saham, mitra bisnis serta Pemangku Kepentingan lainnya.

Page No - 2

11

Kantor Mitratel

>8.600 TOWER

>9.900 TENANT

> 500

Kabupaten/Kota, tersebar di seluruh Indonesia dan di 47 Kota Broadband. Page No - 3


DISCLAIMER PT Dayamitra Telekomunikasi atau disebut “Mitratel”, “Perseroan”, atau “Perusahaan”, menyajikan Laporan Tahunan untuk periode tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016. Laporan Tahunan ini memuat pernyataan yang bersifat pandangan ke depan (forward-looking statement), termasuk tentang ekspektasi dan proyeksi atas kinerja operasional dan prospek bisnis di masa mendatang. Pernyataan seperti ini umumnya menggunakan kata seperti “percaya”, “mengharapkan”, “mengantisipasi”, “memperkirakan”, “memproyeksikan”, atau katakata serupa lainnya. Selain itu, seluruh pernyataan yang bukan

merupakan fakta historis, dalam Laporan Tahunan ini dapat dikategorikan sebagai forward-looking statement. Sebutan “Indonesia” dalam Laporan Tahunan 2016 ini merujuk pada Republik Indonesia sedangkan “Pemerintah” adalah Pemerintah Indonesia. Penyebutan mata uang “Rupiah” atau “Rp” merujuk pada mata uang resmi Indonesia sedangkan “Dolar AS” atau “US$” merujuk pada mata uang resmi Amerika Serikat. Beberapa angka tertentu (termasuk persentase) telah mengalami pembulatan. Kecuali disebutkan lain, semua informasi keuangan disajikan dalam mata uang Rupiah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) Indonesia.

— Untuk mengetahui informasi lebih lanjut, silakan menghubungi :

GEDUNG GRAHA PRATAMA Lt.5, Jl. M.T Haryono Kav.15 Jakarta 12810, Indonesia Telp : (62-21) 83709592/83709593 Fax : (62-21) 83709591 Email : [email protected].

Page No - 4

Laporan Tahunan ini memuat informasi perkembangan serta capaian Perseroan selama tahun 2016 meliputi: Ikhtisar Kinerja Penting, Laporan Manajemen, Profil Perseroan, Analisa dan Pembahasan Manajemen, Tata Kelola Perusahaan dan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan.


elekomunikasi

Laporan Tahunan

Tahunan

2016

16

KESINAMBUNGAN TEMA ENHANCING SUSTAINABLE AND INNOVATIVE GROWTH IN DIGITAL ERA

2016 Laporan Tahunan ENHANCING SUSTAINABLE AND INNOVATIVE

GROWTH

IN DIGITAL ERA

tra Telekomunikasi

ENHANCING SUSTAINABLE AND INNOVATIVE GROWTH IN DIGITAL ERA Terbentuknya suatu masyarakat digital (digital society) tidak dapat dilepaskan dari peranan perusahaan penyedia infrastruktur telekomunikasi. Di sinilah peranan Mitratel yang secara konsisten terus memperkuat platform teknologi dengan menyediakan infrastruktur telekomunikasi terdepan. Kami hadir untuk menopang masa depan masyarakat digital di Indonesia.

a Pratama - Lantai 5 o Kav-15 10

21 83709592, +62 21 83709593 21 83709591 [email protected] w.mitratel.co.id

2013

Successful of Transformation by Integrity, Enthusiasm and Totality Berbagai prestasi yang berhasil diraih Perseroan sepanjang tahun 2013 merupakan buah dari transformasi bisnis. Keberhasilan ini terwujud berkat dukungan seluruh insan Mitratel yang berintegritas (integrity) dan berkeinginan kuat (enthusiasm), sehingga memberikan kinerja maksimal (totality) bagi Perseroan. Kesemuanya merupakan cerminan dari Corporate Philosophy yang harus dimiliki setiap insan Mitratel.

2014

2015

Memasuki tahun 2014, kami terus melakukan penguatan pada keunggulan Perseroan. Kami fokus untuk memperkuat lini usaha kami, yaitu penyewaan menara (Built to Suit, Colocation dan Reseller) serta micro BTS yaitu In Building Systems (IBS) dan outdoor solution (BTS Hotel), dalam rangka mempertahankan pertumbuhan yang berkelanjutan (sustainable growth).

Tahun 2015 adalah tahun pengembangan bisnis Mitratel, dimana Perseroan tidak hanya bertumpu pada jasa penyewaan Tower, tetapi juga jasa-jasa baru yang memberikan prospek. Mitratel terus melakukan inovasi dengan mengembangkan portofolio bisnisnya yang terbagi menjadi empat segmen bisnis utama: Built to Suit (B2S), Colocation & Reseller, Microcell, Tower Related Services (Backhaul, Fronthaul dan lain-lain).

Penguatan Keunggulan untuk Kepuasan Pelanggan

Penguatan Portofolio Bisnis dan Ekspansi Pasar

Page No - 5


DAFTAR ISI PENDAHULUAN

2

KESINAMBUNGAN TEMA LAPORAN TAHUNAN

5

DAFTAR ISI

6

INFORMASI YANG DISAJIKAN

7

IKHTISAR KINERJA 2016

8

LAPORAN MANAJEMEN DAN SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2016 PT DAYAMITRA TELEKOMUNIKASI

12

INFORMASI UMUM

22

MANAJEMEN MITRATEL

38

ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

56

TATA KELOLA PERUSAHAAN

78

Daftar isi yang lebih rinci dapat dilihat pada setiap awal bab (pembatas bab) dan sub bab penting di buku laporan Tahunan PT Dayamitra Telekomunikasi 2016. Laporan Tahunan PT Dayamitra Telekomunikasi juga dapat diunduh pada :

www.mitratel.co.id

Page No - 6

INFORMASI YANG DISAJIKAN

Ikhtisar Kinerja 2016

Laporan Manajemen

Informasi Umum

Menyajikan informasi mengenai kinerja keuangan dan kinerja operasional Mitratel dengan menggunakan perbandingan kinerja dalam 3 tahun terakhir.

Menyajikan informasi mengenai laporan pengawasan Dewan Komisaris dan Direksi tentang penerapan Tata Kelola Perusahaan serta pengelolaan Mitratel yang mencakup hasil usaha, kinerja keuangan, pemetaan terhadap tantangan, kendala dan prospek usaha.

Menyajikan berbagai informasi mengenai profil Mitratel yang mencakup sejarah, bidang usaha, organisasi dan manajemen, penghargaan dan peristiwa penting yang terjadi di sepanjang tahun 2016.

Manajemen Mitratel

Analisa & Pembahasan Manajemen

Tata Kelola Perusahaan

Menyajikan informasi mengenai struktur organisasi, profil Dewan Komisaris dan Direksi serta alamat kantor cabang Mitratel.

Menyajikan informasi dan analisa mendalam atas kinerja Mitratel di tahun 2016 yang mencakup kinerja keuangan, kinerja operasional dan aspek pendukung kinerja lainnya.

Menyajikan informasi mengenai penerapan Tata Kelola Perusahaan yang di implementasikan oleh Mitratel

Page No - 7


01

IKHTISAR KINERJA 2016

Menyajikan informasi mengenai kinerja keuangan dan kinerja operasional Mitratel dengan menggunakan perbandingan kinerja dalam 3 tahun terakhir. Dalam bab ini juga disampaikan mengenai ikhtisar obligasi dan dividen.

IKHTISAR KINERJA KEUANGAN

10

IKHTISAR BISNIS & OPERASIONAL

10

GRAFIK IKHTISAR KINERJA

11

Page No - 8

PENDAPATAN USAHA

EBITDA

LABA BERSIH

3.400

1.573

MILIAR

305

MILIAR

TOTAL ASET

TOTAL LIABILITAS

TOTAL EKUITAS

10.689

8.518

2.171

MILIAR

MILIAR

MILIAR

MILIAR

Page No - 9


IKHTISAR KINERJA KEUANGAN —

Dalam juta Rupiah (Rp)

LAPORAN POSISI KEUANGAN Uraian

2016

Growth (%)

2015

2014

Pendapatan Usaha

3.400.112

3

3.315.184

3.621.775

Beban Usaha

1.827.163

7

1.715.354

2.518.411

EBITDA

1.572.949

-2

1.599.830

1.103.363

304.904

-25

407.716

119.720

Aset Lancar

2.374.938

3

2.304.582

2.952.279

Aset Tidak Lancar

8.314.444

18

7.036.122

5.883.549

10.689.382

14

9.340.704

8.835.828

Liabilitas Jangka Pendek

4.482.266

7

4.191.514

3.451.968

Liabilitas Jangka Panjang

4.036.113

26

3.201.011

3.819.258

Total Liabilitas

8.518.379

15

7.392.525

7.271.226

Ekuitas

2.171.003

11

1.948.179

1.564.602

10.689.382

14

9.340.704

8.835.828

Laba – Rugi

Laba Bersih Neraca

Total Aset

Total Liabilitas dan Ekuitas

IKHTISAR BISNIS & OPERASIONAL — IKHTISAR BISNIS DAN OPERASIONAL Uraian

Unit

2016

2015

2014

CAGR (2014-2016)

Jumlah Tower (Makro dan Mikro)

Site

8.636

6.792

5.434

26,1%

Tenants

9.851

7.571

5.981

28,3%

times

1,14

1,11

1,10

1,8%

Jumlah Tenant (Makro dan Mikro) Tenancy Ratio

Page No - 10

GRAFIK IKHTISAR KINERJA — Pendapatan Usaha

EBITDA

(Dalam miliar Rupiah)

3.622


1.600

3.400

3.315

1.573

1.103

(2%)

3% 2014

2016

2015

2014

2016

2015

Total Aset

Total Liabilitas & Ekuitas



10.689 8.836

9.341

10.689 8.836

9.341

14% 2014

2015

14% 2016

Tower Mitratel

2014

2015

Mitratel Tenant

8.636

5.434

2014

2016

9.851

6.792

7.571 5.981

2015

2016

2014

2015

2016

Page No - 11


02

LAPORAN MANAJEMEN

Menyajikan informasi mengenai laporan pengawasan Dewan Komisaris dan Direksi tentang penerapan Tata Kelola Perusahaan serta pengelolaan Mitratel yang mencakup hasil usaha, kinerja keuangan, pemetaan terhadap tantangan, kendala dan prospek usaha. LAPORAN DEWAN KOMISARIS 14 LAPORAN DIREKSI 16 SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2016 PT DAYAMITRA TELEKOMUNIKASI

Page No - 12

21

Page No - 13


EDY IRIANTO

Komisaris Utama

LAPORAN DEWAN KOMISARIS —

Merealisasikan Strategi dalam Bentuk Kinerja yang Menggembirakan Para pemegang saham Yang Terhormat, Sepanjang tahun 2016, Dewan Komisaris telah melakukan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab dalam menjalankan fungsi pengawasan sistem pengelolaan Perseroan. Secara khusus Dewan Komisaris juga melakukan pengawasan secara intensif terhadap Direksi,

Page No - 14

baik dalam pelaksanaan target jangka panjang maupun jangka pendek. Yang tidak kalah penting, Dewan Komisaris telah melakukan pengawasan dalam hal implementasi Good Corporate Governance di lingkungan Perseroan. Dewan Komisaris merasa bangga bahwa kinerja Direksi sepanjang tahun 2016 menunjukkan hasil yang gemilang.

Hal ini ditunjukkan dengan berbagai prestasi dan penghargaan, diantaranya sebagai The Best Tower Provider 2016 yang diberikan oleh Telkomsel. Mitratel juga meraih peringkat satu dalam pencapaian Service Level Guarantee (SLG) di enam regional dari total sepuluh regional Telkomsel. Dari sisi kepuasan pelanggan, skor Mitratel meningkat dari 82 poin di tahun 2015, menjadi 85 poin di tahun 2016.

Mitratel juga meraih peringkat satu dalam pencapaian Service Level Guarantee (SLG) di enam regional dari total sepuluh regional Telkomsel.

Pada tahun 2016, Mitratel mengelola 8.636 tower milik sendiri (tower makro dan mikro), meningkat 28% dibandingkan 6.792 tower di tahun 2015. Sedangkan pengelolaan tenant sebanyak 9.851 (milik sendiri dan tower yang di reseller oleh Mitratel), meningkat 31% dibandingkan 7.571 tenant di tahun 2015. Dari sisi keuangan, kinerja Perseroan menunjukkan pencapaian yang menggembirakan. Pada tahun 2016 Perseroan membukukan revenue sebesar Rp 3,4 triliun, mengalami peningkatan 3% dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp 3,3 triliun. Pencapaian tersebut tidak dapat dilepaskan dari berbagai upaya dan terobosan untuk menciptakan nilai tambah berupa pengembangan usaha baru seperti Project Solution. Pencapaian ini juga didukung oleh inisiatif strategis yang dilakukan Direksi sepanjang tahun 2016. Diantaranya dengan penguatan portofolio bisnis dan ekspansi pasar serta langkah-langkah efisiensi, sehingga mampu mengurangi biaya operasional Perseroan. Kemampuan Perseroan dalam mengembangkan portofolio bisnis ini menjadi pijakan dan momentum penting bagi pertumbuhan Perseroan di masa-masa yang akan datang.

Meskipun persaingan bisnis tower di tahun 2016 semakin ketat, namun kebutuhan masyarakat akan telekomunikasi yang semakin tinggi khususnya paket data, membuat bisnis tower masih sangat prospektif di masa mendatang. Pertumbuhan bisnis tower pada tahun 2017 akan lebih dinamis, namun akan menghadapi sejumlah tantangan dari beberapa faktor yang meliputi; faktor lingkungan, teknologi, sosial, legal dan ekonomi. Kami berharap jajaran manajemen akan terus bekerja lebih keras lagi demi menghadapi tantangan ke depan yang semakin menantang. Dalam kesempatan ini, kami mewakili anggota Dewan Komisaris, mengucapkan terima kasih kepada Direksi, jajaran manajemen dan segenap karyawan Perseroan atas kerja keras dan dedikasi tinggi yang telah ditunjukkan sepanjang tahun 2016. Kepada segenap mitra kerja dan pelanggan, kami juga menyampaikan penghargaan atas kepercayaan yang telah diberikan kepada kami.

Jakarta, 20 Februari 2017

Edy Irianto Komisaris Utama

Page No - 15


DAVID BANGUN

Direktur Utama

LAPORAN DIREKSI —

KINERJA TERBAIK UNTUK MEWUJUDKAN PERTUMBUHAN YANG BERKELANJUTAN DAN INOVATIF DI ERA DIGITAL

Para pemegang saham yang terhormat, Dengan senantiasa memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena berkat rahmat dan karunia-Nya PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel) berhasil meraih pencapaian yang membanggakan di tahun 2016 di tengah tantangan bisnis yang tidak ringan.

Page No - 16

Selanjutnya, dalam kesempatan yang baik ini, perkenankan kami atas nama Direksi PT Dayamitra Telekomunikasi, menyampaikan Laporan Pengelolaan Perusahaan selama tahun buku 2016 kepada para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan lainnya

Langkah strategis yang kami lakukan adalah melalui penguatan organisasi yang berbasis portofolio. Hal ini terbukti telah membawa kinerja Mitratel ke arah yang menggembirakan, sekaligus memperoleh pengakuan dari pihak luar dengan sejumlah prestasi dan penghargaan.

Tinjauan Perekonomian Perekonomian Indonesia menunjukkan kinerja yang membaik dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yang ditandai dengan pencapaian pertumbuhan tahun 2016 sebesar 5,02% lebih tinggi dibanding dengan pencapaian tahun 2015 yang sebesar 4,88% karena ditopang oleh permintaan domestik yang tetap terjaga, meskipun secara umum perekonomian global belum menggembirakan. Pertumbuhan ekonomi nasional yang membaik tersebut didukung oleh konsumsi dan investasi, khususnya sektor infrastruktur yang mengalami perbaikan. Situasi yang demikian itu telah ikut mempengaruhi semua sektor industri nasional, tidak terkecuali industri telekomunikasi dan komunikasi. Perkembangan Industri Telekomunikasi Tahun 2016 Saat ini sektor telekomunikasi di Indonesia khususnya industri seluler sedang dalam masa pertumbuhan dan peralihan dari 3G ke 4G untuk memenuhi meningkatnya permintaan pelanggan akan layanan data dan digital. Pertumbuhan ini salah satunya disebabkan oleh ledakan pertumbuhan penggunaan berbagai perangkat mobile dan berkembangnya budaya digital ditengah masyarakat. Pertumbuhan pengguna jasa-jasa telekomunikasi dengan sendirinya diikuti oleh permintaan perluasan jaringan dan infrastruktur telekomunikasi, baik dari sisi kapasitas maupun cakupan penggunaannya. Disinilah peran tower provider dalam menyediakan infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan sektor telekomunikasi tersebut.

