91
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2007. Fungsi Pakaian dalam Ajaran Islam. http://diaz2000.multiply.com/journal/item/52/Fungsi_Pakaian_dalam_Aja ran_Islam [22 Mei 2010]. ____. 2009. Bencana Alam. http://id.wikipedia.org/wiki/Bencana_alam [20 April 2010]. ____. 2010. Fungsi Busana. http://mode.okrek.com/2010/fungsi-busana.html [22 Mei 2010] ____. 2010. Kesehatan. http://id.wikipedia.org/wiki/Kesehatan [22 Mei 2010]. Atkinson RL, RC Atkinson, EE Smith, DJ Bem. 2000. Pengantar Psikologi Jilid 2 (II th ed.) (W. Kusuma, Penerjemah). Jakarta: Interaksara. Bambang A. 2010. Gizi dan Kesehatan. http://www.arisbambang.wordpress.com/kesehatan/ [22 Mei 2010]. BKKBN [Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional]. 1996. Opini Pembangunan Keluarga Sejahtera. Jakarta: BKKBN. BNPB [Badan Nasional Penanggulangan Bencana]. 2009. Bencana Alam di Sumatra Barat dan Jambi: Penilaian Kerusakan, Kerugian, dan Kebutuhan-Kebutuhan Awal. Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Bencana. BPPN [Badan Perencanaan Pembangunan Nasional]. 2006. Rencana Aksi Nasional: Pengurangan Resiko Bencana. Jakarta: Kementrian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional. BPS [Badan Pusat Statistik]. 1997. Indikator Kesejahteraan Rakyat. Jakarta: Biro Pusat Statistik. ____. 2003. Profil Wanita Kepala Rumah Tangga. Jakarta: Biro Pusat Statistik. ____. 2005. Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Bogor Tahun 2005. BPS Kabupaten Bogor. ____. 2008. Statistik Potensi Desa Indonesia. Jakarta: Badan Pusat Statistik. ____. 2009. Kecamatan Dalam Angka 2009: Kecamatan Cigudeg. Bogor: Badan Pusat Statistik. ____. 2009. Kabupaten Bogor Dalam Angka 2009. Bogor: Badan Pusat Statistik. Bryant WK. 1990. The Economic Organization of The Household. Cambridge: University Press.
92
Cahyaningsih N. 1999. Persepsi Remaja Terhadap Gaya Pengasuhan Orangtua dan Hubungannya Dengan Kenakalan Remaja SMU di Jakarta Pusat [skripsi]. Bogor: Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor. Carmin JA. 2005. Disaster Vulnerability and Resilience. Catatan kuliah. http://ocw.mit.edu/NR/rdonlyres/Urban-StudiesandPlanning/11941 Spring -2005/C4C6A045-FCE7-49DC-B80F-AE1541464F7A/0/carmin lect1.pdf. [19 Februari 2010]. Cooper dan Payne L. 1991. Personality and Stres: Individual Differences in the Stres Process. New York: John Willey & Sons. Duvall EM. 1970. Family Development (4th ed). United States of America: J.B. Lippincott Company. Engel JF, Blackwell RD, Miniard PW. 1994. Perilaku Konsumen (6 (F.X. Budiyonto, penerjemah). Jakarta: Binarupa Aksara.
