perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id BAB IV
TEMUAN PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Pada Bab IV ini disajikan temuan penelitian dan pembahasan yang mengkaji tentang pengelompokan ungkapan budaya, teknik penerjemahan yang digunakan, dan kualitas terjemahan ungkapan budaya dalam Kisah Sengsara Yesus Kristus yang terdapat dalam Injil Markus pada buku Alkitab Kabar Baik Good News Bible terbitan Lembaga Alkitab Indonesia 2010. Data yang diteliti adalah menyangkut kata, frasa, dan kalimat yang mengandung unsur budaya. Adapun data yang diperoleh berjumlah 84 ungkapan budaya berupa kata, frasa, dan kalimat. Data tersebut telah diteli oleh enam informan yang terbagi dalam tiga kelompok. Kelompok pertama terdiri dari dua orang informan yang menguasai bahasa sumber dan bahasa sasaran serta memahami Alkitab dengan baik. Kelompok kedua adalah rater yang menilai tingkat keakuratan, keberterimaan dan keterbacaan terjemahan kata, frasa dan kalimat yang mengandung unsur budaya, dan kelompok ketiga adalah dua pembaca teks bahasa sasaran, yakni mereka yang sudah terbiasa membaca Alkitab untuk menilai tingkat keterbacaannya.
A. Temuan Data Penelitian 1. Pengelompokan Ungkapan Budaya Dalam penelitian ini, data yang dianalisis adalah kata, frasa, dan kalimat yang mengandung unsur budaya pada Kisah Sengsara Yesus Kristus dalam Injil Markus pada buku Alkitab Kabar Baik Good News Bible terbitan Lembaga Alkitab Indonesia 2010. Penggolongan unsur budaya yang digunakan mengacu pada pendapat Koentjaraningrat, yakni: bahasa, sistem pengetahuan, organisasi sosial, sistem peralatan hidup dan teknologi, sistem mata pencaharian hidup, sistem religi, dan kesenian.Berikut ini daftar keseluruhan kata, frasa, dan kalimat yang mengandung unsur budaya dalam buku tersebut.
commit to user
29
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Tabel I: Daftar Pengelompokan Unsur Budaya Unsur Budaya Bahasa Sistem pengetahuan Organisasi Sosial Sistem peralatan Hidup dan Teknologi Sistem Mata Pencaharian Hidup Sistem Religi Kesenian Total Data
Jumlah Data 27 1 11 12 4 28 1 84
Persentase 32,1 % 1,1 % 13,1% 14,3 % 5 % 33,3 % 1,1 % 100 %
1.1. Bahasa Pada ungkapan budaya yang merepresentasikan unsur bahasa, penelitian ini mengkaji kosa kata yang mewakili ciri khas bahasa sumber, seperti sapaan, seruan, istilah atau panggilan terhadap seseorang atau sesuatu, serta sebutan yang mewakili strata sosial.Pada penelitian ini unsur bahasa mendominasi. Terdapat sebanyak 27 ditemukan penerjemahan unsur bahasa atau 32,1 % dari 84 total keseluruhan unsur bahasa yang ditemukan. Berikut ini contoh data yang berisi ungkapan budaya berupa bahasa: Data no. 1/AG/H.160.14:32 Bsu:
They came to a place called Gethsemane,and Jesus said to his disciples, ³6LWKHUHZKLOH,SUD\´
Bsa:
Mereka sampai disuatu tempat yang bernama Gethsemane, dan yesus berkata kepada pengikut-SHQJLNXW1\D ³'XGXNODK GL VLni sementara Aku SHUJLEHUGRD´
Unsur budaya berupa bahasa tampak dalam data no. 1 di atas, yakni pada kata ³*HWKVHPDQH´ dalam Bsu diterjemDKNDQPHQMDGL³*HWVHPDQL´\DQJGDODP%6D (Aram gat semen, perasan minyak). Sebagai ungkapan budaya, kata ini dikategorikan unsur bahasa. Mengacu pada Ensiklopedi Alkitab Masa Kini (hal337), kata Getsemani itu adalah nama taman di timur Yerusalem, sebelah lembah Kidron dekat Bukit Zaitun. Gethsemane adalah tempat yang disenangi Yesus dengan murid-muridNya sebagai peristirahatan, dan kemudian menjadi panggung kesengsaraan, penghianatan Yudas, dan penangkapan Yesus. Dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris MDVD.LQL,Q7RGD\¶V Indonesian and English VersLRQ XQJNDSDQ ³*HWKVHPDQH´ WLGDN dipertahankan seperti bahasa sumber atau ada perubahan dialek. commit to user 6HODLQQDPDWDPDQ³*HWKVHPDQH´EHULNXWFRQWRKODLQGDULNDWHJRULEDKDVDGDODP Alkitab Kabar Baik Good News Bible adalah sebutan gelar. Nama dan gelar erat 30
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
berhubungan. Kadang-kadang apa yang mulai sebagai nama bisa menjadi gelar, juga sebaliknya. Ini terlukiskan dengan gelar-gelar yang diberikan kepada Yesus pada Perjanjian Baru (PB). Sebagai ungkapan budaya, kata ini, dikategorikan dalam unsur bahasa. Mengacu pada Ensiklopedi Alkitab Masa Kini (hal.588). Arti nama ³Yesus´ itu \DQJ EHQWXN <XQDQLQ\D DGDODK
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
penamaan dalam bidang nama tertentu mempunyai makna, maka masyarakyat pengguna bahasa Indonesia yang beragama Kristen menghubungkan pelayanan Petrus GHQJDQPHPEHULQDPD³3HWUXV´SDGDNHWXUXQDQQ\DSHQHOLWL . Demikian juga data nomor 34/AG/H.163.15:1 yaitu NDWD³3LODWH´GDODP%VX\DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³3LODWXV´ GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ EXGD\D NDWD LQL dikategorikan dalam unsur bahasa. Dalam cerita Injil ia berupaya semampunya menolong Yesus, tetapi tidak berdaya menghadapi tuntutan orang-orang Yahudi, yang dapat mengadukan dia kepada Kaisar Tiberius. Mengacu pada Ensiklopedi Alkitab Masa Kini (hal.264- NDWD´3LODWXV´GLJXQDNDQXQWXNQDPDNHOXDUJDGDQOHOXKXUQ\D adalah militer. Kaisar Tiberius mengangkat dia menjadi wali negeri Yunani. Sebagai wali negeri ia memegang kekuasaan penuh mengawasi seluruh propinsinya, memegang pinpinan tentara berkuda dan tugas garnisun di Yerusalem di benteng Antonia. Komentar peneliti dalam hal ini adalah istilah bentuk analogi yang sudah terbentuk seperti berdasarkDQSROD³3LODWH´GDODP%VXGDQ³3LODWXV´GDODP%6DPLVDOQ\D³SLODW´ dalam masyarakyat pengguna bahasa Batak mengandung makna berupa alat kelamin laki-laki. Dengan kata lain, masing-masing yang terdapat dalam kata Peter- Petrus dan Pilate-Psilatus merupakan KXUXI³H´GLJDQWLPHQMDGL³XV´GDODP%VDGDQSHQJKLODQJDQ DKLUDQ ³XV´ SDGD NDWD SLODWXV EDJL PDV\DUDN\DW EXGD\D %DWDN DGDODK VDUX \DLWX mengatakan alat kalamin laki-laki. %HJLWX GHQJDQ GDWD QRPRU $*+ EDKZD NDWD ³-DPHV´ GDODP %VX diterjemahkan PHQMDGL ³
qov. Secara tradisional ia dianggap sebagai saudara Tuhan, di
Yerusalem. Setelah yesus baangkit dan menampakkan diriNya kepada Yakobus, ia menjadi pemimpin greja Kristen Yahudi di Yerusalem karena Yakobus dapat menulis dengan wibawa. Selanjutnya data nomor 5/AG/H.159.14:33 yaLWX NDWD ³-RKQ´ GDODP %VX GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³-RKDQHV´ GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ EXGD\D NDWD LQL dikategotikan unsur bahasa. Yohanes lahir dari satu keluarga yang sudah lanju usia, commit to user yaitu imam Zakharia dan isterinya Elisabet kr 7 sM. Selama pelayanan Yesus di bumi ini, Yohanes bersama saudaranya Yakobus, dan Simon Petrus, tanpa semua rasul 32
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
lainnya, disebut dalam tiga peristiwa penting, yakni pada peristiwa Yesus menghidupkan kembali anak Yairus, dan pada peristiwa Yesus dipermuliakan, serta di taman Getsemani. 6HODQMXWQ\DFHULWUDWHQWDQJGDWDQRPRU$*+LDODKVHEXWDQ³6LPRQ´ GDODP%VXWLGDNPHQJDODPLSHUXEDKDQGDQGLWHUMHPDKNDQWHWDSVHEXWDQ³6LPRQ´GDODP Bsa. Sebagai ungkapan budaya, kata ini dikategorikan dalam unsur bahasa.Sejumlah orang dalam perjanjian baru (PB) bernama Simon, yang diturunkan dari nama Simon Makabe.Simon Petrus pemimpin keduabelas murid Yesus. Anggota lain dari kelompok duabelas itu, yaitu Simon yang disebut Zelot, seorang saudara dari Yesus, seorang berpenyakit kusta di Betania, seorang Farisi, seorang dari Kirene yang pada waktu memasuki Yerusalem ditugaskan memikul salib Yesus, Simon tukang sihir, dan Penyamak kulit di Yope yang di rumah Petrus tinggal beberapa hari.(Kamus Alkitab 2014, hal.412). Seiring dengan Simon dari Adik Tuhan Yesus tersebut dengan data nomor 10 di atas, pembahasan data nomor 43/AG/H.165.15:21 adalah Simon dari Kirene yaitu kata ³6LPRQ´ GDODP %VX GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³6LPRQ´ MXJD GDODP %VD WDQSD DGD perubahan. Sebagai ungkapan budaya, kata ini dikategorikan masuk ke dalam unsur bahasa. Dia bernama Simon yang pada waktu memasuki Yurusalem ditugaskan memikul salib yesus. Demikian juga data nomor 45/AG/H.163.15:21 yaitu kata ³$OH[DQGHU´ GDODP %VX GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³$OHNVDQGHU´ GDODP %VD 6HEDJDL ungkapan budaya, kata ini akan dikategorikan dalam unsur bahasa. Mengacu pada (QVLNORSHGL $ONLWDE 0DVD .LQL KDO SHPDNDLDQ QDPD ³$OHNVDQGHU´ LWX VHFDUD meluas di kalangan Yahudi tidak menyenangkan beberapa rabi Yahudi yang berhaluan keras. Alasannya bahwa Raja muda yang bernama Aleksander Agung dari Makedonia ingin menempatkan satu patung emas di Bait Allah Yerusalem: tuntutannya dibalas dengan usul agar semua anak laki-laki yang lahir dalam tahun itu harus diberi nama Aleksander. Berikutnya adalah daWD QRPRU $*+ \DLWX NDWD ³5XIXV´ GDODP %VX WLGDN GLWHUMHPDKNDQ DNDQ WHWDS VHSHUWL³5XIXV´ GDODP %VD 6HEDJDL ungkapan budaya, kata ini dikategotikan dalam unsur bahasa. Nama Rufus berasal dari bahasa Italia bukan Latin. Dalam konteks ini bahwa Simon dari Kirene diperkenalkan kepada paulus di Roma sebagai ayah dari Aleksander dan Rufus. Paulus menggambarkannya sebagai orang Kristen yang baik. Ibunya adalah juga sebagai ibu bagi Paulus. Hubungan ini kadangkala dijadikan rangkaian bukti bagi hubungan Injil commit to user Markus dengan Roma (EAM, 2013, hal.330). 33
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
%HULNXWQ\DDGDODKGDWDQRPRU$*+\DLWXNDWD³(OLMDK´GDODP%VX GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³(OLD´ GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ EXGD\D NDWD LQL dikategorikan dalam unsur bahasa. Elia seorang Tisbe dari Gilead dan latar belakang Nabi ini tidak diketahui. Secara tradisi desa ini disamakan dengan suatu tempat kira kira 13 km di sebelah utara S Yabok (Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, 2013, hal.275). Ada ODJL GDWD QRPRU $*+ \DLWX NDWD ³%DUDEEDV´ GDODP %VX GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL³%DUDEDV´GDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQEXGD\DNDWDLQLGLNDWHJRULNDQGDODP unsur bahasa. Mengacu pada Kamus Alkitab (hal.48) bahwa Barabas adalah kata Aram yang berarti anak laki-laki bapak. Semua Injil menyebut Barabas sebagai seorang narapidana, yang ditahan oleh penguasa romawi pada waktu pengadilan Yesus. Ia adalah pemberontak nasionalis, namun kemudian dibebaskan. Injil-Injil Markus dan matius melaporkan adanya kebiasaan untuk membebaskan seorang tahanan pada hari Paskah. dikenal sebagai penjahat dan ditahan karena pemberontakan politik. Nama terahir dalam pembahasan ini adalah data nomor 61/AG/H.166.15:40 yaitu VHEXWDQ NDWD ³6DORPH´ GDODP %VX WLGDN GLWHUMHPDKNDQ VHSHUWL ³6DORPH´ MXJD GDODP Bsa.Sebagai ungkapan budaya, kata ini dikategorikan dalam unsur bahasa. Mengacu SDGD (QVLNORSHGLD $ONLWDE 0DVD .LQL KDO NDWD ³6DORPH´ GDODP EDKDVD ,EUDQL berupa syalom dan jika diberi imbuhan kata Yunani menjadi arti damai. Nama Salome ini tidak disebut dalam Perjanjian Baru: ia menikah dengan Herodes Filipus, penguasa dari Trakhonitis. Ada tiga wanita yang menghadiri penyaliban dan mengunjungi kuburan pada pagi Paskah, dua di antaranya bernama Maria dan yang satu lagi Salome. Selain nama tersebut di atas, adalagi gelar yaitu data nomor 7/AG/H.159.14:36 EDKZD NDWD ³)DWKHU´ GDODP %VX GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³%DSD´ GDODP %VD 6HEDJDL ungkapan budaya, kata ini dikategorikan dalam unsur bahasa. Mengacu pada Kamus $ONLWDE KDO NDWD ³EDSD´ LWX PHPLOLNL PDNQD \DQJ OHELK OXDV GDULSDGD kepala keluarga inti di jaman modern. Ia adalah seorang kepala suku atau seorang nabi. Dalam suatu keluarga bapa mengatur pernikahan, dapat pula menjual anak laki-laki atau anak perempuannya kedalam perbudakan. Bapalah yang memberikan pengajaran keagamaan. Dalam Perjanjian Baru Yesus menyebut Allah sebagai BapaNya, dengan demikian Allah menjadi Bapa yang ideal bagi semua umat manusia. 'L GDODP GDWD QRPRU $*+ DGDODK IUDVD ³.LQJ RI WKH -HZV´ GDODP %VXGLWHUMHPDNDQPHQMDGL³5DMDRUDQJ-DKXGL´GDOam Bsa. Sebagai ungkapan budaya, kata ini dikategorikan dalam unsur bahasa. Mengacu pada Ensiklopedi Alkitab Masa commit to user Kini (hal.561), kata Yahudi berarti orang Yahudi. Hal ini bahwa nama seorang petugas istana Yoyakim, yang menyuruh Barukh membaca gulungan nubuat Yeremia di 34
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
hadapan pemuka-pemuka, dan kemudian membacakannya sendiri di hadapan raja sampai dimusnahkan oleh Yoyakim sendiri. Lalu data nomor 59/AG/H.166.15:40 DGDODKIUDVD³0DU\0DJGDOHQH´GDODP%VXGLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³0DULD0DJGHOHQD´ dalam Bsa. Sebagai ungkapan budaya, kata ini dikategorikan dalam unsur bahasa. Maria Magdalena diambil dari nama desa Magdala di daerah Galilea. Dilaporkan bahwa di antara perempuan yang disembuhkan Yesus dari kerasukan roh jahat, dan yang menyertai Nya dengan murid-murid ±Nya selama perjalanan penginjilan mereka, terdapat Maria Magdalena. Daripadanya Yesus pernah mengusir tujuh setan (Ensiklopedia Alkitab Masa Kini, 2013, hal.28) 'HPLNLDQMXJDGDWDQRPRU$*+EDKZDIUDVD³0DU\WKHPRWKHURI the younger JaPHVDQGMRVHSK´GDODP%VXGLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³0DULDLEX
commit to user Pembahasan data nomor 33/AG/H.162.14:70 adalah nama tempat seperti kata
³*DOLOHH´ GDODP %VX GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³*DOLOHD´ GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ 35
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
budaya kata ini dikategorikan unsur bahasa. Galilea adalah bagian utara dari Palestina dan daerah tempat tinggal serta kegiatan pertama dari Yesus. Penduduknya merupakan campuran orang Yahudi dan bukan orang Yahudi. Danau Galilea sama dengan danau Genesaret atau danau Tiberias. Dalam Perjanjian Lama terdapat nama kuno yaitu danau Kineret atau danau Kinerot ( Kamus Lembaga Alkitab Indonesia, 2011, hal.426) Berikutnya adalah data nomRU $*+ \DLWX NDWD ³&\UHQH´ GDODP %VX GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³.LUHQD´GDODPEDKDVDVDVDUDQ6HEDJDLXQJNDSDQEXGD\DNDWD ini dikategorikan dalam unsur bahasa. Tempat Kirene merupakan kota pelabuhan di Afrika Utara, dari azas Doria, kaya gandum, silfium, wol dan korma. Kota ini menjadi bahagian kerajaan Ptolomeus pada abad 3 sM, dan diwariskan kepada Roma thn 96 sM, menjadi propinsi pada tahun 74 sM. Yosefus mengutip Strabo sebagai mengatakan, bahwa Kirene mendorong orang Yahudi bermukum di situ, dan bahwa orang Yahudi itu membentuk satu dari keempat kelompok yang diakui negara. Yosefus juga menyebut adanya pemberontakan Yahudi di sana pada jaman Sulla, dan Dio Cassius pada zaman Trajanus. Simon yang memikul salib termasuk masyarakyat Yahudi ini, juga beberapa dari penyebar Injil ke Antiokhia bersama guru Lukis dari Antiokhia. Orang Yahudi dari Kirene juga ada yang mengunjungi Pentakosta. Dengan demikian mereka memiliki bagian yaitu sinagoge sendiri di Yerusalem (Ensiklipedi Alkitab Masa Kini, 2013, hal. 562). 'L VDPSLQJ LWX GDWD QRPRU $*+ EDKZD NDWD ³*ROJRWKD´ GDODP %68GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³*ROJRWD´GDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQEXGD\DNDWDLQL dikategorikan dalam unsur bahasa. Golgota merupakan kata Aram yang diterjemahkan dengan µWHPSDW WHQJNRUDN¶ \DQJ PHUXSDNDQ WHPSDW HNVHNXVL GL OXDU WHPERN NRWD namun di dekat jalan utama. Terjemahan Vulgata adalah calvaria sehingga bahasa Ingrisnya menjadi calvary (Bdk. Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, 2013, hal.345). Begitu juga dengan data nomRU $*+ EDKZD NDWD³ -HUXVDOHP´ GDODP %VX GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
dalam Bsa. Sebagai ungkapan budaya, kata ini dikategorikan dalam unsur bahasa. 0HQJDFXSDGD.DPXVEHVDUEDKDVD,QGRQHVLDKDO NDWD³NDEDU´GLDUWLNDQVHEDJDL laporan tentang kejadian-kejadian yang belum lama terjadi.Kata peneliti dalam hal ini bahwa ada baiknya diceritakan kembali lalu dirangkum supaya jelas berita yang dikabarkan. Demikianlah ceritanya bahwa di atas bukit Golgota itu, sebelum wafatNya, Yesus masih mengalami banyak penderitaan. Banyak orang mengolok-olok sampai sepuas-puasnya. Akhirnya, sekitar pukul tiga, Ia wafat dengan penuh kepasrahan. Melihat kepasrahan itu, kepala pasukan memberi komentar dengan bahasa/ungkapan \DQJ GDSDW PHQ\HQWXK KDWL VHSHUWL GLNHQDQJ EDQ\DN RUDQJ PLVDOQ\D ³6XQJJXK RUDQJ LQL DGDODK $QDN $OODK´ 'DODP NRQWHNV LQL bahwa kabar yang disampaikan itu sebenarnya adalah hal-hal yang terlihat, terdengar, tercium, dan tersentuh oleh alam sekitar tentang Kebangkitan Yesus yaitu menceriterakan keajaiban ke seluruh penjuru. Selain nama panggilan, berikut ni contoh lain yang masuk kategori bahasa dalam Kisah Sengsara Yesus Kristus pada buku tersebut, berupa seruan.
