ADLN – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
FUNGSI DAN PERANAN LEMBAGA-LEMBAGA KREDIT PEDESAAN
DALAM MENUNJANG KEGIATAN USAHA EKONOMIS
MASYARAKAT DESA
Ketua Peneliti :
Drs. BAGONG SUYANTO
LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
Dibiayai oleh : Proyek Peningkatan Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat
BersUlllber dari dana pinjaman Bank Dunia XXI (LOAN No. 2944-IND)
Kontrak Nomor : 371/P4M/DPPM/L.3311/BBI/1991 tgl. 4 Nopember 1991
Ditbinlitabmas, Ditjen Dikti. Depdikblld
1992
LAPORAN PENELITIAN
FUNGSI DAN PERANAN ...
BAGONG SUYANTO
ADLN – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
FUNGSI DAN PERANAN LEMBAGA-LEMBAGA KREDIT PEDESAAN
DALAM MENUNJANG KEGIATAN USAHA EKONOMIS MASYARAKAT DESA
-------~
lS£LE6AI
1
Tim Peneliti : Drs. Baqonq Suyanto
Drs. Septi Ariadi
Dra. Liestyaninqsih
Sri Sanututi Bariadi, SB., MS
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK ,
LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
. Jl. Darmawanqsa Dalam 2 Telp. (031) 42322
Surabaya
LAPORAN PENELITIAN
FUNGSI DAN PERANAN ...
BAGONG SUYANTO
ADLN – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
LEMBAR IDENTITAS DAN
PENGE~AHAN
FUNGSI DAN PERANAN LEMBAGA LEMBAGA KREDIT PEDESAAN DALAM MENUNJANG KEGIATAN USAHA EKO NOMIS KASYARAKAT DESA
1. Judul Penelitian
Macam penelitian
( (
Katagori penelitian
II/III/IV
)Fundamental. (xx)Terapan. )Pengembangan
2. Kepala Proyek Penelitian Nama lengkap dan ge~ar Jenis kelamin Pangkat/Golongan dan NIP Jabatan sekarang Fakultas/Jurusan Universitas Bidang ilmu yang diteliti: 3. Jumlah tim peneliti
Drs. Bagong Suyanto Laki-laki Penata Muda/III-A/131 836 997 Dosen FISIP/Sosiologi Airlangga Sosial 4 orang
'4. Lokasi penelitian
Kabupaten Bojonegoro Kabupaten 'I'renggalek I
5. Bila penelitian ini merupakan peningkatan kerja sama lembagaan. sebutkan: _. Nama instansi Tidak ada Alamat Tidak ada
ke
6. Jangka waktu penelitian
6 bulan
7. Biaya yang diperlukan
Rp. 4.500.000. (Empat juta lima ratus.ribu)
Henftetf.l hu i, Ketua Lembaga Penelitian Un-versitas Airlangga ....
~
. Dr. dr. SOedijOnoJ NIP 130 261 504 1
LAPORAN PENELITIAN
FUNGSI DAN PERANAN ...
BAGONG SUYANTO
ADLN – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
i
FUNCTION AND ROLES OF THE RURAL CREDITING INSTITUTIONS IN SUPPORTING RURAL ECONOMIC ACTIVITIES (Bagong Suyanto, Septi Ariadi, Liestyaningsih, Sri Sanituti Hariad~1991; 117 pages).
The main objective of this research is to understand
how
for
are
crediting
successful
to
institutions managed support
by
the increace
government
of
rural
society
economic activities. There are four problems studied in this research: how
far
the level of rural society
first,
and
poverty,
what
factors that caused the rural society take l~ans from rural crediting institutions? Second, how does the rural society evaluate the advantage and shortcoming, both formally and informally, of the rural crediting institu t ion s For
'? Thi rd,
what
consumtive
how i s the pat t ern
0
f the use
purpose do they use the loans? demands or alocate the loans
0
To for
f l o an s ? meet
the
productive
activities? Fourth, how far is the role of rural crediting institutions in supporting the rural society investment development? There were 200 respondents whom purposively
interviewed.
Prigi village,' in Trenggalek, and Kalianyar village, in Bojonegoro, were the location where this research had been done. As
the conclusions of this research, we come to
several
principal findings: 1. In
where
this
research was conducted - are considered so poor
that
they
general, have
the to
rural societies - borrow
money
just
in to
meet
their
unavoidable daily demand.
.1
LAPORAN PENELITIAN
FUNGSI DAN PERANAN ...
BAGONG SUYANTO ~~
...
...
