BERITA RESMI STATISTIK BPS PROVINSI JAWA TIMUR No. 73/11/35/Thn. XIV, 7 November 2016
PERKEMBANGAN INDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) JAWA TIMUR TRIWULAN III – 2016 ITK Triwulan III–2016 Jawa Timur sebesar 108,23 dan Perkiraan ITK Triwulan IV–2016 sebesar 107,35 Indeks Tendensi Konsumen (ITK) Jawa Timur pada Triwulan III–2016 tercatat sebesar 108,23 artinya
1.
2.
kondisi tingkat ekonomi lebih baik dibanding Triwulan II – 2016. Namun tingkat optimisme konsumen pada Triwulan III – 2016 sedikit melambat sebesar 0,19 poin dibandingkan Triwulan II–2016 yang mencapai 108,42. Tingkat optimisme masyarakat dalam mengkonsumsi barang dan jasa tetap tumbuh tapi tidak seoptimis Triwulan II – 2016, karena sebagian besar Ramadhan jatuh di bulan Juni 2016. Sementara, faktor yang mempengaruhi tingkat optimisme konsumen di Triwulan III-2016 yaitu liburan sekolah, hari raya Idul Fitri dan hari raya Idul Adha.
ITK Jawa Timur Triwulan IV–2016 diperkirakan sebesar 107,35 lebih rendah dibandingTriwulan III–2016. Diduga pengaruh Natal dan Tahun Baru terhadap pola konsumsi masyarakat di Triwulan IV–2016 tidak sebesar masa musiman liburan sekolah, Idul Fitri, dan Raya Idul Adha yang terjadi di Triwulan III-2016.
ITK Jawa Timur pada Triwulan III–2016 (108,23) sedikit lebih tinggi dibanding ITK Nasional yang tercatat sebesar 108,22. Pada Triwulan IV–2016 ITK Jawa Timur (107,35) juga diperkirakan di atas Nasional (105,18 ).
ITK Jawa Timur di Triwulan III–2016 menempati posisi keenam dibanding provinsi lainnya di Jawa. Posisi pertama diduduki oleh DI Yogyakarta sebesar 115,02 disusul Banten (110,01), Jawa Tengah (109,16). DKI Jakarta yang biasanya menempati posisi pertama, pada Triwulan III-2016 menempati posisi keempat atau sebesar 108,79. Jawa Barat menempati posisi kelima dengan ITK sebesar 108,27.
Perkiraan ITK Provinsi di Jawa Triwulan IV–2016 menempati posisi ketiga dibanding provinsi lainnya di Jawa. Posisi pertama tetap diduduki DI Yogyakarta (112,59) disusul DKI Jakarta (109,14). Terendah tercatat di Jawa Tengah (101,85).
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No.73/11/35/Th. XIV, 7 November 2016
1
I
ndeks Tendensi Konsumen (ITK) Jawa Timur pada Triwulan III–2016 tercatat sebesar 108,23 artinya kondisi tingkat ekonomi lebih baik dibanding Triwulan II–2016.
melambat 108,42. tetap
Namun sebesar
Tingkat tumbuh
Ramadhan
tingkat 0,19
optimisme konsumen
poin
optimisme tapi
jatuh
tidak
di
dibandingkan
masyarakat seoptimis
bulan
Juni
Triwulan III–2016
Triwulan
dalam
II–2016
mengkonsumsi
Triwulan
2016.
pada
II–2016,
Sementara,
yang
barang
karena
faktor
mencapai dan
sebagian
yang
sedikit jasa besar
mempengaruhi
tingkat optimisme konsumen di Triwulan III-2016 yaitu liburan sekolah, hari raya Idul Fitri dan hari raya Idul Adha. Pengeluaran kebutuhan konsumsi rumah tangga pada akhir Ramadhan dan menjelang
hari
raya
Idul
Fitri
(awal
Juli)
tetap
tumbuh,
baik
pengeluaran
makanan maupun non makanan. Selama Triwulan III-2016, pengeluaran rumah tangga
juga
marak
adanya
liburan
dipengaruhi
sekolah
kegiatan dan
faktor
musiman
pesta
seperti
tahun
ajaran
Idul
Adha.
khitanan
baru
juga
atau
Biasanya
di
pernikahan.
meningkatkan
masa
itu,
Selain
itu
konsumsi
rumah
tangga berupa kebutuhan seragam sekolah maupun perlengkapan atribut sekolah dan alat tulis. Pengeluaran-pengeluaran tersebut yang menjaga tingkat optimisme konsumen tetap tumbuh dengan baik. Faktor ekonomi makro yang mendukung roda ekonomi di Triwulan III-2016 yaitu tingkat inflasi yang relatif stabil atau rata-rata di bawah 1 persen. Pada bulan
Juli
Jawa
Timur
sempat
mengalami
inflasi
sebesar
0,76
persen,
selanjutnya mengalami deflasi di bulan Agustus sebesar -0,05 persen dan pada bulan September mengalami inflasi yang cukup rendah 0,16 persen.
