DISERTASI
PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA, MOTIVASI KERJA, DAN PERUBAHAN ORGANISASI DALAM MENINGKATKAN KINERJA USAHA PERHOTELAN DI BALI
GUSTI KADE SUTAWA
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2015
DISERTASI
PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA, MOTIVASI KERJA, DAN PERUBAHAN ORGANISASI DALAM MENINGKATKAN KINERJA USAHA PERHOTELAN DI BALI
GUSTI KADE SUTAWA NIM: 1190771002
PROGRAM DOKTOR PROGRAM STUDI PARIWISATA PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2015
PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA, MOTIVASI KERJA, DAN PERUBAHAN ORGANISASI DALAM MENINGKATKAN KINERJA USAHA PERHOTELAN DI BALI
Disertasi untuk Memperoleh Gelar Doktor pada Program Doktor, Program Studi Pariwisata, Program Pascasarjana Universitas Udayana
GUSTI KADE SUTAWA NIM: 1190771002
PROGRAM DOKTOR PROGRAM STUDI PARIWISATA PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2015 ii
Lembar Pengesahan
DISERTASI INI TELAH DISETUJUI PADA TANGGAL 27 JULI 2015
Promotor
Prof. Dr. I Komang Gde Bendesa, M.A.D.E NIP. 194908111973031001
Kopromotor
Dr. I Nyoman Madiun, M.Sc NIP. 195302111982031001
Mengetahui, Ketua Program Doktor Pariwisata Program Pascasarjana Universitas Udayana
Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana
Prof, Dr. I Komang Gde Bendesa, M.A.D.E
Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp. S(K)
NIP. 194908111973031001
NIP. 195902151985102001 iii
Disertasi Ini Telah Diuji dan Dinilai Oleh Panitia Penguji pada Program Pascasarjana Universitas Udayana Pada tanggal: 27 Juli 2015 Panitia Penguji Disertasi Berdasarkan SK Rektor Unversitas Udayana No: 2276/UN14.4/HK/2015 Tanggal: 27 Juli 2015
Ketua: Prof. Dr. I. Komang Gde Bendesa, M.A.D.E Anggota: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Dr. I Nyoman Madiun, M.Sc Prof. Dr. Ir. Made Antara, MS Prof. Dr. I Nyoman Darma Putra, M.Litt Prof. Dr. I Wayan Ardika, M.A. Prof. Made Sudiana Mahendra, PhD Prof. Dr. Made Budiarsa, M.A Dr. Ir. A.A.P. Agung Suryawan Wiranatha, M.Sc
iv
SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT
Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama
: Gusti Kade Sutawa
NIM
: 1190771002
Program Studi
: Doktor Pariwisata
Judul Disertasi
: Pemberdayaan Sumber Daya Manusia, Motivasi Kerja, dan Perubahan Organisasi Dalam Meningkatkan Kinerja Usaha Perhotelan di Bali
Dengan ini menyatakan bahwa karya ilmiah disertasi ini bebas plagiat. Apabila di kemudian hari terbukti plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan Mendiknas RI No. 17 Tahun 2010 dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
Denpasar, 13 Mei 2015 Yang membuat pernyataan,
Gusti Kade Sutawa
v
UCAPAN TERIMA KASIH
Pertama-tama ijinkanlah penulis memanjatkan puji syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Kuasa/Ida Hyang Widhi Wasa karena hanya berkat karunia dan rahmatNya, penulis dapat menyelesaikan disertasi ini. Pada kesempatan ini, ijinkanlah penulis mengucapkan terimakasih yang setulus-tulusnya kepada Rektor Universitas Udayana Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, SpPD KEMD., atas waktu, bantuan dan fasilitas selama menjalani kuliah. Terimakasih banyak kepada Direktur Program Pascasarjana, Universitas Udayana Prof. Dr. dr. A.A Raka Sudewi, Sp.S(K), atas kesempatan yang diberikan kepada penulis untuk menjadi mahasiswa Program Doktor Pariwisata pada Program Pascasarjana, Universitas Udayana beserta Prof. Dr. Made Budiarsa, M.A., selaku Asisten Direktur I dan Prof. Made Sudiana Mahendra, PhD, selaku Asisten Direktur II pada Program Pascasarjana. Ucapan terimakasih disampaikan kepada Prof. Dr.I Komang Gde Bendesa, M.A.D.E., selaku promotor, yang dengan penuh perhatian dan ketulusan memberikan dorongan, semangat, bimbingan serta saran selama penulis menempuh studi Doktor Pariwisata. Terimakasih yang sebesar-besarnya pula kepada Dr. I Nyoman Madiun, M.Sc., selaku kopromotor yang selalu meluangkan waktu untuk mengoreksi tulisan disertasi dan memberikan dorongan, semangat, bimbingan, dan saran kepada penulis untuk dapat menyelesaikan disertasi ini. Ucapan terimakasih juga ditujukan kepada Drs. I Ketut Putra Suarthana, MM., selaku pemilik dari hotel Puri Saron Seminyak, yang telah memberikan ijin untuk mengikuti studi di Program Doktor Pariwisata Universitas Udayana. Tidak lupa juga penulis mengucapkan terimakasih kepada Dr. Ir. A.A.P. Agung Suryawan Wiranatha, M.Sc, selaku Sekretaris Program Doktor Pariwisata Universitas Udayana, atas motivasi dan dorongannya yang sekaligus sebagai penguji. Ucapan terimakasih yang tulus juga penulis sampaikan kepada para penguji dan pembimbing disertasi, yaitu Prof. Dr. I. Komang Gde Bendesa, M.A.D.E; Dr. I Nyoman Madiun, M.Sc; Prof. Dr. Ir. Made Antara, MS; Prof. Dr. I Nyoman Darma Putra, M.Litt; Prof. Dr.I Wayan Ardika, M.A; Prof. Dr. I Nyoman Sirtha, SH., MS; Prof. Made Sudiana Mahendra, PhD; Prof. Dr. Made Budiarsa, M.A; Dr. Ir. A.A.P. Agung Suryawan Wiranatha, M.Sc yang telah memberikan saran, masukan, sanggahan dan koreksi, sehingga disertasi ini dapat terwujud. Ucapan terimakasih pula penulis sampaikan atas segala bantuan dalam penyusunan disertasi ini kepada semua pihak, para narasumber dan pihak hotel pendukung penelitian, yakni A.A. Gede Yuniartha Putra, SH.,MH selaku pimpinan, I Nyoman Wardawan dan Ni Putu Widyahari beserta staff Disparda Bali atas bantuan data informasi yang dibutuhkan selama penelitian; Ida Bagus Made Parwata, SE.,M.Si (Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Provinsi Bali); Tjokorda Raka Darmawan, SH., M.Si (Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Badung); Drs. I Putu Budiasa (Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar); Drs. E.C Putu Anom, M.Par vi
