Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry
PENDAHULUAN Pengertian Aplikasi CorelDraw adalah suatu aplikasi program publikasi, lebih tepatnya suatu program aplikasi untuk mengolah teks dan gambar.
Cara memulai corelDRAW Agar anda dapat menggunakan CorelDRAW , maka sebelumnya CorelDRAW sudah diinstalasi ke dalam harddisk anda (Windows). Selanjutnya
CorelDRAW
sudah
dapat
dijalankan dengan cara sebagai berikut : Langkah
untuk
membuka
Aplikasi
CorelDRAW
Klik Start pada Taskbar.
Lalu pilih Programs.
Kemudian sorot CorelDRAW.
Selanjutnya anda tinggal memilih dan klik CorelDRAW , seperti terlihat pada
Gambar 1.1
(gambar 1.1).
Maka anda akan mendapatkan jendela CorelDRAW seperti terlihat pada (gambar 1.2).
Gambar 1.2
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 1 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Keterangan : New Graphic
Membuat publikasi baru.
Open Last Edited
Membuka publikasi yang terakhir dibuat.
Open Graphic
Memanggil gambar dari disk dan membuka publikasi baru.
Template
untuk membuat template (rancang halaman), dengan bantuan CorelDRAW.
What’s New
untuk melihat apa yang baru, dalam CorelDRAW .
Jika kotak dialog Welcome to CorelDRAW tidak ingin
lagi
ditampilkan
setiap
memulai
CorelDRAW, klik (hilangkan) tanda checkbox () yang terdapat pada kotak
Show this
Welcome …
Selanjutnya klik gambar
payung
(New
Graphic), untuk membuat publikasi baru.
Maka anda akan mendapatkan jendela seperti pada (gambar 1.3)
Sekarang anda sudah siap bekerja dengan Gambar 1.3
CorelDRAW .
MENGENAL LEMBAR KERJA CORELDRAW Jika anda masih kurang memahami yang mana tombol Minimize, Maximize, dan Close, lihatlah (gambar 1.4 dibawah ini :
Menu Bar
Tombol Minimize
Tombol Restore
Tombol Close
Title
Gambar 1.4 SMAN 78 Jakarta Barat
Page 2 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry
Adapun fungsi dari pada tombol-tombol tersebut adalah sebagai berikut : Minimize Digunakan untuk menutup sementara jendela CorelDRAW. Jendela ditutup dan dikirim ke Taskbar menjadi sebuah icon. Langkah ini digunakan apabila ingin menutup, atau keluar sementara dari jendela CorelDRAW, untuk bekerja dengan program/aplikasi lain. Untuk membukanya kembali, arahkan pointer dan klik pada icon CorelDRAW yang dikirim ke taskbar tersebut.
Restore Digunakan untuk memperkecil jendela (Window), CorelDRAW menjadi ½ layar, setelah jendela menjadi ½ layar, maka tombol ini akan berubah menjadi tombol (Maximize). Cobalah .. !!!
Maximize Digunakan untuk memperbesar kembali jendela penuh layar, setelah jendela penuh layar, maka tombol ini akan berubah kembali menjadi tombol (Restore).
Close Jika tombol Minimize untuk menutup sementara CorelDRAW, maka tombol Close digunakan untuk benar-benar menutup/keluar dari CorelDRAW. Jika dalam layar ada suatu rancangan yang belum disimpan, maka CorelDRAW akan menanyakan apakah rancangan tersebut akan disimpan atau tidak ..!!, mengklik tombol Close ini sama dengan menekan tombol ALT+F4. Sedangkan tombol Minimize, Restore, dan Close yang kedua (yang terdapat pada “menu bar”), berfungsi untuk keperluan lembar kerja (halaman) : Minimize untuk menutup sementara lembar kerja, Restore, untuk memperkecil lembar kerja, dan Close untuk menutup lembar kerja yang sedang aktif. Mengklik tombol Close ini sama dengan menekan CTRL+F4.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 3 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry MENUTUP CORELDRAW Untuk keluar dan menutup CorelDRAW, klik tombol Close (yaitu
tombol yang
terdapat pada Title Bar). Jika masih kurang paham yang mana tombol Close pada Title bar, lihatlah kembali (gambar 1.4), di atas. Selain mengklik tombol Close tersebut , anda juga bisa menutup CorelDRAW dengan menekan tombol ALT+F4. Atau dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini :
Menutup CorelDRAW Klik File pada Menu Bar.
Lalu pilih dan klik Exit.
TOOLBAR Sebelum kita belajar bagaimana mengolah teks dan gambar, maka terlebih dahulu kita mengenal komponen-komponen dari pada CorelDRAW itu sendiri. CorelDRAW memiliki toolbar sebanyak 10 buah toolbar, antara lain yaitu :
1) Property Bar
6)
Rool-Ups
2) Standar bar
7)
Workspace
3) Toolbox
8)
Library
4) Text
9)
Internet Objects
5) Zoom
10) Transform
Tetapi dalam keadaan default, toolbar yang terpasang hanya 3 buah saja, diantaranya yaitu : 1) Property Bar
2) Standar Bar
3) Toolbox
Untuk lebih jelasnya, dapat anda lihat pada (gambar 1.5) dibawah ini :
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 4 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Property Bar
Standard Bar Toolbo x
Lembar Kerja
Gambar 1.5
MEMUNCULKAN & MENYEMBUNYIKAN TOOLBAR Untuk memunculkan nama-nama toolbar yang ada, klik tombol kanan mouse di tempat yang kosong pada Property bar, Standard Bar, atau pada Toolbox. Lihat contoh atau bantuan dalam (gambar 1.6).
Maka
akan
seluruh
keluar
toolbar
nama-nama yang
ada,
berikanlah tanda checkbox (), dengan yang
cara
mengklik
toolbar
inginkan
untuk
anda
memunculkan
(mengaktifkan)
toolbar
tersebut,
hilangkan
tanda
untuk
Keluar nama-nama Toolbar yang ada setelah di klik kanan.
sebaliknya
checkbox
menyembunyikan
() Gambar 1.6
toolbar.