ITK Triwulan IV - 2015 Sampai Dengan Triwulan IV - 2016 Provinsi Jawa Timur 112.00 108.00 104.00
108.42
108.23
Triwulan II 2016
Triwulan III 2016
107.35
105.38 102.12
100.00 96.00 Triwulan IV 2015
Triwulan I 2016
Perkiraan Triwulan IV 2016
Sumber: BPS Provinsi Jawa Timur
2
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No.73/11/35/Th. XIV, 7 November 2016
Indeks
pendapatan
Triwulan
III–2016
masih
optimis
dengan
nilai
indeks
sebesar 108,27 lebih tinggi dari Triwulan II-2016 yang mencapai sebesar 106,32. Masih optimisnya indeks pendapatan ini cukup menarik, karena sebagian rumah tangga menerima kenaikan pendapatan terjadi di bulan Ramadhan atau tepatnya di
akhir
Juni.
Meskipun
demikan,
tidak
sedikit
yang
menerima
kenaikan
pendapatan di akhir Ramadhan atau menjelang hari raya Idul Fitri (awal Juli). Faktor lain yang memicu meningkatnya pendapatan bagi petani pada Triwulan III2016
yaitu
adanya
peningkatan
produksi
tebu
karena
datangnya
musim
giling
tebu. Indeks pengaruh inflasi terhadap tingkat pengeluaran rumah tangga Triwulan III–2016 tercatat 104,91 lebih rendah dibanding Triwulan II–2016 sebesar 106,10. Kondisi ini cukup wajar, karena pengaruh kenaikan harga di bulan Ramadhan masih
terasa
dan
selesainya
bulan
Ramadhan
tidak
secara
otomatis
diiringi
penurunan harga barang dan jasa. Sementara,
indeks
volume/frekuensi
konsumsi
rumah
tangga
tercatat
sebesar 112,37. Indeks ini pada Triwulanan III–2016 melambat dibanding triwulan sebelumnya konsumsi
yang mencapai
mencapai
116,36.
puncaknya
di
Data bulan
tersebut
mengindikasikan
Ramadhan
(Juni).
pengeluaran
Namun
demikian,
tingkat optimisme masih dinilai tinggi karena terdapat momen raya Idul Fitri dan Idul Adha. Komponen ITK Triwulan IV - 2015 sampai Triwulan III - 2016 Provinsi Jawa Timur
Komponen ITK Triwulan Ini
Trw IV - 2015
Trw I - 2016
Trw II - 2016
Trw III - 2016
Pendapatan rumah tangga saat ini
101,95
107,01
106,32
108,27
Pengaruh inflasi terhadap total pengeluaran rumah tangga
102,22
103,12
106,10
104,91
Volume/frekuensi konsumsi rumah tangga
102,41
104,35
116,36
112,37
ITK
102,12
105,38
108,42
108,23
Sumber: BPS Provinsi Jawa Timur
Jika diamati lebih jauh, pada Triwulan III–2016 kecuali kelompok hiburan dan akomodasi
masih mempunyai tingkat optimis yang cukup baik (diatas 100).
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No.73/11/35/Th. XIV, 7 November 2016
3
Indeks bahan makanan /minumam mempunyai indeks tertinggi dibanding indeks lainnya yaitu sebesar 132,33, diikuti indeks makanan/minuman jadi, rokok, tembakau, dan makan di
restoran/rumah makan
share
makanan,
PDRB
dari
industri
minuman
atau sebesar
dan
tembakau;
124,27. Bahkan dan
penyediaan
makanan/minuman jadi, rokok, tembakau, dan makan cukup besar di Triwulan III– 2016, atau lebih dari 20 persen. Momentum hari raya Idul Fitri dan tahun ajaran baru juga meningkatkan optimisme
indeks
pakaian
dan
indeks
pendidikan
dengan
nilai
masing-masing
sebesar 118,80 dan 123,67. Pengeluaran ini ditopang oleh kebiasaan masyarakat yang
membeli
baju
baru
untuk
hari
raya.
Begitu
juga
tahun
ajaran
baru
sekolah yang terjadi pada Triwulan III-2016 meningkatkan kebutuhan penunjang pendidikan seperti seragam, alat tulis, maupun perlengkapan sekolah lainnya. Indeks
pulsa
HP
dan
transportasi
pada
Triwulan
III–2016
juga
masih
mempunyai tingkat optimisme yang tinggi atau masing-masing mencapai 116,56 dan 117,73, sedangkan indeks perawatan kesehatan/salon tercatat sebesar 101,23. Tradisi berkirim ucapan selamat hari raya masih melekat di masyarakat sehingga kebutuhan pulsa pada triwulan ini mengalami peningkatan. Tradisi
mudik
lebaran
juga
meramaikan
ekonomi
khususnya
penggunaan
moda transportasi baik darat, laut atau udara, tak terkecuali angkutan rel.