Di sisi lain, gencarnya pemerintah mengkampanyekan program pembangunan infrastruktur memberikan harapan segar karena akan ikut mendorong perluasan jaringan telekomunikasi. Pembangunan infrastruktur yang masif, diyakini akan memberikan imbas positif bagi industri telekomunikasi yang tumbuh dan berkembang dengan cepat karena sudah menjadi bagian dari kebutuhan digital lifestyle. Memahami kondisi global dan kebutuhan pasar domestik yang tinggi akan permintaan data dan digital services, kami tetap fokus pada jasa penyediaan tower yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan telekomunikasi di era digital, serta mencari terobosan-terobosan bisnis turunannya. Sejalan dengan hal itu, kami memaknai tahun 2016 sebagaimana kami tuangkan dalam tema Annual Report ini adalah: ”Enhancing Sustainable and Innovative Growth in Digital Era”. Langkah Strategis Kami Menghadapi situasi industri serta lingkungan bisnis yang penuh tantangan ini, Mitratel tetap bekerja keras sekaligus melakukan langkah-langkah strategis. Di antara langkah strategis yang kami lakukan adalah melalui penguatan organisasi yang berbasis portofolio. Hal ini terbukti telah membawa kinerja Mitratel ke arah yang menggembirakan, sekaligus memperoleh pengakuan dari pihak luar dengan sejumlah prestasi dan penghargaan. Sejalan dengan hal tersebut manajemen telah memformulasikan strategi pertumbuhan yang memfokuskan kepada 9 strategi utama di tahun 2016 sebagai berikut : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Develop People and Process Certification Optimizing Synergy and Partnership Leading Supply Microcell Grabbing New Business Opportunity Implementing Smart Acquisition Strategy Monitor and evaluate Capex Efficiency Excellence in Operation and Maintenance Accelerate Development Support business by integrated IT Tool

Page No - 17


Kinerja yang Membanggakan Dari sisi keuangan, kami bersyukur bahwa sampai dengan akhir 2016, Perseroan mampu membukukan kinerja yang menggembirakan. Pendapatan usaha mengalami peningkatan dari Rp 3,315 triliun di tahun 2015 menjadi Rp 3,400 triliun di tahun 2016 atau setara dengan pertumbuhan YoY 3%. EBITDA Perseroan mengalami penurunan dari perolehan di tahun 2015 sebesar Rp 1,600 triliun menjadi Rp 1,573 triliun di tahun 2016, atau turun sebesar 2% YoY. Dari sisi laba bersih, Perseroan membukukan laba Rp 304,9 miliar di tahun 2016, menurun dibandingkan laba bersih tahun 2015 yang mencapai Rp 407,7 miliar. Penurunan yang terjadi pada EBITDA dan laba bersih disebabkan oleh adanya special business transaction di tahun 2015. Selanjutnya apabila kinerja keuangan di atas dibandingkan dengan target RKAP 2016, maka Perseroan mampu mencapai target pendapatan sebesar 102%, EBITDA sebesar 106%, dan laba bersih sebesar 114%. Dalam hal pencapaian kinerja operasional Perseroan tahun 2016, jumlah kepemilikan tower Mitratel bertumbuh sebesar 28% menjadi 8.636 tower makro dan mikro, dari semula 6.792 tower di tahun 2015. Sedangkan jumlah tenant di tower milik Mitratel sebanyak 9.851, meningkat 31% dibandingkan 7.571 tenant di tahun 2015. Dengan demikian, maka tenancy ratio tower makro Mitratel di tahun 2016 menjadi sebesar 1,5 kali, sementara tenancy ratio tower mikro sebesar 1,10 kali, sehingga secara total tenancy ratio Mitratel di akhir tahun 2016 menjadi sebesar 1,14 kali, atau terjadi peningkatan dari tahun 2015 yang mencapai 1,11 kali. Kinerja dari masing-masing portofolio Perseroan di tahun 2016 juga tidak kalah membanggakan. Pendapatan. Built to Suit (B2S) membukukan pendapatan sebesar Rp 1,26 triliun di tahun 2016 atau meningkat 19,8% dari tahun sebelumnya dan achievement terhadap target RKAP 2016 104.4%. Pertumbuhan pendapatan B2S sejalan dengan pertumbuhan tower makro yaitu sebesar 18% YoY sehingga jumlah tower makro Perseroan di akhir tahun 2016 menjadi 7,411 tower. EBITDA margin B2S di tahun 2016 sebesar 83% atau telah mendekati EBITDA margin market di kisaran 83% - 86%. Sementara itu, portofolio colocation and reseller yang merupakan kontributor pendapatan terbesar bagi Perseroan yaitu sebesar 52,3% terhadap total pendapatan tahun 2016, mampu mencatatkan pendapatan Rp 1,78 triliun atau tumbuh sebesar 7,4% dibandingkan tahun 2015 serta mencapai 106% terhadap target RKAP 2016. Selain tenant pada tower milik kami sendiri, selaku reseller atas tower milik operator seluler lainnya antara lain tower milik Telkom, Telkomsel, maupun other licensed operator (OLO). Sehingga jumlah tenant yang kami kelola sampai dengan akhir tahun 2016 lebih dari enam belas ribu tenant. Salah satu portofolio utama kami yaitu microcell yang kami posisikan sebagai new engine revenue generator berhasil memperoleh tenant ke-1000 pada akhir kuartal ketiga tahun 2016. Pencapaian ini merupakan suatu hal yang membanggakan bagi kami, sebagai pemain baru dalam penyediaan tower mikro.

Page No - 18

Keberhasilan ini juga turut serta menopang kinerja keuangan microcell dimana pendapatan microcell sebesar Rp 145,2 Milyar atau tercapai 100,2% dari target RKAP 2016 serta bertumbuh 87,8% dari tahun 2015. Jumlah tower mikro di akhir tahun 2016 sebanyak 1.225 tower mikro, tumbuh 136% dari tahun 2015 dengan jumlah tenant mikro sebanyak 1,343 tenant atau tumbuh 118%. Selain ketiga portfolio di atas, project sebagai portfolio andalan lainnya mampu menopang pendapatan Perseroan yakni membukukan pendapatan sebesar Rp 220 milyar. Pencapaian ini menjadikan portofolio project berkontribusi sebesar 6,5% dari total pendapatan Perseroan. Pada masa yang akan datang peranan project akan semakin besar bagi pertumbuhan bisnis Perseroan. Strategi kami berupa penguatan organisasi berbasis portofolio, terbukti membuahkan hasil kinerja yang menggembirakan. Sejumlah prestasi diraih Mitratel pada tahun 2016, diantaranya memperoleh posisi sebagai tenant utama Telkomsel. Kami juga memperoleh penghargaan The Best Tower Provider 2016 dari Telkomsel. Prestasi tersebut sekaligus menghantarkan Mitratel dalam jajaran tiga besar perusahaan penyedia tower terbaik di Indonesia. Bahkan secara keseluruhan Mitratel memperoleh penilaian terbaik, serta mendapatkan order paling banyak dengan kemampuan membangun paling cepat. Selain itu, Mitratel pada tahun 2016 juga meraih predikat The Best Achievement dan The Best Practice (masing-masing di posisi pertama), The Best Project Supporting, The Best Project Administration (masing-masing diposisi ke kedua) serta The Best Project Coordination (posisi ketiga). Secara keseluruhan, Mitratel telah meraih peringkat satu dalam pencapaian Service Level Guarantee (SLG) di enam regional dari total sepuluh regional Telkomsel. Dari sisi kepuasan pelanggan atau CSI (Customer Satisfaction Index), berdasarkan hasil survei MarkPlus sebagai Independent Surveyor, terjadi peningkatan tingkat kepuasan pelanggan dari 82% di tahun 2015 menjadi 85% di tahun 2016. Pengelolaan SDM Di bidang organisasi dan pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM), Perseroan meyakini bahwa pengembangan SDM merupakan kunci sukses untuk mempertahankan pertumbuhan yang berkelanjutan (sustainable growth). Di tahun 2016 dalam hal penataan organisasi Perseroan melakukan transformasi dengan melakukan penyempurnaan organisasi melalui pembentukan Unit bisnis ITSP untuk mengelola portofolio project. Berkaitan dengan pengelolaan karyawan Perseroan juga melakukan rekrutmen para profesional di bidangnya (Pro-hire) disamping melakukan rekrutmen fresh graduate melalui mekanisme seleksi yang ketat untuk memperoleh talentatalenta terbaik dimana pada tahun 2016 Perseroan telah merekrut sebanyak 50 orang karyawan baru. Selain itu Perseroan juga secara periodik menyelenggarakan employee assessment untuk memberikan kesempatan kepada karyawan eksisting dalam mengisi posisi-posisi kunci.

Page No - 19


Terobosan yang kami lakukan sejak tahun 2015 tersebut, telah menunjukkan hasil yang gemilang dan semakin mengukuhkan eksistensi Mitratel sebagai penyedia tower terbaik di Indonesia.

Hal yang tidak kalah pentingnya, implementasi budaya Perseroan secara konsisten dilakukan untuk memperbaiki nilai entropy budaya Perseroan. Dalam upaya untuk meningkatkan produktivitas SDM, Perseroan melakukan program pelatihan dan sertifikasi dalam rangka pengembangan kompetensi karyawan, baik yang bersifat soft skill maupun hard skill. Adapun jenis sertifikasi yang diikuti selama tahun 2016 antara lain: Telkom Certifed Integrated Marketing Fundamental (TCIMF), Ahlimadya Management Project Certification, Sertfikasi Ahli Muda K3 Umum, Sertifikasi CBAP. Tata Kelola Perusahaan Mitratel memiliki komitmen untuk terus menjalankan bisnis tower telekomunikasi yang sehat, dengan secara konsisten menerapkan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance - GCG). Hal ini dilakukan dengan memenuhi kelengkapan struktur GCG serta pelaksanaannya di masing-masing level. Sejumlah kebijakan dan peraturan Perseroan yang mendukung terlaksananya prinsip-prinsip GCG seperti transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi dan fairness, telah dibuat dan akan terus ditingkatkan. Demikian juga dalam penegakan kode etik dan budaya Perseroan, telah dilakukan evaluasi dan monitoring, mengacu pada bingkai bangunan budaya Perseroan yaitu The Telkom Way. Prospek Usaha Tren pertumbuhan telekomunikasi diperkirakan masih akan terus meningkat pada tahun-tahun mendatang. Diprediksi pada tahun 2017, kebutuhan masyarakat terhadap layanan data semakin tinggi. Konsumen seluler tidak hanya memanfaatkan gadget untuk berkomunikasi (telepon dan sms) semata. Namun penggunaan paket data semakin meningkat.

Jakarta, 20 Februari 2017

David Bangun Direktur Utama

Page No - 20

SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2016 PT DAYAMITRA TELEKOMUNIKASI

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Dayamitra Telekomunikasi tahun 2016 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perusahaan.

DEWAN KOMISARIS

Edy Irianto Komisaris Utama

Henry Christiadi Komisaris

Priyono Komisaris

Sukardi Silalahi Komisaris

DIREKSI

David Bangun Direktur Utama

Eko Harijadi Direktur Keuangan dan Administrasi

Rakhmad Tunggal Afifuddin Direktur Bisnis

Jagus Widodo Direktur Operasi dan Pengembangan

Page No - 21


03

INFORMASI UMUM

Menyajikan berbagai informasi mengenai profil Mitratel yang mencakup sejarah, bidang usaha, organisasi dan manajemen, penghargaan dan peristiwa penting yang terjadi di sepanjang tahun 2016. SEKILAS MITRATEL 24 MILESTONE MITRATEL 26 IDENTITAS PERSEROAN 29 BIDANG USAHA MITRATEL

30

MAKNA LOGO DAN FILOSOFI

32

VISI, MISI, & TATA NILAI

34

Page No - 22

Page No - 23


SEKILAS MITRATEL

MAKIN KOKOH DENGAN STRATEGI KINERJA BERBASIS PORTOFOLIO —

PT Dayamitra Telekomunikasi atau Mitratel sebelumnya bernama PT Dayamitra Malindo, merupakan penyelenggara kegiatan telekomunikasi di wilayah Kalimantan dalam bentuk Kerja Sama Operasi (KSO). PT Dayamitra Malindo didirikan pada tanggal 18 Oktober 1995, berdasarkan Akta Notaris H.M Afdal Gazali No.50, tanggal 18 Oktober 1995.

Page No - 24

Pada tahun 2001, Perseroan resmi menjadi Anak Perusahaan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. seiring dengan pembelian mayoritas saham Perseroan dan beralih untuk menjalankan usaha dalam bidang telekomunikasi, termasuk sarana dan prasarana jaringan telekomunikasi, serta menyediakan jasa telekomunikasi dalam bentuk jasa penyewaan menara telekomunikasi (Tower) yang berskala nasional.

Dengan kerja sama yang baik dari para customer dan mitra strategis, Mitratel mampu mengembangkan layanan yang lebih menyeluruh dan terintegrasi. Selain itu, Mitratel terus berupaya mengembangkan layanannya agar selaras dengan perkembangan teknologi dan dinamika industri telekomunikasi terkini. Salah satunya adalah dengan membangun dan menyediakan layanan microcell berupa BTS Hotel dan In-Building Solution (IBS).

Setelah mengarungi perjalanan panjang, Mitratel semakin mengukuhkan diri sebagai penyedia infrastruktur telekomunikasi utama yang tangguh dan mapan.

Demi mempercepat tercapainya visi Perseroan untuk menjadi leader dan provider terbaik dalam penyediaan infrastruktur telekomunikasi di Asia Tenggara, Mitratel terus melakukan pembangunan yang berkesinambungan melalui berbagai aksi korporasi yang strategis. Selain itu guna menjamin hasil pelayanan yang prima, Mitratel memiliki target pencapaian operation and maintenance layanan,

sehingga keberlangsungan layanan operasional terhadap pelanggan berjalan lancar tanpa terputus, serta berusaha untuk memenuhi target waktu penyelesaian perbaikan kerusakan pada alat-alat produksi.

Pencapain tersebut tidak terlepas dari strategi Perseroan yang bertumpu pada kinerja berbasis produk dan pelayanan yang unggul.

Sejumlah prestasi gemilang telah diraih Mitratel pada tahun 2016, diantaranya sebagai the best tower provider 2016.

Page No - 25


MILESTONE MITRATEL

1995 Pada awalnya, perseroan ini didirikan dengan nama PT Dayamitra Malindo dan merupakan penyelenggara kegiatan telekomunikasi di wilayah Kalimantan dalam bentuk Kerja Sama Operasi (KSO) •

Melakukan penjualan seluruh saham Telekom Malaysia Berhad (25%) kepada para pemegang saham lainnya.

•

Melakukan penjualan saham Perseroan kepada Cable & Wireless Plc sebesar 25%

1997

Pergantian nama perseroan dari PT Dayamitra Malindo menjadi PT Dayamitra Telekomunikasi

•

Mendapatkan persetujuan dari induk perseroan untuk menjadikan bisnis menara telekomunikasi sebagai aktivitas bisnis utama perseroan dan dianggap awal berdirinya Mitratel sebagai penyedia tower dan infrastruktur telekomunikasi.

•

Melakukan penandatanganan perjanjian sewa menyewa infrastruktur telekomunikasi dengan Divisi Telkom Flexi dan PT Excelcomindo Pratama, Tbk

•

Mulai melaksanakan proses pembangunan built to suit (B2S) dengan colocation untuk memenuhi pesanan Telkom Flexi dan PT Excelcomindo Pratama, Tbk.

2008

Perseroan memindahkan lokasi kantor yang semula berada di Balikpapan menjadi berdomisili di Jakarta

2005

Page No - 26

2009

•

Melakukan penandatanganan perjanjian sewa menyewa infrastruktur telekomunikasi dengan PT Natrindo telepon Seluler (NTS) dan PT Hutchinson CP Telecommunication (Hcpt)

•

Mendapatkan penghargaan dari PT Excelcomindo Pratama, Tbk (XL) berupa Good Achievement Partner atas keberhasilan pencapaian yang telah dilakukan oleh Perseroan terhadap pesanan dari XL tersebut.

