Daftar Pustaka
Afik, A.L, Sutono, Alim, S..2005. Kinerja ambulan gawat darurat 118 RS PKU Muhamadiyah Yogyakarta ditinjau dari fungsi ambulan gawat darurat. Skripsi. Universitas Gadjah Mada. Ahidjo, A.K., Olayinka, S.A., Ayokunle, O., Musthapa, A.F., Sulaiman, G.A.A., Gebolahan, A.T.. 2011. Prehospital transport of patient with spinal cord injury in Nigeria. Diakses dari
pada tanggal 20 Desember 2014. Al-Ahaqsi, S.. 2010. Model of international emergency medical service (EMS) system. Oman Medical Journal 2010 vol. 25. Diakses dari
pada tanggal 21 Oktober 2013. Badan Intelijen Negara. 2013. Kecelakaan lalu lintas menjadi pembunuh terbesar ketiga. Diakses dari
pada tanggal 18 Februari 2014. Benner, P..1994. From novice to expert: Excellence and power in clinical nursing practice. Addison Wesley Publishing Company. California. Beuran, M., Paun, S., Gaspar, B., Vertic, M., Hostiuc, S., Chitoroiu, A. et.al. 2012. Prehospital trauma care: clinical review. Diakses dari pada tanggal 9 Februari 2014. Budiman, Agus, R.2013.Kapita selekta kuisioner: pengetahuan dan sikap dalam penelitian kesehatan.Salemba Medika: Jakarta. British thoracic society emergency oxcygen guideline grup. 2008. Guideline for emergency oxygen use in adult patient. Diakses dari pada tanggal 14 Desember 2014. Dahlan, M.S.,.2007. Besar sampel dan cara pengambilan sampel dalam penelitian kedokteran dan kesehatn. Salemba medika: Jakarta. 66
Damkliang,J., Considine, J., Kent, B.. 2013. Thai emergency nurses management of patient with severe traumatic brain injury comparison of knowledge and clinical management with best available evidence. Diakses dari pada tanggal 20 Desember 2014. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2008. Peraturan menteri kesehatan Republik Indonesia no 290/ MENKES/PER/III/2008 tentang persetujuan tindakan kedokteran. Diakses dari pada tanggal 20 Ferbruari 2014. ______. 2008. Riset kesehatan dasar (Riskesdas) 2007. Diakses pada tanggal 1 Februari 2014.
dari
______. 2013. Riset kesehatan dasar (RISKESDAS) 2013. Diakses dari pada tanggal 1 Februari 2014. Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta. 2008. Peraturan Wali Kota Yogyakarta Nomor 45 tahun 2008 tentang Pembentukan Emergancy Medical Services System (EMSS) di Wilayah Kota Yogyakarta. Yogyakarta. _____. 2013. Laporan mengenai data kasus program Yogyakarta Emergency Service (YES) 118. Yogyakarta. _____. 2013. YES organisasi. Yogyakarta. Dinas Kesehatan Provinsi DI Yogyakarta. 2012. Profil kesehatan provinsi D.I.Yogyakarta tahun 2011. Diakses dari .pada tanggal 25 Februari 2014. Dolan, B., Holt, L..2008. Trauma management. accident & emergency. 2nd edition. Elsevier: London.