.-
-'-:~----
ADLN – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
ii terms
2" In
of
guardantee, service
and
the
the
percentage
of
stuff
for
interest,
the
institutions
relatively superior than that of
But is terms of procedures,
ones.
of
safety
quality of formal crediting
considered the
service,
informal
the flexibility
instalments, and the manner of assesment
values of the stuff for quarantee, agree
that
informal
is
of
of the
the. rural" societies
crediting
institutions
are
relatively superior.
3. The
higher the economic-status of the
the
higher
productive
the
tendency
activities.
economic-status
to
Vice
use
rural the
versa,
society
for
loans
the
lower
the
of the rural society, the higher
the
tendency to use the loans for consumtive demands. 4. There
are
three
patterns
of
saving
money:
productive traditional saving, productive saving, that
and
for
traditional
productive modern saving. It
is
the first pattern is easily found in
societies pattern
of
whose economic status are middle saving money tends to be the
proved
the
whose economic status are low. Mean
those
non
rural while,
up,
the
second
and
third.
Res. Inst. Faculty of Social And Political Science Airlangga University; 371/P4t-1jDPPM/LOAN 3311/8BI/1991 2 Octoher 1991)
LAPORAN PENELITIAN
FUNGSI DAN PERANAN ...
BAGONG SUYANTO
ADLN – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
iii
FUNGSI DAN PERANAN LEHBAGA-LEHBAGA KREDIT PEDESAAN DALAK HENUNJANG KEGIATAN USAHA EKONOKIS HASYARAKAT DESA (Bagong Suyanto, Septi Hariadi). Tujuan
utama
sejauh
mana
Ariadi,
Liestyaningsih,
penelitian
ini
Sri
Sanituti
untuk
mengetahui
dikelola
pemerintah
berhasil menunjang peningkatan kegiatan usaha
masyarakat
lembaga
adalah
kredit
yang
pedesaan. Dalam penelitian ini, secara rinci ada empat masalah yang dikaji,
yaitu:
(1)
masyarakat
pedesaan
menyebabkan
masyarakat
kredit
pedesaan?;
pedesaan kredit
(2)
mana
dan
tingkat
kerentanan
faktor-faktor
pedesaan
apa
meminjam
Bagaimana
yang
ke
penil~ian
lembaga masyarakat
terhadap kelebihan dan kekurangan dari pedesaan,
baik
Bagaimana
pola
masyarakat
pedesaan?
konsumtif peranan
Sejauh
formal
pemanfaatan
maupun
lembaga
informal?;
kredit
Apakah cenderung
(3)
yang
diperoleh
untuk
kebutuhan
atau kegiatan produktif?; dan (4) Sejauh lembaga
kredit
pedesaan
dalam
mana
menunjang
pengembangan investasi masyarakat pedesaan? Dalam yang
penelitian semuanya
ini telah diwawancarai
dipilih
dengan
cara
200
responden
purposive.
Lokasi
penelitian di dua desa, yakni desa Prigi, Trenggalek
dan
desa Kalianyar, Bojonegoro. Beberapa temuan pokok yang diperoleh dalam penelitian ini adalah: (1) Secara umum masyarakat pedesaan yang diteliti tergolong rentan, dimana mereka seringkali terpaksa harus berutang
hanya
sekedar untuk memenuhi
kebutuhan
sehari-hari; (2) Dalam hal kecepatan pelayanan, barang lembaga
LAPORAN PENELITIAN
jaminan, dan masalah suku bunga, kredit
formal
relatif
FUNGSI DAN PERANAN ...
lebih
mutu unggul
hidup
keamanan pelayanan daripada
BAGONG SUYANTO
ADLN – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
iv prosedur Tetapi, untuk lemb a kredit informal. pengurusan, fleksibelitas pembayaran angsuran, dan besar serta cara penentuan nilai taksir barang, keberadaan lembaga kredit informal dinilai warga pedesaan relatif masih lebih unggul; (3) Semakin tinggi status-ekonomi masyarakat pedesaan, semakin cenderung memanfaatkan kredit untuk kegiatanproduktif. Sebaliknya, semakin rendah pedesaan, status-ekonomi masyarakat semakin cenderung memanfaatkan kredit untuk memenuhi kebutuhan konsumtif; dan (4) Ada tiga pola menabung yang biasa masyarakat yakn i: menabung d i lakukan pedesaan, tradisional tidak produktif, menabung tradisional produktif, dan menabung modern produktif. Untuk masyarakat des a yang status-ekonominya rendah cenderung berpola menabung tradisional tidak produktif. Semen tara itu,
untuk
golongan masyarakat desa
cenderung berpola modern produktif.
(L.P.
menengah
menabung tradisional
ke
atas
produktif
atau
Fakulta5 Ilmu S05ial Dan 11mu Politik Unair 371/P4M/DPPM/LOAN 3311/BBI/1991 2 Oktober 1992)
LAPORAN PENELITIAN
FUNGSI DAN PERANAN ...
