62
DAFTAR PUSTAKA
Ardi, W. R. (2009). Pemurnian Etanol Dari Fermentasi Tape Ubi Kayu (Manihot utilissima) (Kajian Suhu dan Lama Waktu Destilasi). Skripsi Jurusan Teknologi Industri Pertanian. Malang : Universitas Brawijaya Malang Ajuzie C.U. and Atuanya E.I. (2009). “Production of Ethanol from Sawdust and Microbial Mediated Changes During fermentative Production”. Nigeria Journal Applied. Science. 23:19-27. Department of Microbiology, Faculty of life Sciences, University of Benin, Nigeria. Alexander, M.A. and T.W. Jeffries. (1990). Respiratory efficiency and metabolize partitioning as regulatory phenomena in yeasts. Enzyme Micobe. Technol. 12: 2-29. Anggara,W. (2010). Pengaruh Penambahan Ragi Tape dan Kadar Gula Awal Terhadap Produksi Bioetanol dari Sampah Organik. Skripsi Jurusan Pendidikan Biologi pada FPMIPA UPI. Bandung: Tidak diterbitkan. Anindyawati, T. (2009). Prospek Enzim dan Limbah Lignoselulosa untuk Produksi Etanol. Bogor. Pusat Penelitian Bioteknologi LIPI. Ashadi, R.W. (1988). Pembuatan Gula cair dari Pod Coklat dengan Menggunakan Asam Sulfat, Enzim, serta Kombinasi Kedua. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian, IPB, Bogor Azahari, Delima Hasri. (2008). Pengembangan Industri Biofuel (Tantangan Baru Sektor Pertanian). Seminar Pusat Penelitian Ekonomi dan Analisa Kebijakan Pertanian, 11 April 2008. Bogor. [Online] Tersedia : http://pse.litbang.deptan.go.id/ind/pdffiles/SMNR_Delima_11-04-08.pdf. [4 Desember 2010] Balat, M., Balat, H., and Oz, C. (2008). Progress in Bioethanol Processing. Sila Science & Energy Unlimited Company, University Mahallesi Berovic, M., Jan, M., Mojmir, W., Tatjana, K., dan Dejan, B. (2003). Influence of Temperature and Carbon Dioxide on Fermentation of Cabernet Sauvignon Must. [Online] Tersedia : http://www.ftb.com.hr/41/41-353.pdf [14 Juli 2011] Buckle, K.A., Edwars, R.A. and Wouton, M. (2007). Ilmu Pangan. Terjemahan dari Food Science oleh Purnomo H dan Adiono. Jakarta: Universitas Indonesia (UI-Press).
62
63
Budhiutami, L. (2010). Optimalisasi Produksi Bioetanol Dari Sampah Organik Dengan Pretreatment Kimiawi dan Fermentasi oleh Saccharomyces cerevissiae. Skripsi. Fakultas Pendidikan Matematika dan IPA, UPI, Bandung Cronquist, A. (1981). An Integraterd System of Classification of Flowering Plant. New York : Columbia University Press. Departemen Energi & Sumber Daya Mineral. (2007). Energi Terbarukan. [Online] Tersedia : www.esdm.gi.id [5 Januari 2011] Didu, H. (2010). Produksi Bioetanol Dari Sirup Glukosa Ubi Jalar (Ipomoea batatas L) Secara Fed Bacth Dengan Menggunakan Saccharomyces cerevisiae. Tesis Sekolah Pascasarjana. Institut Pertanian Bogor. Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur. (2010). RI Berambisi Jadi Produsen Kakao Terbesar Dunia Di 2014. [Online] Tersedia: http://perkebunan.kaltimprov.go.id/terbesar-dunia-di-2014.html [5 Desember 2010] Fanaei, M.A., Khansari, Z., dan Maskooki, A. (2008). “New method for bioethanol production from waste wood”. Journal International Chemical Engineering Congress and Exhibition : Ferdowsi University Fardiaz, S. (1992). Mikrobiologi Pangan 1. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama. Gomez, A. A., dan K. A. Gomez. (1995). Prosedur Statistik untuk Penelitian Pertanian [Edisi kedua]. Terjemahan Endang Sjamsuddin dan Justika S. Baharsjah. Jakarta: Universitas Indonesia (UI-Press). Hambali, E. (2007). Teknologi Bioenergi. Jakarta : Agromedia Pustaka. Haryanto, B. (1992). Potensi dan Pemanfaatan Sagu. Yogyakarta : Penerbit Kanisius. Hasanah, H. (2008). Pengaruh Lama Fermentasi Terhadap Kadar Alkohol Tape Ketan Hitam (Oryza sativa L var forma glutinosa ) dan Tape Singkong (Manihot utilissima Pohl). Malang : Universitas Islam Negeri Malang Hatmanti, A. (2000). Pertumbuhan Saccharomycopsos fibuligera dan Saccharomycces cerevisiae pada Fermentasi Etanol Kulit Pisang Cavendish pada pH Awal yang Berbeda. puslitbang Oseanologi : LIPI Hazalwood, L.A., Jean, M.D., Antonius, J.A.M., Jack, T.P., dan Richard, D. (2008). The Ehrlich Pathway for Fusel Alcohol Production: a Century of
64
Research on Saccharomyces cerevisiae Metabolism. [Online] Tersedia : http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2293160/ [14 Juli 2011] Hidayat, S., Padaga, M.C., dan Suhartini, S. (2006). Mikrobiologi Industri. Yogyakarta: Penerbit ANDI. Hidayat, T. (1995). Analisis Kadar Alkohol Produk Tape dari Berbagai Bahan Baku Umbi. Skripsi Jurusan Pendidikan Biologi pada FPMIPA UPI. Bandung: tidak diterbitkan. International Cocoa Organization (ICCO). (2003). Quarterly Bulletin of Cocoa Statistics. Vol: XXIX (2) Judoamidjojo, M., Darwis, A.A., dan Said, E.G. (1989). Teknologi Fermentasi. Jakarta : Rajawali Press. Kamara, D.S., Rachman, S.D., dan Gaffar, S. (2007). Degradasi Enzimatik Selulosa Dari Batang Pohon Pisang Untuk Produksi Glukosa Dengan Bantuan Aktivitas Selulolitik Trichoderma viride. Penelitian Dasar (Litsar). Bandung : Universitas Padjadjaran Kusnadi. (2001). Populasi Mikroorganisme yang Berperan dan Optimasi Faktor Lingkungan Fermentasi dalam Pembuatan “Tea Cider”. Tesis Magister Bidang Khusus Mikrobiologi pada Program Studi Biologi Program Pasca Sarjana ITB. Bandung : Tidak diterbitkan. Kusnadi., Syulasmi, A., dan Adisendjaja, Y.H. (2009). Pemanfaatan Sampah Organik Sebagai Bahan Baku Produksi Bioetanol Sebagai Energi Alternatif. Laporan Penelitian Strategis Nasional. Bandung : FPMIPA, Universitas Pendidikan Indonesia Lin, Y, and S. Tanaka. (2006). “Ethanol fermentation from biomass reseources : current state and prospects”. Appl. Microbiol. Biotechnol. 69: 627-642. Mulyono. (2006). Membuat Reagen Kimia di Laboratorium. Jakarta : Penerbit Bumi Aksara. Nelson, N. (1944). “A Photometric Adaptation Of the Somogyi Method For the Determination Of Glucose ”. The Journal of Biological Chemistry. [Online] Tersedia : www.jbc. Org [12 Juli 2011] Nazir, M. (2005). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia (Anggota IKAPI). Nuraini dan Maria, E.M. (2009). Pemanfaatan Kulit Buah Kakao Fermentasi Sebagai Pakan Alternatif Ternak di Daerah Sentra Kakao Padang Pariaman. Padang : Fakultas Peternakan Universitas Andalas
65
