KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA JALAN PROKLAMASI NOMOR 70 JAKARTA 10320 TELEPON (021) 31928280, 31928285; FAKSIMILE (021) 3103705 www.pusbindiklatren.bappenas.go.id dan
[email protected] Nomor Lamp. Perihal
: 1341/P.01/07/2015 : 1 (satu) berkas : Seleksi Program Beasiswa Pusbindiklatren Bappenas Tahun 2016
6 Juli 2015
Kepada Yth.: 1. Biro/Bagian Kepegawaian/SDM/Pusdiklat Kementerian/Lembaga; 2. Biro Sumber Daya Manusia POLRI; 3. BKD Provinsi/Kabupaten/Kota. (Daftar terlampir) Sejalan dengan fungsi Bappenas sebagai Instansi Pembina Jabatan Fungsional Perencana dan sebagai Instansi Penyelenggara Diklat Perencanaan Pembangunan, dalam rencana anggaran Bappenas Tahun Anggaran 2016, Bappenas kembali akan memberi kesempatan bagi Staf Perencana yang bekerja di Bappenas, Unit Perencanaan di Kementerian/Lembaga, Bappeda atau nama lain, dan Unit Perencanaan di Dinas Teknis pada Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota, untuk memperoleh Beasiswa Pusbindiklatren (Pusat Pembinaan, Pendidikan dan Pelatihan Perencana) Tahun Anggaran 2016 untuk mengikuti Diklat Gelar baik di dalam maupun di luar negeri. Apabila Bapak/Ibu berminat memanfaatkan Beasiswa Pusbindiklatren ini untuk meningkatkan kapasitas institusi Saudara melalui peningkatan kompetensi para Staf Perencana, mohon agar melakukan pendaftaran melalui registrasi online di situs: http://www.pusbindiklatren.bappenas.go.id serta mengirimkan pengusulan calon penerima Beasiswa Program Gelar dengan melampirkan formulir hasil cetak registrasi online (harus dilengkapi secara detail) yang telah bermaterai dan bertandatangan asli untuk setiap program yang diminati serta Fomulir Wawancara Tertulis, ditujukan kepada Kepala Pusat Pembinaan, Pendidikan dan Pelatihan Perencana, Bappenas. Peserta yang akan diproses adalah peserta yang diusulkan oleh instansinya (berupa surat usulan minimal Eselon II), dengan menyebutkan nama peserta yang diusulkan tersebut dan telah memenuhi semua kriteria yang dipersyaratkan, belum pernah mengambil/memiliki Gelar S2 untuk yang melamar beasiswa S2. Surat usulan, formulir, wawancara tertulis dan dokumen pendukung dapat disampaikan langsung atau dikirim melalui pos/titipan kilat ke Pusbindiklatren Bappenas (beasiswa diklat gelar), dengan alamat Jalan Proklamasi No. 70, Jakarta Pusat 10320, paling lambat tanggal 4 September 2015 (cap pos). Dengan diberlakukannya registrasi online, pendaftaran melalui faksimile dan email tidak akan kami proses lebih lanjut. Terlampir kami sertakan a). Jadwal Seleksi, b). Informasi Beasiswa, c). Formulir Manual, d). Formulir Wawancara Tertulis dan e). Panduan registrasi online. Untuk mendapat informasi lebih lanjut lebih lanjut silahkan menghubungi Kantor Pusbindiklatren Bappenas, telepon (6221) 31928280 atau 31928285, atau bisa juga via e-mail address di alamat Pusbindiklatren Bappenas
[email protected] atau dapat mengunjungi website Pusbindiklatren Bappenas di http://www.pusbindiklatren.bappenas.go.id. Demikian, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terimakasih.
Tembusan: 1. Sesmen PPN/Sestama Bappenas; 2. Sekretaris Jenderal/Sekretaris Utama Kementerian/Lembaga; 3. Deputi Sumber Daya Manusia POLRI; 4. Sekretaris Daerah Provinsi/Kota/Kabupaten; 5. PPK Dukungan Manajemen IV Sesmen PPN/ Setama Bappenas (SDMA).
Lampiran Surat Nomor : 1341/P.01/07/2015 Tanggal : 6 Juli 2015
Kepada Yth.: I.
BIRO KEPEGAWAIAN/SDM DAN PUSDIKLAT KEMENTERIAN/LEMBAGA: 1. Kementerian Sekretariat Negara 2. Kementerian Agama 3. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral 4. Kementerian Kelautan dan Perikanan 5. Kementerian Perhubungan 6. Kementerian Perindustrian 7. Kementerian Perdagangan 8. Kementerian Pertanian 9. Kementerian Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah 10. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan 11. Kementerian Ketenagakerjaan 12. Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia 13. Kementerian Sosial 14. Kementerian Kesehatan 15. Kementerian Desa, Pembangunan Desa Tertinggal, dan Transmigrasi 16. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 17. Kementerian Pemuda dan Olah Raga 18. Kementerian Dalam Negeri 19. Kementerian Luar Negeri 20. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi 21. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian 22. Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan 23. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/PPN Bappenas 24. Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional 25. LAN (Lembaga Administrasi Negara) 26. BIG (Badan Informasi Geospasial) 27. BAPETEN (Badan Pengawas Tenaga Nuklir) 28. BKN (Badan Kepegawaian Negara) 29. BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal) 30. BPS (Badan Pusat Statistik) 31. BATAN (Badan Tenaga Nuklir Nasional) 32. BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika) 33. LAPAN (Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional) 34. LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia) 35. ANRI (Arsip Nasional Republik Indonesia) 36. LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadan Barang/Jasa Pemerintah) 37. POLRI (Polisi Republik Indonesia)
II.
SETDA/BADAN/BIRO/BAGIAN KEPEGAWAIAN PROVINSI/KABUPATEN/KOTA: A.
SUMATERA 1.
Provinsi Aceh 1.1. 1.2. 1.3. 1.4. 1.5. 1.6. 1.7. 1.8. 1.9. 1.10.
Kabupaten Aceh Barat Kabupaten Aceh Barat Daya Kabupaten Aceh Besar Kabupaten Aceh Jaya Kabupaten Aceh Selatan Kabupaten Aceh Singkil Kabupaten Aceh Tamiang Kabupaten Aceh Tengah Kabupaten Aceh Tenggara Kabupaten Aceh Timur
1.11. 1.12. 1.13. 1.14. 1.15. 1.16. 1.17. 1.18. 1.19. 1.20. 1.21. 1.22. 1.23. 2.
Provinsi Sumatera Utara 2.1. 2.2. 2.3. 2.4. 2.5. 2.6. 2.7. 2.8. 2.9. 2.10. 2.11. 2.12. 2.13. 2.14. 2.15. 2.16. 2.17. 2.18. 2.19. 2.20. 2.21. 2.22. 2.23. 2.24. 2.25. 2.26. 2.27. 2.28. 2.29. 2.30. 2.31. 2.32. 2.33.
3.
Kabupaten Aceh Utara Kabupaten Bener Meriah Kabupaten Bireuen Kabupaten Gayo Lues Kabupaten Nagan Raya Kabupaten Pidie Kabupaten Pidie Jaya Kabupaten Simeule Kota Banda Aceh Kota Langsa Kota Lhokseumawe Kota Sabang Kota Subulussalam
Kabupaten Asahan Kabupaten Batubara Kabupaten Dairi Kabupaten Deli Serdang Kabupaten Humbang Hasundutan Kabupaten Karo Kabupaten Labuhanbatu Kabupaten Labuhanbatu Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara Kabupaten Langkat Kabupaten Mandailing Natal Kabupaten Nias Kabupaten Nias Barat Kabupaten Nias Selatan Kabupaten Nias Utara Kabupaten Padang Lawas Kabupaten Padang Lawas Utara Kabupaten Pakpak Bharat Kabupaten Samosir Kabupaten Serdang Bedagai Kabupaten Simalungun Kabupaten Tapanuli Selatan Kabupaten Tapanuli Tengah Kabupaten Tapanuli Utara Kabupaten Toba Samosir Kota Binjai Kota Gunungsitoli Kota Medan Kota Padangsidempuan Kota Pematangsiantar Kota Sibolga Kota Tanjugbalai Kota Tebing Tinggi
Provinsi Sumatera Barat 3.1. 3.2. 3.3. 3.4. 3.5. 3.6. 3.7. 3.8. 3.9. 3.10. 3.11. 3.12. 3.13. 3.14.
Kabupaten Agam Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Mentawai Kabupaten Lima Puluh Kota Kabupaten Padang Pariaman Kabupaten Pasaman Kabupaten Pasaman Barat Kabupaten Pesisir Selatan Kabupaten Sijunjung Kabupaten Solok Kabupaten Solok Selatan Kabupaten Tanah Datar Kota Bukittinggi Kota Padang
3.15. 3.16. 3.17. 3.18. 3.19. 4.
Provinsi Riau 4.1. 4.2. 4.3. 4.4. 4.5. 4.6. 4.7. 4.8. 4.9. 4.10. 4.11. 4.12.
5.
