BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
Kesimpulan Berdasarkan pembahasan hasil penelitian dapat ditarik beberapa
kesimpulan sebagai berikut : 1. Motivasi belajar, kompetensi guru/instruktur, dan fasilitas pembelajaran secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap efektivitas proses pembelajaran program PSG. Temuan hasil penelitian menggambarkan bahwa ketiganya merupakan faktor yang menentukan efektivitas pelaksanaan pembelajaran program PSG. Kompetensi guru/instruktur merupakan variabel yang relatif paling dominan mempengaruhi efektivitas proses pembelajaran program PSG. Secara rinci dapat dikemukakan sebagai berikut : a. Motivasi belajar berpengaruh terhadap efektivitas proses pembelajaran program PSG, dilihat dari aspek; perhatian, relevansi, kepercayaan diri, dan kepuasan. b. Kompetensi guru dan instruktur berpengaruh terhadap efektivitas proses pembelajaran program PSG, dilihat dari aspek; kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional. c. Fasilitas
pembelajaran
berpengaruh
terhadap
efektivitas
proses
pembelajaran program PSG, dilihat dari aspek pengelolaan fasilitas AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
300
301
pembelajaran di Sekolah, pengelolaan fasilitas prakerin di Institusi Pasangan, analisis kebutuhan fasilitas pembelajaran dan prakerin, dan kesesuaian fasilitas dengan kebutuhan belajar dan prakerin peserta didik. 2. Motivasi belajar, kompetensi guru/instruktur, fasilitas pembelajaran, dan efektivitas pelaksanaan pembelajaran program PSG berpengaruh signifikan terhadap
kemampuan
kerja
lulusan
SMK.
Temuan
penelitian
menggambarkan bahwa pengaruh langsung variabel eksogen lebih besar dari pada pengaruh tidak langsung terhadap variabel endogen. Motivasi belajar mempunyai pengaruh yang relatif paling dominan terhadap kemampuan kerja lulusan SMK. Secara rinci dapat dikemukakan : a. Motivasi belajar berpengaruh terhadap kemampuan kerja lulusan SMK, dilihat dari aspek; perhatian, relevansi, kepercayaan diri, dan kepuasan. b. Kompetensi guru dan instruktur berpengaruh terhadap kemampuan kerja lulusan SMK, dilihat dari aspek; kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional. c. Fasilitas pembelajaran berpengaruh terhadap kemampuan kerja lulusan SMK, dilihat dari aspek pengelolaan fasilitas pembelajaran di Sekolah, pengelolaan fasilitas prakerin di Institusi Pasangan, analisis kebutuhan fasilitas pembelajaran dan prakerin, serta kesesuaian fasilitas dengan kebutuhan belajar dan prakerin peserta didik
AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
302
d. Efektivitas proses pembelajaran program PSG
secara signifikan
berpengaruh terhadap kemampuan kerja lulusan SMK. 5.2
Implikasi Hasil Penelitian Berdasarkan model pengujian hipotesis penelitian, hasilnya dapat
menjelaskan bahwa kontribusi variabel motivasi belajar dan variabel fasilitas pembelajaran sangat ditentukan oleh variabel kompetensi guru/instruktur. Hasil tersebut sejalan dengan perannya sebagai motivator pembelajaran, maupun pelaksana perubahan sekaligus pelaksana pembelajaran pada tingkat kelas.
Sejalan dengan peran guru/instruktur sebagai pelaksana pembelajaran dan prakerin dapat dikemukakan bahwa, semakin tinggi kompetensi akan semakin besar pengaruhnya terhadap peningkatan motivasi belajar peserta didik maupun
terhadap
pemanfaatan
fasilitas
pembelajaran.
