BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Dalam aktifitas promosi di Indonesia tidak terlepas dari pengaruh praktek dan jenis-jenis promosi yang ada di negara lain, khususnya negara-negara yang telah maju perkembangan aktifitas promosinya. Dengan kondisi persaingan bisnis yang semakin ketat, banyak perusahaan berusaha untuk mencari strategi promosi inovatif yang bertujuan untuk mengalahkan promosi yang dibuat oleh para pesaing lainnya. Hal ini tentu akan membutuhkan biaya yang besar apalagi dengan pemilihan media promosi konvensional seperti beriklan pada koran, majalah, radio, televisi dan media promosi lainnya yang membutuhkan biaya produksi yang cukup besar. Biaya promosi yang tinggi ini secara langsung ataupun tidak langung akan berdampak pada perusahaan-perusahaan menengah kebawah yang memiliki budget promosi yang terbatas, sehingga dibutuhkan media promosi yang lebih murah namun dapat menjangkau pasar potensial yang lebih luas.
Salah satu jenis promosi yang berkembang saat ini adalah promosi lewat internet. Promosi jenis ini diyakini merupakan cara yang cukup canggih dan modern. Dengan biaya yang relatif murah, media promosi di internet dapat menjangkau pasar jauh
lebih
luas
dibandingkan
dengan
metode
promosi
konvensional
(www.alexa.com). Penggunaan teknologi berbasis web pada internet akan memungkinkan perusahaan untuk merancang strategi promosi yang lebih fleksibel dan up to date.
2
Internet menjadi sangat dibutuhkan dewasa ini, terlebih dengan begitu banyaknya fasilitas internet umum seperti hot-spot di kampus-kampus, kafe-kafe, mall, dan tempat-tempat umum lainnya yang dapat diakses secara gratis, maupun fasilitas koneksi internet personal yang sangat mudah didapat dengan biaya yang cukup murah. Dengan semakin banyaknya pengguna internet maka semakin luas pula pasar yang dapat jangkau oleh media iklan di internet. Namun banyaknya jumlah pengunjung bukanlah jaminan akan terjadi banyak transaksi pembelian produk atau jasa yang diiklankan, ada begitu banyak variabel yang mempengaruhi pengunjung sebelum akhirnya membeli produk atau jasa pada sebuah website. Hal pertama yang menjadi titik awal terjadinya transaksi di internet adalah pada saat pengunjung internet melihat iklan yang kita publikasikan. Perhatian adalah faktor kunci utama yang mendorong pengunjung tersebut sehingga memutuskan untuk memperhatikan dan mencari tahu lebih jauh tentang iklan tersebut. Secara umum ada 5 faktor yang sering dijadikan sebagai daya tarik sebuah iklan diinternet yaitu : Produk, Harga, Pesan, Desain, Tata Letak.
A. Produk Produk yang dipilih sebagai contoh dalam sebuah iklan haruslah memiliki keunikan dan mewakili secara jelas katagori produk yang dijual oleh sebuah website pengiklan.
B. Harga Harga yang sangat murah dan sangat mahal dapat menjadi daya tarik tersediri bagi pengunjung website untuk mencari tahu lebih jauh tentang produk yang diiklankan.
3
C. Pesan Isi pesan iklan yang disampaikan pada iklan di internet seringkali cukup singkat karena media yang terbatas, sehingga dibutuhkan isi iklan yang singkat, padat, jelas dan menarik. Pesan iklan diharapkan dapat membuat pembaca termotivasi untuk meng-klik iklan tersebut.
D. Desain Desain iklan dengan media internet memiliki kombinasi yang sangat luas. Baik itu berbentuk gambar atau teks diam maupun yang bergerak, ditambah lagi dengan pemilihan berbagai efek, warna, ukuran dan media interaksi terhadap pengunjung website serta masih banyaklagi
jenis-jenis desain iklan yang lain yang terus
berkembang saat ini. Desain merupakan elemen yang seringkali menjadi faktor utama dalam sebuah iklan di internet.
E. Tata letak Setelah sebuah iklan siap untuk dipulikasikan, faktor akhir yang perlu dipetimbangkan adalah penempatan iklan dalam sebuah website. Apakah iklan tersebut dipasang di tempat yang mudah dilihat dan memiliki keserasian sehingga pengujung dapat dengan mudah melihat iklan yang kita pasang.
