Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali
W
Bali
Post
lftsus Korupsi Hibah Pembangunan pura
Berawal dari Warnet dan Pencetakan Batako provinsi Bali, . --DUA terdalwa kasus dugaan korupsr dana hibah I
Ketut Ngenteg dan Anak fuung Oka Suwitra asal Burgbunean. tanlarangkan. Kly,gkung. Rabu t24l2t disidangkan di pengadlhn r lpuo-r uenpasar. ualam dakwaan yang dibacalan dalam sidane ]'ang drprmprn majelis hakim Wayan Sukanila. kasus korupsi inl berawaldari warnet. hrngga ngobrol di pencetakkan batako dan terjadrlah proposal yang dikirim ke pomerintah. $€bagauana yang terungkap dalam persidangan. awal
kasu
rru bermula saat saksi Dewa Made Sutama bertemu densan terdakwa Ngenteg di warnet Desa Nyalian. IGla itu, Ngentes"se-
dang membuat propoeal bantuan dana hibah. Sutama p"un m-inta
dib"alk"n proposal. dan Ngenteng menyetujui.
O""g; ot i;;,
salrbl Sutama hanya brsa mendapatkan 40oo dari dana proposal yang diset ujui a tau dite ri-rna. Karena hanya kebaglan 40o
";Suiama mengurungkan niatnya meminta bantuan atau mengajulan pro-
posal lewat Ngenteg. Pada 2014, persunya di perusahaan 1rn:eta_kan batako
milik
Sutama. terdakwa A.A. Oka Suwitra bertemu Sutama. Saat itu saksi Sutama bercerita kepada Suwitra bahwa dirinya sempat ingin mengajulan proposal dana hibah melalui Ngenteg. namun tratal kareru hanya dapat bagan 40oo dari dana yang cair atau drsetuJut. Atas centa itu. AA. Suwitra tertari-k dan mengatakan bahwa terda-kwa sedang membangun pura, dan tidal mas;ah iika dapat 40oo ketirlbang tidak dapat sama sekali. Atas ketertariLn itu. Sutama memberikan nomor telepon Ngenteng pada Suwitra. Singkat cerita, Ketut Ngenteg pun akhirnya me-mjnta Suwitra menyiapkan fotokopr KTP dan menun;u.k siapa saja yang menjadi panitia pembanBunan Pura Taman Sari Atas inisiatif sendiri, kata jaksa, Suwitra menempatkan di-
rinya sebagai bendahara dan ketuanya adalah A.A. Gecie I(usuma Adnyana dan A.A. Gede Raka sebagai sekr€taris. ,,penuniukan
nama-nama tersebut tanpa sepengetahuan watga pctngingnn r_ura laman san. urar Jaksa penuntut umum (JPII dari Kejari I{ungkung A.A. Gede Putra didampingi Made Pasek Budiawin. Tak lama berselang, terdakwa Suwitra menitipkan fotokoDi dan nama-nama panitia uatu.k diserab-kan ke terda-kwa Ngenteg. Proses pun berlanjut. Scbaliknya. Ngenteg kembali mengembilikkan proposal itu turtul ditandatangani;leh Suwitra, s;mbari nitip pesan_ pada Sutama supaya Suwitra memberikan uang Rp I jula unl u-k pengurusan proposal. Dengan catatan, apabila uane Rp 1 juta tidak disanggupi. maka nanti setelah dana bartuan caji akandiberikan 309uo saja, bukan 40% sebagaimana pcrjanjian awal. Lagi-lagi Suwitra mengiyakan, dengan dalih bahw; tida[ memib]i dana Rp I juta untuk pengurusan proposal.
Untuk melengkapi syarat pengajuan proposal maka dibuatkanlah rekening BPD Bali atas natna panitia pembangunan Pura Taman Sari. Singkat cerita. Ngenteg mengajukan proposal pembangunan Pura Taman Sari, Desa Bunqbunsan. Baniaranekan. Kh.rngkung ke Pemprov BaL. yang ditujukan kepada Gubimur Bali. RAB-nya Rp 109.750.000 yang digunalan urtuk membuat panyengker, ytlinggih, dan pbsan Pva Taman Sari. Oleh Pemprov Bali, proposal itu direspons, hanya yang disetujui Rp 90 juta. Hhgga akhimya dana itu cair 2 Desemb€r 2014 melalui rekenine BPD Unit Tembulu. Bangli. (asa)
Edisi
Hal
:
,umo+ I
' )0 tf[r.rr\-. zotA
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali
Bali Post
Lama Mangkrak, Proyl Pelabuhan Cruise Dibidik Kej ati 1
1 Pejabat Pengadaan Tanah Diperiksa
Amlapura (Bali Post) Diduga gara-gara lama mangkrak, proyek Pelabuhan Cruise Tanah Ampo, Karangasem, mulai dibidik Kejati Bali. Informasinya pihak Kejati sudah melakukan penyelidikan dan bahkan sudah memanggil dan memeriksa 11 pejabat yang tergabuhg dalam panitia pembebasan tanah terkait pelabuhan itu., Sejumlah pejabat penitu dihubungi
gadaan lahan
bekerja dengan baik, tak ada yang berani main-main.