Toolbar Toolbox ini juga bisa dipisah dengan cara “menggeser” di Klik dan seret di Title Bar ini untuk menggeser/memindah k ke tempat lain
Toolbar
default
(Property
Bar,
Standard Bar, dan Toolbox), juga bisa disembunyikan dengan cara seperti itu. Toolbar Text setelah diaktifkan. Seret mouse
pada
Title
Bar
jika
Gambar 1.7
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 5 of 39
ingin
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry menggeser/memindahkan ke tempat lain.
Klik dan seret dikepala toolbar ini jika ingin memindahk lagi ketempat lain.
Contoh toolbar Text yang di yang sudah dipindahkan
Gambar 1.
TOOLBOX Toolbox adalah tool yang diletakan di sisi kiri jendela CorelDRAW, yaitu sekumpulan tombol-tombol untuk mengakses teks dan gambar secara cepat. Untuk lebih jelasnya yang mana toolbox lihatlah (Gambar 1.9), dibawah ini …!!
Pointer
Interactive Fill Tool
Shape Tool Zoom Tool
Interactive Transparency Tool
Freehand Tool Rectangle Tool
Interactive Blend Tool
Elipse Tool
Outline Tool
Polygon Tool Text Tool
Fill Tool
Gambar 1.9
Adapun fungsi-fungsi dari pada tool-tool tersebut adalah sebagai berikut :
POINTER (PICK TOOL) Tool pointer berguna untuk :
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 6 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry
Menandai (memilih) objek, yang bahasa “seberangnya” biasa disebut dengan select.
Memindah Objek (move).
Mengubah ukuran objek (resize).
Objek di sini bisa berupa teks, grafik (drawing) atau gambar (photo). Menandai Objek Agar sebuah objek dapat dihapus, dicopy, diubah ukurannya dan lain-lain, maka objek tersebut harus ditandai terlebih dahulu. Adapun cara menandai sebuah objek adalah sebagai berikut :
Klik tool Pointer.
Klik objek yang akan ditandai. Maka akan keluar bulet
hitam
mengelilingi gambar.
Bulet Hitam
Jika
yang keluar bullet putih atau bullet panah
klilk
beberapa
kali
hingga
Bulet Putih
yang
ditampilkan bullet
Gambar 2.1
hitam.
Sebagai contoh objek yang ditandai lihatlah (Gambar 2.1).
Menandai Beberapa Objek Anda
juga
beberapa
bisa
menandai
objek
sekaligus.
Apa
gunanya .. ?? Jika anda menggeser salah satu, maka
keduanya
Demikian
akan
dengan
bergeser.
menghapus,
mengcopy dan lain-lain :
Gambar 2.2
Klik tool Pointer. Tekan tombol Shift (jangan dilepas).
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 7 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Sambil menekan tombol Shift, kliklah satu persatu objek-objek yang akan ditandai.
Sebagai contoh hasil lihatlah (Gambar 2.2).
Memindah Objek Klik tool Pointer. Kemudian klik dan tekan mouse pada objek yang akan dipindah. Sambil menekan mouse, seretlah objek tersebut ketempat yang anda inginkan. Perhatikan bayangan yang diberikan.
Setelah letak objek sudah sesuai dengan letak yang anda inginkan, lepaskan mouse.
Mengubah Ukuran Objek Klik tool Pointer. Klik objek untuk menandai. Setelah
ditandai,
perbesar
atau
perkecillah ukuran gambar melalui bulet-bulet
yang
diberikan
mengelilingi objek. Gunakan bulet yang berada pada sudut objek untuk memperkecil
atau
memperbesar
secara simetris. Gambar 2.3
Sebagai bantuan dan contoh hasil,
Dengan tool Pointer, anda juga bisa memutar gambar atau mengubah ukuran
gambar
pada
bagian
tertentu : Klik tool Pointer. Kemudian klik objek beberapa kali hingga keluar bulet panah.
SMAN 78 Jakarta Barat
Gunakan yang ini untuk memiringkan gambar secara horizontal.
Selanjutnya putarlah objek melalui salah satu bulet panah seperti ini.
Memutar Gambar
Gunakan yang ini untuk memiringkan gambar secara vertikal.
lihatlah (gambar 2.3).
Gambar 2.4
Page 8 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Melalui bulet-bulet panah tersebut, putarlah gambar sesuai dengan arah dan kemiringan yang anda inginkan.
Sebagai bantuan dan contoh hasil lihatlah (gambar 2.4).
SHAPE TOOL Tool ini terdiri dari 4 tool, antara lain : Shape Tool. Knife Tool. Eraser Tool. Free Transform Toll. Untuk melihat tool lainnya, klik anak panah yang terdapat pada tool tersebut. Demikian untuk tool lainnya yang memiliki sub-tool.
Shape Tool Tool Shape adalah suatu tool untuk memunculkan node (point atau titik), pada suatu objek untuk melakukan pengeditan. Sebagai contoh, suatu gambar (photo) atau drawing dapat kita edit bentuk dan ukurannya melalui titik-titik yang diberikan setelah mengklkik Shape Tool dan mengklik objek. 1. Klik Tool Shape 2. klik
objek
yang
Gambar sebelum di edit
akan diedit 3. Maka
akan
muncul
node-
node
sekeliling
objek
(lihat contoh dalam
Inilah namanya node
Gambar sesudah di edit
gambar 2.5)
4. Melalui node-node tersebut,
editlah
objek tersebut. 5. Sebagai
Gambar 2.5
bantuan
dan contoh lihatlah gambar 2.5.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 9 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry
Knife Tool Suatu tool yang digunakan untuk membagi dua suatu objek.
Perhatian : Tool ini hanya berlaku untuk objek berupa drawing dan harus merupakan daerah tertutup (misalnya lingkaran, empat persegi panjang, polygon, atau daerah tertutup lain yang “bahan bakunya” dari garis), dan tidak berlaku untuk gambar (photo).
1. Misalnya kita akan membagi dua sebuah lingkaran. 2. Setelah selesai, klik tool knife. 3. Klik pinggir lingkaran (garisnya), dimana pembagian dimulai. 4. Maka akan dimunculkan beberapa node lain. 5. Tariklah mouse (garis) ke node yang lain itu. (anda tidak dapat
menghubungkan ke lokasi lain yang bukan merupakan
node) 6. maka kedua node akan dihubungkan dengan garis. Itu berarti objek sudah dibagi dua dengan batas garis tadi. 7.