th
ed.) Jilid I
Fabella AT. 1993. Anda Sanggup Mengatasi Stres. Lintong, Lj dan CZ Panjaitan, penerjemah; Sairang, editor. Indonesia Publishing House. Terjemahan dari: ou Can Cope With Stres. Firdaus dan Sunarti E. 2009. Hubungan Antara Tekanan Ekonomi dan Mekanisme Koping dengan Kesejahteraan Keluarga Wanita Pemetik The. Jurnal Ilmu Keluarga dan Konsumen, Vol2 No 1, Januari 2009. Fitasari W. 2004. Strategi Keluarga dalam Pemenuhan Kebutuhan Hidup, Gizi Balita dan Tingkat Kepuasan Keluarga [skripsi]. Bogor: Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor. Friedman. 1998. Family Nursing, Theory and Practice (3rd ed). California: Applenton & Lange. Furi AA. 2006. Persepsi, Tingkat Stres, dan Strategi Koping Ibu Pada Keluarga Miskin Penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) terhadap Kenaikan Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) [skripsi]. Bogor: Departemen Gizi Masyarakat Sumberdaya Keluarga Institut Pertanian Bogor. Gross IH, EW Crandall, M Knoll. 1980. Management of Modern Families (4th ed). Cornell University, Prentice-Hall. Gunarsa SD dan Y Gunarsa. 1991. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Jakarta: BPK Gunung Mulia. ____. 2000. Psikologi Praktis: Anak, Remaja, dan Keluarga. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hardinsyah. 1985. Diktat Ekonomi Gizi. Diktat yang tidak dipublikasikan. Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor.
93
____. 1987. Pola Konsumsi Pangan Pokok Penduduk Desa dan Kota Berdasarkan Strata Ekonomi Di Pulau Jawa. Bogor: PAU IPB. ____ dan Suhardjo. 1987. Ekonomi Gizi. Bogor: Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga. Bogor: Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. ____. 1997. Ekonomi Gizi. Bogor: Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga. Bogor: Institut Pertanian Bogor. Hasan MI. 2003. Pokok-pokok Materi Statistika I: Statistika Deskriptif. Jakarta: Bumi Aksara. Hastuti D. 2008. Pengasuhan: Teori dan Prinsip Serta Aplikasinya di Indonesia. Bogor: Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen, Fakultas Ekolologi Manusia Institut Pertanian Bogor. Hayslip B dan PE Panek. 1989. Adult Development and Aging. United States of America: Harper & Row Publisher. Hultsch DF dan F Deutsh. 1981. Adult Development and Aging A Life-Span Perspective. United States of America: McGraw-Hill, Inc. Hurlock EB. 1980. Psikologi Perkembangan. Jakarta: Erlangga. IDEP
[Lembaga Swadaya Masyarakat Bali]. 2007. Panduan Umum: Pananggulangan Bencana Berbasis Masyarakat Edisi Ke-2. Bali: IDEP Foundation.
James E., Edward J. Hecker, S Paula, E Ernie, D Maria, W James. Wright. 2006. Regional Disaster Resilience: A Guide for Developing an Action Plan. http://www.google.com/search?sourceid=navclient&ie =UTF8&rlz=1T4TSHenID265&q=regional%2ddisaster%2dguide. [19 Februari 2010]. Karyadi D dan Susanto D. 1996. Masalah Kemiskinan: Telaah Kebijaksanaan Pelayanan Kesehatan, Gizi dan Keluarga Berencana. Jakarta: Binarupa Aksara. Khomsan A. 2007. Teknik Pengukuran Pengetahuan Gizi. Bogor: Institut Pertanian Bogor. Kumari R. 2001. Pola Asuh dan Kaitannya dengan Tingkat Kemandirian Anak Prasekolah di TK Teladan Negeri Mexindo, Bogor [skripsi]. Bogor: Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Kunarti. 2004. Pengaruh Interaksi Keluarga dan Tekanan Ekonomi terhadap Kenakalan Remaja di Sekolah Menengah Kejuruan Teknik Industri
94