dalam beberapa hari im sampai Kamis (2512) kemarin,
Sebanyak 11 orang panitia pengadaan lahan itu diketuai
beberapa yang sudah dimintai keterangan di Kejati, tak mau
Pertanahan saat itu, anggotanya dari Asisten I, Kabag Hukum, Kadis PU dan
membenarkan pihaknya sudah dipanggil dan diperiksa pihak Kejati BaIi. Namun dari disebutkan namanya. Namun
pejabat itu memastikan itu baru penyelidikan dan diyakini kasusnya sulit ditingkatkan ke penyidikan. Pasalnya pejabat itu tahu kalau panitia pengadaan lahan itu sudah
Sekda saat itu. sementara sekretarisnya Ketua Badan
sejumlah staf. Mereka sudah dipanggil dan dimintai keterangan. Salah seorang pejabat yang
sudah dimintai keterangan itu mengatakan, karena pem-
bebasan lahannya sudah lama
yakni
10 tahun lalu, pihaknya memberikan keterangan banyak yang tak tahu atau sudah lupa. Apalagi pada 2006 dia belum menjabat. seperti Kadi-
shub Danrkar Kalangasem 10 tahun itu belum menjabat sebagai Kadishub. Dari catatan, pembebasan
lahan baik untuk pembangunan gedung danjalan lingkar itu dilakukari 2006. Sementara proyek gedung dan dermaga dikerjakan mulai 2008. Pembebasan jalan lingkar sempat alot, karena empat
orang pemilik lahan sempat
tara petugas dari Dinas pU
tanahnya. apalagi dengan larga yang belum disepakati. Pada akhirnya warga itu me-
pemDebasan lahan warga itu,
ngotot tak mau membebaskan
nyerah karena ada ancaman tak bakal dilayani adminis-
trasi kependr.rdukannya. pemerintah lantas menjanjikan
kini
sebanvak
kelar, bahkan sertifikat tanah warga itu masih disimpan di
kantor pemerintah, ada di pU dan diduga masih ada di Kantor Camat MangErs. .Semen-
+-{_
Hal
:P
lama menyampaikan aspi-
mereka segera dituntaskan.
23 lembar sertifikat beium
54[rrvr
Gede Stryadnya sudah sejik
cara gratis. Namun ternvata sampai kini janji itu belum
Sampai
,6
Pakraman Tanah Ampo rasi warga pemilik lahin itu, agar janji pemerintah
dipenuhi.
: ;rwnn\,
usai membayar tanah warga malah meninggal. Di lain pihak, Bendesa
oraya pembuatan sertifikat
yang baru, pascatanahnya dibebaskan diuluskan ie-
Edisi
Karangasem.yang mengurus
t reV
menerbitkan sertifikat baru
Masalahnya, meski lahan warga ada yang masih tersisa
sekitar
t3
are, tetapi warga
masrh tetap harus membayar
pajak bumi dan bangunan sesuai luas lahannya dulu.
Sementara nasib sLrtifikat lahan mereka juga belum lelas sampai kini. (0tB)
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali $,5.;*S
AW Bali Post
Pengelolaan APBDes Terbentur SDM Tabanan
I
Wayan Arimbawa diminta kon-
firma-sinya, Kamis (2512) kemarin, mengakui
masih banyak ditemukan kesalahan admrnislrasi dalam pelaporhn program yang orDuat. flal tnt terkadang meniadi teEuan BPK
di beberapa desa yang dijidikan sam-
pet. ' Kesalahan administrasi disebabkan pemahaman SDM di desa masih lemah. Befum.semua perangkat di desa paham datam hat pelaporan program yang dibuat, sepertr Jenis pajak yang harus dilenakan, program prrorrtas, termasuk mana yang boleh dan mana yang tidal boleh dibiayai dari APBDes," paparnya. -tersebut.
Terkait perioilan -berupaya terus memberikan
pihaknya
pembinaan
terhadap aparat desa berdama inspektorat dan BPMPD. Hal ini dimaLsudkaniear kesalahan serupa tidak terulang di kemudian hari. Apalagi, mulai 2016 ini sanksi mulai diterapkan bagi desa yang salah dalam
I Walan ArinLbdwa
Batipost*nb28
Tabanan (Bali Post) Pelaksanaan APBDes masing-masing desa di Tabanan pada 2015 masih banyal ditemukan kesalahan administrasi daiam pelaporan program yang dibuat. Salah satu penyebabnya karena masih lemahnya SDM_ yang bertugas mengelola dana besir tersebut.
Menyikapi hal itu. drperlukan pelatihan bagi aparat di desa untuk pengelolaan dana APBDes secara benar sesuai dengan aturan yang berlaku. Desa bisa menggelir program himbingan teknis lbimtek; dan masiik ditam
program APBDes. Kepala Bagian (Kabag) Keuangan Setda
Edisi
Hal
Jw.w4f
,
gG
f{6f,r^r
t
JoF
pengelolaan A?Bdes. kapasitas atau kenrampuan - Peningkatan SDM di desa bisa masuk dalam prugram APBDes. Tidak saja 6sik letapi juga mulai
dan perencanaan, pelaksanaan sao pai
pelaporannya. Apalagi ke depan dana yang ou(eloE oesa semakln besar. sehtngga mem-
butuhlan SDM yang andat.
"Desa bisa mem.
buat program bimtek untuk perangkat desa agar nemiJiki kemampuan dan Demahaman dalam pengelolaan APBDe"." sibutnya. Dana yang dikelola desa setiap tahun
terus meningkat. Pada 2015 total dana desa yang berasal dari APBN RP 37,068 miliarlebih, sedangkan tahun ini rneningkat menjadi Rp 83,183 miliar lebih. Sementara alokasi dana desa (ADD) baik dari kabu-
paten maupun provinsi tahun 2016 sebesar Rp 84,932 miliar. (kmb28)
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali -t- $rrr ry/
i'l
ffitr Bali Post &.-*;.s:,i+t
Perbaikan Jalan Terhambat Anggaran Denpasar (Bali Post)
-
Denpasar sebagai ibu kota Provinsi Bali masih memiliki jalan rirsak. Dinas Pekerjaan Umum @t) Denpasar sudah melakukan upaya perbaikan terhadap jalan-jalan yang rusak. Sayangnya, keterbatasan anggaran menjadi hambatan utama .daiam menyelesaikan masalah ini. Karena itu, perbaikan jalan dilalrukan secara bertahap.__ _ - Halrusak ini ditegaskan Kepala Dinas PU Denpasar I Ketut Winarta didampingi Kabid Bina Marga I Wayan Dirgayasa di kantornya, Kamis (2512) kemarin. Dikatakannya, sam-pai saat ini Denpasar masih mengantongi sekitar 70'945 \q ialan kateeori rusak berat. Hingga akhir tahun 2015, sudah mampu diLngani 10,8 L-. Winartha mengatakan, perbaikan infraisruktur memerlukan anggaran yang tidak sedikit. Terlebih melihat situasi ekonomi saat i4i, di mana ada peningkatan harga satuan pada material barang. Total dana yang alihabiskan tahun 2015 uhtuk infrastruktur mencapai Rp 128 miliar untuk 1.4 program dengan 28 kegiatan. 'teliasi fisik seratus persen. Kalau realisasi keuangan 80 persen, karena ada sisa tender," katanya.
