EFEK IMUNOSTIMULANSIA KEMOPREVENTIF TABLET HISAP RIMPANG TEMULAWAK (Curcuma xantorrhiza Roxb.) (THRT) PADA TIKUS BETINA galur Sprague Dawley YANG DIINDUKSI SEL KANKER C1
By Akrom dan Arif Budi S. Fakultas Farmasi UAD
LATAR BELAKANG Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) merupakan salah satu tanaman obat bahan jamu dengan khasiat sebagai antikanker dan imunostimulansia Polisakarida, santorizol, kurkumin dan kurkuminoid temulawak terbukti bersifat sitotoksik, imunostimulan dan memiliki efek kemopreventif baik secara in vivo maupun in vitro. Kanker lidah merupakan salah satu kanker terbanyak di bagian mulut. Sel SPC-1 merupakan cell line kanker lidah yang dikembangkan oleh Supriyanto. Induksi SPC-1 pada hewan uji dapat menginisiasi terbentuknya kanker lidah
TUJUAN • Mengetahui pengaruh peberian tablet hisap rimpang temulawak (THRT) terhadap kemampuan makrofag peritoneum dalam mensekresi ROI (Reactive Oxygen Intermediates) pada tikus betina galur Sprague Dawley (SD) yang diinduksi sel kanker C1. • Mengetahui dosis efektif THRT sebagai kemopreventif pada tikus SD yang diinduksi sel SPC1.
curcumin
curcuminoid
Xanthorrhizol
Temulawak
Polisakarida
hepatoprotektor Kemopreventif
Antinflamasi Imunomodulator
Antioksidan
Ekstraksi
Tabletisasi
Uji praklinik
Standarisasi Kandungan Kurkumin ekstrak
Design uji preklinik Tablet hisap
Chemoprevention test 150 mg
300 mg
Uji fisik Organoleptik Tanggapan rasa
ROI secretion test
60 SD 60 SDrats KP
Tablet hisap
600 mg
KN
Induksi sel SPC-1
1. Insidensi tumorigenesis 2. Histopathology exp.
Nodul tumor dan sediaan histopatologi
sacrified animal and organ isolation Fig 1. Scematic diagram of research process
Identifikasi kurkumin
HASIL PEMBUATAN SEDIAAN TABLET HISAB
Berat temulawak basah (g) 10 10 10 Rerata
Berat temulawak kering (g) 2,2068 2,2261 2,2167 -
Susut kering (%) 22,07 22,26 22,17 22,16
Organoleptis
Konsistensi : cairan kental Warna
: coklat
Bau
: khas aromatis
Rasa
: sengir
Uji Sifat Fisik Pengetapan (%) ± SD
Hasil 16,8 ± 3,09
Sudut diam (°) ± SD 42,53 ± 1,11 Waktu alir (detik/20g) ± SD 2,7 ± 0,163
Tlc kurkumin dalam ekstrak temulawak
Uji organoleptik dan uji fisik tablet hisap rimpang temulawak Keseragaman bobot
(bobot 20 tablet = 13,235g)
0.662 ± 0.0274
CV = 4.14 %
Kerapuhan tablet (20 tablet)
Bobot sebelum dibebasdebukan = 13,235 g
dengan 25 rpm
Bobot setelah dibebasdebukan = 13,177 g Kerapuhan tablet = 0.483 %
Uji tanggap rasa
Uji ini dilakukan pada 20 responden: 15% mengatakan rasa tablet tersebut manis, 50% mengatakan agak pahit dan 35% mengatakan pahit.
HASIL UJI KEMOPREVENTIF IN VIVO PADA TIKUS SD 1 2 3 4 5 x SD
Kontrol negative
Dosis 150 mg
Dosis 300 mg
Dosis 600 mg
β-karoten
5 4.5 5 4.8 5 4.86 0.196
4.5 4.5 4.8 5 5 4.76 0.224
3.8 4 4 3.8 4 3.92 0.0979
2 1.8 1.5 1.7 2 1.8 0.1879
1.5 1.5 1.7 1.8 1.6 1.62 0.117
Dosis 600 mg/kgbb Sama dg kontrol Positif kemampuanya Sebagai kemopreventif (ukuran nodul dan Jumlah nodul)
Hubungan ukuran nodul vs kadar ukuran nodul (mm)
Tikus
7 6 5 4 3 2 1 0
Series1
beta karoten
150
300 kadar (mg)
600
kontrol negatif
A
B
C
D
E
Gambaran Histopatologis Jaringan lidah tikus SD yang Diinduksi sel SPC-1 dan Pemberian 3 peringkat dosis Tablet hisap rimpang temulawak: A. Kontrol positif (beta karotene) B. Perlakuan dosis 150 mg/kgbb C. Perlakuan dosis 300 mg/kgbb D. Perlakuan dosis 600 mg/kgbb E. Kontrol negatif. Terjadi perbaikan gambaran Histopatologis pada kelompok Perlakuan jika dibandingkan Dengan gambaran histopatologis Jaringan lidak kelompok Kontrol negatif. Pengecatan HE dg perbesaran 100x
HASIL PEMERIKSAAN SEKRESI ROI MAKROFAG PERITONEAL TIKUS SD DIINDUKSI SEL SPC-1 SETELAH MENDAPATKAN THRT 70 60 50
I II III IV V
40 30 20 10 0 I
II
III
III
V
Gambar. Makrofag dan sekresi ROI
Kelompok I II
Perlakuan Kontrol negatif (aquades) Tablet hisap rimpang temulawak dosis 150 mg/60KgBB
Mean ± SD 21,25 ± 4,11 29,8 ± 2,95
III
Tablet hisap rimpang temulawak dosis 300 mg/60KgBB
49,2 ± 2,86
IV
Tablet hisap rimpang temulawak dosis 600 mg/60KgBB
38 ± 3,61
V
Kontrol positif ( Beta Karoten)
60,6 ± 2,88
M Makrofag curcumin MA
Makrofag aktif Sekresi IFN sekresi IL-12
Sitotoksik
Sekresi NO
Imunostimulan
Sekresi ROI
fagositosis
Destruksi dan Eliminasi neoplasma
KESIMPULAN • Tablet HRT dapat meningkatkan sekresi roi makrofag • Dosis 600 mg/kgbb efektif sebagai kemopreventif dan meningkatkan sekresi ROI