7
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Sistem adalah sekumpulan objek-objek yang saling berelasi dan berinteraksi serta hubungan antara objek bisa dilihat sebagai satu kesatuan yang dirancang untuk mencapai satu tujuan.
Menurut Bambang Hariyanto (2004:59) “Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Komponen-komponen ataau subsistem subsistem saling berinteraksi dan saling berhubungan membentuk satu kesatuan sehingga tujuan atau sasaran sistem tersebut dapat tercapai. Dengan demikian, secara sederhana sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan dari variabel yang saling terorganisasi, saling berinteraksi dan saling bergantung sama lain.
Gambar 2.1. Model Sistem (Al Fatta, 2007:4) Gambar di atas menunjukan bahwa sistem atau pendekatan sistem minimal harus mempunyai empat komponen, yakni masukan, pengolahan, keluaran, dan belikan atau control. Untuk memahami atau mengembangkan suatu sistem, maka perlu membedakan unsur-unsur dari sistem yang membentuknya. Berikut adalah karakteristik sistem yang dapat membedakan suatu sistem dengan sistem lainnya :
7
http://digilib.mercubuana.ac.id/
8
1.
Batasan (boundary) : Penggambaran dari suatu elemen atau unsur mana yang termasuk di dalam sistem dan mana yang di luar sistem.
2.
Lingkungan (environment) : segala sesuatu di luar sistem, lingkungan yang menyediakan asumsi, kendala, dan input terhadap suatu sistem.
3.
Masukan (input) : Sumber daya (data, bahan baku, peralatan, energi) dari lingkungan yang dikomunikasi dan dimanipulasi oleh suatu sistem.
4.
Keluaran (output) : Sumber daya atau produk (informasi, laporan, dokumen, tampilan layer komputer, barang jadi) yang disediakan untuk lingkungan sistem oleh kegiatan dalam suatu sistem.
5.
Komponen (component) : Kegiatan-kegiatan atau proses dalam suatu sistem yang mentransformasikan input menjadi bentuk setengah jadi (output). Komponen ini bisa merupakan subsistem dari sebuah sistem.
6.
Penghubung (interface) : Tempat dimana komponen atau sistem dan lingkungannya bertemu atau berinteraksi.
7.
Penyimpanan (storage) : Area yang dikuasai dan digunakan untuk penyimpanan sementara dan tetap dari informasi, energi, bahan baku, dan sebagainya. Penyimpanan merupakan suatu media penyangga diantara komponen tersebut bekerja dengan berbagai tingkatan yang ada dan memungkinkan komponen yang berbeda dari berbagai data yang sama.
2.2 Pengertian Informasi 2.2.1 Pengertian Informasi Apakah sebenarnya informasi itu, sehingga sangat penting artinya bagi suatu sistem? Informasi dapat didefinisikan sebagai berikut: Menurut Abdul Kadir (2003:28) Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau saat mendatang..Sumber dari informasi adalah data. Data merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal datum atau dataitem. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian (event) adalah sesuatu yang terjadi pada saat tertentu.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
9
2.2.2 Kualitas Informasi Suatu informasi membutuhkan kualitas (quality of information) tergantung dari tiga hal yaitu, informasi harus akurat (accurate), tepat pada waktunya (timeliness) dan relevan (relevance). Kualitas tersebut dengan 3 pilar adalah sebagai berikut : 1. Akurat Adalah suatu informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan pada maksudnya. 2. Tepat Pada Waktunya Adalah suatu informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah digunakan tidak akan mempunyai nilai lagi. Karena informasi merupakan landasan didalam pengambilan keputusan. 3. Relevan Adalah suatu informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi untuk tiap-tiap orang yang satu dengan yang lainnya berbeda. 2.3 Pengertian Sistem Informasi Sistem Informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan informasi harian, mendukung operasi bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporannya diperlukannya. Menurut Jogiyanto, (2005:11) “sistem informasi adalah suatu sistem didalam organisasi yang mempertemukan kebutuhan transaksi harian, mendukung operasi bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporannya diperlukan.” Komponen sistem informasi Komponen sistem informasi terdiri dari 6 blok masing-masing saling berinteraksi satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai sasarannya.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
