Desain PCB dengan EAGLE Setelah sekitar 5 tahun menggunakan Orcad untuk mendesain PCB akhirnya 2 hari yang lalu aku memutuskan untuk migrasi ke Eagle. Keputusanku untuk migrasi ini didasari karena terlalu besarnya program yang ada pada Orcad sehingga bila mau nge print ditempat yang kuinginkan agak repot karena proses instalasi memerlukan kapasitas yang relatif lebih besar. Selain itu juga pada Orcad (sampai dengan saat ini) aku belum bisa untuk memperbesar lubang yang akan dibor, karena untuk pcb dengan jumlah yang banyak, lubang pcb yang akan dibor bila terlalu kecil, susah untuk mempercepat proses kerja. Setelah bertanya2 pada mbah google akhirnya aku memutuskan untuk mendownload Eagle seri 4.11 dengan kapasitas sekitar 7 MB (dapat didownload dari cadsoft.com). Setelah didownload dan proses instalasi selesai, proses belajar pun dimulai. Pada Eage ini, saat pertama kali mbuka program maka yang akan muncul adalah Control Panel seperti pada gambar dibawah:
Pada Control panel ini kita menentukan apa yang ingin kita lakukan. Dari sini kita bisa membuat library baru untuk komponen atau bahkan menambahkan (cari library di internet banyak, untuk lebih jelasnya tanya mbah google), membuat schematic bahkan sampai pada proses desain pcbnya. OK. Pertama kali kita masuk untuk membuat skematik diagram, maka setelah memilih schematic , akan muncul layar seperti gambar dibawah:
Setelah terbuka layar seperti pada gambar diatas maka kita bisa membuat skematik baru dengan meng-klik (bener gak sih bahasanya) Add, maka akan muncul library untuk skematik yang ingin kita pilih seperti pada gambar dibawah:
Kemudian kita menempatkan komponen2 tersebut sesuai keinginan kita. Sehingga menjadi seperti pada gambar dibawah:
Setelah menyusun dan menempatkan komponen yang akan dirancang, maka kemudian kita menyambung komponen2 tersebut dengan “wire”, satu per satu sehingga menjadi gambar seperti dibawah:
Kemudian kita perlu menentukan jalur mana saja dipersimpangan seperti pada gambar diatas, yang nyambung dan tidak nyambung dengan menggunakan “junction”, dan kita juga perlu membuat “hole” untuk spacer pada PCB. Karena di layar board tidak bisa menambahkan komponen, jadi penambahan komponen dilakukan pada layar schematic. Sehingga seperti gambar dibawah:
Setelah skematik diagram selesai maka kita cek dengan menggunakan ERD (electronic rule check), untuk memastikan skematik yang kita gambar tidak ada yang salah. Bila sudah tidak ada yang salah maka kita bisa membuka layar board. Pada kondisi ini akan muncul “warning”, seperti pada gambar dibawah:
Kemudian klik aja Yes, maka akan muncul layar baru (board), seperti pada gambar dibawah:
Setelah muncul layar seperti gambar diatas, maka kita perlu menempatkan komponen2 tersebut sesuai dengan desain kita, bila kita sudah menempatkannya, maka akan seperti gambar dibawah:
Setelah menentukan dan menempatkan tata letak komponen maka kita bisa mendesain jalur pcbnya. Jalur pcb bisa dibuat secara otomatis (auto route), maupun manual. Untuk mode auto route, maka kita klik “auto”, maka akan muncul opsi seperti pada gambar dibawah:
Pada contoh ini kita hanya menggunakan bottom layer sehingga pada top layer di disable (N/A=not applicable). Setelah OK, maka program akan langsung membuat jalur secara otomatis sehingga hasilnya seperti pada gambar dibawah:
Setelah selesai, kita bisa langsung nge print hasil pcb gambar diatas, namun bila kita ingin menambahkan (memblok) jalur yang masih kosong yang kemudian ingin kita gabungkan denga jalur pcb yang ada (misal dengan ground) kita bisa menggunakan fasilitas “polygon”. Untuk menggunakan polygon maka kita bisa mengetikan command “poly n$X”. n$X merupakan kode dari masing2 jalur pada komponen yang bersangkutan. Untuk mengetahui nama kode jalur yang ingin kita gabungkan dengan polygon maka kita bisa memanfaatkan “info” dengan meng klik jalur yang ingin kita ketahui, sehingga akan muncul seperti pada gambar dibawah:
Misal pada contoh diatas, kita ingin menggabungkan polygon dengan jalur gnd, maka kita bisa mengetikkan command “poly gnd”, seperti pada gambar dibawah:
Kemudian pada layar akan muncul tool seperti pada gambar dibawah:
Isolate digunakan untuk menentukan jarak blok dengan jalur komponen didekatnya, sedangkan spacing digunakan untuk menentukan jaring pada blok. Kemudian kita bisa memblok jalur pcb seperti pada gambar dibawah:
Setelah selesai memblok maka dengan meng klik “rastness”, maka blok yang kita buat akan menjadi seperti pada gambar dibawah:
Membuat rangkain dengan Eagle 5.11 Wawawa Gimana
duh,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, udah
bisa
kan
cara
mendowload
Eagle
5.11…….