•

•

•

•

•

•

Melakukan pergantian logo Perseroan guna menampilkan citra baru sebagai Tower & Infrastructure Provider dengan menambah logo PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk sebagai endorsement.

2011

Perjanjian KSO antara Perseroan dengan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk telah berakhir

•

Mendirikan 10 kantor Regional di seluruh Indonesia dengan tujuan untuk memperluas jaringan usaha serta area aktivitas bisnis perseroan

perseroan mendapat Share Holder Loan (SHL) tahap I dari PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk sebesar Rp 655 miliar dan tahap II sebesar Rp550 miliyar.

•

Penandatanganan kontrak penyewaan tower dengan Indosat penandatanganan perjanjian kredit jangka panjang dengan BRI sebesar Rp 1 triliun

•

Melakukan penandatanganan kontrak penyewaan tower dengan SmartFren

•

Mengikuti tender proyek Universal Service Obligation (USO) untuk BTS Perbatasan dan Wifi kabupaten bersama PT Telkomsel dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk.

•

Membangun BTS Hotel di Sentul City sebagai Project new business

•

Bekerjasama dengan Telkom Group melakukan persiapan proses pembangunan wifi untuk seluruh kota di Indonesia, yang dikenal dengan nama “Indonesia Wifi”.

Melakukan perjanjian kerja sama dengan PT Telekomunikasi Seluler, dalam hal sewa menyewa infrastruktur telekomunikasi berupa pesanan built to suit dan collocation Melakukan perjanjian kerjasama dengan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, PT Telekomunikasi Seluler, PT XL Axiata Tbk, untuk menjadi reseller atas asset menara yang mereka miliki. Melakukan penjajakan kerjasama sharing tower dengan PT Indosat (Persero) Tbk.

•

Mitratel meraih sertivikasi ISO 9001: 2008 tentang sistem Management Mutu yang diserahkan oleh auditor dari United Registerar for System (URS). Sertivikasi tersebut menyatakan Mitratel telah mendapatkan sertivikasi dalam ruang lingkup Provision of Rental and Management Service of Telecommunication Infrastructure and Tower

•

Perseroan melakukan pergantian corporate identity dengan menciptakan logo baru untuk perseroan. Komposisi warna merah, putih abu-abu dan hitam merupakan refleksi semangat nasionalisme yang dimiliki oleh Mitratel. Komposisi warna tersebut menjadikan logo Mitratel terlihat lebih tegas, dinamis, dengan tetap mencerminkan kesederhanaan.

2013

2010

2012

•

Bermitra dengan perusahaan konstruksi asing, Le Blanc Technologies dalam proyek pembangunan sarana telekomunikasi di Timor Leste. Mitratel melakukan pembangunan menara telekomunikasi untuk penempatan 54 antena BTS milik Telin

•

Melakukan penandatanganan kesepakatan dengan sindikasi tiga bank, yaitu BRI, BNI dan Mandiri untuk mendapatkan fasilitas kredit sindikasi sebesar Rp2,5 triliun dalam jangka waktu selama delapan tahun

Page No - 27


•

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk selaku pemegang saham mayoritas, melakukan pergantian pemegang saham PT Dayamitra Telkomunikasi melalui Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham diluar rapat (sirkuler) dari Moh. Sahlan syauqi kepada Danang Baskoro.

•

Melakukan penandatanganan kesepakatan untuk mendapatkan fasilitas kredit dengan Bank of Tokyo senilai Rp500 miliar, Bank UOB Indonesia sebesar Rp500 miliar dan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) senilai Rp700 miliar dan joint borrowing Telkom Group (kerjasama antara Telkom dengan Bank Sumitomo & Bank of Tokyo) senilai Rp200 miliar.

•

Mitratel merayakan keberhasilannya menjadi yang pertama memiliki 1.000 smartpole yang sudah dimanfaatkan oleh pelanggan Operator Seluler. Smartpole adalah infrastruktur menara dengan ketinggian kurang dari 20 meter sehingga dikenal dengan istilah micropole dan sangat sesuai dengan kondisi area perkotaan karena membutuhkan ruang yang efisien, mudah dibangun dan ramah lingkungan.

2014

•

Perubahan kepemilikan saham minoritas dari Heri Supriyadi ke Mohamad Sahlan Syauqi

2015

•

Mitratel memperoleh sertifikat Cable Implementation Quality System (CIQS) 2000:2009 yang merupakan standar sistem manajemen mutu untuk keseluruhan proses yang berkaitan dengan semua perangkat yang ada di jaringan akses.

Page No - 28

2016

IDENTITAS PERSEROAN

Domisili Jakarta

Modal Disetor Rp 484.673.938.920,00

Alamat Gedung Graha Pratama Lantai 5, Jl. MT. Haryono Kavling 15, Jakarta 12810

NPWP 01.071.244.6-093.000

Telepon 021-83709592, 021-83709593 Faksimili 021-83709591 Kontak Center 08001224477

Nama PT Dayamitra Telekomunikasi Nama Panggilan Mitratel Bidang Usaha Menjalankan usaha dalam bidang telekomunikasi termasuk sarana prasarana jaringan telekomunikasi serta menyediakan jasa telekomunikasi, yaitu : Built to Suit, Colocation and Reseller, Microcell, Project Solution.

Alamat Website www.Mitratel.co.id Alamat Email [email protected] Dasar Hukum Pendirian Akta Notaris H.M Afdal Gazali, S.H No 50 Tanggal 18 Oktober 1995 Tanggal Beroperasi 18 Oktober 1995 Modal Dasar Rp 1.482.000.000.000,00

TDP 09.03.1.61.48932 2 Ijin Usaha • Ijin Usaha Tetap no. 244/T/ PERHUBUNGAN/2006 • Ijin Prinsip Perubahan Penanaman Modal Dalam Negeri no. 61/1/ IP-PB/PMDM/2016 dan no. 64/1/IP-PB/ PMDM/2016 Penanaman Modal No.2/1/IP-PL/ PMDN/2016 Kantor Layanan 1 Kantor Pusat 4 Kantor Area 6 Kantor Regional Pemegang Saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk 99.9999995% Danang Baskoro Dwinugroho 0.0000005%

Page No - 29


BIDANG USAHA MITRATEL Menjalankan usaha dalam bidang telekomunikasi termasuk sarana prasarana jaringan telekomunikasi serta menyediakan jasa telekomunikasi, yaitu : Built to Suit, Colocation and Reseller, Microcell, Project Solution.

BUILT TO SUIT

COLOCATION AND RESELLER

MICROCELL

PROJECT SOLUTION

BUILT TO SUIT

Built to Suit adalah jasa tower rental dengan pola membangun tower Makro baru sesuai dengan lokasi dan spesifikasi yang dikehendaki oleh pelanggan (Customer sebagai anchor tenant). Scope of work pembangunan tower makro melingkupi survei lokasi, site acquisition, perizinan tower, construction dan koneksi power.

COLOCATION AND RESELLER

Colocation Colocation yaitu jasa tower rental pada menara telekomunikasi milik Mitratel setelah tenant pertama (anchor tenant B2S), dengan pola menawarkan tower yang sudah ada kepada pelanggan. Reseller Reseller adalah jasa tower rental pada menara telekomunikasi milik pihak ketiga dengan pola menawarkan tower yang telah ada kepada pelanggan.

Page No - 30

MICROCELL

In Building System (IBS) Produk ini merupakan jasa penyewaan infrastruktur telekomunikasi di dalam gedung perkantoran dan bangunan fasilitas umum, untuk menyediakan layanan seluler/Wifi. Layanan ini biasanya diberikan untuk mempermudah akses para pengguna seluler seperti bandara dan pusat perbelanjaan, termasuk pada area yang sulit terjangkau. Outdoor Solution (BTS Hotel) Jasa penyediaan infrastruktur telekomunikasi sebagai solusi kebutuhan coverage & capacity berupa outdoor distribusi antenna system, didukung oleh jaringan kabel fiber optic yang menghubungkan lokasi BTS master dengan pole-pole antenna yang berada di tempat strategis, seperti pusat bisnis, perumahan, jalan tol, dan pinggir jalan-jalan protokol.

PROJECT SOLUTION

Mitratel melakukan terobosan untuk menciptakan nilai tambah berupa pengembangan usaha baru yang disebut dengan Project Solution. Kegiatan bisnisnya meliputi: Fiber Optic Solution, Service Solution, Mobile Solution, ME (Mechanical Electrical) Solution.

Page No - 31


MAKNA LOGO DAN FILOSOFI

MAKNA LOGO — Logo Perseroan terdiri atas enam komponen garis bermakna kokoh dalam menopang visi dan misi Perseroan, tertuju pada satu titik yang bermakna fokus dalam mencapai visi dan misi Perseroan. Jumlah enam pada komponen garis dipercaya membawa keberuntungan bagi Perseroan.

Page No - 32

Penggunaan huruf Arial Rounded pada tulisan MITRATEL memberikan kesan kesederhanaan, simpel, namun tetap fleksibel, karena pada hakikatnya jenis huruf Arial bersifat sederhana dan sesuai dalam berbagai ukuran.

Penggunaan huruf Bank Gothic pada tulisan TOWER & INFRASTRUCTURE PROVIDER memberikan kesan kokoh, sepeti kokohnya towertower dan infrastruktur yang dibangun oleh Perseroan.

FILOSOFI DALAM WARNA —

MERAH Memiliki simbolisme yang kuat sebagai kehidupan dan vitalitas. Hal ini membawa fokus pada hakikat hidup dan kehidupan dengan penekanan pada kelangsungan hidup, yang pada akhirnya akan memberikan efek harapan dan kontinuitas pada kebaikan masa depan perusahaan. Warna merah juga mewakili sifat dinamis dan berani, juga mencerminkan semangat nasionalisme.

ABU-ABU Mewakili sifat bijaksana, kedewasaan, tenang dan seimbang. Unsur abu-abu juga mewakili unsur logam yang berkesan kokoh dan kuat.

Page No - 33


VISI, MISI DAN TATA NILAI

VISI & MISI PERUSAHAAN — VISI Menjadi Leader dan Provider terbaik dalam penyediaan tower dan infrastruktur telekomunikasi di Asia Tenggara. PENJELASAN VISI Kami ingin menjadi perusahaan yang mampu memberikan pelayanan berkualitas khususnya Jasa Konstruksi, Perdagangan Umum dan Outsourcing. Kami juga bertekad untuk memberikan pelayanan terbaik diantara perusahaan-perusahaan sejenis lainnya. Dengan pelayanan yang baik dan berkualitas, diharapkan terjalin hubungan usaha yang berkesinambungan dengan mitra bisnis, untuk mencapai hasil yang optimal bagi para pihak.

Page No - 34

VISI

MISI • Menyediakan layanan infrastructure solution dengan kualitas yang prima dan harga yang kompetitif. • Menciptakan value bagi Pemangku Kepentingan. PENJELASAN MISI Komitmen kami yang utama adalah memberikan kualitas pelayanan terbaik. Pelayanan tersebut dihasilkan berkat kerjasama tim yang handal dan berdedikasi di segenap lini usaha, sehingga pelayanan terbaik itu konsisten dan menyeluruh dalam mewujudkan bisnis pelanggan. Terwujudnya bisnis pelanggan merupakan bagian utama dari strategi usaha kami.

TATA NILAI PERUSAHAAN —

PHILOSOPHY TO BE THE BEST INTEGRITY - ENTHUSIASM - TOTALITY

Tata nilai yang dianut oleh Mitratel sejalan dengan tata nilai budaya dari induk Perusahaan yaitu PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk yang disebut dengan “The Telkom Way”. The Telkom Way adalah budaya perusahaan yang kokoh dan menjadi acuan insan Telkom Group dalam berpikir, bersikap dan berperilaku sehari-hari, yang mengandung unsur inti 3P, yaitu PHILOSOPHY TO BE THE BEST, PRINCIPLE TO BE THE STAR dan PRACTICE TO BE THE WINNER.

PRINCIPLE TO BE THE STAR SOLID - SPEED - SMART

PRACTICE TO BE THE WINNER IMAGINE - FOCUS - ACTION

Page No - 35


PHILOSOPHY TO BE THE BEST : ALWAYS THE BEST Philosophy Always the Best adalah keyakinan dasar (basic belief) yang berisi filosofi-filosofi dasar bagi insan Telkom Group untuk menjadi insan terbaik dan merupakan esensi dari budaya Perseroan yang melandasi nilai-nilai dan perilaku setiap insan Telkom Group dengan mengedepankan Integritas, Antusiasme dan Totalitas.

PRINCIPLE TO BE THE STAR : SOLID-SPEED-SMART Principle to be The Star, yaitu nilai-nilai inti (core values) yang berisi prinsip dasar untuk menjadi insan “bintang”. Principle to be The Star mengandung tiga nilai inti yang disebut 3S yakni Solid, Speed, Smart. Berikut adalah penjelasan dari nilai-nilai tersebut: SOLID

Solid adalah terwujudnya 1 Hati (Rasa), 1 Pikiran (Rasio) dan 1 Tindakan (Raga). Soliditas akan melahirkan sahabat sejati. Artinya saling menyayangi, saling melindungi dan saling membela. Untuk meningkatkan soliditas, diperlukan tiga hal sehingga terbangun kohesivitas dan rasa saling percaya antar-insan di lingkungan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk, yakni The Shared Vision (semua memiliki tujuan yang sama – 1 Rasa), The Shared Values (selalu mengacu pada nilai panduan dalam pengambilan keputusan – 1 Rasio) dan The Culture of Trust (empowering/mempercepat proses pengambilan keputusan dan kemudahan untuk segera beradaptasi tehadap perubahan – 1 Raga).

SPEED

Speed pada dasarnya merupakan sikap mental dalam bertindak sebagai pioneer/pelopor (Awal), sesuai dengan arah yang sudah ditentukan dalam bentuk tindakan (Aksi) untuk mewujudkan kecepatan dalam merespon peluang bisnis, ketepatan penyampaian produk dan kecepatan dalam memberikan layanan kepada pelanggan atau disebut QCD (Quality, Cost, Delivery).

Page No - 36

SMART

Smart adalah sikap untuk berpikir dan bertindak secara cerdas dalam melakukan pekerjaan. Artinya, pekerjaan dilakukan secara sungguhsungguh, tidak hanya sekedar menjalankan kewajiban semata-mata. Smart terwujud melalui olah rasa dengan intuisi yang tajam, olah rasio melalui kreativitas dan inovasi yang menghasilkan terobosan (breakthrough), serta olah raga melalui aksi-aksi impresif.

PRACTICE TO BE THE WINNER : IMAGINE - FOCUS - ACTION Practice to be the Winner yaitu standar perilaku (standard behaviors) yang berisi praktik-praktik luhur untuk menjadi insan pemenang dengan selalu menerapkan jurus IFA : Imagine – Focus – Action. Prinsip tersebut memiliki nilai-nilai yang terkandung didalamnya, yaitu: IMAGINE

Imagine merupakan praktik berperilaku yang selalu berawal dari akhir (starting from the end) dalam merencanakan dan menjalankan aktivitas. Artinya, sebuah kerja besar harus dimulai dari mimpi dan cita-cita besar. Praktik ini identik dengan visi atau mimpi seorang pemimpin yang menggambarkan desireability (keinginan), bukan feasibility (kebiasaan).

FOCUS

Focus adalah praktik berperilaku yang selalu mengutamakan yang utama. Bila aktivitas digambarkan sebagai sebuah peperangan maka kita harus memiliki prioritas dalam memenangkan peperangan. Kita harus menetapkan “bukit-bukit pertempuran” yang harus dimenangkan untuk memenangkan seluruh peperangan. Kekuatan utama difokuskan dengan mengalokasikan sumber-sumber daya sesuai prioritas untuk merebut bukit-bukit utama.

ACTION

Action yaitu berprilaku yang selalu menekankan tindakan konkret dalam mencapai hasil. Imagine dan Focus hanya bisa bermuara pada hasil nyata jika dikerjakan (Action) atau diimplementasikan dan sekaligus di kontrol. Visi tanpa aksi adalah fantasi, aksi tanpa visi adalah sensasi (sesaat). Dalam menjalankan praktik ini, kita dituntut selalu belajar dari orang lain (benchmark) dan meraih kemenangankemenangan kecil (Quick Wins) untuk membangun kepercayaan diri dalam menggapai kemenangan.