Data no. 50/AG/H.165.15:29 Bsu:
3HRSOHSDVVLQJE\VKRRNWKHLUKHDGVDQGKXUOHGLQVXOWVDW-HVXV³Aha! You are going to tear down the Temple and EXLOGLWEDFNXSLQWKUHHGD\V´
Bsa:
Orang-orang yang lewat di situ menggeleng-gelengkan kepala dan menghina
NDOLPDW VHUX.DOLPDW VHUX ELDVDQ\D GLJXQDNDQ XQWXN PHQJXQJNDSNDQ SHUDVDDQ ³\DQJ NXDW´ DWDX \DQJ PHQGDGDN VHEDJDL XQJNDSDQ UDVD NDJXP PDUDK NHFHZD NHVDO GDQ sebagainya. Fungsinya bisa bermacam-macam, antara lain bisa berfungsi menyatakan sebuah perintah, bisa berfungsi untuk menyampaikan ejekan. Kalimat seruan biasanya ditandai dengan menaiknya intonasi suara pada kalimat lisan, dan dipakainya tanda seru atau titik pada kalimat tulis. Pada data nomor 50 di atas, terdapat kalimat seruan,yang diawali dengan kata ³$KD´.DOLPDWVHUXDQGLVLQLGLVDPSDLNDQROHKRUDQJ-orang yang tidak suka terhadap Yesus, dan melihat-Nya tak berdaya di gantung di kayu salib. Dalam penerjemahan, penerjemah berusaha mengubah beQWXN NDWD VHUX ³DKD ´\DQJ GLLNXWL NDWD VHUX GDUL
to userWDQGD NRPD GDODP EDKDVD VDVDUDQ EDKDVD VXPEHU PHQMDGL NDWD ³KDL´commit \DQJ GLLNXWL terlihatlebih tepat untuk memperkuatmakna ejekan yang dimaksudkan. 37
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
1.2. Sistem Pengetahuan Sistem pengetahuan erat kaitannya dengan sistem teknologi masyarakat. Pengetahuan yang dimiliki oleh suatu masyarakat terutama
diperuntukkan untuk
pemanfaatan sumber daya alam sekitar bagi kehidupan mereka. Pengetahuan juga mencakup pendidikan, mitologi, ilmu gaib, ilmu pengobatan, kedokteran, sihir dan sebagainya.Dalam penelitian ini peneliti menemukan 1 data yang masuk dalam kategori sistem pengetahuan atau 1,1 % dari total 84 unsur budaya yang ditemukan. Salah satu unsur pengetahuan terdapat dalam data berikut ini:
Data no. 12/AG/H.161.14:38 Bsu:
$QGKHVDLGWRWKHP³.HHSZDFKDQGSUD\WKDW\RXZLOOQRWIDOOLQWR
temptation. The spirit is willing, but flesh LVZHDN´ Bsa:
/DOX
kalian tidak mengalami cobaan. Memang rohmu mau melakukan yang benar, tetapi kalian tidak sanggup karena tabiat manusia LWXOHPDK´ Pada data nomor 12 GL DWDV WHUGDSDW NDWD ³flesh´ dalam bahasa sumber yang diterjemahkan menjadi ³daging´ atau tabiat manusia dalam bahasa sasaran. Penerjemah, NDWDµGDJLQJ¶GLWHUMHPDKNDQFHQGHUXQJPHPLOLNLNRQRWDVLNHOHPDKDQDWDXEDKNDQGRVD walaupun sebenarnya dalam budaya bahasa sumberpun terdapat arti daging yaitu bagian dari kemanusiaan dan bukan bagian dari Allah.Sekali lagi ditekankan, meskipun kata sarks dalam bahasa Yunani digunakan untuk arti fisiologi harafiah tubuh manusia, atau tubuh kuda, dalam arti tubuh yang fana, kadang-kadang kata ini juga digunakan untuk tubuh itu sendiri, atau manusia pada umumnya.Jadi pengetahuan tentang tubuh manusia seringkali mendekati lapangan religi bilamana pengetahuan ini bersangkutan dengan masalah tabiat manusia. Oleh karena itu, pengetahuan tentang tubuh manusia dalam kebudayaan-kebudayaan yang belum banyak dipengaruhi ilmu kedokteran masa kini bisa menjadi luas. Contoh dalam hal ini adalah tukang picit, dukun yang menggunakan banyak ilmu gaib. Dalam tiap masyarakyat, manusia tidak dapat mengabaikan pengetahuan tentang sesama manusianya. Contoh dalah hal ini adalah bergaul dengan sesamanya harus berpegangan tentang tipe-tipe wajah (ilmu firasat), atau tanda tanda tubuh tersebut, commit to user pengetahuan dengan sopan santun pergaulan, adat istiadat, sistem norma, hukum adat dan sebagainya.Pada masyarakyat di komunitas pengobatan berusaha mengumpulkan 38
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
dan mempelajari bahan apa saja yang mereka ketahui sebagai dasar argumentasi dan pertimbangan untuk menyembuhkan penyakit.
1.3. Organisasi Sosial Organisasi sosial merupakan salah satu unsur kebudayaan yang mengatur berbagai macam kesatuan social yang ada di masyarakat. Pada lingkup yang lebih luas, kebudayaan ini dapat mencakup pembagian kerja antar komunitas, kerja sama antar anggota, hubungan antara pemimpin dan pengikut, prosedur pegambilan keputusan, wewenang dan kekuasaan pemimpin, perubahan status dantingkat sosial masyarakat, serta kegiatan yang dilakukan dalam masyarakat. Dalam penelitian ini terdapat 11 data atau 13,1 % dari keseluruhan data yang termasuk dalam unsur kebudayaan berupa organisasi sosial. Salah satu contoh ungkapan budaya berupa unsur sosial terdapat dalam data berikut.
Data no. 18/AG/H.163.14:43 Bsu: With him was a crowd armed with swords and clubs and sent by the chief priests, the teacher of the law, and the elders Bsa: Bersama-sama dengan dia datang juga banyak orang yang membawa pedang dan pentungan. Mereka diutus oleh imam-imam Kepala, guru guru agama dan pemimpin pemimpin Yahudi 3DGDGDWDQRPRUGLDWDVWHUGDSDWNDWD³HOGHUV´ dalam Bsu, yang diterjemahkan NH GDODP %VD PHQMDGL ³SHPLPSLQ-SHPLPSLQ
commit to user
39
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Data no. 23/AG/H.165.14:21 Bsu:
The chief priest and the whole Council tried to find some evidence against Jesus in order to out him to death, but they could not find any.
Bsa:
Iman-Iman kepala dan segenap Mahkamah Agama berusaha mendapatkan buktibukti yang menyalahkan Yesus supaya dapat menjatuhkan hukuman mati ke atasNya. Tetapi mereka tidak mendapat satu bukti apapun. Pada data nomor GLDWDVXQVXURUJDQLVDVLVRVLDOWHUGDSDWGDODPNDWD³FRXQFLO´
GDODP EDKDVD VXPEHU GDQ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL NDWD´ 0DKNDPDK $JDPD´ GDODP bahasa sasaran. Mengacu pada Ensiklopedi Alkitab Masa Kini (hal.2) bahwa Tuhan Yesus harus menghadapi dua macam pengadilan. Yang pertama, Mahkamah Agama (di hadapan Imam Besar Kayafas untuk diadili). Yang ke dua, pengadilan negeri (di hadapan gubernur Pilatus). Hal ini disebabkan oleh pembagian kerja dalam komunitas pada saat itu. Selain dua macam pengadilan itu, dalam setiap pengadilan Tuhan yesus harus pula menjalani tiga kali pemeriksaan.Pada akhirnya dalam Injil diceritrakan bahwa Yesus dijatuhi hukuman mati oleh Mahkamah Agama.Prosedur persidangan zaman Kristus. Ada waktu-waktu dan tempat ± tempat tertentu bagi persidangan. Majelis-Majelis setempat bersidang pada hari-hari kedua dan kelima setiap minggu, dan Mahkamah Agama di Yerusalem pada waktu-waktu yang pasti (walau kita tidak ketahui). Mereka tidak bersidang pada hari-hari raya dan sabat. Ada prosedur-prosedur tertentu. Mahkamah duduk dalam setengah lingkaran. Mempunyai dua orang penulis, seorang bertugas menghitung suara dalam pungutan suara untuk pembebasan terdakwa, yang seorang lagi untuk pemungutan suara guna menjatuhkan hukuman. Para murid menghadiri persidangan dan duduk di depan. Para narapidana hadir dengan pakaian sederhana. Dalam perkara hukuman mati alasan-alasan untuk pembebasan dikemukakan terlebih dahulu, kemudian baru alasan ±alasan untuk penghukuman. Dalam budaya bahasa sasaranpun juga hampir sama dengan pra-peradilan. Hanya saja,pelaksanaanya sedikit berbeda dimana para terdakwa sering menyerang para Hakim hingga terjadi adu mulut.
No. Data: 24/AG/H.163.14:56 Bsu: Many witnesses told lies against Jesus, but their stories did not agree. Bsa: Banyak saksi dipanggil untuk memberi kesaksian palsu terhadap Yesus, tetapi commit to user kesaksianmereka bertentangan satu sama lain. 40
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
'DODPGDWDGL DWDVWHUGDSDW NDWD³OLHV´ \DQJ GLNDWHJRULNDQGDODPGDODP %VX \DQJ diterjePDKNDQ PHQMDGL ³NHVDNVLDQ SDOVX GL GDODP %VD 'DODP (QVLNORSHGL $ONLWDE Masa Kini, kata saksi yang diambil dari bahasa Ibrani, dari kata ana, dijelaskan bahwa saksi ialah orang yang memberi kesaksian tentang sesuatu yang ia sendiri telah melihatnya. Kesaksian adalah tanggung jawab yang berat, terutama dalam kasus yang diancam dengan hukuman mati. Apabila tertuduh terbukti bersalah, maka para saksi memimpin regu pelaksana hukuman mati.
No. Data: 26/AG/H.163.14:59 Bsu: Not even they, however, could make their stories agree. Bsa: Tapi kesaksian orang-orang itu pun bertentangan satu sama lain. 'DODPGDWDGLDWDVWHUGDSDW NDWD ³VWRULHV´GDODP %VX \DQJGLWHUMHPDKNDQPHQMDGL ³NHVDNVLDQ´ GL GDODP %VD 8QJNDSDQ EXGD\D LQL GDSDW GLNDWHJRULNDQ NH GDODP VLVWHP organisasi sosial. Dalam Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, kata kesaksian diturunkan dari bahasa Ibrani, dari kata W¶XGD. Kesaksian adalah tanggung jawab yang berat, terutama dalam kasus yang diancam dengan hukuman mati. Apabila tertuduh terbukti bersalah, maka para saksi memimpin regu pelaksana hukuman mati. Dalam gereja purba kata kesaksian yang diturunkan dari bahasa Yunani, yakni martus digunakan secara terbatas untuk menyebut mereka yang setia kepada imannya kendati sampai mati sekalipun. Penggunaan kata itu dalam arti demikian dikenal dalam bahasa Indonesia sebagai martir. Dalam tradisi kekristenan modern, kesaksian berarti cerita tentang apa yang dikerjakan Kristus, yang menjadi pengalaman pribadi orang yang memberi kesaksian tersebut.
No. Data: 32/AG/H.163.14:67 Bsu: When she saw Peter warming himself, she look straight at him and said, You, too, were with Jesus of Nazareth. Bsa: Ketika melihat Petrus menghangatkan badan di dekat api, ia memperhatikan baikbaik PXND 3HWUXV GDQ EHUNDWD ³%XNDQNDK HQJNDX MXJD EHUVDPD-sama Yesus orang Nazareth LWX"´ 'DODP GDWD QR GL DWDV WHUGDSDW IUDVD ³-HVXV RI 1D]DUHWK´ GDODP %VX \DQJ commit to user GLWHUMHPDKNDQ NH GDODP %VD PHQMDGL ³
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
dari Nazaret karena Ia memang dibesarkan di Nazaret, sebuah kota kecil di Galilea. Sebagai orang dari Nazareth, Yesus membawa ciri-ciri dan latar belakang tersendiri yang secara jelas membedakan-Nya dari orang-orang yang berasal dari daerah lain, baik dari segi bahasa, ekonomi, dan lain sebagainya. Lingkungan sosial Nazareth pastilah sangat mewarnai identitas Yesus.
No. Data: 51/AG/H.163.15:32 Bsu: ³/HWXVVHHWKH0HVVLDKWKHNLQJRIIsrael, come down from the cross now, and we will EHOLHYHLQKLP´ Bsa: ³.DODX'LDUDMD Israel, Raja Penyelamat, baiklah Ia sekarang turun dari salib itu, supaya kami melihat dan percaya kepada-1\D´ 3DGD GDWD QR GL DWDV WHUGDSDW NDWD ³,VUDHO´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQ VDPD SHUVLVPHQMDGL³,VUDHO´NHGDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQEXGD\DNDWDLQLGLNDWHJRULNDQ dalam sistem organisasi sosial. Dalam Ensiklopedi Alkitab Masa Kini dijelaskan asal usul kata Israel, yakni berasal dari bahasa Ibrani, \LVUD¶HO. Atinya, Allah bergumul. Nama itu diberikan kepada Yacob, salah seorang anak dari Ishak, anak Abraham. Dari VLWX NHPXGLDQ NDWD ³,VUDHO´ EHUNHPEDQJ PHQMDGL VHEXWDQ EDJL NHWXUXQDQ
No. Data: 66/AG/H.163.15:44 Bsu: Pilate was surprised to hear that Jesus was already dead. He called the army officer and asked him if Jesus had been dead a long time. Bsa: Pilatus heran mendengar bahwa Yesus sudah meninggal. Jadi ia menyuruh orang memanggil kepala pasukan dan bertanya kepada kepadanya apakah Yesus sudah lama meninggal. 3DGDGDWDQRGL DWDVWHUGDSDWIUDVD ³DUP\RIILFHU´GDODP%VX \DQJGLWHUMHPDKNDQ VDPD PHQMDGL ³NHSDOD SDVXNDQ´ NH GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ EXGD\D IUDVD LQL dikategorikan dalam sistem organisasi sosial. Dalam sebuah organisasi masyarakat yang disebut bangsa atau negara, salah satu komponen penting adalah alat keamanan dan pertahanan yang dikenal dengan macam-macam sebutan, antara lain pasukan, serdadu, commit to user militer dan sebagainya. Melalui penguasa Romawi yang menjajah bangsa Israel pada 42
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
waktu itu, Pilatus mengerahkan sebuah pasukan untuk menghukum, menyiksa dan menyalibkan Yesus. Pasukan itu dipimpin oleh seorang yang disebut kepala pasukan.
No. Data: 76/AG/H.163.16:10 Bsu: She went and told his companions. They were mourning and crying. Bsa: Maka Maria Magdalena pergi memberitahukan kejadian itu kepada teman-teman Yesus, yang sedang berkabung dan menangis. 3DGD GDWD QR GL DWDV WHUGDSDW NDWD ³FRPSDQLRQV´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL³WHPDQ-WHPDQ´NHGDODP%VD6HEagai ungkapan budaya, kata ini dikategorikan dalam sistem organisasi sosial karena menyangkut sebuah himpunan sosial. Dalam menjalankan misi-Nya mewartakan dan membangun Kerajaan Allah, Yesus memanggil murid-murid yang menjadi pengikut-pengikut-Nya atau orang-orang yang menyertai Yesus. Para murid-Nya itu disebut-Nya juga sebagai teman-teman atau sahabat-sahabatNya.
No. Data: 77/AG/H.163.16:12 Bsu: After this, Jesus appeared in a different manner to two of them while they were on their way to the country. Bsa:Setelah itu Yesus memperlihatkan diri kepada dua orang pengikut-Nya dengan cara yang lain. Itu terjadi ketika kedua orang itu sedang berjalan ke sebuah kampung. 3DGDGDWDQRGLDWDVWHUGDSDWNDWD³FRXQWU\´GDODP%VX\DQJGLWHUMHPDKNDQPHQMDGL ³NDPSXQJ´ NH GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ EXGD\D NDWD LQL GLNDWHJRULNDQ GDODP sistem organisasi sosial karena menyangkut sebuah kumpulan orang-orang dalam sebuah daerah. Sebutan kampung sering juga diterjemahkan dengan kata desa. Dalam pengertian modern sekarang ini dapat diartikan sebagai kesatuan administrasi terkecil, yang menempati wilayah tertentu, terletak di bawah kecamatan. Tentu sangat jelas perbedaannya bila dibandingkan dengan kota. Murid-murid Yesus umumnya berasal dari desa atau kampung, karena Yesus sendiri berasal dari pelosok atau kampung dimana penduduknya mayoritas berpenghasilan rendah.
No. Data: 78/AG/H.163.16:14 Bsu: Last of all, Jesus appeared to the eleven desciples as they were eating. commit to user Bsa:Akhirnya Yesus memperlihatkan diri kepada sebelas pengikutnya ketika mereka sedang makan. 43
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
3DGD GDWD QR GL DWDV WHUGDSDW IUDVD ³WKH HOHYHQ GHVFLSOHV´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³VHEHODV pengikut-1\D´ NH GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ budaya, kata ini dikategorikan dalam sistem organisasi sosial yang menunjukkan himpunan orang-orang yang secara bersama-sama menemani Yesus dalam menjalankan misi-Nya. Semula jumlah murid-murid yang terhimpun secara khusus menyertai Yesus berjumlah dua belas orang. Yesus menampakkan Diri kepada kesebelas murid-Nya karena satu murid yang telah menghianati-Nya sudah tidak lagi ada bersama kesebelas murid atau pengikut-Nya.