-
Dirgayasa inenambahkan, total panjang jal4n y3ng
menja& kewenangan Denp4sar mencapai 486,084 km. Dari
totaipanjangjalan tersebut, masih ada sepanjang 70,945 kT ialaLvang risak. Sementara jalan yang dalam kondisi baik
sepaniani268,972 km, dan kondisi sedang sepanjang 146,168 km. Untuk pertaikan jalan yang rusak ter'sebut, tidak bisa dilakukan secara sekaligus. Pasalnya, perbaikan jalan secara total membituhkan dana yang sangat baqyak. -.men-
gakibatkan penanganan jalan rusak di Denpasar dilakukan Eertahap. Diakui Dirgayasa, setiap tahun Dinas PU hanya bisa melakukan perbaikan jalan rusak sepanjang 10 hingga 15 km. "Karena perbaikan jalan tidak bisa secara sekaligus, maka kita rancang perbaikin secara bertdhap dan berkelanjutan," - Yangkatanya. menjadi kendala, lanjutnya, meski sudah diperbaili terkadang jumlahnya akan tetap sama. Se\ab, yang sebel'umnya kalegori jalanyang kerusakannya ringan kalau lama tidak tertangani malah statusnya naik menjadi rusak sedang atau bahkan rusak berat. 'TIaI ini dikarenakan anggaran yang kanii terima terbatas," katanya. (kmb12)
Edisi : J"vnor,\', 20 f"lorvott zo\[) Hal
.a
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali
Bali Post I
Perusahaan Penambangan Pasir Disegel lzin Kedaluwarsa Amlapura (Bali Post) -
Perlsahq,en -p_enarnbangan p,asir PT Bumi Pasir Mandiri terpaksa disegel petugas -kepolisian dari Reskrimsus Polres Karangasem. Perusahaan tambang yan"g
berloklsi
di Desa Dukuh, Kecamatan Kubu ini harus menghentikan operasionai-nya kirena izinnya sudah kedaluwarsa. Sementara upaya proses perpanjangan juga beium dilakukan. Padahal izinnya sudah berakhir sejak tahun 2012. Kasat Reskrim. Polres Karan-
gasen AKP Noor Maghantara,
Kamis (2512) kemarin, mengakui sempat mendatangi lokasi tam-
bang
itu di
Desa Dukuh, Se-
lasa (2312) lalu. Seluruh peralatan
salah satu perwahaan tambang terbesar di Karangasem itu disita petugas kepolisian.'?eralatannya
kani ananlan sementara, karena
diduga ada pelanggaran izir. Sudah kedaluwarsa." katanva. lzln operasronal l-l ljumr Pasrr Mandiri sudah mati sejak tahun 2012 dan sampai sekarang belum
mendapatkan perpanjdngan. Namun Kasat Reskrim belum bisa memberi.Lan informasi lebih
jaul. Pihakpya masih mendalani kenapa izinnya tidak diperpanjang. Untuk nendalarai indikasi
tersebut, Kasat Reskrim mengatalan masih menggali informasi
dengan minta keterangan dari para karyawan Betempat. Meski sudah berani menghentikan operasional tambang yang punya kapal tongkang di Beuoa
ini, polisi belum menetapkan status pelanggaranlrya apa, dan siapa saja tersangkanya, Sejak menyita seluruh peralatan dan menghentikan pmses operaeional tambang, piha-k kepolisian masih
berupaya mengumpulkan alat
bukti dari perusahaan pngirinan pasi! bntarpulau tersebut. Seluruh berkas dafi perusahaan tambang ini suda[ diperi-ksa saat digerebek, Selasa lalu. Demi kepentingan penyelidikan, perusahaan tambang ini sudah
dipaeangi garis polisi. Informasi
di lapangan pascapolisi menghentilan operasional tambang itu,
kabarnya penindakan terhadap PI Bumi Pasir Mandiri ternyata sudah direncanalan sejak lama. Tim Yustisi Pemkitb Karansasem disebut-sebut juga sudah sempat
turul melakukan klarifkasi. Nanun saat itu beltrm dila-kukan tindalan tegas lebih jauh atas
pertimbangan situasi kamtibmag jelang p;lta6l2. gssl ini Kecamatan Kubu masih memiliki potensi tambang ]'ang cukup besar. Belatangan para pengusaha pertanbangan ramai-ramai menyasar kubu setelah Kecamatan Bebandem. Selat dan R.endang a-kaD ditutup dari aktivitas galian karena sudah melebihi batas kedalaman.
