BLOK I PEMBERDAYAAN PASIEN di Rumah Sakit
BUDI WAHYUNI
PERUBAHAN PARADIGMA
Perubahan Paradigma
Profesi Sosial
Profesi Komersial
Pasien
Konsumen
Sekedar Info, Kerja Sama Untuk Sehat
Membayar Untuk Jasa Medik
KESEHATAN SEBAGAI HAM
Kesehatan Cermin Komitmen Masyarakat Terhadap Kesetaraan Dan Keadilan
Seharusnya Diprioritaskan Di Atas Kepentingan Ekonomi Dan Politik
KESEHATAN SEBAGAI HAM
Piagam HAM • Mendukung Upaya Menerapkan Hak Untuk Sehat
• Menuntut Stake Holder Untuk Merumuskan, Menerapkan Dan Memastikan Kebijakan Untuk Hak Sehat • Memaksa Pemerintah Untuk Memasukkan Kesehatan Dan HAM Dalam UU&PP • Melawan Eksploitasi Kebutuhan Kesehatan Rakyat
Tantangan
Ekonomi
Sosial
Politik
Lingkungan Hidup
PARTISIPASI RAKYAT
Mengembangkan Ormas Sebagai Dasar Analisa&tindakan
Meningkatkan Kegiatan Yang Mendukung Partisipasi Rakyat Dalam Pengambilan Keputusan Di Bidang Pelayanan Masyarakat Menuntut Perwakilan Ormas Dalam Forum Lokal, Nasional, Internasional Tentang Kesehatan.
Mendukung Inisiatif Demokrasi Yang Partisipatif Melalui Pembentukan Jaringan Yang Berpusat Pada Rakyat
SEKTOR KESEHATAN YANG BERPUSAT PADA MANUSIA
Piagam HAM • Menuntut Adanya Pelayanan Kesehatan Primer Terpadu Untuk Semua Orang Tanpa Memperhitungkan Kemampuan Mereka Untuk Membayar
• Pelayanan Kesehatan Harus Bersifat Demokratis Dan Bertanggung Jawab Dengan Sumber Daya Yang Cukup
Piagam HAM •Menentang Kebijakan Internasional Dan Nasional Yang Menswastanisasikan Pelayanan Kesehatan Dan Menjadikannya Sebuah Komoditas
Piagam HAM • Menuntut Pemerintah Untuk Menyediakan Pelayanan Kesehatan Terpadu Sebagai Cara Yang Paling Tepat Guna Menghadapi Masalah Kesehatan Dan Mengatur Pelayanan Kesehatan Masyarakat Agar Selalu Terjangkau Dan Bebas Biaya
Piagam HAM •Menekan Pemerintah Untuk Menyusun, Menerapkan Dan Memastikan Dilangsungkannya Kebijakan Nasional Di Bidang Kesehatan Dan Obat-obatan
Piagam HAM • Menuntut Pemerintah Untuk Melawan Swastanisasi Pelayanan Kesehatan Masyarakat Dan Memastikan Pengaturan Yang Tepat Guna Dari Sektor Medis Swasta, Termasuk Pelayanan Medis Yang Bersifat Sukarela Maupun Yang Dilaksanakan Oleh LSM
Piagam HAM • Menuntut Perubahan Besar-besaran Dari WHO Agar Mampu Menanggapi Tuntutan Kesehatan Dengan Cara Yang Menguntungkan Orang Miskin, Menghindari Pendekatan Vertikal, Memastikan Usaha Lintas Sektoral, Mengikutsertakan Organisasi Masyarakat Dalam World Health Assembly Dan Tetap Bebas Dari Kepentingan Perusahaan
Piagam HAM • Meningkatkan, Mendukung Dan Ikut Serta Dalam Kegiatan Yang Mendukung Kekuatan Dan Kedaulatan Rakyat Dalam Pengambilan Keputusan Kesehatan Di Setiap Tingkatan, Termasuk Hak Pasien Dan Konsumen
Piagam HAM • Mendukung, Menyadari, Menghargai Dan Meningkatkan Sistem Penyembuhan Dan Tenaga Kesehatan Tradisional Dan Holistik Serta Pemaduannya Dalam Pelayanan Kesehatan Primer