1.4. Sistem Peralatan Hidup dan Teknologi Sistem peralatan hidup dan teknologi meliputi cara memproduksi, memakai, dan memelihara segala peralatan hidup.Baker (1984: 40) menyebutkan bahwa teknologi berdasarkan pada pengetahuan bertujuan untuk memfaedahkan sumber-sumber alam.Teknologi ini dapat berupa teknologi tradisional dan modern. Contohnya: penggilingan, perlengkapan rumah tangga, makanan, minuman, obat-obatan, sayur, daging,
pakaian
dan
perhiasan,
tempat
berlindung,
dan
alat
transportasi
(Koentjaraningrat, 1990: 343-357). Dalam penelitian ini terdapat 12 data yang termasuk dalam kategori Sistem Peralatan Hidup dan Teknologi atau 14,3 % dari total 84 unsur budaya yang ditemukan. Berikut ini data berupa sistem peralatan hidup dan teknologi yang terdapat dalam buku objek penelitian.
Data no.8/AG/H.163.14:36 Bsu: Take this cup of suffering DZD\IURP
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Ensiklopedi Alkitab, 2013, hal. 212). Tapi kata ini juga sering dipakai dalam arti kiasan sebagaimana digunakan oleh Yesus ketika menghadapi penderitaan-Nya atau dalam sakratul maut.
Data no.42/AG/H.163.15:20 Bsu: On the way they met a man named Simon, who was coming in to the city from the country, and the soldiers forced him to carry -HVXV¶VFURVV. Bsa: Di tengah jalan mereka memaksa seorang memikul salib Yesus. Orang itu kebetulan baru dari desa hendak masuk ke kota. 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³-HVXV¶ FURVV´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³VDOLE
Data no.48/AG/H.163.15:23 dan data no. 49/AG/H.163.15:23 Bsu: There they tried to give him wine mixed with a drug called myrrh, but Jesus would not drink it. Bsa: Di situ mereka mau memberi kepadaNya anggur yang bercampur mur, tetapi Yesus tidak mau minum anggur itu. 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³ZLQH´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³DQJJXU´ NH GDODP %VD -XJD GL GDWD no. 49/AG/H.163.15:23, SDGDNDWD³P\UUK´GDODP%VX\DQJGLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³PXU´GDODP%VDSebagai ungkapan budaya, kedua kata di atas dikategorikan dalam sistem peralatan hidup dan teknologi. Dalam bahasa sumber, minuman ini diterjemahkan alat sebagai sesajen untuk depersembahkan kepada Yesus dan telah dicampur dengan mur. Selain mempunyai fungsi untuk membius dan membalsem seseorang yang dianggap sebagai penjahat, juga berfungsi dalam lapangan mengenang mur sebagai simbol dukacita atau perkabungan. Pada zaman Alkitab anggur sangat berlimpah dan dimakan, baik segar, maupun kering sebagai kismis atau dibuat menjadi selai, meskipun kebanyakan diperas untuk anggur (minuman), yang dengan roti merupakan bahan baku makanan pada saat itu.Demikian commit to user juga mur bahwa suatu rempah mewah dari tumbuhan di Arab dan India. Oleh 45
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
SHQHUMHPDK NDWD µPXU¶ GDODP DONLWDE LQL WLGDN GLWHUMHPDKkan atau dipertahankan sebagaimana bentuk aslinya.
Data no. 55/AG/H.163.15:36 Bsu: One of them ran up with a sponge, soaked in a cheap wine, and put it on the end of a stick. Bsa: Seorang dari mereka cepat-cepat pergi mengambil bunga karang, lalu mencelupkannya ke dalam anggur asam. Kemudian bunga karang itu dicucukkannya pada ujung sebatang pohon kayu. 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³FKHDS ZLQH´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³DQJJXU DVDP´ NH GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ EXGD\D kata ini dikategorikan dalam sistem peralatan hidup dan teknologi. Anggur dihubungkan dengan pesta dan acara-acara gembira dan juga acara-acara perjanjian. Pada zaman Alkitab, anggur sangat berlimpah di Israel, dan dimakan, baik segar maupun kering sebagai kismis. Anggur yang manis dan baik dianggap sebagai kurnia ilahi. Dalam konteks penyaliban Yesus, yang diberikan adalah anggur asam sebagai lambang penghinaan (Bdk. Kamus Alkitab, 2014, hal. 24).
Data no. 56/AG/H.163.15:38 Bsu: The curtain hanging int the Temple was torn in two, from top to bottom. Bsa: Gorden yang tergantung di dalam Rumah Tuhan sobek menjadi dua dari atas sampai ke bawah. Pada data nomor 56 di atas, terdapat kata µFXUWDLQ¶GDODP %VX yang diterjemahkan PHQMDGL ³JRUGHQ´ GDODP %VD .DWD tersebut termasuk dalam kategori peralatan hidup adan teknologi. 3DGD.LWDE6XFLXPXPGLWHUMHPDKNDQGHQJDQ³WLUDL´ yakni kain yang terdapat di Bait Allah, yang tergantung dari atas ke bawah, dan ukurannya cukup lebar dan panjang. Kain tersebut berguna untuk memisahkan tempat kudus dari tempat yang maha kudus dalam Bait Allah. Tempat tersebut tidak boleh dimasukin oleh siapapun, kecuali oleh Imam. Para penulis Injil menyatakan bahwa tirai itu robek pada waktu Yesus mati. Hal ini menyimbolkan bahwa dengan kematian Yesus terbukalah jalan bagi commit to user semua orang kepada Allah. 46
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Data no. 67/AG/H.163.15:46 Bsu: Joseph bought a linen sheet, took the body down, wrapped it in the sheet, and placed it in a tomb which had been dug out of solid rock. Bsa: Lalu Yusuf membeli kain kapan dari linen halus dan sesudah menurunkan jenazah Yesus, ia membungkusnya dengan kain itu. Kemudian ia meletakkan jenazah itu di dalam sebuah kuburan yang dibuat di dalam bukit batu. 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³OLQHQ VKHHW´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³NDLQNDSDQGDULOLQHQKDOXV´NHGDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQ budaya, kata ini dikategorikan dalam sistem peralatan hidup dan teknologi. Kain kapan dipakai sebagai tandan perkabungan terhadap orang meninggal, juga untuk membalut tubuh orang yang sudah meninggal (Bdk. Ensiklopedi Alkitab, 2013, hal. 490).
Data no. 68/AG/H.163/15:46 Bsu: Joseph bought a linen sheet, took the body down, wrapped it in the sheet, and placed it in a tomb which had been dug out of solidrock. Bsa: Lalu Yusuf membeli kain kapan dari linen halus dan sesudah menurunkan jenazah Yesus, ia membungkusnya dengan kain itu. Kemudian ia meletakkan jenazah itu di dalam sebuah kuburan yang dibuat di dalam bukit batu. Di data no. 68 terdapat ungkapan buGD\D SDGD NDWD ³WRPE´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³NXEXUDQ´ NH GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ EXGD\D NDWD LQL dikategorikan dalam sistem peralatan hidup dan teknologi. Kuburan dikenal juga dengan sebutan makam. Lazimnya mayat dimakamkan di kuburan sesegera mungkin setelah kematian. Dalam tradisi Yahudi, orang yang meninggal biasa dikuburkan di dalam gua. Mayatnya dibungkus dengan kain lenan. Pintunya ditutup dengan batu bulat yang besar sekaligus sebagai penyegel kuburan (Bdk. Kamus Alkitab, 2014, hal. 229).
Data no. 69/AG/H.163.15:46 Bsu: Then he rolled a large stone across the entrance to the tomb. Bsa: Sesudah itu ia menggulingkan sebuah batu besar menutupi pintu kubur itu. 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³ODUJH VWRQH´ GDODP %VX \DQJ commit to user GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³EDWXEHVDU´NHGDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQEXGD\DNDWDLQL dikategorikan dalam sistem peralatan hidup dan teknologi. Batu digunakan untuk 47
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
berbagai keperluan, misalnya untuk bangunan, untuk menghukum, untuk membuat mezbah, untuk tanda perbatasan, dan sebagainya. Pada zaman Yesus, batu besar juga digunakan untuk menutup kuburan (bdk. Kamus Alkitab, 2014, hal. 51).
Data no. 71/AG/H.163.16:1 Bsu: After the Sabbath was over, Mary Magdalene, Mary the mother of James, and Salome bought spices to go and anoint the body of Jesus. Bsa: Ketika hari Sabat sudah lewat, Maria Magdalena, Maria ibu Yakobus, dan Salome pergi membeli ramuan-ramuan untuk meminyaki jenazah Yesus. 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³VSLFHV´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³UDPXDQ-UDPXDQ´NHGDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQEXGD\DNDWD ini dikategorikan dalam sistem peralatan hidup dan teknologi. Ramuan-ramuan biasa digunakan untuk bumbu makanan, minuman, obat-obatan dan sebagainya. Orang Ibrani juga biasa menggunakannya selain untuk keperluan di atas, juga sebagai balsem untuk menyembuhkan, untuk minyak dan kosmetik. Ramuan-ramun dipakai untuk mengharumkan jenazah Yesus waktu dikuburkan (Bdk. Kamus Alkitab, 2014, hal. 380).
Data no. 72/AG/H.163.16:5 Bsu: So they entered the tomb, where they saw a young man sitting at the right, wearing a white robe ± and they were alarmed. Bsa: Lalu mereka masuk ke dalam kuburan itu. Di dalamnya di sebelah kanan, mereka melihat seorang muda yang memakai jubah putih sedang duduk, dan mereka terkejut. 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³ZKLWH UREH´ GDODP %VX \DQJ diterjemahkan menjDGL³MXEDKSXWLK´NHGDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQEXGD\DNDWDLQL dikategorikan dalam sistem peralatan hidup dan teknologi. Jubah sebuah pakaian khusus, biasa digunakan sebagai pakaian kebesaran. Raja-raja pada umumnya menggunakan jubah kebesaran sebagai lambang wibawa dan jabatan yang diembannya. Jubah juga digunakan untuk pakaian dalam tugas ibadat. Para imam biasa memimpin ibadat di kenisah dengan menggunakan Jubah. Demikian juga ahli-ahli Taurat dan guruguru agama sebagai lambang tugas rohani pada zaman Yesus (Bdk. Kamus Alkitab, commit to user 2014, hal. 302). 48
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
1.5.Sistem Mata Pencaharian Hidup
Ungkapan budaya yang termasuk dalam sistem mata pencaharian hidup meliputi pemanfaatan sumber alam, cara mengumpulkan modal kerja, perdagangan dan konsumsi.Dalam penelitian ini hanya ditemukan 4 data yang termasuk kategori sistem mata pencaharian hidup atau 5 % dari total 84 unsur budaya yang ditemukan. Berikut ini data yang mengandung ungkapan budaya berupa mata pencaharian hidup:
Data no. 16/AG/H.162.14:43 dan data no. 17/AG/H.162.14:43 Bsu: With him was a crowd armed with swords and clubs and sent by the chief priests, the teachers of theLaw, and the elders. Bsa:
Bersama-sama dengan dia datang juga banyak orang yang membawa pedang dan pentungan. Mereka diutus oleh imam-imam Kepala, guru-guru agama dan pemimpin-pemimpin Yahudi.
Pada data nomor 16 di atas, terdapat frasa yang termasuk unsur budaya berupa mata pencahDULDQKLGXS\DNQLIUDVD³chief priests´GDODPBsu yang diterjemahkan ke dalam Bsa PHQMDGL³imam-imam kepala´. Dalam Alkitab Perjanjian Lama, jabatan para imam adalah perantara antara umat dan Allah. Di antara mereka dipilih menjadi kepala. Fungsi utamanya adalah membawakan korban-korban, dengan tugas tambahan mengajar hukum Taurat (Bdk. Kamus Alkitab, 2014, hal. 149). Padanan kata dalam kedua bahasa tidak sulit ditemukan, karena pekerjaan yang dapat digolongkan ke dalam mata pencaharian sudah dikenal dalam kedua bahasa. Begitu juga data no. 17, pada IUDVD ³WHDFKHUV RI WKH /DZ´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³JXUX-guru DJDPD´SDGD%VD*XUX-guru agama suatu pekerjaan sekaligus jabatan di dalam agama, termasuk dalam agama Yahudi.
Data no. 19/AG/H.166.14:45 Bsu: $VVRRQDV-XGDVDUULYHGKHZHQWWR-HVXVDQGVDLGµ7HDFKHU¶! and kissed him. So they arrested Jesus and held him tight. Bsa:
3DGDZDNWX-XGDVGDWDQJLDODQJVXQJSHUJLNHSDGD
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Pada data nomor 19 di atas terdapat kata yang termasuk dalam kategori mata SHQFDKDULDQ KLGXS \DNQL NDWD ´7HDFKHU´ \DQJ EHNHUMD GDODP ELGDQJ SHQGLGLNDQ Penerjemahan ³teacher´GDODP EDKDVD VXPEHU PHQMDGL ³%DSDN *XUX´ GDODP EDKDVD sasaran tepat karena kata tersebut ditujukan pada Ibu Guru atau Bapak guru sebagai pendidik di Kampung-kampung yang berfungsi untuk menghormati profesi.
Data no. 20/AG/H.163.14:47 Bsu: But one of those standing there drew his sword and struck at the High 3ULHVW¶VVODYH cutting off his ear. Bsa: Tetapi salah seorang yang berada di situ mencabut pedangnya dan memarang hamba imam agung sampai putus telinganya. 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³+LJK 3ULHVW¶V VODYH´´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³KDPED LPDP DJXQJ´ NH GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ budaya, kata ini dikategorikan dalam sistem mata pencaharian hidup karena menyangkut jabatan atau profesi. Merujuk pada kata Ibrani, eved, yang sepadan dengan budak, hamba, pelayan. Artinya, seseorang yang bekerja untuk keperluan orang lain, untuk melaksanakan kehendak orang lain. Pada zaman Yesus, sudah lazim para raja, dan pemimpin-pemimpin agama maupun masyarakat, mempunyai hamba-hamba (Bdk. Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, 2013, hal. 360).
1.6. Sistem Religi
Sistem religi dimiliki oleh suatu masyarakat yang meliputi segala sesuatu berkaitan dengan agama atau kepercayaan, sistem upacara keagamaan, penganut agama, dan keyakinan pada kekuatan di luar manusia.Sistem religi ini juga memasukkan unsur gaib yang berisi keyakinan tentang konsepsi akan Tuhan, dewa, roh, makhluk gaib, hidup mati, dan dunia akhirat.Dalam penelitian ini terdapat sebanyak 28 ungkapan budaya yang termasuk dalam sistem religi atau 33,3 % dari keseluruhan data. Contoh yang termasuk dalam ungkapan budaya berupa sistem religi adalah:
Data no. 6/AG/H.163.14:35 Bsu: He went a little farther on, threw himself on the ground, and prayed that, if commit to user possible, he might not have to go through that time of suffering. 50
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Bsa:Yesus pergi lebih jauh sedikit lalu tersungkur ke tanah dan berdoa. Dalam doa-Nya Ia meminta kalau boleh Ia tidak usah mengalami saat penderitaan itu. 'L GDWD QR GL DWDV WHUGDSDW IUDVD EHUXSD XQJNDSDQ EXGD\D SDGD IUDVD³WLPH RI VXIIHULQJ´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³VDDW SHQGHULWDDQ´ NH GDODP %VD Sebagai ungkapan budaya, frasa ini dikategorikan dalam sistem religi. Menjelang sengsara dan wafat-Nya atau pada malam sebelum Yesus ditangkap, Yesus mengalami saat-saat penderitaan batin yang berat. Sebagai manusia,Yesus tentu memiliki rasa takut dan gentar membayangkan apa yang akan terjadi pada diri-Nya. Maka Ia berdoa memohon sekiranya Allah melepaskan Dia dari penderitaan itu. Namun Yesus tidak mau lari dari penderitaan itu, melainkan Ia menyerahkan diri pada Allah. Hal ini menggambarkan perjalanan hidup yang dialami setiap manusia yang tidak mungkin lepas dari penderitaan. Tapi lewat penderitaan itu Yesus menunjukkan bahwa manusia akan terbentuk menjadi pribadi yang kuat bila penderitaan dijalani bersama Allah.
Data no. 9/AG/H.163.14:37 Bsu: Then he returned and found the three disciples asleep. Bsa:Sesudah itu Yesus kembali dan mendapati pengikut-pengikut-Nya sedang tidur.. 'LGDWDQRGL DWDVWHUGDSDW XQJNDSDQEXGD\DSDGDIUDVD³WKUHH GLVFLSOHV´GDODP %VX \DQJGLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³SHQJLNXW-pengikut-1\D´NHGDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQ budaya, frasa ini dikategorikan dalam sistem religi. Sebagaimana dalam tradisi agama Yahudi, setiap guru agama mempunyai murid-murid, yang disebut juga pengikutpengikut. Hal ini juga berlaku pada Yesus. Sebagai guru kehidupan rohani, Yesus juga mempunyai murid-murid atau pengikut-pengikut. Ada sejumlah dua belas murid-Nya yang secara khus menemani Dia dalam karya pewartaan-Nya. Disebut dalam Injil ada tiga murid yang diminta oleh Yesus secara khusus untuk berjaga-jaga sebelum saat penangkapan-Nya tiba.
Data no.11/AG/H.163.14:38 Bsu:$QGKHVDLGWRWKHP³.HHSZDWFKDQGSUD\WKDW\RXZLOOQRWIDOOLQWRWHPSWDWLRQ The spirit LVZLOOLQJEXWIOHVKLVZHDN´ Bsa:/DOX
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
'L GDWD QR GL DWDV WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³VSLULW´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³URK´ NH GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ EXGD\D NDWD LQL dikategorikan dalam sistem religi. Dalam Kamus Alkitab Masa Kini disebutkan bahwa pada Alkitab Perjanjian Lama terdapat 378 kali disebut kata roh, yang dalam bahasa Ibrani disebut ruakh. Kata benda ini berasal dari kata kerja yang berarti mengeluarkan nafas dengan kuat dari hidung. Kadang-kadang kata itu juga mengandung arti pusat hidup, searti dengan kata Ibrani nafesy. Dalam bahasa Yunani, kata ruakh ini disepadankan dengan pneuma. Kemudian dalam Alkitab Perjanjian Baru, kata itu menunjuk pada Roh Allah.
Data no.12/AG/H.163.14:38 Bsu:$QGKHVDLGWRWKHP³.HHSZDWFKDQGSUD\WKDW\RXZLOOQRWIDOOLQWRWHPSWDWLRQ The spirit is willing, but flesh LVZHDN´ Bsa:Lalu Yesus berkata kepadDPHUHND³%HUMDJD-jagalah, dan berdoalah supaya kalian tidak mengalami cobaan. Memang rohmu mau melakukan yang benar, tetapi kalian tidak sanggup karena tabiat PDQXVLDLWXOHPDK´ 'L GDWD QR GL DWDV WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³IOHVK´ GDODP %VX, yang GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³WDELDW´ NH GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ EXGD\D NDWD LQL GLNDWHJRULNDQGDODPVLVWHPUHOLJL0HQJDFXSDGD.DPXV$ONLWDEKDO NDWD³IOHVK´ itu sering dikaitkan dengan kata sark dalam bahasa Yunani, yang secara harfiah artinya tubuh manusia. Namun, dikaitkan dengan tulisan-tulisan Paulus pada Alkitab Perjanjian Baru, kata itu tidak saja berarti daging, melainkan cenderung dikonotasikan dengan kelemahan, kekurangan dan kelalaian manusia. Dengan kata lain, dapat dikaitkan dengan sifat-sifat buruk manusia atau hakikat yang tidak rohani.