Agar hasilnya nampak (apakah sudah dibagi dua ..??), klik tool pointer, kemudian klik dan seretlah salah satu objek tersebut ke daerah lain. Sebagai contoh hasil lihatlah Gambar 2.6
Klik anak panah ini untuk melihat tool lainnya
8.
Objek yang sudah dibagi 4 menggunakan Knife
Gambar 2.6
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 10 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Eraser Tool Suatu tool yang berfungsi untuk menghapus bagian gambar yang tidak diinginkan, kemudian CorelDRAW akan menggantinya dengan bentuk suka-suka dia. Perhatian : Tool ini hanya berlaku untuk gambar berupa drawing.
1. Klik tool Pointer. 2. Klik objek untuk menandai. 3. Klik anak panah yang terdapat pada tool Shape untuk memunculkan tool lainnya. 4. Kemudian klik tool Eraser. 5. Maka akan keluar kursor berupa lingkaran kecil. 6. Sekarang seretlah lingkaran kecil itu pada daerah yang akan dihapus, kemudian perhatikan bentuk pengganti yang diberikan.
Free Transform Tool Tool untuk memutar objek secara bebas. 1. Objek harus ditandai terlebih dahulu : Klik tool Pointer Kemudian klik objek untuk menandai 2. Klik
anak
yang
panah
terdapat
pada tool Shape untuk memunculkan tool lainnya 3. Klik
tool
Free
Transform Tool 4. Sekarang klik pada salah
satu
sebagai
node
Objek yang sudah diputar menggunakan Free
Transform
Gambar 2.7
sumbu,
lalu seret secara memutar sesuai dengan arah besarnya putaran yang anda inginkan.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 11 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry 5. Sebagai contoh hasil lihatlah gambar 2.7
ZOOM TOOL Tool ini terdiri dari dua tool :
Zoom Tool
Pan Tool
Untuk
melihat tool lainnya, klik anak panah yang terdapat pada tool Zoom
tersebut.
Zoom Tool Digunakan
untuk
memperbesar
objek.
Perbesaran ini hanya berlaku di layar, tidak berlaku pada pencetakan (printer). Klik tool Zoom Kemudian klik objek di sembarang tempat, dan lihatlah hasilnya .. ??
seperti terlihat pada
gambar 2.
Untuk memperkecil objek kembali, tekan Gambar 2.
tombol F3.
Perintah ini sama artinya dengan mengklik objek dengan tombol kanan mouse, kemudian mengklik Zoom in untuk memperbesar objek, Zoom out untuk memperkecil objek.
Pan Tool Tool Pan adalah tool untuk menggeser halaman ke tempat yang lain. Klik anak panah yang terdapat pada tool Zoom untuk melihat tool lainnya. Klik
tool
Pan
(yang
bergambar
tangan itu). Maka pointer akan berubah menjadi gambar tangan.
SMAN 78 Jakarta Barat
Gambar 2.9
Page 12 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Sekarang klik lembar kerja dan seretlah ke daerah yang kita inginkan. Sebagai contoh hasil lihatlah gambar 2.9
FREEHAND TOOL Freehand Tool memiliki 5 buah tool, antara lain : Freehand Tool Bezier Tool Natural Pen Tool Dimension Tool Connector Line Tool
Freehand Tool Tool FreeHand adalah tool untuk membuat kurve (garis berkelok-kelok) atau garis lurus. Tetapi garis lurus yang dihasilkan tool FreeHand tidak sambung menyambung seperti yang dihasilkan oleh tool Bezier.
Membuat Kurve Klik tool FreeHand. Kemudian pada lembar kerja klik dan tekan mouse di mana awal garis akan dibuat. Sambil menekan mouse, seretlah mouse untuk membuat garis sesuai dengan keinginan anda. Mouse bisa diseret secara memutar.
Membuat Garis Lurus Klik tool FreeHand. Kemudian pada lembar kerja, klik di mana awal garis akan dibuat Kemudian pada daerah lain klik dimana akhir garis akan dibuat Maka sebuah garis lurus akan dibuat dari klik pertama hingga klik kedua tadi Jika ingin membuat garis lagi, ulangi nomor 2 dan 4, garis pertama akan terpisah dengan garis kedua dan seterusnya (tidak sambung menyambung)
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 13 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Bezier Tool Suatu tool untuk membuat kurve (garis berkelok-kelok) atau garis lurus secara sambung menyambung. Tool ini sangat mudah membuat gambar segitiga dan sejenisnya.
Membuat Kurve Klik anak panah yang terdapat pada FreeHand tool untuk memunculkan tool lainnya. Klik Bezier tool. Pada lembar kerja, klik dan seretlah mouse untuk membuat kurve. Selanjutnya garis dapat diedit melalui node-node yang diberikan. Sebagai contoh hasil lihatlah kurve pada gambar 3.1.
Membuat Garis Lurus Klik anak panah yang terdapat pada FreeHand tool untuk memunculkan tool lainnya. Klik Bezier Tool. Pada lembar kerja, klik dimana awal garis akan dibuat. Kemudian daerah
pada lain
kliklah
dimana akhir garis akan dibuat. Ulangi nomor 4 ini jika garis masih ingin dibuat,
Gambar 3.1
garis akan disambung dari garis yang terakhir, demikian seterusnya … Sebagai contoh hasil lihatlah gambar segitiga pada
gambar 3.1.
Natural Pen Tool Untuk membuat kurve ganda dan garis ganda. Cara kerjanya mrip dengan tool FreeHand.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 14 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Garis Ganda Lurus Klik anak panah yang terdapat pada FreeHand tool untuk memunculkan tool lainnya. Klik Natural Pen Tool. Pada lembar kerja, klik dimana awal garis ganda akan dibuat. Tekan tombol Ctrl (jangan di lepas), lalu klik pada daerah lain dimana akhir garis akan dibuat. Sebagai contoh hasil lihatlah garis ganda lurus pada gambar 3.2.
Kurve Ganda Klik anak panah yang terdapat pada
FreeHand
tool
untuk
memunculkan tool lainnya. Klik Natural Pen Tool. Pada lembar kerja, klik dan seretlah mouse untuk membuat kurve. Sebagai
contoh
hasil
lihatlah
gambar yang mirip pulau Sumatera pada gambar 3.2. Catatan : Anda bisa mengklik ganda tool
Gambar 3.2
Natural Pen untuk mengubah setting yang terpasang.