BAGONG SUYANTO
ADLN – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
v
KATA PENGANTAR Laporan
ini
disusun
dari
hasil
penelitian
yang
dilakukan di wilayah pedesaan di kabupaten Bojonegoro dan Trenggalek.
Hasalah
utama
yang
dicoba
dikaji
dalam
penelitian ini adalah tentang peranan dan fungsi kredit
pedesaan dalam menunjang
pengembangan
lembaga investasi
masyarakat desa. Selama kelemahan Sering
ini
bukan
rahasia lagi
masyarakat desa adalah di
karena
masyarakat
bahwa bidang
tidak memiliki modal yang
desa
menjadi
sulit
salah
satu
permodalan.
cukup
membuat
berkembang
untuk
meningkatkan taraf hidupnya. Oleh
karena itu, untuk membantu ruasyarakat
pedesa
an -- terutama yang miskin -- agar bisa berkembang, peme rintah yang
lalu mencoba mendirikan berbagai menawarkan
bunga
tumbuhnya
merangsang
rendah
dan
kegairahan
lembaga
kredit
sekaligus
untuyk
masyarakat
usaha
pedesaan. Apakah berhasil?
usaha
yang
dilakukan
pemerintah
Jawaban terhadap pertanyaan ini
tersebut
bisa
disimak
lebih lanjut dalam laporan berikut. Dalam
kesempatan
menyampaikan yang
telah
tim
penelitian
ucapan terimakasih terhadap berbagai membantu
hingga tuntas,
LAPORAN PENELITIAN
ini,
terselenggaranya
yakni: (1) Lembaga
FUNGSI DAN PERANAN ...
penelitian
perlu pihak ini
PenelitianUnair dan
BAGONG SUYANTO
ADLN – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
vi Dekan
Fisip Unair yang telah memberi kepercayaan
tim
untuk
13ojonegoro membantu
melaksanakan dan
Bupati
selama
penelitian Trenggalek
(2)
Bupati
telah
banyak
ini; yang
operasional lapangan.
kepada
Terutama
kepada
bapak Imam Supardi yang telah memberi fasilitas akomodasi selama
penelitian
Sosiologi
di
Bojonegoro;
(3)
Para
-- Jenny, Shanty. Ertien, Yanti, dan
mahasiswa Dian
yang telah banyak merubantu dalam proses koleksi data
dan
tabulasi. Akhir
kata,
semua dan segal
semoga laporan ini berguna
bagi
kita
kritik dan saran tetap kami tunggu
demi
kesempurnaan laporan ini. Terima kasih.
Surabaya, Agustus 1992 Tin Peneliti
LAPORAN PENELITIAN
FUNGSI DAN PERANAN ...
BAGONG SUYANTO
ADLN – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
V~~
J)AF'rAR lSI ABSTRAK HASIL PENELITIAN (Bahasa Inggris)
ABSTRAK HASIL PENELITIAN (Bahasa Indonesia) ......
KATA PENGANTAR ...................................
DAFTAR 151 .......................................
DAFTAR TABEL
BAB 1
BAB II
BAB III
i
iii
v
vii
ix
PENDAHULUAN
1
1. Hasalah Perkreditan di Pedesaan .... 2. Masalah Utarua dan Tujuan Penelitian. 3. Kerangka Dasar Teori ...............
1
8
9
4. Metode dan Prosedur Penelitian .....
13
GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN ...... .
18
1. Gambaran Umum Desa Tasik Madu ...... 2. r·~baran Umum Desa Kalianyar .......
19
31
TINGKAT KERENTANAN DAN FAKTOR-FAKTOR YANG HEMPENGARUHINYA ................. .
41
1. Kadar Kerentanan Masyarakat Pedesaan
43
2. Faktor Penyebab
BAS IV
Heminjam Ke Lembaga Kredit .............................
50
PENILAIAN TERHADAP LEHBAGA KREDIT PEDE SAAN ................................. .
59
1. Penilaian dan Citra Lembaga Kr~dit Formal ............................. 2. Lembaga Kredit Formal Versus Lembaga Kredit Informal.................... BAB V
POLA PEMANFAATAN DAN PERANAN LEMBAGA KREDIT PEDESAAN DALAM MENUNJANG PENGEM BANGAN INVESTASI MASYARAKAT DESA ..... . 1. Pola Pemanfaatan Kredit ............
2. Peranan Lembaga Kredit dalam Menun jang Pengembangan Investasi Masyara~ kat Desa ........................... 3. Pola. Menabung Masyaraka t Desa ......
LAPORAN PENELITIAN
FUNGSI DAN PERANAN ...