Data no.13/AG/H.163.14:41 Bsu::KHQKHFDPHEDFNWKHWKLUGWLPHKHVDLGWRWKHP³$UH\RXVWLOOVOHHSLQJDQG UHVWLQJ"´(QRXJK7KHKRXUKDVFRPH/RRNWKHSon of Man is now being handed over to the power of sinners. Bsa:.HWLND
52
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
'L GDWD QR GL DWDV WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³6RQ RI 0DQ´ GDODP %VX \DQJGLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³$QDN0DQXVLD´NHGDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQEXGD\D kata ini dikategorikan dalam sistem religi. Anak Manusia merupakan salah satu gelar yang dikenakan kepada Yesus. Dalam Alkitab Perjanjian Lama, Anak Manusia itu erat kaitannya dengan Mesias dari kata Ibrani, yaitu pelaksana keselamatan umat-Nya atau Allah yang turun tangan dalam sejarah manusia dengan mengutus utusan-Nya (bdk. Kamus Alkitab, hal. 267).
Data no.15/AG/H.163.14:42 Bsu:Jesus was still speaking when Judas, one of the twelve disciples, arrived. Bsa:Sementara Yesus masih berbicara datanglah Yudas, seorang dari kedua belas pengikutNya itu. Di data no.15 di atas terdapat ungkapan budaya SDGDNDWD³GLVFLSOHV´GDODP%VX\DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³SHQJLNXW´ NH GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ EXGD\D NDWD LQL dikategorikan dalam sistem religi. Dalam Alkitab Perjanjian Baru, disebutkan bahwa Yesus memiliki banyak murid atau pengikut. Namun yang secara khusus mengikuti Dia dalam pengajaran-Nya ada dua belas orang. Satu diantaranya kemudian menghianati Dia, yakni Yudas Iskariot. Mereka tidak hanya belajar dari Yesus, melainkan menemani Yesus, tinggal bersama-Nya, dan mengajar serta mengampuni dosa.
Data No. 21/AG/H.160.14:49 Bsu: Day after day I was with you teaching in the Temple and you did not arrest me. But the Scriptures must come true. Bsa: Setiap hari Aku mengajar di Rumah Tuhan di depan kalian, dan kalian tidak menangkap Aku. Tetapi memang sudah seharusnya begitu, supaya terjadilah apa yang tertulis dalam Alkitab.
Pada data nomor 21 di atas terdapat kata sebagai ungkapan budaya yang termasuk GDODP VLVWHP UHOLJL \DNQL NDWD ³7HPSOH´ GDODP EDKDVD VXPEHU GDQ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGLNDWD³5XPDK7XKDQ´³5XPDK7XKDQ´GLNHQDOMXJDVHEDJDL³%DLW$OODK´\DQJ VXGDK XPXP GLNHWDKXL GDODP EDKDVD VDVDUDQ 3HQJHUWLDQ \DQJ VDPD GHQJDQ ³5XPDK 7XKDQ´GDODP.DPXV$ONLWDEKDO LDODK%DLW6XFL \DNQLSXVDWWHPSDWEHULEDGDK commit to user Dalam keagaaman Yahudi, Bait Allah yang paling besar itu terdapat di Yerusalem. Bait 53
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Suci itu mempunyai bentuk persegi panjang. Rumah Tuhan atau Bait Suci di Yerusalem itu dibangun pada zaman Raja Salomo.
Data no.22/AG/H.163.14:49 Bsu:Day after day I was with you teaching in the Temple, and did not arrest me. But Scriptures PXVWFRPHWUXH´ Bsa:Setiap hari Aku mengajar di Rumah Tuhan di depan kalian, dan kalian tidak menangkap Aku. Tetapi memang sudah seharusnya begitu, supaya terjadilah apa yang tertulis dalam Alkitab.. 'LGDWDQRGLDWDVWHUGDSDWXQJNDSDQEXGD\DSDGDNDWD³VFULSWXUHV´GDODP%VX\DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³$ONLWDE´ NH GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ EXGD\D NDWD LQL dikategorikan dalam sistem religi. Merujuk kepada Kamus Alkitab (hal. 13), Alkitab sama artinya dengan biblia dalam bahasa Yunani, artinya Kitab-Kitab. Setiap agama memiliki Alkitabnya masing-masing sebagai sumber ajaran iman. Begitu juga agama Yahudi, mereka memiliki Kitab Suci, yang sering disebut juga disebut Taurat. Isi utama dari Taurat adalah sepuluh perintah Allah.
Data No. 25/AG/H.160.14:58 Bsu: 7KHQVRPHPHQVWRRGXSDQGWROGWKLVOLHDJDLQVW-HVXV³:HKHDUGKLPVD\µ,ZLOO tear down this Temple which men have made, and after three days I will build one WKDWLVQRWPDGHE\PHQ´ Bsa: /DOXEHEHUDSDVDNVLEHUGLULGDQPHPEHULNHVDNVLDQSDOVXLQLWHQWDQJ
yang lain yang bukan
EXDWDQPDQXVLD´ Pada data nomor 25 di atas terdapat kata sebagai ungkapan budaya yang termasuk GDODP VLVWHP UHOLJL \DNQL NDWD ³7HPSOH´ GDODP EDKDVD VXPEHU GDQ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL NDWD ³5XPDK $OODK´³5XPDK $OODK´ GLNHQDO MXJD VHEDJDL ³5XPDK ,EDGDW´ ³%DLW6XFL´DWDXdalam bahasa Yunani disebut Sinagoge, yakni pusat persekutuan orang Yahudi, yang kemudian menjadi tempat beribadah secara teratur. Disebut juga sebagai kumpulan sekelompok orang dari suatu tempat untuk beribadah (Bdk. Ensiklopedi commit to user Alkitab Masa Kini, hal. 408). 54
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Data no.27/AG/H.163.14:61 Bsu:But Jesus kept quiet and would not say a word. Again the High Priest questioned him, are you the Messiah, the Son of the Blessed God? Bsa: Tetapi Yesus diam saja. Ia tidak menjawab sama sekali. Lalu imam agung itu bertanya sekali lagi kepada-1\D³$SDNDK(QJNDXRaja Penyelamat, Anak Allah 0DKDNXGXV"´ 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³6RQ RI 0DQ´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³$QDN0DQXVLD´NHGDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQEXGD\DNDWD ini dikategorikan dalam sistem religi. Mesias merupakan satu gelar yang ditujukan kepada seorang tokoh yang dinanti-nantikan bangsa Yahudi, yang diharapkan dapat menyelamatkan dan membangun kesejahteraan umat Allah, yakni bangsa Yahudi. Mesias tersebut juga disebut sebagai Raja Penyelamat atau Anak Allah Mahakudus. Dalam Alkitab Perjanjian Baru, gelar itu kemudian diberikan kepada Yesus dari Nazaret (Bdk. Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, hal. 63).
Data no.28/AG/H.163.14:61 Bsu:But Jesus kept quiet and would not say a word. Again the High Priest questioned him, are you the Messiah, the Son of the Blessed God"´ Bsa: Tetapi Yesus dian saja. Ia tidak menjawab sama sekali. Lalu imam agung itu bertanya sekali lagi kepada-1\D³$SDNDK(QJNDX5DMD3HQ\HODPDWAnak Allah Mahakudus"´ 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³6RQ RI WKH %OHVVHG *RG´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³$QDN $OODK 0DKDNXGXV´ NH GDODP %VD 6HEDJDL ungkapan budaya, kata ini dikategorikan dalam sistem religi. Anak Allah dalam Alkitab Perjanjian Lama mula-mula ditujukan kepada raja orang-orang Yahudi yang setia. Kemudian gelar itu dikenakan pada Yesus dalam Alkitab Perjanjian Baru, yang menunjukkan keeratan hubungan antara Yesus dan Allah. Mengingat kekudusan Diri Yesus sebagai Anak Allah, maka Yesus disebut sebagai Anak Allah Mahakudus (Bdk. Kamus Alkitab, hal. 21).
Data no.29/AG/H.163.14:61
commit to user Bsu:³,DP´DQVZHUHG-HVXV³DQG\RXZLOODOOVHHWKH6RQRIPDQVHDWHGDWWKHULJKW side of the Almighty DQGFRPLQJZLWKWKHFORXGVDQGKHDYHQ´ 55
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Bsa: ³$NXODK'LD´MDZDE
Data no.30/AG/H.163.14:63 Bsu:The High Priest WRUHKLVUREHVDQGVDLG³:HGRQ¶WQHHGDQ\PRUHZLWQHVVHV´ Bsa: Maka Imam Agung merobek-UREHN SDNDLDQQ\D GDQ EHUNDWD ³7LGDN SHUOX ODJL sakVL´ 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³+LJK 3ULHVW´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³,PDP $JXQJ´ NH GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ EXGD\D NDWD ini dikategorikan dalam sistem religi. Dalam tradisi Yahudi, urusan keagamaan dipimpin oleh imam-imam. Para imam dikepalai seorang pemimpin tertinggi yang disebut dengan Imam Agung. Segala hal yang berkaitan dengan ajaran, perarturan dan peribadatan, tanggung jawab paling besar ada di tangan Imam Agung. Imam Besar sering juga dipakai untuk menyebut Imam Agung (Bdk. Kamus Alkitab, hal. 149).
Data no.31/AG/H.163.14:63 Bsu:³
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
melakukan serangan terhadap kebesaran Allah dengan disengaja dapat dijatuhi hukuman mati. Yesus dituduh oleh orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat menghujat Allah dengan berbagai alasan, antara lain karena menyebut Diri Mesias (Bdk. Kamus Alkitab, hal. 142).
Data no.36/AG/H.163.14:64 Bsu:At every Passover Festival Pilate was in the habit of setting free any one prisoner the people asked for. Bsa: Pada setiap Perayaan Paskah, biasanya Pilatus melepaskan seorang tahanan menurut pilihan orang banyak. 'LGDWDQRWHUGDSDWXQJNDSDQEXGD\DSDGDNDWD³3DVVRYHU)HVWLYDO´GDODP%VX\DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³3HUD\DDQ 3DVNDK´ NH GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ EXGD\D kata ini dikategorikan dalam sistem religi. Dalam tradisi keagaman Yahudi, ada suatu perayaan besar tahunan, yang disebut dengan Paskah Yahudi. Upacara ini diadakan untuk memperingati peristiwa-peristiwa penyelamatan dari Allah yang meraka alami, terutama Pesta Paskah mempunyai arti yang sangat menentukan kesadaran Yahudi sebagai bangsa. Dalam perayaan
tersebut, mereka memotong hewan kurban anak
domba, dibakar dan dimasak kemudian dimakan pada perjamuan yang penuh khidmat.
Data no.38/AG/H.163.15:15 Bsu:Pilate wanted to please the crowd, so he set Barabbas free for them. Then he had Jesus whipped and handed him over to be crucified. Bsa: Pilatus ingin menyenangkan orang banyak itu, maka ia melepaskan Barabas untuk mereka. Kemudian ia menyuruh orang mencambuk Yesus, lalu menyerahkan-Nya untuk disalibkan. 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³FUXFLILHG´ GDODP %VX \DQJ GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³GLVDOLENDQ´NHGDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQEXGD\DNDWDLQL dikategorikan dalam sistem religi. Hukuman mati yang dijatuhkan kepada Yesus oleh Pilatus dan para pemimpin agama Yahudi adalah dengan disalibkan. Salib merupakan alat penyiksaan dan penghukuman mati yang digunakan oleh penguasa Romawi, sebuah tiang tegak, tempat mengikat atau memakukan tubuh orang yang terhukum. Kejahatan commit to user atau pelanggaran yang menyebabkan hukuman mati dituliskan pada kayu palang 57
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
tersebut. Dalam pandangan agama Yahudi, penyaliban merupakan lambang penghinaan dan kutukan.
Data no.52/AG/H.163.15:34 Bsu:$WWKUHHR¶FORFN -HVXVFULHGRXW ZLWKDORXG VKRXW Eloi, Eloi, lema sabachtani"´ wKLFKPHDQV³0\*RGP\*RG, ZK\GLG\RXDEDQGRQPH"´ Bsa: 'DQ SDGD SXNXO WLJD VRUH
Data no.53/AG/H.163.15:34 Bsu:$WWKUHHR¶FORFN -HVXVFULHGRXW ZLWKDORXG VKRXW(ORL(ORLOHPDVDEDFKWDQL"´ which means, ³0\*RGP\*RG ZK\GLG\RXDEDQGRQPH"´ Bsa: Dan pada pukul tiga sore, YeVXV EHUWHULDN GHQJDQ VXDUD \DQJ NHUDV ³(ORL (ORL ODPDVDEDNKWDQL"´\DQJEHUDUWL³
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Data no.58/AG/H.163.15:39 Bsu:³7KLVPDQZDVUHDOO\WKHSon of God´KHVDLG Bsa: 3HUZLUDLWXEHUNDWD³0HPDQJEenar orang ini Anak Allah!´ 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³6RQ RI *RG´ dalam Bsu, yang GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³$QDN$OODK´NHGDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQEXGD\DNDWDLQL dikategorikan dalam sistem religi. Pada bagian akhir Injil Markus, seorang kepala pasukan menyebut bahwa Yesus sungguh Anak Allah, yang berarti seorang yang berasal ilahi. Dalam surat-surat Paulus, penyebutan Yesus sebagai Anak Allah adalah suatu gelar bahwa Yesus berasal dari Allah, memiliki relasi yang sangat dekat dengan Allah yang disebut Bapa (Bdk. Kamus Alkitab, 2014, hal. 21).
Data no.64/AG/H.163.15:42 Bsu:He was a respected member of the Council, who was waiting for the coming of the Kingdom of God. Bsa: Ia anggota Mahkamah Agama yang dihormati. Ia juga sedang menantikan masanya Allah mulai memerintah sebagai Raja. 'LGDWDQRWHUGDSDWXQJNDSDQEXGD\DSDGDNDWD³.LQJGRPRI*RG´ dalam Bsu, yang GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³$OODKPXODLPHPHULQWDKVHEDJDL5DMD´NHGDODP%VD6HEDJDL ungkapan budaya, kata ini dikategorikan dalam sistem religi. Kerajaan Allah atau Allah memerintah sebagai Raja merupakan tema utama pemberitaan Yesus. Maksud utama GDUL ³NHUDMDDQ´ GL VLQL DGDODK ³SHPHULQWDKDQ´ $OODK DWDX NHGDXODWDQ Allah. Lama setelah bangsa Israel diperintah oleh raja-raja yang tidak setia kepada Allah, dan menyengsarakan rakyat, terutama ketika mereka mengalami penderitaan yang sangat hebat karena dijajah bangsa Romawi, bangsa Israel berharap datangnya Allah yang akan langsung memimpin mereka, karena mereka percaya hanya jika Allahlah datang sebagai Raja, mereka terbebas dari penderitaan dan akan mengalami damai sejahtera.
Data no.65/AG/H.163.15:42 Bsu:It was Preparation day (that is, the day before the Sabbath), so Joseph went boldly into the presence of Pilate and asked him for the body of Jesus. Bsa: Hari itu hari persiapan (yaitu hari sebelum hari Sabat). Sebab itu dengan berani commit to user Yusuf menghadap Pilatus dan minta jenazah Yesus. 59
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Di data no. 65 terdapat ungkapaQ EXGD\D SDGD NDWD ³6DEEDWK´ dalam Bsu, yang GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³6DEDW´ NH GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ EXGD\D NDWD LQL dikategorikan dalam sistem religi. Dalam keagamaan Yahudi, Sabat diartikan sebagai hari penghentian kerja yang sangat penting bagi kehidupan orang Israel, dikukuhkan oleh penghentian kerja Allah. Pada hari Sabat, umat Israel pergi ke bait Allah (Bdk. Kamus Alkitab, 2014, hal. 397).
Data no.73/AG/H.163.16:6 Bsu:³'RQ¶WEHDODUPHG´KHVDLG³,NQRZ\RXDUHORRNLQJIRU-HVXVRI1D]DUHWKZKR was crucified. He is not here ± he has been raised´ Bsa: 2UDQJ PXGD LWX EHUNDWD ³-DQJDQ WDNXW 6D\D WDKX NDOLDQ PHQFDUL
Data no.75/AG/H.163.16:9 Bsu:After Jesus rose from death early on Sunday, he appeared first to Mary Magdalene, from whom he had driven out seven demons. Bsa: Setelah Yesus bangkit dari mati, pagi-pagi pada hari Minggu, Ia mula-mula memperlihatkan diri kepada Maria Magdalena. (Dari Maria itu pernah Yesus mengeluarkan tujuh roh jahat) 'LGDWDQRWHUGDSDW XQJNDSDQEXGD\DSDGDNDWD³VHYHQGHPRQV´ dalam Bsu, yang GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³WXMXKURKMDKDW´NHGDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQEXGD\DNDWD ini dikategorikan dalam sistem religi. Dalam dunia purba ada kepercayaan bahwa di dunia ini ada makhluk jahat yang mampu mempengaruhi manusia. Roh-roh itu dapat menentukan nasib individu. Dalam tradisi agama Yahudi, roh-roh itu adalah pasukan di commit to user bawah setan yang berperang melawan Allah. Tujuh roh itu pernah diusir oleh Yesus dari tubuh Maria Magdalena (Bdk. Kamus Alkitab, 2014, hal. 79). 60
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Data no.79/AG/H.163.16:15 Bsu:+HVDLGWRWKHP³*RWKURXJKRXWWKHZKROHZRUOGDQGSUHDFKWKHgospel to the all people. Bsa: /DOX
Data no.80/AG/H.163.16:16 Bsu:Whoever believes and is baptized will be saved; whoever does not believe will be condemned. Bsa: Orang yang tidak percaya akan dihukum. Tetapi orang yang percaya dan dibaptis akan selamat. 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³EDSWL]HG´ dalam Bsu, yang diterjemahkan menjadL ³GLEDEWLV´ NH GDODP %VD 6HEDJDL XQJNDSDQ EXGD\D NDWD LQL dikategorikan dalam sistem religi. Salah satu unsur penting dalam agama Yahudi dan agama kristen adalah tradisi babtis yang merupakan tanda atau simbol pertobatan dan hidup baru. Seseorang yang dibabtis, berarti suatu ungkapan pertobatan dari manusia lama ke manusia baru. Untuk mengerti doktrin babtisan, maka babtisan harus dilihat sebagai bagian dari rencana penyelamatan Allah (Bdk. Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, 2013, hal. 158).
