DEMOKRASI M. Husni Syam, SH.,LL.M LOGO Email :
[email protected] husnisite.wordpress.com
ALASAN DIPILIHNYA SISTEM DEMOKRASI 1. Hampir semua negara di dunia ini telah menjadikan demokrasi sebagai asas yang fundamental 2. Demokrasi sebagai asas kenegaraan secara esensial telah memberikan arah bagai peranan masyarakat untuk menyelenggarakan negara sebagai organisasi tertinginya.
LOGO
Pengertian Demokrasi Secara etimologi Demokrasi : • “demos” yang berarti rakyat atau penduduk suatu tempat • “cratien” atau “cratos” yang berarti kekuasaan atau kedaulatan.
Jadi demos-cratien adalah keadaan negara di mana dalam sistem pemerintahannya kedaulatan berada di tangan rakyat, kekuasaan tertinggi berada dalam keputusan bersama rakyat, rakyat berkuasa, pemerintahan rakyat dan kekuasaan oleh rakyat.
LOGO
Pengertian Demokrasi secara Terminologi Joseph A. Schmeter
Demokrasi merupakan suatu perencanaan institusional untuk mencapai keputusan politik di mana individu-individu merupakan kekuasaan untuk memutuskan cara perjuangan kompetitif atau suara rakyat.
Sidney Hook
Demokrasi adalah bentuk pemerintahan dimana keputusan-keputusan pemerintah yang penting secara langsung atau tidak langsung didasarkan pada kesepakatan mayoritas yang diberikan secara bebas dari rakyat dewasa.
LOGO
Lanjutan Philip C Schmitter dan Terry Lynn Karl
Demokrasi sebagai suatu sistem pemerintahan di mana pemerintah diminta tanggung jawab atas tindakan-tindakan mereka di wilayah publik oleh warga negara yang bertindak secara tidak langsung melalui kompetisi dan kerjasama dengan wakil mereka yang telah terpilih.
Henry B. Mayo
Demokrasi sebagai sistem politik merupakan suatu sistem yang menunjukkan bahwa kebijakan umum ditentukan atas dasar mayoritas oleh wakil-wakil yang diawasi secara efektif oleh rakyat dalam pemilihan-pemilihan berkala yang didasarkan atas prinsip kesamaan politik. LOGO
Hakikat Demokrasi
Dari beberapa pendapat tersebut maka bahwa hakikat demokrasi:
Sebagai suatu sistem bermasyarakat dan bernegara serta pemerintahan membrikan penekanan pada keberadaan kekuasaan di tangan rakyat baik dalam penyelenggaraan negara maupun pemerintahan. Kekuasaan pemerintahan berada di tangan rakyat mengandung pengertian tiga hal : 1. Pemerintahan dari rakyat (government of the people) 2. Pemerintahan oleh rakyat (government by people) 3. Pemerintahan untuk rakyat (government for people)
LOGO
www.themegallery.com
Government Of The People Pemerintahan dari rakyat mengandung pengertian yang berhubungan dengan pemerintahan yang sah dan diakui (legitimate government) dan pemerintahan yang tidak sah atau tidak diakui (unlegitimate government) dimata rakyat. Legitimasi bagi suatu pemerintahan dapat menjalankan roda birokrasi dan programprogramnya sebgai wujud dari amanat yang diberikan oleh rakyat kepadanya. LOGO
www.themegallery.com
Government By People Pemerintahan oleh rakyat berarti suatu pemerintahan menjalankan kekuasaan atas nama rakyat bukan atas dorongan dan keinginannnya sendiri. Dalam menjalankan kekuasaannya, pemerintah berada dalam pengawasan rakyatnya (social control) baik secara langsung oleh rakyat sendiri maupun tidak langsung yaitu melalui DPR. Adanya social control akan menghilangkan ambisi otoritianisme para penyelenggara negara (pemerintah dan DPR). LOGO
Government For People Kekuasaan yang diberikan oleh rakyat kepada pemerintah itu dijalankan untuk kepentingan rakyat. Untuk itu pemerintah harus mendengarkan dan mengakomodasi aspirasi rakyat dalam merumuskan dan menjalankan kebijakan dan program-programnya, bukan sebaliknya hanya menjalankan aspirasi keinginan sendiri, keluarga dan kelompoknya. Oleh karena itu pemerintah harus membuka saluransaluran dan ruang kebebasan serta menjamin adanya kebebasan seluas-luasnya kepada rakyat dalam menyampaikan aspirasinya baik melalui media pers maupun secara langsung.
