DAFTAR PUSTAKA
Adharini, G. dan E. Husaeni. 2008. Uji Keampuhan Ekstrak Akar Tuba (Derris Elliptica Benth) Untuk Pengendalian Rayap Tanah Coptotermes Curvignathus Holmgren. IPB. Bogor. Addisu, S., D. Mohamed and S. Waktole. 2013. Efficacy of Botanical Extracts Against Termites Macrotermes spp. (Isoptera:Termitidae) Under Laboratory Conditions. Journal of Agricultural Research. Jimma University. Ethiopia. Adijuwana H dan Anwar Nur M. 1989. Teknik Pemisahan dan Analisis Biologi. Bogor : Pusat Antar Universitas Ilmu Hayat IPB. Bangun A, P dan B. Sarwono, 2002. Khasiat dan Manfaat Mengkudu. Agromedia Pustaka. Jakarta. Bernasconi, G. 1995. Teknologi Kimia 2. Penerjemah : Handojo L. PT Prandya Paramitha. Jakarta. Bayane, A. and Guiot SR. 2011. Animal digestive strategies versus anaerobic digestion bioprocesses for biogas production from lignocellulosic biomass. Environ Sci Biotechnol 10: 43-62. Bignell, D.E. & P. Eggleton. 2000. Termites in Ecosystems dalam Abe, T., M. Higashi & D.E. Bignell (eds.). Termites: Evolution, Sociality, Symbioses, Ecology. Kluwer Academic Publishers. Dordrecht. Hal. 363-387. Bignell, D.E., Roisin Y. and Lo N. 2010. Biology of termites: A modern synthesis. Springer, London. Borror, Triplehorn dan Johnson. 1992. Pengenalan Pelajaran Serangga. UGM Press Yogyakarta. Cornelius, M.L. & W.A. Osbrink. 2011. Effect of Soil Type and Moisture Availability on the Foraging Behavior of the Formosan Subterranean Termite (Isoptera: Rhinotermitidae). Journal Of Economic Entomology 103 (3): 799-807. Christiana, N. 2006. Uji Aktivitas Ekstrak Buah Mengkudu (Morinda citrifolia Linn) Sebagai Biopestisida terhadap Hama Bactrocera dorsalis Hend. Arsip Metadata Perpustakaan Universitas Pendidikan Indonesia. Djauhariya, Endjo. 2003. Mengkudu (Morinda citrifolia L.) Tanaman Obat Potensial. Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat. Pengembangan Teknologi TRO. 15(1) : 1-16.
Universitas Sumatera Utara
Eaton, R.A. and Hale MDC. 1993. Wood : Decay, Pests and Protection. London : Chapman and Hall. Erayana, E. 2001. Kajian Antibakteri dan Antioksidan dari bagian buah mengkudu (Morinda citrifolia L). Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian, IPB. Bogor. pp.49. Falah, S., T. Katayama dan Mulyaningrum. 2005. Utilazation of Bark Extractives from Some Tropical Hardwoods as Natural Wood. Preservatives: Termitidal Activities of Extractives from Bark of Some Tropical Hardwoods. Proceeding International Wood Science Symposium. Bali. August 29-31. P323-328. Fekadu, G., S. Waktole and D.R. Santiago. 2012. Homearticlessearchmy meabout me evaluation of plant powders and cooking oils against maize weevil Sitophilus zeamais M. (Coleopteran: Curculionidae) under laboratory conditions. Mol. Entomol., 3: 4-14 Gilani, A.H., Saf-ur-Rehman M., Javeid I., Masoom Y., Nauman A., A. Khan and Najeeb-ur-Rehman. 2010. Antispasmodic and vasodilator activities of Morinda citrifolia root extract are mediated through blockade of voltage dependent calcium channels. Journal of Pharmaceutical Policy and Practice. Natural Product Research Division, Department of Biological and Biomedical Sciences, Aga Khan University Medical College. Pakistan. Guswenrivo, I., Kartika, T., Tarmadi, D., dan S. Yusuf. 2006. Utilization of Humicola sp. Enzyme Extract as Biotermiticide. Journal of Tropical Wood Science and Technology. Vol. 6, no. 1 (21 - 25) Hasan,