Nurdyastuti, I. (2006). Teknologi Proses Produksi Bio-Ethanol. [Online] Tersedia: www.geocities.com/markal_bppt/publish/biofbbm/biindy.pdf. [04 Juni 2011] Pelczar, M. J. dan Chan, E.C.S. (2006). Dasar-dasar Mikrobiologi. Jakarta : Universitas Indonesia (UI-Press) Pine, S. (1988). Kimia Organik. Bandung : Penerbit ITB Bandung. Poedjiadi, A dan Supriyanti, F.M.T. (2006). Dasar-dasar Biokimia. Jakarta : Universitas Indonesia (UI-Press) Pramanik, K. (2003). Parametrics Studies on Batch Alcohol Fermentation Using Saccharomyces cerevisiae Yeast Extracted From Toddy, Department of Chemical Engineering, Regional Engineering College, Andra Pradesh Prihanda, R., Noerwijari, K., Setiadi, S., dan Hendroko, R. (2007). Bioetanol Ubi Kayu Bahan Bakar Masa Depan. Jakarta Selatan : PT. Agromedia Pustaka. Rafni, A. Teknologi Bioetanol. [Online] Tersedia: http://www.teknologi bioetanol.com. 2009. [8 Januari 2011] Ramlan. (2010). Pengelolaan Penyakit Busuk Buah Kakao. Sulawesi Selatan : prosiding Seminar Ilmiah dan Pertemuan Tahunan PEI Dan PFI XX Komisariat Daerah Sulawesi Selatan Riadi, L. (2007). Teknologi Fermentasi. Yogyakarta : Perbit Graha Ilmu Sartini., M. Natsir, D., dan Gemini, A. Ekstraksi Komponen Bioaktif dari Limbah Kulit Buah Kakao dan Pengaruhnya Terhadap aktivitas Antioksidan dan Antimikroba. Makassar : Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin Schure, E.G., Maercel, T.F., Johannes, P.D., Jack, T.R., dan Theo, F. (1998). Pyruvat Decarboxylase Catalyzes Decarboxylation of Branced Chain 2 Oxo Acid but is not Essential for Fusel Alcohol Production by Saccharomyce recevisiae. [Online] Tersedia : http://aem.asm.org/cgi/reprint/64/4/1303.pdf [13 Juli 2011] Setyowati, E. (2008). Uji Mikrobiologis Kompos Organik dari Sampah Organik dengan Penambahan Limbah Tomat dan EM-4. Skirpi FKIP : Universitas Muhammadiyah Surakarta Sirekis, Cyndia. (2006). Biofuel - More Than Just a Buzzword. [Online] Tersedia: http://www.uvm.edu/~transctr/class/Biofuel.pdf. [2 Desember 2010]
66
Somogyi, M. (1952). “Determination of Reducing sugars by Nelson-Somogyi Method”. The Journal of Biological Chemistry. [Online] Tersedia : http//www.google.co.id/url [11 Juli 2011] Surtikanti, H.K. (2009). Toksikologi Lingkungan. Bandung : Prisma Press Sveinsdottir, M., Baldursson, S.R.B, and Rlygsson, J. (2009). Ethanol production from monosugars and lignocellulosic biomass by thermophilic bacteria isolated from icelandic hot springs. Faculty of Natural Resource Science, University of Akureyri. Taherzadeh, M. J., dan Karimi, K. (2007). Acid-Based Hydrolysis Prosesses For Ethanol From Lignocellulosic Materials : A Review. Defartement of chemical engineering, Isfahan University of Technology. Tjitrosoepomo, G. (1988). Taksonomi Tumbuhan (Spermathopyta). Yogyakarta : Universitas Gadjah Mada. Wulan, S.N. (2001). “Kemungkinan Pemanfaatan Limbah Kulit Buah kakao (Theobroma cacao) Sebagai Sumber Zat pewarna Alam”. Jurnal teknologi Pertanian. Vol. 2, Agustus 2001 Yetti. (2007). Bioteknologi Industri Etanol dari Biomassa. Biotrends Majalah popular Bioteknologi: Vol.2 no.1 Tahun 2007 Zaldivar, J., J. Nielsen, and L. Olsson. (2001). “Fuel ethanol production from lignocellulose: A challenge for metabolic engineering and process integration”. Appl. Microbiol. Biotechnol. 56: 17−34. Zhang, M., C. Eddy, K. Deanda, M. Finkelstein, and S. Picataggio. (1995). Metabolic engineering of a pentose metabolism pathway in ethanologenic Zymomonas mobilis. American Association For The Advancement Science. [Online] Tersedia : http://www.google.co.id/url?sa=t&source=web.Pdf. [4 Juli 2011]