COMPANY PROFILE PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO (PT MMBS) MANAGEMENT & BUSINESS CONSULTANT
PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO (PT MMBS)
08 Agustus 2008
Perumahan Taman Kedamaian Asri Blok D No. 1 Telp (0721) 738 5800, Hp 0812 7912718, Email:
[email protected]. Jln. Hayam Wuruk Kedamaian, Bandar Lampung. Website: www.theone-solution.com
Halaman I. Gambaran Umum Perusahaan …….…………………………………………………………… …..…. 2 II. Mengapa PT MMBS Ada & Diperlukan …………………………………………………………..….. 2 III. PT MMBS Sebagai Mitra Manajemen Bisnis Perusahaan …………………………………... 2 IV. Visi dan Misi ………………………………………………………………………………………………………. 4 V. Struktur Organisasi ……………………………………………………………………………………………. 5 VI. Jasa Kami ………………………………………………………………………………………………………..... 6 VII. Program Kerja ………………………………………………………………………………………………..…. 7 VIII. Produk Kami ....................................................................................................... 8 1. SOP ………………………………………………………………………………………………………………. 9 2. Contoh SOP ……………………………………………………………………………………………… .... 10 3. ACCURATE ………………………………………………………………………………………………….... 13 4. RENE …………………………………………………………………………………………………………….. 15 IX. Client-Client ……………………………………………………………………………………………………... 16
1
PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO (PT MMBS)
08 Agustus 2008
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN PT MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO (PT MMBS) yang dahulunya bernama The One Consultant didirikan pada tanggal 08 Agustus 2008 oleh Bapak Effendi Wijaya, SE CRBD. Perusahaan ini sudah berdiri selama ± 6 (enam) tahun dan sudah berpengalaman menangani lebih dari 150 client yang berada di Jakarta, Palembang dan Lampung. Berkantor pusat di Jalan Hayam Wuruk, Perumahan Taman Kedamaian Asri, Blok D No 1, Kedamaian Bandar Lampung. Telpon (0721) 7385-800, Handphone 0812 7912 718. E-mail :
[email protected]. Website : http://www.theone-solution.com, untuk Cabang Palembang rencananya akan dibuka pada Maret 2014 dan cabang Jakarta dibuka pada bulan Agustus 2014. Berdasarkan pengalaman kerja Bapak Effendi Wijaya pada Perusahaan yang besar selama ± 18 Tahun antara lain pada perusahaan Perbankan, Perkebunan, Pabrik, Perdagangan, Jasa dan lain lain, membuat Bapak Effendi Wijaya sangat berpengalaman dan profesional dalam bidang Manajemen dan Bisnis antara lain pada bidang Marketing, Operasional, Control, Keuangan dan lain lain. Bapak Effendi Wijaya juga merupakan seorang praktisi (Praktek) dalam bidang manajemen dan bisnis, karena telah berhasil memiliki dan mengelola Usaha atau Perusahaan milik pribadinya sendiri.
MENGAPA PT MMBS ADA & DIPERLUKAN ??? Perusahaan selalu dituntut untuk mencari dan menerapkan praktek terbaik untuk bisa terus bertahan dan Berkembang, Maju dan Sehat. Praktek-praktek lama manajemen dan pelaporan keuangan sering kali tidak bisa memenuhi tuntutan bisnis yang terus berkembang. Perlu adanya inovasi dan pembenahan terstruktur dan terpadu untuk bisa mempertahankan daya saing perusahaan di banding pesaing. Perubahan dan perbaikan dikelola dengan baik sering kali akan berakibat banyak biaya, waktu dan tenaga dikeluarkan namun hasil tidak maksimal, sehingga perusahaan tidak dapat mencapai tujuannya. Perusahaan memerlukan Mitra strategis yang telah berpengalaman melakukan identifikasi masalah, memilih prioritas, menyusun program kerja, mengawal perubahan dan menyelesaikan masalah-masalah yang timbul. Untuk itu PT MMBS ada dan diperlukan. Kami ada untuk menjadi mitra strategis perusahaan dalam hal : mewujudkan visi dan misi perusahaan untuk mencapai Tujuan Perusahaan, mencapai target yang belum pernah dicapai, membuat ekspansi, integrasi, penataan manajemen dan bisnis, membuat trobosan baru, dan perubahan besar lainnya, terutama dalam system keuangan, manajemen dan bisnis, dan lain lain yang mendukung Kinerja perusahaan secara keseluruhan.