T. 1986. Rayap dan Pemberantasannya Pencegahan). Yasaguna. Jakarta.
(Penanggulangan
dan
Johjima, T., Taprab Y, Noparatnaraporn N, Kudo T, and Ohkuma M. 2006. Large-scale identification of transcripts expressed in a symbiotic fungus (Termitomyces) during plant biomass degradation. Appl Microbiol Biotechnol 73: 195-203. Jouquet, P., Barré P, and Lepage M. 2005. Impact of subterranean fungusgrowing termites (Isoptera, Macrotermitiane) on chosen soil properties in a West African Savanna. Bruce Velde Biol Fertil Soils 41: 365-370. Kardinan, A. 2004. Pestisida Nabati. Penebar Swadaya. Jakarta. Kartikasari, N. 2008. Uji Toksisitas Ekstrak Daun Awar-Awar (Ficus septica B) terhadap Artemia salina L dan Profil Kromatografi Lapis Tipis. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta.
Universitas Sumatera Utara
Khrishna, K and Weesner FM. 1969. Biology of termites. Vol. II. Academic Press, New York. Lee, CY. 2002. Control of foraging colonies of subterranean termites Coptotermes travians (Isoptera : Rhinotermitidae) in Malaysia using hexaflumuron baits. Sociobiology 39: 3 Lisafitri, Yuni. 2012. Mata Kuliah Keanekaragaman Hayati Tanah Keanekaragaan Rayap Ordo Isoptera. IPB. Bogor Mangoting, D., I. Irawan dan S. Abdullah. 2005. Tanaman lalap berkhasiat obat. Penebar Swadaya. Jakarta. Mitsunaga, T. 2009. Phytochemistry of physiological and biological active compounds from plant resources. Bogor: Departemen Kimia FMIPA-IPB dan Pusat Studi Biofarmaka LPPM-IPB. [Makalah]. Seminar Sehari Senyawa Aktif Biologis untuk Farmasetika dan Nutrasetika. 12 April 2007. Mursito, B. 2002. Ramuan Tradisional Untuk Pengobatan Jantung. Penebar Swadaya, Jakarta. Nakashima, K., Watanabe H, and Azuma JI. 2002. Cellulase genes from the parabasalian symbiont Pseudo-trichonympha grassii in the Hindgut of the wood-feeding termite Coptotermes formosanus. Cell Mol Life Sci 59: 1554-1560. Nandika, D., Rismayadi, Y., dan Diba, F. 2003. Rayap Biologi dan Pengendaliannya. Muhammadiyah University Press. Surakarta. Nandika, D. A. dan E. A. Husaeni. 1991. Biologi Rayap Perusak Kayu. Pusat Antar Universitas. Institut Pertanian Bogor. Bogor Nasir, B dan Lasmini, S. 2008. Toksisitas senyawa bioaktif tumbuhan “sidondo” (vitex negundo l.) Pada Spodoptera exigua Hubner dan Plutella xylostella Linnaeus. Journal Agroland Vol.15 No. 4. Hal 288 – 295.Sulawesi. Nayak, B. S., Julien R. M., Godwin I. and Andrew A. 2010. Hypoglycemic and Hepatoprotective Activity of Fermented Fruit Juice of Morinda citrifolia (Noni) in Diabetic Rats. Department of Preclinical Sciences, Faculty of Medical Sciences, The University of the West Indies, St. Augustine. Trinidad and Tobago. Nursal dan Etti, S. S. 2005. Kandungan Senyawa Ekstrak Lengkuas (Loctuca Indica L.), Toksisitas dan Pengaruh Subletalnya Terhadap Mortalitas Larva Nyamuk Aedes Aegypti L. (Laporan Hasil Penelitian Dosen Muda).