10
1. Blok masukan Input mewakili data masuk kedalam sistem informasi. 2. Blok model Model ini terdiri dari kombinasi prosedur logika dan matematika yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan didalam basis data dengan cara yang sudah ditentukan untuk mengahasilkan keluaran yang diinginkan. 3. Blok keluaran Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkuaitas dan berguna. 4. Blok teknologi Teknologi merupakan alat dari sistem informasi, digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirim keluaran dan membantu pengendalian sistem secara keseluruhan. 5. Blok basis data Basis data (database) merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan diperangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. 6. Blok kendali Pengendalian pelu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa halhal yang dapat merusak sistem dapat dicegah atau pun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi. 2.4
Analisa dan Perancangan Sistem
2.4.1
Analisa Sistem Analisa sistem adalah kegiatan untuk melihat sistem yang sudah berjalan,
melihat
bagian
mana
yang
bagus
dan
tidak
bagus,
dan
kemudian
mendokumentasikan kebutuhan yang akan dipenuhi dalam sistem yang baru. Hal tersebut terlihat sederhana, namun sebenarnya tidak. Banyak hambatan yang akan ditemui dalam proses tersebut.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
11
Hal pertama yang dilakukan dalam analisa sistem adalah melakukan pengumpulan data yang sering dilakukan yaitu sebagai berikut : Teknik wawancara Teknik observasi Teknik penelitian kepustakaan 2.4.2
Peracangan Sistem Perancangan system adalah merancang atau mendesain suatu system yang
baik, yang isinya adalah langkah-langkah operasi dalam proses pengolahan data dan prosedur untuk mendukung operasi sistem . Menurut Jogiyanto. HM, (1991), dalam bukunya Analisa dan Desain Sistem perancangan system dapat diartikan sebagai berikut : Tahap setelah analisis dan siklus pengembangan sistem. Pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan
fungsional.
Persiapaan
untuk
rancang
bangun
impelementasi. Menggambarkan bagaimana suatu system dibentuk, yang dapat berupa penggambaran perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengetahuan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam satu kesatuan yang utuh berfungsi. Termasuk menyangkut mengkonfigurasi dari komponen perangkat keras dari suatu sistem.
2.5
Metode Waterfall Proses pengembangan sistem melewati beberapa tahapan dari mulai sistem
itu direncanakan sampai dengan sistem tersebut diterapkan, dioperasikan dan dipelihara. Gaya Metode waterfall adalah memecah sebuah proyek berdasarkan aktivitas, untuk membuat perangkat lunak, terlebih dahulu harus melakukan kegiatan tettentu, yaitu rekayasa system, analisa system, desain system, pengkodean(coding), pengujian dan pemeliharaan(maintenance). Roger S Pressman (2002:26) Tahapan dalam metode ini adalah perencanaan, analisis, desain, pemrograman, uji coba, implementasi dan pemeliharaan.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
12
2.5.1 Fase Model Waterfall 1. Planning 2. Analisa dan definisi kebutuhan 3. Design 4. Coding 5. Testing 6. Maintenance System Engineering
Requirements analysis
Design
Coding
Testing
Maintanance