Data no.81/AG/H.163.16:17 Bsu:Believers will be given the power to perform miracles: they will drive out demons in my name; they will speak in strange tongues. commit to user Bsa: Sebagai bukti bahwa mereka percaya, orang-orang itu akan mengusir roh jahat atas namaKu: mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang tidak mereka kenal. 61
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³EHOLHYHUV´ dalam Bsu, yang GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³RUDQJ-RUDQJLWX´NHGDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQEXGD\DNDWD LQL GLNDWHJRULNDQ GDODP VLVWHP UHOLJL .DWD ³EHOLHYHUV´ NXUDQJ WHSDW GLWHUMHPDKNDQ Mestinya terjemahannya adalah orang-orang percaya. Yang disebut dengan orang-orang percaya adalah mereka yang beriman. Orang-orang yang beriman atau yang percaya adalah mereka yang menyerahkan hidupnya kepada Tuhan dan melakukan kehendakkehendak-Nya (Bdk. Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, 2013, hal. 430).
Data no.82/AG/H.163.16:19 Bsu:After the Lord Jesus had talked with them, he was taken up to heaven and sat at the right side of God. Bsa: Setelah Tuhan Yesus berbicara dengan mereka, Ia diangkat ke surga. Di sana Ia memerintah bersama dengan Allah. Di data no. 82 terdapat unJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³/RUG -HVXV´ dalam Bsu, yang GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³7XKDQ
Data no.83/AG/H.163.16:20 Bsu:The disciples went and preached every where, and the Lord worked with them and proved that their preaching was true by the miracles that were performed. Bsa: Maka pengikut-pengikut-Nya pergi dan menyebarkan berita dari Allah ke manamana. Dan Tuhan pun turut bekerja bersama-sama dengan mereka dan membuktikan melalui keajaiban-keajaiban bahwa pemberitaan mereka benar. 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³SUHDFKHG´ dalam Bsu, yang GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³PHQ\HEDUNDQEHULWD´NHGDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQEXGD\D kata ini dikategorikan dalam sistem religi. Sehubungan dengan agama, salah satu kegiatan yang tak bisa dipisahkan dengan iman adalah kegiatan menyebarkan berita, commit to user menyampaikan pewartaan dengan berbagai cara. Salah satu caranya ialah berkotbah. Sebab tak mungkin ada iman tanpa pemberitaan. Yesus sendiri melakukan hal itu ketika 62
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Ia memproklamasikan tentang kedatangan Kerajaan Allah (Bdk. Kamus Alkitab, 2014, hal. 152).
Data no.84/AG/H.163.16:20 Bsu:The disciples went and preached every where, and the Lord worked with them and proved that their preaching was true by the miracles that were performed. Bsa: Maka pengikut-pengikut-Nya pergi dan menyebarkan berita dari Allah ke manamana. Dan Tuhan pun turut bekerja bersama-sama dengan mereka dan membuktikan melalui keajaiban-keajaiban bahwa pemberitaan mereka benar. 'L GDWD QR WHUGDSDW XQJNDSDQ EXGD\D SDGD NDWD ³PLUDFOHV´ dalam Bsu, yang GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³Neajaiban-NHDMDLEDQ´NHGDODP%VD6HEDJDLXQJNDSDQEXGD\D kata ini dikategorikan dalam sistem religi. Dalam kehidupan beragama, manusia mencari dan membina hubungan dengan yang ilahi atau yang transendental. Karena manusia percaya bahwa ada kekuatan yang mengatasi kekuatan manusia. Orang percaya mengimani bahwa ada unsur keajaiban-keajaiban di dunia, yang terjadi dan akan terjadi. Para penulis Alkitab percaya bahwa Allah yang menciptakan dunia dapat melakukan campur tangan dalam kehidupan manusia. Hal itu terbukti dari pengalaman-pengalaman di mana terjadi hal-hal di luar nalar manusia. Keajaiban-keajaiban tersebut sering juga disebut dengan mukjizat-mukjizat (Bdk. Kamus Alkitab, 2014, hal. 276).
1.7 Unsur Kesenian Kesenian merupakan wujud nilai rasa yang dimiliki manusia. Ditinjau dari bentuknya, kesenian oleh Koentjaraningrat (1990:380-381) dikelompokkan menjadi seni rupa (dapat dinikmati dengan mata: patung, relief, ries), seni suara (dinikmati dengan telinga: vocal, instrumental, sastra, puisi), dan gabungan keduanya ( seni tari, film dan sebagainya). Dalam Alkitab Kabar Baik Good News Bible, terdapat 1 data yang mengandung ungkapan budaya berupa unsur kesenian atai 1,1 % dari keseluruhan data. Berikut adalah data yang mengandung ungkapan budaya berupa kesenian yang terdapat dalam Alkitab Kabar Baik News Bible:
commit to user
63
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Data no. 40/AG/H.164.15:17 Bsu: They put a purple robe on Jesus, made a crown out of thorny branches and put it on his head. Bsa:
Lalu mereka mengenakan jubah ungu pada Yesus, dan membuat mahkota dari
ranting-rantingberduri, kemudian memasangnya pada kepala Yesus. 3DGDGDWDQRPRUGLDWDVIUDVD³crown out of thorny branches´GDODPEDKDVDVXPEHU \DQJ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³PDKNRWD GDUL UDQWLQJ-UDWLQJ EHUGXUL´ PHUXSDNDQ ungkapan budaya berupa kesenian. Pada zaman Yesus, mahkota merupakan tradisi yang dikenakan dalam kerajaan, selainsebagai hiasan yang bernilai seni juga sebagai lambang kehormatan.Tapi kepada Yesus hal itu dilakukan sebagai sebuah penghinaan. Makna mahkota adalah seorang atlet mengenakan mahkota sebagai hadiah atas kemenangannya yang terdapat dalam budaya bahasa sasaran. Sebagai simbol kerajaan, mahkota (suatu kata lain dalam bahasa Yunani) melambangkan kekuasaan. 2. Teknik Penerjemahan Pembahasan mengenai teknik penerjemahan tak dapat dipisahkan dari penilaian kualitas penerjemahan. Dalam menerjemahkan sebuah teks, seorang penerjemah terhadap permasalahan yang menuntutnya untuk mencari tindakan penyelesaian. Tindakan yang dipilih oleh penerjemah akan terlihat pada hasil terjemahannya. Hal inilah yang kemudian disebut sebagai teknik penerjemahan. Teknik penerjemahan yang dipilih seringkali efektif untuk mencapai tingkat keakuratan yang tinggi, namun seringkali pula menyebabkan kurangnya kualitas dari hasil terjemahan. Dalam Kisah Sengsara Yesus Kristus dalam Injil Markus pada buku Alkitab Kabar Baik Good News Bible, terdapat 10 teknik penerjemahan yang digunakan dalam menerjemahkan ungkapan budaya, yaitu
peminjaman, kesepadanan lazim, reduksi,
partikularisasi, modulasi, generalisasi, penambahan, deskripsi, adaptasi, dan variasi. Berikut ini adalah catatan mengenai teknik penerjemahan yang digunakan oleh penerjemah dalam menerjemahkan ungkapan budaya dalam Kisah Sengsara Yesus Kristus dalam Injil Markus pada buku Alkitab Kabar Baik Good News Bible. 2.1. Peminjaman
commit to user Yang dimaksud dengan teknik peminjaman alami adalah suatu teknik penerjemahan dengan cara meminjam istilah asli Bsu, dengan atau tanpa perubahan atau 64
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
penyesuaian. Teknik peminjaman terbagi dalam dua bagian, yakni teknik peminjaman alami (naturalized borrowing) dan teknik peminjaman murni(pure borrowing). Dengan teknik peminjaman ini penerjemah menempuh caradengan melakukan penyesuaian ejaan Bsu atau mempertahankan bentuk kata atau frasa dari bahasa sumber tanpa perubahan; kata atau frasa ditulis seperti ejaan aslinya. Dalam penelitian ini terdapat 27 data yang diterjemahkan dengan teknik peminjaman. Atau untuk lebih jelasnya: Peminjaman (borrowing) adalah tehnik penerjemahan dimana penerjemah meminjam kata atau ungkapan dari bahasa sumber. Peminjaman itu bisa bersifat murni (pure borrowing) atau peminjaman yang sudah dinaturalisasi ( naturalized borrowing). Contoh dari pure borrowing adalah harddisk yang diterjemahkan menjadi harddisk, sedangkan contoh dari naturalized borrowing adalah computer yang diterjemahkan menjadi komputer. Dalam Alkitab Kabar Baik Good news Bible, terdapat peminjaman murni dan peminjaman alamiah. Tehnik peminjaman ini adalah tehnik yang dominan digunakan dalam menerjemahkan ungkapan budaya dalam Alkitab. Hal ini telah dibuktikan di forum diskusi yaitu saat penilaian hasil ungkapan budaya dalam Kisah Sengsara dan Kebangkitan Yesus Menurut Injil Markus bahwa pemberian nama atau istilah sering kali bahan tertawaan oleh rater. Artinya bahwa nama tempat, bentuk sapaan, atau istilah nama yang berkaitan dengan Bsa tersebut dikaitkan dengan pemahaman budaya masyarakyat bangsa Indonesia yang beragam ini. Yang tadinya salah paham, akan bisa menjadi lebih mudah membina relasi dan menjalin kerjasama di dalam membangun komunikasi dan interaksi dengan sesamanya. Itu adalah karena pemahaman budaya, bahasa dan agama hampir sama makna.
2.1.1. Contoh kalimat yang mengandung ungkapan budaya dan diterjemahkan dengan tehnik peminjaman murni : Data no. 10/AG/H.159.14:37
(1)
Bsu:
³6LPRQ, are you asleep?
Bsa:
³6LPRQtidurkah engkau ?
Data no. 43/AG/H.163.15:21
(2)
Simon was from Cyrene commit to user Bsa : Simon dari Kirene
Bsu:
65
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Data no. 46/AG/H.163: 6 Bsu:
Rufus
Bsa :
Rufus
(3)
Data no. 51/AG/H.163.15:32 Bsu:
the king of Israel.
Bsa:
raja Israel
(4)
Data no. 61/AG/H.164.15:40
(5)
Bsu:
and Salome
Bsa:
di antaranya ada Salome
2.1.2.Berikut adalah daftar 22 data ungkapan budaya yang diterjemahkan dengan tehnik peminjaman alamiah: Tabel II : Daftar Data dengan Tehnik Peminjaman Alamiah No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Data 1/AG/H.159.14:32 2/AG/H.159.14:32 3/AG/H.159.14:32 3/AG/H.159.14:33 3/AG/H.159.14:33 14/AG/H.160.14:42 32/AG/H.162.14:62 33/AG/H.162.14:70 34/AG/H.163.15:1 37/AG/H.163.15:7 44?AG/H.165.15:21 45/AG/H.165.15:21 47/AG/H.165.15:22 49/AG/H.165.15:23 52/AG/H.166.15:34 54/AG/H.166.15:35 59/AG/H.166.15:40 60/AG/H.166.15:40 62/AG/H.166.15:41 63/AG/H.166.15:42 65/AG/H.166.15:42 70/AG/H.167.16:1
commit to user
66
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2.2. Kesepadanan Lazim (Established Equivalent) Melalui teknik ini, penerjemah berkecenderungan menggunakan istilah atau ekspresi yang sudah dikenal secara luas, baik berdasarkan kamus maupun dalam komunikasi sehari-hari.Dengan penggunaan istilah atau ungkapan yang sudah umum itu, diharapkan pesan dapat tersampaikan dengan jelas. Teknik penerjemahan ini paling banyak digunakan dalam penelitian ini, terdapat sebanyak 27 data yang diterjemahkan dengan teknik established equivalentsebagai berikut:
1. Bsu:
06/AG/H.159:35 He went a little farther on, threw himself on the ground, and prayed that, if possible, he might not have to go through that time of suffering.
Bsa:
Yesus pergi lebih jauh sedikit lalu tersungkur ke tanah dan berdoa. Dalam doa-Nya Ia meminta kalau boleh Ia tidak usah mengalami saat penderitaan itu.
2.
07/AG/H.163.14:36
Bsu:
³)DWKHU´KHSUD\HG³P\)DWKHU$OOWKLQJVDUHSRVVLEOHIRU\RX
Bsa:
³Bapa \D %DSD´ NDWD-1\D ³WLGDN DGD VHVXDWX SXQ \DQJ PXVWDKLO EDJL Bapa.
Dalam duadata di atas, ungkapan budaya diterjemahkan dengan tepat ke dalam bahasa sasaran dan diterima secara lazim dalam bahasa sasaran.
3. 08/AG/H.165:14:36
Bsu:
Take this cup of suffering DZD\IURP
Bsa:
Angkatlah penderitaan ini daripada-Ku. Hanya janganlah mengikuti kemauan.XPHODLQNDQNHPDXDQ%DSD´
4.
13/AG/H.162:14:41
Bsu; :KHQ KH FDPH EDFN WKH WKLUG WLPH KH VDLG WR WKHP ³$UH \Ru still sleeping and UHVWLQJ"´ Enough! The hour has come! Look, the Son of Man is now being handed over to the powerof sinners. Bsa:
.HWLND
perpustakaan.uns.ac.id 5. Bsu;
digilib.uns.ac.id
16/AG/H.163:14:43 With him was a crowd armed with swords and clubs and sent by the chief priests, the teachers of the Law, and the elders
Bsa:
Bersama-sama dengan dia datang juga banyak orang yang membawa pedang dan pentungan. Mereka diutus oleh imam-imam Kepala, guru-guru agama dan pemimpin-pemimpin Yahudi.
6. 18/AG/H.163.14:43 Bsu:
the elders
Bsa:
pemimpin=pemimpin Yahudi
7. 20/AG/H.160:47 Bsu:
But one of those standing there drew his sword and struck at the High 3ULHVW¶Vslave cutting off his ear.
Bsa:
Tetapi salah seorang yang berada di situ mencabut pedangnya dan memarang hambaimam agung sampai putus telinganya.
8. Bsu:
21/AG/H.160:49 Day after day I was with you teaching in the Temple, and did not arrest me. But 6FULSWXUHVPXVWFRPHWUXH´
Bsa:
Setiap hari Aku mengajar di Rumah Tuhan di depan kalian, dan kalian tidak menangkap Aku. Tetapi memang sudah seharusnya begitu, supaya terjadilah apa yang tertulis dalam Alkitab.
9 22/Ag/H.162.14:49 Bsu:
but Scriptures must come true
Bsa:
supaya terjadilah apa yang tertulis dalam Alkitab
10. 23/AG/H.163.14:55 Bsu:
The chief priests and the whole Council tried to find some evidence against Jesus in order to put him to death, but they could not find any.
Bsa:
Imam-imam kepala dan segenap Mahkamah Agama berusaha mendapatkan bukti-bukti yang menyalahkan Yesus supaya dapat menjatuhkan hukuman mati commit to user ke atas-Nya. Tetapi mereka tidak mendapat satu bukti pun. 68
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
11. 30/AG/H.163.15:1 Bsu;
The High Priest WRUH KLV UREHV DQG VDLG ³:H GRQ¶W QHHG DQ\ PRUH ZLWQHVVHV´³
Bsa: Maka Imam Agung merobek-UREHN SDNDLDQQ\D GDQ EHUNDWD ³7LGDN SHUOX ODJLVDNVL´ 12. 35/AG/H.163.15:2 Bsu;
3LODWHTXHVWLRQHGKLP³$UHyou the king of the Jews"´
Bsa:
3LODWXVEHUWDQ\DNHSDGD
13. 36/AG/H.163.15:13 Bsu;
At every Passover Festival Pilate was in the habit of setting free any one prisoner the people asked for.
Bsa:
Pada setiap Perayaan Paskah, biasanya Pilatus melepaskan seorang tahanan menurut pilihan orang banyak.
14. 38/AG/H.163.15:15 Bsu; Pilate wanted to please the crowd, so he set Barabbas free for them. Then he had Jesus whipped and handed him over to be crucified. Bsa: Pilatus ingin menyenangkan orang banyak itu, maka ia melepaskan Barabas untuk mereka. Kemudian ia menyuruh orang mencambuk Yesus, lalu menyerahkanNya untuk disalibkan.
15. 39/AG/H.164: 17 Bsu:
They put a purple robe on Jesus, made a crown out of thorny brances, and put it on his head.
Bsa:
Lalu mereka mengenakan jubah ungu pada Yesus, dan membuat mahkotadari ranting-ranting berduri, kemudian memasangnya pada kepala Yesus.
16. 42/AG/H.165: 21 Bsu:
On the way they met a man named Simon, who was coming in to the city from the country, and the soldiers forced him to carry -HVXV¶VFURVV
Bsa:
Di tengah jalan mereka memaksa seorang memikulsalib Yesus. Orang itu commit to user kebetulan baru dari desa hendak masuk ke kota. 69
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
17. 48/AG/H.165: 23 Bsu:
There they tried to give him wine mixed with a drug called myrrh, but Jesus would not drink it.
Bsa:
Di situ mereka mau memberi kepada-Nya anggur yang bercampur mur, tetapi Yesus tidak mau minum anggur itu.
18. 69/AG/H.167: 46 Bsu:
Then he rolled a large stone across the entrance to the tomb.
Bsa:
Sesudah itu ia menggulingkan sebuah batu besar menutupi pintu kubur itu.
19. 71/AG/H.167: 1 Bsu:
After the Sabbath was over, Mary Magdalene, Mary the mother of James, and Salome bought spices to go and anoint the body of Jesus.
Bsa:
Ketika hari Sabat sudah lewat, Maria Magdalena, Maria ibu Yakobus, dan Salome pergi membeli ramuan-ramuan untuk meminyaki jenazah Yesus.
20. 72/AG/H.167:16:5 Bsu;
So they entered the tomb, where they saw a young man sitting at the right, wearing a white robe ± and they were alarmed.
Bsa:
Lalu mereka masuk ke dalam kuburan itu. Di dalamnya di sebelah kanan, mereka melihat seorang muda yang memakai jubah putih sedang duduk, dan mereka terkejut
21. 73/AG/H.165.16:6 Bsu;
³'RQ¶W EH DODUPHG´ KH VDLG ³, NQRZ \RX DUH ORRNLQJ IRU -HVXV RI 1D]DUHWK who was crucified. He is not here ± he has been raised´
Bsa:
2UDQJPXGDLWXEHUNDWD³-DQJDQWDNXW6D\DWDKXNDOLDQPHQFDUL
22. 74/AG/H.167: 7 Bsu:
Now go and give this massage WRKLVGLVFLSOHVLQFOXGLQJ3HWHU³+HLVJRLQJWR *DOLOHHDKHDGRI\RXWKHUH\RXZLOOVHHKLPMXVWDVKHWROG\RX´
Bsa:
Sekarang pergilah, sampaikan kabar ini kepada pengikut-pengikut-Nya, commit to user WHUPDVXN 3HWUXV .DWDNDQ ³,D SHUJL PHQGDKXOXL NDOLDQ NH *DOLOHD 'L VDQD kalian akan melihat Dia, seperti yang sudah dikatakan-1\DNHSDGDPX´ 70
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
23. 75/AG/H.168: 9 Bsu:
After Jesus rose from death early on Sunday, he appeared first to Mary Magdalene, from whom he had driven out sevendemons.