Universitas Sumatera Utara
Prasetiyo, K. W. dan S. Yusuf. 2005. Mencegah dan Membasmi Rayap Secara Ramah Lingkungan dan Kimiawi. PT. Agromedia Pustaka. Jakarta. Priadi, T. 2007. Efikasi Ekstrak Daun Mimba terhadap Rayap Kayu Kering dalam Pengawetan Bambu. Prosiding Seminar Nasional Mapeki X. Pontianak. Kalimantan Barat. Prianto, A., Guswenrivo., Tarmadi, D., Kartika, T., dan Yusuf, S. 2006. Sifat Anti Rayap Ekstrak Antiaris (Antiaris Toxicaria) dan Ki Pahit (Picrasima javanica) Terhadap Rayap Tanah (Coptotermes curvignathus Holmgren). UPT BPP-Biomaterial LIPI. Bogor. Prijono. 1994. Pedoman Praktikum Teknik Pemanfaatan Insektisida Botanis. Bogor : Jurusan Hama Penyakit Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor. hlm. 5-6. Rahmana, U., Kris, Irmina., dan Presetyoko. 2010. Optimasi Ekstraksi Zat Warna Pada Kayu Intsia bijuga dengan Metode Pelarutan. Institut Teknologi Sepuluh November. Sastrodihardjo S. 1999. Arah Pengembangan dan Strategi Penggunaan Pestisida Nabati. Makalah pada Forum Komunikasi Ilmiah Pemanfaatan Pestisida Nabati; Bogor, 9 – 10 Nopember 1999. Bogor : Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat. Sawhasan, P., Worapong J, Flegel TW and Vinijsanun T. 2012. Fungal partnerships stimulate growth of Termitomyces clypeatus Stalk mycelium in vitro. World J Microbiol Biotechnol 28: 2311-2318. Sjabana, D dan R.R. Bahalwan. 2002. Mengkudu. Salemba Medika. Jakarta. [SNI] Standar Nasional Indonesia. 2006. Uji Ketahanan dan Produk Kayu Terhadap Organisme Perusak Kayu. SNI 01-7207-2006. Suparjo. 2008. Saponin: Peran dan Pengaruhnya bagi Ternak dan Manusia. Laboratorium Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Jambi. Jambi. Supriana, N. 1983. Kajian Peran Pengawetan Kayu Perumahan dan Gedung dalam Rangka Pengelolaan Hutan Lestari. Laporan Hasil Penelitian (Tidak Dipublikasikan). Syafii W. 2000. Sifat Antirayap Zat Ekstraktif Kayu Lebar Tropis. Buletin Kehutanan. Yogyakarta : Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (42) : 2 – 13. Tambunan, B. dan D. Nandika. 1989. Deteriorasi Kayu oleh Faktor Biologis. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan
Universitas Sumatera Utara
Tinggi Pusat Antar Universitas Bioteknologi Instititut Pertanian Bogor. Bogor. Tarumingkeng, R. 2000. Biologi dan Perilaku Rayap. Http://Tumoutou.net (Biologi_dan_perilaku_rayap.html) [14 Januari 2014]. Tohir, A. 2010. Teknik Ekstraksi dan Aplikasi Beberapa Pestisida Nabati untuk Menurunkan Palatabilitas Ulat Grayak (Spodoptera litura Fabr.) Di Laboratorium. Buletin Teknik Pertanian. Vol 15 No. 1, hal 37-40. Bogor. Utami, S. 2010. Aktivitas Insektisida Bintaro (Cerbera odollam Gaertn) Terhadap Hama Eurema Spp Pada Skala Laboratorium. Jurnal Penelitian Vol. 7 No. 4 Oktober 2010, Hal 211-220. Balai Kehutanan Palembang. Palembang. Wahyuningsih, S. 2000. Kajian Daya Insektisida Biji Paria (Momordica charantia L.) dan Biji Mengkudu (Morinda citrifolia L) Terhadap Perkembangan Sitophilus zeamais Motsch. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian,IPB, Bogor. Pp.42. Yamada, A., Inoue T, Wiwatwitaya D, Ohkuma M, Kudo T, Abe T, and Sugimoto A. 2005. Carbon mineralization by termites in tropical forests with emphasis on fungus combs. Ecol Res 20: 453-460. Yanti, H., Syafii., dan Darma, T. 2008. Sifat Anti Rayap Zat Ekstraktif Kulit Kayu Acacia auricoliformis A Cunn Ex Benth. IPB. Bogor. Yulinasari, Mira. 2008. Sebaran Jenis Rayap Tanah di Apartemen Taman Rasuna Kuningan Jakarta dan Potensinya sebagai Hama pada Bangunan Tinggi . IPB. Bogor. Zewde, D. K. and B. Jembere. 2010. Evaluation of orange peel Citrus sinensis L. as a source of repellent, toxicant and protectant against Zabrotes subfasciatus (Coleoptera: Bruchidae). Momona Ethiop. J. Sci., 2: 61-75
Universitas Sumatera Utara