Dimension Tool Suatu tool yang berfungsi untuk membuat pengukuran (measurement) pada suatu objek. Agar lebih mudah dipahami, cobalah gambar sebuag kotak atau yang lain, atau panggil sebuah gambar dari disk.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 15 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Setelah
selesai,
klik
anak
panah pada tool FreeHand memunculkan
tool Kemudian pilih arah pengukuran disini
lainnya. Klik Dimension Tool. Kemudian pilih salah satu jenis pengukuran yang disediakan pada
Property
Bar,
Pilih disini untuk mengubah ukuran ke Cm
untuk
pilih
horizontal, vertical atau yang lain.
Gambar 3.3
Sekarang
tandailah
(klik),
objek dimana awal pengukuran akan dilakukan. Kemudian klik pada daerah lain dimana akhir pengukuran. Setelah selesai, klik dimana garis pengukuran tersebut akan diletakan. Sebagai contoh lihat hasil
gambar 3.3.
Ternyata gambar tersebut panjangnya 5,16” (5,16 inci).
Connector Line Tool Tool Connector Line adalah suatu tool untuk menghubungkan dua buah objek dengan sebuah garis. Klik
anak
panah
pada
tool
FreeHand untuk memunculkan tool lainnya. Klik Connector Line Tool. Sekarang kliklah objek pertama. Klik objek kedua. Maka
kedua
objek
akan
dihubungkan dengan sebuah garis. Seperti terlihat pada gambar 3.4.
Gambar 3.4
Catatan : Anda bisa mengubah ketebalan garis melalui tool Outline :
SMAN 78 Jakarta Barat
Tandai garis yang akan diubah ketebalannya.
Page 16 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry
Klik tool Outline.
Maka akan keluar sejumlah garis dengan ketebalan yang berbeda, kliklah salah satu.
Maka tebal garis akan berubah sesuai dengan pilihan anda tadi.
RECTANGLE TOOL Tool Rectangle adalah suatu tool untuk membuat kotak empat persegi panjang. Klik tool Rectangle. Kemudian pada lembar kerja, klik dan seretlah mouse ke bawah dan ke kanan sebesar kotak yang anda inginkan. Sebagai contoh hasil lihatlah gambar 3.5.
Membulatkan Sudut-sudut Kotak Jika anda menginginkannya, anda juga bisa membulatkan sudut-sudut kotak dengan cara sebagai berikut : Gambar terlebih dahulu sebuah kotak. Setelah
selesai,
jangan hilang tanda pilihnya, atau tandai
pilihnya
Slide
kembali jika tanda sudah
hilang. Sekarang
seretlah
Slide yang terdapat pada property bar hingga
besar
sudutnya
sesuai
dengan
keinginan
Contoh sudut yang sudah dibulatkan
Gambar 3.5
anda. Perhatikan angka yang diberikan pada kotak sebelah kanannya. Sebagai bantuan dan contoh hasil lihatlah gambar 3.5.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 17 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry
Mengubah Ketebalan Garis Jika garis yang terpasang kurang tebal, anda dapat menggantinya melalui too Outline. Tandai terlebih dahulu kotak yang
akan
diganti
tebal
garisnya. Setelah
ditandai,
klik
tool
Outline (lihat bantuan dalam
Klik tool outline ini untuk mengubah ketebalan garis
gambar 3.6). Maka akan keluar sejumlah garis dengan ketebalan yang berbeda, kliklah salah satu. Sebagai contoh hasil lihat gambar 3.6.
Gambar 3.6
ELLIPSE TOOL Tool Ellipse adalah tool untuk Contoh Ellip
membuat elip atau lingkaran. Membuat Elip
Klik tool Ellipse.
Pada lembar kerja, seretlah mouse
secara
Contoh Lingkaran
memutar
sebesar lingkaran yang anda inginkan.
Sebagai contoh hasil lihatlah elip pada gambar 3.7.
Gambar 3.7
Membuat Lingkaran Klik tool Ellipse.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 18 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Tekan tombol Ctrl + Shift (jangan dilepas). Sambil menekan Ctrl + Shift,
seretlah mouse pada lembar kerja sebesar
lingkaran yang anda inginkan. Sebagai contoh hasil lihatlah lingkaran pada gambar 3.7.
Mengubah Ketebalan Garis Sama seperti kotak, anda juga bisa mengubah ketebalan elip atau lingkaran dengan tool Outline, caranya sama : Tandai terlebih dahulu elip atau lingkaran yang akan diganti ketebalan garisnya. Klik tool Outline (lihat kembali bantuan pada gambar 3.6) diatas. Maka akan keluar sejumlah garis dengan ketebalan yang berbeda kliklah salah satu. Untuk lebih jelas dan mendalam mengenai outline (garis), bacalah pasal dibawah yang berjudul OUTLINE TOOL.
Membuat Pie Buat
terlebih
sebuah
dahulu
elip
atau
lingkaran.
Icon Pie
Icon Arc
Setelah selesai, tanda pilihnya jangan hilang, atau
tandai
dengan
kembali menekan
tombol TAB jika tanda pilihnya sudah hilang. Setelah
ditandai,
klik
icon Pie yang terdapat pada Property Bar. Maka
elip
Gambar 3. atau
lingkaran anda akan diubah ke Pie. Sebagai bantuan dan contoh hasil lihatlah gambar 3..
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 19 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Membuat Arc Buat terlebih dahulu sebuah elip atau lingkaran. Setelah selesai, tanda pilihnya jangan hilang, atau tandai kembali dengan menekan tombol TAB, jika tanda pilihnya sudah hilang. Setelah ditandai, klik icon Arc, yang terdapat pada Property bar. Maka elip, atau lingkaran anda akan diubah ke Arc. Sebagai bantuan dan contoh hasil lihatlah gambar 3..
Catatan :
Jika anda ingin kembali ke gambar semula (elip atau lingkaran semula), tandai kembali pie atau arc tersebut (anda bisa menekan tombol Tab untuk memilih dan menandai objek secara cepat), selanjutnya klik icon Ellipse yang terdapat pada Property Bar, icon yang letaknya di samping kiri icon Pie.