Dari data KP2T Karaneasem terakhir, memperlihatkan ada 19 pengusaha galian C yang membuka usaha pertambangan di Kecamatan Kubu dan sudah mengantongi izin. Mereka antara lain, I Nengah Subrata dengan lokasi galian C di Banjar Dinas
Dharma Winangun. I Gede Ariana di Banjar Dinas Bukit, Desa Suladana. I Nyoman Munia Dara dan I Nyoman Mangku di Banjar Dinas Lebah, Desa Suladana. I Gede Agung Suparwata di Banjar
Hal
izin, antara lairl Ketut Ardika di Banjar Dinas Darma Winangun, I Komang Wilawan, I Made Gara dan I Gede Somantapa di Banjar Dinas Mekar Sari I Gede Arkasena di Banjar Dinas Lebah clan
Wirangun Desa Tranyar. Keuudian I Nyoman Suastika Dwiyana dan Nyoman Arya di Banjar Dinas Mekar Sari, Dera
lairurya dikeluarkan untuk lokasi galian di Kecamatan Bebandem. Mereka antara lain I Gusti Made T\rsan dengan nama perusahaan
Su}aclana. I Made Sudarsana dan I Nyoman Tarka, di Banjar Dinas Nusu, Desa Sukadana. I Nyoman
PT Dharma Buana Karya di Baljar Dirus Butus, Desa Bhuana Giriclan
Bfiq
Desa Sukadana. I Ketut Dayuh di Barjar Dhas Batudawa Kelod,
f@rvqr
lain yang sedang mengajukan
Dinas Tigaron, Desa Suladana. I Made Suweca, I Nengal Subrata, I Gede Mangku Surata clan I Gede
Mangku di Banjar Dinas
: a{/\4fr 'th
I Nengah Subrata dan AA. A1'u Mahayuni di Banjar Diaas Baturinggit Kelod, Desa Baturinggit. Sementara enam pengusaha
Daminus Yosaphat Sungkono di Banjar Dinas Nusu. Mereka- eedang memperpanjang izin,.karena izil mereka masa berlakuaya sudah habis pada alhir tahun lalu.
Ariana di Banjar Dinas Darma
Edisi
Desa T\rlamben. Edwin Pietersz,
Sedangkan untut dua izin gafian C
I Nengah Birit dengan narna p€rusalnar Lilgundi serta lokasi gafianDirus Liligundi, e!dT:ql)_ n1a di Balrjar
_
Desa
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan
W Bali Post Tunggakan Kasus Korupsi Tahun 2015 DF" zero" Denpasar (Bali Post) Sejumlah perkara korupsi eedans dibidik petugas Keialsaan'Tinggi (Kejatit Bali. Beberapa lasus memang meman! ada yang sudah dihentilan. Di antaranya kasus motor or Buleleng, Buleiing, kasus kasui reklame Denpasar retlame Den serta SPB RSI Nvitdah th dan SP3 kasus reklame.bandara yang telah menetipkan reldame.bandara menetapkan tiga tersangka. Namun Aspidsus Kejati Bali Erna Normawati Widod6 p"utri bertekad untul menuntaskan atau men-z"ro-f^n t"-g!"t"" kasus tahun 2015. pidana korupsi yang nidara Felama ini banyak perkara dugaan sedang lang dibidik, dibidik. namun namun banyak yang 3l belum Detum dituntaslan. drtuntaskan. Ada Adi pembebasan lahan Prof kasus ruspembebls_qn Prof. Mantra. Stitna. bahkan sedang .?prli ridik kasus dibidik kasus PHR Badung Baduns dan PDAM Ka"utte.""-Karansasem. if;"f saya sampaikan. Lita di Pidsus Kejati Bali berdisarkan berdasarkan hasil rakernas di Kejakaan Agung, kasus konrpsi akan dituntaskan atau di-zero-kan tuiggalan kasusnya yang t"rt"f""g tahun 2015 ke bawah." ujii ujar Erna Normawaij. Normawati, I6nis Xamts tZStZl
Didampingi Kasipenkum Humas Ashari Kurniawan, Aspids"q_
lrlenamba}-kan bahwa yang di-azro-kan adalah perkara penyelidi.kan. penyidikan. penuntutan maupun eksekusi. da(u, aerDua semua akan a{an cu-zero-l
harus segera kasusnya clilimpahkan untul disidang. Ini menjadi komhmen kami," ucap Erna Normawati. lantas soal perkembangan kasus BPD Bali Cabang Tabanan nan yang tersangkanya Wayan Sularja Sastrawan sludah sudah dijebloskan ebloskan ke dalam Lapas La Keroboka4 Aspidsus menjelaskan. bahwa pfiaknya alan kembali menjadwalkan pem".iksaan ahLi ahli tambahan. "Akan dijadwalkan miaggu depan pemeriksaan ahli kedua dari OJK," sebut Erna Normawati dengan nada penul semangat.
Edisi
Hal
:
A\,ht\ ah. I
Cg f2bvar r
2o1,6
(knb37)