(Mantan Dekan Fakultas Pariwisata Unud); I Made Sudjana, SE.,MM.,CHT., CHA (Ketua Sekolah Tinggi Perhotelan Bali Internasional); Drs. Dewa Gede Byomantara, M.Ed (Ketua Sekolah Tinggi Pariwisata Nusa Dua); Dr.Dra. Yustine Indah Murni, M.Si (Pemerhati Pariwisata); Kahar Salamun (general manager hotel All Season Legian); Irmansjah Madewa (general manager hotel Aston Kuta); Sven Remo (general manager Bounty Hotel Kuta); I Ketut Budha, B.A (general manager hotel The Jayakarta Bali); I Wayan Wirasa, SS, MBA (resident manager hotel Kuta Seaview); pihak hotel yang telah membantu mengisi kuesioner; pihak hotel yang telah mengikuti Focus Group Discussion; pimpinan dan kolega asosiasi pariwisata, kolega di lingkungan S3 Pariwisata Universitas Udayana; para pimpinan dan kolega di lingkungan hotel Puri Saron atas dukungan dan motivasi yang telah diberikan kepada penulis. Pada kesempatan ini pula, penulis menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang setulus-tulusnya kepada semua pihak yang telah membantu penulisan disertasi ini. Terimakasih kepada istri tercinta Anak Agung Ayu Raka Mas Sucini, keempat putra tercinta: Gusti Agung Arya Suryaningrat, Gusti Agung Raditya Suryaningrat, Gusti Agung Mahesa Suryaningrat dan Gusti Agung Maheswara Suryaningrat yang telah memberikan perhatian, kasih sayang, dan dukungannya sehingga disertasi ini bisa tersusun. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan disertasi ini tidak luput dari keterbatasan dan disertasi ini masih jauh dari sempurna, sehingga perlu kiranya penelitian ini dapat disempurnakan secara berkelanjutan. Penulis berharap mudahmudahan disertasi ini dapat memberikan sumbangan ilmiah bagi pembaca pada umumnya dan bagi ilmuwan yang mengkaji masalah manajemen perhotelan di Indonesia.Semoga Ida Sang Hyang Widhi Wasa / Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa melimpahkan rahmatNya kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan dan penyelesaian disertasi ini
Denpasar, 27 Juli 2015
Penulis
vii
ABSTRAK PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA, MOTIVASI KERJA, DAN PERUBAHAN ORGANISASI DALAM MENINGKATKAN KINERJA USAHA PERHOTELAN DI BALI Dalam sepuluh tahun terakhir, pertumbuhan jumlah hotel di Bali meningkat tajam.Persaingan di antara penyedia layananan jasa akomodasi di Bali semakin ketat.Manajemen hotel di Bali terus mengembangkan strategi dan antisipasi agar tetap eksis dan mampu mengembangkan kinerja perusahaannya, diantaranya adalah dengan melakukan pemberdayaan sumberdaya manusia (SDM), meningkatkan motivasi kerja, dan melakukan perubahan organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis: pengaruh pemberdayaan sumber daya manusia terhadap motivasi kerja pekerja, perubahan organisasi, dan kinerja organisasi usaha perhotelan di Bali; pengaruh motivasi kerja terhadap perubahan organisasi, dan kinerja organisasi usaha perhotelan di Bali, dan pengaruh perubahan organisasi terhadap kinerja organisasi usaha perhotelan di Bali. Populasi penelitian adalah karyawan hotel berbintang di seluruh Bali. Sesuai dengan pemodelan Structural Equation Modeling (SEM), telah dipilih sampel sebanyak 170 responden melalui teknik purposive sampling ditambah wawancara mendalam dan Focus Group Discussion(FGD). Analisis data dilakukan dengan menerapkan teori pemberdayaan SDM, teori motivasi kerja, teori perubahan organisasi, dan teori kinerja organisasi. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan SEM dengan aplikasi Analysis of Moment Structure (AMOS) versi 18. Hasil penelitian adalah sebagai berikut. (1) Pemberdayaan sumber daya manusia (SDM) berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja, perubahan organisasi, dan kinerja organisasi usaha perhotelan di Bali. (2) Motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap perubahan organisasi, dan kinerja organisasi usaha perhotelan di Bali. (3) Perubahan organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja organisasi usaha perhotelan di Bali. Pemberdayaan sumber daya manusia memiliki pengaruh yang paling kuat untuk mendukung peningkatan kinerja organisasi, disusul oleh variabel perubahan organisasi dan variabel motivasi kerja. Penelitian ini berhasil mengungkapkan kebaruan (novelty) yaitu: ”pemberdayaan SDM meningkatkan kinerja organisasi usaha perhotelan di Bali. Untuk itu, pemberdayaan SDM harus dijadikan prioritas oleh manajemen dalam upaya meningkatkan kinerja organisasi hotel berbintang di Bali. Kata Kunci: Pemberdayaan SDM, motivasi kerja, perubahan organisasi, kinerja organisasi
viii
ABSTRACT HUMAN RESOURCES EMPOWERMENT, WORKING MOTIVATION, AND ORGANIZATION CHANGE IN IMPROVING THE PERFORMANCE OF HOTEL BUSINESS IN BALI In the last ten years, the number of hotels in Bali has increased significantly. Competition among providers of accommodation services in Bali is getting tighter. The hotel managements in Bali continue to improve strategies and anticipation so that they could exist and be able to develop the company's performance, such as the empowerment of human resources (HR), enhanced working motivation and organizational changes. This study aimed to test and analyze: the impact of human resource development on working motivation of hotel business workers in Bali; the impact of human resource development on organizational changes of hotel business in Bali ; the impact of human resource development on the performance of hotel business in Bali; the impact of working motivation on organizational changes in hotel business in Bali; the impact of working motivation on the organizations performance of the hotel business in Bali, and the impact of organizational changes on the organizations performance of the hotel business in