DESAIN DAN IMPLEMENTASI DISKLESS SYSTEM UNTUK JARINGAN KOMPUTER LOKAL PADA DINAS PENDIDIKAN NASIONAL PROVINSI SUMATERA SELATAN Muhamad Tomi Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Abstrak Penelitian ini membahas tentang bagaimana membangun komputer jaringan lokal dengan menggunakan komputer yang sudah tidak terpakai sebagai klien tanpa menggunakan harddisk pada Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumatera Selatan. Adapun tujuan penulisan skripsi ini adalah agar computer-komputer dengan spesifikasi lama yang sudah tidak terpakai pada Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumatera Selatan, khususnya pada bidang PLS (Pendidikan Luar Sekolah) dapat dimanfaatkan sebagai komputer klien dengan jumlah yang banyak, dengan begitu proses kerja akan lebih maksimal dengan adanya banyak computer yang dapat digunakan kembali. Penggunaan Diskless System tentu saja dapat menjadi bahan pertimbangan pada Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumatera Selatan pada bidang PLS untuk digunakan sebagai sistem untuk mempercepat kerja para staf. Kata kunci : Diskless System, Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumatera Selatan.
PENDAHULUAN Dalam keseharian kegiatan yang umum dilakukan oleh sebuah perkantoran adalah kegiatan yang berhubungan erat dengan peningkatan kinerja dan kegiatan manajemen dari perkantoran tersebut. Dengan berkembangnya teknologi, dimana segala sesuatu baik informasi maupun hasil pekerjaan diperlukan dalam hitungan detik, kegiatan perkantoran tersebutpun menjadi sangat penting dan diutamakan. Hal ini dapat kita lihat dimana banyak orang bekerja siang malam guna menyelesaikan pekerjaanya yang telah jatuh tempo, atau harus segera terselesaikan dengan waktu yang singkat. Guna mendukung kegiatan tersebut, banyak sekali alat bantu yang mempercepat waktu penyelesaian dari pekerjaan yang ada. Kalau kita mengaitkan kegiatan perkantoran, maka kita akan menemukan alat Bantu berupa komputer, dimana didalam komputer tersebut terdapat program aplikasi yang akan sangat membantu kita dalam menyelesaikan pekerjaan kantor. Jaringan juga sangat perlu digunakan sebagai alat koneksi dalam proses pemakaian data. Biasanya perkantoran menggunakan jaringan secara penuh dalam artian komputer server dan client membutuhkan perangkat keras yang sama hanya spesfikasi komputer di server lebih baik, akan tetapi cukup mengeluarkan biaya yang besar. Sebagai salah satu solusi yang biasa digunakan untuk mempercepat kinerja suatu pekerjaan dan menghemat pengeluaran biaya yang cukup besar, maka munculah solusi untuk membangun Diskless System. Diskless system bukan hanya populer, namun sudah menjadi kebiasaan di negara maju. Karena diskless system berarti penghematan anggaran atau efisiensi yang tidak bisa ditolak. Bagi instansi pemerintah maupun swasta selalu berpikiran bagaimana caranya agar bisa menghemat anggaran semaksimal mungkin dengan menggunakan PC (personal computer) untuk mengelola suatu unit database administrasi. Sebab yang terpenting adalah mengutamakan pelayanan kepada
1
masyarakat melalui kecepatan pemrosesan database daripada penggunaan PC unuk animasi grafis. Oleh karena itu pada salah satu instansi pemerintahan yaitu Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumatera Selatan sangat membutuhkan suatu komputer dengan kecepatan tinggi untuk mempercepat kinerja dalam memenuhi kebutuhan pendidikan masyarakat. Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumatera Selatan terutama pada bidang PLS (Pendidikan Luar Sekolah), sangat membutuhkan jaringan komputer lokal dengan kecepatan tinggi untuk mengerjakan tugas-tugas secara beramai-ramai dan harus dikirimkan sesuai waktu menurut kebutuhan sekolah-sekolah pada daerah yang akan dilaksanakan pembinaan Pendidikan Luar Sekolah. Oleh kerena spesifikasi komputer di Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumatera Selatan kurang mendukung untuk melakukan proses kerja yang cepat dan banyak komputerkomputer lama yang tidak terpakai lagi diakibatkan berkembangnya teknologi komputer, sehingga komputer tersebut tidak dapat terpakai lagi dikarenakan spesifikasi yang kurang menunjang. LANDASAN TEORI Jaringan Komputer Menurut Sopandi (2008:2) jaringan komputer merupakan gabungan antara teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi. Gabungan teknologi melahirkan pengolahan data