DAFTAR ISI
DAFTAR ISI..........................................................................................
Halaman ii
DAFTAR GAMBAR..............................................................................
iii
DAFTAR TABEL ..................................................................................
iv
I.
PENDAHULUAN A. Latar Belakang.......................................................................
1
B. Rumusan Masalah ..................................................................
5
C. Tujuan Penelitian....................................................................
6
D. Manfaat Penelitian .................................................................
7
II. TINJAUAN PUSTAKA A. Sampah....................................................................................
8
B. Kompos...................................................................................
12
C. Metode pengomposan.............................................................
15
D. Unsur hara pada kompos .......................................................
18
E. Sawi .......................................................................................
19
1. Jenis Sawi ........................................................................
20
2. Teknologi Produksi Sawi ................................................
20
F. Logam Berat ..........................................................................
23
III. Metode Penelitian A. Tempat dan waktu..................................................................
26
B. Bahan dan alat........................................................................
26
C. Metode Penelitian...................................................................
26
D. Diagram Metode Penelitian....................................................
32
IV. Keadaa Umum Kota Bandar Lampung A.
Letak Geografis Dan Iklim ...................................................
33
B.
Penduduk ..............................................................................
35
C.
Pengelolaan Sampah di Kota Bandar Lampung ...................
37
V. Hasil Dan Pembahasan A.
Keragaan Sampah Pasar ........................................................
41
B.
Jumlah Kompos yang di hasilkan ………………………….
42
C.
Nilai Nutrisi dalam kompos ………………………………..
43
D.
Pengaruh kompos yang di hasilkan terhadap produksi sayuran dan keamanannya untuk di konsumsi ………………………
45
VI. Kesimpulan dan Saran A.
Kesimpulan..............................................................................
50
B.
Saran .......................................................................................
51
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman 1. Sistem pengelolaan sampah kota……………………………............... 2 2. Diagram metode penelitian ...................................................................
31
3. Keragaan sampah pasar di Kota Bandar Lampung …………………..
41
4. Hasil panen sawi (gr/tanaman) yang di budidayakan pada media tanam berbeda ……………………………….………………………..
46
5. Sawi yang diberi kompos (kiri) dan tidak diberi kompos(kanan) ……
47
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman 1. Kandungan unsur hara pada berbagai pupuk organik …………..……. 18 2. Pola penggunaan Lahan di Kota Bandar Lampung tahun 2001……..
35
Jumlah dan Kepadatan Penduduk Badan Pusat Statistik 2001 ………
36
4. Jumlah Kendaraan, Rotasi Dan Volume Sampah Terangkut Per tahun (Data BPS th.2000) ……………………………………………………
37
5. Data jumlah sampah pasar per hari …………………………………....
39
6. Jumlah Petugas Pengelola pasar ………………………………………
40
7. Hasil kompos dari 100 kg sampah pasar ……………………………...
42
8. Hasil pengujian kualitas kimia kompos sampah organik pasar………
44
9. Kualitas kimia kompos Standar Nasional Indonesi No. 19-7030-2004
47
10. Kandungan Fe (besi) dalam sawi yang di budidayakan pada media tanam berbeda ……………………………………………………….
48
3.