Bali. The population of this study was star hotels employee all over Bali. In accordance with the modeling of Structural Equation Modeling (SEM), sample of 170 respondents have been selected through purposive sampling technique, assisted by indepth interviews and focus group discussions. The data was analyzed by applying the theory of human resource development, the theory of working motivation, organizational change theory and the theory of organizational performance. Hypothesis testing is carried out by using SEM with the application Analysis of Moment Structure (AMOS) version 18. The results of the study showed that; (1) Empowerment of human resources (HR) has positive and significant impact on working motivation, organizational changes, and the organization performance of hotel business in Bali. (2) Working motivation has positive and significant impact on organizational changes and the organization performance of hotel business in Bali. (3) Organizational changes have significant and positive impact on the organization performance of hotel business in Bali. Empowerment variables have the most powerful impact to support the improvement of organizational performance, followed by organizational changes and working motivation variables. This study has revealed the novelty namely: "human resource empowerment improves the performance of the hotel business in Bali. Therefore, human resource development can be prioritized by management in order to improve organizational performance of star hotels in Bali. Keywords: Human resource empowerment, working motivation, organizational changes, organizational performance.
ix
RINGKASAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA, MOTIVASI KERJA, DAN PERUBAHAN ORGANISASI DALAM MENINGKATKAN KINERJA USAHA PERHOTELAN DI BALI Dinamika manajemen organisasi sektorusaha jasa pariwisata di Bali secara umum terkait dengan era globalisasi dewasa ini. Era globalisasi yang ditandai oleh adanya persaingan bebas menuntutagar organisasi bertindak serba cepat dan rasional serta memerlukan peran berbagai komponen seperti sumber daya manusia, teknologi, dan perangkat hukum sehingga tujuanorganisasi dapat dicapai.Sejalan dengan era globalisasi pariwisata dewasa ini, pembangunan hotel di Bali terus berkembang dinamis. Dalam empat tahun terakhir (tahun 2010 – 2014), jumlah kamar hotel/penginapan di Bali meningkat sebesar 34% , yaitu dari 45.408 kamar pada tahun 2010 menjadi 61.015 kamar pada tahun 2014. Peningkatan jumlah kamar hotel di Bali dalam periode 2011-2014 telah menimbulkan beragam masalah, termasuk penyiapan sumber daya manusia perhotelan, masalah motivasi kerja karyawan, serta masalah perubahan organisasi hotel. Peningkatan jumlah akomodasi di Bali itu menyebabkan harga kamar hotel jatuh akibat dari persaingan yang ketat antarpelaku bisnis perhotelan di Bali. Bisnis pariwisata berkembang menjadi kurang sehat karena dalam jangka panjang akan merugikan pengusaha jasa akomodasi wisata karena nilai kembali investasinya (return of investment/ROI) sangat sulit. Meningkatnya jumlah kamar hotel tersebut menyebabkan tingkat hunian kamar hotel menurun. Hal ini tercermin pada capaian occupancy seluruh hotel bintang dan non-bintang di wilayah regional Bali tahun 2010 – 2014 berkisar antara 40% - 60%.Penurunan tingkat hunian hotel ini berdampak pada penurunan service charge yang diterima oleh karyawan hotel yang diikuti oleh penurunan motivasi kerja karyawan bahkan penurunan kinerja hotel. Selain itu, persaingan di antara penyedia layananan jasa akomodasi hotel di Bali semakin tajam.Hal ini dibuktikan dengan adanya perang tarif sehingga harga kamar hotel semakin jatuh. Pada beberapa hotel, harga kamar yang semula dijual
x
dengan harga berkisar Rp. 500.000 – Rp. 750.000 diturunkan menjadi Rp. 250.000 – Rp. 350.000. Manajemen hotel di Bali terus mengembangkan strategi dan melakukan antisipasi agar tetap eksis dan mampu mengembangkan kinerja perusahaannya, diantaranya adalah dengan melakukan pemberdayaan sumber dayamanusia (SDM), meningkatkan motivasi kerja, dan melakukan perubahan organisasi. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penelitian ini sengaja mengangkat tiga permasalahan yang dirumuskan sebagai berikut: (1) Bagaimanakah pengaruh pemberdayaan sumber
daya manusia terhadap motivasi kerja pekerja,perubahan
organisasi, dan kinerja organisasiusaha perhotelan di Bali?, (2) Bagaimanakah pengaruh motivasi kerja terhadap perubahan organisasi, dan kinerja organisasiusaha perhotelan di Bali?, dan (3) Bagaimanakah pengaruh perubahan organisasi terhadap kinerja organisasi usaha perhotelan di Bali? Kinerja organisasi usaha jasa sektor perhotelan terkait dengan berbagai variabel, yaitu variabel pemberdayaan sumber daya manusia (SDM), variabel motivasi kerja, dan variabel perubahan organisasi. Berdasarkan permasalahan penelitian dan hubungan antarvariabel tersebut, maka dalam penelitian ini terdapat enam hipotesis yang diajukan sebagai berikut. H1: Pemberdayaan sumber daya manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel motivasi kerja pekerja usaha perhotelan di Bali. H2: Pemberdayaan sumber daya manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel perubahan organisasi usaha perhotelan di Bali. H3: Pemberdayaan sumber daya manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel kinerja organisasi usaha perhotelan di Bali. H4: Motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel perubahan organisasi usaha perhotelan di Bali. H5: Motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel kinerja organisasi usaha perhotelan di Bali. H6: Perubahan organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel kinerja organisasi usaha perhotelan di Bali.