PT MMBS SEBAGAI MITRA MANAJEMEN BISNIS PT MMBS adalah perusahaan yang bergerak dibidang Konsultan yang menangani permasalahan dalam bidang Manajemen dan Bisnis, jadi hanya PT MMBS yang merupakan MITRA MANAJEMEN BISNIS bagi Perusahaan yang ingin Maju, Berkembang dan Sehat. PT MMBS hadir untuk membantu perusahaan memecahkan masalah Manajemen dan Bisnis yang dihadapi oleh Perusahaan yang berada di Indonesia.
2
PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO (PT MMBS)
08 Agustus 2008
“USAHA JALAN, BOS JALAN-JALAN, KARYAWAN SEJAHTERA” Permasalah yang terjadi pada Perusahaan: Masalah yang dialami oleh Perusahaan dalam BIDANG BISNIS antara lain: Tidak dapat meningkatkan : 1. Laba / Keuntungan semakin menurun, cenderung Merugi 2. Omzet penjualan semakin menurun, semakin lama semakin menurun 3. Jumlah Pelanggan (Customer) berkurang, semakin lama semakin Sepi 4. Karyawan tidak termotivasi untuk berkerja, sehingga biaya SDM semakin tinggi 5. Persaingan Ketat, cenderung Tidak dapat bersaing dengan Kompetitor 6. Tidak mempunyai Ide/Cara/Terobosan untuk merubah Konsep Bisnis untuk menjadi lebih baik. 7. Tidak menpunyai Penasehat Bisnis yang berpengalaman sehingga serasa Bisnis berjalan sendiri tanpa Tujuan 8. Masalah yang dialami oleh Perusahaan dalam BIDANG MANAJEMEN antara lain: 1. Hutang / Piutang tidak tercontrol 2. Barang Sering Hilang 3. Karyawan tidak mendukung Perusahaan 4. Pekerjaan Lambat
Masalah yang dialami oleh Perusahaan dalam BIDANG MANAJEMEN antara lain: 1. Tidak adanya BUSINESS PLAN (Perencanaan Bisnis): a. Hal ini mengakibatkan tidak jelasnya Visi dan Misi Perusahaan untuk mencapai tujuan b. Kurangnya Pemahaman Usaha dan tempat usaha c. Kurangnya pengalaman dan strategi pemasaran d. Kurangnya pemahaman dalam pengadaan dan pemeliharaan bahan baku dan sarana e. Kurang nya kehandalan pengelolaan administrasi dan keuangan f. Kurangnya kehandalan pengelolaan modal dan kendali kredit g. Kurangnya kehandalan SDM yang berwawasan wirausaha h. Kekurangan pemahaman perubahan teknologi 2. Tidak adanya SOP (Standar Operasional Prosedur) a. Perusahaan tidak memiliki alur kerja operasional yang jelas, sehingga kegiatan operasional tidak dapat berjalan dengan lancar. b. Perusahaan tidak memiliki kebijakan-kebijakan atau peraturan-peraturan secara tertulis yang harus ditaati atau dilakukan oleh semua personil kerja sehingga kegiatan operasional tidak berjalan sesuai tujuan perusahaan. c. Perusahaan tidak memiliki standarisasi form atau blanko kerja yang harus digunakan sehingga dokumen pendukung tidak jelas d. Perusahaan tidak mengetahui otorisasi atau wewenang untuk melakukan transaksi e. Membuat masing-masing bagian tidak berfungsi dengan baik f. Pihak manajemen tidak mempunyai pedoman dalam mengambil keputusan g. Tidak dapat mengontrol kegiatan operasional secara keseluruhan h. Memperlambat tugas petugas/pegawai atau tim/unit kerja. i. Tidak mengetahui dasar hukum, Ketentuan, Peraturan bila terjadi penyimpangan. j. Tidak mengetahui dengan jelas hambatan-hambatan dan tidak mudah dilacak penyebabnya. k. Tidak ada arahan petugas/pegawai untuk sama-sama disiplin dalam bekerja. l. Tidak ada pedoman dalam melaksanakan pekerjaan rutin. 3
PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO (PT MMBS)
08 Agustus 2008