LOGO
www.themegallery.com
Norma-norma dan Pandangan Hidup yang Demokratis (Nurcholis Madjid)
1. Pentingnya kesadaran akan pluralisme. • Ini tidak saja sekedar pengakuan (pasif) akan kenyataan masyarakat yang majemuk. Lebih dari itu kesadaran akan kemajemukan menghendaki tanggapan yang positif terhadap kemajemukan itu sendiri secara aktif. Seseorang akan menyesuaikan dirinya pada cara hidup demokratis jika ia mampu mendisiplinkan dirinya ke arah kemajemukan masyarakat. LOGO
www.themegallery.com
Lanjutan 1 2. Musyawarah
Berasal dari bahasa arab dengan makna asal sekitar “saling memberi isyarat”. Internalisasi makna dan semangat musyawarah menghendaki dan mengharuskan adanya keinsyafan dan kedewasaan untuk dengan tulus menerima kemungkinan kompromi atau “kalah suara”. Semangat musyawarah menuntut agar setiap orang menerima kemungkinan terjadinya “partial functianing of ideals” yaitu pandangan dasar bahwa belum tentu, dan tidak harus, seluruh keinginan atau pikiran seseorang atau kelompok akan diterima dan dilaksanakan sepenuhnya. Korelasi prinsip itu adalah kesediaan untuk kemungkinan menerima bentuk-bentuk tertentu LOGO kompromi atau islah.
3. Tujuan menghalalkan cara
Lanjutan 2
Mengisyaratkan suatu kutukan kepada orang yang berusaha meraih tujuannya dengan cara-cara yang tidak peduli kepada pertimbangan moral. Pandangan hidup demokratis mewajibkan adanya keyakinan bahwa cara haruslah sejalan dengan tujuan. Bahkan sesungguhnya klaim atas suatu tujuan yang baik harus diabsahkan oleh kebaikan cara yang ditempuh untuk meraihnya. Pertentangan antara cara dan tujuan, jika telah tumbuh menggejala cukup luas, pasti akan mengundang reaksi-reaksi yang dapat menghancurkan demokrasi. Demokrasi tidak terbayng terwujud tanpa akhlak LOGO yang tinggi.
Lanjutan 3 4. Pemufakatan yang jujur dan sehat adalah hasil musyawarah yang jujur dan sehat.
Suasana masyarkat demokratis dituntut untuk menguasai dan menjalankan seni permusyawaratan yang jujur dan sehat guna mencapai pemufakatan yang jujur dan sehat. Pemufakatan yang dicapai melalui “engineering” memanipulasi taktik-taktik sesungguhnya hasil sebuah konspirasi, bukan saja pemufakatan yang curang, cacat atau sakit, malah dapat disebut sebagai penghianatan pada nilai dan semangat demokrasi. Faktor ketulusan dalam usaha bersama mewujudkan tatanan sosial yang baik untuk LOGO semua merupakan hal yang sangat pokok.
Lanjutan 3 5. Terpenuhinya keperluan pokok, yaitu pangan, sandang dan papan. Ketiga hal itu menyangkut masalah pemenuhan segi-segi ekonomis. Warga masyarakat yang demokratis ditantang untuk mampu menganut dengan pemenuhan kebutuhan secara berencana, dan harus memiliki kepastian bahwa rencana-rencana itu benar-benar sejalan dengan tujuan dan praktik demokrasi LOGO
6. Kerja sama antar warga masyarakat dan sikap saling mempercayai itikad baik masing-masing, kemudian jalinan dukung mendukung secara fungsional antara berbagai unsur kelembagaan kemasyarakatan yang ada, merupakan segi penunjang efisiensi untuk demokrasi.
Masyarakat yang terkotak-kotak dengan masingmsing penuh curiga kepada lainnya bukan saja mengakibatkan tidak efisiennya cara hidup demokratis, tapi juga menjurus pada perilaku yang bertentangan dengan nilai-nilai demokrasi.
LOGO
Pentingnya pendidikan demokrasi.
Terjadinya diskrepansi (jurang pemisah) antara das sein dan das sollen dalam konteks ini ialah akibat dari kuatnya budaya menggurui (secara feodalistik) dalam masyarakat, sehingga verbalisme yang dihasilkannya juga menghasilkan kepuasan tersendiri dan membuat yang bersangkutan merasa telah berbuat sesuatu dalam penegakkan demokrasi hanya karena telah berbicara tanpa perilaku. Pandangan hidup demokratis terlaksana dalam abad kesadaran universal sekarang ini, maka nilai-nilai dan pengertian-pengertian harus dijadikan unsur yang menyatu dalam sistem pendidikan.
LOGO
www.themegallery.com
Unsur Penegak Demokrasi 1. Negara Hukum (Rechtsstaat dan The Rule of Law. 2. Masyarakat Madani 3. Infrastruktur Politik 4. Pers yang bebas dan bertanggung jawab.
LOGO
www.themegallery.com
Negara Hukum (Rechtsstaat dan The Rule of Law)
Konsepsi negara mengandung pengertian bahwa negara memberikan perlindungan hukum bagi warga negara melalui pelembagaan peradilan yang bebas dan tidak memihak dan penjaminan hak asasi manusia. Ciri-ciri umum Negara hukum : 1. Adanya jaminan perlindungan terhadap HAM. 2. Adanya supremasi hukum dalam penyelenggaraan pemerintahan. 3. Adanya pemisahan dan pembagian kekuasaan negara. 4. Adanya lembaga peradilan yang bebas dan mandiri.
LOGO
Ciri-ciri negara hukum yang tertuang dalam Konferensi International Commision of Jurists di Bangkok: 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Perlindungan konstitusional, artinya selain menjamin hak-hak individu, konstitusi harus pula menentukan cara prosedural untuk memperoleh atas hak-hak yang dijamin. Adanya badan kehakiman yang bebas dan tidak memihak. Adanya pemilu yang bebas. Adanya kebebasan menyatakan pendapat. Adanya kebebasan berserikat, berorganisasi dan beroposisi. Adanya pendidikan kewarganegaraan.
Dalam penjelasan UUD 1945 istilah negara hukum berbunyi: “Indonesia ialah negara yang berdasarkan atas hukum (rechtsstaat) dan bukan berdasarkan atas kekuasaan belaka (machtstaat)”
LOGO
Masyarakat Madani (Civil Society) Civil Society dicirikan dengan :
Masyarakat yang terbuka; Masyarakat yang bebas dari pengaruh kekuasaan dan tekanan negara; Masyarakat yang kritis dan berpartisipasi aktif serta masyarakat egaliter.
Civil Society mensyaratkan adanya civic engagement yaitu keterlibatan warga negara dalam asosiasiasosiasi sosial. Civic engagement ini memungkinkan tumbuhnya sikap terbuka, percaya, dan toleran antarsatu sama lain yang sangat penting artinya bagi bangunan politik demokrasi.
LOGO
Demokrasi dan Masyarakat Madani Menurut Gellner, demokrasi dan masyarakat madani merupakan dua kata kunci yang tak terpisahkan. Artinya :
Demokrasi dapat dianggap sebagai hasil dinamika masyarakat yang menghendaki adanya partisipasi. Demokrasi merupakan pandangan mengenai masyarakat dalam kaitan dengan pengungkapan kehendak, adanya perbedaan pandangan, adanya keragaman dan konsensus. Tatanan masyarakat tersebut ada dalam masyarakat madani. Karena itu demokrasi membutuhkan tatanan nilainilai sosial yang ada dalam masyarakat madani.
LOGO
Infrastruktur Politik
Infrastruktur Politik terdiri dari 1. Partai politik (Pilitical Party)
Merupakan struktur kelembagaan politik yang anggotaanggotanya mempunyai orientasi, nilai-nilai dan cita-cita yang sama yaitu memperoleh kekuasaan politik dan merebut kedudukan politik dalam mewujudkan kebijakan-kebijakannya.
2. Kelompok gerakan (Movement Group)
Atau lebih dikenal dengan Ormas merupakan sekumpulan orang-orang yang berhimpun dalam satu wadah organisasi yang berorientasi pada pemberddayaan warganya seperti Muhammadiyah, NU.
3. Kelompok penekan atau kelompok kepentingan (pressure/interest group).
Merupakan sekelompok orang dalam sebuah wadah organisasi yang didasarkan pada kriteria profesionalitas dan keilmuan LOGO tertentu seperti PWI, PGRI, LBH, ICW
Model-model Demokrasi 1.
Demokrasi Liberal
Pemerintah yang dibatasi oleh undang-undang dan pemilihan umum yang bebas yang diselenggarakan dalam waktu yang ajeg.
2. Demokrasi terpimpin
Para pemimpin percaya bahwa semua tindakan mereka dipercaya rakyat tetapi menolak pemilihan umum yang bersaing sebagai kendaraan untuk menduduki kekuasaan.
3. Demokrasi sosial
Demokrasi yang menaruh kepedulian pada keadilan sosial dan egalitarianisme bagi persyaratan untuk memperoleh kepercayaan politik.
4. Demokrasi partisipasi
Menekankan hubungan timbal balik antara penguasa dan yang dikuasai.
5. Demokrasi consociational
Yang menekankan proteksi khusus bagi keolmpok-kelompok budaya yang menekankan kerjasama diantara elit yang mewakili bagian budayta masyarakat utama LOGO www.themegallery.com
Prinsip dan parameter Demokrasi Prinsip-prinsip demokrasi : Persamaan, kebebasan, dan pluralisme (Masykusri Abdullah. Menurut Robert A. Dahl : • • • • • •
Kontrol atas putusan pemerintah Pemilihan yang teliti dan jujur. Hak memilih dan dipilih Kebebasan menyatakan pendapat tanpa ancaman, Kebebasan mengakses informasi. Kebebasan berserikat.