xi
Populasi penelitian adalah tenaga kerja hotel berbintang di seluruh Bali. Sesuai dengan pemodelan Structural Equation Modeling (SEM), telah dipilih sampel penelitian sebanyak 170 responden melalui teknik purposive sampling. Proses pengumpulan data dilakukan melalui beberapa teknik, yaitu: (1) kuesioner yang diisi oleh responden; (2) studi dokumentasi, mengkaji literatur berupa buku, jurnal, dokumen kebijakan (undang-undang dan peraturan pemerintah), dan bacaan lainnya yang terkait dengan topik penelitian, (3) observasi paritisipasi, yakni pengamatan langsung peneliti di lapangan terhadap permasalahan penelitian yang dikaji; (4) wawancara mendalam yang melibatkan 13 informan yang berasal dari pihak pemangku kepentingan (pengambil kebijakan) di bidang pariwisata, pemerhati pariwisata, dan praktisi perhotelan (pariwisata) di Bali, dan (5) Focus Group Discussion (FGD) yang diikuti oleh 18 orang manager dan supervisor hotel yang bertujuan untuk mengeksplorasi masalah yang spesifik yang berkaitan dengan topik yang dibahas. Data yang terkumpul melalui kuesioner dianalisis dengan menggunakan teknik analisis model persamaan struktural SEM (Structural Equation Modeling) dengan aplikasi Analysis of Moment Structure (AMOS) versi 18. Teknik analisis SEM ini diterapkan untuk menguji hipotesis penelitian yang diajukan. Setelah data dianalisis dengan model persamaan struktur SEM, maka dilakukan triangulasi, yakni validasi, pengayaan, dan pendalaman data lebih lanjut, termasuk data yang dihasilkan dari focus group discussion, wawancara, dan observasi lapangan.Semua data yang terkumpul dianalisis dengan menerapkan teori pemberdayaan SDM, teori motivasi kerja, teori perubahan organisasi, dan teori kinerja organisasi. Sesuai dengan hasil analisis data dan pengujian hipotesis penelitian, maka hasil penelitian dapat dideskripsikan sebagai berikut. Pertama, pemberdayaan sumber daya manusia (SDM) terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja pekerja usaha perhotelan di Bali. Simpulan ini terdukung oleh nilai koefisien baku pengaruh variabel pemberdayaan SDM terhadap motivasi kerja dan nilai pengaruh langsung pemberdayaan SDM terhadap motivasi kerja yang cukup tinggi.
xii
Pihak manajemen/operator hotel berbintang di Bali dapat melakukan upaya pemberdayaan tenaga kerja untuk memelihara dan meningkatkan motivasi kerja mereka sesuai dengan tuntutan perkembangan organisasi usaha perhotelan di Bali. Selain itu, nilai koefisien baku enam indikator pembentuk konstruk pemberdayaan SDM juga cukup tinggi. Ke-enam indikator pemberdayaan SDM, yakni keterlibatan tenaga kerja, pendelegasian tugas, penghargaan bagi tenaga kerja, pengakuan atas prestasi tenaga kerja, komunikasi yang terbuka, dan menjaga kredibilitas organisasi diterapkan untuk meningkatkan motivasi kerja pekerja hotel berbintang di Bali. Hasil penelitian inimemperkuat penelitian Stewart (2007); Sedarmayanti (2001); Jarrar dan Zairi (2002); Suwatno dan Priansa (2011); Rispati et al. (2013); serta Chew et al. (2006)yang menyatakan bahwa pemberdayaan dapat mempengaruhi motivasi seseorang untuk memiliki peran, wewenang, kekuasaan dan bertambahnya keluwesan tentang bagaimana peran-peran itu dilakukan. Kedua, pemberdayaan SDM terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap perubahan organisasi usaha perhotelan di Bali. Simpulan ini diperkuat dengan nilai koefisien baku pengaruh pemberdayaan SDM dengan perubahan organisasi, nilai pengaruh langsung dan tidak langsung pemberdayaan SDM terhadap perubahan organisasi. Pihak manajemen/operator hotel berbintang di Bali dapat melakukan upaya pemberdayaan sumber daya manusia dalam melakukan perubahan organisasi usaha perhotelan di Bali sesuai yang diharapkan. Hasil penelitian ini memperkuat penelitian Alwi (2001); Kotter (2002); Taplin (2006); serta Fong et al. (2011) yang menyatakan bahwa pengembangan kapasitas SDM adalah sekaligus untuk mengimplementasikan strategi perubahan organisasi dalam meningkatkan kinerja organisasi. Ketiga, pemberdayaan SDM terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja organisasi usaha perhotelan di Bali. Dari hasil FGD dan wawancara mendalam, diketahui bahwa secara umum kinerja organisasi hotel berbintang di Bali yang menjadi sampel penelitian berkisar antara 60% sampai dengan 80%, walaupun ada sebagian kecil hotel berbintang yang berkinerja rendah, yaitu sekitar 30%-60%