Bsa:
Setelah Yesus bangkit dari mati, pagi-pagi pada hari Minggu, Ia mula-mula memperlihatkan diri kepada Maria Magdalena. (Dari Maria itu pernah Yesus mengeluarkan tujuh roh jahat.)
24. 79/AG/H.168: 15 Bsu:
+HVDLGWRWKHP³*RWKURXJKRXWWKHZKROHZRUOGDQGSUHDFKWKHgospel to the all people.
Bsa:
/DOX
25. 80/AG/H.167.16:6 Bsu;
Whoever believes and is baptized will be saved; whoever does not believe will be condemned.
Bsa:
Orang yang tidak percaya akan dihukum. Tetapi orang yang percaya dan dibaptis akan selamat
s 26. 82/AG/H.168: 19 Bsu:
After the Lord Jesus had talked with them, he was taken up to heaven and sat at the right side of God.
Bsa:
Setelah Tuhan Yesus berbicara dengan mereka, Ia diangkat ke surga. Di sana Ia memerintah dengan Allah.
27. 84/AG/H.165.16:20 Bsa:
The disciples went and preached every where, and the Lord worked with them and proved that their preaching was true by the miracles that were performed.
Bsu:
Maka pengikut-pengikut-Nya pergi dan menyebarkan berita dari Allah ke manamana. Dan Tuhan pun turut bekerja bersama-sama dengan mereka dan commit to user membuktikan melalui keajaiban-keajaiban bahwa pemberitaan mereka benar. 71
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2.3. Partikularisasi (particularization) Teknik
partikuralisasi
merupakan
kebalikan
dari
generalisasi
(generalization).Dengan teknik ini penerjemah berusaha menggunakan istilah yang lebih konkret dan lebih jelas dalam bahasa sasaran, apabila dalam bahasa sumber hanya diberikan istilah secara umum.Dalam penelitian ini terdapat 6 data yang menggunakan teknik partikularisasi sebagai berikut:
Tabel III : Daftar Data dengan Tehnik Partikularisasi NO. No Data 1 11/AG/H.162.14:38
BSu Spirit
BSa Rohmu
2
19/AG/H.162.14:45
Teacher
Bapak Guru
3
24/AG/H.162.14:56
Lies
Kesaksian palsu
4
25/AG/H.164.14:58
Temple
Rumah Allah
5
26/AG/H.162.14:59
Stories
Kesaksian
6
66/AG/H.163.15:44
Army officer
Kepala pasukan
2.4. Modulasi Teknik modulasi merupakan tehnik penerjemahan dengan cara mengubah sudut pandang, fokus ataupun kategori kognitif dari suatu ungkapan dalam bahasa sumber ke dalam bahasa sasaran. Perubahan sudut pandang ataupun fokus teks ataupun ungkapan bahasa sumber ini dapat bersifat leksikal da grammatikal. Dalam penelitian ini, terdapat 6 data yang mengunakan tehnik penerjemahan modulasi. Adapun contohnya adalah sebagai berikut: Tabel IV : Daftar Data dengan Tehnik Modulasi NO. 1 2 3 4 5 6
No Data 12/AG/H.164.14:38 27/AG/H.164.14:61 28/AG/H.164.14:61 41/AG/H.165.15:18 55/AG/H.165.15:36 64/AG/H.165.15:42
commit to user
72
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2.5. Variasi. Teknik ini digunakan penerjemah dengan cara mengubah unsur-unsur linguistic dan para linguistik, sehingga mempengaruhi variasi linguistik dan perubahan pada tataran tekstual, gaya bahasa, dialek sosial dan geografis. Penyesuaian dapat ditempuh lewat
penambahan
(addition),
pengurangan
(substractions),
dan
dengan
pengubahan/penggantian (alteration). Dalam penelitian terdapat 2 data yang menggunakan teknik ini, yakni; (1) Son of God diterjemahkan menjadi Anak Allah dan My God diterjemahkam menjadi Allah ku. Jadi si penerjemah dalam hai ini mengunakan dialek sosiall yaitu makna yang disampaikan daapat /masuk ke semua golongan.
No
No data
1
58/AG/H.162.15:39
2
53/AG/H.161:60
. 2.6. Generalisasi (Generalization) Dengan teknik generalisasi (generalization) penerjemah melakukan perubahan dalam penerjemah istilah asing yang bersifat khusus menjadi istilah yang lebih umum dan netral dalam bahasa sasaran. Dalam penelitian ini terdapat 8 data yang diterjemahkan dengan teknik ini. Berikut ini datanya:
Table V: Daftar Data dengan tehnik generalisasi No No Data 1 15/AG/H.162.14:42 2 3 4 5 6 7 8
17/AG/H.163.14:43 56/AG/H.164.15:38 68/AG/H.165.15:46 76/AG/H.165.16:10 78/AG/H.165.16:14 81/AG/H.165.16:17 83/Ag/H.165.16:20
BSu one of the twelve disciples the teacher of the law curtain Tomb companions eleven disciples believers preached
BSa dari kedua pengikutNya guru-guru agama Gorden kuburan teman-teman sebelas pengikutNya orang-orang itu menyebarkan beritas
belas
Tehnik generalisasi di sini menggunakan istilah yang lebih spesifik. Oleh si penerjemah VHSHUWL QRPRU GDWD $*+ NDWD ³NXEXUDQ´ GDODP %VD boleh saja menggunakan makam lazimnya mayat dimakamkan di kuburan. Untuk commit to user meningkatkan keberterimaan yang sesuai dengan kaidah yang berlaku dalam bahasa sasaran, penerjemah tetap mempertahankan tingkat kebermaknaan. 73
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2.7. Reduction Reduksi (reduction). Tehnik ini merupakan kebalikan dari tehnik amplifikasi. Informasi teks bahasa sumber dipadatkan dalam bahasa sasaran. Dengan kata lain, meskipun terdapat pengurangan informasi teks ataupun ungkapan dalam bahasa sasaran, tetapi pengurangan ini dipandang tidak menimbulkan distorsi makna secara keseluruhan. Tehnik ini mirip dengan tehnik penghilangan (ommission atau deletion atau subtraction) atau implisitasi. Dengan kata lain lagi bahwa informasi yang eksplisit dalam teks bahasa sumber dijadikan implisit dalam teks bahasa sasaran. Dalam penelitian ini terdapat 1 data yang diterjemahkan dengan teknik reduction sebagai berikut:
Data no. 09/AG/H.159.14:37 Basu: the three disciples Bsa: pengikut-pengikutNya
Ungkapan budaya berupa unsur religi dalam bahasa sumber seperti tersebut di atas yaitu ³ WKUHH GLVFLSOHV´ GLWHUMHPDKNDQ NH GDODP EDKDVD VDVDUDQ PHQMDGL SHQJLNXWpengikutNya. Di dalam terjemahan tersebut terdapat penggunaan tehnik reduksi. Hal ini terlihat dari hilangnya kata bilangan (3) yang terdapat dalam bahasa sumber. Meskipun terdapat penghilangan keterangan yang menunjukkan tiga seperti dalam terjemahannya, tetapi terjemahan tersebut dipandang tidak menimbulkan dirstorsi.
2.8. Adaptasi (Adaptation) Teknik adaptasi (adaptation) adalah suatu teknik penerjemahan dengan cara mengganti unsur budaya pada bahasa sumber ke dalam budaya bahasa sasaran. Dalam penelitian ini ditemukan 3 teknik adaptasi dalam penerjemahan ungkapan budaya berikut ini:
Table VI: Daftar Data dengan Tehnik Adaptasi No No Data
BSa
BSu
1
50/AG/H.163.15:29
Aha!
Hai,
2
57/AG/H.165.15:39
3
77/AG/H165.16:12
army officer commit to user the country 74
Perwirwa Kampong
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
.DWD³DKD´SDGDWHNVEDKDVDVXPEHUGLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³KDL´SDGDWHNV bahasa sasaran. Ujaran yang biasa digunakan dengan penegasan atau intonasi tinggi seperti ketika marah sebenarnya banyak cara dalam mengekspresikan. Hanya si penerjemah di sini menerapkan unsur budaya yang akrab bagi pembaca sasaran. 'HPLNLDQMXJDNDWD³DUP\RIILFHU´GLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³SHUZLUD´NDWD³WKHFRXQWU\´ PHQMDGL³NDPSXQJ´
2.9. Description Teknik description dipakai untuk mengganti sebuah istilah atau ungkapan dengan membuat deskripsi baik dalam bentuk maupun fungsinya. Dalam penelitian ini ditemukan 2ungkapan budaya yang diterjemahkan dengan teknik deskripsi, sebagai berikut:
Data no. 31/AG/H.162:64 Bsu:³
1.10.
Penambahan (addition) Tehnik penambahan adalah tehnik dengan menambah informasi pada teks bahasa
sasaran dimanainformasi tersebut tidak ada dalam teks bahasa sumber. Penerapan tehnik ini dilakukan apabila penerjemah menganggap bahwa ada imformasi yang tidak penting untuk diketahui pembaca bahasa sasaran Dalam Alkitab Kabar Baik Good News Bible ini, terdapat 2 data yang diterjemahkan dengan tehnik penambahan, diantaranya terdapat dalam contoh berikut:
No. Data 29/AG/H.163.14:6 Bsu :The Son of man seated at the right side of the Almighty Bsa:Anak Manusia duduk di sebelah kanan Allah yang Mahakuasa commit to user No.Data 67/AG/H.162.15:46 Bsu :Joseph bought a linen sheet 75
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Bsa :Yusuf membeli kain kapan dari linen halus Bagi pengertian Kristen bahwa sebutan el berakar pada suatu kata yang berarti kekuatan DWDXWHQDJD'HQJDQDUWLLQL³HO´GXJXQDNDQGDODP3HUMDQMLDQLama untuk manusia, dan secara abstrak digunakan untuk benda, selain untuk Allah. Apabila mengacu pada $OODK PDND NDWD LWX VHULQJ GLUDQJNDL GHQJDQ MXOXNDQ VHSHUWL µ
3.Kualitas Terjemahan Mengingat
bahwa
tehnik
penerjemahan
berpengaruh
terhadap
kuallitas
penerjemahan, maka penelitian ini juga meneliti kualitas terjemahan ungkapan budaya kaitannya dengan tehnik yang digunakan. Penilaian kualitas penerjemahan ungkapan budaya ini mencakup keakuratan, keberterimaan dan keterbacaan. Adapun penilaian tingkat keakuratan dan keberterimaan dilakukan oleh 3 rater. Salah seorang diantanya adalah seorang yang menguasai Kitab Suci dengan baik. Tugasnya adalah menjelaskan ungkapan budaya yang menggunakan budaya (kultur yang biasanya digunakan untuk kristen), dan dua rater lain melakukan penilaian terhadap keakuratan dan keberterimaan ungkapan budaya dalam Alkitab Kabar Baik Good News Bible berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Sementara itu, 3 rater lainnya menilai keterbacaan ungkapan budaya dalam Alkitab tersebut.
3.1 Keakuratan Terjemahan Ungkapan Budaya Tingkat keakuratan dinilai oleh rater dengan melihat tiga kriteria yang diajukan oleh peneliti. Tingkat keakuratan tersebut adalah akurat, kurang akurat, dan tidak akurat.Rater sepakat menilai akurat pada 78 data (80%), kurang akurat pada 4 data commit to user ( 5%), dan tidak akurat pada 2 data (2%) ungkapan terjemahan budaya. 76
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
3.1.1 Terjemahan Akurat Terjemahan ungkapan budaya yang akurat adalah terjemahan yang tepat dan pesan Bsu tersampaikan sepenuhnya dalam Bsa.Dalam penelitian ini, terdapat 84 data (100%) ungkapan budaya yang diterjemahkan secara akurat yang menunjukkan tingginya keakuratan penerjemahan ungkapan budaya dalan Alkitab Kabar Baik Good News Bible. Adapun rincian data yang diterjemahkan secara akurat kaitannya dengan tehnik yang digunakan adalah sebagai berikut: Tabel VIII : Daftar Hasil Terjemahan yang Akurat beserta Tehnik Penerjemahan yang digunakan No Teknik Penerjemahan
Jumlah Data
%
1
Peminjaman
27
32%
2
Padanan Lazim
27
32%
3
Reduksi
1
1%
4
Partikularisasi
6
7%
5
Modulasi
6
7%
6
Generalisasi
8
10%
7
Deskripsi
2
2%
8
Adaptasi
3
5%
9
Variasi
2
2%
10
Penambahan
2
2%
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa tehnik yang menghasilkan terjemahan akurat dalam penerjemahan ungkapan budaya Alkitab Kabar Baik Good News Bible adalah tehnik penerjemahan peminjaman dan Padanan Lazim, sedangkan yang menghasilkan terjemahan tidak akurat adalah tehnik modulasi dan Adaptasi. Berikut adalah salah satu data yang diterjemahkan dengan tehnik peminjaman alamiah yang menghasilkan terjemahan akurat : No. Data
59/AG/H.163.15:40
Bsu :... were Mary Magdalene... commit to user Bsa :...Di antaranya ada MariaMagdalena 77
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
6HEXWDQ ³ 0DU\ 0DJGDOHQH´ SDGD GDWD GL DWDV GLWHUMHPDKNDQ GHQJDQ WHKQLN peminjaman alamiah dan tepat sehingga pesan yang terkandung dalam sebutan nama WHUVDPSDLNDQ GHQJDQ WHSDW 0HVNLSXQ VHEXWDQ´ 0DU\ 0DJGDOHQH´ EXNDQ EHUDVDO GDUL bahasa Indonesia, namun panggilan ini sudah diserap dan lazim digunakan oleh masyarakyat Indonesia secara luas. Salah satu data yang diterjemahkan dengan akurat menggunakan tehnik penerjemahan murni terdapat pada data berikut : No. Data
51/AG/H.163.15:32
Bsu :...the king of Israel Bsa :...Dia raja Israel 3HQHUMHPDKDQ NRWD µ,VUDHO´ GL DWDV WHUPDVXN DNXUDW NDUHQD EHUXSD SHPLQMDPDQ kata tersebut sudah mampu menyampaikan pesannya. Dengan pertimbangan lain, DSDELOD GLWHUMHPDKNDQ \DQJ VHUXPSXQ PHQMDGL ³%HWVDLGD DWDX *DOLOHD´ NHPXQJNLQDQ akan mengurangi keakuratan terjemahan tersebut. Data lain yang hasil terjemahannya akurat dan diterjemahkan dengan tehnik Padanan Lazim adalah sebagai berikut: N0. Data 7/AG/H.162.14:36 Bsu :³)DWKHU´ Bsa : ... ³%DSDN´ 3DGD GDWD GL DWDV WHUGDSDW NDWD ³)DWKHU´ \DQJ GLWHUMHPDKNDQ VHFDUD DNXUDW PHQMDGL %DSDN´ 'HQJDQ GHPLNLDQ GLWHUMHPDKNDQ pesan telah dapat disampaikan dengan utuh dan tepat.Salah satu data yang diterjemahkan dengan akurat yaitu dengan tehnik Partikularisasi adalah sebagai berikut: No. Data 26/AG/H.163.14:59 Bsu... : theirstories... Bsa
: ..kesaksian orang-orang itu
commit to user Teknik ini memberikan makna umum menjadi spesifik sehingga mampu memperjelas pesan yang ingin disampaikan oleh si penerjemah. Sehingga menghasikan 78
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
tingkat keakuratan yang tingi dan di samping tidak adanya unsur budaya yang sama dalam Bsa. Data lain yang juga diterjemahkan secara akurat adalah tehnik modulasi sebagai berikut: No.Data 28/AG/H.162.14.61 Bsu :...the Son of the Blessed God Bsa :...Anak Allah Mahakudus 3HQHUMHPDKDQNDWD¶WKH6RQRI%OHVVHG*RG´GL DWDVWHUPDVXN akurat meski mengubah sudut pandang leksikal, kata tersebut sudah mampu menyampaikan pesannya menjadi :Anak Allah Mahakudus. Data berikutnya yang diterjemahkan secara akurat dengan tehnik generalisasi adalah sebagai berikut: No.Data 83/AG/H.165.16:20 Bsu : ...and preached Bsa : ...dan menyebarkan berita Terjemahan pada data di atas akurat dengan tehnik generalisasi. Tehnik generalisasi yang diterapkan pada istilah yang lebih umum akan cenderung menghasikan terjemahan dengan tingkat keakuratan tinggi.Data berikutnya yang diterjemahkan secara akurat dengan tehnik deskripsi adalah sebagai berikut: No.Data 31/AG/H.162.14:64 Bsu :...his blasphemy Bsa :...kata-kata yang menghujat Allah Terjemahan pada data di atas akurat dengan tehnik generalisasi. Dengan alasan bahwa tehnik ini mempunyai pilihan dengan banyak cara untuk menjelaskan yang lebih memperhalus makna berkata-NDWD VHEDJDLPDQD NDWD´ EODVSKHP\´ GDODP EDKDVD LQJJHULVGLWHUMHPDKNDQPHQMDGL³NDWD-kata yang menghujat Allah dari pada mengfitnah dalam bahasa Indonesia. Data berikut adalah salah satu data yang diterjemahkan dengan tehnik adaptasi yang menghasikan terjemahan akurat:commit to user
79
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
No. Data 57/AG/H.163.15:39 Bsu :...The army officer Bsa
: ...perwira yang berdiri di depan
Terjemahan pada data di atas akurat dengan tehnik adaptasi. Alasan adalah baik unsur budaya dalam bahasa sumber maupun bahasa sasaran sama-sama akrab bagi pembaca. -DGL WLGDN DGD SLOLKDQ VHODLQ NDWD µDUP\ RIILFHU¶ EHUSDVDQJDQ GHQJDQ NDWD µSHUZLUD¶ Data berikut salah satu data yang diterjemahkan dengan tehnik variasi yang menghasilkan terjemahan akurat: No. Data 53/AG/H.165.15:34 Bsu :...My God, my God Bsa :... Ya Allahku, ya Allahku 3HQHUMHPDKDQ NDWD ³0\ *RG P\ *RG´ GL DWDV WHUPDVXN DNXUDW NDUHQD perubahan tona tekstual sudah menyampaikan pesannya. Dan kalimat itu llazim dugunakan masyarakyat pembaca.Data terakhir adalah data yang diterjemahkan dengan teknik penambahan yang menghasilkan terjemahan akurat No. Data 67/AG/H.163.15:46 Bsu : a linen sheet Bsa :...kain kapan dari linen halus 3HQHUMHPDKDQ NDWD ³OLQHQ VKHHW´ GL DWDV WHUPDVXN DNXUDW 'HQJDQ DODVDQ DGD SHQDPEDKDQ NDWD ³NDSDQ GDQ NDWD ³KDOXV´ \DQJ PHPEXDW SHVDQ WHUVDPSDLNDQ Meskipun
tidak
ditambah
juga
tidak
mempengaruhi
makna
dalam
bahasa
Indonesia.Berikut adalah rekapitulasi data dengan ungkapan budaya terjemahan akurat: Tabel IX : Daftar Data Terjemahan Akurat No
No. Data
No.
No. Data
1.