3. Tidak ada struktur Organisasi. Perusahaan tidak mengetahui instruksi kerja (Garis Komando) dari Atasan kepada bawahan Struktur organisasi ini berfungsi agar karyawan yang ada dalam perusahaan mengetahui intruksi kerja yang jelas, adanya pemisahan fungsi kerja masing-masing, mengetahui otorisasi, mengetahui tugas dan tanggung jawab, dan juga dapat mengenal personel dari masing-masing bagian 4. Tidak adanya Job Desc atau Tugas & Tanggung Jawab a. Tidak adanya tugas dan tanggung jawab Perusahaan tidak mengetahui tugas tugas dan tanggung jawab pada masing masing personal kerja atau masing masing bagian. b. Terdapatnya beberapa karyawan yang mengerjakan pekerjaan di luar tanggung jawabnya 5. Operasional tidak didukung oleh komputerisasi (tidak menggunakan program komputer) a. Tidak didukungnya kegiatan Operasional dengan Komputer sehingga mengakibatkan kegiatan operasional perusahaan menjadi lambat, tidak effisien, dan tidak effektif, dan menjadi menambah beban perusahaan karena biaya operasional akan bertambah secara keseluruhan. b. Tidak dapat mencontrol stock barang dengan cepat dan tepat sehingga stock barang tidak dapat tercontrol dan hal dapat mengakibat persediaan barang sering Rusak dan Hilang yang dapat mengakibatkan kerugian pada Perusahaan c. Hutang dan Piutang tidak tercontrol sehingga mengakibatkan kerugian pada Perusahaan Masalah yang dialami oleh Perusahaan dalam BIDANG BISNIS antara lain: 1. Jumlah Pelanggan (Customer) semakin Berkurang 2. Keuntungan semakin berkurang 3. Omzet penjualan yang semakin menurun 4. Karyawan tidak termotivasi untuk berkerja Untuk itu, PT MMBS akan memberikan solusi dari masalah-masalah yang dialami perusahaan di bidang manajemen dan bisnis. PT MMBS dalam menagani permasalahan Manajemen & Bisnis perusahaan dibantu dengan sistem teknologi dengan sistem software yang terintegrasi. Tujuannya adalah agar perusahaan dalam mengelola informasi telah menggunakan sistem software yang terintegrasi, dimana sistem semua bagian operasional perusahaan online langsung ke bagian akunting dan keuangan sehingga pada saat mengambil keputusan bisnis selalu memakai informasi yang Cepat, Tepat, dan Akurat dan dapat diandalkan baik untuk informasi internal maupun eksternal perusahaan. Dengan informasi yang Cepat, Tepat dan Akurat, maka proses bisnis yang sedang berjalan akan mudah untuk dimonitoring dan dikembangkan serta diarahkan secara efektif dan efisien. Dengan kemampuan dan pengalaman yang dimiliki ini, kami percaya di dalam pelayanan jasa kami yang handal dan efektif merupakan mutu dari keberhasilan kami yang sangat bernilai bagi klien.
4
PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO (PT MMBS)
08 Agustus 2008
VISI DAN MISI
Visi “Membantu Perusahaan Menjadi Lebih Maju, Berkembang dan Sehat”
Misi 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16.
Meningkatkan Kinerja Perusahaan untuk mencapai target Sales & Profit. Mengefisienkan dan mengefektifkan Pengeluaran Biaya Perusahaan. Meningkatkan Kontrol Operasional Perusahaan. Menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang Profesional. Menciptakan Skema/Pola Kerja serta Peluang Bisnis yang baru. Membuat Sistem Operasional Prosedur (SOP). Menciptakan Hubungan Yang Harmonis Antara Pimpinan, Karyawan, Customer dan Pihak - Pihak yang Terkait. Membuat Stuktur Organisasi Perusahaan. Membuat Business Plan (Perencanaan Bisnis). Membuat Job Desc atau Tugas dan Tanggung Jawab. Penerapan System Komputerisasi pada Operasional Perusahaan. Meningkatkan Kualitas Kerja dan Mutu Kerja Karyawan. Meningkatkan Kinerja dan Semangat yang Baik dalam Tempat Kerja/Kantor. Meningkatkan Produktifitas Karyawan. Mewujudkan Terciptanya Budaya Kerja yang Positif. Meningkatkan Kepuasan Pelanggan.
5
STRUKTUR ORGANISASI PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO Effendi Wijaya, SE. CRBD Owner
Lianty Keuangan
Aulia Safitri Manager Accounting
Dwi Novalya Staff Accouting
Rahma Dewi Staff Accounting
Rika Agustin Operational
Yulita Ravelia Staff Ops
Elsa Julita Staff Ops
Subhan Bisnis Consultan / Motivator
Dela Fatwa Marketing
Faidatun N. Staff Marketing
Emilia Sari Staff Marketing
Fajar Pangestu IT
Rikah SDM Outsourching
Kiky Rizkiana Staff
Alysa Staff
Indah Guretno Administrasi
Fitri Aprilia Staff ADM
Summa Agy R. Staff ADM
PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO (PT MMBS)
08 Agustus 2008
JASA KAMI 1.
2.
3.