Page No - 37


04

MANAJEMEN MITRATEL

Menyajikan informasi mengenai struktur organisasi, profil dewan komisaris dan direksi serta alamat kantor cabang Mitratel. STRUKTUR ORGANISASI 40 PROFIL DEWAN KOMISARIS 42 PROFIL DIREKSI 44 DAFTAR PEJABAT EKSEKUTIF

46

WILAYAH KERJA DAN PETA OPERASIONAL

48

PEMEGANG SAHAM & INFORMASI PEMEGANG SAHAM

50

PENGHARGAAN 51 PERISTIWA PENTING

Page No - 38

52

Page No - 39


STRUKTUR ORGANISASI Struktur Organisasi yang dimulai dari Direksi dan jajaran minimal 1 tingkat dibawah direksi. Berdasarkan Peraturan Direksi PT Dayamitra Telekomunikasi No. PD.22/HC1/DMT10000000/X/2016 tanggal 18 Oktober 2016 tentang Organisasi Perusahaan.

Head of Corporate Comm Affair

Head of Internal Audit, Risk & Process

VP Business Development

Senior Expert

DIREKTUR BISNIS

EGM Microcell

EGM Reseller

EGM B2S

GM Business Microcell

GM Business Reseller

GM Business B2S

GM Construction Microcell

GM Construction Reseller

GM Construction B2S

Page No - 40

DIREKTUR UTAMA (CEO)

EVP IT, Supply & Project

GM Area 1 Sumatera

GM Business Project

GM IT

GM Area 2 Jabodetabek & Jabar

GM Construction Project

KAPRO Acceleration Digitalisation

GM Area 3 Jateng, Jatim, BalNus

GM Area 4 Pamasuka

GM Procurement

DIREKTUR OPERASI & PEMBANGUNAN

DIREKTUR KEUANGAN

SGM Operation & Maintenance Tower

SGM Billing & Collection

VP Treasury & Funding

KAPRO Operation & Maintenance Non Tower

VP Accounting Management

VP Human Capital Management

VP Asset Management

Page No - 41


PROFIL DEWAN KOMISARIS

EDY IRIANTO Komisaris Utama Warga Negara Indonesia, 56 tahun. Beliau menjabat sebagai Komisaris Utama Perseroan sejak 10 Maret 2014. Merupakan lulusan program Pasca Sarjana Teknik Elektro Telekomunikasi dari Institut Sains dan Teknologi Nasional (2002). Saat ini beliau juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Telekomunikasi Infrastruktur Indonesia.

PRIYONO Komisaris Warga Negara Indonesia, 52 tahun. Beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak Desember 2016. Menyelesaikan pendidikan S2 Manajemen Telekomunikasi dari Universitas Indonesia. Saat ini beliau menjabat pula sebagai Executive Vice President Divisi Wholesale Service PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.

Page No - 42

HENRY CHRISTIADI Komisaris Warga Negara Indonesia, 45 tahun. Beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak 19 Juli 2013. Menyelesaikan pendidikan Magister Manajemen di Universitas Trisakti pada tahun 2004. Saat ini beliau menjabat pula sebagai Vice President Regulatory Management Corporate Communication Affair PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.

SUKARDI SILALAHI Komisaris Warga Negara Indonesia, 51 tahun. Beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak 2015. Menyelesaikan pendidikan S2 Master Business Administration dari Universitas Gajah Mada dan saat ini sedang menyelesaikan S3 di Universitas Padjajaran. Saat ini beliau menjabat pula sebagai Direktur Network Telkomsel.

Page No - 43


PROFIL DIREKSI

DAVID BANGUN Direktur Utama Warga Negara Indonesia, 51 tahun. Beliau mulai menjabat sebagai Direktur Utama sejak 10 Maret 2014, beliau pernah menjabat sebagai Executive General Manager Divisi Network of Broadband PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (2011-2014). Beliau berhasil menyelesaikan pendidikan S1 Telekomunikasi di Institut Teknologi Bandung (ITB) dan S2 Teknik Major Data Communication di Cornell University, AS.

EKO HARIJADI Direktur Keuangan dan Administrasi Warga Negara Indonesia, 52 tahun. Beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak 1 Agustus 2013. Sebelumnya, beliau pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan & Bisnis Support di PT. PINS (2012 – 2013). Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi Manajemen dari Universitas Padjajaran (1987).

Page No - 44

RAKHMAD TUNGGAL AFIFUDDIN Direktur Bisnis Warga Negara Indonesia, 44 tahun. Beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak 10 Maret 2014. Sebelumnya beliau pernah menjabat sebagai VP Business Development PT Dayamitra Telekomunikasi (2011 – 2014). Beliau menyelesaikan Sarjana Teknik dari Sekolah Tinggi Teknik Telekomunikasi (STT Telkom) Bandung (1997) dan saat ini sedang menyelesaikan Magister Management di Universitas Gajah Mada.

JAGUS WIDODO Direktur Operasi dan Pengembangan Warga Negara Indonesia, 52 tahun. Beliau menjabat sebagai Direktur Bisnis Perseroan sejak 17 Juli 2012. Beliau menyelesaikan pendidikan Magister Manajemen Telekomunikasi dari Universitas Indonesia pada tahun 2007. Sebelumnya Beliau menjabat sebagai Deputy Executive General Manager Divisi Wholesale Service PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (2011-2012).

Page No - 45


DAFTAR PEJABAT EKSEKUTIF

VICTOR PURBA Head of Corporate Communication & Affair

ELFRI JUFRI VP Business Development

GUNTUR SITORUS Head of IA, Risk & Process

AGUS SUPRAYITNO VP Accounting Management

RADY MUHARADY GM Area 1

BASUNI IRAWAN VP Treasury & Funding

WAWAN SETIAWAN VP Human Capital Management

ACHMAD WIYONO GM Area 2

OSLAN M. SULIP GM Business IT Supply & Project

DWI DOSO WARSO SGM Billing & Collection

AGUSTINUS YULIANTO GM Area 3

MULYANTO SGM Operation & Maintenance

YACOB TAMBUNAN GM Area 4

Page No - 46

DEDDY AGUS PRAMUDIA SIDAGAMBIR EGM Microcell

EDY SUSILO EGM B2S

THEODORUS ARDI HARTOKO EVP IT, Supply & Project

EKO SANTOSO EGM Reseller

MAKHDOR ROSADI GM Construction Reseller

BENNY ASRIANTO GM Construction Microcell

ERWIN J. DIWANGSA GM Procurement Management

IWAN ADJI PURDIANTO GM Construction IT Supply & Project

ANANG ASRIANTO GM Information Technology

HENDRI BUSTAMAM GM Construction B2S

ANUNG ANENDITO VP Asset Management

HARRY RAMDHAN GM Business B2S

CHANDRA GM Business Microcell

ALBERTUS HUGO GM Business Reseller

Page No - 47


WILAYAH KERJA DAN PETA OPERASIONAL

HEAD OFFICE Gedung Graha Pratama - Lantai 5, Jl. MT Haryono Kav-15 Jakarta – 12810 Phone : +62 21 83709592, +62 21 83709593 Fax : +62 21 83709591 Email : [email protected] website : www.mitratel.co.id AREA SUMATERA Graha Merah Putih, Lt. 6 Jl. Putri Hijau No. 1, Medan Sumatera Utara, Indonesia, 20111 Telp : 061-42001037, 061-42001038

Page No - 48

AREA PAMASUKA Gedung MSC Jl. A.P. Pettarani No.4, Makassar Sulawesi Selatan, Indonesia, 90222 Telp : 0411-888033 Fax : 0411-885972 AREA JAWA BALI Gedung MSC Jl. Gayungan PTT No. 17-19, Surabaya Jawa Timur, Indonesia, 60235 Telp : 031-8271890 Fax : 031-8271880

Penyebaran jaringan tower kami meliputi: Sumatera; Jakarta, Bogor, Bekasi dan Banten; Jawa Barat; Jawa Tengah dan Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara; Papua, Maluku, Sulawesi dan Kalimantan (Pamasuka)

AREA JABODETABEK & JABAR Gedung STO Telkom, Lt. 4 Jl. Letjen Suprapto Kav.10, Cempaka Putih Jakarta, Indonesia, 10510 Telp : 021-42802996, 021-42802998 Fax : 021-42803012

Page No - 49


PEMEGANG SAHAM DAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM Komposisi modal dan pemegang saham PT Dayamitra Telkomunikasi (“Perseroan”) adalah sebagaimana termaktub dalam Akta No. 04 tanggal 18 Oktober 2016 dibuat dihadapan Tanti Lena, SH, MKn

INFORMASI KEPEMILIKAN SAHAM Pemegang Saham PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk Danang Baskoro Dwinugroho Jumlah

99,9999995% PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk

Page No - 50

Lembar Saham

Jumlah (Rp)

Presentase Kepemilikan (%)

212.576.288

484.673.936.640

99,9999995

1

2.280

0,0000005

212.576.289

484.673.938.920

100,0

0,0000005%

Danang Baskoro Dwinugroho

PENGHARGAAN

The Best

Tower Provider 2016

THE BEST TOWER PROVIDER 2016 Dari Telkomsel

1

1

2

2

3

2

THE BEST ACHIEVEMENT Dari Telkomsel THE BEST PRACTICE Dari Telkomsel Peringkat 2 THE BEST PROJECT SUPPORTING Dari Telkomsel Peringkat 2 THE BEST PROJECT ADMINISTRATION Dari Telkomsel Peringkat 3 THE BEST PROJECT COORDINATION Dari Telkomsel

Peringkat 2 PERFORMANCE REVIEW TOWER PROVIDER Dari Indosat

Page No - 51


PERISTIWA PENTING 4 Januari 2016 Menghadapi libur Natal dan Tahun Baru 2016 (NaRu), Mitratel mendirikan Posko Siaga Natal 2015 dan Tahun Baru 2016 (NaRu). Posko ini bertujuan untuk menjamin kenyamanan dalam

memberikan pelayanan maksimal kepada pelanggan. Posko tersebut beroperasi pada masa puncak liburan tanggal 23 Desember 2015 dan berakhir pada 4 Januari 2016.

23 Februari 2016 Penandatanganan MoU dengan Pemkab Jayapura guna meningkatkan kapasitas penggunaan data di Kabupaten Jayapura. Mitratel bekerja sama dengan TELKOMSEL sebagai sesama anak perusahaan TELKOM membangun jaringan telekomunikasi

berupa pemasangan Microcell yang akan tersebar di 30 wilayah yang ada di Kabupaten Jayapura. Penandatanganan MoU dilakukan antara Sekda Jayapura Yerry F Dien dengan EGM Microcell Mulyanto (wakil dari Direksi Mitratel).

29 Februari 2016 Mitratel terus mengupayakan ketersediaan jaringan telekomunikasi bagi seluruh kalangan masyarakat. Mitratel juga melayani kebutuhan untuk gedung-gedung dan sarana pemerintahan, salah satunya bandar udara. Baru-baru ini, Direktur Bisnis Mitratel, Rakhmad T Afifuddin

menandatangani kesepakatan perjanjian kerjasama dengan Danlanud Halim Perdana Kusuma, Marsekal Pertama Umar Sugeng Hariyono untuk penempatan perangkat microcell di wilayah lapangan udara Halim PK, Jakarta (29/2).

14 Maret 2016 DR. Hendri Saparini (Komisaris Utama Telkom) didampingi Rinaldy Firmansyah dan Parikesit Suprapto melakukan kunjungan ke site Mitratel yang berlokasi di Denpasar, Bali (14/3). Di tempat berbeda, Pamela J. W dan Margiyono Darsasumarja mengunjungi site Mitratel

Page No - 52

di Bangka dan Belitung. Kunjungan ini dimaksudkan untuk pemantauan langsung Dewan Komisaris terhadap perkembangan pencapaian kinerja anak perusahaan dalam mendapatkan masukan sebagai bagian dari pengawasan terhadap kinerja Telkom.

28 April 2016 Dalam rangka mewujudkan smart city, Mitratel terus melakukan langkah strategis salah satunya kerjasama dengan berbagai pemerintah daerah di seluruh Indonesia. Baru-baru ini Mitratel menandatangani kerjasama

dengan Pemerintah Kota Sorong, Papua. EGM Microcell, Mulyanto melakukan penandatanganan kesepakatan kerjasama dengan Walikota Sorong, Drs. Ec Lambert Jitmau MM di Hotel Waigo, Sorong (28/4).

28 Mei 2016 Mitratel membangun micro pole di Kawasan Industri Medan (KIM). Proyek ini merupakan kerjasama Telkom Group dengan PT KIM untuk mewujudkan solusi digital yang dikembangkan dalam meningkatkan pelayanan kepada para tenant di kawasan tersebut.

Acara penandatanganan dilakukan pada Sabtu (28/5) di Hotel Patra Jasa Medan dihadiri langsung oleh CEO Telkom Group Alex J Sinaga dan Direktur Utama PT KIM, R Ruli Adi.

30 Mei 2016 Kota Dumai merupakan salah satu kota tujuan investor di Sumatera. Pemerintah kota Dumai saat ini mempersiapkan segala bentuk fasilitas dan teknologi untuk menunjang Dumai menuju kota pintar (smartcity). Dalam pengembangan Smart City, Mitratel bekerjasama dengan Pemkot

Dumai dalam membangun infrastruktur telekomunikasi. Rady Muharady, GM Area I Mitratel melakukan penandatanganan kesepakatan kerjasama dengan Drs. H. Zulkifli AS, Msi, Walikota Dumai untuk pembangunan, pengelolaan dan pemeliharaan menara telekomunikasi di 30 titik wilayah Kota Dumai.

16 Juni 2016 Berbagai kegiatan dilakukan untuk mengisi datangnya bulan Ramadhan. Tak terkecuali Mitratel yang melakukan kegiatan Safari Ramadhan. Salah satu agendanya adalah Mitratel Berbagi dengan mengunjungi beberapa yayasan sosial yang tersebar di seluruh Area Mitratel. Seluruh jajaran Direksi Mitratel

mengikuti rangkaian acara Safari Ramadhan Mitratel dengan melakukan kunjungan ke Area 1, Area 2, Area 3 dan Area 4. Kunjungan bertajuk Mitratel Berbagi itu mengagendakan pemberian bantuan kepada yayasan panti asuhan yang berada di masing-masing wilayah kerja Area Mitratel.

Page No - 53


27 Juli 2016 Masih dalam suasana Idul Fitri, Manajemen Mitratel melakukan silaturrahmi dengan CEO XL Indonesia, Dian Siswarini di bilangan Kuningan

Jakarta (27/7). Acara yang berlangsung santai tersebut dihadiri oleh Dirut Mitratel David Bangun beserta jajaran Direksi.

15 September 2016 Mitratel merayakan keberhasilannya menjadi yang pertama memiliki 1.000 smartpole yang sudah dimanfaatkan oleh pelanggan Operator Seluler di Ballroom Hotel Holiday Inn Kemayoran Jakarta (15/9/2016). Acara yang dihadiri oleh CEO CFU WIB Honesti

22 September 2016 Direktur Utama Mitratel David Bangun menandatangani kesepakatan kerjasama dengan PT Bank UOB Indonesia terkait dengan pemberian kontrak kredit investasi sebesar Rp 500 miliar di Jakarta (22/9)

3 Oktober 2016 Direktur Utama Mitratel David Bangun didampingi Direktur Keuangan Eko Harijadi menandatangani kesepakatan kerjasama dengan Bank of Tokyo terkait dengan pemberian kontrak kredit investasi sebesar Rp 500 miliar di Jakarta (3/10)

Page No - 54

Basyir dan seluruh jajaran BOD Mitratel tersebut juga mengundang perwakilan tenant Mitratel seperti Telkomsel, Indosat, XL dan H3I.

11 Oktober 2016 Direktur Utama Mitratel David Bangun menandatangani kesepakatan kerjasama dengan PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) terkait dengan pemberian kontrak kredit investasi

sebesar Rp 700 miliar di Jakarta (11/10). Acara ini dihadiri oleh Direktur Pembiayaan & Investasi Edwin Syahruzad.

23 Desember 2016 Menghadapi libur Natal dan Tahun Baru 2017 (NaRu), Mitratel mendirikan Posko Siaga. Posko ini bertujuan untuk menjamin kenyamanan dalam

memberikan pelayanan maksimal kepada pelanggan. Posko tersebut beroperasi pada masa puncak liburan tanggal 23 Desember 2016 dan berakhir pada 3 Januari 2017.

