5 GETARAN DUA DERAJAD KEBEBASAN (Two Degrees of Freedom System) Dr. Soeharsono (FTI Universitas Trisakti F164070142
1
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
Pers.umum getaran TDOF
Gambar 5-1a
Gambar 5-1b
Keseimbangan gaya (Gambar 5-1b:
2
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
5-1a 5-1b 5-2a : matriks massa atau matriks dinamis 5-2b
: matriks peredaman 5-2c : matriks kekakuan atau matriks statis 09/01/2014
3 Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
Getaran bebas TDOF tanpa peredaman
Gambar 5-2a
Gambar 5-2b
4
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
5-3a 5-3b
Anggap: 5-4a 5-4b
Subsitusi 5-4 ke 5-3: 5-5a 5-5b 5-6a
5-6b 5
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
Solusi unik: Kasus sederhana:
(a)
(b) (c) (d) Frekuensi pribadi:
(e) Modus getar normal: Subsitusi pers. e ke pers. b:
6
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
Gambar 5-3a Gambar 5-3b
Gambar 5-4a
Gambar 5-4b 7
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
Response getar x(t)
Konstante dan
,
,
dan
dicari dari kondisi awal getaran
Sebagai gambaran adalah response getar pada Gambar 5-2 dengan data sebagai berikut:
(a) 8
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
(a) (b) (c)
(d)
(e) (f) (g)
(h) 9
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
(i)
Dari (h):
(j)
(i) Ke (g): (j) Ke (e):
Gambar 5-5 10
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
Studi kasus SP 5-1
a.
b.
(a)
Buatlah DBB getaran dan pers. Geraknya. Buatlah modus getar normal
(b)
Gambar SP 5-1
a. DBB getaran ditunjukkan pada Gambar SP 5-1b
11
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
(a)
Untuk (b)
b.
anggap (c)
(c) Ke (b): (d)
12
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
Frekuensi natural:
Vektor pribadi:
13
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
Modus getar
14
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
SP 5-2 Jika parameter getar dan kondisi awal pada studi kasus SP 5-2 adalah:
Carilah respons getar beserta grafiknya. Penyelesaian: Dari solusi studi kasus SP 5-1: (a) (b) (c)
(d) 15
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
(e) (f) (g)
(h) (i) Dari (h) dan (i):
(j) (j) ke (f) dan (g):
16
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
17
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
SP 5-3 GETARAN TORSIONAL
Gambar SP 5-3a Buat persgerak beserta modus getar normal nya. penyelesaian DBB getaran ditunjukkan pada Gambar SP 5-3b.
Gambar SP 5-3b 18
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
Keseimbangan torsi pada silinder 1 dan silinder 2: (a)
(b)
(c)
(d)
(e) (f)
19
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
(g)
(h) (i)
(j)
(k) 20
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
SP 5-4 Uji getar airfoil
x
A e
(b)
(a) Gambar SP 5-4 21
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
Gambar SP 5-4a adalah gambar skema uji getar sebuah airfoil Buatlah DBB dan persamaan geraknya. Penyelesaian: DBB getaran ditunjukkan pada Gambar SP 5-4b. Keseimbangan gaya dan momen terhadap titik A:
SP 5-5 System katrol
Perhatikan Gambar SP 5-5a: Buatlah pers. Gerak serta cariah frekuensi pribadinya. Penyelesaian:
Diagram benda bebas getaran ditunjukkan pada Gambar SP 5-5b 22
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
O
(a)
Gambar SP 5-5
(b)
Penyelesaian:
Keseimbangan momen pada silinder terhadap titik O: (a)
Keseimbangan gaya pada massa m: (b) 23
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
24
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
SP 5-6
(a)
(b)
(c)
Gambar SP 5-6 25
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
Buatlah diagram benda bebas dan persamaan gerak dari system getar dari model pada Gambar SP 5-5a. Penyelesaian. Kondisi getar ditunjukkan pada Gambar SP 5-5b sedangkan DBB getar ditunjukkan pada Gambar SP 5-5c
Keseimbangan gaya pada massa m:
Keseimbangan gaya pada massa M:
26
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
SP 5-7
(a)
(b) Gambar SP 5-6
Data:
Carilah pers. gerak, frekuensi pribadi dan bentuk modus getarnya Penyelesaian.
Diagram Benda Bebas getaran ditunjukkan pada Gambar SP 5-6c (a) (b) 27
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
Gambar SP 5-6
(c) (d) (e)
(f)
(g)
28
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
N/m
(h)
(i)
(j)
29
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
(k)
30
Dr. Ir Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
6 GETARAN PAKSA DUA DERAJAD KEBEBASAN TANPA PEREDAMAN Dr. Soeharsono (FTI Universitas Trisakti F1640701420)
31
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
GETARAN PAKSA DUA DERAJAD KEBEBASAN TANPA PEREDAMAN
Model getar dan diagram benda bebas
(a)
(b) Gambar 6-1 6-1a
6-1b 32
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
Persamaan 6-1 disusun kembali: 6-2a
6-2b 6-3 Eksitasi berupa fungsi harmonis:
6-4 Persamaan 6-3 menjadi: 6-5
6-7
Anggap: Subsitusi Persamaan 6-7 ke persamaan 6-6:
6-8
33
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
6-9 6-10
6-11 Sebagai gambaran: Persamaan 6-9 menjadi:
34
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
m1 dan m2 bergetar hebat:
m1 diam (tidak bergetar):
Gambar 6-2 35
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
PEREDAMAN DINAMIS
(b)
(a) Gambar 6-3
36
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
6-12
6-13
6-14
6-15
6-16 37
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
38
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
STUDI KASUS Studi kasus 6-1
Massa m2 dan k2 belum dipasang.
a. Massa m =0.5 kg
(a)
(b)
dipasang pada r=0.1m dan diputar dengan kecepatan putar n= 955 rpm dan terjadi resonansi. Carilah k1 b. Massa absorber m2 =2 kg dipasang . Cari k2 agar terjadi peredaman dinamis.
Gambar SP 6-1
Peredam k2 dan m2 tidak dipasang
39
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
Resonansi:
b. Peredam k2 dan m2 dipasang
Dengan menggunakan persamaan 6-14:
40
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
c. Frekuensi putar massa tak imbang divariasikan dari 0-250 rad/s
41
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
c.
42
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
SP 6-2
Gambar 6-2a
Gambar 6-2b
Massa m3 digerakkan dengan: a. Buatlah persamaan getarnya. b. Cari kondisi agar ke dua massa bergetar hebat dan cari kondisi agar m2 tidak bergetar sama sekali . Penyelesaian a. Keseimbangan gaya pada massa m1 dan m2:
43
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
44
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
Untuk:
Bergetar hebat:
45
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
SP 6-3 Buatlah DBB dan persamaan gerak sistem getar pada Gambar SP 6-3a.
a
b Gambar 6-3
46
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014
47
Dr. Soeharsono FTI Universitas Trisakti
09/01/2014