Ditjen Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Kementerian Pertanian 2014
SASARAN STRATEGIS PROGRAM PENINGKATAN NILAI TAMBAH, DAYA SAING, MUTU, PEMASARAN HASIL DAN INVESTASI PERTANIAN MENGACU PADA EMPAT SASARAN STRATEGIS KEMENTAN 2015-2019 1
2
3
4
Meningkatnya Ketahanan Pangan Meningkatnya Ekspor dan Substitusi Impor Produk Pertanian Meningkatnya ketersediaan bahan baku biobioindustri dan biobioenergi Meningkatnya penyediaan infrastruktur pertanian
SASARAN
INDIKATOR KINERJA UTAMA
Meningkatnya ekspor produk pertanian sebesar 10% per tahun
1. Nilai ekspor produk andalan ekspor 2. Nilai ekspor produk potensial ekspor
Meningkatnya penguasaan pasar domestik produk pertanian Nusantara sebanyak 15 % per tahun
1. Nil Nilai ai impor produk pertanian 2. Volume produksi produk segar dan olahan komoditas strategis
Meningkatnya nilai investasi sektor pertanian PMA 8% per tahun dan PMDN 6% per tahun
1. Nilai investasi PMDN 2. Nilai investasi PMA
SASARAN
STRATEGI
KEBIJAKAN
Meningkatnya ekspor produk pertanian sebesar 10% per tahun.
• Pengembanga n Market Inteligence • Mambangun diplomasi perdagangan • Pengawalan mutu produk pertanian • Promosi perdagangan di luar negeri
Kebijakan pengembangan komoditas dan pasar ekspor melalui : • Peningkatan kerjasama perdagangan bilateral, regional, dan multilateral, • Peningkatan harmonisasi standar mutu, • Peningkatan promosi dan advokasi menghadapi persaingan global, • Penyediaan sarana yang mendorong peningkatan ekspor produk pertanian
Lanjutan ...
SASARAN
STRATEGI
KEBIJAKAN
Meningkatnya penguasaan pasar domestik produk pertanian Nusantara sebanyak 15 % per tahun
• Market inteligence pasar domsetik • Public awarness terhadap produk nusantara • Promosi produk pertanian disalam negeri • Pengawalan mutu produk pertanian • Fasilitasi kemitraan usaha
Kebijakan pengembangan pengolahan hasil pertanian dan komoditas substitusi impor melalui : • Pengembangan infrastruktur dan kelembagaan pasar, • Peningkatan fasilitasi sarana pengolahan hasil pertanian, • Pengembangan bio-energi, • Penerapan standar dan keamanan pangan, • Pengembangan kelembagaan dan pengawasan mutu, • Kerjasama dan jaringan pemasaran, • Promosi dan advokasi, • Pengembangan informasi pasar, • Insentif harga, • Peningkatan SDM
Lanjutan ...
SASARAN
STRATEGI
KEBIJAKAN
Meningkatnya nilai investasi sektor pertanian PMA 8% per tahun dan PMDN 6% per tahun.
• Promosi investasi pengembangan sektor pertanian • Penyediaan informasi prosedur dan area investasi pertanian
Kebijakan investasi pertanian melalui : • Promosi investasi di dalam dan luar negeri, • Kerjasama dan kemitraan usaha, • Pengembangan kawasan agribisnis, • Pengembangan agrowisata • Pengembangan informasi potensi daerah dan investasi.
FOKUS KOMODITAS PPHP Produk Pangan Utama
Beras, Jagung, Kedelai, Gula dan Daging Sapi
Produk Andalan Ekspor
Kelapa Sawit, Karet, Kakao, Kopi, Lada, Cengkeh, Teh, Tembakau, Nilam, Rempah, Manggis, Mangga, Nanas dan Salak
Produk Potensial Ekspor
Pisang, Anggrek, Krisan dan Tanaman Hias Lainnya, Temulawak dan Biofarmaka Lainnya, Sayuran dan Buah Tropika Lainnya, Minyak Atsiri, Produk Specialty dan Mete
Produk Substitusi Impor
Susu, Kapas, Jeruk, Ubi Kayu, Sagu (Tepung) dan Durian
Produk Pangan Khusus
Bawang Merah, Cabe, Telur dan Daging Ayam
CARA PENCAPAIAN SASARAN Kegiatan Pusat, Dekonsentrasi + TP PENGEMBANGAN USAHA & INVESTASI Kegiatan Pusat, Dekonsentrasi + TP PENGEMBANGAN PEMASARAN DOMESTIK
IKK (Output)
Sasaran dan Indikator Kinerja Utama (IKU) PPHP
Kegiatan Pusat, Dekonsentrasi + TP PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN
(Outcome) Kegiatan Pusat, Dekonsentrasi + TP
MUTU DAN STANDARDISASI IKK = Indikator Kinerja Kegiatan
Kegiatan Pusat, Dekonsentrasi + TP
PEMASARAN INTERNASIONAL
KEGIATAN UNTUK PENCAPAIAN SASARAN PENINGKATAN EKSPOR PRODUK PERTANIAN Kegiatan
Sasaran Indikator Output
1. Membangun sarana akselerasi ekspor Kelompoktani/gapoktan (packing house dan peralatan, cold yang memasok ke pasar storage, sarana transportasi) (D, TP) ekspor (kelompok)
Target 2015 35
2. Pembinaan, pendampingan dan fasilitasi sertifikasi IG (P, D)
Sertifikasi IG (sertifikat)
1
3. Promosi Produk Pertanian (P, D)
Fasilitasi Promosi produk Pertanian di luar negeri (kegiatan)
8
KEGIATAN UNTUK PENCAPAIAN SASARAN PENINGKATAN PENGUASAAN PASAR DOMESTIK PRODUK PERTANIAN NUSANTARA Kegiatan 1. Fasilitasi pengolahan hasil pertanian : - Fasilitasi sarana pengolahan hasil pertanian dan introduksi alat (TP) - Pengawalan, pendampingan dan bimbingan teknis pengolahan berbasis zerowaste dan diversifikasi produk (P,D)
Sasaran Indikator Output
Target 2015
Jumlah unit usaha PH TP (unit)
263
Jumlah unit usaha PH hortikultura (unit) Jumlah unit usaha PH perkebunan (unit) Jumlah unit usaha PH peternakan (unit)
74
2. Penerapan jaminan mutu dan pengawasan Penerapan sistem jaminan keamanan pangan mutu hasil pertanian (unit) - Sosialisasi standar mutu (P,D) - Penerapan jaminan mutu (D,TP) Pengembangan Lembaga - Fasilitasi laboratorium pengujian dan OKKPD Penilaian Kesesuaian (P,D) (Laboratorium pengujian, - Pengawasan jaminan mutu (P,D) OKKPD dan LS) (unit) Pengawasan jaminan mutu dan keamanan pangan (unit)
155 185 60 45
60
Lanjutan ...
KEGIATAN UNTUK PENCAPAIAN SASARAN PENINGKATAN PENGUASAAN PASAR DOMESTIK PRODUK PERTANIAN NUSANTARA Kegiatan
Sasaran Indikator Output
3. Pengembangan Pasar Domestik - Pengembangan sarana dan kelembagaan pasar (STA, Pasar Ternak, Pasar Tani) (TP) - Pengembangan kebijakan pemantauan pasar dan stabilisasi harga (P,D) - Optimalisasi sistem pemasaran produk pertanian (P,D) - Pengembangan akses pemasaran (P,D) - Pengembangan database dan analisis pemasaran dalam negeri (P,D) - Pengembangan Pelayanan Informasi Pasar (P,D)
Optimalisasi sarana dan kelembagaan pemasaran bagi petani (unit) Fasilitasi kebijakan stabilisasi harga (dokumen) Pengembangan akses pemasaran (kelompok) Pasar lelang (unit) Pengembangan informasi pasar (unit)
4. Fasilitasi pelaksanaan promosi produk di dalam negeri Fasilitasi promosi produk pertanian di dalam negeri (P,D) (kegiatan)
Target 2015 60
4
45 5 60 10
KEGIATAN UNTUK PENCAPAIAN SASARAN PENINGKATAN INVESTASI SEKTOR PERTANIAN Kegiatan
1. Pengembangan kawasan dan agrowisata (P, D, TP) 2. Pembinaan kemitraan, kewirausahaan dan ekonomi kreatif (P,D) 3. Pengembangan kerjasama/kemitraan (TP) 4. Pelayanan pengembangan investasi sektor pertanian (P,D) 5. Promosi investasi PMA dan PMDN (P,D)
Sasaran Indikator Output Kawasan kapemba dan agrowisata (lokasi)
Target 2015 15
Peningkatan Jumlah Kerjasama/Kemitraan Pengembangan Usaha Agribisnis (dokumen MOU)
50
Fasilitasi promosi investasi Sektor Pertanian (kegiatan)
11
RENCANA ALOKASI SATKER DITJEN PPHP
NO
URAIAN
1 PUSAT 2 DAERAH PROPINSI (Dekonsentrasi)
SATKER
2 80
KABUPATEN/KOTA (Tugas Pembantuan)
80
TOTAL
162
HASIL PENILAIAN EPROPOSAL TAHUN 2015
DATA EPROPOSAL KEGIATAN TP DITJEN PPHP TA. 2015 200 (10%) Proposal teregistrasi Proposal Tak Teregistrasi
1.733 (90%) Total Proposal =1.933
Diusulkan Ke Propinsi =1.733
Tidak diusulkan ke Propinsi = 200
JUMLAH E-PROPOSAL 2015 PER SUB SEKTOR TAN. PANGAN
= 456 PROPOSAL (23,6%)
HORTIKULTURA = 366 PROPOSAL (18,9%) PERKEBUNAN
= 448 PROPOSAL (23,2%)
PETERNAKAN
= 463 PROPOSAL (23,9%)
SANDINGAN RENJA DAN E-PROPOSAL PER KEGIATAN TP KEGIATAN
NO A -
-
-
Pengolahan Hasil Pertanian PHP Tanaman Pangan 1. Revitalisasi Penggilingan Padi (RMU) 2. Revitalisasi dan Fasilitasi Agroindustri Tanaman Pangan 3. Fasilitasi Pengolahan berbasis zero waste (Pilot program) 4. Fasilitasi Agroindustri Tepung-Tepungan PHP Hortikultura 1. Fasilitasi Pengemasan Hasil Hortikultura 2. Fasilitasi Pengolahan berbasis zero waste (Pilot program) 3. Fasilitasi agroindustri hortikultura PHP Perkebunan 1. Agroindustri coklat 2. Agroindustri gula tebu 3. Agroindustri kelapa 4. Agroindustri kopi bubuk 5. Revitalisasi dan Fasilitasi agroindustri perkebunan 6. Fasilitasi Pengemasan Hasil Perkebunan 7. Fasilitasi Pengembangan Bokar Bersih 8. Fasilitasi Pengolahan berbasis zero waste (Pilot program)
RENJA 2015 263 UPH
74 UPH
155 UPH
PROPOSAL 1.216 349 198 109 5 37 192 84 2 106 353 22 4 55 47 91 67 64 3
Lanjutan ... NO
KEGIATAN
- PHP Peternakan 1. Fasilitasi Pengolahan Pakan Ternak 2. Fasilitasi Pengolahan biogas limbah ternak 3. Fasilitasi Pengolahan berbasis zero waste (Pilot program) 4. Fasilitas Pengolahan lainnya (telur, daging unggas, kulit,dll) 5. Revitalisasi dan Fasilitasi agroindustri peternakan (susu, daging) B Pengembangan Mutu dan Standarisasi Fasilitasi sistem dan Jaminan Mutu Keamanan Pangan C Pemasaran Domestik 1. Fasilitasi Sarana dan Kelembagaan STA 2. Fasilitasi Sarana dan Kelembagaan Pasar Tani 3. Fasilitasi Sarana unit pemasar Poktan dan Gapoktan 4. Fasilitasi Sarana dan Kelembagaan Pasar Ternak 5. Pasar Lelang Karet D Pemasaran Internasional Fasilitasi sarana penunjang ekspor
RENJA 2015
PROPOSAL
185 UPH
322 78 106 1 38 99
60 Unit
44 44
15 Unit 5 Unit 5 Unit 25 Unit 5 Unit
333 41 92 94 94 12
35 Kelompok
13 13
Lanjutan ...
NO
E
KEGIATAN
RENJA 2015
Pengembangan Usaha dan Investasi 1. Fasilitasi Pemanfaatan Limbah hasil ikutan Pertanian 2. Fasilitasi Pengembangan Agrowisata 3. Pengembangan Kapemba 4. Fasilitasi Pengembangan Inkubator Agribisnis 5. Fasilitasi Pengembangan Usaha Kelompok bermitra 6. Pilot Model Produksi Kopi Luwak
PROPOSAL
111
10 lokasi
50 MOU
12 18 2 9 44 1
RERATA UNIT COST PER KEGIATAN KEGIATAN
NO A -
-
-
Pengolahan Hasil Pertanian PHP Tanaman Pangan 1. Revitalisasi Penggilingan Padi (RMU) 2. Revitalisasi dan Fasilitasi Agroindustri Tanaman Pangan 3. Fasilitasi Pengolahan berbasis zero waste (Pilot program) 4. Fasilitasi Agroindustri Tepung-Tepungan PHP Hortikultura 1. Fasilitasi Pengemasan Hasil Hortikultura 2. Fasilitasi Pengolahan berbasis zero waste (Pilot program) 3. Fasilitasi agroindustri hortikultura PHP Perkebunan 1. Agroindustri coklat 2. Agroindustri gula tebu 3. Agroindustri kelapa 4. Agroindustri kopi bubuk 5. Revitalisasi dan Fasilitasi agroindustri perkebunan (atsiri, gula palma) 6. Fasilitasi agroindustri teh 7. Fasilitasi Pengemasan Hasil Perkebunan 8. Fasilitasi Pengembangan Bokar Bersih 9. Fasilitasi Pengolahan berbasis zero waste (Pilot program)
UNIT COST (Rp. juta)
250 250 750 300 600 750 350 1.800 400 350 350 350 600 600 300 750
Lanjutan ... NO
KEGIATAN
- PHP Peternakan 1. Fasilitasi Pengolahan Pakan Ternak 2. Fasilitasi Pengolahan biogas limbah ternak 3. Fasilitasi Pengolahan berbasis zero waste (Pilot program) 4. Fasilitas Pengolahan lainnya (telur, daging unggas, kulit) 5. Revitalisasi dan Fasilitasi agroindustri peternakan (susu, daging)
UNIT COST (Rp. Juta)
300 300 750 250 350
B Pengembangan Mutu dan Standarisasi Fasilitasi sistem dan Jaminan Mutu Keamanan Pangan
400
C Pemasaran Domestik 1. Fasilitasi Sarana dan Kelembagaan STA 2. Fasilitasi Sarana dan Kelembagaan Pasar Tani 3. Fasilitasi Sarana unit pemasar Poktan dan Gapoktan 4. Fasilitasi Sarana dan Kelembagaan Pasar Ternak 5. Pasar Lelang Karet
350 200 300 1.000 300
D Pemasaran Internasional Fasilitasi sarana penunjang ekspor
500
Lanjutan ...