Nah sekarang kita akan belajar tentang pembuatan rangkaian dengan Eagle 5.11. Adapun
rangkaian
yang
mw
kita
buat
adalah
rangkaian
Led
,,,,,,,
Nah, ini hanya contoh cara pembuatan rangkaian …..kalau Anda mw buat rangkaian yang lain,,,, Bisa-bisa
aja.
Adapun
langkah-langkahnya software
Eagle,
sebagai
1.
Buka
dengan
2.
Akan muncul layar sebagai berikut :
Klik file, kemudian new, dan schematic
cara
berikut klik
dauble
pada
: shortcut
Setelah itu akan muncul layar schematic
3.
Daftarkan komponen yang diperlukan Led 5 buah
ukuran
5
mm
1.
Resistor 2 buah = 1 kOhm Catu daya = 6 Volt Menu pada
Eagle
5.11
1.
Show : digunakan untuk menampakkan hubungan antar jalur yang dipilih.
Copy : digunakan untuk menyalin komponen. 3. Rotate : digunakan untuk merubah posisi komponen 90 derajat. 4. Add : digunakan untuk menambah komponen. 5. Value : digunakan untuk merubah nilai komponen. 6. Text : digunakan untuk memberi tulisan pada layar skema rangkaian. 7. Label : digunakan untuk memberikan label pada masing-masing komponen. 8. Info : digunakan untuk memberikan informasi pada tiap komponen yang diklik. 9. Display : digunakan untuk menampilkan adribut skema rangkaian. 10. Move : digunakan untuk memindahkan komponen. 11. Mirror : digunakan untuk membalik posisi komponen 180 derajat. 12. Group : digunakan untuk mengelompokkan komponen. 13. Cut : digunakan untuk memotong adribut skema 14. Delete : digunakan untuk menghapus adribut komponen. 15. Name : digunakan untuk merubah nama tiap komponen. 16. Wire : digunakan untuk membuat jalur antara komponen. 17. Polygon : digunakan untuk memblok jalur PCB pada layar board. 18. Bus : digunakan untuk membuat jalu BUS. 19. Junction : digunakan untuk membuat titik penghubung antara jalur pada Layer Skema. 2.
Untuk melakukan penggambaran pada skema harus mengklik Add yang terletak disebelah kiri layar. 2.
Maka akan muncul daftar-daftar komponen, lalu cari komponen Led :
Setelah itu klik OK, maka akan muncul gambar di bawah dan copy sebanyak 5 buah :
Lakukan langkah-langkah tadi hingga semua komponen terdaftar dalam skematik.
Untuk sumber cari supply dan buat sumber yang dibutuhkan dan cari juga groundnya.
3.
Untuk menghubungkan semua rangkaian itu maka digunakanlah menu wire.
Setelah semuanya dihubungkan, akan diperoleh hasil :
Kemudian periksa tingkat keerroran rangkaian yang telah kita buat
Maka selanjutnya akan muncul :
Nah errornya tidak ada,,,,,,, Kalau sudah begitu tinggal memindahkan rangkaian tersebut ke board. 4. Nah,,,,weleh,,weleh,,,,, Langkah selanjutnya tinggal memindahkan rangkaian tersebut Klik Board.
Setelah itu klik Yes….
ke
board.
Kemudian susun deh ke layar yang telah disediakan….. Klik Move, dan seret rangkaian satu persatu ke dalam lembar kerja yang telah disediakan.
Untuk sumber kalau gak terdapat,,,,bisa buat sendiri kok,,,,,, Klik menu Via
Setelah itu hubungkan ke komponen yang mendapat sumber positif dan GND. Pasti tw kan ??????
Hah,,,,,,,hampir selesai…. Langkah selanjutnya adalah menggambar jalurnya agar garisnya tebal Klik Auto, maka akan muncul : 5.
Pada kotak Top isi NA, dan pada kotak Bottom isi * Maka hasilnya :
Selesai
deh
sudah,,,,,kemudian
jangan
lupa
di
Save
ya
??????????????
Untuk melanjutkan pembelajar EAGLE di atas silahkan klik link di bawah