xiii
karena hotel tersebut tidak ditunjang oleh adanya produk dan fasilitas hotel yang memadai seperti luas kamar hotel yang sempit, tidak ada kolam renang, tidak memiliki ruang pertemuan, jauh dari obyek dan fasilitas wisata termasuk bar, restoran, dan pertokoan, serta jaringan pemasaran yang lemah. Hotel yang berkinerja rendah ini tidak dari kelompok hotel yang memiliki jaringan (chain hotel). Upaya pemberdayaan SDM mampu mempengaruhi kinerja organisasi sektor usaha jasa hotel berbintang di Bali. Hasil penelitian ini memperkuat penelitian Lashley (1999); Jarrar dan Zairi (2002); Kotter (2002); Suaedi (2005); Rose dan Kumar (2006) dan Triatmanto et al. (2010) bahwa pemberdayaan SDM telah menjadi alternatif bagi pengembangan organisasi dan strategi untuk meningkatkan kinerja organisasi. Keempat, motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap perubahan organisasi usaha perhotelan di Bali. Simpulan ini terdukung oleh nilai koefisien baku pengaruh variabel motivasi kerja terhadap perubahan organisasi dan nilai pengaruh langsung motivasi kerja terhadap perubahan organisasi. Nilai koefisien baku tiga indikator pembentuk konstruk motivasi kerja cukup tinggi. Ke-3 indikator motivasi kerja, yakni kebutuhan untuk berprestasi, kebutuhan untuk berkuasa dan kebutuhan untuk berafiliasi bisa diterapkan untuk meningkatkan motivasi kerja sumber daya manusia hotel berbintang di Bali. Hasil penelitian ini memperkuat penelitian Jarrar dan Zairi (2002), Taplin (2006), Stewart (2007), Fong et al. (2011), Arimbawa dan Dewi (2013), dan Luekitinan (2014) terkait dengan tanggungjawab, partisipasi dan kewenangan pekerja menjalankan kekuasaannya untuk kemajuan perusahaan. Kelima, motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja organisasi usaha perhotelan di Bali. Simpulan ini diperkuat dengan nilai koefisien baku variabel motivasi kerja terhadap kinerja organisasi dan nilai pengaruh langsung dan tidak langsung motivasi kerja terhadap kinerja organisasi. Walaupun pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja organisasi relatif kecil untuk meningkatkan kinerja organisasi, pihak manajemen/operator hotel berbintang di Bali perlu memperhatikan
xiv
masalah motivasi kerja para pekerjanya. Upaya peningkatan motivasi kerja staf/karyawan hotel dilakukan antara lain dalam bentuk pemberian pengakuan dan reward yang pantas bagi tenaga kerja berprestasi, pemberian kesempatan untuk peningkatan karir pekerja (career development) secara langsung dan tidak langsung yang berpengaruh terhadap kinerja organisasi sektor jasa perhotelan di Bali. Hasil penelitian ini memperkuat penelitian Taplin (2007), Usman (2010), Fong et al. (2011), Rispati et al.(2013), Arimbawa dan Dewi (2013) dan Muogbo (2013) yang menyimpulkan bahwa upaya peningkatan motivasi kerja berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja perusahaan. Keenam, perubahan organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja organisasi usaha perhotelan di Bali. Simpulan ini diperkuat dengan nilai koefisien baku variabel pengaruh organisasi terhadap kinerja organisasi dan nilai pengaruh langsung perubahan organisasi terhadap kinerja organisasi. Nilai koefisien baku empat indikator pembentuk konstruk perubahan organisasi cukup tinggi. Pihak manajemen/operator hotel bisa menerapkan empat indikator perubahan organisasi, yakni mengubah struktur organisasi, mengubah strategi organisasi, mengubah manajemen sumber daya manusia, dan menerapkan teknologi pendukung (sistem pemasaran online) untuk meningkatkan kinerja organisasinya. Hasil penelitian ini memperkuat penelitian Lashley (1999), Jarrar dan Zairi (2002), Suaedi (2005), Kotter (2007), Rose dan Kumar (2006), Fong et al. (2011), Thomas (2014), serta Chew et al. (2006) bahwa perubahan struktur organisasi berpengaruh langsung positif signifikan terhadap inovasi organisasi dan kinerja organisasi. Penelitian rintisan tentang manajemen hotel berbintang di Baliini berhasil mengungkapkan kebaruan (novelty) yaitu: ”pemberdayaan SDM meningkatkan kinerja organisasi usaha perhotelan di Bali”. Hasil penelitian ini berbeda dengan penelitian Triatmantoet al. (2010) yang menyimpulkan bahwa pemberdayaan SDM tidak berpengaruh pada perubahan organisasi, tetapi berpengaruh kepada resiliensi organisasi dan kinerja organisasi.