POLYGON TOOL Tool ini terdiri dari 3 tool, antara lain : Number of Polygon
Polygon Tool
Spiral Tool
Graph Paper Tool
Polygon Tool Tool Polygon adalah tool untuk membuat polygon (kotak dengan banyak
sudut).
Dan
banyaknya
sudut yang akan dibuat bisa diatur
Gambar 3.9
kemudian. Klik tool Polygon. Pada lembar kerja, klik dan seretlah mouse sesuai dengan ukuran Polygon yang akan anda buat.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 20 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Sebagai contoh hasil lihatlah gambar 3.9.
Mengubah Jumlah Sudut Polygon Anda bisa mengubah jumlah sudut
polygon
terpasang
dengan
yang jumlah
sudut yang anda inginkan. Caranya sebagai berikut : Tandai
terlebih
dahulu
yang
akan
polygon
diubah jumlah sudutnya. Setelah ditandai, ubahlah angka
pada
Number
of
kotak
Points
Gambar 4.1
on
Polygon, yang terdapat pada Property bar (lihat bantuan dalam gambar 4.1). Isikan 7 jika anda ingin bersudut 7, isikan 3 jika anda ingin bersudut 3, dan seterusnya. Sebagai bantuan contoh hasil lihatlah gambar 3.9.
Catatan : Anda bisa memilih dan menandai sebuah objek dengan cara cepat, dan otomatis dengan menekan tombol TAB.
Membuat Polygon Seperti Bintang Anda juga bisa mengubah Polygon menjadi bintang (star) atau membuat polygon seperti bintang (Polygon as Star) :
Klik ganda pada tool Polygon.
Maka akan keluar kotak dialog Option, (gambar 4.1).
Tandai (klik) salah satu :
Polygon untuk kembali ke setting semula.
Star untuk membuat bintang.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 21 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry
Polygon as Star untuk membuat polygon seperti bintang.
Kemudian pada kotak Number of Points/sides, tentukan jumlah sudut yang anda inginkan.
Dan
jika
anda Contoh Star dengan 5 sudut
memilih Polygon as Star,
anda
bisa
mengubah lengkungan
Contoh Polygon as Star
garis
dengan menggeser yang
slide
terdapat
pada Sharpness.
Klik OK.
Sekarang
Gambar 4.2
barulah
menggambar.
Sebagai contoh hasil lihatlah gambar 4.2.
Spiral Tool Tool Spiral adalah tool untuk membuat garis-garis seperti per melingkar, lebih tepatnya seperti lingkaran obat nyamuk. Klik anak panah yang terdapat pada tool Polygon untuk memunculkan tool lainnya. Klik tool Spiral. Pada lembar kerja klik
dan
mouse dengan
seretlah sesuai
Tool Spiral & Graph Paper Tool
ukuran
Symmetrical
yang anda inginkan. Sebagai
contoh
hasil lihat gambar 4.3.
Graph Paper Logarithmic
Graph paper Tool
Gambar 4.3 SMAN 78 Jakarta Barat
Page 22 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Untuk membuat kotak-kotak seperti kertas grafik. Klik anak panah yang terdapat pada tool Polygon untuk memunculkan tool lainnya. Klik tool Graph paper Tool. Pada lembar kerja, klik dan seretlah mouse sesuai dengan ukuran yang anda inginkan. Sebagai contoh hasil lihatlah gambar 4.3.
INTERACTIVE FILL TOOL Tool Interactive Fill adalah tool untuk mengisi objek dengan suatu pola atau warna. Tandai terlebih dahulu objek yang akan diisi. Klik tool Interactive Fill. Maka akan keluar komponen-komponen Interactive Fill pada Property bar, klik kotak Fill Type (yang mana kotak Fill Type lihat bantuan dalam gambar 4.4), kemudian pilihlah salah satu :
Uniform Fill.
Fountain Fill.
Pattern Fill.
Texture Fill.
Postscript Fill.
Pilih Kategori Pola disini
Dalam contoh ini saya memilih Texture Fill. Maka
Kemudian klik ini untuk memilih pola yag tersedia
disebelah
kanannya
akan
keluar
kotak
Kotak Full Type
kategori pola, dan si
sebelah
kanannya lagi akan keluar kotak untuk
SMAN 78 Jakarta Barat
Gambar 4.4
Page 23 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry jenis-jenis pola yang tersedia. Klik kotak kategori kemudian pilihlah (klik) salah satu, misalnya Samples, kemudian klik kotak jenis pola dan pilihlah (klik) salah satu. Maka objek yang ditandai tadi akan berisi dengan pola yang anda pilih tadi. Sebagai contoh hasil lihatlah gambar 4.4.
Catatan :
Jika anda memilih Fountain Fill (gradient), yaitu pengisian yang dimulai dari warna terang hingga ke warna gelap atau sebaliknya, anda bisa mengubah warna yang terpasang (menentukan sendiri) melalui kotak First Fill Picker, untuk warna awal, dan Last Fill Picker untuk warna akhir. Dan jika anda memilih Pattern Fill, anda bisa mengubah pola isian pada kotak First Fill Picker, dan memilih warnanya pada kotak Front Color. Dan yang lain-lainnya coba sendiri dech, biar lebih seru .. !!!!
INTERACTIVE TRANSPARENCY TOOL Tool
Interactive
Transparency
adalah
tool
untuk
membuat
isian
dengan
tembus
pandang.
Cara
menggunakan tool ini sama
dengan
tool
Interactive Fill di atas. Hanya hasil
yang
satu
isiannya
ini
berupa
tembus pandang. Gunakan yang
icon-icon
terdapat
SMAN 78 Jakarta Barat
pada
Gambar 4.5
Page 24 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Property Bar untuk memilih warna arau pola isian sperti pada gambar 4.5.
INTERACTIVE BLEND TOOL Tool ini memiliki 5 tool, antara lain yaitu : Interactive Blend Tool Interactive Distortion Tool Interactive Envelope Tool Interactive Extrude Tool Interactive Drop Shadow Tool
Interactive Blend Tool Tool interactive Blend adalah tool
untuk
Gambar 4.6
menghubungkan
dua buah objek dengan bentuk kedua objek itu sendiri.