DAFTAR PUSTAKA
Adnan, M. G. 2008. Panduan Praktis Pemilahan Sampah. Kementrian Negara Lingkungan Hidup Republik Indonesia. Jakarta. Damayanti. 2004. Studi Pencemaran Logam Berat Pb, Cd, Cu, Fe, dan Hg Pada Daun Singkong di Daerah Pengolahan Emas Tanpa Izin Kecamatan Nanggung Kabupaten Bogor. Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor. Bogor. Dewi, K. S. P. dan Saeni, M.S. 1998. Tingkat Pencemaran Logam Berat (Hg, Pb dan Cd) Di Dalam Sayuran, Air minum dan Rambut di Denpasar Gianyar dan Tabanan. Jurusan Kimia Universitas Udayana. Denpasar. Hadiwiyoto, S. 1983. Penanganan dan Pemanfaatan Sampah. Yayasan Idayu. Jakarta. Harsojo dan Mellawati, J. 2009. Uji Kandungan Mineral dan Cemaran Bakteri Pada Sayuran Segar Organik dan Non Organik. National Nuclear Energy Agency. Jakarta. Indo. J. Chem., 2009, 9(2), 226-230. Haryanto, T. dan Suheryanto, D. 2004. Pemanfaatan Sampah Kota (Biomasa Menjadi Bahan Bakar Arang Briket. Peneliti pada Balai Besar Kerajinan dan Batik Badan Penelitian dan Pengembangan Industri dan Perdagangan Departemen Perindustrian dan Perdagangan. Yogyakarta. Indrasari, A. dan Syukur, A. 2006. Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang dan Unsur Hara Mikro Terhadap Pertumbuhan Jagung pada Ultisol yang Dikapur. Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan Vol 6 (2) UGM. Yogyakarta. Margiyanto, E. 2007. Budidaya Tanaman Sawi. Cahaya Tani. Bantul Murbandono, L. H.S. 2009. Membuat Kompos. Penebar Swadaya. Jakarta
Muslihat, L. 2004. Teknik Pembuatan Kompos Untuk Meningkatkan Produktivitas Tanah di Lahan Gambut. Climate Change, Forest and Peatlands in Indonesia (CCFPI). Bogor. Nurhayati. 2011. Pemanfaatan kompos sampah pasar untuk Budidaya Sawi Organik. Jurusan Agroekoteknologi Fakultas Pertanian. UISU. Medan Rusmana, D., Abun., Saefulhadjar, D. 2007. Pengaruh Pengelolan Limbah Sayuran Secara Mekanis Terhadap Kecernaan Dan Efisiensi Penggunaan Protein Pada Ayam Kampung Super. Universitas Padjajaran. Bandung. Santosa, D. A., Darsono, S., dan Syafrudin. 2007. Studi Kemauan Bayar Masyarakat katan Pengelolaan Infrastruktur Persampahan (Studi Kasus Kota Semarang). Semarang. Sarbi, S. 2008. Pengembangan Sistem Pengelolaan Sampah di Kota Pare-pare. Sulawesi Selatan. Saryati dan Wardiyati, S. 2007. Aplikasi Voltametri untuk penentuan Logam Berat Dalam Bahan Lingkungan. Pusat Teknologi Bahan Industri Nuklir. Tangerang. Sriharti dan Salim, T. 2006. Pembuatan Kompos Limbah Nenas Dengan Menggunakan Berbagai Bahan Aktivator. Jurnal Balai BesarPengembangan Teknologi Tepat Guna LIPI. Subang. Suhartini, T. 2004. Perbaikan Varietas Padi Untuk Lahan Keracunan Fe. Balai Penelitian Dan Pengembangan Bioteknologi Dan Sumberdaya Genetik Pertanian. Bogor. Vol.10 No.1 Th.2004 Supriyanto, C., Samin B.K, Kamal, Z. 2003. Evaluasi Kandungan Logam-logam Berat Pb, Fe dan Ca Dalam Contoh Uji Lingkungan Secara Spektrometri Serapan Atom ( SAA). Puslitbang Teknologi Maju BATAN. Yogyakarta. ISSN 0216 – 3128. Suriadikarta, A. dan Setyorini, D. 2002. Baku Mutu Pupuk Organik. Balai Penelitian Tanah Bogor. Bogor. Suryati H. H. 2003. Studi Sistem Pengelolaan Sampah di Kota Bandar Lampung. Program Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara. Meadan. Tim Penulis Indonesia Climate Change Sectoral Roadmap. 2010. Limbah. Sektor Limbah. Jakarta. Tim Penulis PS. 2010. Penanganan dan Pengolahan Sampah. Penebar Swadaya. Jakarta.
Wibowo, A. dan Djajawinata, D. T. 2002. Penanganan Sampah Perkotaan Terpadu. Jakarta. Widiyatmoko dan Moerdjoko, MM. S.,. 2002. Menghindari, Mengolah dan Menyingkirkan Sampah. Abdi Tandur. Jakarta. Winarti, C. dan Miskiyah. 2010. Status Kontaminan Pada Sayuran Dan Upaya Pengendaliannya di Indonesia. Balai Besar Penelitian Dan Pengembangan Pascapanen Pertanian. Bogor. Pengembangan Inovasi Pertanian 3(3), 2010: 227-237 Yuliani, F. dan Nugraheni, F. 2010. Pembutan Pupuk Organik Kompos Dari Arang Ampas Tebu dan Limbah Ternak. Fakultas Pertanian Universitas Muria Kudus. Kudus.