(SMK-TI) Kota Bogor [skripsi]. Bogor: Program Sarjana Institut Pertanian Bogor. Kusumaningsih IW. 2007. Kebiasaan Sarapan pada Remaja SMA di Kota Bogor dan Faktor-faktor yang Memepengaruhinya [skripsi]. Bogor: Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Kotler P dan G Armstrong. 2001. Dasar-dasar Pemasaran (Edisi Kesembilan). Jakarta: PT INDEKS. Lazarus RS dan Folkman S. 1984. Stress, Appraisal, and Coping. New York : McGraw-Hill, Inc. Marguire, Brigit dan Patrick, Hagan. 2007. Disaster and Communities: Understanding Social Resilience. The Australian Journal of Emergency Management, Vol 22 Np 2, May 2007. http://www.ema.gov.au/agd/EMA/rwpattach.nsf/VAP/(1FEDA2C440E49 0E0993A00B7C030CB7)∼16-20maguire.pdf/$file/16-20maguire.pdf. [19 Februari 2010]. Maryam S. 2007. Strategi koping Keluarga yang Terkena Musibah Gempa dan Tsunami Di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam [tesis]. Bogor: Sekolah Pascasarjana IPB. McCubbin HI. 1975. Family Assessment Inventories for Research and Practice. The University of Wisconsin-Madison. Madison Wisconsin. Mutyahara A. 2005. Beberapa Faktor yang berhubungan dengan Peran Ibu dalam Pengasuhan dan Kecerdasan Emosional Anak Usia Sekolah [skripsi]. Bogor: Program Studi Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga. Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Nazir. 1999. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia. Ninno C., PA Dorosh, LC Smith dan DK Roy. 1998. Floods in Bangladesh: Disaster Impact Household Coping Strategies, and Responde. Washington DC: International Food Folicy Research Institute. Nuryani N. 2007. Kajian Ketahanan Keluarga Petani: Hubungan Fungsi Adaptasi, Pencapaian Tujuan, Integrasi, dan Pemeliharaan Sistem dengan Kesejahteraan Keluarga [skripsi]. Bogor: Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor. Praptiwi RN. 2009. Hubungan Antar Kelentingan Keluarga, Dukungan Sosial, dan Kesejahteraan Keluarga Nelayan Di Daerah Rawan Bencana [skripsi]. Bogor: Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen FEMA IPB. Purwadianto A. 2006. Disasters in Indonesia: Disasters in Indonesia: An Ongoing Challenge An Ongoing Challenge. Law and Organization Bureau,
95
MOH.Law and Organization Bureau, MOH University of Indonesia, School of Medicine Medicine. Puspitawati H. 1992. Time Management Strategies Used in Household in Which Income is Generated at Home.Lowa State University. Arnes, Lowa. ____. 2006. Pengaruh Faktor Keluarga, Lingkungan Teman dan Sekolah trehadap Kenakalan Pelajar di Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di Kota Bogor [disertasi]. Bogor: Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Rice PL. 1999. Stress and Health (3rd ed). California: Brooks/Cole Publishing Company. Roedjito D, Utomo BS, Farida Y. 1986. Dampak Usaha Perbaikan Gizi Masyarakat. Jakarta: LIPI. Sadisun IA. 2007. Pemahaman Karakteristik Bencana: Aspek Fundamental dalam Upaya Mitigasi dan Penanganan Tanggap Darurat Bencana. Bandung: Pusat Mitigasi Bencana Institut Teknologi Bandung. Saxton. 1990. The Individual, Marriage, dan Family (7th ed). California: A Division of Wadsworth, Inc. Setioningsih SP. 2010. Analisis Fungsi Pengasuhan dan Interaksi dalam Keluarga terhadap Kualitas Perkawinan dan Kondisi Anak Pada Keluarga Tenaga Kerja Wanita (TKW) (Kasus Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi) [skripsi]. Bogor: Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen FEMA Institut Pertanian Bogor. Sevilla CG, Ochave JA, Punsalam TG, Regala BP, Uriatre CG. 1993. Pengantar Metode Penelitian (Tuwu A, Penerjemah). Jakarta: Universitas Indonesia Press. Singarimbun M dan Effendi S. 2006. Metode Penelitian Survey. Jakarta: Lembaga Penelitian, Pendidikan, dan Penerangan Ekonomi dan Sosial. Slamet Y. 1993. Analisis Kuantitatif Untuk Data Sosial. Solo: Dabara Publisher Slamet JS. 1996. Kesehatan Lingkungan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Smet B. 1994. Psikologi Kesehatan. Jakarta: Grasindo. Soedarsono S. 1997. Ketahanan Pribadi dan Ketahanan Keluarga sebagai Tumpuan Ketahanan Nasional. Jakarta: Intermasa. Soetjiningsih. 1995. Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: Buku Kedokteran EGC. Suhardjo. 1989. Berbagai Cara Pendidikan Gizi Petunjuk Laboratorium. Bogor: Pusat Antar Universitas Pangan dan Gizi Institut Pertanian Bogor.