Sebagai contoh, gambarlah dua buah objek secara berjauhan. Misalnya dua buah lingkaran atau yang lain. Objek yang satu boleh berbeda dengan objek yang kedua.
Setelah selesai klik tool Interactive Blend.
Kemudian klik dan tekan mouse pada objek pertama.
Sambil
menekan
mouse,
seretlah mouse tersebut ke dalam objek kedua.
Sebelum distorsi
Sebagai contoh hasil lihatlah Sesudah distorsi
gambar 4.6.
Interactive Distortion Tool Tool Interactive Distortion adalah tool untuk mendistorsi sebuah objek. Gambar 4.7
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 25 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Klik anak panah yang terdapat pada tool Interactive Blend untuk memunculkan tool lainnya. Klik tool Interactive Distortion. Klik bagian atau pinggir objek kemudian seret ke arah kanan atau ke arah lain untuk mendistorsi objek. Sebagai contoh hasil lihat gambar 4.7.
Interactive Envelope Tool Untuk melengkungkan bagian tertentu dari suatu objek. Klik anak panah
yang terdapat pada tool
Interactive Blend untuk
memunculkan tool lainnya. Klik tool Interactive Envelope. Kemudian klik pinggir gambar yang akan dilengkung, kemudian seret ke arah mana akan dilengkung. Sebagai contoh hasil lihat gambar 4..
sebelum
Sesudah dilengkung
Interactive Envelope Tool
Gambar 4.
Interactive Extrude Tool
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 26 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Suatu tool untuk mengcopy objek dan menyambungnya dari sudut ke sudut. Klik
anak
panah
yang
terdapat
pada
tool
Interactive
Sebelum Sesudah di Extrude
Blend
untuk memunculkan
tool
lainnya. Klik tool Interactive Extrude. Klik
pinggir
kemudian
objek seretlah Gambar 4.9
ke arah mana copy akan dibuat. Sebagai contoh hasil lihat gambar 4.9.
Interactive Drop Shadow Tool Untuk membuat bayangan pada suatu objek. Klik
anak
panah
yang
terdapat
pada
tool
Interactive
Blend,
memunculkan tool lainnya. Klik tool Interactive Drop Shadow. Sekarang
kliklah
objek
untuk
Sebelum
memunculkan node (kotak-kotak
kecil
putih). Selanjutnya seretlah salah
satu
tersebut mana
Sesudah di drop shadow di sebelah kiri
node kearah
bayangan
akan
dibuat,
Gambar 5.1
perhatikan bayangan yang diberikan.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 27 of 39
untuk
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Sebagai contoh hasil lihat gambar 5.1.
OUTLINE TOOL Tool ini terdiri dari 10 komponen, antara lain yaitu : Outline Pen Dialog Outline Color Dialog Pen Roll-Up No Outline Hair Outline ½ Point Outline 2 Point Outline (Thin)
Point Outline (Medium)
16 Point Outline (Medium – Thick) 24 Point Outline (Thick)
Outline Pen Dialog Tool Outline Pen Dialog adalah suatu tool untuk memilih jenis garis, mengubah ketebalan garis, mewarnai garis, menambah panah kepada garis dan lain-lain. Sebagai contoh (agar lebih mudah dipahami), gambarlah sebuah garis dengan tool FreeHand, Bezier, atau dengan tool Natural Pen. Setelah
selesai,
tanda
pilihnya jangan hilang. Jika sudah
hilang,
tandai
kembali dengan menekan tombol Tab. Sekarang klik tool Outline. Maka
akan
keluar
komponen-komponen yang
tergabung
dalam
tool Outline tersebut. Kliklah
tool
Outline
Pen
Gambar 5.2
Dialog.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 28 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Maka akan keluar kotak dialog Outline Pen, seperti terlihat pada gambar 5.2. Sekarang pilihlah setting yang akan anda masukan :
Jika anda ingin mewarnai garis, klik kotak color, kemudian klik warna yang anda inginkan.
Jika ketebalan garis ingin diubah, klik kotak
Width, kemudian naikkan
angkanya untuk mempertebal garis, sebaliknya turunkan untuk mempertipis garis. Jenis pengukuran dapat anda pilih pada kotak sebelah kanannya (default adalah point, dimana 1 point sama artinya dengan 1 titik). Dalam
contoh
ini
saya
menggunakan Centimeters.
Jika jenis garis ingin diubah, klik kotak Style, kemudian pilihlah (klik) salah satu jenis garis yang tersedia.
Jika ingin membuat anak panah atau sejenisnya
(shape) pada
garis, klik kotak yang terdapat
Gambar 5.3
pada kotak Arrows :
Klik kotak kiri untuk membuat anak panah pada sebelah kiri garis, kemudian pilih (klik) salah satu jenis shape yang tersedia ; klik kotak kanan jika akan membuat shape disebelah kanan garis, kemudian pilih (klik) salah satu shape yang tersedia. Catatan : kiri dan kanan garis bisa dipasangi shape secara bersamaa. Dan jika ingin menghilangkan shape, klik option kemudian klik None. Option kiri untuk kiri garis dan option kanan untuk kanan garis.
Sedangkan Corners, Line caps, Behind Fill dan lain-lain hanya digunakan apabilaanda bekerja dengan objek seperti kotak,lingkaran, dan lain-lain.
Setelah semua selesai klik OK. Sebagai contoh hasil lihat gambar 5.3.
Catatan : Hal yang sama berlaku untuk kotak, lingkaran, polygon, dan semua gambar yang bahan bakunya dari garis.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 29 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry
Outline Color Dialog Untuk mewarnai objek. Tekan tombol TAB untuk memilih dan menandai objek yang akan diwarnai. Setelah objek ditandai, klik tool Outline. Klik Outline Color Dialog. Maka akan keluar kotak dialog Outline Color, seperti Klik
salah
satu
gambar 5.4.
kategori
warna yang tersedia : Color Viewers Mixers Fixed Palettes Custom Palettes Klik More untuk melihat setting yang terpasang. Kemudian pilih Models atau Type warna : CMYK (Cyan, magenta, Yellow, Black)
Gambar 5.4
RGB (Red, Green, Blue) Atau yang lain.
Kemudian kliklah warna yang anda inginkan.
Dan lihatlah hasilnya, objek sudah diwarnai sesuai dengan pilihan anda tadi.