xv
Terkait dengan upaya peningkatan kinerja organisasi hotel berbintang di Bali, beberapa saran bisa disampaikan sebagai berikut. Pertama, saran bagi manajemen dan pemilik hotel. (a) Dengan melihat hubungan korelasi antarvariabel penelitian, maka variabel pemberdayaan SDM memiliki pengaruh yang paling kuat untuk mendukung peningkatan kinerja organisasi, disusul oleh variabel perubahan organisasi dan variabel motivasi kerja. Untuk itu, indikator pemberdayaan SDM harus dijadikan prioritas oleh manajemen dalam upaya meningkatkan kinerja organisasi hotel berbintang di Bali.(b) Pemberdayaan SDM dan upaya peningkatan motivasi kerja diharapkan mampu meningkatkan kualitas layanan kepada para tamu hotel. Dalam kaitan ini, setiap pekerja hotel diharapkan mampu melakukan komunikasi interpersonal sekaligus menjadi sales yang piawai menawarkan produk-produk hotelnya bagi setiap konsumen yang dijumpainya. Dalam kaitan ini, tiap pekerja hotel juga diharapkan mampu memahami karakter dan budaya tamu hotel sehingga layanan berkualitas yang diberikan akan berbuah kepuasan bagi para konsumen hotel. (c) Di samping upaya pemberdayaan SDM, peningkatan motivasi kerja, dan perubahan organisasi, peningkatan kinerja organisasi usaha jasa akomodasi hotel berbintang di Bali didukung oleh (1) faktor fasilitas hotel yang memadai seperti ruangan kamar hotel yang berukuran standar (ukuran standar kamar hotel berbintang minimal 28 meter persegi), adanya kolam renang, adanya ruangan rapat; (2) faktor lokasi hotel yang dekat dengan obyek dan fasilitas penunjang parwisata seperti bar, restoran, dan pertokoan . Untuk itu, perlu diperhatikan faktor fasilitas hotel tersebut. Selain itu, dalam pengembangan hotel (investasi baru) perlu memperhatikan lokasi hotel yang akan dibangun agar dekat dengan obyek wisata dan fasilitas penunjang pariwisata sehingga kinerja hotel yang optimal bisa diwujudkan. (d) Sesuai dengan kemajuan teknologi komunikasi dan informasi dewasa ini, sebagian besar konsumen hotel telah menentukan pilihan akomodasinya melalui layanan online. Untuk itu, pengembangan sistem pemasaran jasa akomodasi hotel berbintang secara online (e-commerce) perlu terus dikembangkan. (e) Dalam upaya menyiasati persaingan antarpenyedia layanan jasa akomodasi berbintang di Bali yang semakin ketat, maka penerapan strategi
xvi
dinamic pricing dalam penentuan harga kamar hotel sebagaimana yang telah diberlakukan oleh sebagian hotel berbintang di Bali bisa diterapkan. Kedua, saran bagi pemegang kebijakan. Dalam upaya meningkatkan kinerja organisasi hotel berbintang di Bali, dibutuhkan kebijakan daerah yang memberikan iklim yang kondusif, antara lain sebagai berikut ini: (a) Perlu dikembangkan kebijakan yang terkait dengan standar kompetensi, yakni sertifikasi kompetensi bagi SDM pariwisata (perhotelan). Sertifikasi SDM perhotelan ini diperlukan untuk mendukung upaya pemberdayaan SDM yang handal di bidang jasa akomodasi hotel berbintang di Bali. (b) Kinerja organisasi (capaian hunian kamar) hotel berbintang di Bali terkait dengan pembangunan dan jumlah hotel di Bali yang terus bertambah. Dalam kaitan ini, maka implementasi kebijakan yang menyangkut pembangunan hotel baru dan pembatasan jumlah kamar hotel sangat diperlukan. Pembatasan jumlah kamar/tempat akomodasi ini diperlukan agar bisnis perhotelan di Bali bisa dijalankan dengan sehat. (c) Kinerja organisasi (capaian hunian kamar) hotel berbintang di Bali juga rentan dipengaruhi oleh adanya perang tarif antarpenyedia layanan jasa akomodasi hotel. Dalam upaya mereduksi persaingan tidak sehat antarpenyedia layanan jasa akomodasi itu, maka perlu dikembangkan standarisasi harga (tarif) kamar hotel di Bali. Ketiga, saran bagi lembaga akademis/perguruan tinggi. Upaya peningkatan kinerja organisasi hotel berbintang di Bali membutuhkan SDM yang memiliki kemampuan dan keterampilan standar untuk mendukung peningkatan layanan jasa perhotelan yang berkualitas. Dalam kaitan ini, secara berkala dan berkelanjutan pihak lembaga akademis/perguruan tinggi diharapkan: (a) mendukung pengembangan model pelatihan (training) sumber daya manusiahotel berbintang di Bali; (b) mengembangkan modul yang menyangkut standarisasi kualitas layanan hotel berbintang sebagai acuan bagi manajemen/operator hotel; (c) mengembangkan modul / kurikulum yang digunakan sebagai acuan pendidikan/pelatihan untuk peningkatan kapasitas dan keterampilan (skill) SDM perhotelan; dan (d) melakukan kajian / penelitian lanjutan tentang kinerja organisasi hotel berbintang di Bali, terutama yang
xvii
terkait
dengan
faktor
kebijakan
pemerintah
tentang
pembangunan
baru/pengembangan kamar hotel dan penentuan tarif kamar hotel di Bali.
xviii
hotel
DAFTAR ISI
Halaman SAMPUL DALAM .......................................................................................
i
PERSYARATAN GELAR............................................................................
ii
LEMBAR PERSETUJUAN ..........................................................................
iii
PENETAPAN PANITIA PENGUJI .............................................................
iv
SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ..............................................
v
UCAPAN TERIMAKASIH ..........................................................................
vi
ABSTRAK ...................................................................................................
viii
ABSTRACT ..................................................................................................
ix
RINGKASAN ...............................................................................................
x
DAFTAR ISI ................................................................................................
xviii
DAFTAR TABEL .........................................................................................
xxii
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................
xxiv
DAFTAR ARTI LAMBANG, SINGKATAN, DAN ISTILAH ...................
xxv
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................
xxvii
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................
1
1.1 Latar Belakang .........................................................................
1
1.2Rumusan Masalah .....................................................................
20
1.3 Tujuan Penelitian........................................................... ...........
20
1.4Manfaat Penelitian .....................................................................