Indeks Konsumsi Kelompok Barang dan Jasa Provinsi Jawa Timur Triwulan III - 2016
4
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No.73/11/35/Th. XIV, 7 November 2016
132.33
140.00
124.27
120.00
118.80
123.67
116.56
117.73 101.23 91.20
100.00
85.51
80.00 60.00 40.00 20.00 Perawatan kesehatan/ salon
Transportasi
akomodasi
Hiburan
Pendidikan
Pulsa HP
Pakaian
Bahan Makanan
Makanan Jadi
0.00
Sumber: BPS Provinsi Jawa Timur
Pada
Triwulan
IV–2016
ITK
Jawa
Timur
diperkirakan
sebesar
107,35.
Besaran ITK tersebut didasarkan atas perkiraan indeks pendapatan rumah tangga mendatang sebesar 104,66 dan indeks rencana pembelian barang tahan lama rekreasi dan pesta/hajatan sebesar 112,05. Perkiraan
indeks
pendapatan
Triwulan
IV-2016
relatif
lebih
rendah
dibanding Triwulan III–2016. Namun demikian, masyarakat masih optimis dengan pendapatannya. Bonus akhir tahun dalam rangka menyambut Natal dan Tahun Baru diharapkan dapat menggairahkan ekonomi di Triwulan IV–2016 . Konsumsi barang-barang tahan lama di Triwulan IV-2016 diperkirakan cukup baik.
Dari
hasil
Survei
Tendensi
Konsumen
Triwulan
III–2016,
permintaan
konsumsi barang tahan lama seperti pembelian perangkat komunikasi (HP/Tablet), barang
elektronik
seperti
TV,
DVD,
komputer
dan
perabot
meubelier
(kursi,
lemari, tempat tidur) serta peralatan rumah tangga seperti kulkas, kompor gas, AC dan mesin cuci meningkat. Demikian diperkirakan untuk
pula,
meningkat.
rekresi
ke
rencana Biasanya,
tempat-tempat
rekreasi
dan
liburan
Natal
wisata.
kegiatan
pesta
dan
Tahun
Diperkirakan
indeks
Baru
dan
hajatan
dimanfaatkan
pembelian
barang
tahan lama, rekreasi dan pesta di Triwulan IV-2016 mencapai 112,05.
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No.73/11/35/Th. XIV, 7 November 2016
5
Perkiraan ITK Triwulan IV-2016 Provinsi Jawa Timur 112.05
107.35 104.66
Perkiraan pendapatan rumahtangga mendatang
Rencana pembelian barang tahan lama, rekreasi, dan pesta/hajatan
Perkiraan ITK Twr IV-2016
Sumber: BPS Provinsi Jawa Timur
ITK
Jawa
Timur
pada
Triwulan
III–2016
(108,23)
dibanding ITK Nasional yang tercatat sebesar 108,22.
sedikit
lebih
Pada Triwulan
tinggi IV–2016
ITK Jawa Timur (107,35) juga diperkirakan di atas Nasional (105,18 ). ITK Jawa Timur di Triwulan III–2016 menempati posisi keenam dibanding provinsi lainnya di Jawa. Posisi pertama diduduki oleh DI Yogyakarta sebesar 115,02
disusul
Banten
biasanya
menempati
(110,01),
posisi
pertama,
Jawa
Tengah
pada
(109,16).
Triwulan
III-2016
DKI
Jakarta
menempati
yang posisi
keempat atau sebesar 108,79. Jawa Barat menempati posisi kelima dengan ITK sebesar 108,27. Perkiraan ITK Provinsi di Jawa Triwulan IV–2016 menempati posisi ketiga dibanding provinsi lainnya di Jawa. Posisi pertama tetap diduduki DI Yogyakarta (112,59)
disusul
DKI
Jakarta
(109,14).
Terendah
tercatat
di
Jawa
(101,85).
6
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No.73/11/35/Th. XIV, 7 November 2016
Tengah
ITK Triwulan IV - 2015 Sampai Dengan Triwulan IV- 2016 Provinsi-provinsi di Jawa dan Nasional 120.00 115.00 110.00 105.00 100.00 95.00 90.00
DKI Jakarta
Jabar
Jateng
DI Yogya
Jatim
Banten
Nasional
Trw IV - 2015
106.64
102.38
99.87
103.02
102.12
103.29
102.77
Trw I - 2016
105.20
104.03
100.28
107.96
105.38
105.25
102.89
Trw II - 2016
110.71
107.28
106.66
108.98
108.42
109.97
107.93
Trw III - 2016
108.79
108.27
109.16
115.02
108.23
110.01
108.22
Perkiraan Trw IV - 2016
109.14
105.74
101.85
112.59
107.35
104.27
105.18
Sumber: BPS Provinsi Jawa Timur
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No.73/11/35/Th. XIV, 7 November 2016
7