Manajemen Konsultan 1. Audit (Pemeriksaan) Pemeriksaan Standar & Prosedur Operasional Perusahaan (Standar Operasional Prosedur/SOP). Pemeriksaan laporan keuangan perusahaan seperti Laporan kas (Cash Flow), laporan penjualan, laporan pembelian, laporan retur, laporan stock/stock opname, Neraca, Laba/Rugi, laporan perubahan modal. Pemeriksaan terhadap penyimpangan yang dilakukan oleh SDM dan penyalahgunaan wewenang SDM & SOP yang terjadi di dalam perusahaan. Pengawasan (control) sistem prosedur, Standar Operational Prosedure (SOP) secara periodik. 2. Rekosiliasi Mencocokan mutasi transaksi sesuai dengan General Ledge dengan Dokumen transaksi untuk semua akun transaksi. 3. Operasional Membuat Standar Operasional Prosedur (SOP) Implementation / penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan Flowchart 4. Accounting & Financial Reporting Membuat laporan keuangan perusahaan seperti laporan kas/cash flow, Laporan Neraca, Laba Rugi & Perubahan Modal 5. System Computer Implementation Accounting Software 6. Training & Simulasi Accounting Software System Training SDM Outsourcing Sistem Operasional Prosedur (SOP) dan Flowchart 7. SDM (Outsourcing) Menyediakan SDM Outsourcing Bisnis Consultant 1. Meningkatkan kinerja operasional perusahaan 2. Mengatasi kendala-kendala operasional yang dihadapi perusahaan 3. Mengefisiensi dan mengefektifkan biaya-biaya operasional yang dikeluarkan oleh perusahaan 4. Meningkatkan omset penjualan perusahaan 5. Meningkatkan pendapatan (Laba) perusahaan 6. Motivasi SDM 7. Mengadakan seminar-seminar Lain-lain 1. Funder Membuat proposal pencairan Kredit dalam / luar Negeri Membuat proposal kredit ke Bank/Take Over kredit ke/antar Bank Membuat laporan keuangan untuk Bank 2. Appraisal Membuat Laporan Appraisal (Taksasi Aktiva) 3. Pajak (Tax) Membuat Laporan Pajak 4. Trading Broker Property Perdagangan Umum Perdagangan On Line (Bisnis Online) 5. Biro Jasa Pembuatan Website, Blog, Iklan Online Setting jaringan On Line, Wifi, Router, Mikrotik Pembuatan SITU, SIUP, TDP dan lain – lain 7
PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO (PT MMBS)
08 Agustus 2008
PROGRAM KERJA I. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan akan dilaksanakan terhitung setelah penandatanganan kontrak kerja / MOU. Kami akan menyusun alokasi waktu yang efektif dan terencana dengan baik agar kegiatan ini bisa mengikuti spesifikasi teknis yang ada. Sehingga output dari kegiatan ini akan dapat diterima dengan baik oleh pengguna jasa. II. TAHAP PEKERJAAN 1. Tahap Persiapan Pada tahap ini dilakukan survey pendahuluan terhadap sebuah perusahaan untuk mengetahui prosedur operasional perusahaan. Hal ini dapat dilakukan dengan cara: - Menjalankan riset sekunder terhadap client dan industri terkait dengan menggunakan sumberdaya internal maupun sumber-sumber luar. - Melakukan interview mengenai kebutuhan client dan mendapatkan pemahaman mengenai proses bisnis perusahaan. - Memfasilitasi group discussion tentang isu bisnis yang dihadapi perusahaan klien. 2. Tahap Penganalisaan Pada tahap penganalisaan dilakukan analisis permasalahan yang meliputi kajian permasalahan operasional pada perusahaan dengan cara: - Membuat permodelan dalam Excel atau menggunakan permodelan keuangan lainnya. - Melakukan analisis dari data yang telah diperoleh dan model yang telah disusun. - Membantu Menyusun rekomendasi yang diperlukan. 3. Tahap Penerapan Terdapat beberapa kegiatan yang harus dilakukan terhadap perusahaan pada tahap penerapan ini adalah sebagai berikut: - Berperan sebagai project manager yang memastikan jalannya implementasi secara benar dalam setiap fase. - Melakukan eksekusi dalam integrasi system dan menguji system yang direkomendasikan (untuk IT consulting firm). - Melakukan dokumentasi dan finalisasi setelah project terselesaikan. 4. Tahap Pelaporan Pada tahap pelaporan terdapat jenis laporan yang harus diserahkan kepada client adalah: - Kegiatan monitoring, evaluasi dan pelaporan yang berisikan kegiatan kerja yang telah dilaksanakan. - Menyiapkan presentasi final (deck) dalam slide Power Point. - Rekomendasi untuk pemeliharaan yang akan datang. - Macam-macam perbaikan yang perlu dilakukan dimasa dating oleh Client.
PT. MMBS terus melakukan pengembangan terhadap layanan tersebut sebagai konsekuensi visi PT. MMBS “Membantu Perusahaan Menjadi Lebih Maju, Berkembang dan Sehat“.
8
PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO (PT MMBS)
08 Agustus 2008
PRODUK KAMI I. SOP (STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR) Pengertian SOP 1. Suatu standar/pedoman tertulis yang dipergunakan untuk mendorong dan menggerakkan suatu kelompok untuk mencapai tujuan organisasi. 2. SOP merupakan tatacara atau tahapan yang dibakukan dan yang harus dilalui untuk menyelesaikan suatu proses kerja tertentu.
Tujuan S O P : 1. Agar petugas/pegawai menjaga konsistensi dan tingkat kinerja petugas/pegawai atau tim dalam organisasi atau unit kerja. 2. Agar mengetahui dengan jelas peran dan fungsi tiap-tiap posisi dalam organisasi 3. Memperjelas alur tugas, wewenang dan tanggung jawab dari petugas/pegawai terkait. 4. Melindungi organisasi/unit kerja dan petugas/pegawai dari malpraktek atau kesalahan administrasi lainnya. 5. Untuk menghindari kegagalan/kesalahan, keraguan, duplikasi dan inefisiensi
Fungsi S O P : 1. 2. 3. 4. 5.
Memperlancar tugas petugas/pegawai atau tim/unit kerja. Sebagai dasar hukum bila terjadi penyimpangan. Mengetahui dengan jelas hambatan-hambatannya dan mudah dilacak. Mengarahkan petugas/pegawai untuk sama-sama disiplin dalam bekerja. Sebagai pedoman dalam melaksanakan pekerjaan rutin.
Kapan S O P diperlukan : 1. SOP harus sudah ada sebelum suatu pekerjaan dilakukan 2. SOP digunakan untuk menilai apakah pekerjaan tersebut sudah dilakukan dengan baik atau tidak 3. Uji SOP sebelum dijalankan, lakukan revisi jika ada perubahan langkah kerja yang dapat mempengaruhi lingkungan kerja.
Keuntungan adanya S O P : 1. SOP yang baik akan menjadi pedoman bagi pelaksana, menjadi alat komunikasi dan pengawasan dan menjadikan pekerjaan diselesaikan secara konsisten 2. Para pegawai akan lebih memiliki percaya diri dalam bekerja dan tahu apa yang harus dicapai dalam setiap pekerjaan 3. SOP juga bisa dipergunakan sebagai salah satu alat trainning dan bisa digunakan untuk mengukur kinerja pegawai.
9
PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO (PT MMBS)
08 Agustus 2008
Contoh Standar Operasional Prosedur (SOP) : KEBIJAKAN PROSEDUR PERMINTAAN & PENGELUARAN BAHAN BAKU A.2.1 Permintaan barang ke gudang dilakukan oleh pengguna dengan menggunakan Memo Permintaan dan Pengeluaran Barang (MPPB) yang telah disetujui oleh Manager Operasional. A.2.2. Permintaan Barang (Stock Item) dengan menggunakan Memo Permintaan dan Pengeluaran Barang (MPPB) harus terlebih dahulu mempertimbangkan : Kebutuhan pemakaian, sehingga tidak menyebabkan kelebihan persediaan (Over Stock) A.2.3. Fungsi Gudang harus mengeluarkan barang sesuai dengan barang yang di minta pada MPPB. A.2.4. Bila stock barang tidak ada maka bagian gudang harus membuat Permintaan Pembelian barang (Purchase Request / PR) yang telah disetujui Manager Operational / Direktur dan ditujukan kepada bagian pembelian. A.2.5. Fungsi gudang harus memonitor persediaan stock barang di gudang dan mengontrol stock barang berdasarkan stock minimum & maksimum yang telah ditentukan agar persediaan barang tidak terjadi kekosongan atau kelebihan barang.
1. MEMO PERMINTAAN & PENGELUARAN BARANG (MPPB) “RUMAH MAKAN BEBEK WARA WIRI” Jl. Mahmud Badarudin II Betung No. 794,795 (Samping Kantor PAN) Palembang Telp. (0711) 430794
MEMO PERMINTAAN & PENGELUARAN BARANG (MPPB) KEPADA BAGIAN NO
No MPPB TANGGAL NAMA BARANG
QTY
SAT
KETERANGAN
Diterima
Diinput
Dikeluarkan
Disetujui
Diminta
( ……………… ) Tgl : ……………..
( ……………… ) Tgl : …………….
( ……………… ) Tgl : …………….
( ……………… ) Tgl : …………..
( ……………… ) Tgl : ……………..
Tembusan :
1. Adm / Akt (Putih)
2. Gudang (Merah)
2. TABEL OTORISASI : MEMO PERMINTAAN & PENGELUARAN (MPPB) AKTIVITAS Diminta oleh Disetujui oleh Dikeluarkan oleh Diinput oleh Diterima oleh
PENGGUNA
MANAGER OPERASIONAL
ACCOUNTING
GUDANG
√ √ √ √ √
10
3. Flow Chart Prosedur Permintaan dan Pengeluaran Bahan Baku (Stok & Non Stock Item) Di Gudang PROSEDUR PERMINTAAN DAN PENGELUARAN BAHAN BAKU (STOK & NON STOCK ITEM) DI GUDANG PENGGUNA
GUDANG
Berdasarkan kebutuhan barang Lakukan Permintaan bahan baku Siapkan MPPB
Terima MPPB Periksa stok barang di kartu stock barang digudang BARANG
TIDAK ADA
ADA Ttd “diminta” Ttd Manager “disetujui” Serahkan MPPB ke bag gudang
PPBB-01 PEMBELIAN
Buat PR untuk meminta pembelian barang, ttd ”diminta” Minta ttd Manager Operational ”disetujui” Serahkan ke bag pembelian
Terima PR & ttd “diterima” Berikan PR-2 ke gudang & PR-1 u/ proses pembelian
Siapkan stock barang yang ada digudang BARANG
Ttd “dikeluarkan” Catat Pengurangan pada kartu Stock Minta ttd “diterima” pada masing bagian Serahkan barang ke pengguna, MPPB ke1 untuk Adm, simpan MPPB ke-2 sbg arsip.
PBBS-04 PROSEDUR PEMBELIAN BB STOCK & NON STOCK N
Terima barang dari gudang Catat dlm kartu stok untuk penambahan bahan baku Barang digunakan
Kartu Stock
N BARANG
Ket
MPPB PR
AKT
: Memo Permintaan dan Pengeluaran Barang : Permintaan Pembelian (Purchase Request)
N
PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO (PT MMBS)
08 Agustus 2008
Produk SOP ( Standard Operational Procedure ) : 1. SYSTEM PROCUREMENT (PENGADAAN) 1.1. Prosedur Permintaan Pembelian (Purchase Request / PR) 1.1.1 Prosedur Permintaan Pembelian Dagangan (Stock Item) 1.1.2 Persediaan bukan barang dagangan (Non stock item) 1.1.3 Aktiva Tetap 1.1.4 Jasa (Service / Renovasi) 1.2 Prosedur Pemesanan pembelian (Purchase Order/PO) 1.2.1 Prosedur Permintaan Pembelian Dagangan (Stock Item) 1.2.2 Persediaan bukan barang dagangan (Non stock item) 1.2.3 Aktiva Tetap 1.2.4 Jasa (Service / Renovasi) 1.3 Prosedur Proses Tender (Pemilihan Vendor / Supplier) 1.4 Prosedur Administrasi Data Vendor / Supplier 2. SYSTEM FINANCE (KEUANGAN) 2.1 Kas (Kas Kecil, Kas/Bank, Kas Operational, Kas Bon) 2.2 Kas/Bank Operational 2.2.1 Permintaan Dana/Kas/Bank/ Operational 2.2.2 Pengisian/Permintaan Kas/Bank Operational 2.2.3 Pengeluaran/Pembayaran/ Pemakaian Kas / Bank Operational 2.2.4 Pemeriksaan Kas (Cash Count) 2.3 Kas Kecil 2.3.1 Pembentukan Kas Kecil 2.3.2 Pengeluaran Kas Kecil 2.3.3 Pengisian Kas Kecil 2.4 Kas Bon 2.4.1 Prosedur Permintaan Kas Bon 2.4.2 Pengeluaran Kas Bon 2.4.3 Prosedur penyalesaian Kas Bon 2.5 Piutang 2.5.1 Prosedur Monitoring Piutang 2.5.2 Prosedur Penagihan Piutang 2.5.3 Pembentukan Cadangan Piutang (Tak Tertagih) 2.6 Hutang 2.6.1 Prosedur Penerimaan Invoice/Tagihan/Hutang 2.6.2 Prosedur Monitoring Hutang
2.6.3