Kabupaten Batanghari Kabupaten Bungo Kabupaten Kerinci Kabupaten Merangin Kabupaten Muaro Jambi Kabupaten Sarolangun Kabupaten Tanjung Jabung Barat Kabupaten Tanjung Jabung Timur Kabupaten Tebo Kota Jambi Kota Sungai Penuh
Provinsi Bengkulu 7.1. 7.2. 7.3. 7.4. 7.5. 7.6. 7.7. 7.8. 7.9. 7.10.
8.
Kabupaten Bintan Kabupaten Karimun Kabupaten Kepulauan Anambas Kabupaten Lingga Kabupaten Natuna Kota Batam Kota Tanjung Pinang
Provinsi Jambi 6.1. 6.2. 6.3. 6.4. 6.5. 6.6. 6.7. 6.8. 6.9. 6.10. 6.11.
7.
Kabupaten Bengkalis Kabupaten Indragiri Hilir Kabupaten Indragiri Hulu Kabupaten Kampar Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Kuantan Senggigi Kabupaten Pelalawan Kabupaten Rokan Hilir Kabupaten Rokan Hulu Kabupaten Siak Kota Dumai Kota Pekanbaru
Provinsi Kepulauan Riau 5.1. 5.2. 5.3. 5.4. 5.5. 5.6. 5.7.
6.
Kota Padangpanjang Kota Pariaman Kota Payakumbuh Kota Sawahlunto Kota Solok
Kabupaten Bengkulu Selatan Kabupaten Bengkulu Tengah Kabupaten Bengkulu Utara Kabupaten Bengkulu Kaur Kabupaten Bengkulu Kapahiang Kabupaten Bengkulu Lebong Kabupaten Bengkulu Mukomuko Kabupaten Bengkulu Rejang Lebong Kabupaten Bengkulu Seluma Kota Bengkulu
Provinsi Sumatera Selatan 8.1. 8.2. 8.3. 8.4. 8.5. 8.6. 8.7.
Kabupaten Banyuasin Kabupaten Empat Lawang Kabupaten Lahat Kabupaten Muara Enim Kabupaten Musi Banyuasin Kabupaten Musi Rawas Kabupaten Musi Rawas Utara
8.8. 8.9. 8.10. 8.11. 8.12. 8.13. 8.14. 8.15. 8.16. 8.17. 9.
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung 9.1. 9.2. 9.3. 9.4. 9.5. 9.6. 9.7.
10.
Kabupaten Bangka Kabupaten Bangka Barat Kabupaten Bangka Selatan Kabupaten Bangka Tengah Kabupaten Belitung Kabupaten Belitung Timur Kota Pangkal Pinang
Provinsi Lampung 10.1. 10.2. 10.3. 10.4. 10.5. 10.6. 10.7. 10.8. 10.9. 10.10. 10.11. 10.12. 10.13. 10.14. 10.15.
B.
Kabupaten Ogan Ilir Kabupaten Ogan Komering Ilir Kabupaten Ogan Komering Ulu Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir Kota Lubuklinggau Kota Pagar Alam Kota Palembang Prabumulih
Kabupaten Lampung Tengah Kabupaten Lampung Utara Kabupaten Lampung Selatan Kabupaten Lampung Barat Kabupaten Lampung Timur Kabupaten Mesuji Kabupaten Pesawaran Kabupaten Pesisir Barat Kabupaten Pringsewu Kabupaten Tulang Bawang Kabupaten Tulang Bawang Barat Kabupaten Tanggamus Kabupaten Way Kanan Kota Bandar Lampung Kota Metro
JAWA 11.
Provinsi Banten 11.1. 11.2. 11.3. 11.4. 11.5. 11.6. 11.7. 11.8.
12.
Kabupaten Lebak Kabupaten Pandeglang Kabupaten Serang Kabupaten Tangerang Kota Cilegon Kota Serang Kota Tangerang Kota Tangerang Selatan
Provinsi Jawa Barat 12.1. 12.2. 12.3. 12.4. 12.5. 12.6. 12.7. 12.8. 12.9. 12.10. 12.11. 12.12. 12.13. 12.14.
Kabupaten Bandung Kabupaten Bandung Barat Kabupaten Bekasi Kabupaten Bogor Kabupaten Ciamis Kabupaten Cianjur Kabupaten Cirebon Kabupaten Garut Kabupaten Indramayu Kabupaten Kerawang Kabupaten Kuningan Kabupaten Majalengka Kabupaten Pangandaran Kabupaten Purwakarta
12.15. 12.16. 12.17. 12.18. 12.19. 12.20. 12.21. 12.22. 12.23. 12.24. 12.25. 12.26. 12.27. 13.
Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13.1. 13.2. 13.3. 13.4. 13.5. 13.6.
14.
Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu Kota Administrasi Jakarta Barat Kota Administrasi Jakarta Pusat Kota Administrasi Jakarta Selatan Kota Administrasi Jakarta Timur Kota Administrasi Jaarta Barat
Provinsi Jawa Tengah 14.1. 14.2. 14.3. 14.4. 14.5. 14.6. 14.7. 14.8. 14.9. 14.10. 14.11. 14.12. 14.13. 14.14. 14.15. 14.16. 14.17. 14.18. 14.19. 14.20. 14.21. 14.22. 14.23. 14.24. 14.25. 14.26. 14.27. 14.28. 14.29. 14.30. 14.31. 14.32. 14.33. 14.34. 14.35.
15.
Kabupaten Subang Kabupaten Sukabumi Kabupaten Sumedang Kabupaten Tasikmalaya Kota Bandung Kota Banjar Kota Bekasi Kota Bogor Kota Cimahi Kota Cirebon Kota Depok Kota Sukabumi Kota Tasikmalaya
Kabupaten Banjarnegara Kabupaten Banyumas Kabupaten Batang Kabupaten Blora Kabupaten Boyolali Kabupaten Brebes Kabupaten Cilacap Kabupaten Demak Kabupaten Grobokan Kabupaten Jepara Kabupaten Karanganyar Kabupaten Kebumen Kabupaten Kendal Kabupaten Klaten Kabupaten Kudus Kabupaten Magelang Kabupaten Pati Kabupaten Pekalongan Kabupaten Pemalang Kabupaten Purbalingga Kabupaten Purworejo Kabupaten Rembang Kabupaten Semarang Kabupaten Sragen Kabupaten Sukoharjo Kabupaten Tegal Kabupaten Temanggung Kabupaten Wonogiri Kabupaten Wonosobo Kota Magelang Kota Pekalongan Kota Salatiga Kota Semarang Kota Surakarta Kota Tegal
Provinsi Jawa Timur 15.1. 15.2. 15.3.
Kabupaten Bangkalan Kabupaten Banyuwangi Kabupaten Blitar
15.4. 15.5. 15.6. 15.7. 15.8. 15.9. 15.10. 15.11. 15.12. 15.13. 15.14. 15.15. 15.16. 15.17. 15.18. 15.19. 15.20. 15.21. 15.22. 15.23. 15.24. 15.25. 15.26. 15.27. 15.28. 15.29. 15.30. 15.31. 15.32. 15.33. 15.34. 15.35. 15.36. 15.37. 15.38. 16.
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta 16.1. 16.2. 16.3. 16.4. 16.5.
C.
Kabupaten Bojonegoro Kabupaten Bondowoso Kabupaten Gresik Kabupaten Jember Kabupaten Jombang Kabupaten Kediri Kabupaten Lamongan Kabupaten Lumajang Kabupaten Madiun Kabupaten Magetan Kabupaten Malang Kabupaten Mojokerto Kabupaten Nganjuk Kabupaten Ngawi Kabupaten Pacitan Kabupaten Pamekasan Kabupaten Pasuruan Kabupaten Ponorogo Kabupaten Probolinggo Kabupaten Sampang Kabupaten Sidoarjo Kabupaten Situbondo Kabupaten Sumenep Kabupaten Trenggalek Kabupaten Tuban Kabupaten Tulungagung Kota Batu Kota Blitar Kota Kediri Kota Madiun Kota Malang Kota Mojokerto Kota Pasuruan Kota Probolinggo Kota Surabaya
Kabupaten Bantul Kabupaten Gunung Kidul Kabupaten Kulon Progo Kabupaten Sleman Kota Yogyakarta
NUSA TENGGARA 17.
Provinsi Bali 17.1. 17.2. 17.3. 17.4. 17.5. 17.6. 17.7. 17.8. 17.9.
18.
Kabupaten Badung Kabupaten Bangli Kabupaten Buleleng Kabupaten Gianyar Kabupaten Jembrana Kabupaten Karangasem Kabupaten Klungkung Kabupaten Tabanan Kota Denpasar
Provinsi Nusa Tenggara Barat 18.1. 18.2. 18.3. 18.4. 18.5. 18.6. 18.7.
Kabupaten Bima Kabupaten Dompu Kabupaten Lombok Barat Kabupaten Lombok Tengah Kabupaten Lombok Timur Kabupaten Lombok Utara Kabupaten Sumbawa
18.8. 18.9. 18.10. 19.
Provinsi Nusa Tenggara Timur 19.1. 19.2. 19.3. 19.4. 19.5. 19.6. 19.7. 19.8. 19.9. 19.10. 19.11. 19.12. 19.13. 19.14. 19.15. 19.16. 19.17. 19.18. 19.19. 19.20. 19.21. 19.22.