96
Sukarni M. 1989. Kesehatan Keluarga dan Lingkungan (Bahan Pengajaran). Bogor: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, PAU Pangan dan Gizi, Institut Pertanian Bogor. Sumarwan. 2002. Perilaku Konsumen: Teori dan Penerapannya dalam Pemasaran. Bogor: Ghalia Indonesia. Sunarti E. 2001. Ketahanan Keluarga dan Pengaruhnya Terhadap Kualitas Kehamilan [disertasi]. Bogor: Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor. ____. 2007. Theoritical and Methodological Issues on Family Resilience. Paper yang tidak dipublikasikan. Bogor: Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen IPB. ____. 2008. Ketahanan dan Pemberdayaan Keluarga (Diktat Kuliah-1). Bogor: Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen. ____. 2009. Perumusan Indikator Kerentanan Keluarga Petani dan Nelayan Terkena Bencana dalam Rangka Penyusunan Analisis Resiko Bencana di Sektor Pertanian. Laporan Penelitian Hibah Strategi Nasional DIKTI. ____ dan Sumarno H. 2009. Indikator Kerentanan Keluarga Petani dan Nelayan untuk Pengurangan Risiko Bencana di Sektor Pertanian. Laporan Akhir Hibah Kompetitif Penelitian. Bogor: LPPM IPB. ____. 2010. Concept and Method of Potential Socio-Economic Impact of Disaster. Paper yang tidak dipublikasikan. Bogor: Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen IPB. ____. 2010. Laporan Akhir: Pendampingan Psikososial Ekonomi Pasca Gempa Bumi di Propinsi Jawa Barat Tahun 2009. Pust Studi Bencana LPPM IPB. Supranto J. 2000. Statistik: Teori dan Aplikasi, Jilid I (6nd ed.). Jakarta: Erlangga. Surono. 24 Januari 2008. Jabar, Kawasan Paling Rawan Bencana Longsor. Pikiran Rakyat: 11 (6-7). Susanto dan Sunario. 1995. Globalisasi dan Komunikasi. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan. Suwarso S. 1993. Penyuksesan Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun. Malang: Universitas Merdeka Malang. (Rumusan hasil diskusi panel nasional). Syarief H. 1998. Pemberdayaan Wanita dalam Mewujudkan Ketahanan Keluarga. Bogor: Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga IPB. Tierny K dan Michael B. 2007. Conceptualizing and Measuring Resilience: A Key to Disaster Loss Reduction.
97
http://onlinepubs.trb.org/onlinepubs/trnews/trnews250p14-17.pdf. Februari 2010].
[19
Utomo B. 1998. Dampak Krisis Moneter dan Kekeringan Terhadap Kesehatan dan Gizi Anak. Jakarta: LIPI. Walsh F. 1999. Spiritual Resources In Family Therapy. New York: Guilford Press. ____.
2002. A Family Resilience Framework : Innovative Applications.http://www.aamycp.org.ar/pdf/froma_walsh.pdf. Februari 2010].
Practice [19
Yuhaeni I, N Purnaningsih, SS Mugniesjah. 2006. Dasar-dasar Komunikasi. Bogor: Departemen Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat.