BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 3.1.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Tilamuta. 3.1.2 Waktu Penelitian Waktu penelitian dilakukan pada bulan 17 Mei – 09 Juni 2013 3.2 Desain Penelitian Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif yaitu suatu penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau deskripsi suatu keadaan secara objektif. Metode ini digunakan untuk memecahkan atau menjawab permasalahan yang sedang dihadapi pada situasi sekarang (Notoatmodjo, 2010). 3.3 Variabel penelitian Dalam penelitian ini
hanya
menggunakan
variabel
tunggal
yaitu
pengetahuan kader tentang gizi kurang. 3.4 Definisi Operasional 1. Pengetahuan Kader Posyandu Tentang Gizi Kurang Definisi operasional : Dalam hal ini adalah pengetahuan seorang kader di tempat penelitian tentang gizi kurang yang terdiri dari pengertian, ciri klinis, penyebab dan pengelompokan gizi kurang. Yang diukur dengan menggunakan kuisioner.
Kriteria obyektif : a) Baik, bila responden mampu menjawab dengan benar 76% - 100% dari seluruh pertanyaan. b) Cukup, bila responden mampu menjawab dengan benar 56% - 75% dari seluruh pertanyaan. c) Kurang, bila responden mampu menjawab dengan benar <56% dari seluruh pertanyaan. (Arikunto, 2006) 3.5 Populasi dan Sampel 3.5.1 Populasi Populasi adalah keseluruhan objek penelitian atau objek yang diteliti (Notoatmodjo,2010). Populasi penelitian ini adalah semua kader yang berada di wilayah kerja Puskesmas Tilamuta sebanyak 60 orang kader. 3.5.2 Sampel Sampel adalah objek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi ini (Notoatmodjo, 2010). Tekhnik sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan cara Non probability Sampling, dimana metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah total sampling atau sampel jenuh, dimana semua populasi dijadikan sampel (Sugiyono,2010). a. Kriteria inklusi Kriteria inklusi adalah karakteristik umum subjek penelitian dari suatu populasi target yang terjangkau dan akan diteliti (Nursalam,2011). Kriteria inklusi sampel yang akan diteliti adalah:
1) Kader posyandu yang bersedia menjadi responden. 2) Kader posyandu yang dalam keadaan sehat. 3) Bertempat tinggal di wilayah kerja Puskesmas Tilamuta. b. Kriteria ekslusi Kriteria ekslusi adalah menghilangkan atau mengeluarkan subjek yang memenuhi kriteria inklusi dari studi karena pelbagai sebab, yang meliputi: 1) Kader posyandu yang tidak bersedia menjadi responden. 2) Kader yang dalam keadaan tidak sehat (sakit). 3) Kader posyandu yang tidak bertempat tinggal di wilayah kerja Puskesmas Tilamuta. 3.6 Instrumen Penelitian Instrumen atau alat pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner, yang dibuat dengan mengacu pada konsep dan teori yang terkait berisi pengetahuan kader posyandu tentang kejadian gizi kurang. Mengacu pada skala Guttman. Untuk setiap pertanyaan diberi skor 1 bila menjawab benar dan skor 0 jika menjawab salah. 3.7 Tekhnik Pengumpulan Data Data yang diambil dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder 1. Data Primer Data primer adalah data yang langsung memberikan data kepada pengumpul data (sugiyono, 2010) dalam penelitian ini, data primer diperoleh secara langsung dari responden melalui kuisioner.
2. Data sekunder Data yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data (sugiyono, 2010). Dalam penelitian ini, data sekunder diperoleh
dari
puskesmas tilamuta berupa jumlah kader posyandu disetiap desa dan data status gizi pada balita. 3.8 Tekhnik pengolahan data dan analisa data 3.8.1 Tekhik Pengolahan Data 1. Editing Setelah data terkumpul maka dilakukan pemeriksaan kelengkapan data, kesinambungan, serta keseragaman data. 2. Coding Dilakukan untuk memudahkan pengolahan data, yaitu dengan memberikan simbol. 3. Tabulasi data Mengelompokan data sesuai dengan variable yang diteliti. 4. Entri data Setelah data terkumpul, maka dilakukan pengolahan data. Untuk pengolahan data ini peneliti menggunakan program komputerisasi. 3.8.2 Analisa Data Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa univariat yang bertujuan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan karakteristik variable yang
diteliti. Bentuknya tergantung jenis datanya (Notoatmodjo, 2010). Analisa data yang digunakan adalah menggunakan rumus persentase. Rumus : F P=
x 100 N
Ket : P = Persentase F = Jumlah jawaban yang benar N = Banyaknya responden 100 = Bilangan Tetap (Machfoedz, 2010). 3.9 Etika Penelitian Dalam melakukan penelitian peneliti akan menekankan pada masalah etika yang meliputi : 1. Lembar Persetujuan (Informent Concent). Peneliti terlebih dahulu menjelaskan maksud dan tujuan yang akan dilakukan, bila calon responden bersedia menjadi responden, lembar persetujuan harus diisi dan ditanda tangani, sedangkan bila menolak, maka peneliti tidak berhak memaksa. 2. Tanpa Nama (Anonimity) Peneliti tidak mencantumkan nama responden pada checklist, tetapi cukup menuliskan kode masing-masing lembar checklist.
3. Kerahasiaan (Confidentiality) Kerahasiaan informasi responden dijamin oleh peneliti karena hanya kelompok data tertentu saja yang akan disajikan atau dilaporkan sebagai riset.