Page No - 55


05

ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN

Menyajikan informasi dan analisa mendalam atas kinerja Mitratel di tahun 2016 yang mencakup kinerja keuangan, kinerja operasional dan aspek pendukung kinerja lainnya. TINJAUAN MAKRO INDUSTRI TELEKOMUNIKASI 58 TINJAUAN OPERASIONAL MITRATEL 62 TINJAUAN KEUANGAN 71 SUMBER DAYA MANUSIA 74

Page No - 56

Page No - 57


TINJAUAN MAKRO INDUSTRI TELEKOMUNIKASI

STRATEGI INOVATIF DI TENGAH INDUSTRI YANG PENUH TANTANGAN — Pertumbuhan Industri telekomunikasi global di tahun 2016 cenderung melambat. Sebagaimana dilaporkan oleh GSMA Intelligence – Mobile Economy 2016.

Pada akhir tahun 2016, ada 4,9 miliar pelanggan selular secara global, setara dengan 63% dari populasi dunia.

Pendapatan selular secara global akan mencapai lebih dari USD 1,3 triliun pada tahun 2016 dan pertumbuhan selama lima tahun ke depan akan relatif biasa saja.

Sehubungan dengan pendapatan perusahaan selular global, diperkirakan bahwa layanan voice, SMS dan data selular akan menurun dari 41% di tahun 2015,

menjadi 38% pada tahun 2025 terhadap keseluruhan ekosistem. Sebaliknya, konten OTT (seperti Netflix, Spotify) akan meningkat dari 3% menjadi 17% selama periode 10 tahun mendatang.

Sementara itu, sektor telekomunikasi Indonesia beralih dari 3G ke 4G untuk memenuhi permintaan pelanggan akan layanan data dan digital.

Page No - 58

Kondisi industri telekomunikasi global maupun nasional di tahun 2016 penuh tantangan seiring dengan situasi perekonomian yang masih stagnan. Namun demikian, kami menghadapinya dengan strategi inovatif untuk memberikan hasil terbaik bagi Pemangku Kepentingan.

Menurut laporan Internal Analysis DMT, jumlah pengguna selular di Indonesia sekitar 367 juta pelanggan di tahun 2017, setara dengan 141% dari populasi keseluruhan pengguna selular. Hipotesa tersebut memperkirakan bahwa tingkat penetrasi ponsel cerdas akan mencapai sekitar 71% di tahun 2020. Hipotesa tersebut juga memprediksikan bahwa pendapatan dari 3 Operator teratas akan mencapai Rp 204,8 triliun pada tahun 2021.

Telkomsel memiliki Revenue share sekitar 65% dalam 3Q di tahun 2016, atau setara dengan Rp 63,6 triliun. Telkomsel akan mempercepat pemerataan penggunaan jaringan 4G untuk mempertahankan pelanggan broadband selular mereka.

Ada 8.000 tower yang dimiliki oleh tower provider kecil yang berpotensi untuk diakuisisi oleh tower provider lain. Sedangkan rata-rata Margin EBITDA dari penyedia tower adalah 84% sampai dengan 87%. Ratarata tenancy ratio dari tower provider nasional sekitar 1,65.

Industri penyedia menara (termasuk yang dimiliki oleh operator seluler) rata-rata bertumbuh sebesar 6% dalam lima tahun kedepan, sedangkan pertumbuhan tower yang tidak termasuk tower yang dimiliki Operator Selular rata-rata sebesar 10,1% dalam lima tahun kedepan.

Page No - 59


TANTANGAN YANG DIHADAPI — POLITIK

EKONOMI

SOSIAL

TEKNOLOGI

LEGAL

LINGKUNGAN

Page No - 60

Industri telekomunikasi menghadapi enam tantangan sebagaimana diuraikan dalam Analisa PESTLE (Politic, Economy, Social, Technology, Legal, and Environment).

Situasi stabil namun gejolak politik akan meningkat pada tahun 2017 dengan adanya kegiatan Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) serentak secara nasional. Para penanam modal akan menunggu dan melihat sampai proses Pilkada usai.

Pertumbuhan GDP diperkirakan di angka 5% pada tahun 2017 dan dimungkinkan mencapai 6% pada tahun 2021. Operator Selular akan terus menerapkan biaya overhead yang berdampak pada biaya penetapan harga.

Tumbuhnya populasi masyarakat perkotaan dengan gaya hidup digital serta permasalahan sosial yang meningkat, turut mempengaruhi iklim bisnis.

Operator Selular terus memfokuskan pada penyebaran 4G/LTE, peningkatan BTS Hotel dan IBS untuk mencakup area perkotaan. Teknologi optik akan menjadi penggerak utama bisnis tower. Selain itu, bermunculannya perusahaanperusahaan start-up yang berkorelasi dengan layanan data digital yang semakin meningkat

Bisnis pendirian tower termasuk dalam Daftar Negatif Investasi untuk mengurangi persaingan usaha. Untuk itu bisnis pendirian tower diatur oleh Peraturan Bersama yang dikeluarkan oleh Kominfo, Menteri Dalam Negeri, Menteri Pekerjaan Umum dan BKPM. Serta adanya ketidak sesuaian antara kebijakan pemerintah pusat dan daerah.

Adanya tren teknologi hijau yang diterapkan di industri tower terutama di daerah perkotaan seperti penerapan sel surya, tower kamuflase dan peningkatan keamanan melalui penambahan peralatan seperti sensor, CCTV, dll untuk memantau kondisi lingkungan di sekitar tower.

LANGKAH STRATEGIS KAMI — Menghadapi situasi industri serta lingkungan bisnis yang penuh tantangan ini, Mitratel tetap bekerja keras sekaligus melakukan langkah-langkah strategis. Di antara langkah strategis yang kami lakukan dan berperan penting dalam dua tahun terakhir ini adalah penguatan organisasi yang berbasis portofolio. Langkah ini terbukti telah membawa kinerja Mitratel ke arah yang menggembirakan, sekaligus memperoleh pengakuan dari pihak luar dengan sejumlah prestasi dan penghargaan.

Sejalan dengan hal tersebut manajemen telah memformulasikan strategi pertumbuhan yang memfokuskan kepada sejumlah strategi utama, diantaranya adalah :

•

•

Mengoptimalkan Telkom Group sebagai captive market, yang tidak hanya menyediakan tower di daerah dengan intensitas penggunaan tinggi, namun juga menyediakan tower di daerah yang sulit dijangkau, termasuk daerah perbatasan Negara. Memastikan kecepatan dan ketepatan operasional dalam membangun tower baru.

•

•

•

Meningkatkan kompetensi karyawan sehingga dapat diandalkan dalam aktifitas operasional. Mengoptimalkan portofolio bisnis di bidang telekomunikasi, yang terintegrasi dengan pembangunan infrastruktur dan bisnis. Meningkatkan sinergi dengan induk dan anak perusahaan yang tergabung dalam Telkom Group

Page No - 61


TINJAUAN OPERASIONAL MITRATEL Tahun 2016 merupakan tahun ke dua setelah Perseroan mengembangan strategi organisasi berbasis portofolio yang semula tiga portofolio menjadi empat portofolio. Strategi organisasi berbasis portofolio ini telah berhasil menghantarkan perusahaan dengan berbagai pencapaian gemilang.

KINERJA GEMILANG SEBAGAI PROVIDER TERBAIK 2016 — Pengembangan strategi organisasi berbasis portofolio berorientasi kepada penguatan dan asekelerasi mulai perencanaan, ekskusi pembangunan, pemeliharaan, hingga persiapan dokumentasi untuk penagihan. Dengan strategi ini, maka pengelolaan empat portofolio bisnis Mitratel menjadi lebih cepat dalam proses pembangunan.

Page No - 62

Berbeda dengan pola tahuntahun sebelumnya berbasis fungsi unit. Penguatan organisasi berbasis portofolio ini, terbukti membuahkan hasil kinerja menggembirakan. Sejumlah prestasi diraih Mitratel pada tahun 2016, diantaranya memperoleh posisi sebagai tenant utama dari Telkomsel. Kami juga

memperoleh penghargaan the best tower provider 2016. Prestasi tersebut sekaligus menghantarkan Mitratel dalam jajaran tiga besar perusahaan penyedia tower di Indonesia. Bahkan, secara keseluruhan, Mitratel memperoleh nilai tertinggi serta memperoleh order paling banyak dan terbangun paling cepat.

Selain itu, Mitratel pada tahun 2016 meraih predikat The Best Practice. Mitratel juga memperoleh penghargaan The Best Project Coordination di posisi ketiga serta meraih predikat The Best Project Supporting di posisi ke dua. Sementara untuk predikat The Best Project Administration berada di peringkat kedua, The Best Active pada peringkat kedua serta peringkat pertama pada katagori The Best Achievement.

Secara keseluruhan, sampai dengan akhir tahun 2016, sebanyak enam dari sepuluh regional Telkomsel, Mitratel meraih nomor satu dalam pencapain Service Level Guarantee (SLG). Dari sisi kepuasan pelanggan juga meningkat dari skor 82 menjadi 85 dalam skala 100. Dengan berbagai pencapaian prestasi tersebut, tidaklah berlebihan jika Mitratel pada tahun 2016, meneguhkan diri sebagai penyedia tower utama di Indonesia.

TOWER

Pada tahun 2016, Mtratel mengelola 8.695 tower, mengalami peningkatan dari tahun 2015 sebanyak 6.792 tower. Sedangakan pengelolaan tenant sebanyak 9.902 tenant, mengalami peningkatan dari tahun 2015 sebanyak 7.586. Secara rinci, jumlah pengelolaan tower dan tenant pada tahun 2016 adalah sebagaimana diuraikan dalam tabel sebagai berikut:

TENANT

Jenis

2015

2016

Jenis

2015

2016

Macro

6.272

7.411

Macro

6.955

8.508

520

1.225

Micro

616

1.343

6.792

8.636

Total

7.571

9.851

Micro Total

Selanjutnya, untuk kinerja keempat portofolio bisnis Mitratel 2016 diuraikan sebagai berikut:

KINERJA BUILT TO SUIT

KINERJA MICROCELL

KINERJA COLOCATION AND RESELLER

KINERJA PROJECT SOLUTION

Page No - 63


Built to Suit adalah jasa tower rental dengan pola membangun tower Makro baru sesuai dengan lokasi dan spesifikasi yang dikehendaki oleh pelanggan (Customer sebagai anchor tenant). Scope of work pembangunan tower makro melingkupi survey lokasi, site acquisition, perizinan tower, construction dan koneksi power. KINERJA BUILT TO SUIT

Secara time delivery dan volume pembangunan Mitratel memperoleh penghargaan dari tenant utama Telkomsel sebagai tower provider terbaik di 2016, dimana telah menambah sejumlah 1.139 tower makro baru di hampir seluruh wilayah Indonesia dengan rata-rata waktu pembangunan 112 hari dari target yang diberikan tenant 120 hari. Time delivery ini dicapai dengan pengoperasian 308 unit combat (mobile tower) sebagai solusi temporary sebelum tower permanen terbangun. Untuk mendukung program pemerintah dan sinergi Telkom group dalam pemerataan infrastruktur telekomunikasi, Mitratel telah membangun tower makro 65% di outer area (Sumatera, Kalimantan dan Kawasan Timur Indonesia), termasuk di pulau-pulau terluar dan di perbatasan Indonesia. Serta 35% di inner area (Jawa, Bali dan Nusa Tenggara). Dengan demikian Mitratel berkontribusi memperluas layanan telekomunikasi yang dinikmati oleh ratusan juta pelanggan telekomunikasi di Indonesia. Pada tahun 2016 pertumbuhan tower makro baru Built to Suit mencapai 7.411 tower, tumbuh 18% dibandingkan tahun 2015 sebesar 6.272 tower. Untuk tower makro, kontribusi terhadap revenue Mitratel adalah sebesar 37% dan kontribusi 61% terhadap EBITDA Mitratel. Untuk tahun 2017, pertumbuhan tower makro baru ditargetkan naik 16,3%, jauh lebih tinggi dari pertumbuhan industri yang hanya sekitar 6%. Hal ini bisa dicapai dengan program agresif sales dan peningkatan kualitas pembangunan sehingga dapat meningkatkan kepecayaan tenant terhadap Mitratel. Untuk mengantisipasi regulasi pemerintah yang berkaitan dengan tower, aspek estetika dan kenyamanan masyarakat, Mitratel telah berinovasi dalam desain tower kamuflase. Adapun jenis tower kamuflase disesuaikan dengan lokasi penempatan tower antara lain; area militer, area pemukiman, tempat ibadah, sekolah dan kampus, perkantoran, taman dan area publik lainnya

KINERJA MICROCELL

Microcell merupakan jasa penyewaan infrastruktur telekomunikasi baik di dalam gedung maupun di luar gedung. Bisnis Microcell merupakan portofolio yang tumbuh paling besar dan menjadi bisnis masa depan Mitratel. Hal ini dicapai karena strategi operator ingin membangun tower berbasis teknologi mereka dari 3G ke 4G di kawasan urban. Selain itu, teknologi Microcell memang cocok untuk dibangun di perkotaan, menciptakan solusi bagi kebutuhan operator akan blank spot coverage dan peningkatan kapasitas. Pada tahun 2016 revenue yang dihasilkan Microcell mencapai Rp 145 miliar mengalami kenaikan 29% dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp 112 miliar. Peningkatan kinerja ini juga disebabkan oleh kemampuan Mitratel dalam menggalang kerjasama serta menjaga hubungan yang baik dengan sejumlah Pemangku Kepentingan di kotakabupaten maupun kawasan-kawasan. Sebagai catatan, Sepanjang tahun 2016, Mitratel mampu bekerjasama dengan 37 Pemerintahan Kota-Kabupaten dan 19 kawasan industri, pendidikan dan komersial. Juga sebagai kontribusi terhadap pemerintah mendukung program Smart City secara nasional.

Page No - 64

Pertumbuhan alat produksi tahun 2016 sebanyak 1.225 site mengalami kenaikan signifikan 136% dibandingkan tahun 2015 sebanyak 520 site. Pencapaian ini di dominasi oleh pergeseran tren pembangunan infrastruktur di kawasan urban dari portofolio MCP yang meningkat …% dari tahun sebelumnya. Portofolio BTS Hotel & IBS bergeser menjadi solusi infrastruktur di kawasan. Tantangan baru yang dihadapi di tahun 2017 adalah pengembangan portofolio baru Mini Macro dan Easy Macro yang merupakan solusi untuk peningkatan kapasitas oleh operator. Pencapaian terbesar Microcell pada tahun 2016 adalah kemampuan membangun 1.000 Micropole bertenant di bulan September yang menjadikannya sebagai penyedia Microcell nomor 1 dan pertama di Indonesia. Selain itu, di tahun 2016 Microcell diberikan penghargaan menjadi Best Microcell Provider di Area 1 dan Area 4 oleh Telkomsel yang mengukuhkan posisi sebagai penyedia Microcell tercepat dan terpercaya oleh operator telekomunikasi terbesar di Indonesia.

KINERJA COLOCATION AND RESELLER

Colocation and Reseller adalah bisnis jasa penyewaan tower dan space lahan existing (yang sudah ada) baik milik Mitratel maupun milik pihak ketiga untuk kepentingan telekomunikasi. Bisnis ini tidak hanya menyediakan sarana pendukung tetapi sudah diperluas dengan fiber optik milik Telkom maupun milik penyedia jasa lainnya yang telah bekerjasama dengan Mitratel. Lingkup bisnis Collocation dan Reseller melayani pelanggan operator seluler (Telkomsel, XL, Indosat, H3I, Smartfren, Sampoerna Telekom, Internux, Berca, dll) dan juga melayani non-operator seluler (TVRI, RRI, PGN, Firstmedia, ISP dan Lembaga Negara). Jumlah tower milik Mitratel dan pihak ketiga tersebar di seluruh Indonesia dengan komposisi urban (kawasan padat penduduk) 40%, sub-urban (kawasan berkembang) 20% dan 40% lainnya di kawasan rural (pedesaan dan kawasan terpencil). Dalam rangka menuju visi Telkom group untuk menjadi King of Digital in the Region, Mitratel juga melayani jasa collocation berupa penyewaan space tower untuk kepentingan pengembangan bisnis digital yang selama ini disebut Internet of Things (IoT). Dalam bisnis ini Mitratel bekerjasama dengan provider penyedia platform (Telkom), provider gateway sensor dan device. Segmen yang menjadi sasaran adalah customer yang bergerak di segmen warehousing, kesehatan, pengendalian lingkungan, pengendalian aset, pertambangan, keperluan Militer untuk daerah perbatasan (border surveillance) dan beberapa sensor-sensor lain yang berkaitan dengan kehidupan manusia.