21
1.4.1 Manfaat Teoritis .............................................................
21
1.4.2 Manfaat Praktis................................................................
22
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..................................................................
23
2.1Hasil Penelitian Sebelumnya ......................................................
23
2.2Landasan Teori ...........................................................................
28
xix
2.2.1 Pemberdayaan Sumber Daya Manusia ...........................
29
2.2.2Motivasi Sumber Daya Manusia ......................................
37
2.2.3 Perubahan Organisasi .....................................................
48
2.2.4Kinerja Organisasi ............................................................
56
BAB III KERANGKA BERPIKIR, KONSEP, DAN HIPOTESIS PENELITIAN ............................................................
63
3.1Kerangka Berpikir.......................................................................
63
3.2Kerangka Konseptual ..................................................................
65
3.2Hipotesis .....................................................................................
67
BAB IV METODE PENELITIAN ...............................................................
69
4.1Rancangan Penelitian ................................................................
69
4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian .....................................................
69
4.3Ruang Lingkup Penelitian ..........................................................
71
4.4 Metode Pengumpulan Data ........................................................
72
4.4.1 Jenis dan Sumber Data ....................................................
72
4.4.2 Penentuan Populasi dan Sampel ......................................
73
4.4.3 Teknik Pengumpulan Data ..............................................
76
4.5Variabel Penelitian ......................................................................
80
4.5.1 Identifikasi Variabel ........................................................
80
4.5.2 Definisi Operasional Variabel .........................................
80
4.5.3 Pengukuran Variabel .......................................................
86
4.6Instrumen Penelitian ...................................................................
93
4.6.1 Penyusunan Instrumen Penelitian ...................................
93
4.6.2 Pengujian Instrumen Penelitian .......................................
93
4.7Prosedur Penelitian .....................................................................
96
4.8 Metode Analisis Data .................................................................
97
4.8.1 Model Persamaan Structural Equation Modeling ...........
97
4.8.2 Teknik Triangulasi ..........................................................
105
xx
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ........................................................
107
5.1Hasil Penelitian ...........................................................................
107
5.1.1Gambaran Umum Manajemen Hotel Berbintang di Bali . 107 5.1.2 Karakteristik Responden .................................................
116
5.1.3Deskripsi Variabel Penelitian ...........................................
119
5.1.3.1 Variabel Pemberdayaan Sumber Daya Manusia .
119
5.1.3.2 Variabel Motivasi Kerja ......................................
121
5.1.3.3 Variabel Perubahan Organisasi ...........................
122
5.1.3.4Variabel Kinerja Organisasi .................................
123
5.1.4Pengujian Validitas dan Reliabilitas Variabel Laten................................................. ................
124
5.1.4.1 Uji Validitas Konstruk.........................................
124
5.1.4.2 Uji Reliabilitas.....................................................
131
5.1.5Hasil Analisis Data dengan Teknik Structural Equation Modeling ........................................................................
132
5.1.5.1 Uji Normalitas .....................................................
132
5.1.5.2 Uji Multikolinearitas dan Singularitas ................
134
5.1.5.3Uji Outliers ...........................................................
134
5.1.6Hasil Analisis Konfirmatori Variabel Penelitian ..............
135
5.1.7HasilAnalisis Full ModelStructural Equation Modeling . 137 5.1.8 Pengujian Hipotesis .........................................................
139
5.1.9Pengaruh Antarvariabel Penelitian ...................................
143
5.2Pembahasan ................................................................................
145
5.2.1Pengaruh Pemberdayaan Sumber Daya Manusia terhadap Motivasi Kerja ...............................................................
145
5.2.2Pengaruh Pemberdayaan Sumber Daya Manusia terhadap Perubahan Organisasi ....................................................
152
5.2.3 Pengaruh Pemberdayaan Sumber Daya Manusia terhadap Kinerja Organisasi ......................................................... 155 5.2.4Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Perubahan Organisasi161
xxi
5.2.5 Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Kinerja Organisasi ...
165
5.2.6Pengaruh Perubahan Organisasi terhadap Kinerja Organisasi ......................................................................
167
5.2.7 Pengaruh Pemberdayaan Sumber Daya Manusia, Motivasi Kerja, dan Perubahan Organisasi terhadap Kinerja Organisasi ...................................................................... 176 5.2.8Kebaruan (Novelty) .........................................................
180
5.2.9Keterbatasan Penelitian ....................................................
181
5.2.10Agenda Penelitian Lanjutan ...........................................
181
5.2.11Implikasi Hasil Penelitian ..............................................
183
5.2.11.1 Implikasi Teoritis ...........................................
183
5.2.11.2 Implikasi Manajerial.......................................
186
BAB VISIMPULAN DAN SARAN .............................................................
190
6.1 Simpulan ...................................................................................
190
6.2 Saran .........................................................................................
194
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................
199
LAMPIRAN ..................................................................................................
210
xxii
DAFTAR TABEL Halaman 1.1 Kunjungan Wisatawan Mancanegara yang Langsung ke Bali ...................................................................................
5
1.2 Lama Menginap Wisatawan Mancanegara di Bali .................................
6
1.3 Jumlah Penginapan di Bali tahun 2014 ..................................................
7
1.4 Jumlah Penginapan di Bali Tahun 2010 - Tahun 2014 ..........................
15
2.1 Judul Artikel dan Hasil Kajiannya .........................................................
25
2.2 Beberapa Teori/Konsep Hasil Kajian Pustaka .......................................
61
4.1 Proses Kegiatan Penelitian .....................................................................
71
4.2 Sebaran Sampel Penelitian Berdasarkan Wilayah .................................
75
4.3 Jumlah Informan dan Topik Wawancara ..............................................
79
4.4 Indikator Variabel dan Definisi Operasional Variabel Penelitian ................................................................................