LOGO
Parameter negara demokratis 1.
Masalah pembentukan negara.
Proses pembentukan kekuasaan akan sangat menentukan bagaimana kualitas, watak dan pilar hubungan yang akan terbangun. Untuk sementara ini pemilu, dipercaya sebagai salah satu instrumen penting gunan memungkinkan berlangsungnya prosees pementukan pemerintahan yang baik.
2. Dasar kekuasaan negara.
Menyangkut konsep legitimasi kekuasaan serta pertanggungjawabannya langsung kepada rakyat.
3. Susunan kekuasaan negara.
Kekuasaan dijalankan secara distributif untuk menghindari penumpukan kekkuasaan dalam satu tangan. Penyelenggaraan kekuasaan negara sendiri haruslah diatur dalam suatu tata aturan yang membatasi dan sekaligus memberikan koridor dalam pelaksanaannya.
LOGO
lanjutan 4. Kontrol dari rakyat.
Apakah dengan berbagai koridor tersebut sudah dengan sendirinya akan berjalan suatu proses yang memungkinkan terbangun suatu relasi yang baik, yakni suatu relasi kuasa yang simetris, memiliki sambungan yang jelas, dan adanya mekanisme yang memungkinkan check and balance terhadap kekuasaan yang dijalankan eksekutif dan legislatif.
LOGO
Parameter negara demokrasi menurut Djuanda Widjaja Kehidupan demokratis dalam suatu negara ditandai oleh : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.
Dinikmati dan dilaksanakan hak serta kewajiban politik oleh masyarakat berdasarkan prinsip-prinsip dasar HAM yang menjamin adanya kebebasan, kemerdekaan dan rasa merdeka. Penegakan hukum yang mewujud pada asas supremasi penegakkan hukum (supremacy of law), kesamaan di depan hukum (equality before the law) dan jaminan terhadap HAM. Kesamaan hak dan kewajiban anggota masyarakat. Kebesan pers yang bertanggung jawab. Pengakuan terhadap hak minoritas. Pembuatan kebijakan negara yang berlandaskan pada asas oelayanan, pemberdayaan, dan percerdasan. Sistem kerja kooperatif dan kolaboratif. Keseimbangan dan dan keharmonisan. Tentara yang profesional sebagai kekuataan pertahanan LOGO Lembaga peradilan yang independen.
Selanjutnya menurut Amien Rais Parameter demokrasi yakni :
1. Adanya partisipasi dalam membuat keputusan. 2. Distribusi pendapatan secara adil. 3. Kesempatan memperoleh pendidikan. 4. Ketersediaan dan keterbukaan informasi. 5. Mengindahkan fatsoen politik, 6. Kebebasan individu. 7. Semangat kerjasama. 8. Hak untuk protes. LOGO
Dalam pemikiran G. Bingham Powell Jr.
Kriteria demokrasi adalah : 1. Pemerintah mengklaim mewakili hasrat para warganya. 2. Klaim itu berdasarkan pada adanya pemilihan kompetitif secara berkala antara calon alternatif. 3. Partisipasi orang dewasa sebagai pemilih dan calon yang dipilih. 4. Pemilihan bebas. 5. Warga negara memiliki kebebasan-kebebasan dasar yaitu kebebasan berbicara, kebebasan berkumpul dan berorganisasi serta membentuk partai politik. LOGO
Dalam pandangan Sri Soemantri Negara dikatakan demokratis apabila : 1. Hukum ditetapkan sebagai dengan persetujuan wakil rakyat yang dipilih secara bebas 2. Hasil pemilu dapat mengakibatkan oergantian orang-orang pemerintah. 3. Pemerintah harus terbuka. 4. Kepentingan minoritas harus dipertimbangkan. LOGO
Menurut Franz Magnis Suseno Kriteria negara demokrasi adalah : 1. Negara terikat pada hukum 2. Kontrol efektif terhadap pemerintah oleh rakyat 3. Pemilu yang bebas. 4. Prinsip mayoritas 5. Adanya jaminan terhadap hak-hak demokrasi LOGO
Rotes Yates Mengajukan Enam Ciri Demokrasi
Enam ciri tersebut adalah: 1. Toleransi terhadap orang lain. 2. Perasaan fairplay 3. Optimisme terhadap hakikat manusia 4. Persamaan kesempatan 5. Orang yang terdidik 6. Jaminan hidup kebebasan dan hak milik. LOGO