01/AG/H.159.14:32
43
043/AG/H.164.15:20
2
02/AG/H.159.14:32
44
044/Ag/H.164.15:21
commit to user 3.
03/AG/H159.14;33
45 80
045/AG/H.164.15:21
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
4.
04/AG/H.159.14:33
46
046/AG/H.164.15:22
5.
05/AG/H.159.14:33
47
047/AG/H.165.15:22
6.
06/AG/H.159.14:35
48
048/AG/H.165.15:23
7.
07/AG/H.159.14:36
49
049/AG/H.165.15:23
8.
08/AG/H.14:36
50
050/AG/H.165.15:29
9.
09/AG/H.159.14:37
51
051/AG/H.165.15:32
10.
010/AG/H.159.14:37
52
052/AG/H.166.15:34
11.
011/AG/H.157.14:38
53
053/AG/H.166.15:34
12.
012/AG/H.159.14:38
54
054/AG/H.166.15:35
13.
013/AG/H.159.14:41
55
055/AG/H.166.15:36
14.
014/AG/H.159.14:42
56
056/AG/H.166.15:38
15.
015/AG/H.159.14:42
57
057/AG/H.166.15:39
16.
016/AG/H.159.14:43
58
058/AG/H.166.15:39
17.
017/AG/H.159.14:43
59
059/AG/H.166.15:40
18.
018/AG/H.159.14:43
60
060/AG/H.166.15:40
19.
019/AG/H.159.14:45
61
061/AG/H.166.15:49
20.
020/AG/H.159.14:47
62
062/AG/H.166.15:41
21.
021/AG/H.160.14:49
63
063/AG/H.166.15:42
22.
022/AG/H.161.14:49
64.
064/AG/H.167.15:42
23.
023/AG/H.161.14:55
65.
065/AG/H.167.15:42
24.
024/AG/H.161.14:56
66.
066/AG/H.167.15:44
25.
025/AG/H.161.14:58
67.
067/AG/H.167.15:46
26.
026/AG/H.161.14:59
68.
068/AG/H.167.15:46
27.
027/AG/H.161.14:61
69.
069/AG/H.167.15:42
28.
028/AG/H.161.14:61
70.
070/AG/H.167.16:1
29.
029/AG/H,162.14:62
71.
071/AG/H.167.16:1
30.
030/AG/H.162.14:63
72.
071/AG/H.167.16:5
31.
031/AG/H.162.14:64
73.
073/AG/H.167.16:6
32.
032/AG/H.162.14:67
74.
074/AG/H.167.16:7
33.
033/AG/H.162.14:70
75.
075/AG/H.167.16:9
34.
034/AG/H.162.15:1
76.
076/AG/H.169.16:10
35.
035/AG/H.163.15:2
36.
036/AG/H.163.15:6
77. 077/AG/H.169.16:12 commit to user 78. 078/AG/H.169.16:14
81
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
37
037/AG/H.163.15:7
79.
079/AG/H.169.16:15
38.
038/AG/H.163.15:15
80.
080/AG/H.169.16:16
39.
039/AG/H.163.15:17
81.
081/AG/H.169.16:17
40.
040/AG/H.163.15:17
82.
082/AG/H.169.16:19
41.
041/AG/H.163.15:18
83.
083/AG/H.169.16:20
42.
042/AG/H.164.15:18
84.
084/AG/H.169.16:20
3.1.2 Terjemahan Kurang Akurat Sesuai dengan kriteria yang digunakan, terjemahan ungkapan budaya dianggap kurang akurat apabila ungkapan budaya belum dialihkan secara tepat ke dalam Bsa atau terdapat pesan yang menyimpang. Dengan kata lain, terdapat ungkapan budaya yang sudah diterjemahkan namun mengalami penyimpangan pesan, atau masih ada pilihan diksi lain yang lebih tepat untuk menerjemahkan ungkapan tersebut.Dalam penelitian ini, ditemukan sebanyak 4 data atau 13% dari keseluruhan data yang diterjemahkan dengan kurang akurat. Salah satu data yang kurang akurat dalam penerjemahan ungkapan kebudayaanya adalah sebagai berikut: No.Data 81/AG/H.164.16:17 ...Believers will be ...orang-orang itu akan mengusir Penerjemahan dengan tehnik generalisasi di atas dianggap kurang akurat karena frase orang-orang itu dalam kata penunjuk (itu) tidak diberi tahu siapa yang dimaksud. Padahal yang dimaksudnya orang-orang itu dalam konteks adalah orang-orang tidak percaya atau boleh juga orang yang dibabtis. Mengingat si penerjemah sebenarnya sudah tahu apa maksud kalimat tersebut, tetapi saking tahunya, maka dikira pembaca tahu juga. Hal ini sering terjadi pada bahasa sehari-hari. Adapun rincian data yang diterjemahkan dengan kurang akurat kaitannya dengan tehnik yang digunakan adalah sebagai berikut:
commit to user
82
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Tabel X : Daftar Hasil Terjemahan Kurang Akurat Beserta Tehnik Penerjemahan yang digunakan Teknik Penerjemahan
Jumah Data
1
Reduksi
1
2
17dan 76 dan 81 Generalisasi
3
No
%
Teknik reduksi merupakan tehnik penerjemahan yang digunakan untuk mengurangi informasi ungkapan dalam bahasa sumber ke dalam bahasa sasaran. Meskipun terdapat pengurangan informasi teks ataupun ungkapan dalam bahasa sasaran, tetapi pengurangan ini dipandanag tidak menimbulkan distorsi makna secara keseluruhan. Di dalam penelitian ini hanya satu yang menggunakan tehnik reduksi. Adapun salah satu contohnya adalah sebagai berikut. Bsu : the three disciples Bsa
: pengikut-pengikut-Nya 'DODP GDWD GL DWDV NDWD ³WKUHH GLVFLSOHV´ GLWHUMHPDKNDQ PHQMDGL ³SHQJLNXW-
pengikut-1\D´ GDODP EDKDVD VDVDUDQ 'L GDODP WHUMHPDKDQ WHUVHEXW WHUGDSDW penggunaan tehnik reduksi. Hal ini terlihat dari hilangnya kata bilangan tiga yang terdapat dalam bahasa sumber. Meskipun terdapat penghilangan kata bilangan di dalam terjemahannya, tetapi terjemahan tersebut dipandang tidak menimbulkan distorsi makna dengan cara mengingat atau menelusuri konteksnya.Dengan demikian pesan dalam bahasa sumber tetap dapat tersampaikan ke dalam bahasa sasarannya. Selanjutnya, data yang kurang akurat lebih banyak terdapat pada ungkapan budaya yang di terjemahkan dengan tehnik generalisasi. Hal ini karena penerjemah menentukan pilihan kata keseharian bukan yang sudah umum atau netral dan tanpa memperhatikan konteks di Jaman Tuhan Yesus dengan sekarang, serta yang ke dua bahwa penerjemah tidak PHQMHODVNDQVHFDUDGHWDODSD\DQJGLPDNVXGSDGDNDWDWXQMXN³LWX´SDGDKDOGDODP%6X sudah tertera NDWD ³EHOLHYHUV´ \DQJ DUWLQ\D RUDQJ-orang percaya. Sehingga hasil yang diterjemahkan kurang akurat yaitu sedikit mendapat hambatan. Jadi sebenarnya yang dihadapi oleh penerjemah dalam nomor data 81 adalah hanya sebatas menganggap enteng bahwa pembaca merasa sudah tahu apa yang dimaksud oleh penerjemah.
commit to user
83
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Berikut rekapitulasi data dengan terjemahan kurang akurat: Tabel XI : Daftar Data Terjemahan kurang Akurat No
Data
1
9/AG/H.160.14:17
2
17/AG/H.160.14:43
3
76/AG/H.164.16:10
4
81/AG/H.169.16:17
3.1.3 Terjemahan Tidak Akurat Sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya, terjemahan ungkapan budaya tidak akurat apabila ungkapan budaya tidak diterjemahkan dan pesan tidak tersampaikan sama sekali ke dalam Bsa. Dalam penelitian ini, ditemukan sebanyak 2 data atau (2%) dari keseluruhan data yang diterjemahkan dengan tidak akurat. Ke dua data yang tidak akurat dalam penerjemahan ungkapan budayanya adalah sebagai berikut No.Data 41/AG/H.163.15:18 Bsu Bsa
:
The Jews :
..
Long live the king of
Daulat Raja orang Yahudi
77/AG/H.164.16:12 Bsu :...to the country.. Bsa :....ke sebuah kampung... 3DGDGDWDGLDWDVWHUGDSDWXQJNDSDQEXGD\DEHUXSDLGLRP\DLWX³ORQJOLYH´\DQJ tidak diterjemahkan. Padahal sudah ada teori menerjemahkan idiom ataupun peribahasa Bsu ke dalam Bsa. Kata orang bijak bahwa kunci utama untuk mengenali idiom adalah dengan melihat konteksnya (kalimat, paragraf, teks, wacana). Itu artinya penerjemah teks ini adalah orang yang tidak mengecap Linguistik Terjemahan. Untuk itu pendapat Baker (1992) yang mana memberi alternatif penerjemahan idiom seperti bisa digunakan commit to user untuk menerjemahkan peribahasa (proverb), yaitu: 84
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
1. Mencari padanan Bsu dengan makna dan bentuk yang sama dengan Bsa 2. Mencari padanan dengan makna yang sama tetapi bentuk formalnya berbeda 3. Penerjemahan dengan paraphrase 4. Idiom tidak diterjemahkan Jadi, mengacu pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (ed.2) daulat dalam pengertian pertama adalah berkat kebahagiaan (yang ada pada raja) lalu yang ke dua adalah kekuasaan; pemerintahan. Jika maksud yang ingin disampaikan penerjemah adalah berkat kebahagiaan (yang ada pada raja), maka belum tentu makna sesuai dengan konteks orang Yahudi. Demikian juga kekuasaan atau pemerintahan yaitu baik sudut pandang penerjemah, belum tentu sama dengan apa yang dimaksud dalam konteks orang-orang yang membenci Yesus pada saat itu. Oleh karena itu bentuk idiom dalam %VD WLGDN DGD SDGDQDQ VHEXWDQ \DQJ WHSDW ELVD VDMD NDWD¶GDXODW¶ GLWHUMHmahkan oleh penerjemah dengan maksud ungkapan menyanjung seseorang sebagai mana layaknya hidup dalam istana kerajaan. Akan tetapi untuk zaman era globalisasi bahwa ungkapan daulat perlu mempertimbangkan kalimat yang digunakan misalnya dalam nomor data 41/AG/H.163.15:18 sesuai dengan konteks. Begitu juga penerjemahan dengan tehnik adaptasi di atas dianggap tidak tepat pilihan kata karena unsur budaya tersebut mengandung nilai rendah. Apalagi dalam NRQWHNV
commit to user
85
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Tabel XII : Daftar Hasil Terjemahan Tidak Akurat beserta Tehnik Penerjemahan yang diginakan No Teknik Penerjemahan 1
Jumlah Data
Peminjaman
%
-
2
¤
Padanan Lazim
-
s3
Reduksi
4
Partikularisasi
5
Modulasi
1
1%
6
Generalisasi
3
5%
7
Deskripsi
_
8
Adaptasi
1
9
Variasi
_
10
Penambahan
_
1
1% _
1%
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa data yang tidak akurat adalah ungkapan budaya yang diterjemahkan dengan tehnik generalisasi yang jumlahnya lebih baanyak dimana penerjemah menerjemahkan Bsa adalah kurang mampu menempatkan kata kata keseharian yang digunakan banyak orang, sehingga maksud kalimat tersebut menjadi kabur atau sulit dipahami.Berikut adalah daftar kata yang diterjemahkan dengan tidak akurat: Tabel XIII : Daftar Data Terjemahan Tidak Akurat No
Data
1
9/AG/H.159.14:37
2
17/AG/H.160.14:43
3
41/AG/H.164.15:18
4
76/AG/H.168.16:10
5
77/AG/H.168.16:12
6
81/AG/H.168.16:1&
commit to user
86
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
3.2 Keberterimaan Terjemahan Ungkapan Budaya Tingkat keberterimaan dinilai oleh rater dengan melihat tiga kriteria yang diajukan oleh peneliti. Tingkat keberterimaan tersebut adalah berterima, kurang berterima, dan tidak berterima. Berikut disampaikan kembali tabel tingkat keberterimaan yang digunakan dalam penelitian ini: 3.2.1 Terjemahan Berterima Sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya, terjemahan ungkapan budaya berterima sesuai dengan kaidah, norma, budaya bahasa sasaran. Teknik yang digunakan sangat berpengaruh terhadap kualitas, salah satunya adalah keberterimaan hasil terjemahan. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa terdapat 84 data berupa ungkapan budaya yang diterjemahkan dengan menggunakan 10 teknik terjemahan. Berdasarkan kajian terhadap penerjemahan data tersebut dari Bsu ke Bsa, ditemukan bahwa semua data berterima. Berikut ini adalah daftar data dengan terjemahan yang berterima beserta teknik penerjemahan yang digunakan:
No. Teknik Penerjemahan
Jumlah Data
%
1.
Peminjaman
27
32 %
2.
Kesepadanan Lazim
27
32 %
3.
Reduksi
1
1%
4.
Modulasi
6
7%
5.
Generalisasi
8
10 %
6.
Deskripsi
2
2%
7.
Adaptasi
3
5%
8.
Variasi
2
2%
9.
Penambahan
2
2%
10.
Partikulasi
6
7%
Dari data di atas terlihat bahwa ungkapan budaya yang paling banyak berterima adalah ungkapan budaya yang diterjemahkan dengan teknik peminjaman dan to user kesepadanan lazim dengan jumlah commit data yang berterima masing-masing sebanyak 27 atau 32 % dari seluruh data.
Dan yang paling sedikit data berterima yang 87
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
diterjemahkan adalah data yang diterjemahkan dengan teknik Reduksi.Berikut ini adalah rekapitulasi data terjemahan ungkapan budaya yang berterima. Tabel XX: Daftar Data Terjemahan Berterima No
No. Data
No.
No. Data
1.
01/AG/H.159.14:32
43
043/AG/H.164.15:20
2
02/AG/H.159.14:32
44
044/Ag/H.164.15:21
3.
03/AG/H159.14;33
45
045/AG/H.164.15:21
4.
04/AG/H.159.14:33
46
046/AG/H.164.15:22
5.
05/AG/H.159.14:33
47
047/AG/H.165.15:22
6.
06/AG/H.159.14:35
48
048/AG/H.165.15:23
7.
07/AG/H.159.14:36
49
049/AG/H.165.15:23
8.
08/AG/H.14:36
50
050/AG/H.165.15:29
9.
09/AG/H.159.14:37
51
051/AG/H.165.15:32
10.
010/AG/H.159.14:37
52
052/AG/H.166.15:34
11.
011/AG/H.157.14:38
53
053/AG/H.166.15:34
12.
012/AG/H.159.14:38
54
054/AG/H.166.15:35
13.
013/AG/H.159.14:41
55
055/AG/H.166.15:36
14.
014/AG/H.159.14:42
56
056/AG/H.166.15:38
15.
015/AG/H.159.14:42
57
057/AG/H.166.15:39
16.
016/AG/H.159.14:43
58
058/AG/H.166.15:39
17.
017/AG/H.159.14:43
59
059/AG/H.166.15:40
18.
018/AG/H.159.14:43
60
060/AG/H.166.15:40
19.
019/AG/H.159.14:45
61
061/AG/H.166.15:49
20.
020/AG/H.159.14:47
62
062/AG/H.166.15:41
21.
021/AG/H.160.14:49
63
063/AG/H.166.15:42
22.
022/AG/H.161.14:49
64.
064/AG/H.167.15:42
23.
023/AG/H.161.14:55
65.
065/AG/H.167.15:42
24.
024/AG/H.161.14:56
66.
066/AG/H.167.15:44
25.
025/AG/H.161.14:58
67.
067/AG/H.167.15:46
26.
026/AG/H.161.14:59
68.
068/AG/H.167.15:46
27.
027/AG/H.161.14:61
28.
028/AG/H.161.14:61
29.
029/AG/H,162.14:62
69. 069/AG/H.167.15:42 commit 70. to user 070/AG/H.167.16:1 71. 88
071/AG/H.167.16:1
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
30.
030/AG/H.162.14:63
72.
071/AG/H.167.16:5
31.
031/AG/H.162.14:64
73.
073/AG/H.167.16:6
32.
032/AG/H.162.14:67
74.
074/AG/H.167.16:7
33.
033/AG/H.162.14:70
75.
075/AG/H.167.16:9
34.
034/AG/H.162.15:1
76.
076/AG/H.169.16:10
35.
035/AG/H.163.15:2
77.
077/AG/H.169.16:12
36.
036/AG/H.163.15:6
78.
078/AG/H.169.16:14
37
037/AG/H.163.15:7
79.
079/AG/H.169.16:15
38.
038/AG/H.163.15:15
80.
080/AG/H.169.16:16
39.
039/AG/H.163.15:17
81.
081/AG/H.169.16:17
40.
040/AG/H.163.15:17
82.
082/AG/H.169.16:19
41.
041/AG/H.163.15:18
83.
083/AG/H.169.16:20
42.
042/AG/H.164.15:18
84.
084/AG/H.169.16:20
3.2.2. Terjemahan Kurang Berterima Berdasarkan kriteria yang ditetapkan sebelumnya, terjemahan ungkapan budaya dinyatakan kurang berterima apabila terjemahan kurang alamiah, kurang lazim digunakan, dan kurang sesuai dengan kaidah, norma, budaya bahasa sasaran. Dalam penelitian ini, ditemukan sebanyak 0 data atau 0 % dari keseluruhan data yang terjemahannya kurang berterima. 3.2.3. Terjemahan Tidak Berterima Berdasarkan kriteria yang ditetapkan sebelumnya, terjemahan ungkapan budaya dinyatakan kurang berterima apabila terjemahan kurang alamiah, kurang lazim digunakan, dan kurang sesuai dengan kaidah, norma, budaya bahasa sasaran. Dalam penelitian ini, ditemukan sebanyak 0 data atau 0 % dari keseluruhan data yang terjemahannya tidak berterima. 3.3. Keterbacaan Terjemahan Ungkapan Budaya Tingkat keterbacaan ungkapan budaya ini dinilai oleh 3 rater dengan melihat 3 kriteria yang diajukan oleh peneliti. Tingkat keterbacaan tersebut adalah tinggi, sedang, commit to user dan rendah. Keterbacaan terjemahan ini juga sedikit banyak dipengaruhi oleh teknik 89
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
yang digunakan dalam menerjemahkan ungkapan budaya. Berikut ini disampaikan kembali tabel tingkat keterbacaan yang digunakan dalam penelitian ini. 3.3.1. Keterbacaan Tinggi Kriteria yang digunakan untuk menilai mudahnya keterbacaan adalah jika kalimat yang mengandung ungkapan budaya, termasuk yang berupa kata dan frasa asing mudah dipahami sehingga tidak perlu mengulang bacaan. Dalam penelitian ini ditemukan sebanyak 84 data atau 100 % dari keseluruhan data yang memiliki keterbacaan mudah. Hal ini terjadi karena kata ataupun frasa yang digunakan sudah umum atau akrab bagi para pembaca. Salah satu contohnya terdapat dalam data berikut: No. Data
Kalimat
02/AG/H.162/14:13 Mereka sampai di suatu tempat yang bernama Getsemani, dan Yesus berkata kepada pengikut-pengikut-1\D³'XGXNODKGL VLQL sementara aku pergi berdoa.