62
79
87
89
98
104
BAGONG SUYANTO
ADLN – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
viii
BAB VI
PENUTUP: RINGKASAN DAN IHPLIKASI HASIL
PENELITIAN ........................... . 1. Beberapa Temuan Pokok .............. 2. Implikasi Hasil Penelitian .........
DAFTAR PUSTAKA LAHPIRAN
LAPORAN PENELITIAN
109
110
114
117
FUNGSI DAN PERANAN ...
BAGONG SUYANTO
ADLN – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
ix DAF'l'AR 'I'ABEL Tabel
U r a ian
Halaman
1
JUMLAH PENDUDUK DESA TASIK MADU 1982-1989
2
MATA
PENCAHARIAN PENDUDUK DESA TASIK
20
MADU,
1891 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
22
3
DISTRIBUSI TINGKAT PENDIDIKAN PENDUDUK DESA TASIK MADU, 1991 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
24
4
PEMILIKAN DAN KONDISI PERUMAHAN PENDUDUK DESA TASIK MADU ............................
25
5
PEMILIKAN HENAN TERNAK PENDUDUK DESA TASIK MADU .......................................
26
6
PEHILIKAN BARANG BERHARGA PENDUDUK DESA TASIK MADU .................................
27
7
PRASARANA EKONOMI DESA TASIK MADU ... :......
29
8
MATA PENCAHARIAN PENDUDUK DESA KALIANYAR ...
33
9
DISTRIBUSI PENDUDUK DESA KALIANYAR HENURUT UHUR .......................................
35
10
TINGKAT PENDIDIKAN PENDUDUK DESA KALIANYAR .
37
11
TOTAL PENGHASILAN RATA-RATA PER BULAN KE LUARGA RESPONDEN ...........................
46
12
FREKUENSI RESPONDEN MENUNGGAK UTANG ........
48
13
KEBUTUHAN YANG MENYEBABKAN RESPONDEN MEMIN JAM UANG ...................................
53
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDAPATAN RATA-RATA PER BUL.All DENGAN FAKTOR YANG PALING SERING MENYEBABKAN RESPONDEN MEMINJAM UANG ... .....
57
14
15
PENILAIAN RESPONDEN TENTANG KECEPATAN PELA YANAN LEMBAGA KREDIT FORMAL MILIK PEMERIN T AH
16
........................................
65
PENILAIAN RESPONDEN TENTANG KEAMANAN BARANG JAMINAN YANG DIAGUNKAN KE LEMBAGA KREDIT FORMAL YANG DIKELOLA PEMERINTAH ....... .....
67
LAPORAN PENELITIAN
FUNGSI DAN PERANAN ...
BAGONG SUYANTO
ADLN – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
x
17
PENILAIAN RESPONDEN TERHADAP BESAR SUKU BUNGA LEMBAGA KREDIT FORMAL YANG D1 _ELOLA PEHERINTAH .................................
69
PENILAIAN RESPONDEN TENTANG PROSEDUR PENGU RUSAN LEMBAGA KREDIT FORMAL YANG DIKELOLA PEMERlNTAH .................................
71
PENILAIAN RESPONDEN TERHADAP FLEKSIBILITAS PEMBAYARAN ANGSURAN LEMBAGA KREDIT FORMAL YANG DIKELOLA PEMERINTAH ...................
73
PENILAlAN RESPONDEN TERHADAP BESAR DAN CARA .PENENTUAN NILAI TAKSIR BARANG............ ...
76
21
HUnUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN RESPONDEN DENGAN LEHBAGA KREDIT YANG DISUKAI .........
82
22
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN RESPONDEN DENGAN PENDAPATNYA TENTANG ASPEK YANG SEHA RUSNYA PALING PERLU DIPERHATIKAN LEMBAGA KREDIT .....................................
84
23
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGHASILAN RESPON DEN DENGAN POLA PEMANF AATAN KREDIT ....... '. . .
91
24
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN POLA PEHANFAATAN KREDIT OLEH NASABAH .......
94
25
KEGIATAN KONSUMTIF YANG DIPENUHl DARI HASIL PINJAHAN KREDIT ............................
96
26
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGHASILAN RESPON DEN DENGAN FUNGSI PINJAMAN YANG DIPEROLEH DARl LEMBAGA KREDIT ........................
100
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGHASILAN DENGAN PENDAPAT RESPONDEN TENTANG PERANAN LEHBAGA KREDIT PEDESAAN ............................
102
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDAPATAN RESPONDEN DENGAN POLA HENABUNG ..... ..................
106
18
19
20
27
28
* * *
LAPORAN PENELITIAN
FUNGSI DAN PERANAN ...
BAGONG SUYANTO