D.
Kabupaten Sumbawa Barat Kota Bima Kota Mataram
Kabupaten Alor Kabupaten Belu Kabupaten Ende Kabupaten Flores Timur Kabupaten Kupang Kabupaten Lembata Kabupaten Malaka Kabupaten Manggarai Kabupaten Manggarai Barat Kabupaten Manggarai Timur Kabupaten Ngada Kabupaten Nagekeo Kabupaten Rote Ndao Kabupaten Sabu Raijua Kabupaten Sikka Kabupaten Sumba Barat Kabupaten Sumba Barat Daya Kabupaten Sumba Tengah Kabupaten Sumba Timur Kabupaten Timur Tengah Selatan Kabupaten Timur Tengah Utara Kota Kupang
KALIMANTAN 20.
Provinsi Kalimantan Barat 20.1. 20.2. 20.3. 20.4. 20.5. 20.6. 20.7. 20.8. 20.9. 20.10. 20.11. 20.12. 20.13. 20.14.
21.
Provinsi Kalimantan Selatan 21.1. 21.2. 21.3. 21.4. 21.5. 21.6. 21.7. 21.8. 21.9. 21.10. 21.11. 21.12. 21.13.
22.
Kabupaten Bengkayang Kabupaten Kapuas Hulu Kabupaten Kayong Utara Kabupaten Ketapang Kabupaten Kubu Raya Kabupaten Landak Kabupaten Melawi Kabupaten Pontianak Kabupaten Sambas Kabupaten Sanggau Kabupaten Sekadau Kabupaten Sintang Kota Pontianak Kota Singkawang
Kabupaten Balangan Kabupaten Banjar Kabupaten Barito Kuala Kabupaten Hulu Sungai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Tengah Kabupaten Hulu Sungai Utara Kabupaten Kotabaru Kabupaten Tabalong Kabupaten Tanah Bumbu Kabupaten Tanah Laut Kabupaten Tapin Kota Banjarbaru Kota Banjarmasin
Provinsi Kalimantan Tengah 22.1.
Kabupaten Barito Selatan
22.2. 22.3. 22.4. 22.5. 22.6. 22.7. 22.8. 22.9. 22.10. 22.11. 22.12. 22.13. 22.14. 23.
Provinsi Kalimantan Timur 23.1. 23.2. 23.3. 23.4. 23.5. 23.6. 23.7. 23.8. 23.9. 23.10.
24.
Kabupaten Berau Kabupaten Kutai Barat Kabupaten Kutai Kartanegara Kabupaten Kutai Timur Kabupaten Mahakam Ulu Kabupaten Paser Kabupaten Panajam Paser Utara Kota Balikpapan Kota Bontang Kota Samarinda
Provinsi Kalimantan Utara 24.1. 24.2. 24.3. 24.4. 24.5.
E.
Kabupaten Barito Timur Kabupaten Barito Utara Kabupaten Gunung Mas Kabupaten Kapuas Kabupaten Katingan Kabupaten Kotawaringin Barat Kabupaten Kotawaringin Timur Kabupaten Lamandau Kabupaten Murung Raya Kabupaten Pulang Pisau Kabupaten Sukamara Kabupaten Seruyan Kota Palangka Raya
Kabupaten Bulungan Kabupaten Malinau Kabupaten Nunukan Kabupaten Tana Ttidung Kota Tarakan
SULAWESI 25.
Provinsi Gorontalo 25.1. 25.2. 25.3. 25.4. 25.5. 25.6.
26.
Kabupaten Boalemo Kabupaten Bone Bolango Kabupaten Gorontalo Kabupaten Gorontalo Utara Kabupaten Pohuwato Kota Gorontalo
Provinsi Sulawesi Selatan 26.1. 26.2. 26.3. 26.4. 26.5. 26.6. 26.7. 26.8. 26.9. 26.10. 26.11. 26.12. 26.13. 26.14. 26.15. 26.16. 26.17. 26.18. 26.19.
Kabupaten Bantaeng Kabupaten Barru Kabupaten Bone Kabupaten Bulukumba Kabupaten Enrekang Kabupaten Gowa Kabupaten Jeneponto Kabupaten Kepulauan Selayar Kabupaten Luwu Kabupaten Luwu Timmur Kabupaten Luwu Utara Kabupaten Maros Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Kabupaten Pinrang Kabupaten Sidenreng Rappang Kabupaten Sinjai Kabupaten Soppeng Kabupaten Takalar Kabupaten Tana Toraja
26.20. 26.21. 26.22. 26.23. 26.24. 27.
Provinsi Sulawesi Tenggara 27.1. 27.2. 27.3. 27.4. 27.5. 27.6. 27.7. 27.8. 27.9. 27.10. 27.11. 27.12. 27.13. 27.14. 27.15. 27.16. 27.17.
28.
Kabupaten Banggai Kabupaten Banggai Kepulauan Kabupaten Banggai Laut Kabupaten Buol Kabupaten Donggala Kabupaten Morowali Kabupaten Morowali Utara Kabupaten Parigi Mountong Kabupaten Poso Kabupaten Sigi Kabupaten Tojo Una – Una Kabupaten Toli – Toli Kota Palu
Provinsi Sulawesi Utara 29.1. 29.2. 29.3. 29.4. 29.5. 29.6. 29.7. 29.8. 29.9. 29.10. 29.11. 29.12. 29.13. 29.14. 29.15.
30.
Kabupaten Bombana Kabupaten Buton Kabupaten Buton Selatan Kabupaten Buton Tengah Kabupaten Buton Utara Kabupaten Kolaka Kabupaten Kolaka Timur Kabupaten Kolaka Utara Kabupaten Konawe Kabupaten Konawe Kepulauan Kabupaten Konawe Selatan Kabupaten Konawe Utara Kabupaten Muna Kabupaten Muna Barat Kabupaten Wakatobi Kota Baubau Kota Kendari
Provinsi Sulawesi Tengah 28.1. 28.2. 28.3. 28.4. 28.5. 28.6. 28.7. 28.8. 28.9. 28.10. 28.11. 28.12. 28.13.
29.
Kabupaten Toraja Utara Kabupaten Wajo Kota Makassar Kota Palopo Kota Parepare
Kabupaten Bolaang Mongondow Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur Kabupaten Bolaang Mongondow Utara Kabupaten Kepulauan Sangihe Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro Kabupaten Kepulauan Talaud Kabupaten Minahasa Kabupaten Minahasa Selatan Kabupaten Minahasa Tenggara Kabupaten Minahasa Utara Kota Bitung Kota Kotamobagu Kota Manado Kota Tomohon
Provinsi Sulawesi Barat 30.1. 30.2. 30.3. 30.4. 30.5.
Kabupaten Majene Kabupaten Minahasa Kabupaten Mamuju Kabupaten Mamuju Tengah Kabupaten Mamuju Utara
30.6. F.
MALUKU 31.
Provinsi Maluku 31.1. 31.2. 31.3. 31.4. 31.5. 31.6. 31.7. 31.8. 31.9. 31.10. 31.11.
32.
Kabupaten Baru Kabupaten Baru Selatan Kabupaten Kepulauan Aru Kabupaten Maluku Barat Daya Kabupaten Maluku Tengah Kabupaten Maluku Tenggara Kabupaten Maluku Tenggara Barat Kabupaten Kepulauan Seram Barat Kabupaten Kepulauan Seram Timur Kota Ambon Kota Tual
Provinsi Maluku Utara 32.1. 32.2. 32.3. 32.4. 32.5. 32.6. 32.7. 32.8. 32.9.
G.
Kabupaten Polewali Mandar
Kabupaten Halmahera Barat Kabupaten Halmahera Tengah Kabupaten Halmahera Timur Kabupaten Halmahera Utara Kabupaten Kepulauan Sula Kabupaten Pulau Morotai Kabupaten Taliabu Kota Ternate Kota Tidore Kepualauan
PAPUA 33.
Provinsi Papua 33.1. 33.2. 33.3. 33.4. 33.5. 33.6. 33.7. 33.8. 33.9. 33.10. 33.11. 33.12. 33.13. 33.14. 33.15. 33.16. 33.17. 33.18. 33.19. 33.20. 33.21. 33.22. 33.23. 33.24. 33.25. 33.26. 33.27. 33.28. 33.29.
34.
Kabupaten Asmat Kabupaten Biak Nunfor Kabupaten Boven Digoel Kabupaten Deiyai Kabupaten Dogiyai Kabupaten Intan Jaya Kabupaten Jayapura Kabupaten Jayawijaya Kabupaten Keerom Kabupaten Kepulauan Yapen Kabupaten Lanny Jaya Kabupaten Memberamo Raya Kabupaten Memberamo Tengah Kabupaten Mappi Kabupaten Merauke Kabupaten Mimika Kabupaten Nabire Kabupaten Nduga Kabupaten Paniai Kabupaten Pegunungan Bintang Kabupaten Puncak Kabupaten Puncak Jaya Kabupaten Sarmi Kabupaten Supiori Kabupaten Toikara Kabupaten Waropen Kabupaten Yahukimo Kabupaten Yulimo Kota Jayapura
Provinsi Papua Barat 34.1. 34.2.