Dalam data no. 02 di atas terdapat kata yang diterjemahkan dengan peminjaman, namun tetap memiliki keterbacaan tinggi karena pembaca sudah akrab dengan kata tersebut Contoh data lain dengan keterbacaan tinggi juga terdapat pada data berikut: No. Data
Kalimat
65/AG/H.162/14:13 Hari itu hari persiapan (yaitu hari sebelum hari Sabat). Sebab itu dengan berani Yusuf menghadap Pilatus dan minta jenazah Yesus.
.DWD³6DEDW´PHVNLSXQEHUDVDOGDULEDKDVD,EUDQL³6DEEDW´WHWDSELVDGLSDKDPLGHQJDQ mudah karena Bsa telah mengadaptasi kata tersebut dan digunakan secara luas. Berikut ini adalah daftar data dengan tingkat keterbacaan tinggi beserta teknik penerjemahan yang digunakan:
commit to user
90
perpustakaan.uns.ac.id Tabel XVII
digilib.uns.ac.id
: Daftar Hasil Terjemahan dengan Keterbacaan Tinggi beserta
Tehnik Penerjemahan yang digunakan No.
Teknik Penerjemahan
Jumlah Data
%
1.
Peminjaman
27
32 %
2.
Kesepadanan Lazim
27
32 %
3.
Reduksi
1
1%
4.
Modulasi
6
7%
5.
Generalisasi
8
10 %
6.
Deskripsi
2
2%
7.
Adaptasi
3
5%
8.
Variasi
2
2%
9.
Penambahan
2
2%
10.
Partikulasi
6
7%
Dari tabel tersebut terlihat bahwa keterbacaan tinggi diperoleh dengan teknik penerjemahan peminjaman dan kesepadanan lazim di mana penejerjemah telah menyesuaikan kata dan frasa dalam Bsu dengan kaidah yang berlaku secara lazim di Bsa. Hal ini sangat membantu pembaca untuk dengan mudah memahami teks. Berikutini adalah rekapitulasi data terjemahan ungkapan budaya dengan keterbacaan tinggi: Tabel XVIII: Daftar Data Terjemahan dengan Keterbacaan Tinggi No
No. Data
No.
No. Data
1.
01/AG/H.159.14:32
43
043/AG/H.164.15:20
2
02/AG/H.159.14:32
44
044/Ag/H.164.15:21
3.
03/AG/H159.14;33
45
045/AG/H.164.15:21
4.
04/AG/H.159.14:33
46
046/AG/H.164.15:22
5.
05/AG/H.159.14:33
47
047/AG/H.165.15:22
6.
06/AG/H.159.14:35
48
048/AG/H.165.15:23
7.
07/AG/H.159.14:36
49
049/AG/H.165.15:23
8.
08/AG/H.14:36
9.
09/AG/H.159.14:37
commit 50 to user 050/AG/H.165.15:29 51 91
051/AG/H.165.15:32
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
10.
010/AG/H.159.14:37
52
052/AG/H.166.15:34
11.
011/AG/H.157.14:38
53
053/AG/H.166.15:34
12.
012/AG/H.159.14:38
54
054/AG/H.166.15:35
13.
013/AG/H.159.14:41
55
055/AG/H.166.15:36
14.
014/AG/H.159.14:42
56
056/AG/H.166.15:38
15.
015/AG/H.159.14:42
57
057/AG/H.166.15:39
16.
016/AG/H.159.14:43
58
058/AG/H.166.15:39
17.
017/AG/H.159.14:43
59
059/AG/H.166.15:40
18.
018/AG/H.159.14:43
60
060/AG/H.166.15:40
19.
019/AG/H.159.14:45
61
061/AG/H.166.15:49
20.
020/AG/H.159.14:47
62
062/AG/H.166.15:41
21.
021/AG/H.160.14:49
63
063/AG/H.166.15:42
22.
022/AG/H.161.14:49
64.
064/AG/H.167.15:42
23.
023/AG/H.161.14:55
65.
065/AG/H.167.15:42
24.
024/AG/H.161.14:56
66.
066/AG/H.167.15:44
25.
025/AG/H.161.14:58
67.
067/AG/H.167.15:46
26.
026/AG/H.161.14:59
68.
068/AG/H.167.15:46
27.
027/AG/H.161.14:61
69.
069/AG/H.167.15:42
28.
028/AG/H.161.14:61
70.
070/AG/H.167.16:1
29.
029/AG/H,162.14:62
71.
071/AG/H.167.16:1
30.
030/AG/H.162.14:63
72.
071/AG/H.167.16:5
31.
031/AG/H.162.14:64
73.
073/AG/H.167.16:6
32.
032/AG/H.162.14:67
74.
074/AG/H.167.16:7
33.
033/AG/H.162.14:70
75.
075/AG/H.167.16:9
34.
034/AG/H.162.15:1
76.
076/AG/H.169.16:10
35.
035/AG/H.163.15:2
77.
077/AG/H.169.16:12
36.
036/AG/H.163.15:6
78.
078/AG/H.169.16:14
37
037/AG/H.163.15:7
79.
079/AG/H.169.16:15
38.
038/AG/H.163.15:15
80.
080/AG/H.169.16:16
39.
039/AG/H.163.15:17
81.
081/AG/H.169.16:17
40.
040/AG/H.163.15:17
82.
082/AG/H.169.16:19
41.
041/AG/H.163.15:18
42.
042/AG/H.164.15:18
83. 083/AG/H.169.16:20 commit to user 84. 084/AG/H.169.16:20
92
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
3.3.2. Keterbacaan Sedang Sesuai dengan kriteria sebelumnya bahwa keterbacaan sedang apabila pembaca perlu membaca berulang-ulang untuk memahami teks karena pilihan kata yang digunakan atau adanya kata asing yang belum dipahami.Tingkat keterbacaan sedang tercatat sejumlah 1 data atau 1 % dari keseluruhan data. Berikut ini keterbacaan sedang beserta teknik penerjemahan yang digunakan: No. Teknik Penerjemahan
Jumlah Data
%
1.
1
1%
Reduksi
Dari daftar di atas terlihat bahwa teknik reduksi dapat menghasilkan keterbacaan sedang dikarenakan kata atau frasa dari Bsu tidak diterjemahkan ke dalam Bsa. Dalam hal ini pembaca masih tetap dapat memahami teks setelah membaca ulang dan menarik kesimpulan berdasarkan konteksnya.
3.3.3. Keterbacaan Rendah Keterbacaan terjemahan budaya dianggap rendah sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan yaitu apabila kalimat tidak dipahami, baik karena susunan kata maupun adanya kata dan frasa berbahasa asing yang tidak dipahami artinya. Tentu saja pilihan kata yang digunakan adalah hasil dari teknik yang digunakan penerjemah. Dari 84 data berupa ungkapan budaya yang digunakan, tidak terdapat data yang hasil penerjemahannya tidak terbac Atau 0 % dari keseluruhan data. B. PEMBAHASAN Bagian ini merupakan bagian pembahasan atas hasil analisis data. Pembahasan terdiri dari tiga bagian, yaitu klasifikasi ungkapan budaya, teknik penerjemahan yang digunakan, dan kualitas hasil terjemahan. 1. Klasifikasi Ungkapan Budaya Klasifikasi ungkapan budaya ini ditujukan untuk melihat jenis-jenis ungkapan budaya yang muncul dalam Alkitabcommit Kabar toBaik userGood New Bible, kaitannya dengan teknik yang dipakai untuk menerjemahkannya. Adapun klasifikasi yang digunakan 93
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
adalah 7 klasifikasi budaya dari Koentjaraningrat yaitu bahasa, sistem pengetahuan, organisasi sosial, sistem peralatan hidup dan teknologi, sistem mata pencaharian hidup, sistem religi, dan kesenian.Berikut ini ungkapan budaya dalam buku Alkitab Kabar Baik Good NewsBible yang sesuai dengan 7 klasifikasi budaya Koentjaraningrat. Tabel XIX: Daftar Klasifikasi Unsur Budaya dalam buku Alkitab Kabar Baik Good News Bible.
Unsur Budaya
Jumlah Data
Persentase
Bahasa
27
32 %
Sistem pengetahuan
1
1%
Organisasi Sosial
11
13 %
Sistem peralatan Hidup dan Teknologi
12
14 %
Sistem Mata Pencaharian Hidup
4
5%
Sistem Religi
28
34 %
Kesenian s
1
1 %
Total Data
84
100 %
Ungkapan budaya berupa religi merupakan ungkapan budaya yang terbanyak dipakai dalam buku ini. Terdapat 28 kata atau frasa yang termasuk sistem religi atau 34 % dari keseluruhan data.Unsur religi ini dimiiki oleh masyarakat yang meliputi segala sesuatu berkaitan dengan agama atau kepercayaan, sistem upacara keagamaan, kegiatan keagamaan, penganut agama, dan keyakinan pada kekuatan di luar manusia. Sistem religi ini juga memasukkan unsur gaib yang berisi keyakinan tentang konsepsi Tuhan, dewa, roh, makhluk gaib, hidup mati dan dunia akhirat. Sistem religi dalam penelitian ini mencakup tempat ibadat, tentang roh dan daging, tentang gelar Yesus, sebutan tentang murid-murid Yesus, buku Akitab, perayaan-perayaan agama, jabatan atau tugas dalam rumah ibadat, dan sebagainya. Pada urutan kedua adalah unsur bahasa. Terdapat 27 ungkapan yang termasuk dalam unsur bahasa atau 32 % dari keseluruhan data. Unsur bahasa tersebut mewakili ciri khas bahasa sumber, seperti sapaan, kata seru, istilah atau sebutan terhadap seseorang atau sesuatu, dan panggilan yang mewakili strata sosial, idiom. Unsur bahasa commit to user
94
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
ini juga membangun cerita dalam buku Alkitab Kabar Baik Good News Bibletentang kisah sengsara dan kebangkitan Yesus Kristus. Dalam klasifikasi unsur budaya berupa sistem peralatan hidup dan teknologi terdapat 12 data atau 14 % dari keseluruhan data. Sistem peralatan hidup dan teknologi di sini menggambarkan situasi masyarakat bangsa Yahudi, dan secara khusus sistem peralatan dan teknologi yang digunakan pada kisah sengsara dan kebangkitan Yesus, seperti jubah ungu, mur, anggur, kuburan, batu besar, dan sebagainya. Dalam klasifikasi unsur budaya berupa organisasi sosial terdapat 11 data atau 13 % dari keseluruhan data. Organisasi sosial merupakan salah satu unsur kebudayaan yang mengatur berbagai kesatuan sosial yang ada di masyarakat. Pada lingkup yang lebih luas, kebudayaan ini dapat mencakup pembagian kerja antar komunitas, kerja sama antar anggota, hubungan antara pemimpin dan pengikut, prosedur pengambilan keputusan, wewenang dan kekuasaan pemimpin, perubahan status dan tingkat sosial masyarakat, serta kegiatan yang dilakukan dalam masyarakat. Pada penelitian ini dapat tergambarkan bagaimana organisasi sosial yang berlaku di tengah-tengah masyarakat Yahudi dan pemerintahan romawi terkait dengan kisah sengsara dan kematian Yesus. Dalam klasifikasi unsur budaya berupa sistem mata pencaharian hidup terdapat 4 data atau 5 % dari keseluruhan data. Unsur mata pencaharian hidup meliputi pemanfaatan sumber daya alam, cara pengumpulan modal kerja, perdagangan, dan konsumsi. Pada penelitian ini tergambarkan berbagai pekerjaan atau profesi, misalnya dalam jabatan pemerintahan dan agama. Klasifikasi unsur budaya berupa sistem pengetahuan terdapat 1 data atau 1 % dari keseluruhan data. Sistem pengetahuan erat kaitannya dengan sistem teknologi dalam masyarakat. Pengetahuan yang dimiliki oleh masyarakat diperuntukkan untuk pemanfaatan alam sekitar bagi kehidupan mereka. Pengetahuan juga mencakup pendidikan, mitologi, ilmu gaib, ilmu pengobatan, kedokteran, sihir dan sebagainya. Klasifikasi unsur budaya berupa kesenian dalam penelitian ini sama dengan sistem pengetahuan, yakni 1 data atau 1 % dari keseluruhan data. Kesenian merupakan wujud nilai rasa yang dimiliki manusia. Ditinjau dari bentuknya, kesenian oleh Koentjaraningrat dikelompokkan menjadi seni rupa, seni suara, dan gabungan keduanya.Dalam penelitian ini contoh yang termasuk dalam ungkapan seni adalah commit to user mahkota duri yang dikenakan dalam kepala Yesus. 95
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Dari 84 data ungkapan budaya yang ditemukan dalam penelitian ini penerjemah Alkitab Kabar Baik Good News Bibleingin membawa pembaca untuk lebih mengenal situasi masyarakat, keagamaan dan politik serta berbagai situasi yang menunjukkan kenyataan yang terjadi di sekitar sengsara dan kebangkitan Yesus. Kepiawaian penerjemah di sini diuji untuk menerjemahkan ungkapan budaya dari Bsu ke dalam Bsa tanpa mengurangi makna atau pesan yang ingin disampaikan kepada pembaca. 4 Teknik Penerjemahan Hasil temuan penelitian menunjukkan bahwa tehnik yang muncul dalam menerjemahkan ungkapan budaya pada Alkitab Kabar Baik Good News Bible adalah peminjaman murni, peminjaman alamiah, padanan Lazim, reduksi, partikularisasi, modulasi, generelisasi, penambahan, deskripsi, adaptasi, dan variasi. Adapun tehnik penerjemahan yang lain seperti, calque, literal, amplikasi, kreasi diskursif, , transposisi, dan subsitusi adalah tidak ditemukan. Secara lengkap, tehnik penerjemahan yang muncul dalam menerjemahkan ungkapan budaya pada alkitab Kabar Baik Goog News Bible dapat dilihat pada table berikut:
Table XX: Daftar Tehnik Penerjemahan yang Digunakan dalam Menerjemahkan Ungkapan Budaya Alkitab Kabar Baik News Bible No.
Teknik Penerjemahan
Jumlah Data
%
1.
Peminjaman Murni
5
6%
2.
Peminjaman Alamiah
22
16%
3
Padanan Lazim
27
32 %
4.
Reduksi
1
1%
5.
Modulasi
6
7%
6.
Generalisasi
6
7%
7.
Deskripsi
8
12 %
8.
Adaptasi
2
3%
9.
Variasi
3
4%
10.
Penambahan
3
4%
11.
Partikulasi
commit to user 2
3%
96
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Dapat dilihat bahwa tehnik yang paling dominan muncul adalah tehnik padanan lazim. Pertimbangan yang mungkin digunakan oleh Penerjemah adalahkeinginan untuk menggunakan istilah/sebutan tanpa mengurangi makna atau pesan yang disampaikan dari bahasa sumber. Tehnik lain yang juga banyak digunakan adalah tehnik peminjaman alamiah dimana penerjemah menggunakan ejaan dan diksi yang telah disesuaikan dengan Bsa sehingga memudahkan pemahaman jalan cerita. Tehnik generalisasi juga mendapat peringkat ketiga dalam penerjemahan ungkapan budaya. Dengan alasan untuk meningkatkan keberterimaan.Hal ini bisa dilihat dari kata gorden yang diistilah lebih general dari sebuah istilah yang lebih spesifik. Tehnik penerjemahan lain yang digunakan adalah penerjemahan modulasi yaitu lebih rendah dari tehnik generalisasi. Dalam menerjemahkan ungkapan budaya berupa bahasa, penerjemah menggunakan tehnik ini untuk menerjemahkan idiom yang muncul dalam Kisah Sengsara dan Kebangkitan Yesus Kristus Menurut Injil Markus. Hal ini tentunya kurang tepat karena dengan menerjemahkan secara modulasi, pesan yang terkandung dalam idiom tersebut tidak tersampaikan seperti mengingat tidak semua idiom memiliki bentuk formal yang sama dalam Bsa. Penyebab lain bahwa tidak tersampaikan pesan bisa karena penerjemah tidak menyadari unsur bahasa tersebut adalah idiom dari Bsu. 5 Kualitas Penerjemahan Kualitas penerjemahan ungkapan budaya dalam Alkitab Kabar Baik Good News Bible ini sangat baik, dilihat dari prosentase keakuratan, keberterimaan, dan keterbacaan yang tinggi. Tentunya hal ini terkait dengan tehnik yang digunakan oleh penerjemah dalam menerjemahkan ungkapan budaya. Hubungan antara tehnik dan kualitas terjemahan ungkapan budaya dalam Alkitab Kabar Baik Good News dapat dilihat pada table berikut:
commit to user
97
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Tabel XXI: Hubungan antara Tehnik dan Kualitas Terjemahan Ungkapan Budaya dalam Alkitab Kabar Baik Good News Bible Kualitas Terjemahan No
Teknik
Keakuratan
Keberterimaan
Keterbacaan
Penerjemahan 1.
Peminjaman
Akurat
Berterima
Tinggi
2.
Kesepadanan
Akurat
Berterima
Tinggi
Lazim 3.
Reduksi
Kurang Akurat
Berterima
Tinggi
4.
Modulasi
Akurat
Berterima
Tinggi
5.
Generalisasi
Tidak Akurat
Berterima
Tinggi
6.
Deskripsi
Kurang Akurat
Berterima
Tinggi
7.
Adaptasi
Akurat
Berterima
Tinggi
8.
Variasi
Akurat
Berterima
Tinggi
9.
Penambahan
Tidak Akurat
Berterima
Tinggi
10.
Partikulasi
Akurat
Berterima
Tinggi
Dapat dilihat bahwa tehnik peminjaman menghasilkan terjemahan yang akurat. Di sini penerjemah menggunakan kata dan frase ungkapan budaya dari Bsu, sehingga tetap dapat mempertahankan makna dan bentuk ungkapan budaya tersebut dalam terjemahannya. Keakuratan, keberterimaan, dan keterbacaan yang tinggi juga diperoleh dengan tehnik padanan lazim, partikularisasi, penambahan, deskripsi, dan Variasi. Masingmasing ini sudah terbukti sesuai dengan kaidah bahasa dan budaya Bsa. Hanya ada satu unsur budaya yang diterjemahkan dengan berterima, dan memiliki keterbacaan tinggi tapi tidak akurat adalah idiom diterjemahkan dengan tehnik modulasi. Karena itu, idiom Bsu dapat tersampaikan dengan baik dan tepat ke dalam Bsa meskipun dengan bentuk formal yang berbeda. Ini adalah hampir sama dengan tehnik adaptasi yang digunakan oleh penerjemah terbukti menghasikan tidak akurat yaitu pilihan diksi dalam Bsa tidak sesuai dengan konteks sehingga mengaburkan pesan itu sendiri.
commit to user
98