NO
KEGIATAN
E
Pengembangan Usaha dan Investasi 1. Fasilitasi Pemanfaatan Limbah hasil ikutan Pertanian 2. Fasilitasi Pengembangan Agrowisata 3. Pengembangan Kapemba 4. Fasilitasi Pengembangan Inkubator Agribisnis 5. Fasilitasi Pengembangan Usaha Kelompok bermitra 6. Pilot Model Produksi Kopi Luwak
UNIT COST (Rp. Juta)
300 500 500 300 300 500
Target alokasi tahun 2015 : 30 % dari APBN 2015 untuk Pengembangan Kawasan Pertanian Ditjen PPHP sebagai eselon I yang bergerak di off farm menyelaraskan dengan kebijakan pengembangan kawasan Ditjen Produksi
CONTOH DUKUNGAN KEGIATAN DITJEN PPHP UNTUK MASING MASING KLASIFIKASI
Kelas 1 : Hulu (Investasi) Kelas 2 : on farm/Produksi (GHP, Indikasi Geografis, pengembangan usaha dan pendampingan kemitraan, GAP, pengembangan pasar/akselerasi ekspor produk segar) Kelas 3 : Hilir (pengolahan, GMP, SNI, fasilitasi sarana penunjang ekspor, optimalisasi sarana dan kelembagaan pasar) Kelas 4 : Hilir/Penunjang (pemasaran, promosi, GMP) Kelas 5 : Hulu, on farm, Hilir , reguler (pengolahan berbasis zero waste dan pemasaran )
DUKUNGAN PENGEMBANGAN KAWASAN TANAMAN PANGAN Padi
Jagung
Kedelai
Ubi Jalar
Banyu Asin
Grobogan
Lamongan
Jayawijaya
Subang
Lampung Tengah
Garut
Kuningan
Wonogiri
Karawang
Simalungun
Bireuen
Sumedang
Pati
Ogan Komering Ilir
Bogor
Bojonegoro
Pohuwato
Bone
Timor Tengah Selatan
Ubi Kayu Lampung Tengah
Cianjur
Kegiatan : 1. Fasilitasi pengolahan (diversifikasi produk, berbasis zerowaste) 2. Fasilitasi Pemasaran 3 Fasilitasi penerapan sistem jaminan mutu
DUKUNGAN PENGEMBANGAN KAWASAN HORTIKULTURA Bw Merah
Cabe
Brebes
Garut
Nganjuk Probolinggo Majalengka Tegal
Jeruk Besar Kentang Pangkep (besar)
Tasikmalaya Karo (Siam) Sambas (Siam)
Mangga
Manggis
Pisang
Salak
Tan. Hias
Tan. Rimpang
Bandung Indramayu Tasikmalaya Pesawaran
Tapanuli Malang Wonogiri Selatan
Minahasa Pasuruan Selatan
Sleman Bogor Semarang
Malang
Ciamis
Kutai Karang Cianjur Sukabumi Kartanegara Asem Lima Puluh Lampung Probolinggo Magelang Kota Tengah Tapanuli Selatan Cirebon
Lebak
Kegiatan: 1. Fasiitasi pengolahan (diversifikasi produk, berbasis zerowaste) 2. Fasilitasi sarana penunjang ekpor 3. Fasilitasi Kemitraan 4. Pengawalan pemasaran dan ekonomi kreatif (tanaman hias) 5. Fasilitasi penerapan sistem jaminan mutu
DUKUNGAN PENGEMBANGAN KAWASAN PERKEBUNAN Jambu Mete Flores Merauke Timur
Kakao
Karet
Kelapa
Kolaka Utara
Ogan Komering Ilir
Garut
Minahasa Wonogiri
Luwu
Muara Enim
Brebes
Kolaka
Kuantan Singingi
Sukabumi
Sanggau
Tasikmalaya
Cengkeh
Luwu
Sikka
Konawe Jember Selatan Mamuju
Kelapa Sawit Kopi Arabika
Tebu
Lampung Ogan Simalungun Tengah Komering Ilir Pati Indragiri Hilir Enrekang Humbang Lampung Musi Banyuasin Hasundutan Utara
Polewali Mandar Poso Kegiatan : 1. Fasilitasi pengolahan, agroindustri cokelat 2. Fasilitasi sarana penunjang ekpor 3. Fasilitasi Kemitraan 4. Pengawalan harga TBS 5. Fasilitasi Kemitraan dan akses pasar 6. Fasilitasi penerapan sistem jaminan mutu.
DUKUNGAN PENGEMBANGAN KAWASAN PETERNAKAN Sapi Perah
Kerbau
Kambing/ Domba
Malang
Lebak
Garut
Pasuruan
Aceh Besar
Klaten
Padang Pariaman (dadih)
Babi
Ayam Buras
Itik
Buleleng
Bogor
Karawang
Tasikmalaya Kupang Tangerang Ciamis
Tabanan
Indramayu Brebes
Ciamis
Sukabumi
Hulu Sungai Selatan
Tasikmalaya
Serang
Sidoarjo
Blitar Lombok Tengah
Kegiatan : 1. Pengolahan berbasis zerowaste 2. Fasilitasi sarana penunjang ekpor produk olahan 3. Fasilitasi Kemitraan 4. Fasilitasi sarana, kelembagaan dan jaringan pemasaran . 5. Fasilitasi penerapan sistem jaminan mutu dan halal
... Semoga hari esok lebih baik ...