Kabupaten Fakfak Kabupaten Kaimana
34.3. 34.4. 34.5. 34.6. 34.7. 34.8. 34.9. 34.10. 34.11. 34.12. 34.13.
Kabupaten Manokwari Kabupaten Manokwari Selatan Kabupaten Maybrat Kabupaten Pegunungan Arfak Kabupaten Raja Ampat Kabupaten Sorong Kabupaten Sorong Selatan Kabupaten Tambrauw Kabupaten Teluk Bintuni Kabupaten Teluk Wondama Kota Sorong
LAMPIRAN 1
REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL JADWAL SELEKSI BEASISWA PUSBINDIKLATREN BAPPENAS 2016 NO.
KEGIATAN BIDANG II
KETERANGAN
TANGGAL
Pusbindiklatren
10 Juli 2015
1
Surat Penawaran Beasiswa Pusbindiklatren 2016
2
Deadline Registrasi Online
Peserta
31 Agustus 2015
3
Deadline Cap Pos Pengiriman Berkas Peserta
Peserta
4 September 2015
4
Deadline Entry Data Peserta 2016
Pusbindiklatren
11 September 2015
5
Deadline Verifikasi Online Peserta 2016
Pusbindiklatren
18 September 2015
6
Data Final Peserta TPA 2016
Pusbindiklatren
22 September 2015
7
Survey Lokasi TPA 2016
Pusbindiklatren
28 Sept – 2 Okt 2015
8
Seleksi Nasional TPA 2016
Peserta
10 Oktober 2015
9
Seleksi Nasional TOEFL 2016
Peserta
31 Oktober 2015
10
Pengumuman Program S2 Linkage, S2 Luar Negeri dan S3 Luar Negeri
Pusbindiklatren
Desember 2015
11
Pengumuman Program S2 Dalam Negeri
Pusbindiklatren
Mei 2016
12
EAP S2 Linkage
Pusbindiklatren
Januari sd Juni 2016
13
EAP dan BJLT S2 Luar Negeri dan S3 Luar Negeri
Pusbindiklatren
Januari sd Agustus 2016
14
Peningkatan Bahasa BEAP ( Basic English for Academic Purposes)
Pusbindiklatren
Mei sd Juli 2016
*Keterangan : Jika terjadi perubahan jadwal, akan diinformasikan dikemudian hari.
LAMPIRAN 2
REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL INFORMASI PROGRAM BEASISWA PUSBINDIKLATREN BAPPENAS TAHUN 2016 A.
PROGRAM BEASISWA YANG DITAWARKAN: 1.
Program S3 Dalam Negeri: Peserta dapat memilih salah satu program studi di Universitas Dalam Negeri yang direkomendasikan oleh Pusbindiklatren. Khusus untuk Program S3 Dalam Negeri, penerima beasiswa Pusbindiklatren Bappenas diberikan waktu 1 (satu) tahun untuk melamar di perguruan tinggi yang mempunyai kerjasama dengan Pusbindiklatren Bappenas;
2.
Program S2 Dalam Negeri di 20 (dua puluh) program studi pada 11 (sebelas) Universitas Dalam Negeri, yang direkomendasikan oleh Pusbindiklatren untuk jangka waktu 15 bulan;
3.
Program S2 Linkage Jepang tahun akademis 2016 pada 6 Universitas di Indonesia yang bekerjasama dengan univeritas di Jepang: peserta program ini akan mengikuti kuliah selama 1 (satu) tahun di salah satu Universitas di Indonesia dan 1 (satu) tahun berikutnya di Jepang, mendapat 2 (dua) gelar, dengan ketentuan sebagai berikut: • Sebelum kuliah S2 Linkage dimulai, Pusbindiklatren memberikan beasiswa persiapan Bahasa Inggris di Pusat Bahasa yang ditunjuk oleh Pusbindiklatren selama kurang lebih 5,5 bulan bagi peserta yang mempunyai nilai ITP TOEFL sekurang–kurangnya 500, untuk mencapai nilai IELTS minimal 6,5; • Apabila peserta tidak dapat mencapai nilai IELTS minimal 6,5 yang bersangkutan masih memiliki kesempatan untuk meningkatkan nilai TOEFL selama mengikuti tahun pertama program S2 Linkage di Indonesia; • Apabila tidak lulus seleksi ke luar negeri, maka pada tahun kedua peserta akan meneruskan di dalam negeri, dan untuk itu hanya memperoleh 1 (satu) gelar dari universitas di dalam negeri;
4.
S2 Luar Negeri Jepang merupakan program strata dua (2) atau Master yang diselenggarakan secara penuh waktu di Universitas luar negeri di Jepang dengan durasi masa studi 24 bulan;
5.
S3 Luar Negeri Jepang merupakan program PhD atau Doktor/S3 yang diselenggarakan secara penuh waktu di Universitas luar negeri di Jepang dengan durasi masa studi 36 bulan.
B.
PERSYARATAN CALON PESERTA
Berdasarkan Surat Edaran Menteri PAN dan RB Nomor 04 Tahun 2013 perihal Pemberian Tugas Belajar dan Izin Belajar (terlampir), dengan ini kami informasikan bahwa untuk Beasiswa Pusbindiklatren Bappenas tahun 2016 akan mengacu kepada persyaratan yang tercantum dalam Surat Edaran tersebut, yakni :
NO
S3 DN
S2 DN
S2 LINKAGE JEPANG
S2 LN
S3 LN
Minimal Eselon II
Minimal Eselon II
Minimal Eselon II
Minimal Eselon II
Minimal Eselon II
Unit Kerja Perencanaan
Unit Kerja Perencanaan
Unit Kerja Perencanaan
Unit Kerja Perencanaan
Unit Kerja Perencanaan
PNS 100% Minimal Gol IIIA
1 Tahun
1 Tahun
1 Tahun
1 Tahun
1 Tahun
Strata Pendidikan Min.
S2
S1
S1
S1
S2
Minimal Tahun Lulus S1/S2
2 Tahun
2 Tahun
2 Tahun
2 Tahun
2 Tahun
Umur Maksimal*
40 Tahun
37 Tahun
37 Tahun
37 Tahun
40 Tahun
3.25
2.75
2.75
2.75
3.5
Pusat
565
565
565
565
565
Pusat Luar Jawa
565
525
525
525
565
Pemda Jawa
565
525
525
525
565
Pemda Luar Jawa
565
500
500
500
565
500
450
500
500
500
90
90
90
Menunjukan Komitmen
Menunjukan Komitmen
Menunjukan Komitmen
PERSYARATAN
SYARAT ADMINISTRATIF Pengusulan Dari Instansi Unit Kerja
1
IPK Minimal SELEKSI NASIONAL
Tes Potensi Akademik
2
TOEFL Minimal IBT TOEFL setelah EAP Wawancara Tertulis
Menunjukan Komitmen
Menunjukan Komitmen
Menindaklanjuti Surat Edaran Menteri PAN dan RB Nomor 04 Tahun 2013 perihal Pemberian Tugas Belajar dan Izin Belajar, kami informasikan juga bahwa untuk daerah-daerah terpencil, tertinggal dan terluar (daftar daerah terlampir), usia maksimal dapat ditetapkan menjadi : a)
Program Strata II (S-2) atau setara (baik S2 Dalam Negeri, S2 Linkage dan S2 Luar Negeri), berusia maksimal 42 (empat puluh dua) tahun;
b)
Program Strata III (S-3) atau setara (baik S3 Dalam Negeri dan S3 Luar Negeri), berusia maksimal 47 (empat puluh tujuh) tahun.
DAFTAR DAERAH TERPENCIL, TERTINGGAL DAN TERLUAR Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2015 – 2019, berikut ini daftar daerah tertinggal yang berjumlah 122 Kabupaten. NO.
PROVINSI
KABUPATEN
KETERANGAN
1
NAD
Aceh Singkil
-
2
Sumatera Utara
Nias Barat
-
3
Sumatera Utara
Nias Utara
-
4
Sumatera Utara
Nias
-
5
Sumatera Utara
Nias Selatan
-
6
Sumatera Barat
Kepulauan Mentawai
-
7
Sumatera Barat
Pasaman Barat
-
8
Sumatera Barat
Solok Selatan
-
9
Sumatera Selatan
MusiRawas
-
10
Sumatera Selatan
MusiRawas Utara
DOB
11
Bengkulu
Seluma
-
12
Lampung
Lampung Barat
-
13
Lampung
Pesisir Barat
DOB
14
JawaTimur
Bondowoso
-
15
JawaTimur
Situbondo
-
16
JawaTimur
Bangkalan
-
17
JawaTimur
Sampang
-
18
Banten
Pandeglang
-
19
Banten
Lebak
-
20
Nusa Tenggara Barat
Lombok Barat
-
21
Nusa Tenggara Barat
Lombok Tengah
-
22
Nusa Tenggara Barat
Lombok Timur
-
23
Nusa Tenggara Barat
Sumbawa
-
24
Nusa Tenggara Barat
Dompu
-
25
Nusa Tenggara Barat
Bima
-
26
Nusa Tenggara Barat
Lombok Utara
-
27
Nusa Tenggara Barat
Sumbawa Barat
-
28
Nusa Tenggara Timur
Sumba Barat
-
29
Nusa Tenggara Timur
Sumba Timur
-
30
Nusa Tenggara Timur
Kupang
-
31
Nusa Tenggara Timur
Timor Tengah Selatan
-
32
Nusa Tenggara Timur
Timor Tengah Utara
-
33
Nusa Tenggara Timur
Belu
-
34
Nusa Tenggara Timur
Alor
-
35
Nusa Tenggara Timur
Lembata
-
36
Nusa Tenggara Timur
Ende
-
37
Nusa Tenggara Timur
Manggarai
-
38
Nusa Tenggara Timur
Rote Ndao
-
39
Nusa Tenggara Timur
Manggarai Barat
-
40
Nusa Tenggara Timur
Sumba Barat Daya
-
41
Nusa Tenggara Timur
Sumba Tengah
-
42
Nusa Tenggara Timur
Nagekeo
-
NO.