Prosedur Pembayaran Hutang Usaha 2.7 Deposito 2.7.1 Prosedur Investasi (Deposito Berjangka / Tabungan) 2.7.2 Prosedur pencairam Investasi (DepositoBerjangka / Tabungan) 3. SYSTEM STORE (GUDANG) 3.1 Persediaan Barang Dagang/Stock Item & Bukan barang dagangan/Non Stock Item 3.1.1 Prosedur Permintaan Barang (Minimum Stock) 3.1.2 Prosedur Penerimaan Barang 3.1.3 Prosedur Pengembalian (Retur) 3.1.4 Prosedur Pengeluaran Barang 3.1.5 Prosedur Pengiriman Barang 3.1.6 Prosedur Pemeriksaan (Stock Opname) dan Penyesuaian Persediaan 3.1.7 Prosedur Transfer / Perpindahan/Mutasi Persediaan 4. SYSTEM FIXED ASSET (AKTIVA TETAP) 4.1 Prosedur Pemakaian/Peminjaman Aktiva Tetap 4.2 Prosedur Pengembalian Pemakaian / Peminjaman Aktiva Tetap 4.3 Prosedur Perbaikan & Pemeliharaan Aktiva Tetap 4.4 Prosedur Pemeriksaan Aktiva Tetap 4.5 Prosedur Aktiva Tetap yang sudah usang / Rusak 4.6 Prosedur Asuransi Aktiva Tetap 5. SYSTEM SALES (PENJUALAN BARANG DAGANG/JASA) 5.1 Prosedur Penjualan Barang Dagang Tunai 5.2 Prosedur Penjualan Barang Dagang Tempo 5.3 Penjualan Retur Penjualan Barang 5.4 Prosedur Administrasi Data Pelanggan / Costumer 6. SYSTEM PENGIRIMAN BARANG 6.1 Persiapan pengiriman Barang 6.2 Pengiriman Barang Via kendaraan Sendiri 6.3 Pengiriman Barng Via Ekspedisi 7. SYSTEM KENDARAAN 7.1 Prosedur Pemakaian / Peminjaman Kendaraan 12
PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO (PT MMBS)
7.2 Prosedur pengembalian Pemakaian / Peminjaman kendaraan 7.3 Prosedur Pemeriksaan Kendaraan 7.4 Prosedur Kendaraan yang sudah usang / Rusak 7.5 Prosedur Asuransi Kendaraan 7.6 Prosedur Perbaikan & Pemeliharaan Kendaraan 8. SYSTEM HUMAN RESOURCE (SUMBER DAYA MANUSIA) 8.1 Prosedur Penerimaan Karyawan Baru 8.2 Prosedur Kehadiran Karyawan 8.3 Prosedur Kerja Lembur 8.4 Gaji (Karyawan Tetap / Harian Borongan) 8.4.1 Prosedur Pembayaran Gaji 8.4.2 Prosedur Pemotongan Kas Bon Karyawan 8.5 Prosedur Penilaian hasil Kerja Karyawan (Untuk Promosi Kenaikan Jabatan / Gaji) 9. KEBIJAKAN & ADMINISTRASI PERUSAHAAN 9.1 Perizinan (Akte Pendirian, NPWP, IMB, SIUP, SITU, TDP, Amdal, Pasport, dll) 9.2 Tata Tertib Perusahaan 9.3 Struktur Organisasi 9.4 Tugas dan Tanggung Jawab
08 Agustus 2008
9.5 Peraturan Perusahaan 10. PERENCANAAN BISNIS (BUSINESS PLAN) 10.1 Visi dan Misi Perusahaan 10.2 Perencanaan Strategis / Strategy Plan 10.3 Perencanaan Menyeluruh / Conprehensive Plan 10.4 Anggaran Biaya (Budgeting Cost) 11. SYSTEM PEMASARAN / MARKETING 11.1 Marketing & Strategi 11.2 SOP Marketing & Strategi 11.3 SOP System Pemasaran 12. PROCEDURE AUDIT (PEMERIKSAAN) 12.1 Prosedur Pemeriksaan Kas dan Setara Kas 12.2 Prosedur dan Bentuk Rekonsiliasi Bank 12.3 Prosedur Pemeriksaan Persediaan 12.4 Prosedur Pemeriksaan Hutang Piutang 12.5 Prosedur Pemeriksaan Aktiva Tetap 12.6 Prosedur Pemeriksaan Quality Control 13.PROSEDUR KEARSIPAN 13.1 Peralatan Penyimapanan Arsip 13.2 Tata Cara Penyimpanan Arsip 13.3 Prosedur Penyimpanan Arsip
13
PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO (PT MMBS)
08 Agustus 2008
II. SOFTWARE COMPUTER
14
PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO (PT MMBS)
08 Agustus 2008
CLIENT – CLIENT PT. MITRA MANAJEMEN BISNIS SOLUSINDO PT. MMBS telah menangani ± 150 Perusahaan. Berikut ini adalah beberapa perusahaan yang pernah kami tangani : No