Gambar 2.2 Metode Waterfall (http://www.arflstxtx.blogspot.com/ 24 April 2012) 1. Sistem Engineering Karena software merupakan bagian terbesar dari sistem, maka pekerjaan dimulai dengan cara menerapkan kebutuhan semua elemen sistem dan mengalokasikan sebagian kebutuhan tersebut ke software. Pandangan terhadap sistem adalah penting, terutama pada saat software harus berhubungan dengan elemen lain, hardware, software dan database. 2. Analisa Kebutuhan Proses
pengumpulan
kebutuhan
dilakukan
secara
intensif
untuk
menspesifikasikan kebutuhan sistem agar dapat dipahami sistem seperti apa yang dibutuhkan oleh user. Spesifikasi pada tahap ini perlu didokumentasikan.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
13
3. Desain Desain adalah proses multi langkah yang fokus pada desain pembuatan program. Tahap ini mentranslasi kebutuhan dari tahap analisis kebutuhan kerepreentasi desain agar dapat diimplementasikan menjadi program pada tahap selanjutnya. Desain yang dihasilkan pada tahap ini juga perlu didokumentasikan. 4. Coding Desain harus ditranslasikan kedalam program. Hasil dari tahap ini adalah program komputer sesuai dengan desain yang telah dibuat pada tahap desain. 5. Testing Pengujian fokus pada sistem dari segi lojik dan fungsional dan memastikan bahwa semua bagian sudah diuji. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kesalahan (error) dan memastikan keluaran yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan. 6. Maintanance Tidak menutup kemungkinan sebuah sistem mengalami perubahan ketika sudah dikirimkan pada user. Perubahan biasa terjadi karena adanya kesalahan yang muncul dan tidak terdeteksi saat pengujian atau sistem harus beradapatasi dengan lingkungan baru. Tahap pemeliharaan dapat mengulangi proses pengembangan mulai dari analisis spesifikasi untuk perubahan sistem yang sudah ada, tapi tidak untuk membuat sistem baru. 2.6
Konsep Dasar Sistem Pendataan Perusahaan Outsorcing Tenaga Kerja
2.6.1 Pengertian Perusahaan Outsourcing Perusahaan Outsourcing adalah karyawan kontrak yang dipasok dari sebuah perusahaan penyedian jasa tenaga outsourcing. Awalnya, perusahaan outsourcing menyediakan jenis pekerjaan yang tidak berhubungan langsung
http://digilib.mercubuana.ac.id/
14
dengan bisnis inti perusahaan dan tidak mempedulikan jenjang karier. Seperti operator telepon, call center, petugas satpam dan tenaga pembersih atau cleaning service. Namun saat ini, penggunaan outsourcing semakin meluas berbagai lini kegiatan perusahaan. Dengan menggunakan tenaga kerja outsourcing, perusahaan tidak perlu repot menyediakan fasilitas maupun tunjangan makan, sehingga asuransi kesehatan. Sebab, yang harus bertanggung jawab adalah perusahan outsourcing itu sendiri. Meski menguntungkan perusahaan, namun system ini merugikan untuk karyawan outsourcing. Selain tak ada jenjang karier, terkadang gaji mereka dipotong oleh perusahaan induk. Banyangkan, presentase potongan gaji ini bisa mencapai 30 persen, sebagai jasa bagi perusahaan outsourcing. http://otto-x.blogspot.com/2012/04/pengertian-outsourcing.html
2.6.2
Pengertian Tenaga Kerja Tenaga Kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan
berguna menghasilkan barang dan atau jasa, baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat. Menurut Payaman Simanjuntak, tenaga kerja (man power) adalah penduduk yang sudah atau sedang bekerja, sedang mencari pekerjaan, dan yang melaksanakan kegiatan lain, seperti bersekolah dan mengurus rumah tangga. Pengertian tenaga kerja dan bukan tenaga kerja menurutnya ditentukan oleh umur/usia. Menurut Kesuma, SDM menyangkut manusia yang mampu bekerja untuk memberikan jasa atauusaha kerja tersebut. Mampu bekerja berarti mampu melakukan kagiatan yang mempunyai nilai
ekonomis, yaitu bahwa
kegiatan tersebut menghasilkan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. .( http://www.scribd.com/ Pengertian-Dan-Kategori-Tenaga-Kerja 2.7
Konsep Dasar Sistem Berorientasi Objek Perancangan Berorientasi Objek Awalnya, dunia perangkat lunak dibangun
di atas konsep-konsep pemrograman linier. Setelah era pemrograman linier yang penuh dengan keterbatasan berlalu, orang mulai beralih ke konsep baru yang lebih baik yang pada dasarnya merupakan pengembangan dari konsep pemrograman terdahulu, yaitu pemrograman terstruktur atau pemrograman modular atau sering pula disebut pemrograman procedural.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
15
Konsep objek tersebut kemudian diterapkan dalam lingkup pemrograman. Dalam sebuah program, menu adalah sebuah objek, tampilan layar (form) adalah sebuah objek, tulisan (teks) yang tertera di layar adalah sebuah objek dan seterusnya. Namun sedikit berbeda dengan objek, penggunaan sifat/kepemilikan digantikan dengan atributdan istilah kerja digantikan dengan metoda. Perancangan berorientasi objek bertujuan untuk : a. Sistematika proses desain b. Menghasilkan pendesainan model diagram Pemrograman orientasi-objek menekankan konsep berikut: 1. kelas Kumpulan atas definisi data dan fungsi dalam suatu unit untuk suatu tujuan tertentu. Sebuah class adalah dasar dari modularitas dan struktur OOP. 2. Objek Membungkus data dan fungsi bersama menjadi suatu unit dalam sebuah program komputer, objek merupakan dasar dari modularitas dan struktur dalam sebuah program komputer berorientasi objek. 3. Abstraksi Kemampuan sebuah program untuk melewati aspek informasi yang diproses olehnya, yaitu kemampuan untuk memfokus pada inti. 4. Enkapsulasi Memastikan pengguna sebuah objek tidak dapat mengganti keadaan dalam dari sebuah objek dengan cara yang tidak layak, hanya metode dalam objek tersebut yang diberi ijin untuk mengakses keadaannya adminiistrasi. 5. Polimorfisme Melalui pengiriman pesan.Tidak bergantung kepada pemanggilan subrutin, bahasa orientasi objek dapat mengirim pesan, metode tertentu yang berhubungan dengan sebuah pengiriman pesan tergantung kepada objek tertentu di mana pesan tersebut dikirim.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
16
2.8 UML (Unified Modelling Language) Pada perkembangan teknik pemrograman berorientasi objek, muncullah sebuah standarisasi bahasa pemodelan untuk pembangunan sistem yang dibangun dengan menggunakan teknik pemrograman berorientasi objek, yaitu Unified Modeling Language (UML). Menurut Sons, Wiley John ( 2005 : 50 ) UML adalah satuan standar teknik diagram yang menyediakan sebuah penjelasan berbentuk grafik ( tulisan dengan gambar ) dengan beraneka ragam model suatu rencana pengembangan sistem dari analysis sampai implementation. 2.8.1
Use Case Diagram
Definisi use case diagram “adalah pemodelan untuk kelakuan (behavior) sistem informasi yang akan dibuat dan mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem informasi yang akan dibuat” Rosa,Salahuddin (2011:130) Tabel 2.1 Simbol Use case Diagram (Shalahuddin, 2011 : 131) NO
GAMBAR
NAMA
KETERANGAN Orang, proses, atau sistem lain yang
1
Actor/ aktor
berinteraksi dengan sistem informasi yang akan dibuat diluar sistem informasi itu sendiri Hubungan
3
generalisasi
dan
spesialisasi
Generalization/
(umum-khusus) antara dua buah use case
generalisasi
dimana fungsi yang satu adalah fungsi yang lebih umum dari lainnya
4
5
6
Include
Extend/ ekstensi
Menspesifikasikan bahwa use case sumber secara eksplisit. Menspesifikasikan bahwa use case target memperluas perilaku dari use case sumber pada suatu titik yang diberikan.
Association/
Apa yang menghubungkan antara objek satu
asosiasi
dengan objek lainnya.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
17
Fungsionalitas
yang
disediakan
sistem
sebagai unit-unit yang saling bertukar pesan 7
Use Case
antara unit atau aktor; biasanya dinyatakan dengan menggunakan kata kerja di awal frase nama use case.
Gambar 2.3 Diagram Use Case http://wigatiputri.files.wordpress.com/2010/03/pic1.jpg 2.8.2
Activity Diagram
Definisi diagram aktivitas atau activity diagram menurut Rosa,Salahuddin (2011 : 134) “adalah diagram yang menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau proses bisnis”. Yang perlu diperhatikan disini adalah bahwa diagram aktivitas menggambarkan aktivitas sistem bukan apa yang dilakukan aktor, jadi aktivitas yang dapat dilakukan oleh sistem. Tabel 2.2 Simbol Activity Diagram (Shalahuddin, 2011 : 134) NO
GAMBAR
NAMA
KETERANGAN Aktivitas yang dilakukan sistem,
1
Aktivitas
aktivitas biasanya diawali dengan kata kerja Status awal aktivitas sistem, sebuah
3
Status awal
diagram aktivitas memiliki sebuah status awal
4
Status akhir
Status akhir yang dilakukan sistem, sebuah diagram aktivitas memiliki
http://digilib.mercubuana.ac.id/
18
sebuah status akhir
Penggabungan/
5
join
6
dari satu aktivitas digabung menjadi satu
Percabangan/
Asosiasi percabangan dimana jika
decision
ada pilihan aktivitas lebih dari satu Memisahkan organisasi bisnis yang
nama swimlane
7
Asosiasi penggabungan dimana labih
Swimlane
bertanggung jawab terhadap aktifitas yg terjadi
Login
Mencari pustaka
Menampilkan menu
Mengelola pustaka
Mengelola anggota
Mengelola peminjaman
Gambar 2.4 Activity diagram (Rosa, Salahuddin, Rekayasa Perangkat Lunak, 2011,177)
http://digilib.mercubuana.ac.id/
19
2.8.3
Sequence Diagram “Diagram sekuen menggambarkan kelakuan objek pada use case dengan mendeskripsikan waktu hidup objek dan massage yang dikirimkan dan diterima antar objek.” Rosa, Salahuddin (2011:137). Oleh karena itu untuk menggambar diagram sekuen maka harus diketahui objek-objek yang terlibat dalam sebuah use case beserta metode-metode yang dimiliki kelas yang yang diinstansiasi menjadi objek itu. Tabel 2.3 Simbol Sequence Diagram (Rosa,Salahuddin (2011:138)) Simbol
Nama Simbol
Keterangan
Object LifeLine
Partisipan Form
Activation
Message Message (Call) Message (return) Message (return)
Lifetime
merupakan sebuah focus dari control pada suatu waktu. Pesan yang mengambarkan komunikasi yang terjadi antar objek. Pesan yang mengambarkan Pemanggilan yang terjadi antar objek. Pesan yang dikirim untuk diri sendiri.
Pesan yang dikirim untuk diri sendiri. Menambahkan
pemulaan
menghentikan titik dari suatu object
http://digilib.mercubuana.ac.id/
dan
20
Gambar 2.5. Contoh Sequence Diagram http://julz-r3d.blogspot.
2.8.4
Class Diagram Diagram kelas atau class diagram adalah suatu diagram yang
menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian kela-kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem Rosa, Salahuddin (2011: 122). Kelas memiliki apa yang disebut atribut dan metode atau operasi. 1. Atribut merupakan variable-variabel yang dimiliki oleh suatu kelas. 2. Operai atau metode adalah fungsi-fungsi yang dimiliki oleh suatu kelas. Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package dan objek beserta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan, asosiasi dan lain-lain. Tabel 2.4 Simbol Activity Diagram (Shalahuddin, 2011 : 123) NO 1
2
GAMBAR
NAMA Association/ asosiasi
Aggregation/ agregasi
KETERANGAN Relasi antara dengan makna umum, asosiasi
biasanya
juga
disertai
dengan multiplicity Upaya untuk menghindari asosiasi dengan lebih dari 2 objek.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
21
3
4
Class/kelas
Kelas pada struktur sistem
Interface/
Sama dengan konsep interface dalam
antarmuka
pemrograman berorientasi objek
nama_interface Relasi antara kelas dengan makna 5
6
Generalisasi
generalisasi-spesialisasi
(umum-
khusus)
Dependency/
Relasi antara kelas dengan makna
ketergantungan
kebergantungan antara kelas
Gambar 2.6. Contoh Diagram Class Administrasi klinik (Sukisno, 2011) (http://research.mercubuana.ac.id/proceeding/)
http://digilib.mercubuana.ac.id/
22
2.9
Metode Pengujian
2.9.1
Metode Black Box “Black Box Testing adalah tipe testing yang memperlakukan perangkat
lunak yang tidak diketahui kinerja internalnya. Sehingga para tester memandang perangkat lunak seperti layaknya sebuah “kotak hitam” yang tidak penting dilihat isinya , tapi cukup dikenai proses testing di bagian luar” Soetam Rizky (2011:264). Beberapa keuntungan yang diperoleh dari jenis testing ini antara lain : 1. Anggota tim tester tidak harus dari seeseorang yang memiliki kemampuan teknis di bidang pemograman. 2. Kesalahan dari perangkat lunak ataupun bug seringkali ditemukan oleh komponen tester yang berasal dari pengguna. 3. Hasil dari black box testing dapat memperjelas kontradiksi ataupun keracunan yang mungkin timbul dari eksekusi sebuah perangkat lunak. 4. Proses testing dapat dilakukan lebih cepat dibandingkan white box testing. Beberapa teknik testing yang tergolong dalam tipe ini antara lain : 1. Equivalence Partitioning Pada teknik ini, tiap inputan data dikelompokkan ke dalam grup tertentu, yang kemudian dibandingkan outputnya. 2. Boundary Value Analysis Merupakan teknik yang sangat umum digunakan pada saat awal sebuah perangkat lunak selesai dikerjakan. Pada teknik ini, dilakukan inputan yang melebihi dari batasan sebuah data, jika perangkat lunak berhasil mengatasi inputan yang salah, maka dapat dikatakan teknik ini telah selesai dilakukan. 3. Cause Effect Graph Dalam teknik ini, dilakukan proses testing yang menghubungkan sebsb dari sebuah inputan dan akibatnya pada output yang dihasilkan. 4. Random Data Selection Teknik ini berusaha melakukan proses inputan data dengan menggunakan nilai acak. Dari hasil inputan tersebut kemudian dibuat sebuah tabel yang menyatakan validitas dari output yang dihasilkan.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
23
5. Feature Test Pada teknik ini dilakukan proses testing terhadap spesifikasi dari perangkat lunak yang telah selesai dikerjakan. 2.10
Perangkat Lunak Pendukung
2.10.1 Visual basic.net Menurut Ketut Darmayuda (2010 : 3) pemrograman visual studio .NET 2008 adalah sebuah platform untuk membangun, menjalankan, dan meningkatkan generasi lanjut dari aplikasi terdistribusi. .NET framework merupakan platform terbaru untuk pemrograman aplikasi window dari Microsoft dalam upaya meningkatkan
produktivitas
pembuatan
sebuah
program
aplikasi
dan
memungkinkan terbukanya peluang untuk menjalankan program pada multi sistem operasi serta dapat memperluas pengembangan aplikasi client-server.
Gambar 2.7 Microsoft Visual Basic.Net 2008 Microsoft Visual Basic.net 2008 merupakan bahasa pemrograman komputer untuk membuat program dengan aplikasi GUI ( Graphical User Interface) atau program yang memungkinkan pemakai komputer berkomunikasi dengan komputer tersebut dengan menggunakan modus grafik atau gambar.. Berikut beberapa point penting dalam sejarah perkembangan Visual Basic :
http://digilib.mercubuana.ac.id/
24
Visual Basic pertama kali diperkenalkan tahun 1991 yaitu program Visual Basic untuk DOS dan untuk Windows.
Visual Basic versi 3.0 dirilis tahun 1993.
Visual Basic versi 4.0 dirilis pada akhir tahun 1994 dengan tambahan dukungan aplikasi 32 bit.
Visual Basic versi 6.0 yang dirilis pada akhir tahun 1998.
Versi pertama dari Visual Basic .NET adalah Visual Basic .NET 2002 yang dirilis pertama kali pada bulan Febuari 2002.
pada tahun 2005, mereka pun merilis versi terbaru dari Visual Basic .NET.
Visual Basic.Net 2008 versi ini merupakan versi terbaru yang dirilis oleh Microsoft pada tanggal 19 November 2007
Visual Basic.Net 2008
Ada beberapa hal yang menjadi alasan saya mengapa membahas pemrograman Visual Basic .Net 2008 menjadi pilihan dalam pembuatan program aplikasi antara lain : Pemrograman berbasis visual / grafik ( GUI ) sehingga pembuatan program aplikasi menjadi efektif dan efisien. Pembuatan dan penempatan antar muka ( interface ) hanya dengan membangun objek di layar monitor, tanpa harus rumit menuliskan kode program yang panjang dan rumit. Salah satu bahasa pemrograman yang menggunakan BASIC yang cukup sederhana dan mudah dipahami. Visual Basic menyediakan perangkat yang dapat digunakan untuk membuat program aplikasi baik aplikasi kecil dan sederhana untuk keperluan sendiri, sehingga aplikasi untuk sistem enterprise yang besar dan rumit, atau bahkan aplikasi yang dijalankan melalui internet. dapat membangun aplikasi Windows, layanan web dan dan aplikasi ASP.Net cepat dan mudah. Aplikasi yang dibuat dengan layanan visual basic dibangun pada runtime bahasa umum sehingga memiliki kelebihan. NET Framework.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
25
2.11
Spesifikasi Tipe Data
Tipe data adalah suatu bentuk penggolongan jenis data berdasarkan ketegori, ukuran, dan kegunaan data, berikut tipe data dalam visual basic. Net antara lain : Tabel 2.5 Spesifikasi Tipe Data
2.12
XAMPP Pengertian Xampp merupakan tool yang menyediakan paket perangkat
lunak ke dalam satu buah paket. Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server Apache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP akan menginstalasi dan mengkonfigurasikannya secara otomatis untuk anda atau auto konfigurasi. Software ini bisa didownload pada http://www.apachefriends.org/en/xampp-window.html. Software XAMPP versi ini terdiri atas: A. APACHE Apache sudah berkembang sejak versi pertamanya. Sampai saat ditulisnya artikel ini versi terakhirnya yang ada yaitu Apache ver 2.0.54. Apache bersifat open source, artinya setiap orang boleh menggunakannya, mengambil dan bahkan mengubah kode programnya.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
26
Tugas utama apache adalah menghasilkan halaman web yang benar kepada peminta, berdasarkan kode PHP yang dituliskan oleh pembuat halaman web. Jika diperlukan juga berdasarkan kode PHP yang dituliskan, maka dapat saja suatu database diakses terlebih dahulu (misalnya dalam MySQL) untuk mendukung halaman web yang dihasilkan. B. MySQL Perkembangannya disebut SQL yang merupakan kepanjangan dari Structured Query Language. SQL merupakan bahasa terstruktur yang khusus digunakan untuk mengolah database. SQL pertama kali didefinisikan oleh American National Standards Institute (ANSI) pada tahun 1986. MySQL adalah sebuah sistem manajemen database yang bersifat open source. MySQL adalah pasangan serasi dari PHP. MySQL dibuat dan dikembangkan oleh MySQL AB yang berada di Swedia. MySQL dapat digunakan untuk membuat dan mengola database beserta isinya. Kita dapat memanfaatkan MySQL untuk menambahkan, mengubah dan menghapus data yang berada dalam database. MySQL merupakan sisitem manajemen database yang bersifat at relational. Artinya data-data yang dikelola dalam database akan diletakkan pada beberapa tabel yang terpisah sehingga manipulasi data akan menjadi jauh lebih cepat. C. PHPMy Admin Pengelolaan
database
dengan
MYSQL
harus
dilakukan
dengan
mengetikkan baris-baris perintah yang sesuai (command line) untuk setiap maksud tertentu. Jika ingin membuat database, ketikkan baris perintah yang sesuai untuk membuat database. Jika ingin menghapus tabel, ketikkan baris perintah yang sesuai untuk menghapus tabel. Hal tersebut tentu cukup menyulitkan karena kita
harus
hafal
dan
mengetikkan
perintahnya
satu
persatu.
Banyak sekali perangkat lunak yang dapat dimanfaatkan untuk mengelola data base dalam MySQL, salah satunya adalah phpMyAdmin. Dengan phpMyAdmin kita dapat membuat tabel, mengisi data dan lain-lain dengan mudah tanpa harus hafal perintahnya.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
27
Untuk mengaktifkan phpMyAdmin langkah-langkahnya adalah : yang pertama setelah XAMPP kita terinstall, kita harus mengaktifkan web server Apache dan MySQL dari control panel XAMPP. Yang kedua, jalankan browser (IE, Mozilla Firefox atau Opera) lalu mengetikkan alamat web berikut : http://localhost/phpmyadmin/ pada address bar lalu tekan Enter. Langkah ketiga apabila telah nampak interface (tampilan antar muka) phpMyAdmin, kita bisa memulainya dengan mengetikkan nama database, nama tabel dan seterusnya.
http://digilib.mercubuana.ac.id/