PROVINSI
KABUPATEN
KETERANGAN
43
Nusa Tenggara Timur
ManggaraiTimur
-
44
Nusa Tenggara Timur
SabuRaijua
-
45
Nusa Tenggara Timur
Malaka
DOB
46
Kalimantan Barat
Sambas
-
47
Kalimantan Barat
Bengkayang
-
48
Kalimantan Barat
Landak
-
49
Kalimantan Barat
Ketapang
-
50
Kalimantan Barat
Sintang
-
51
Kalimantan Barat
Kapuas Hulu
-
52
Kalimantan Barat
Melawi
-
53
Kalimantan Barat
Kayong Utara
-
54
Kalimantan Tengah
Seruyan
-
55
Kalimantan Selatan
Hulu Sungai Utara
-
56
Kalimantan Utara
Nunukan
-
57
Kalimantan Timur
Mahakam Ulu
DOB
58
Gorontalo
Boalemo
-
59
Gorontalo
Gorontalo Utara
-
60
Gorontalo
Pohuwato
-
61
Sulawesi Tengah
BanggaiKepulauan
-
62
Sulawesi Tengah
Toli-Toli
-
63
Sulawesi Tengah
Donggala
-
64
Sulawesi Tengah
ParigiMoutong
-
65
Sulawesi Tengah
TojoUnaUna
-
66
Sulawesi Tengah
Sigi
-
67
Sulawesi Tengah
Buol
-
68
Sulawesi Tengah
BanggaiLaut
DOB
69
Sulawesi Tengah
Morowali Utara
DOB
70
Sulawesi Selatan
Jeneponto
-
71
Sulawesi Barat
PolewaliMandar
-
72
Sulawesi Barat
Mamuju Tengah
DOB
73
Sulawesi Tenggara
Konawe
-
74
Sulawesi Tenggara
Bombana
-
75
Sulawesi Tenggara
KonaweKepulauan
DOB
76
Maluku
Kab. Maluku Tenggara Barat
-
77
Maluku
Kab. Maluku Tengah
-
78
Maluku
Kab. Pulau Buru
-
79
Maluku
Kab. SeramBagian Barat
-
80
Maluku
Kab. SeramBagianTimur
-
81
Maluku
Kab. Kepulauan Aru
-
82
Maluku
Kab. Maluku Barat Daya
-
83
Maluku
Kab. Buru Selatan
-
84
Maluku Utara
Kab. Halmahera Barat
-
85
Maluku Utara
Kab. Halmahera Timur
-
86
Maluku Utara
Kab. Kepulauan Sula
-
87
Maluku Utara
Kab. Halmahera Selatan
-
88
Maluku Utara
Kab. Morotai
-
NO.
PROVINSI
KABUPATEN
KETERANGAN
89
Maluku Utara
Kab. PulauTaliabu
DOB
90
Papua
Keerom
-
91
Papua
Sarmi
-
92
Papua
PegununganBintang
-
93
Papua
Memberamo Tengah
-
94
Papua
Biak Numfor
-
95
Papua
Supiori
-
96
Papua
KepulauanYapen
-
97
Papua
Waropen
-
98
Papua
Memberamo Raya
-
99
Papua
Merauke
-
100
Papua
Asmat
-
101
Papua
Mappi
-
102
Papua
BovenDigoel
-
103
Papua
Nabire
-
104
Papua
Intan Jaya
-
105
Papua
Deiyai
-
106
Papua
Dogiyai
-
107
Papua
Paniai
-
108
Papua
Jayawijaya
-
109
Papua
Lanny Jaya
-
110
Papua
Yalimo
-
111
Papua
Yahukimo
-
112
Papua
Tolikara
-
113
Papua
Puncak
-
114
Papua
Puncak Jaya
-
115
Papua
Nduga
-
116
Papua Barat
Sorong
-
117
Papua Barat
Sorong Selatan
-
118
Papua Barat
Maybrat
-
119
Papua Barat
Tambrauw
-
120
Papua Barat
Raja Ampat
-
121
Papua Barat
TelukBintuni
-
TelukWondama
-
122 Papua Barat *DOB = Daerah Otonomi Baru C.
PILIHAN PROGRAM STUDI Program S2 Dalam Negeri: 1. 2. 3. 4. 5.
Magister Ilmu Ekonomi, Universitas Syiah Kuala. Magister Perencanaan Pembangunan, Universitas Andalas. Magister Administrasi Publik, Universitas Sriwijaya. Magister Perencanaan dan Kebijakan Publik, Universitas Indonesia. Program Pascasarjana Ilmu Ekonomi, Universitas Indonesia.
6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Magister Studi Ilmu Perencanaan Wilayah, Institut Pertanian Bogor. Magister Perencanaan Wilayah dan Kota, Institut Teknologi Bandung. Magister Studi Pembangunan, Institut Teknologi Bandung; Magister Ekonomi Terapan, Universitas Padjadjaran. Magister Ilmu Lingkungan Bidang Perencanaan Pengelolaan Sumber Daya Alam, Universitas Padjadjaran. Magister Teknik Pembangunan Wilayah dan Kota, Universitas Diponegoro. Magister Ilmu Lingkungan, Universitas Diponegoro. Magister Perencanaan Kota dan Daerah, Universitas Gadjah Mada. Magister Ekonomi Pembangunan, Universitas Gadjah Mada. Magister Administrasi Publik, Universitas Gadjah Mada. Magister Ilmu Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya. Program Perencanaan Wilayah, Konsentrasi Studi Manajemen Perencanaan, Universitas Hasanuddin. Magister Ilmu Ekonomi, Universitas Brawijaya Magister Sistem dan Teknik Transportasi, Universitas Gadjah Mada Magister Transportasi, Institut Teknologi Bandung
Program S2 Linkage Jepang: NO. 1.
UNIVERSITAS DI INDONESIA PPIE Universitas Indonesia
BIDANG STUDI DI INDONESIA Ilmu Ekonomi & Ekonomi Pembangunan
UNIVERSITAS DI JEPANG
BIDANG STUDI DI JEPANG
a.
Grad.Sch. of Int’l Relation/ International IUJ (International University of Japan)
International Development Program Economics, Development Economics, Publik Policy, Urban and Regional Planning, Development Planning.
b.
Hiroshima University
Economic, EconomicDevelopment.
c.
Int’l Grad. Sch. Of Social/ Yokohama National University
Economic, EconomicDevelopment.
d.
GRIPS (Graduate Institute for Public Studies)
Development Economics, Finance, Public Policy, Public Administration, City and Regional Planning.
e.
Kobe Uiversity
Development Economics, Development Management, Political Development, International Relations & Public Administration.
NO. 2.
3.
UNIVERSITAS DI INDONESIA MEP Universitas Gadjah Mada
MPWK Institut Teknologi Bandung
BIDANG STUDI DI INDONESIA Ekonomi & Ekonomi Pembangunan
Perencanaan Wilayah Kota
UNIVERSITAS DI JEPANG
BIDANG STUDI DI JEPANG
a.
GRIPS (Graduate Institute for Public Studies)
Development Economics, Finance, Public Policy, Public Administration, City and Regional Planning.
b.
Grad.Sch. of Int’l Relation/ International IUJ (International University of Japan)
International Development Program Economics, Development Economics, Publik Policy, Urban and Regional Planning, Development Planning.
c.
Hiroshima University
Economic, EconomicDevelopment.
d.
Takushoku University
International Development Studies, Economic&Development Economics, Urban & Regional Planning, Development Planning & Public Administration.
e.
Kobe Uiversity
Development Economics, Development Management, Political Development, International Relations & Public Administration.
f.
Int’l Grad. Sch. Of Social/ Yokohama National University
Economic, EconomicDevelopment.
a.
GRIPS (Graduate Institute for Public Studies)
Development Economics, Finance, Public Policy, Public Administration, City and Regional Planning.
b.
Ritsumeikan University
Economics, International Relations, Public Service, Envronmental & Urban Enginering, Accounting and Management.
c.
Kobe Uiversity
Development Economics, Development Management, Political Development, International Relations & Public Administration.
d.