yang dapat didistribusikan, mencakup pemakaian database, software, aplikasi dan peralatan hardware secara bersamaan, sehingga penggunaan komputer yang sebelumnya yang hanya berdiri sendiri, kini telah diganti dengan sekumpulan komputer yang terpisah-pisah akan tetapi saling berhugungan dalam melaksanakan tugasnya, sistem yang seperti inilah yang disebut jaringan komputer ( computer network). Osi Layer Menurut Sukmaaji (2008:14) OSI memberikan pandangan yang abstrak dari arsitektur jaringan yang dibagi dalam 7 lapisan. Model ini diciptakan berdasarkan sebuah protokol yang dibuat oleh International Standar Organization (ISO) sebagai langkah awal menuju standarisasi protokol international yang digunakan pada berbagai layer. Model ini disebut OSI Reference Model, karena model ini ditujukan untuk interkoneksi Open System. Open System diartikan sebagai suatu system yang terbuka untuk berkomunikasi dengan sistem-sistem lain yang berbeda arsitektur maupun sistem operasi. Ip Address Menurut Syukri (2003:4) IP address adalah alamat yang diberikan kejaringan dan peralatan jaringan yang menggunakan protocol TCP/IP, IP address terdiri dari 32 bit angka biner yang dapat dituliskan sebagai empat angka decimal yang dipisahkan oleh tanda titik, seperti 192.168.1.12 karena protocol IP adalah protocol yang paling banyak dipakai untuk meneruskan (routing) informasi didalam jaringan computer satu dengan lainnya. Domain Name System (DNS) Menurut Purbo (2007:14), DNS server adalah komponen yang berfungsi menerjemahkan nama domain dengan IP Address atau sebaliknya. Dengan menggunakan DNS server, anda bisa
2
memberikan alamat web dari web server dengan nama yang gampang diingat semisal www.serverlinux.com dan bukan IP Address. DHCP Menurut Handaya (2008:293) DHCP atau merupakan singkatan dari Dynamic Host Configuration Protocol, merupakan suatu protocol yang mengatur mengenai pemberian alamat IP, subnet mask, default router, dan beberapa parameter lain pada komputer dari client, dengan pemberian nomor IP tersebut dilakukan secara otomatis (yang diberikan oleh suatu mekanisme dari server). Dengan terdaftar dan memiliki nomor IP tersebut, maka computer klien tersebut dapat terhubung pada jaringan local yang memberikan akses tersebut, sehingga dapat berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Diskless Menurut Rusmanto (2004:1) Diskless Komputer merupakan penggunaan PC secara beramai-ramai oleh dua user atau client atau lebih. Mungkin lebih tepat dikatakan sebagai dump terminal. Bedanya, dump terminal hanya menggunakan dua buah monitor, Ethernet, keyboard dan mouse. Sedangkan diskless komputer menggunakan dua buah CPU lengkap atau lebiah tetapi tidak menggunakan harddisk. Hanya floppy drive untuk mengaktifkan LTSP (Linux Terminal Server Project) diuser PC. HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis Pada masa pendidikan pada saat ini yang sangat mengutamakan kemajuan teknologi komputerisasi dan jaringan sangat berperan penting dalam perkembangan informasi pendidikan, oleh karena itu Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumatera Selatan yang sangat membutuhkan komputer dan jaringan guna mempermudah proses pengiriman data dan penginputan data. Dalam hal ini, Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumatera Selatan membutuhkan suatu jaringan agar bisa digunakan dengan baik, sehingga terciptalah suatu jaringan komputer yang dapat mendukung proses pengolahan data. Membangun jaringan komputer lokal dengan spesifikasi tinggi dengan kemampuan yang cepat, membutuhkan biaya yang besar bagi Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumatera Selatan, sedangkan biaya untuk pembelian komputer sangat terbatas sedangkan tuntutan pekerjaan terhadap komputer sebagai dampak kemajuan dibidang teknologi komputer yang selalu berkembang sesuai dengan kemajuan teknologi. Dalam hal ini peneliti memberikan masukan kepada Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumatera Selatan dalam hal memilih Diskless System sebagai komputer yang menghemat anggaran dan bisa dikontrol dengan baik. Dengan adanya Diskless System pada Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumatera Selatan ksususnya pada bidang PLS atau Pendidikan Luar Sekolah yang bertugas mempersiapkan bahan, program pembinaan dan pengembangan serta menyebarluaskan pedoman/petunjuk pelaksanaan pembinaan pendidikan luar sekolah, maka proses pembuatan program perencanaan yang akan disiapkan yang awalnya hanya bisa dikerjakan pada satu orang dengan satu komputer yang memiliki spesifikasi yang cukup menunjang dalam proses perkantoran, dengan adanya Diskless system maka komputer-komputer lama yang memiliki spesifikasi rendah dan tidak terpakai bisa digunakan kembali dengan menggunakan Diskless System menjadi beberapa user atau komputer. Sehingga proses kinerja akan semakin cepat karena dapat membagi tugas mulai dari pengetikan perencanaan program kerja hingga