Page No - 65


Pada tahun 2016 Mitratel telah menjajaki kerjasama dalam bentuk Fully Network Outsource (FNO) dengan operator seluler. Dalam skema ini Mitratel tidak hanya menyediakan sarana pendukung pasif tetapi sudah meningkatkan kapabilitasnya untuk melakukan manage service pada perangkat aktif (sisi Radio Access Network) dan solusi penyediaan last miles baik media fisik (fiber optik) maupun wireless (radio IP). Mitratel telah mengakomodasi beberapa permintaan operator sebagai implementasi customer experience dengan cara bundling tower dan sarana pendukung lain dengan power (rectifier dan baterai). Diharapkan dengan memberikan customisasi layanan ini maka akan meningkatkan kepercayaan dan loyalitas customer. Kinerja Colocation dan Reseller tahun 2016 mengalami kenaikan jumlah tenant sebanyak 9902 tenant atau tumbuh 31% dibandingkan tahun 2015. Pertumbuhan ini disebabkan oleh keberhasilan membangun unit tower makro dan mikro yang berada di lokasi yang dibutuhkan oleh tenant operator. Pada tahun 2017, Mitratel menargetkan pertumbuhan tenant sebesar 48% dibanding tahun 2016. jauh lebih tinggi dari pertumbuhan industri yang hanya sekitar 6%. Revenue Colocation dan Reseller tahun 2016 tumbuh sebesar 14,7% dibandingkan tahun 2015. Sedangkan 2017 diprediksi tumbuh sebesar 16% dibandingkan tahun 2016. Hal ini dipenuhi dari penambahan order baru dan modernisasi site, sehingga benar-benar berupaya untuk monetisasi terhadap aset yang telah dimiliki. Dalam rangka untuk memperkuat kapabilitas, Mitratel juga menjalin kerjasama dengan technology owner terkemuka sehingga memberikan jaminan layanan kepada operator.

Page No - 66

Mitratel melakukan terobosan untuk menciptakan nilai tambah berupa pengembangan usaha baru yang disebut dengan Project Solution. Kegiatan bisnisnya meliputi: Fiber Optic Solution, Service Solution, Mobile Solution, ME (Mechanical Electrical) Solution. KINERJA PROJECT SOLUTION

Sebagai portofolio bisnis baru, kinerja project solution cukup MENGGEMBIRAKAN. Pada tahun 2016, project solution menghasilkan penjualan sebesar Rp 407 miliar. Adapun kinerja dari kegiatan project solution masing-masing dapat dijelaskan sebagai berikut

FIBER OPTIC

MOBILE SUPPORT

SERVICE SUPPORT

CME SUPPORT

RENCANA STRATEGIS 2017

FIBER OPTIC

Pada 2016, berhasil membangun 1.000 site fiber optic di seluruh Indonesia. Membangun fiber terminal management sebanyak 40 STO (sentral telepon otomat). Membangun 46 sub system optik antar kota (regional metro junction) dengan panjang 740 km di Sulawesi, Nias, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur dan Kalimantan.

MOBILE SUPPORT

Berhasil memperkuat tower Telkomsel sebanyak 286 site. Membangun BTS Merah Putih di perbatasan sebanyak 2 site. Relokasi tower Telkomsel sebanyak 175 site. Relokasi BTS H3I sebanyak 21 site.

SERVICE SUPPORT

Berhasil menyelesaikan pengurusan perizinan IMB untuk Telkom, Telkomsel, Indosat, HGB Telkom, sebanyak 233 site.

CME SUPPORT

Membangun 1 unit smart building di Malang. Pemasangan AC presisi di sembilan STO, pemasangan baterai di 15 site, pemasangan solar cell sebanyak tiga unit di pedalaman dan pemasangan genset besar di STO Gambir sebanyak dua unit.

RENCANA STRATEGIS 2017

ITSP menyusun rencana program strategis 2017 yaitu: smart people, support business by IT, optimising tema, penetrate new market, approach new opportunity, strengthening relationship, tight control project dan innovative solutions.

Page No - 67


OPERATION AND MAINTENANCE — Operation and Maintenance adalah jasa pelayanan untuk pengoperasian dan pemeliharaan alat produksi hasil dari pembangunan Build to Suit, collocation & reseller dan microcell. Alat produksi dimaksud dalam bentuk sarana penunjang infrastruktur telekomunikasi dan sarana telekomunikasi pasif berupa darg core fiber optic pada BTS hotel dan distributed antenna system pada in building services. Lingkup kerja dari operation and maintenance secara garis besar yaitu pekerjaan pemeliharaan yang bersifat rutin (preventive)

Page No - 68

dan pekerjaan pemeliharaan yang bersifat insidentil termasuk perbaikan dan troubleshooting (corrective). Target pencapaian pada operation and maintenance yaitu layanan terhadap kelangsungan operasional alat produksi agar bisa beroperasi secara terus – menerus tanpa terputus (availability) dan target waktu terhadap penyelesaian perbaikan kerusakan pada alat produksi (MTTR). Kerusakan atau gangguan yang terjadi pada alat produksi dibagi menjadi 3 yaitu critical

dimana gangguan atau kerusakan menyebabkan terputusnya layanan terhadap tenant secara langsung, major dimana gangguan atau kerusakan menyebabkan terputusnya layanan terhadap tenant secara tidak langsung dan minor dimana gangguan atau kerusakan tidak menyebabkan terputusnya layanan terhadap tenant.

Pada tahun 2016 terjadi peningkatan performansi MTTR sebesar 38% dibandingkan 2016 dimana pada 2015 pencapaian MTTR sebesar 2.6 jam dan pada 2016 pencapaian MTTR sebesar 1.6 jam.

Trend MTTR 2015 dan 2016 04:11:26

04:07:17

03:23:15

02:50:55

2:49:09

02:47:58 02:32:45

02:30:14

02:23:57

02:15:08

2:20:22 2:05:50

01:31:21

2:01:01 1:39:38

01:26:29

1:28:42

01:19:50

1:17:09

1:10:16

1:12:14

1:10:56

1:07:48

0:50:48

January

February

March

April

May

June MTTR 2015

Pada tahun 2017 operation and maintenance akan melakukan pengembangan terhadap system NOC (Network Operation Center) dimana untuk

July

August

September

October

November

December

MTTR 2016

perangkat surveillance akan dipasang pada site-site makro dan mikro secara menyeluruh sehingga performansi layanan terhadap tenant dapat

dimonitor dan dilakukan penanganan segera terhadap gangguan yang terjadi.

Page No - 69


Selanjutnya yaitu sebagai bentuk efisiensi terhadap biaya operasional, maka Mitratel pada 2017 akan membuat sendiri aplikasi online reporting untuk pekerjaan pemeliharaan yang selama ini dilakukan dengan skema sewa dan dikenal dengan nama SACTI. Selain itu pada sisi ujung tombak operasi dan pemeliharaan, Mitratel memiliki helpdesk yang berfungsi sebagai frontline terhadap complain dari tenant agar proses penyelesaian gangguan dapat diatasi. Pada tahun 2017, system helpdesk akan dilakukan integrasi dengan system NOC dan online reporting sehingga gangguan yang terjadi dapat dideteksi lebih dini tanpa menunggu complain dari tenant/customer.

Page No - 70

TINJAUAN KEUANGAN Walaupun dihadapkan pada situasi perekonomian yang masih belum kondusif, kami bersyukur mampu meraih pencapaian dan prestasi gemilang di tahun 2016. Strategi kami dengan menjadikan organisasi berbasis portofolio, terbukti telah menghantarkan kami pada kinerja yang membanggakan di tahun 2016.

KINERJA GEMILANG DI TAHUN PENUH TANTANGAN —

WAJAR DALAM SEMUA HAL YANG MATERIAL

Laporan keuangan telah disusun sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia. Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan selaras dengan kebijakan akuntansi

yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan Perseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015.

laporan keuangan disajikan secara wajar, dalam semua hal yang material.

Laporan Keuangan tersebut telah diaudit oleh auditor independen Kantor Akuntan Purwantono, Sungkoro & Surja, yang merupakan afiliasi dari Ernst & Young dengan opini

Page No - 71


Secara ringkas pencapaian kinerja keuangan Perseroan tahun 2016 cukup menggembirakan sebagaimana terlihat dalam tabel berikut ini: Dalam juta Rupiah (Rp)

Uraian

2016

2015

2014

Pendapatan Usaha

3.400.112

3.315.184

3.621.775

Beban Usaha

1.827.163

1.715.354

2.518.411

EBITDA

1.572.949

1.599.830

1.103.363

304.904

407.716

119.720

Aset Lancar

2.374.938

2.304.582

2.952.279

Aset Tidak Lancar

8.314.444

7.036.122

5.883.549

10.689.382

9.340.704

8.835.828

Liabilitas Jangka Pendek

4.482.266

4.191.514

3.451.968

Liabilitas Jangka Panjang

4.036.113

3.201.011

3.819.258

Total Liabilitas

8.518.379

7.392.525

7.271.226

Ekuitas

2.171.003

1.948.179

1.564.602

10.689.382

9.340.704

8.835.828

Laba – Rugi

Laba Bersih Neraca

Total Aset

Total Liabilitas dan Ekuitas

PENDAPATAN USAHA

BEBAN USAHA

EBITDA

Page No - 72

Pendapatan usaha Perseroan pada tahun 2016 sebesar Rp 3,4 triliun, meningkat 2,94% jika dibadingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp 3,3 triliun.

Beban usaha Perseroan di tahun 2016 sebesar Rp 1,8 triliun atau naik 5,56% dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp 1,7 triliun triliun.

EBITDA Perseroan di tahun 2016 sebesar Rp 1,57 triliun atau mengalami penurunan 2,5% dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp 1,6 triliun.

LABA BERSIH

ASET PERUSAHAAN

ASET LANCAR

Laba Bersih Perseroan pada tahun 2016 tercatat mencapai angka Rp 304 miliar, mengalami penurunan sebesar 25,31% bila dibandingkan dengan Laba Bersih, yang diperoleh pada tahun 2015 sebesar Rp 407 miliar.

Aset Perseroan pada tahun 2016 mengalami kenaikan sebesar 14,44%, atau mencapai Rp 10,68 triliun jika dibandingkan pencapaian pada tahun 2015 yang mencapai Rp 9,34 triliun.

Pada tahun 2016, Aset Lancar Perseroan mengalami kenaikan sebesar 3% menjadi Rp 2,37 triliun, jika dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp 2,30 triliun. Penurunan aset lancar ini terutama disebabkan oleh penurunan beban dibayar di muka serta tidak adanya penjualan aset yang dimiliki, serta menurunnya piutang usaha pada pihak berelasi.

ASET TETAP

Aset Tetap Perseroan pada tahun 2016 mencapai Rp 8,31 triliun, atau mengalami kenaikan sebesar 18,21% jika dibandingkan dengan tahun 2015 yang mencapai Rp 7,03 triliun.

JUMLAH KEWAJIBAN

Jumlah Kewajiban Perseroan pada akhir tahun 2016 naik sebesar 15,16% menjadi Rp 8,51 triliun, jika dibandingkan dengan Rp 7,39 triliun pada tahun 2015. Kenaikan ini diakibatkan oleh naiknya Kewajiban Lancar Perseroan.

KEWAJIBAN LANCAR

Hingga akhir tahun 2016, Kewajiban Lancar Perseroan naik 6,47% menjadi Rp 4,48 triliun, jika dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp 4,19 triliun. Peningkatan ini diakibatkan oleh meningkatnya utang lain-lain dan pendapatan diterima di muka.

KEWAJIBAN TIDAK LANCAR

Kewajiban Tidak Lancar Perseroan pada tahun 2016 mengalami kenaikan sebesar 20,60% menjadi Rp 4,03 triliun, jika dibandingkan Rp 3,20 triliun pada tahun 2015.

EKUITAS PERUSAHAAN

Ekuitas Perusahaan hingga akhir tahun 2016 mengalami kenaikan sebesar 10,60% menjadi Rp 2,17 triliun jika dibandingkan dengan Rp 1,94 triliun pada tahun 2015.

Page No - 73


SUMBER DAYA MANUSIA

PENGUATAN BUDAYA PROFESIONAL SEBAGAI KUNCI KEBERHASILAN KAMI — Hal itu diwujudkan dengan pengembangan SDM yang profesional dan berintegritas. Oleh karenanya Perseroan terus mengembangkan sistem meritokrasi yang menekankan pada integritas, profesionalisme dan inovasi

Page No - 74

sebagai indikator kinerja individu dan mengembangkan sistem karir yang memberi apresiasi kepada yang berprestasi dan dorongan kepada yang masih under performance.

Berbagai prestasi dan pencapaian kinerja posistif di tahun 2016, tidak dapat dilepaskan dari Sumber Daya Manusia (SDM) yang terus ditingkatkan kualitasnya. Hal ini sejalan dengan visi kami untuk menjadikan Mitratel sebagai leader dan provider terbaik dalam penyediaan infrastruktur telekomunikasi di Asia Tenggara.

KLASIFIKASI KARYAWAN

Hingga akhir Desember 2016, Perseroan memiliki karyawan berjumlah 597 orang yang terdiri dari: karyawan Telkom yang diperbantukan, (70 orang); karyawan tetap Mitratel (70 orang), karyawan kontrak (338 orang) dan outsourching (118 orang). Untuk karyawan exchange Telkomsel pada tahun 2016 sudah tidak ada. Berikut ini perkembangan jumlah karyawan Mitratel dalam empat tahun terakhir berdasarkan klasifikasi karyawan:

KLASIFIKASI KARYAWAN Karyawan

2014

2015

2016

Outsourcing

304

245

118

Kontrak

118

165

339

Telkom

64

69

70

9

0

0

MItratel

73

71

70

TOTAL

568

550

597

Telkomsel

REKRUTMEN TALENTA-TALENTA TERBAIK

597

Karyawan

70

Karyawan Telkom

118

Karyawan Outsourcing

338 70

Karyawan Kontrak

Karyawan Mitratel

Program rekrutmen kami lakukan guna mendapatkan talent terbaik (find the best talent) sejalan dengan objektif Perseroan untuk melakukan regenerasi leader Mitratel demi kesinambungan bisnis masa depan bisa terwujud dan juga untuk memperkuat keunggulan kami dalam berbisnis. Program rekrutmen kami lakukan melalui proses rekrutmen fresh graduate yang memiliki kualitas serta kompetensi yang dapat memenuhi standar persyaratan global, selain itu kami juga melakukan rekrutmen professional untuk mendapatkan tenaga ahli dengan keahlian mendalam (deeper skill). Keberhasilan proses rekrutmen ini mengandalkan sinergi antara Perseroan dengan Telkom Corporate University dan melibatkan juga Pusat Pendidikan dan Perhubungan Angkatan Darat (PUSDIKHUB) untuk menempa mental karyawan baru.

Page No - 75


Tahun 2016 Mitratel melakukan proses rekrutmen yang dinamakan Great People Training Program (GPTP) dengan mengikuti tahapan seleksi mulai dari administrasi, tes online, interview, focus group discussion, interview tahap akhir dan medical check up. Setelah mengikuti seluruh proses seleksi, akhirnya diperoleh 50 orang talentatalenta terbaik yang menjadi calon karyawan dan akan mengikuti masa orientasi dan menjalankan on the job training (OJT). Selanjutnya calon karyawan masuk ke tahap karyawan dalam masa percobaan (KDMP) yang nantinya akan ditempatkan di lokasi kerja Mitratel di seluruh Indonesia.

PENGEMBANGAN KARIR

Mitratel menyadari bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan aset dan ujung tombak terpenting dari Perseroan. SDM yang handal dan berkualitas dapat membantu upaya Perseroan mewujudkan visinya untuk menjadi Leader dan Provider Terbaik dalam Penyediaan Infrastruktur Telekomunikasi di Asia Tenggara. Oleh sebab itu Mitratel harus didukung oleh Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten, berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan bisnisnya. Sebagai tindak lanjut penguatan nilai-nilai budaya kerja di lingkungan Mitratel, tahun 2016 adalah periode ke dua setelah Perseroan membentuk Komunitas Provokasi Aktivitas Budaya Mitratel (“KIPAS BUDAYA”) pada tahun 2015. Komunitas ini mengusung tagline FAST FORWARD yang merupakan singkatan dari Fun And Smart To Focus On Real Wins And Reduce Distractions. Komunitas ini juga akan menjadi wadah ekspresi perilaku seluruh karyawan Mitratel sehari-hari yang menginduksi cara kerja baru dalam rangka internalisasi Budaya The Telkom Way. Sementara itu penyelarasan kebutuhan SDM dengan struktur organisasinya dilakukan sejalan dengan perkembangan bisnis yang ada dan terus dilaksanakan untuk mendorong kinerja Mitratel menjadi lebih baik lagi.