Grad. Sch. Of Media and Governance/Keio University
Media &Governance, Public Administration.
NO. 4.
5.
UNIVERSITAS DI INDONESIA MPKD Universitas Gadjah Mada
MIAP FIA Universitas Brawijaya
BIDANG STUDI DI INDONESIA Perencanaan Kota dan Daerah
Administrasi Publik
UNIVERSITAS DI JEPANG
BIDANG STUDI DI JEPANG
a.
GRIPS (Graduate Institute for Public Studies)
Development Economics, Finance, Public Policy, Public Administration, City and Regional Planning.
b.
Ritsumeikan University
Economics, International Relations, Public Service, Envronmental & Urban Enginering, Accounting and Management.
c.
Takushoku University
International Development Studies, Economic&Development Economics, Urban & Regional Planning, Development Planning & Public Administration.
d.
Kobe Uiversity
Development Economics, Development Management, Political Development, International Relations & Public Administration.
e.
Grad. Sch. Of Media and Governance/Keio University
Media &Governance, Public Administration.
a.
GRIPS (Graduate Institute for Public Studies)
Development Economics, Finance, Public Policy, Public Administration, City and Regional Planning.
b.
Ritsumeikan University
Economics, International Relations, Public Service, Envronmental & Urban Enginering, Accounting and Management.
c.
Takushoku University
International Development Studies, Economic&Development Economics, Urban & Regional Planning, Development Planning & Public Administration.
d.
Grad. Sch. Of Media and Governance/Keio University
Media &Governance, Public Administration.
e.
Kobe Uiversity
Development Economics, Development Management, Political Development, International Relations & Public Administration.
f.
RITS - APU
g.
Tohoku University
NO.
UNIVERSITAS DI INDONESIA
BIDANG STUDI DI INDONESIA
6.
MET Universitas Padjadjaran
Ilmu Ekonomi & Ekonomi Pembangunan
7.
MAP Universitas Gadjah Mada
Administrasi Publik
8.
MPKP Universitas Indonesia
Perencanaan dan Kebijakan Publik
UNIVERSITAS DI JEPANG
BIDANG STUDI DI JEPANG
Grad.Sch. of Int’l Relation/ International IUJ (International University of Japan)
International Development Program Economics, Development Economics, Publik Policy, Urban and Regional Planning, Development Planning.
National Graduate Institute for Policy Studies (GRIPS)
Economics, Planning and Public Policy
Program S3 Dalam Negeri: 1. 2. 3.
Universitas Diponegoro Universitas Padjadjaran Institut Pertanian Bogor
4.
Universitas Gadjah Mada
5.
Institut Teknologi Bandung
: : :
: 1) 2) 3) : 1) 2)
6.
Universitas Brawijaya
7.
Universitas Indonesia
Ilmu Ekonomi Manajemen Bisnis 1) Ekonomi; 2) Penyuluhan Pembangunan; 3) Sosialisasi Pedesaan;dan 4) Komunikasi Pembangunan Pertanian & Pedesaan. Ekonomi; Manajemenan; dan Kebijakan Publik. Planologi, Teknik dan Manajemen Industri; Perencanaan Wilayah & Kota.
: 1) Ilmu Administrasi; 2) Ekonomi. : Ilmu Ekonomi
D.
PROSEDUR PELAMARAN 1.
Mereka yang berhak melamar program beasiswa Pusbindiklatren adalah mereka yang memenuhi persyaratan seperti yang disebutkan di atas, dan belum pernah mengambil/memiliki gelar S2 untuk yang melamar beasiswa S2 dengan mengisi formulir pendaftaran secara online dan diusulkan secara resmi oleh instansi asalnya melalui pejabat pengelola kepegawaian atau atasan langsung (minimal eselon II). Surat usulan yang dimaksud harus menyebutkan nama–nama pegawai yang diusulkan oleh instansi, dan program/topik beasiswa yang diminati;
2.
Pelamar yang diprioritaskan adalah para: a) Fungsional Perencana; b) Perencana di Instansi Perencanaan atau yang bekerja di unit kerja yang mempunyai tugas pokok dan fungsi di Bidang Perencanaan; c) PNS lain yang direncanakan bekerja di Instansi atau Unit Perencanaan;
3.
Pusbindiklatren telah mengirimkan formulir pendaftaran ke seluruh Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota melalui Sekda dan BKD. Untuk mendapatkan formulir tersebut, peserta wajib untuk melakukan registrasi online pada situs Pusbindiklatren Bappenas di http://www.pusbindiklatren.bappenas.go.id. Setelah melakukan registrasi online dan mengisi lengkap seluruh informasi yang dibutuhkan, peserta diharuskan mencetak formulir pendaftaran untuk ditandatangani.
4.
Pusbindiklatren hanya akan menindaklanjuti formulir pendaftaran yang bermaterai dan bertandatangan asli dengan persetujuan dari atasan langsung (minimal eselon II). Untuk yang menyampaikan melalui faksimile dan email, kami tidak akan memproses usulan tersebut.
5.
Formulir pendaftaran harus disertai/dilengkapi dengan dokumen pendukung yaitu: a)
Formulir Wawancara Tertulis yang telah diisi dan ditandatangani;
b)
Ijazah dan transkrip S1/S2 yang telah dilegalisir;
c)
Foto copy SK Pengangkatan PNS 100% pada golongan III/a, atau SK pengangkatan terakhir, yang telah dilegalisir;
d)
Khusus bagi para Pejabat Fungsional Perencana harus melampirkan SK jabatan terakhir yang dilegalisir;
e)
6.
E.
Pernyataan Rencana Studi (dalam bentuk esai), sebagaimana format terlampir (Lampiran 2). Peserta yang memenuhi syarat administrasi (MS), lulus TPA dan TOEFL akan diproses untuk seleksi penempatan selama 2 tahun (selama nilai TPA dan TOEFL–nya masih berlaku), asal diusulkan kembali oleh atasan langsung (minimal Pejabat Eselon II), kecuali ada surat pembatalan pencalonan dari instansi asalnya (minimal Pejabat Eselon II). Formulir serta dokumen pendukungnya dapat disampaikan langsung atau dikirim melalui pos/titipan kilat ke Pusbindiklatren Bappenas (Beasiswa Diklat Gelar), dengan alamat: Jalan Proklamasi No. 70, Jakarta Pusat 10320.
KOMPONEN BIAYA BEASISWA BAGI PROGRAM S2 DALAM NEGERI* Biaya yang dikeluarkan oleh Pusbindiklatren: 1) 2)
3)
Uang kuliah (per paket progam) Sesuai pengeluaran Tunjangan Biaya Hidup Rp.1.800.000,00 per bulan termasuk biaya hidup dan operasional yaitu: transport lokal, pembelian alat tulis, sewa komputer dan photo copy artikel. Tunjangan Tesis Rp.6.500.000,00 (max.)
Biaya yang dikeluarkan oleh Instansi Asal Karyasiswa: 1) 2) 3) 4)
Transportasi kedatangan awal program (1 kali) dan kepulangan di akhir progam ( 1 kali); Penempatan awal bagi karyasiswa yang berdomisili diluar kota tempat studi; Berlangganan internet; Tambahan Uang Saku.
*Jumlah biaya yang diterima dapat berubah sewaktu-waktu disesuaikan dengan kebijakan yang berlaku.
F.
KOMPONEN BIAYA BEASISWA BAGI PROGRAM S2 LINKAGE JEPANG* Biaya yang dikeluarkan oleh Pusbindiklatren: Selama Persiapan Bahasa Inggris (EAP): 1) 2)
Uang kuliah (per paket progam) Sesuai pengeluaran Tunjangan Biaya Hidup Rp.1.500.000,00 per bulan termasuk biaya hidup dan operasional yaitu: transport lokal, pembelian alat tulis, sewa komputer dan photo copy artikel.
Selama Kuliah Tahun Pertama di Indonesia: 1) 2)
Uang kuliah (per paket progam) Sesuai pengeluaran Tunjangan Biaya Hidup Rp.1.800.000,00 per bulan termasuk biaya hidup dan operasional yaitu: transport lokal, pembelian alat tulis, sewa komputer dan photo copy artikel.
Selama Persiapan BJLT (Basic Japanes Language Training): 1) 2)
Uang kuliah (per paket progam) Sesuai pengeluaran Tunjangan Biaya Hidup Rp.1.500.000,00 per bulan termasuk biaya hidup dan operasional yaitu: transport lokal, pembelian alat tulis, sewa komputer dan photo copy artikel.