3
pengiriman email untuk pegawai yang berada dilapangan dengan menggunakan akses internet. Jadi Diskless System pada Dinas Pendidikan Provinsi Selatan tidak hanya digunakan sebagai komputer pengolah data saja, tetapi juga sebagai media pengakses internet yaitu untuk pengiriman email. Pembahasan Berdasarkan hasil pengamatan yang didapat pada Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumatera Selatan, penulis mencoba mengkonfigurasikan Diskless System menggunakan Linux Ubuntu 8.04. LTS versi server Adapun langkah-langkah selanjutnya yang harus dilakukan yaitu : 1.Konfigurasi IP Address Server 2.Installasi sistem grafis desktop pada server 3.Melakukan update dan upgrade sistem 4.Instalasi dan konfigurasi DNS 5.Installasi DHCP 6.Konfigurasi DHCP 7.Instalasi open ssh-server 8.Instalasi LTSP Server 9.Instalasi LTSP Client/Build-client 10. Konfigurasi LTSP Server 11. Konfigurasi LTSP Client Konfigurasi Ip Address Langkah awal yang harus dilakukan adalah konfigurasi IP Address server yaitu dengan perintah : root@ubuntu:/# nano /etc/network/interfaces
Gambar 1. Pemasangan IP Address
Install Grafis Desktop Pada Ubuntu Server Sebagai komputer server yang akan dipakai untuk pembuatan LTSP server, maka dibutuhkan sistem operasi yang menunjang spesifikasi sistem grafis, karena akan digunakan untuk pentransferan mode tampilan grafik untuk klien. Dikarenakan sistem operasi yang penulis gunakan linux ubuntu 8.04 versi server, maka dilakukan terlebih dahulu penginstalan mode grafisnya guna memenuhi syarat LTSP server, dengan perintah sebagai berikut : root@ubuntu:/# sudo apt-get install ubuntu-desktop
Gambar 2. Melakukan Instalasi ubuntu dekstop ubuntu Update dan Upgrade Sistem Sebelum instalasi LTSP, penulis melakukan update sistem, termasuk kernel, dan software lainnya. Karena sudah terkoneksi ke internet, jadi lebih mudah untuk melakukan proses update sistem ini.
4
root@ubuntu:/# sudo apt-get update
Gambar 3. Mengupdate pada sistem linux ubuntu Instalasi dan konfigurasi Bind9 DNS menjadi salah satu bagian yang penting didalam jaringan, ketika seorang mengunjung situs mengetik suatu alamat misalkan http://www.belajar.edu pada aplikasi browser, DNS akan mengambil alamat tersebut dan mentranslasikannya ke alamat IP. Tanpa adanya DNS, pengunjung tetap akan dapat mengakses alamat tersebut, akan tetapi sunguh sulit menghapal alamat IP sebuah server, jika dibandingkan dengan nama host atau domain. Langkah awal yang harus dilakukan adalah Konfigurasi, tambahkan file named.conf.local didalam /etc/bind seperti dibawah ini: root@ubuntu:/# /etc/bind# nano /named.conf.local
Gambar 4. Perintah Mengedit File named.conf.local Instalasi dan konfigurasi DHCP DHCP atau Dynamic Host Configuration Protocol, merupakan suatu protocol yang mengatur mengenai pemberian alamat IP, subnet mask, default router, dan beberapa parameter lain pada komputer dari client, dengan pemberian nomor IP tersebut dilakukan secara otomatis (yang diberikan oleh suatu mekanisme dari server). Dengan terdaftar dan memiliki nomor IP tersebut, maka computer klien tersebut dapat terhubung pada jaringan local yang memberikan akses tersebut, sehingga dapat berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Install SSH Server Instalasi Protokol ssh sangat dibutuhkan dalam berjalannya ltsp server karena bertugas untuk memproses pertukaran data antara dua perangkat jaringan dengan jalur yang aman. Adapun perintah instalasinya sebagai berikut: root@ubuntu:/# sudo apt-get install open-sshserver