PENGEMBANGAN KOMPETENSI

Pengembangan kompetensi dan peningkatan produktivitas karyawan merupakan prioritas bagi Mitratel. Pengembangan kompetensi dilakukan untuk menutup kesenjangan antara job requirement dengan man specification yang dimiliki oleh pemangku posisi. Pengembangan kompetensi dilakukan dengan cara mengikutsertakan karyawan dalam program pelatihan baik yang diselenggarakan oleh Corporate Uviversity Telkom (CORPU), e-learning, maupun lembaga penyelenggara pelatihan di luar Telkom. Target pelatihan adalah 5 Mandays/year yaitu secara akumulatif setiap karyawan harus mengikuti pelatihan minimal 5 (lima) hari dalam 1 (satu) tahun. Peningkatan produktivitas SDM dilakukan melalui pemberian jenjang karir yang jelas. Promosi dan mutasi yang dilakukan di Perseroan menganut sistem equal treatment sesuai dengan ketentuan yang berlaku untuk mendapatkan orang yang tepat pada posisi yang tepat sesuai dengan perkembangan bisnis Perseroan. Sistem equal treatment diharapkan dapat memperkuat budaya untuk saling memperkokoh dan saling bekerjasama serta mengarahkan Perseroan menjadi suatu organisasi dengan kinerja unggul. Beberapa program peningkatan kualitas SDM yang kami lakukan sesuai dengan kompetensi karyawan sebagaimana berikut:

Page No - 76

PENILAIAN PERFORMANSI DAN KOMPETENSI

Kami melakukan penilaian performansi untuk mengukur hasil dari target yang ditetapkan kepada karyawan. Penilaian dilakukan oleh atasan I dan atasan dari atasan I (atasan II). Hasil akhir penilaian berupa nilai P (Performansi) dari P1 hingga P5, di mana P1 adalah terbaik sedangkan P5 terburuk. Nilai P dijadikan dasar untuk promosi dan kenaikan gaji dasar karyawan. Untuk mengukur tingkat kompetensi karyawan, kami menggunakan tool bernama Competency Based Human Resource Management (CBHRM) yang dilakukan secara multilateral dengan sistem 360 derajat. Karyawan dinilai oleh atasan, rekan sejawat, diri sendiri dan staf (jika mempunyai staf). Hasil penilaian kompetensi ini berupa nilai K (Kompetensi) berupa K1 hingga K5, di mana K1 paling bagus dan K5 paling buruk. Nilai kompetensi dijadikan dasar untuk pengembangan kompetensi lebih lanjut atau untuk kenaikan tunjangan dasar.

SERTIFIKASI 2016

Pada tahun 2016 kami mengikutkan program sertifikasi kepada 18 orang, ini menambah jumlah karyawan Mitratel yang telah mendapatkan sertifikasi dari tahun 2015 menjadi 76 orang karyawan. Adapun jenis sertifikasi yang diikuti adalah: Telkom Certifed Integrated Marketing Fundamental (TCIMF), Ahlimadya Management Project Certification, Sertfikasi Ahli Muda K3 Umum, Sertifikasi CBAP.

SISTEM REMUNERASI

Kami menganut sistem 3P, yaitu Pay for Person, Pay for Position dan Pay for Performance yang terdiri dari fixed pay dan variable pay. Fixed pay terdiri dari gaji bulanan dan THR sedangkan variable pay dibayarkan berdasarkan pencapaian kinerja Perseroan berupa insentif/ bonus. Komponen gaji terdiri dari 3 (tiga) komponen yakni Gaji Dasar, Tunjangan posisi dan Tunjangan Dasar.

ADMINISTRASI SDM BERBASIS IT

PROGRAM PENGHARGAAN

PROGRAM PENSIUN

Kami mengembangkan administrasi SDM berbasis web, antara lain slip gaji online, absensi online, cuti online dan SPPD online.

Untuk memotivasi karyawan agar memberikan hasil terbaik kepada Perseroan, kami memberikan rangsangan berupa penghargaan. Dengan demikian, kami memiliki daya saing untuk mencapai visi menjadi pemain terbaik bisnis tower di Asia Tenggara. Penghargaan yang kami berikan berupa The Best Staff, The Best Account Manager, The Best Manager dan The Best RO Mitratel.

Setiap karyawan tetap yang telah menjalankan purna bhakti diberikan uang penghargaan dan perjalanan ke luar negeri untuk menjalankan ibadah keagamaan atau tujuan rekreasi dengan istri/suami yang terdaftar dalam HRIS

Page No - 77


13%

31%

45%

77%

06

TATA KELOLA PERUSAHAAN

Menyajikan informasi mengenai penerapan Tata Kelola Perusahaan yang di implementasikan oleh Mitratel. TATA KELOLA PERUSAHAAN 78 CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY 91 SURAT PERNYATAAN 95

Page No - 78

Page No - 79


BERTEKAD MEWUJUDKAN BUDAYA TATA KELOLA YANG BAIK — Dalam menerapkan implementasi Tata Kelola Perusahaan, Mitratel senantiasa merujuk kepada berbagai Perundang-undangan, Peraturan dan ketentuan yang berlaku termasuk Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan GCG Pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

IMPLEMENTASI GCG KAMI —

Page No - 80

dan “Pedoman Umum Good Corporate Governance”. Sebagai bagian dari Telkom Group, konsep dan landasan GCG yang kami miliki, juga mengacu kepada pada induk perusahaan kami, yaitu PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. Dengan menerapkan GCG secara Konsisten, kami berharap

dapat menjadi lebih Profesional, Transparan dan Efisien sehingga dapat memaksimalkan nilai Perseroan bagi para Pemangku kepentingan dalam bentuk meningkatnya kinerja (nilai Perseroan dalam jangka panjang) serta citra Perseroan (corporate image).

Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang dilakukan oleh Mitratel mengedepankan prinsip TARIF, yakni sebagai berikut :

TRANSPARANSI (TRANSPARENCY)

AKUNTABILITAS (ACCOUNTABILITY)

KEMANDIRIAN (INDEPENDENCY)

KEWAJARAN (FAIRNESS)

PERTANGGUNGJAWABAN (RESPONSIBILITY)

Kami memiliki komitmen untuk menerapkan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance/GCG) sebagai pedoman dalam pengelolaan Perusahaan pada setiap aktivitas dan pada setiap tingkatan organisasi untuk mewujudkan sebagai perusahaan yang terpercaya oleh seluruh Pemangku Kepentingan. GCG diarahkan tidak sebatas kepada kepatuhan peraturan tetapi menjadi budaya dalam pengelolaan Perseroan.

TRANSPARANSI (TRANSPARENCY)

AKUNTABILITAS (ACCOUNTABILITY) PERTANGGUNGJAWABAN (RESPONSIBILITY)

Keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan dan keterbukaan dalam mengemukakan informasi Materiil dan Relevan mengenai Perseroan. Kejelasan fungsi, pelaksanaan dan pertanggungjawaban organ sehingga pengelolaan Perseroan terlaksana secara efektif. Kesesuaian dalam pengelolaan Perseroan terhadap peraturan perundangundangan yang berlaku dan prinsip korporasi yang sehat.

KEMANDIRIAN (INDEPENDENCY)

Suatu keadaan dimana Perseroan dikelola secara Profesional tanpa benturan kepentingan dan pengaruh/tekanan dari pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan prinsip Korporasi.

KEWAJARAN (RESPONSIBILITY)

Keadilan dan kesetaraan dalam memenuhi hak Pemangku Kepentingan yang timbul berdasarkan perjanjian dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Page No - 81


TRANSPARANSI

AKUNTABILITAS

PERTANGGUNGJAWABAN

Mitratel menerapkan prinsip transparansi dengan menyediakan sarana komunikasi yang efektif dan responsif dalam memperoleh informasi mengenai perusahaan, sehingga seluruh pemangku kepentingan mampu memahami kinerja dan tindakan

Mitratel menerapkan prinsip akuntanbilitas dengan mengoptimalkan kinerja dan peran setiap karyawan Mitratel sehingga seluruh aksi dan kegiatan Perseroan berjalan dengan efektif dan efisien

Mitratel menerapkan prinsip pertanggung jawaban dengan bertanggungjawab terhadap masyarakat dan lingkungan terkait,mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta menghindari segala transaksi yang dapat merugikan pihak ketiga maupun pihak di luar ketentuan yang telah disepakati

Page No - 82

INDEPENDENSI

KEWAJIBAN & KESETARAAN

Mitratel menerapkan prinsip independensi dengan mengelola peran dan fungsi yang di miliki secara mandiri tanpa ada tekanan dari pihak mana pun yang tidak sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku dan prinsip serta tata nilai Perseroan.

Mitratel menerapkan prinsip kesetaraan dengan memperhatikan hak setiap pemangku kepentingan secara adil sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Mitratel menerapkan prinsip kewajaran dengan memenuhi hak setiap pemangku kepentingan dengan tetap memperhatikan kaidah dan peraturan Perseroan.

MANAJEMEN RISIKO — Kami menjadikan manajemen risiko sebagai budaya dalam setiap aktivitas bisnis Perseroan dan menjadikan manajemen risiko melekat dalam operasional setiap unit kerja. Enterprie Risk Management (ERM) adalah suatu proses yang melibatkan seluruh anggota Perseroan (BOD, manajemen dan karyawan) untuk mengidentifikasi suatu kejadian atau potensi kejadian yang dapat menimbulkan kerugian dan mengelola secara komprehensif untuk menjamin pencapaian tujuan Perseroan.

KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO

Pengelolaan manajemen risiko mengacu pada Pedoman Pengelolaan Risk Management sesuai dengan Keputusan Direksi No.KD.13/CEO- 010/III/2012. Pedoman ini memuat standar kerangka penerapan Manajemen Risiko, yang diimplementasikan dalam ERM pada setiap tingkatan. Seperti bidang usaha lain, kegiatan usaha yang kami lakukan tidak terlepas dari risiko usaha, yang dipengaruhi oleh faktor internal maupun eksternal. Oleh karena itu, Manajemen Risiko memainkan peranan penting dalam pengelolaan bisnis sebagai langkah antisipasi atas potensi ketidakpastian sekaligus merumuskan langkah-langkah mitigasi yang diperlukan.

Page No - 83


Berikut ini merupakan beberapa faktor risiko dalam aktivitas usaha kami :

RISIKO COMMUNITY CASE

RISIKO KETERLAMBATAN DELIVERY SERVICES

RISIKO HAMBATAN REGULASI

Page No - 84

Sebagian besar site telekomunikasi dibangun di atas lahan atau bangunan yang disewa dari pemilik tanah/lahan. Dalam beberapa kasus, seringkali terjadi tuntutan dari pemilik tanah/lahan maupun warga di sekitar site dengan besaran nilai kompensasi melebihi batas kewajaran. Hal ini dapat berpotensi menghambat kegiatan usaha, yaitu pembangunan site telekomunikasi baru maupun kegiatan operasional pada site eksisting. Untuk memitigasi risiko ini, kami menerapkan kebijakan untuk melakukan negosiasi kepada para pihak dengan melibatkan tokoh-tokoh masyarakat serta senantiasa menjalin hubungan baik dengan pemilik lahan maupun warga di sekitar site.

Kami senantiasa berupaya menyelesaikan pesanan dari tenant sesuai target waktu yang telah disepakati. Namun, kami masih menghadapi risiko keterlambatan penyelesaian delivery services akibat sejumlah faktor internal dan eksternal. Keterlambatan penyelesaian delivery services akan berdampak pada performansi perusahaan dan berpotensi mempengaruhi reputasi perusahaan. Kami menerapkan sejumlah program mitigasi berupa pengawasan dan pengendalian proyek pembangunan melalui implementasi Project Management. Kami juga memantau pengurusan izin-izin sesuai aturan yang berlaku untuk menekan terhambatnya proses pembangunan akibat tertundanya izin.

Kami menyadari bahwa usaha infrastruktur telekomunikasi sangat rentan dipengaruhi oleh penerapan peraturan dan kebijakan pemerintah pusat maupun daerah. Kebijakan-kebijakan tersebut dapat saja membatasi aktivitas bisnis, misalnya peraturan mengenai Pembangunan dan Penggunaan Bersama Menara Telekomunikasi yang terkait dengan Izin Mendirikan Bangunan (IMB), penataan menara atau cell plan dan tower sharing maupun peraturan lain yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah. Kami bekerjasama dengan asosiasi industri dengan menjalin komunikasi dengan pemerintah pusat dan daerah. Langkah ini kami lakukan untuk menghindari dampak penerapan regulasi yang berpotensi mempengaruhi aktivitas bisnis Perseroan.

EVALUASI EFEKTIVITAS MANAJEMEN RISIKO

Kami telah mengimplementasi ERM sepanjang tahun 2016 dengan langkahlangkah sebagai berikut : a. Melakukan assessment atau penilaian risiko dan menetapkan risk profile Perseroan, untuk disusun menjadi langkah-langkah mitigasi; b. Menentukan skala prioritas penanganan risiko beserta alternatif mitigasinya dengan tetap memperhatikan tingkat cost and benefit; c. Melakukan pengawasan secara berkala terhadap implementasi program mitigasi untuk memastikan risiko masih berada di tingkat wajar dan melakukan pelaporan kepada Pemangku Kepentingan maupun pihak terkait .

AKSES TRANSPARANSI INFORMASI

Kami mendukung keterbukaan informasi publik dengan membuka akses melalui website www.Mitratel.co.id. Publik dapat membaca dan mengunduh informasi yang kami tempatkan dalam website tersebut.

ETIKA BISNIS DAN BUDAYA PERUSAHAAN —

Etika Perusahaan yang berlaku menjadi pedoman perilaku seluruh unsur dalam Perseroan, baik pemangku kepentingan, pemegang saham, jajaran manajemen, maupun karyawan. Pelaksanaan etika perusahaan secara berkesinambungan diharapkan mampu membentuk budaya perusahaan. Perseroan juga menerapkan beberapa prinsip yang terkait dengan etika penerapan GCG, etika bisnis dan budaya Perseroan

Page No - 85


ETIKA BISNIS

1. Kami berusaha menjadi perusahaan yang jujur dan menjadi panutan dengan menjalankan bisnis yang sehat, kuat dan adil yang digerakkan oleh tata nilai yang terpuji serta taat hukum dan menghormati semua Pemangku Kepentingan. 2. Perusahaan wajib menjalankan atau mengelola bisnis perusahaan dengan memperhatikan prinsip etika bisnis dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 3. Perusahaan melaksanakan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik dan peduli kepada masyarakat, budaya dan lingkungan hidup. 4. Tindakan melawan hukum dan melanggar etika adalah tindakan dilarang meskipun untuk alasan bisnis atau karena tekanan dari pihak manapun. 5. Perusahaan melindungi setiap pelapor yang memberikan informasi terkait pelanggaran legal, kejadian tidak etis, atau tindakan lain yang melanggar prinsipprinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik.

BUDAYA PERUSAHAAN

Dalam merumuskan budaya perusahaan, kami mengacu pada budaya perusahaan yang ditetapkan oleh PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk sebagai induk Perusahaan.