Selama Kuliah Tahun Kedua di Jepang: 1) 2) 3) 4) 5) 6) 7) 8) 9) 10)
Tution fee Entrance & Admision Fee Living Allowance Book Allowance Seminar Allowance Typing Allowance/Thesis Settling Allowance Shiping Allowance International Travel (Jakarta Jepang) Deposit, Key Money
Catatan
Sesuai Kontrak Sesuai Kontrak Tergantung Daerah ¥30.000/bulan Lumpsum (¥150.000)* ¥150.000/program ¥100.000/program ¥15.000/program PP at cost ¥150.000/program
: Beberapa universitas di Jepang mensyaratkan dibayarkan langsung ke universitas
Biaya yang dikeluarkan oleh Instansi Asal Karyasiswa: 1) 2) 3) 4) 5)
Transportasi kedatangan awal program (1 kali) dan kepulangan di akhir progam ( 1 kali); Penempatan awal bagi karyasiswa yang berdomisili diluar kota tempat studi; Berlangganan internet; Tambahan Uang Saku; Biaya pengurusan dokumen keberangkatan ke luar negeri yang diperkirakan sebagai berikut: • Pembuatan pasport Rp.350.000,00 • Medical check – up Rp.500.000,00 • Penterjemah & Legalisasi transkip & Ijasah Rp.350.000,00
6)
Biaya Transportasi Pre – departure
sesuai kemampuan daerah;
7)
Biaya Hidup Seminggu di Luar Negeri
sesuai kemampuan daerah;
8)
Biaya lain – lain yang dibutuhkan
sesuai kemampuan daerah.
*Jumlah biaya yang diterima dapat berubah sewaktu-waktu disesuaikan dengan kebijakan yang berlaku.
G.
KOMPONEN BIAYA BEASISWA BAGI PROGRAM S3 DALAM NEGERI* Biaya yang dikeluarkan oleh Pusbindiklatren: 1) 2)
3)
Uang kuliah (per paket progam) Sesuai pengeluaran Tunjangan Biaya Hidup Rp.1.800.000,00 per bulan termasuk biaya hidup dan operasional yaitu: transport lokal, pembelian alat tulis, sewa komputer dan photo copy artikel. Tunjangan Disertasi Rp.12.000.000,00 (max.)
Biaya yang dikeluarkan oleh Instansi Asal Karyasiswa: 1) 2) 3) 4)
Transportasi kedatangan awal program (1 kali) dan kepulangan di akhir progam ( 1 kali); Penempatan awal bagi karyasiswa yang berdomisili diluar kota tempat studi; Berlangganan internet; Tambahan Uang Saku.
*Jumlah biaya yang diterima dapat berubah sewaktu-waktu disesuaikan dengan kebijakan yang berlaku.
H.
SANKSI 1.
Jika dalam hal tertentu peserta memutuskan untuk mengundurkan diri dari program studi secara sepihak, maka berdasarkan Surat Perjanjian, peserta harus mengganti seluruh biaya yang telah dikeluarkan oleh PPK sejak proses seleksi hingga tanggal keputusan pembatalan pemberian beasiswa, kepada negara sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 12 tahun 1961, Keputusan Menteri Pertama Nomor 224/MP/1961, dan Surat Edaran Menteri PAN dan RB Nomor 04 Tahun 2013 perihal Pemberian Tugas Belajar dan Izin Belajar;
2.
Peserta akan dikenakan sanksi dari Pusbindiklatren jika dalam proses seleksi, penempatan, maupun selama mengikuti diklat, jika Pusbindiklatren menemukan data yang tidak sesuai dalam Formulir Calon Penerima Beasiswa Pusbindiklatren (formulir pendaftaran) maupun dengan kriteria seleksi Pusbindiklatren yang tercantum dalam buku Panduan Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Perencanaan dan Pelaksanaan Jabatan Fungsional Perencana;
3.
Sanksi yang dimaksud pada point di atas dapat berupa: a) Pembatalan pencalonan sebagai penerima beasiswa jika diketahui sebelum proses seleksi dilakukan; b) Pembatalan pemberian beasiswa dan penggantian biaya seleksi jika diketahui dalam proses penempatan; c) Pembatalan studi, dan penggantian biaya yang telah dikeluarkan oleh Pusbindiklatren atas nama peserta sejak proses seleksi hingga tanggal keputusan pembatalan pemberian beasiswa, kepada kantor kas negara, jika diketahui selama diklat berlangsung (sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 12 tahun 1961, Keputusan Menteri Pertama Nomor 224/MP/1961, dan Surat Edaran Menteri PAN dan RB Nomor 04 Tahun 2013 perihal Pemberian Tugas Belajar dan Izin Belajar).
LAMPIRAN 4
FORMAT PERNYATAAN RENCANA STUDI
Paragraf 1
:
Latar Belakang Pendidikan sebelumnya, S1 untuk yang bermaksud mengambil program S2;
Paragraf 2
:
Riwayat pekerjaan atau pengalaman kerja yang berisikan uraian tugas dan fungsi pokok pekerjaan sehari–hari;
Paragraf 3
:
Alasan memilih bidang studi yang diinginkan serta dikaitkan dengan latar belakang pendidikan sebelumnya dan dengan tugas dan fungsi pokok pekerjaan sehari– hari;
Paragraf 4
:
Rencana tindak atau action plan yang akan dilakukan setelah mendapat gelar pendidikan yang lebih tinggi (S2) dikaitkan dengan tugas dan fungsi pokok pekerjaannya serta dampaknya terhadap kinerja instansi asal pada khususnya dan terhadap negara ini pada umumnya.
LAMPIRAN 5 REGISTRASI ONLINE PROGRAM BEASISWA PUSBINDIKLATREN BAPPENAS TAHUN 2015 A.
PENDAFTARAN BAGI PESERTA BARU DAN BELUM PERNAH SAMA SEKALI IKUT DIKLAT PUSBINDIKLATREN BAPPENAS 1) Silakan masuk ke Menu DAFTAR: http://pusbindiklatren.bappenas.go.id/daftar
2) Masukan NIP Anda lalu klick icon CEK
3)
Apabila Anda belum terdaftar, terlihat gambar di atas, lalu isikan: User Name, Nama Lengkap, Email Password, Re – Password lalu klick DAFTAR.
4)
Kemudian silahkan Anda cek di email untuk melihat notifikasi pemberitahuan aktivasi akun Anda.
5)
Lalu klick link aktivitasi, nanti akan diarahan ke halaman lain.
6)
Bila ada pertanyaan atau Alert klick OK
7)
Kemudian Login dengan memasukan NIP dan Password yang sebelumnya sudah dibuat.
B.
PENDAFTARAN BAGI PESERTA YANG SEBELUMNYA MENDAFTAR DIKLAT PUSBINDIKLATREN BAPPENAS 1)
SUDAH
PERNAH
Untuk mendapatkan username dan password masuk ke Menu Lupa Password: http://pusbindiklatren.bappenas.go.id/daftar/forgot.php
2) Masukan email yang sebelumnya pernah didaftarkan, jika nanti email Anda belum terdaftar di data Diklat Pusbindiklatren Bappenas, silakan Anda mengirim email ke Pusbidiklatren Bappenas dengan email addres:
[email protected] Perihal up date email Anda. 3) Lalu klick KIRIM 4) Kemudian lihat email dan klick link Forgot Password
5)
Jika terdapat peringatan/Alert klick OK
6)
Silakan klick DIKLAT GELAR/DIKLAT NON GELAR
7)
Lalu isikan formulir yang sudah tersedia
8) Setelah formulir diisikan semua lalu klick DAFTAR/UBAH
9)
Dan unuk mendapatkan formulir yang sudah diisikan klick UNDUH disini
PHRD IV
Professional Human Resource Development IV FORMULIR WAWANCARA TERTULIS PHRD IV
PETUNJUK ♦ Pilihlah jawaban Anda pada kotak-kotak yang telah tersedia di bawah ini dengan memberi tanda () menggunakan pulpen/ballpoint. ♦ Pertanyaan harus dijawab semua. Jika ada pertanyaan yang tidak dijawab, pilihan jawaban akan dianggap tidak ================================================================================================================================
I.
DATA PRIBADI
1.
Nama
:........................................................................................................................................
2.
NIP
:........................................................................................................................................
II. 1.
APAKAH SAUDARA BERSEDIA Melengkapi dokumen-dokumen pelamaran ke program studi perguruan tinggi tujuan sesuai dengan yang dipersyaratkan ? ☐ Ya ☐ Tidak
2.
Mematuhi jadwal pengumpulan dokumen yang ditentukan Pusbindiklatren ? ☐ Ya ☐ Tidak
3.
Mengundurkan diri apabila Pusbindiklatren membatalkan pencalonan Saudara karena : a. terdapat perbedaan data/informasi yang Saudara tulis dalam Formulir Calon Penerima Beasiswa dengan dokumen/fakta yang sebenarnya, dan atau b. dengan sengaja memberikan data/informasi yang salah demi memenuhi kriteria yang dipersyaratkan Pusbindiklatren ☐ Ya ☐ Tidak
4.
Mengganti semua biaya yang telah dikeluarkan oleh Pusbindiklatren kepada Kantor Kas Negara jika: mengundurkan diri dari program beasiswa Pusbindiklatren atas keputusan Saudara sendiri (sejak proses seleksi s.d. akhir masa pemberian beasiswa) di luar jadwal yang sudah ditetapkan Pusbindiklatren ☐ Ya ☐ Tidak
Halaman 1 dari 3
5.
Menerima beasiswa S2/S3 sesuai dengan keputusan, ketentuan, dan prosedur yang ditetapkan bagi penerima beasiswa Pusbindiklatren? ☐ Ya ☐ Tidak
6.
