Birokrat. Berjiwa Wirausaha. Pertambangan SUPRIATNA SUHALA

Birokrat

Pertambangan Berjiwa Wirausaha

SUPRIATNA SUHALA

Badan Penelitian dan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Mineral Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia

Birokrat Pertambangan Berjiwa Wirausaha | Supriatna Suhala

Birokrat Pertambangan Berjiwa Wirausaha Editor

: Supriatna Suhala

Cover/Layout

: Isman

Dicetak oleh

: Badan Litbang ESDM

Edisi

: Pertama

Cetakan

: Pertama

Hak cipta pada Badan Litbang ESDM, 2015 Data katalog dalam terbitan Suhala, Supriatna Birokrat Pertambangan Berjiwa Wirausaha Oleh Supriatna Suhala - Jakarta, Badan Litbang ESDM, 2015 xii, 104h., 24 cm 1. Birokrat Pertambangan Berjiwa Wirausaha ISBN 978-602-73641-0-3 Badan Litbang ESDM, Jalan Ciledug Raya Kav. 109 Jakarta, Telp. 021-72798311, Faks. 021-72797968 Email: [email protected]

|

ii

|

2. Judul

Pengantar Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan ESDM Pengetahuan adalah milik insan di muka bumi ini sehingga setiap insan berhak memilikinya dan mengambil manfaat darinya. Pengetahuan yang ada terbagi menjadi dua jenis, yaitu tacit dan eksplisit. Pengetahuan tacit adalah pengetahuan yang ada pada diri setiap orang. Pengetahuan itu berkembang melalui pengalaman. Sementara itu, pengetahuan eksplisit adalah pengetahuan yang bersifat formal dan sistematis. Pengetahuan eksplisit bisa dipelajari oleh semua orang melalui lembaga atau tulisan. Contoh pengetahuan tacit adalah kemampuan menjalankan kendaraan. Kemampuan itu bisa didapatkan dari melihat cara orang lain mengendarainya lalu mempraktikkannya. Pengetahuan tacit bisa diperoleh dari pengalaman yang kita lihat, kita dengar, dan kita rasakan. Lalu, pengalaman itu dicerna dan ditanam dalam otak kita. Sementara itu, pengetahuan eksplisit merupakan pengetahuan yang telah didokumentasikan atau tersimpan dalam wujud nyata berupa buku, media, atau semacamnya. Pengetahuan eksplisit tersebut hanya sebesar 20%, sedangkan pengetahuan tacit sebesar 80%. Pengetahuan tacit sangat sulit untuk dikomunikasikan dan disebarkan kepada orang lain karena tersimpan dalam diri setiap individu. Oleh karena itu, manajemen pengetahuan (knowledge management) hadir untuk menjawab |

iii

|


persoalan ini. Langkah-langkah sistematik (mengumpulkan, menyimpan, dan menyebarkan/menggunakan) dibuat untuk mengelola aset pengetahuan. Tujuannya untuk meningkatkan kinerja institusi secara berkelanjutan. Badan Penelitian dan Pengembangan Energi Sumber Daya Mineral (Badan Litbang ESDM) sebagai suatu lembaga akademisi yang memiliki “institutional memory” bertugas untuk melakukan inventarisasi critical knowledge dan pemetaan knowledge source yang terkait dengan kegiatan penelitian, pengembangan dan perekayasaan (litbangyasa) unggulan. Sebagai langkah awal dalam pengelolaan pengetahuan dan inovasi, kami berupaya untuk meng-capture pengetahuan tacit yang dimiliki oleh para senior di lingkungan Badan Litbang ESDM menjadi pengetahuan yang mudah dikomunikasikan dan didokumentasikan (eksplisit). Para senior tersebut merupakan para pelaku litbang (pakar) di bidang migas, mineral, batubara, ketenagalistrikan, energi baru terbarukan, dan geologi kelautan yang telah dan akan memasuki masa purnabakti. Berbagai pengalaman berharga yang dimiliki para pelaku litbang dapat dipakai seterusnya sebagai dasar dan secara berkelanjutan oleh para peneliti, para penyelidik bumi, perekayasa, para koordinator, jajaran manajemen, dan pelaku litbang lainnya. Pengalaman itu bisa dijadikan sebagai sumber acuan, inspirasi, dan pembelajaran dalam menyelesaikan berbagai persoalan kelitbangan, baik itu sifatnya substansial keilmuan maupun penyelenggaraan. Dengan mempertimbangkan hal itu, kami meminta kepada para senior tersebut untuk meninggalkan “warisan” kepada generasi selanjutnya dengan menuliskan pengalamannya selama berkiprah di Badan Litbang ESDM. Selanjutnya, pengalaman itu diterbitkan dalam buku-buku yang disebut knowledge management series. |