IMAGINE - FOKUS - ACTION Practice to be The Winner

SOLID

SPEED

Principle to be The Star Always The Best Philosophy to be The Best

Page No - 86

SMART

Pondasi dari The Telkom Way adalah Telkom Corporate Philosophy: Always The Best yang sekaligus menjadi Basic Belief. Philosophy to be the Best : Always The Best Always the Best adalah sebuah basic belief untuk selalu memberikan yang terbaik dalam setiap pekerjaan. Always The Best memiliki esensi “Ihsan” yang dalam pengertian ini diterjemahkan “terbaik”. Setiap insan Telkom Group yang memiliki spirit Ihsan akan selalu memberikan hasil kerja yang lebih baik dari yang seharusnya, sehingga sikap ihsan secara otomatis akan dilandasi oleh hati yang ikhlas. Ketika setiap aktivitas yang dilakukan adalah bentuk dari ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa. Philosophy to be the Best menuntut setiap insan Telkom Group memiliki integritas (integrity), antusiasme (enthusiasm) dan totalitas (totality). Principles to be the Star: Solid-Speed-Smart Principles to be the Star dari The Telkom Way adalah 3S, yakni Solid, Speed, Smart yang sekaligus menjadi Core Values atau Great Spirit. Penjelasan dari Solid, Speed, Smart adalah sebagai berikut: a. Solid adalah terwujudnya 1 Hati (Rasa), 1 Pikiran (Rasio) dan 1 Tindakan (Raga). Soliditas akan melahirkan sahabat sejati. Artinya saling menyayangi, saling melindungi dan saling membela. Untuk meningkatkan soliditas, diperlukan tiga hal sehingga terbangun kohesivitas dan rasa saling percaya antar-insan Telkom, yakni The Shared Vision (semua memiliki tujuan yang sama – 1 Rasa), the shared values (selalu mengacu pada nilai panduan dalam pengambilan keputusan – 1 Rasio) dan The Culture Of Trust (empowering/mempercepat proses pengambilan keputusan dan kemudahan untuk segera beradaptasi terhadap perubahan – 1 Raga). b. Speed adalah sikap mental untuk bertindak sebagai pionir/pelopor (Awal), sesuai dengan arah yang sudah ditentukan dalam bentuk tindakan (Aksi) untuk mewujudkan kecepatan dalam merespons peluang bisnis, ketepatan penyampaian produk dan kecepatan dalam memberikan layanan kepada pelanggan atau disebut QCD (Quality, Cost, Delivery). c. Smart adalah sikap untuk berpikir dan bertindak secara cerdas dalam melakukan pekerjaan. Smart terwujud melalui Olah Rasa melalui Intuisi yang tajam, Olah Rasio melalui kreativitas dan Inovasi yang menghasilkan terobosan (breakthrough) dan Olah Raga melalui aksi-aksi impresif.

Page No - 87


Practices to be the Winner: Imagine-Focus-Action Practices to be the Winner dari The Telkom Way adalah IFA, yaitu Imagine, Focus, Action sekaligus sebagai Key Behaviors. Penjelasan dari Imagine, Focus dan Action adalah adalah sebagai berikut: a. Imagine adalah praktik berprilaku yang selalu berawal dari akhir (starting from the end) dalam merencanakan dan menjalankan aktivitas. Sebuah kerja besar harus dimulai dari mimpi dan cita-cita besar. Praktik ini identik dengan visi atau mimpi seorang pemimpin yang menggambarkan desireability (keinginan), bukan feasibilty (kebiasaan). b. Focus adalah praktik berperilaku yang selalu mengutamakan yang utama. Bila aktivitas digambarkan sebagai sebuah peperangan maka kita harus memiliki prioritas dalam memenangkan peperangan. Kita harus menetapkan bukit-bukit pertempuran yang harus dimenangkan untuk memenangkan seluruh peperangan. Kekuatan utama difokuskan dengan mengalokasikan sumber daya sesuai prioritas untuk merebut bukit-bukit utama. c. Action adalah berperilaku yang selalu menekankan tindakan konkret dalam mencapai hasil. Imagine dan Focus hanya bisa bermuara pada hasil nyata jika dikerjakan (Action) atau di implementasikan dan sekaligus dikontrol. Visi tanpa aksi adalah fantasi, aksi tanpa visi adalah sensasi (sesaat). Dalam menjalankan praktik ini, kita dituntut selalu belajar dari orang lain (benchmark) dan meraih kemenangan-kemenangan kecil (Quick Wins) untuk membangun kepercayaan diri dalam menggapai kemenangan. Dengan terciptanya keselarasan Telkom Corporate Philosophy, Telkom Leadership Architecture dan Telkom Way, maka akan terwujud Philosophy To Be The Best, Priciples To Be The Star dan Practices To Be The Winner.

PEMBERLAKUAN PENERAPAN KODE ETIK BAGI DEWAN KOMISARIS, DIREKSI DAN KARYAWAN

Page No - 88

Etika Perusahaan menjadi pedoman perilaku seluruh unsur dalam Perseroan, baik Pemangku Kepentingan, Pemegang Saham, jajaran Manajemen, maupun karyawan. Kode Etik kami adalah : a. Menjunjung tinggi kejujuran dan kewajaran dalam bertindak dan menjalankan tugas. b. Mengutamakan kepentingan Perusahaan di atas kepentingan pribadi, kelompok atau golongan. c. Menghormati hak individual dan keragaman sebagai sumber kekuatan perusahaan. d. Menjunjung tinggi budaya perusahaan. e. Menjaga keamanan aset dan melindungi kerahasiaaan informasi perusahaan. f. Memberikan kualitas produk dan layanan terbaik kepada pelanggan. g. Senantiasa mengejar laba dan pertumbuhan usaha dengan tetap mematuhi ketentuan hukum dan etika bisnis. h. Bertanggung jawab atas keputusan dan tindakan yang dijalankan. i. Menjaga dan meningkatkan reputasi perusahaan. j. Peduli kepada masyarakat dan lingkungan hidup

PAKTA INTEGRITAS — Untuk memastikan seluruh karyawan mengerti dan menghargai etika dalam melaksanakan tugas dan usaha, Perseroan mewajibkan seluruh karyawan untuk menandatangani dokumen pernyataan Pakta Integritas pada setiap awal tahun.

SOSIALISASI DAN UPAYA PENEGAKAN PAKTA INTERGRITAS

Kami melakukan sosialisasi pakta integritas melalui email dan intranet kepada seluruh jajaran manajemen dan karyawan. Langkah ini kami lakukan agar karyawan mengerti dan menghargai etika dalam melaksanakan tugas dan menjalankan usaha dengan sebaik-baiknya sehingga martabat dan integritas warga Perseroan selalu terjaga dan terus ditingkatkan. Materi yang disosialisasikan berisi beberapa hal seperti yang tercantum didalam PD GCG, yaitu etika bisnis, fraud, manajemen risiko, pengendalian internal (“SOA”), whistleblowing, pelarangan gratifikasi, tata kelola TI, menjaga keamanan informasi dan hal-hal lain yang terintegrasi dan terkait dengan praktik Tata Kelola Perusahaan.

Page No - 89


SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN (WHISTLE BLOWING SYSTEM) — Sistem pelaporan pelanggaran atau Whistle Blowing System adalah salah satu unsur pengendalian internal pada tingkat entitas (entity level control). Sistem ini dirancang dan dijalankan oleh Dewan Komisaris untuk mencegah, mengidentifikasi dan mendeteksi kemungkinan adanya tindak pidana (fraud) dan pelanggaran terhadap peraturan yang berlaku, yang dapat mengakibatkan kerugian bagi perusahaan. Sistem ini menyediakan laporan formal

PENGADUAN DARI PIHAK KETIGA DAN KARYAWAN YANG DITANGANI KOMISARIS

SYARATSYARAT DALAM MENYAMPAIKAN PENGADUAN

Page No - 90

bagi pihak ketiga dan karyawan untuk menyampaikan pengaduan atau keluhan serta menyediakan kebijakan dan prosedur yang jelas dan konsisten dalam penanganan pengaduan. Pengaduan yang disampaikan oleh pelapor harus dilakukan dengan rasa tanggung jawab dan bukan bersifat fitnah, yang dapat mencemarkan nama baik atau reputasi seseorang.

a. Akuntansi dan pengendalian internal atas pelaporan keuangan yang berpotensi mengakibatkan salah saji material dalam laporan keuangan; b. Audit, terutama yang menyangkut independensi Kantor Akuntan Publik; c. Pelanggaran terhadap peraturan perundangan yang berkaitan dengan operasi perusahaan; d. Pelanggaran terhadap peraturan internal yang berpotensi mengakibatkan kerugian bagi perusahaan; e. Kecurangan dan/atau dugaan korupsi yang dilakukan oleh pejabat dan/atau karyawan perusahaan; f. Perilaku Direksi dan Manajemen yang tidak terpuji, yang berpotensi mencemarkan reputasi perusahaan atau mengakibatkan kerugian bagi perusahaan. Perilaku Direksi dan Manajemen yang tidak terpuji antara lain meliputi: tidak jujur, benturan kepentingan (conflict of interest) dengan perusahaan, atau memberikan informasi menyesatkan kepada publik.Pengaduan yang disampaikan oleh pelapor harus dilakukan dengan rasa tanggung jawab dan bukan bersifat fitnah, yang dapat mencemarkan nama baik atau reputasi seseorang. Pengaduan dilakukan untuk meningkatkan implementasi GCG di Perseroan. a. Disampaikan secara tertulis; b. Memuat identitas pelapor. Komisaris akan menjaga kerahasiaan indentitas pelapor; c. Memuat informasi yang memberikan petunjuk mengenai permasalahan seperti diuraikan pada jenis-jenis pengaduan di atas; d. Informasi harus didukung dengan bukti-bukti yang cukup dan dapat diandalkan sebagai data awal untuk melakukan pemeriksaan lebih

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

Sebagai perusahaan infrastruktur telekomunikasi, kami selalu berusaha untuk selalu dekat dan bersentuhan langsung dengan masyarakat. Oleh karenanya, kami memiliki komitmen tinggi untuk melaksanakan program tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) secara berkelanjutan

KOMITMEN PENGEMBANGAN MASYARAKAT BEKELANJUTAN — Kami menyadari, perusahaan melakukan kegiatan operasional yang dapat berdampak ekonomi, sosial dan lingkungan bagi masyarakat. Kesadaran inilah yang membuat kami selalu memikirkan dan mempersiapkan programprogram berbasis kebutuhan masyarakat di sekitar usaha Perseroan.

Kegiatan CSR yang kami laksanakan mencerminkan tanggung jawab moral terhadap para pemangku kepentingan strategis, yang akan tetap mengedepankan prinsip-prinsip kemanusiaaan. Kami menyadari bahwa kesinambungan usaha (business sustainability) dan peningkatan nilai Perseroan sangat didukung oleh investasi non-finansial, salah satunya adalah kontribusi pada pengembangan masyarakat di

bidang kesehatan, lingkungan dan pendidikan. Melalui program CSR, kami berharap dapat tercipta hubungan konstruktif dan responsif antara Pemangku Kepentingan (pemangku kepentingan), Perseroan dan masyarakat sekitar sehingga menghasilkan peningkatan nilai dan kepuasan seluruh pemangku kepentingan serta terwujudnya kontribusi Perseroan bagi masyarakat luas.

Page No - 91


LINGKUP CSR KAMI

Lingkup pelaksanaan CSR Mitratel berpijak kepada penciptaan keseimbangan sosial melalalui program pengembangan sosial kemasyarakatan. Dalam pelaksanaannya program ini difokuskan pada berbagai aspek kebutuhan masyarakat di sekitar site yang dapat langsung dirasakan oleh masyarakat. Program CSR tersebut antara lain bantuan untuk pembangunan masjid, pembangunan fasilitas umum dan pembangunan fasilitas sosial. Kami merasa ikut bertanggung jawab memelihara kondisi di seluruh wilayah sekitar lokasi usaha agar tetap tenang, aman, stabil dan kondusif. Kami juga senantiasa berpartisipasi untuk membantu korban bencana alam yang terjadi di wilayah Indonesia. kami membangun posko tanggap darurat dan membagikan bantuan berupa dana, bahan makanan, serta perlengkapan primer lainnya. kami juga menjalankan program tanggung jawab sosial dan lingkungan, sebagaimana yang telah diatur dalam Pasal 74 Undang-undang No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.

KEGIATAN CSR 2016

Sejumlah kegiatan CSR yang telah kami laksanakan pada tahun 2016 meliputi kegiatan yang beragam di berabagi lokasi sebagai berikut:

BANTUAN UNTUK BALITA

Page No - 92

Mitratel menyerahkan bantuan berupa kebutuhan balita dan uang tunai kepada Pondok Balita Ade Irma Suryani Bandung sebagai salah satu implementasi kegiatan corporate social responsibility (CSR) khususnya terkait dengan kepedulian terhadap anak-anak yang kurang beruntung karena ditinggal orang tuanya. Bantuan diserahkan oleh Direktur Utama Mitratel pada Jumat pekan lalu (27/5) kepada Pembina Pondok Balita Ade Irma Suryani di Geger Kalong, Bandung. Pada kesempatan itu David Bangun mengatakan bahwa pengembangan spiritual di Telkom Group mengambil tema spirit of giving dengan filosofi the more you give, the more you get. Kegiatan mengunjungi dan memberikan bantuan kepada yayasan pembinaan balita ini merupakan salah satu upaya perusahaan untuk mengasah spirit tersebut. “Pemimpin-pemimpin yang memiliki spirit yang tinggi itulah yang dapat membawa perusahaan menjadi maju dan pada akhirnya membawa kemajuan bagi bangsa Indonesia”, kata David Bangun. Pada kesempatan ini Mitratel memberikan bantuan uang tunai dan beberapa perlengkapan balita seperti susu, popok dan beberapa peralatan mandi bayi. David mengharapkan bantuan tersebut dapat bermanfaat bagi balita di yayasan ini.

SAFARI RAMADHAN MITRATEL

BANTUAN BENCANA BANJIR DI GARUT

Berbagai kegiatan dilakukan untuk mengisi datangnya bulan Ramadhan. Tak terkecuali Mitratel yang melakukan kegiatan Safari Ramadhan. Salah satu agendanya adalah Mitratel Berbagi dengan mengunjungi beberapa yayasan sosial yang tersebar di seluruh Area Mitratel. Seluruh jajaran Direksi Mitratel mengikuti rangkaian acara Safari Ramadhan Mitratel dengan melakukan kunjungan ke Area 1 (Sumatera), Area 2 (Jabodetabek-Jabar), Area 3 (Jawa-Bali) dan Area 4 (Pamasuka). Kunjungan bertajuk Mitratel Berbagi itu mengagendakan pemberian bantuan kepada yayasan panti asuhan yang berada di masing-masing wilayah kerja Area Mitratel.

Banjir bandang dan tanah longsor yang melanda wilayah Garut beberapa waktu lalu meninggalkan duka mendalam bagi seluruh masyarakat. Saat ini pemerintah dan warga setempat fokus melakukan rekonstruksi untuk mengembalikan kondisi seperti sebelum kejadian. Mitratel sebagai perusahaan yang memiliki aset di sekitar lokasi kejadian, turut memberikan bantuan untuk meringankan para korban bencana. Pada tanggal 25 November 2016, Mitratel memberikan bantuan berupa sembako dan dana tunai untuk masyarakat yang terkena bencana di sekitar lokasi menara Mitratel. Tercatat sebanyak 34 Kepala Keluarga menerima langsung bantuan tersebut. General Manager Area 2 Jabodetabek-Jabar bersama beberapa Senior Leader Mitratel mendatangi langsung kawasan tempat terjadinya banjir bandang tersebut. Salah satu menara makro Mitratel ikut terkena dampak bencana, meskipun kerusakannya minim. Namun demikian hal tersebut menjadi perhatian Mitratel.

Page No - 93


BANTUAN BENCANA GEMPA DI ACEH

Page No - 94

Pada tanggal 14 Desember 2016, Mitratel menyerahkan bantuan kepada korban bencana gempa bumi yang melanda Pidie Jaya, Nangroe Aceh Darussalam. Bantuan tersebut diserahkan oleh perwakilan Mitratel Area Sumatera dan diterima langsung oleh warga yang terkena dampak bencana. “Bantuan ini sebagai wujud kepedulian Mitratel terhadap Saudara-saudara kami yang tertimpa musibah bencana gempa. David Bangun sebagai CEO Mitratel mengharapkan bantuan dari Perseroan dapat membantu meringankan beban para korban gempa di Pidi Jaya. Bantuan yang diserahkan berupa bahan kebutuhan pokok seperti bahan makanan dan perlengkapan sehari-hari. Lokasi penyerahan bantuan dilakukan di Posko Panton, Posko Reungreung Barat, Posko Reungreung Timur, Posko Pante Raja Timur dan Posko Pante Raja Barat. Bantuan diterima oleh Lurah (Geuchaik), Tuhaempat (Dewan kebijakan Kampung), Sekretaris Desa, Kepala Dusun dan Koordinator Posko. Mitratel memiliki beberapa tower yang berdekatan dengan lokasi gempa yaitu site DMT Pedeuk, site DMT Pante Raja Timur, site DMT Reungreung, site DMT Berawang dan site DMT Gampong Teunong. Namun site-site tersebut berada dalam kondisi aman dan beroperasi normal untuk melayani kebutuhan telekomunikasi masyarakat di lokasi bencana. “Bantuan ini merupakan salah satu wujud kepedulian Mitratel terhadap masyarakat yang membutuhkan” kata David Bangun.

GROWTH IN DIGITAL ERA

Recommend Documents