67
Forslund, K.. 2007. Challenges in prehospital emergency care: patient, spouse and personel perspective. Diakses dari pada tanggal 28 Februari 2014. French, E., Casali, G.L.. Ethics in emergency medical services- who cares? an exploration analysis from Australia. EJBO Elektronik Journal of Business Ethics and Organization Studies. Diakses dari pada tanggal 28 Februari 2014. Ganveer, G.B., Tiwari, R.R.. 2005. Injury pettern among non-fatal road accident cases: a cross-sectional study in central India. Diakses dari pada tanggal 15 Februari 2014. Gentil, R.C., Ramos, L.H., Whitaker, I.Y.. 2008. Nurse’s training in prehospital care. Diakses dari http://www.scielo.br/pdf/rlae/v16n2/04. padda tanggal 24 Desember 2014. Gunnarsson, B.M., Stomberg, M.W.. 2008. Faktors influence decision making among ambulance nurse in emergency care situation. Diakses dari < http:// www.internationalemergencynursing.com/article/S1755599X%2808%2900120-1> pada tanggal 14 Desmber 2014. Goransson, K.. 2006. Registered nurses-led emergency departement triage: organisation, allocation of acuity ratings and triage decision making. Diakses dari < http://www.swesem.org/documents/fulltext01-3> pada tanggal 20 Desember 2014. Haske, D., Beckers, S.K., Hofmann, M., dkk.2014. The effect of paramedic training on prehospital trauma care (EPPTC-study): a protocol for prospective semiqualitative observation trial. Diakses dari pada tanggal 28 Desember 2014. Health Information and Quality Authority. 2010. Pre-hospital emergancy care key performance indicator for emergency response time. Diakses dari < http:// www.hiqa.ie/publications/pre-hospital-emergency-care-key-performanceindicators-emergency-response-times> pada tanggal 25 Februari 2014. Kementrian Perhubungan Republik Indonesia. 2014. Kecelakaan lalu lintas tempati urutan tiga penyebab kematian. Diakses dari < http://m.dephub.go.id/read 68
/berita/direktorat-jenderal-perhubungan-darat/kecelakaan-lalu-lintas-tempatiurutan-tiga-penyebab-kematian-5131> pada tanggal 18 Februari 2014. Kusumawati, N.N. Gambaran tingkat pengetahuan perawat tentang perawatan metode kanguru di RSAB Harapan Kita. Skripsi. Diakses dari pada tanggal 1 Februari 2014. Limmer, D., O’keefe, M.F.. 2012. Emergancy care.12th edition. Pearson: Upper Saddle River. Lockey, D., Deakin, C.D.. 2005. Prehospital trauma care: system and delivery. Diakses dari pada tanggal 21 Februari 2014. McCharty, G., Cornally, N., O’Mahoney, C., Weathers, E.. 2012. Emergency nurses: Procedure performed and competence in practice. Diakses dari pada tanggal 25 September 2014.
Martino. 2013. YES 118: Mekanisme Pelaporan dan Penanganan Gawat Darurat Medis Kota Yogyakarta. Diakses dari pada tanggal 21 Juli 2014. Notoatmodjo, S.. 2010. Metodologi penelitian kesehatan. Rineka cipta: Jakarta. Oktaviani, E.. 2013. Sistem informasi geografis dalam pelayanan emergensi prahospital: studi kasus di yogyakarta emergency eervices 118. Diakses dari pada tanggal 15 Februari 2014. Pitt, E., Pusponegoro, A.. 2015. Pre-hospital care in Indonesia. Pre-hospital Care. Volume 22. Diakses dari pada tanggal 21 Oktober 2013. Persatuan Perawat Nasional Indonesia. 2005. Standar Perawat Indonesia. Diakses dari pada tanggal 18 Desember 2014.
Rosh, A.J., 2009. Emergency medicine. Second edition. The Mc Grow-Hills Company: Singapura.
69
Salomone, J.P.. 2011. Prehospital trauma life support (PHTLS). Seventh edition. Morsby Jems Evsevier: Kanada. Sandman, L., Nordmark, A.. 2006. Ethical conflicts in prehospital emergency care. Nursing Ethics. diakses dari pada tanggal 25 Februari 2014. Soemarko, M.. 2008. Evaluasi hasil pelatihan dan pendidikan untuk penanganan pra rumah sakit terhadap penderita cedera. Diakses dari <jkb.ub.ac.id/index.php/jkb/ article/download/215/207> diakses pada tanggal 20 Desember 2014. Sjolin, H., Lindstrom, V., Hult, H., Ringsted, C., Kurland, L.. 2014. What ambulance nurse needs to know: A content analysis of curricula in the specialist nursing programme in prehospital emergency care. Diakses dari pada tanggal24 Desember 2014. Spahn, D.R., Bouilon, B., Cenry., dkk. 2013. Management of bleeding and coagulopaty following major trauma: an update european guidline. Diakses dari pada tanggal 20 Desember 2014. World Health Organisation.2005.Prehospital trauma care system. Diakses dari pada tanggal 1 Februari 2014.. ______. 2004. World report on road traffic injury prevention. Diakses dari pada tanggal 1 februari 2014. ______. 2009. Global status report on road safety: time for action. diakses dari pada tanggal 1 Februari 2014. ______. 2013. Global status report on road safety 2013: supporting a decade of action. Diakses dari pada tanggal 1 Ferbruari 2014. ______. 2003. Strategy & Recomendation in Oranizing & Managing Emergency Medical Services (EMS). Diakses dari
70
/ONLINE%20DOCUMENTS/downloads/ADUMP/EMSPaper.> pada tanggal 21 Juli 2014 Wright, D.. 2007. Prehospital care treatment guidance document. Diakses dari pada tanggal 25 Februari 2014.
71