Facebook adalah salah satu situs jejaring sosial yang memungkinkan usernya untuk beriklan dengan usernya sebagai target audience dari iklan tersebut. User dapat mencari teman, meng update tampilan halaman personalnya dan berinteraksi satu sama lain dengan menggunakan fasilitas yang ada pada situs tersebut. Facebook
4
diluncurkan pada 4 Februari 2004 dan didirikan oleh Mark Zuckerberg, seorang lulusan Harvard dan mantan murid Ardsley High School. Keanggotaannya pada awalnya dibatasi untuk siswa dari Harvard College. Dalam dua bulan selanjutnya, keanggotaannya diperluas ke sekolah lain di wilayah Boston (Boston College, Boston University, MIT, Tufts), Rochester, Stanford, NYU, Northwestern, dan semua sekolah yang termasuk dalam Ivy League. Banyak perguruan tinggi lain yang selanjutnya ditambahkan berturut-turut dalam kurun waktu satu tahun setelah peluncurannya. Akhirnya, orang-orang yang memiliki alamat email suatu universitas (seperti: .edu, .ac, .uk) dari seluruh dunia dapat juga bergabung dengan situs jejaring sosial ini. Selanjutnya dikembangkan pula jaringan untuk sekolah-sekolah tingkat atas dan beberapa perusahaan besar. Sejak 11 September 2006, orang dengan alamat email apa pun dapat mendaftar di Facebook. Pengguna dapat memilih untuk bergabung dengan satu atau lebih jaringan yang tersedia, seperti berdasarkan sekolah, tempat kerja, atau wilayah geografis.
Menurut perusahaan survey www.nielsen.com hingga Juli 2007, situs ini memiliki jumlah pengguna terdaftar paling besar di antara situs-situs yang berfokus pada sekolah dengan lebih dari 34.000.000 anggota aktif yang dimilikinya dari seluruh dunia. Dari September 2006 hingga September 2007, peringkatnya naik dari posisi ke-60 ke posisi ke-7 situs paling banyak dikunjungi, dan merupakan situs nomor satu untuk foto di Amerika Serikat, mengungguli situs publik lain seperti Flickr, dengan 8.500.000 juta foto dimuat setiap harinya. Dan berdasarkan data terakhir pada September 2009 facebook menduduki peringkat ke 4 di seluruh dunia dengan 105.400.000 anggota aktif. Dengan pertumbuhan populasi member aktif yang
5
terbilang cukup fenomenal ini facebook menawarkan beragam pilihan fasilitas yang dapat memudahkan pengiklan dalam membuat dan mempublikasikan iklannya.
1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah tersebut penelitian ini dirumuskan pada masalah sebagai berikut: “ Apakah produk, harga, pesan, desain dan tata letak iklan mempengaruhi pengunjuang facebook untuk memperhatikan iklan yang ada di dalamnya?”.
1.3 Batasan Masalah Agar pembahasan objek yang diteliti tidak terlalu luas, maka adanya fokus penelitian sehingga menjadi lebih terarah terhadap permasalahan yang ada, maka peneliti membatasi penelitian ini pada: 1. Iklan yang ditampilkan pada website facebook. 2. Member yang telah terdaftar minimal selama 3 bulan. 3. Member aktif facebook yang mengakses facebook minimal 3 kali seminggu. 4. Variabel penelitian : produk, harga, pesan iklan, desain, tata letak dan perhatian pada iklan. 5. Penelitian dilakukan pada 100 responden. 6. Objek penelitian adalah seluruh mahasiswa yang memiliki account Facebook.
1.4 Tujuan Penelitian Untuk menguji pengaruh produk, harga, pesan, desain dan tata letak iklan terhadap perhatian iklan yang ada di website facebook.
6
1.5 Manfat Penelitian Manfaat yang diharapkan dari peneliti dalam penelitian ini adalah: 1. Bagi Pihak Lain, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan tambahan pengetahuan dan informasi bagi pihak-pihak yang membutuhkan referensi serta literatur dalam bidang komunikasi pemasaran khususnya tentang promosi di internet. 2. Bagi Penulis, sebagai sarana untuk menerapkan dan membandingkan teori yang didapat pada bangku kuliah dengan pengalaman.yang diperoleh dari situasi dan kondisi sebenarnya di lapangan.