iv

|

Buku yang berjudul Penelitian dan Pembakaran Batubara: Menyeimbangkan Keilmuan, Manajemen, dan Insting dalam Penelitian karya Drs. Sumarjono, M.Sc. adalah salah satu produk awal dari gagasan tersebut. Badan Litbang ESDM sangat bangga memiliki sosok pribadi Supriatna Suhala. Dia adalah seorang pegawai pemerintah ahli pertambangan batubara yang berlatar belakang teknokrat ekonomi. Dia religius, rendah hati, dan mampu berbaur dengan segala pihak, baik secara personal maupun profesional. Ide-ide terobosannya sangat mengagumkan dan membumi untuk dapat dilaksanakan oleh banyak pihak, termasuk oleh pihak yang pemikirannya tidak sehebat dia. Sepak terjangnya dalam membangun eksistensi Puslitbang tekMIRA semasa menjabat sebagai pemimpin sangat baik. Dia berhasil mencapai kesuksesan yang belum sempat dicapai oleh pihak lain. Itulah yang sampai sekarang dijadikan sebagai motivasi dan teladan bagi para penerusnya di Puslitbang tekMIRA dan Kementerian ESDM. Buku ini, dengan penuh kebanggaan, dipersembahkan oleh Badan Litbang ESDM sebagai sumbangsih kepada bangsa Indonesia. Semoga pada masa mendatang akan bermunculan para pelanjut kiprahnya yang memiliki kualitas dan kemampuan seperti Supriatna Suhala.

Jakarta, 28 Maret 2015 Kepala Badan Litbang ESDM

Ir. F.X. Sutijastoto, M.A. |

|


|

vi

|

Prof. Dr. Bukin Daulay, M.Sc. Saya mengenal Supriatna Suhala sebagai seorang profesional yang humoris, gemar membaca, berjiwa wirausaha kuat, sekaligus menjunjung nilai persahabatan yang erat dan rendah hati kepada siapa pun. Semasa bekerja, Supriatna dikenal sebagai sosok yang penolong dan tidak segan-segan berkorban tenaga demi membantu sahabatnya. Masih terkenang dalam pikiran saya ketika Supriatna menempuh perjalanan ratusan kilometer di Negara Kanguru Australia hanya demi mengantarkan saya beserta keluarga menuju bandara setelah saya selesai menempuh pendidikan Master. Dia sangat perhatian terhadap temannya. Dia sangat senang membantu temannya walaupun tanpa diminta. Sangat diharapkan melalui buku ini, kita semua dapat belajar bahwa siapa pun dapat membangun dan membangkitkan semangat berwirausaha. Seorang birokrat murni yang berkecimpung dalam dunia pemerintahan pun mampu melakukannya.