84
4.5 Pernyataan Indikator Variabel Pemberdayaan Sumber Daya Manusia dan Pertimbangan Jawabannya ...............................................
88
4.6 Pernyataan Indikator Variabel Motivasi Kerja dan Pertimbangan Jawabannya .................................................................................. .........
90
4.7 Pernyataan Indikator Variabel Perubahan Organisasi dan Pertimbangan Jawabannya .................................................................. ..
91
4.8 Pernyataan Indikator Variabel Kinerja Organisasi dan Pertimbangan Jawabannya ........................................ ............................
92
4.9 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian ........... ..........
95
4.10Goodness of Fit Index.............................................................................
104
5.1 Distribusi Hotel Bintang di Bali Tahun 2014 .........................................
109
5.2 Jenis Kelamin, Kelompok Umur, dan Tingkat Pendidikan Responden ...........................................................................
117
5.3 Masa Kerja, Divisi, dan Gaji Pokok Responden ....................................
118
xxiii
5.4 Penilaian Responden Terhadap Variabel Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (X1) ..........................................
120
5.5 Penilaian Responden Terhadap Variabel Motivasi Kerja (X2) ...............................................................................
121
5.6 Penilaian Responden Terhadap Variabel Perubahan Organisasi (X3 .......................................................................................
122
5.7 Penilaian Responden Terhadap Variabel Kinerja Organisasi (Y1) ......................................................................................
123
5.8 Hasil Uji Validitas Variabel Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (X1) .........................................................................................
125
5.9 Hasil Uji Validitas Variabel Motivasi Kerja (X2)..................................
127
5.10Hasil Uji Validitas Variabel Perubahan Organisasi (X3) ....................................................................................
128
5.11 Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja Organisasi (Y3) ...................................................................................
130
5.12 Construct Reliability dan Variance Extracted .......................................
132
5.13 Normalitas Data Penelitian ....................................................................
133
5.14 Hasil Analisis Konfirmatori Variabel Penelitian ...................................
136
5.15 Hasil Pengujian Model Persamaan Struktural .......................................
139
5.16 Hasil Uji Hipotesis Model Struktural ....................................................
140
5.17 Pengaruh Antarvariabel .........................................................................
143
xxiv
DAFTAR GAMBAR
Halaman 2.1 Model Pemberdayaan Sumber Daya Manusia .......................................
32
3.1 Kerangka Berpikir ..................................................................................
64
3.2 Kerangka Konseptual .............................................................................
67
4.1 Sebaran Hotel Berbintang yang Terpilih sebagai Sampel Penelitian .....
70
4.2 Skala Likert Variabel X1, X2, dan Y1 ...................................................
86
4.3 Skala Likert Variabel X3 ........................................................................
87
5.1 Model Struktur Organisasi Hotel Bintang Dengan Tujuh Departemen .................................................................................
110
5.2 Model Persamaan Struktural .................................................................
138
5.3 Model Pengaruh Langsung Pemberdayaan Sumber Daya Manusia, Motivasi Kerja, dan Perubahan Organisasi terhadap Kinerja Organisasi ..............................................................................................
177
xxv
DAFTAR ARTI LAMBANG, SINGKATAN, DAN ISTILAH
ACCSTP
:
Asean Common CompetencesStandard for Tourism Professional
AGFI
:
Adjusted Goodness of Fit Index
AMOS
:
Analysis Of Moment Structure
Akpar
:
Akademi Pariwisata
FB
:
Food & Beverage
Best employee
:
Karyawan terbaik
CR
:
Critical ratio
CFA
:
Confirmatory Factor Analysis
CFI
:
Comparative Fit Index
CMIN
:
The Minimum Sample Discrepancy Function
DF
:
Degree Of Freedom (Derajat Bebas)
ECVI
:
Expected CrossValidation Index
E-Commerce
:
Electronic Commerce
Dynamic Pricing
:
Penetapan harga kamar secara dinamis
ERW
:
Estimates Regression Weights
FO
:
Front Office
FGD
:
Focus Group Discussion
GFI
:
Goodness of Fit Index
GoF
:
Goodness of Fit
HRD
:
Human Resource Department
HK
:
House Keeping
High season
:
Musim ramai
N
:
Jumlah Anggota Populasi
n
:
Jumlah Anggota Sampel
NFI
:
Normed Fit Index
P
:
Probability
PP
:
Peraturan Pemerintah
xxvi
Low season
:
Musim sepi
RMR
:
Root Mean Residual
RMSEA
:
Root Mean Square Error of Approximation
ROI
:
Return On Investment
SDM
:
Sumber Daya Manusia
SM
:
Sales Marketing
SE
:
Standard Error
SEM
:
Structural Equation Modeling
SRW
:
Standardized Regression Weights
STP
:
Sekolah Tinggi Pariwisata
SKKNI
:
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia
TLI
:
Tucker Lewis Index
Occupancy
:
Tingkat hunian kamar hotel
UNWTO
:
United Nation World Tourism Organization
UPT
:
Unit Pelaksana Teknis
xxvii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman 1a. Kuesioner Penelitian & Pedoman Pengisian Kuesioner ..........................
210
1b. Hasil Pengujian Instrumen ......................................................................
218
2. Data Dasar Penelitian ..............................................................................
225
3. Data Frekuensi dan Deskripsi..................................................................
233
4. Full Model Structural Equation Modeling (SEM) ..................................
244
5. Pedoman FGD dan Daftar Peserta FGD..................................................
257
6 . Dokumentasi (Foto) Pelaksanaan FGD ...................................................
259
7. Pedoman Wawancara Mendalam dan Daftar Informan ..........................
260
8. Transkrip Hasil Wawancara Mendalam dan FGD ..................................
263
9. Riwayat Hidup Peneliti ...........................................................................
276
xxviii