Mengikuti dengan tertib jadwal proses penempatan sesuai ketentuan Pusbindiklatren ☐ Ya ☐ Tidak
7.
Menerima pilihan program S2/S3 yang ditentukan oleh Pusbindiklatren sesuai dengan nilai TPA,TOEFL, dan alternatif pilihan program yang Saudara peroleh/pilih (DN, Linkage dan Program peningkatan Bahasa), jika Saudara lulus dalam seleksi beasiswa Pusbindiklatren ? ☐ Ya ☐ Tidak
8.
Menyelesaikan program studi dalam jangka waktu beasiswa yang ditentukan Pusbindiklatren? ☐ Ya ☐ Tidak
9.
Meningkatkan skor TOEFL yang dipersyaratkan serendah-rendahnya 550 (jika terpilih untuk mengikuti program pendidikan gelar Linkage/Program Peningkatan Bahasa) ? ☐ Ya ☐ Tidak
10. Mengikuti proses pelamaran selama-lamanya satu tahun? (bagi yang terpilih untuk mengikuti program pendidikan gelar S3 DN dan Program Peningkatan Bahasa) ☐ Ya ☐ Tidak 11. Menanggung sendiri biaya kuliah dan biaya hidup jika sampai dengan batas akhir pemberian beasiswa Pusbindiklatren, Saudara belum dapat menyelesaikan studi? ☐ Ya ☐ Tidak 12. Menjaga nama baik Pusbindiklatren, selaku pemberi beasiswa, dengan menunjukkan sikap perilaku yang baik selama studi? ☐ Ya ☐ Tidak
Halaman 2 dari 3
13. Menginformasikan beasiswa yang pernah/sedang/akan Saudara lamar? a. Program Beasiswa Yang Diikuti : b. Jangka Waktu Penerimaan
:
c. Gelar yang telah/akan diperoleh : 14. Jika ada saran/komentar/pendapat atau hal lain yang perlu Saudara ungkapkan mengenai pertanyaan diatas, silakan tulis di bawah ini : …………………………………………………..............................…………………………………………… …………………………………………………..............................…………………………………………… …………………………………………………..............................…………………………………………… Dengan ini saya menyatakan bahwa pertanyaan-pertanyaan tersebut di atas di jawab dengan benar, jika dikemudian hari terdapat kesalahan atas jawaban tersebut, Saya bersedia menerima sanksi yang telah ditentukan oleh Pusbindiklatren. …………………,……………………. Calon Peserta Diklat Gelar,
(……….......……………………...)
Halaman 3 dari 3
PUSBINDIKLATREN – BAPPENAS FORMULIR CALON PENERIMA BEASISWA PROGRAM PASCASARJANA DAN DOKTOR (ISILAH SEMUA KETERANGAN DENGAN JELAS DAN BENAR. HARUS DIISI SEMUA DENGAN HURUF BALOK/BESAR)
1.
Nama (sesuai ijazah terakhir)
:…………….............................................................................................................. .
2.
NIP
:............................................................................................................................... .
3.
Tempat/tanggal lahir
: ……………..…………....................................
4.
Alamat rumah
:............................................................................................................................... .
Jenis Kelamin............(L/P)*
……………………..........................................
Kode Pos: .................................. .
: Kab….…..……………..Kota…………………
Prov…………………................... .
Telepon/Fax/HP
: (.................)……….. …………………...…...…………………................................. .
5.
e-mail address
:………………………………………………………………………………………......... .
6.
Nama instansi asal
:…….............................................................…….………….................................... .
(sebutkan nama Departemen/LPND/Pemda asal Saudara)
7.
Nama Unit Kerja (eselon II/III)
: ........................................................………….……………...................................... .
(sebutkan unit tempat Saudara bekerja sekarang)
8.
Alamat Unit Kerja
:…........................................................................................................................... .
…………………………………...……………....
Kode Pos:.................................
: Kab............................... Kota.......................
9.
.
Prov............................................. .
Telepon &Fax
: (.................)………………….….……….…………………….................................
Jabatan sekarang
: ………………………..……………………......... Gol: ………………..……............. .
10. Unit/bagian tempat bekerja
.
: ……………..……….……..….................................................................................. .
11. Uraikan secara singkat pekerjaan Saudara saat ini: ….................................................................................................. . ……........................................................................................................................................................................................ . .............................................................................................................................................................................................. . TMT PNS 100%, pada Gol. III/a pada S1: ............/…......../ …………........................ 10. Pendidikan terakhir
: S1
/ S2
Masa kerja: ................................ .
PT: ………………......................................................................... .
Fakultas (S1/S2)
: ............................................Jurusan: ………………........................................... .
Lulus tahun (S1/S2)
: ............................................ IPK: …............. skala: …........................................ .
11. Selain Beasiswa Pusbindiklatren Bappenas apakah sedang Mengikuti / Dalam Proses Beasiswa S2/S3 Dalam/Luar Negeri di Institusi Lainnya : Ya
/ Tidak.*
12. Pilihan rencana studi S2 (daftar ada di halaman tiga danempatformulir ini) : Tuliskan urutan prioritas pilihan di dalam kurung yang tersedia (……) Program S2 Reguler Dalam Negeri(tuliskan 5 pilihan universitas): […..] ….……………………….….……………………………………………………………………........................................................ . […..] ….……………………….….……………………………………………………………………........................................................ . [.....] ………………………….….…………………………………………………………………….......................................................... . […..] ….……………………….….……………………………………………………………………........................................................ . [.....] ………………………….….…………………………………………………………………….......................................................... .
(……) Program S2 Linkage Belanda/Jepang/Australia (1 tahun di Indonesia & 1 tahun di Belanda/Jepang/Australia, dan memperoleh gelar dari Dalam Negeri dan Luar Negeri) […..] MPKD-UGM & Universitas di Jepang
[…..] MPKP – UI &Universitas di Jepang
[…..] MEP-UGM & Universitas di Jepang
[…..] MAP - UGM& Universitas di Jepang
[…..] MPWK-ITB & Universitas di Jepang […..] PPIE-UI & Universitas di Jepang […..] MAP-UNIBRAW & Universitas di Jepang […..] MEPP-UNPAD& Universitas di Jepang
Coret yang tidak Perlu
(……) S2 Luar Negeri Jepang (merupakan program strata dua (2) atau Master yang diselenggarakan secara penuh waktu di Universitas luar negeri di Jepang)
13. Pilihan rencana studi S3(daftar ada di halaman lima formulir ini) : Tuliskan urutan prioritas pilihan Program S3dalam kurung yang tersedia (……) Program S3 Dalam Negeri(diutamakan bagi yang telah memiliki surat penerimaan dari program dan Perguruan Tinggiyang telah memiliki kerjasama dengan Pusbindiklatren). Bagi yang belum memiliki penerimaan, silakan memilih 3 universitas (yang telah memiliki kerjasama dengan Pusbindiklatren). (……) Program S3 Luar Negeri Jepang (merupakan program PhD atau Doktor/S3 yang diselenggarakan secara penuh waktu di Universitas luar negeri di Jepang).
14.
Tuliskan rencana studi pada program S2/S3 prioritas pertama Saudara ke dalam esai maksimal 500 kata, yang terdiri dari (a) Latar belakang bidang studi Saudara; (b) Pengalaman kerja yang menerangkan tentang tugas pokok dan fungsi Saudara serta yang anda lakukan di instansi Saudara; (c) Alasan memilih program gelar prioritas pertama Saudara, dikaitkan dengan latar belakang pendidikan dan/atau tugas sehari-hari Saudara di instansi Saudara; (d) Rencana Saudara jika telah menyelesaikan program S2di prioritas pertama Saudara dikaitkan dengan tugas dan fungsi pokok sehari-hari dan dampaknya pada kinerja instansi Saudara pada khususnya dan pada negara ini pada umumnya. Silakan menggunakan kertas tambahan jika diperlukan.
……...................................................................................................................................................... . .............................................................................................................................................................. . .............................................................................................................................................................. . .............................................................................................................................................................. . .............................................................................................................................................................. . .............................................................................................................................................................. . .............................................................................................................................................................. . .............................................................................................................................................................. . .............................................................................................................................................................. . .............................................................................................................................................................. . .............................................................................................................................................................. . .............................................................................................................................................................. . .............................................................................................................................................................. . .............................................................................................................................................................. . .............................................................................................................................................................. . .............................................................................................................................................................. .
Dengan ini kami menyatakan bahwa, informasi di atas adalah yang sebenarnya. Jika dikemudian hari diketahui ada informasi yang tidak benar, maka kami bersedia menerima segala sanksiyang ditetapkan oleh Pusbindiklatren Bappenas. Menyetujui,
Pejabat Eselon II :……………………………………..
Ttd dan cap basah
.............……tanggal............………....……201……....... Yang bersangkutan, MATERAI Rp.6.000,ttd
(……....……………………………………………) (………………………………………………………) Nama Jelas Nama Jelas Catatan: Formulir yang kami proses hanya yang hasil cetak online, bertandatangan, cap basah instansi dan bermaterei asli. Harap melampirkan fotokopi ijasah dan transkrip, serta SK pangkat terakhir yang dilegalisir.