Prof. Dr. Bukin Daulay, M.Sc. Profesor Riset Batubara

|

vii

|


|

viii

|

Daftar Isi Kata Pengantar Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan ESDM i Kata Pengantar Prof. Dr. Bukin Daulay, M.Sc. .......................................... ii Daftar Isi ........................................................................................................... v Daftar Gambar .................................................................................................... vii Bagian I Masa Kecil Hingga Kuliah di ITB ...................................... 1 Bagian II Menjadi Bagian Puslitbang tekMIRA ............................ 11 Perjalanan Karir di Puslitbang tekMIRA ............................ 15 Bagian III Pemimpin Elagiter Berjiwa Wirausaha ......................... 19 Pemimpin Berjiwa Egaliter ..................................................... 19 Pemimpin Berjiwa Wirausaha ............................................. 21 Bagian IV Ahli Galian Industri Lintas Disiplin ............................... 25 Bagian V Tantangan TekMIRA Ke Depan ......................................... 31 Sumber Daya Manusia Terbatas .......................................... 31 Peraturan Menghambat ......................................................... 32 Reorientasi Topik Penelitian Puslitbang tekMIRA ........... 36 Teknologi untuk Industri ......................................................... 40 Bagian VI Menjadi Kepala Pusat P3TEK ........................................... 43 Keterbatasan Kemampuan Sumber Daya Manusia P3TEK ........................................................................................... 48 Bagian VII Tahapan Pengembangan Teknologi ............................. 51 Tahapan Pengembangan Teknologi ................................... 51 Implementasi dan Komersialisasi Teknologi .................... 55 Bagian VIII Industri Batubara Indonesia ............................................. 59 Turunnya Permintaan Batubara Internasional ................. 61 Penggunaan Batubara dan Teknologi Batubara ............. 62 Masa Depan Pertambangan Batubara ............................. 65 Bagian IX Sebagai Direktur Eksekutif APBI-ICMA ........................ 69 Bagian X Berbagai Penugasan Memperkaya Wawasan .......... 73 Biro Kerja Sama Luar Negeri ................................................ 73 Inspektur di Inspektorat Jenderal Kementerian ESDM .. 74 Direktur Teknik Direktorat Jenderal Pertambangan Umum ........................................................................................... 74 Kepala Inspektur Tambang .................................................. 75 Bagian XI Sosok Cerdas Nan Solutif ............................................... 77

|

ix

|


Bagian XII Keingintahuan, Kreatifitas dan Berani Mengambil Resiko ................................................................ 85 Bagian XIII Berpikir Out-of-the-box ....................................................... 89 Bagian XIV Mengenal Lebih Dekat Supriatna Suhala .................... 93 Keluarga Supriatna Suhala .................................................... 93 Sosok Supriatna di Mata Sang Putri ................................... 96 Sosok Pandai Bersyukur .......................................................... 98 Sosok Anti KKN .......................................................................... 99 Investasi Menanam Pohon .................................................... 101 Bagian XV Catatan Akhir ......................................................................... 103

|

|

Daftar Gambar Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4 Gambar 5 Gambar 6 Gambar 7 Gambar 8 Gambar 9 Gambar 10 Gambar 11 Gambar 12 Gambar 13 Gambar 14 Gambar 15 Gambar 16 Gambar 17 Gambar 18

Pintu Gerbang Kampus ITB .............................................. Salah satu sudut kampus ITB ........................................... Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan ITB Peserta Diklat Kepemimpinan di Kementerian ESDM Sebagai Peserta Diklat Kepemimpinan ........................ Sebagai Pengajar Diklat di Puslitbang tekMIRA ........... Pertemuan Ahli Tambang ASEAN .................................... Saat Menjadi Ketua Pusat Puslitbang tekMIRA ........... Pintu Gerbang Gedung Puslitbang tekMIRA ................ Gedung Puslitbang tekMIRA ............................................. Maket Gedung Puslitbang tekMIRA ................................ Salah Satu Sisi Puslitbang tekMIRA ................................ Tower Puslitbang tekMIRA ................................................. Gedung P3TEK ...................................................................... Hadir Sebagai Narasumber Forum Perencanaan Kegiatan Litbang ................................................................... Narasumber Forum Perencanaan Kegiatan Litbang ... Sosok Kreatif Berpikir Out of the Box ............................. Di Depan Rumahnya Yang Rimbun Pepohonan .......

|

xi

|

3 4 5 14 15 16 17 20 32 33 37 39 41 45 79 81 91 101


|

xii

|

Birokrat. Berjiwa Wirausaha. Pertambangan SUPRIATNA SUHALA

Recommend Documents