Gambar 5. Perintah melakukan installasi open-sshserver Install LTSP Jaringan komputer diskless adalah suatu jaringan komputer atau mesin yang dapat beroperasi tanpa adanya dukungan media penyimpanan lokal atau harddisk pada sisi klien, semua media penyimpanan terpusat pada server. Karena itulah dibutuhkan aplikasi LTSP atau linux terminal server project agar jaringan komputer diskless ini dapat berjalan. Instalasi LTSP Client Setelah melakukan instalasi LTSP server, langkah selanjutnya yaitu instalasi ltsp untuk klien yang nantinya paket ini akan menjadi klien ubuntu sesuai dengan sistem operasi server. Dengan perintah sebagai berikut:
5
root@ubuntu:/# sudo ltsp-build-client NOTEL adding default dist and components to security mirror: http://security.ubuntu.com//ubuntu
hardy
main
restricted I: Retrieving Release I: Retrieving Packages I: Validating Packages ……………………………………………………………………………………………………………………
Gambar 6. Perintah melakukan installasi ltsp-build Boot Klien Setelah proses instalasi LTSP server dan LTSP klien, maka langkah selanjutnya yang akan dilakukan adalah pengaturan untuk boot klien, disini saya sebagai penulis menggunakan media booting pertama yaitu melalu kartu jaringan atau network. Instalasi x11vnc X11vnc digunakan untuk mengakses dan memonitoring ltsp klien dari server agar dapat terpantau dengan baik. Langkah pertama-tama yaitu memperbarui repository terlebih dahulu agar sistem dapat selalu meyesuaikan dengan aplikasi yang baru terinstal: Code: root@ubuntu:/# sudo apt-get update
Gambar 7. Perintah untuk melakukan update sistem Update Image Untuk klien LTSP selalu terupdate setiap melakukan perubahan di lingkungan klien ltsp, Saya harus mengupdate image ini agar sistem yang ada dapat menyesuaikan dengan pengaturan. Code: root@ubuntu:/# sudo ltsp-update-image
Gambar 8. Perintah untuk update ltsp
Instalasi Thin Client Manager Klien-server LTSP disebut thin client karena komputer klien hanya digunakan untuk menjalankan sistem operasi minimal, sedangkan semua program aplikasi dijalankan di server. Dikarenakan semua aplikasi klien sama dengan yang ada pada server, maka server membutuhkan suatu aplikasi untuk memonitoring aktivitas klien, jika
6
Pengujian LTSP klien Untuk melihat hasil apakah ltsp klien berhasil boot atau tidak, pertama setting bios dengan mengubah first boot atau booting awal melalui kartu jaringan atau NIC, lalu simpan dengan menekan f10 dan ok. Jika berhasil, maka komputer klien akan membaca DHCP melalui kartu jaringan atau network.
Gambar 9. Pengaturan booting awal pada bios. Lalu akan muncul tampilan booting awal pada layar yaitu pada saat komputer ltsp klien mencari DHCP melalui jaringan seperti pada gambar dibawah ini.
Gambar 10. booting membaca DHCP. Proses loading akan berjalan sebagaimana mestinya ubuntu seperti server dengan proses loading yang lumayan cepat.
7
Gambar 11. Booting klien melalui network Setelah proses booting selesai, maka akan muncul tampilan login pada layar monitor, berarti proses ke klien berhasil dubaca oleh DHCP server tinggal masukan user dan pasword yang telah kita buat diatas tadi.
Gambar 12. login LTSP klien melalui network Untuk melihat ip klien yang dipakai, dapat dilihat diatas pada bagian bawah tertera ip klien yang diberikan 192.168.1.29. Setelah masuk ke menu login, maka tampilan LTSP klien pada komputer klien akan tampil dan telah selesai dengan menggunakan booting melalui NIC atau kartu jaringan
8
Gambar 13. Desktop LTSP klien melalui network
PENUTUP Berdasarkan penelitian dan pengujian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa : Dalam penelitian ini, penulis hanya membatasi masalah ” Bagaimana Desain dan Implementasi Jaringan Diskless System untuk Menerapkan LTSP pada komputer klien sebagai komputer yang bisa beroperasi tanpa hardisk meliputi konfigurasinya dalam berkomunikasi lewat jaringan yang ada pada Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumatera Selatan.
DAFTAR PUSTAKA
Onno W. Purbo. 1998. TCP/IP. Jakarta: Penerbit PT Elex Media Komputindo Rusmanto, 2004. Panduan Mudah Membuat DISKLESS SYSTEM dengan K12LTSP Berbasis Linux Red Hat 9. Penerbit Dian Rakyat. Jakarta Sopandi Dede. 2008. Instalasi Dan Konfigurasi Jaringan Komputer. Penerbit Informatika. Bandung. Sukmaaji & Rianto.2008. Jaringan Komputer Konsep Dasar Pengembangan Jaringan Dan Keamanan Jaringan. Penerbit Andi: Jogjakarta. Syukri Muhammad. 2003. PC ROUTER dengan GNU/Linux Panduan Membangun PC Router dengan GNU/Linux Memberdayakan PC Tua Untuk Keperluan Router. Penerbit PT. Elex Media Komputindo: Jakarta. Wilfridus Bambang Triadi Handaya, Bernard Renaldy Suteja, Ahmad Ashari. 2008. Linux System Administrator. Penerbit Informatika: Jogyakarta
9