Nama Perusahaan
Kota
140
PT. Mitra Konsultan
141
Mahligai Indococo Fiber
Lampung
142
Kiky Stationary
Lampung
143 144 145 146 147 148 149 150 151 152
Honda Ayu Lempuing Motor Belitang Karya Cipta Mandiri Belitang Mojosari Motor Belitang Kharisma Elektronik Belitang Kharisma Mobilindo Belitang Kharisma Bengkel Belitang Honda Ayu Lempuing Motor Tugumulyo
Jakarta
OKU Sumsel OKU – Sumsel OKU – Sumsel OKU – Sumsel OKU – Sumsel OKU – Sumsel OKI – Sumsel
Jenis Usaha Bergerak dibidang Jasa Konsultan
Sistem Operasional Prosedur (SOP)
Bergerak dibidang Pabrik Sabut Kelapa skala Export
Laporan Keuangan
Bergerak dibidang Distributor ATK, Kelontongan, dll Bergerak dibidang Otomotif (Dealer Honda) dan Sparepart Motor Bergerak dibidang Perdagangan Spare Part / Mesin-mesin Pertanian Bergerak dibidang Perdagangan Spare Part / Mesin-mesin Pertanian Bergerak dibidang Perdagangan Eletronik Bergerak dibidang Perdagangan Mobil Baru & Second Bergerak dibidang Jasa / Service Mobil Bergerak dibidang Otomotif dan Sparepart Motor Bergerak dibidang Perdagangan Umum
SOP, Sistem Komputerisasi Audit, SOP, Sistem Komputerisasi, SDM Outsourcing Audit, SOP, SDM Outsourcing Audit, SOP, Sistem Komputerisasi, SDM Outsourcing Audit, SOP, Sistem Komputerisasi, SDM (Outsourcing) Audit, SOP, SDM Outsourcing Audit, SOP, SDM Outsourcing Audit, SOP, Sistem Komputerisasi, SDM Outsourcing
Ayu Diesel Tugumulyo
OKI Sumsel
Ayu Bangunan Tugumulyo Bubut Sinar Lintas Timur Tugumulyo
OKI Sumsel
Bergerak dibidang Perdagangan Umum
Audit, SOP, Sistem Komputerisasi, SDM Outsourcing
OKI – Sumsel
Bergerak dibidang Jasa
Audit, SOP, Sistem Komputerisasi, SDM Outsourcing
154
Honda Ayu Lempuing Motor Kayu Agung
OKI – Sumsel OKI – Sumsel
155
Adi Bangunan Gypsum
Palembang
156
Adi Kreasi Gypsum
Palembang
157
Jakarta Motor
Batu Raja
158
Sriwijaya Motor
Batu Raja
159
PD. Pacifik Plastindo
Lampung
160
CV. Alam Jaya
Lampung
161
Yamaha
162
Raja Keramik
Lampung
Bergerak dibidang Otomotif (Dealer Honda) Bergerak dibidang Perdagangan Gipsum dan Alat Bangunan Bergerak dibidang Perdagangan Gipsum dan Alat Banguan Bergerak dibidang Showroom Yamaha Bergerak dibidang Showroom Yamaha Bergerak dibidang Distributor Pipa Paralon Bergerak dibidang Perdagangan Hasil Bumi Bergerak di Bidang Perdagangan Motor Bergerak di Bidang
163
Food Festival Restaurant
Lampung
Bergerak dibidang Restaurant
164
PT Tunas Artha Mandiri
Lampung
165
UD Maju Lancar Sehat
Lampung
Distributor Pupuk dan Obat-obatan Tanaman Toko Bangunan
166
Griya Liwet
Lampung
Bergerak di Bidang Restaurant
153
Pekerjaan Konsultan
Kayu Agung Motor
Palembang
Bergerak dibidang Sparepart Motor
Audit, SOP, Sistem Komputerisasi, SDM Outsourcing
Audit, SOP, Sistem Komputerisasi, SDM Outsourcing Audit, SOP, Sistem Komputerisasi, SDM Outsourcing Audit, SOP, SDM Outsourcing Audit, SOP, SDM Outsourcing Audit, SOP, SDM Outsourcing Audit, SOP, SDM Outsourcing Audit, Sistem Komputerisasi, Sistem Komputerisasi Audit Pengurusan Izin Usaha Audit, Sistem Operasional Prosedur (SOP) Accounting dan Sistem Komputer Accounting dan Sistem Komputer Sistem Komputer, implementator
15