Piagam HAM • Menuntut Diubahnya Pelatihan Petugas Kesehatan Agar Lebih Berfokus Pada Masalah Dan Berdasarkan Pada Praktek, Lebih Memahami Dampak Dari Masalahmasalah Global Terhadap Komunitasnya, Serta Semakin Dipacu Untuk Bekerja Sama Dengan Komunitasnya Dan Menghormati Komunitasnya Dengan Segala Keanekaragaman Di Dalamnya
Piagam HAM • Melawan Mitos Teknologi Kedokteran Dan Kesehatan (Termasuk Obat-obatan) Dan Menuntut Bahwa Hal-hal Tersebut Diarahkan Untuk Memenuhi Kebutuhan Kesehatan Rakyat
Piagam HAM • Menuntut Agar Penelitian Di Bidang Kesehatan, Termasuk Penelitian Genetik Dan Pengembangan Obatobatan Dan Teknologi Reproduksi, Dilaksanakan Secara Partisipatif Dan Berdasarkan Kebutuhan Oleh Institusi-institusi Yang Bertanggung Jawab, Berorientasi Pada Manusia Dan Kesehatan Masyarakat Dan Menghormati Prinsip-prinsip Etik Yang Universal
Piagam HAM • Mendukung Hak Manusia Untuk Menentukan Sendiri Kegiatan Seksual Dan Reproduksi Masing Masing Dan Melawan Semua Tindakan Yang Memaksakan Kebijakan Keluarga Berencana Dan Pembatasan Jumlah Penduduk, Termasuk Hak Untuk Mendapat Segala Bentuk Cara Pengaturan Kesuburan Yang Aman Dan Tepat Guna
Piagam HAM •Melawan Mitos Teknologi Kedokteran Dan Kesehatan (Termasuk Obat-obatan) Dan Menuntut Bahwa Halhal Tersebut Diarahkan Untuk Memenuhi Kebutuhan Kesehatan Rakyat
Kondisi Pasien • Pasien Sepenuhnya Berserah Diri Kepada Dokter. Ibaratnya Bersedia “Disakiti” Oleh Dokternya, Misalnya Melalui Berbagai Prosedur Diagnostik Ataupun Dioperasi • Hubungan Antara Dokter Dengan Pasien Bersifat Sangat Pribadi. Seluruh Rahasia Yang Dimilikinya Akan Dibukakan Kepada Dokter, Jika Dikehendaki
Kondisi Pasien • Dokter Bekerja Dalam Suasana Yang Serba Tidak Pasti (Uncertainty). Selain Sifat-sifat Tubuh Manusia Yang Sangat Bervariasi, Dokter Tidak Dapat Membuat Seperti Halnya Seorang Montir Yang Boleh Membongkar Seluruh Isi “Obyek Yang Diperbaiki”, Hanya Untuk Memastikan Letak Dan Macam Kelainan Yang Menimbulkan Keluhan
Kondisi Pasien • Masyarakat Menaruh Harapan Dan Kepercayaan Kepada Dokter, Tetapi Sekaligus Juga Mencurigai Atau Bahkan Cemburu Terhadapnya • Tuntutan Fungsi Sosial Terhadap Profesi Kedokteran Sangat Besar, Bahkan Mungkin Terbesar Di Antara Profesiprofesi Lainnya. Ini Merupakan Beban Mental Yang Berat Bagi Para Dokter Yang Dalam Hidup Sehari-harinya Justru Diperlukan Sebagai “Obyek Ekonomi”
Kondisi Pasien • Hubungan Fungsional Antara Dokter Dan Masyarakat Memberikan Status Yang Unik, Tetapi Juga Tinggi Bagi Dokter. Mereka Yang Bermental Lemah Akan Mudah Terbuai Oleh Status Ini Dan Lupa Diri. (Didin,2011) • Dorongan Untuk Menjalankan Profesi Kedokteran Sekaligus Fungsi Management Untuk Survive (Profit)
Pemberdayaan • Bertujuan Meningkatkan Kemampuan Seseorang Dalam Pengambilan Keputusan. • Mengajak Seseorang Berpikir Kritis Terhadap Situasi Yang Tidak Atau Belum Tepat, Ada Kesejangan. • Berujung Pada Relasi Power Yang Lebih Egaliter, Setara, Tanpa Ada Pemaksaan. • Bagian Dari Pemenuhan HAM