Pen Roll-Up Suatu tool yang fungsinya untuk mengubah jenis garis, mewarnai garis, mengubah ketebalan garis, menambah anak panah (shade), mengisi objek dan lain-lain. Jadi merupakan gabungan tool Interactive Fill dan Outline Pen Dialog. Karena sudah kita bahas di atas, maka tak perlu kita bahas lebih dalam lagi. Gambar sebuah garis, kotak, lingkaran atau objek lain.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 30 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Kemudian
tanda
pilihnya
jangan
hilang,
jika
hilang
tekan
Tab
untuk
memilih
dan
menandai
sudah
kembali
objek tersebut. Sekarang kliklah tool Outline. Klik Pen Roll-Up. Maka kotak
akan
keluar
dialog
Gambar 5.5
Pen
(lihat kotak dialog yang ada dalam gambar 5.5). Klik Pen jika ingin mengubah jenis garis, mewarnai, garis, mengubah ketebalan garis, menambah shade dan lain-lain. Bagaimana cara menggunakannya sama dengan Outline Pen Dialog. Klik Special Fill jika ingin mengisi objek (bagaimana cara menggunakannya sama dengan tool Interactive Tool). Kemudian klik Apply untuk memasukan setting ke dalam objek. Sebagai contoh-contoh hasil lihatlah gambar 3.6.
No Outline Untuk menyembunyikan Outline (garis), garis disini bisa berupa kotak, lingkaran, atau yang lain. Sebagai contoh, jika anda menggambar sebuah kotak atau lingkaran yang atau yang lain kemudian mengisinya dengan warna atau pola, maka
yang
akan
disembunyikan
nanti
adalah
bingkainya
saja
bingkainyalah yang merupakan garis atau outline). Tekan TAB untuk memilih dan menandai objek yang akan dihapus. Klik tool Outline. Klik No Outline. Maka objek akan dihapus dari peredaran …
Catatan :
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 31 of 39
(karena
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Anda bisa menekan Tab beberapa kali untuk memilih dan menandai objek yang diinginkan jika dalam lembar kerja banyak objek. Cobalah … enak dan mengasyikan tul n’gak …. ??
Hair Outline Mengubah garis pada objek yang ditandai ke garis tipis. ½ Point Outline Mengubah ketabalan garis pada objek yang ditandai ke ½ point. 2 Point Outline (Thin) Mengubah ketebalan garis pada objek yang ditandai ke 2 point. Point Outline (Medium) Mengubah ketebalan garis pada objek yang ditandai ke point. 16 Point Outline (Medium-Thick) Mengubah ketebalan garis pada objek yang ditandai ke 16 point. 24 Point Outline (Thick) Mengubah ketebalan garis pada objek yang ditandai ke 24 point.
FILL TOOL Tool untuk mengisi sebuah objek dengan sebuah warna atau pola, juga untuk penanganan outline (objek yang terdiri dari garis, misalnya garis, kotak, lingkaran, dan lain-lain), tool ini adalah gabungan dari tool Interactive Fill dan Outline.
Tool ini terdiri dari kategori, antara lain : Fill Color Dialog Memasukan warna jenis Uniform. Fountain Fill Dialog Memasukan warna jenis Grayscale.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 32 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Pattern Fill Dialog Memasukan warna berupa Pola (patern). Texture Fill Dialog Memasukan warna berupa texture (seperti warna-warna bahan bangunan). PostScrip Fill Dialog Memasukan warna berupa PostScript. No Fill Menghilangkan (menghapus kembali), warna atau pola yang diisi kedalam objek. Color Roll-Up Mengisi objek dengan warna RGB, CMYK, Grayscale, dan lain-lain. Special Fill Roll-Up Sama dengan tool Pen Roll-Up yang terdapat pada tool Outline.
Cara Menggunakan Hal
yang
banyak
sama keluar
telah pada
pasal-pasal sebelumnya. Ini
hanya
penjelasan
ulang saja. Gambar
sebuah
objek, misalnya kotak, lingkaran
atau
gambar bebas tetapi merupakan
daerah
Gambar 5.6
tertutup. Jika daerah tidak tertutup, maka pengisian tidak dapat dilakukan, karena tidak memiliki batas pengisian. Setelah selesai, jangan hilangkan tanda pilihnya. Dan jika tanda pilihnya sudah hilang, tandai kembali dengan menekan TAB. Sekarang kliklah tool Fill. Maka akan keluar komponen-komponen yang tergabung ke dalam tool Fill. Pilihlah/klik salah satu.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 33 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Selanjutnya aturlah setting melalui kotak dialog yang diberikan. Kotak dialog tersebut tergantung kategori yang anda pilih. Sebagai contoh hasil lihatlah gambar 5.6.
Menghilangkan Isian Jika ingin menghilangkan kembali warna atau pola yang diisi ke dalam objek, tandai kembali objek tersebut, kemudian klik tool Fill, dan klik No Fill (x). Maka warna atau pola yang diisi ke dalam objek tersebut akan dihapus kembali.
MEMBUAT TEKS MENGELILINGI PATH Path adalah suatu objek yang terdiri dari garis (kumpulan titik-titik) Atau kumpulan dari garis-garis. Contoh path adalah garis, kotak, lingkaran, polygon, dan lain-lain yang mungkin digambar sendiri. Nah, anda bisa membuat teks
mengelilingi
path
tersebut : Gambar sebuah path. Setelah selesai, klik menu Text
yang
terdapat
pada Standar Bar. Klik Fit Text to Path. Maka kursor text akan diberikan di atas path tersebut
sekarang
Gambar 5.7
ketiklah teks anda. Sebagai contoh hasil lihatlah gambar 5.7.
MEMBUAT TEKS BERBAYANG Anda dapat membuat teks berbayang, baik teks yang diketik langsung pada lembar kerja (tanpa blok teks), maupun yang dibuat dengan blok teks ataupun teks
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 34 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry yang dibuat pada suatu path seperti yang telah kita pelajari pada pasal sebelumnya. Untuk
membuatnya
ikuti
langkah sebagai berikut : Klik tool Text. Lalu
blok
teks
yang
sudah anda buat pada lembar kerja. Jika
jenis
font
ingin
diubah, klik kotak Font List yang terdapat pada
Tool Interactive Blend
Property Bar, kemudian pilih jenis font yang anda
Gambar 5.
inginkan, dan jika ukuran font ingin diubah, klik Font Size yang terdapat pada Property Bar, kemudian pilih ukuran yang anda kehendaki. Setelah selesai, sementara teks masih ditandai (dikelilingi bulet), klik tool Interactive Blend, kemudian klik tool Interactive Drop Shadow. Sekarang buatlah bayangan pada teks dengan menyeret salah satu bullet putih yang terdapat pada teks tersebut. Perhatikan bayangan yang diberikan, setelah cocok, lepaslah mouse, dan tunggulah hasilnya … Sebagai contoh hasil lihatlah gambar 5..
MENGISI PATH DENGAN WARNA Anda bisa mengisi suatu daerah tertutup dengan sebuah warna atau gradient. Sebagai contoh agar dapat lebih mudah dipahami, cobalah gambar sebuah lingkaran atau gambar lain ayng merupakan daerah tertutup. Langkahnya dalah sebagai berikut :
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 35 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry
Klik tool Pointer, kemudian klik
gambar
menandai. gambar
untuk
Tetapi
sudah
jika
ditandai,
jangan lakukan ini.
Sekarang kliklah salah satu warna yang terdapat pada batang warna.
Maka
gambar
akan
diisi
dengan warna yang anda Gambar 5.9
pilih tadi.
Sebagai
contoh
hasil
lihatlah gambar 5.9.
PENGGABUNGAN PATH (GAMBAR/OBJEK) Anda bisa menggabungkan dua buah objek (path), dimana objek yang lain mengikuti bentuk objek yang pertama atau sebaliknya.
Fungsi Intersection Intersection
berguna
untuk
membuat
objek
kedua
mengikuti
bentuk
objek
pertama. Langkahnya
adalah
sebagai
dua
buah
berikut : Gambar
objek/path, misalnya path
Gabungan dua buah objek
Hasilnya apabila objek dipisah akan seperti ini
Objek yang sudah di trim
Gambar 6.2
lingkaran dan path polygon as star, pada lembar kerja. Kemudian pindahkan path polygon as star, ke dalam path lingkaran, dimana path bintang harus lebih besar ukurannya dibandingkan path lingkaran.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 36 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry Kemudian klik salah satu objek, misalnya path lingkaran, kemudian pilih menu Arrange. Kemudian
klik
6Intersection. Lalu nanti akan muncul
Gabungan dua objek
menu PullDown lalu kita pilih
Intersect
With,
selanjutnya pointer akan Hasil akhir dari Intersection
berubah menjadi tanda panah yang ukurannya lebih
besar
Menu PullDown
dari
sebelumnya. Kemudian arahkan tanda
Gambar 6.1
panah tersebut ke objek bintang lalu klik. Untuk melihat hasilnya anda harus memindahkan objek bintang ke area yang kosong. Untuk lebih jelasnya anda bisa lihat contoh hasil pada gambar 6.1.
Trim & Weld Untuk fungsi trim tidak jauh berbeda dengan fungsi Intersection, dan caranya hampir sama dengan ketika kita akan meng-intersect suatu objek. Namun
hasil
akhir
dari
trim
berbeda dengan intersection. Untuk lebih jelasnya
kita lihat
Gabungan dua objek
contoh hasil pada gambar 6.2. Sedangkan untuk fungsi Weld dia akan
mengubah
atau
menggabungkan dua buah objek menjadi
suatu
satu
Objek yang sudah di
kesatuan
tanpa ada garis pemisah atau tidak ada perpotongan garis.
Gambar 6.3
Untuk lebih jelasnya mengenai fungsi Weld biasa anda lihat contoh hasil pada gambar 6.3.
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 37 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry
Catatan : Ketiga fungsi diatas bisa untuk
digunakan
Teks yang akan diberikan efek Intersection
memberikan
efek pada sebuah teks. Untuk lebih jelasnya seperti apa sich .. !! apabila fungsi Intersection diberikan pada sebuah teks.
Gabungan teks yang sudah di Intersection
Anda bisa lihat contoh hasil pada
Gambar 6.4
gambar 6.4.
Selamat mencoba ….. !!!!
Kerjakan soal-soal berikut dengan lengkap dan jelas !
1. Sebutkan dan jelaskan 5 jenis submenu dari menu shaping yang terdapat didalam program grafis CorelDraw ! Berikan satu contoh gambar dari masing-masing submenu ! (Skor maks = 15)
2. Jelaskan dengan singkat fungsi dari masing-masing tool yang terdapat di dalam 3. program grafis CorelDraw berikut ini: a. Pick Toolf. Pen Tool b. Roughen Brushg. Hand Tool c. Zoom Toolh. Arrow Shapes d. Bezier Tooli. Eyedropper Tool e. 3 Point Curvej. Freehand Tool (Skor maks = 10)
4. Sebutkan dan jelaskan 5 jenis tools dalam CorelDraw yang digunakan untuk membuat efek-efek pada suatu objek ! (Skor maks = 15)
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 38 of 39
Modul CorelDRAW ditulis oleh Roy Febry
5. Jelaskan shortcut keys berikut ini yang terdapat di program CorelDraw ! a. Ctrl + Cf. Ctrl + X b. Ctrl + Zg. Ctrl + E c. Ctlr + Th. Ctrl + S d. Ctrl + Shift + Zi. Alt + F8 e. Ctrl + Dj. Ctrl + Q (Skor maks = 10)
6. Sebutkan dan jelaskan 5 jenis tools dalam program grafis berbasis bitmap 7. Adobe Photoshop yang digunakan untuk menyeleksi suatu objek ! (Skor maks = 15 )
8. Apa perbedaan antara undo dengan history ? (Skor maks = 5) 9. Sebutkan dan jelaskan dengan singkat 2 jenis model warna yang terdapat dalam Adobe Photoshop !
(Skor maks = 5)
10. Sebutkan 3 jenis perbedaan antara program aplikasi grafis berbasis vektor dan bitmap ! (Skor maks = 15)
11. Sebutkan dan jelaskan dengan singkat 5 manfaat/fungsi dari program aplikasi grafis berbasis vektor dan bitmap ! (Skor maks = 10)
SMAN 78 Jakarta Barat
Page 39 of 39