Kompetensi
guru/instruktur merupakan variabel yang paling berpengaruh terhadap efektivitas pelaksanaan pembelajaran program PSG dalam menghasilkan lulusan SMK yang siap bersaing memasuki duni kerja maupun untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Temuan penelitian menunjukkan pentingnya peran guru dan instruktur dalam meningkatkan motivasi belajar peserta didik dan menentukan ketersediaan sarana dan prasarana sebagai alat bantu pembelajaran dan
AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
303
prakerin, yang berimlikasi terhadap efektivitas proses pembelajaran dalam mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. 5.3
Rekomendasi Sejalan dengan hasil pembahasan dapat dikemukakan beberapa
rekomendasi sebagai berikut : 1. Dimensi perhatian dan kepercayaan diri peserta didik yang relatif rendah, harus penjadi upaya nyata guru dan instruktur dengan cara mengembangkan rasa ingin tahu peserta didik sehingga memunculkan perhatian yang lebih serius ketika belajar, antara lain dilakukan dengan mengembangkan elemenelemen pembelajaran yang baru, aneh, lain dengan yang sudah ada, kontradiktif atau kompleks, terintegrasikan dengan rencana pembelajaran. Strategi mengembangkan perhatian peserta didik antara lain: gunakan metode yang bervariasi, media yang secara terukur dapat mempermudah penyampaian materi belajaran, selingi dengan humor, berikan contoh yang dapat memperjelas penyajian materi pembelajaran, gunakan cara penyajian dan teknik bertanya yang bervariasi. Strategi meningkatkan rasa percaya diri peserta didik, antara lain: menyusun rencana pembelajaran yang adaptif, menyusun materi pembelajaran yang lebih rinci, memberikan penjelasan tentang tujuan pembelajaran, mengungkapkan berbagai kekurangan/
AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
304
kelemahan sebagai sesuatu yang perlu dikembangkan, memberikan umpan balik dalam kaitannya dengan prestasi belajar peserta didik. 2. Sejalan dengan dimensi kompetensi profesional guru, mengindikasikan pentingnya
pengembangan
kompetensi
dalam
penguasaan
materi
pembelajaran secara luas dan mendalam sehingga secara terstandar dapat menjadi fasilitator pembelajaran. Pengembangan dapat dilakukan melalui Diklat atau OJT (on the job training) antara lain dalam (a) penguasaan substansi materi atau teaching subjects pada mata pelajaran yang diampu, (b) penguasaan learning equipment dan learning resources yang diperlukan dalam proses pembelajaran maupun prakerin, (c) penguasaan mengolah learning resources suatu lingkungan yang mendukung proses pembelajaran, (d)
penguasaan/penerapan
teknologi
informasi
yang
mencerminkan
efektivitas pembelajaran, (e) penguasaan menyusun rencana pembelajaran yang mengemas isi, media teknologi dan values dalam setiap proses pembelajaran. Penguasaan kompetensi profesional harus teraplikasikan kedalam berbagai tugas pembelajaran yang berkembang dinamis sejalan dengan perubahan kebutuhan masyarakat terhadap hasil pembelajaran. 3. Sejalan dengan dimensi pengelolaan peralatan dan bahan praktek di institusi pasangan yang relatif rendah, direkomendasikan untuk melakukan pengelolaan sesuai dengan karakteristik dan standar tertentu, yaitu standar penggunaan fasilitas, tempat penyimpanan, analisis kebutuhan peralatan dan AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
305
bahan praktek, yang memenuhi kebutuhan layanan pembelajaran dan prakerin sebagai suatu kesatuan pembelajaran program PSG. 4. Dimensi terpadu yang relatif rendah dalam mendeskripsikan Efektivitas Pembelajaran Program PSG, direkomendasikan agar guru dalam perannya sebagai inisiator pembelajaran: (a) memahami hakekat dan ciri-ciri peserta didik sebagai individu yang sedang tumbuh dan berkembang, (b) memahami potensi peserta didik sekaligus membantu pengembangannya, (c) menguasai teori belajar dan bagaimana pembelajaran dapat dilakukan secara efektif, (d) memahami model dan strategi agar pembelajaran menjadi lebih bermakna, (e) menguasai dan mampu mengaplikasikan ICT dalam pembelajaran, dan (f) menguasai pendekatan pedagogik dalam menghadapi permasalahan pembelajaran. Guru sebagai inisiator pembelajaran akan tercermin dari kemampuan mengevaluasi kemajuan belajar peserta didik, membimbing peserta didik dalam menghadapi permasalahan pembelajaran, menguasai prinsip dan karakteristik pembelajaran, mampu mengelola kelas sehingga terselenggara pembelajaran program PSG yang lebih bermakna dalam menghasilkan lulusan SMK yang diharapkan. 5. Sejalan dengan dimensi sosial budaya yang relatif rendah dalam menjelaskan variabel kemampuan kerja lulusan SMK, penulis merekomendasikan untuk menyusun
kurikulum/program
PSG
yang
isinya
menekankan
pada
pengembangan sosok lulusan SMK yang memiliki pemahaman terhadap AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
306
faktor-faktor kehidupan sosial-kultural, pentingnya hubungan antar sesama anggota masyarakat, pentingnya nilai dan norma yang dijunjung tinggi dalam hidup bermasyarakat, serta perubahan yang dapat mempengaruhi aspekaspek kehidupan, agar pada gilirannya setiap lulusan SMK dapat menjadi warga masyarakat yang mampu bersosialisasi dan beradaptasi dengan lingkungannya, baik lingkungan pekerjaan maupun dalam kehidupan bermasyarakat lainnya. DAFTAR PUSTAKA Achmad Sanusi; 2007; Manajemen Strategik Pendidikan (Rujukan Filsafat, Teori dan Praksis Ilmu Pendidikan); ISBN: 978-979-3786-13-1; UPI Press; Bandung. Achmad Sanusi; 1998; Filsafat Ilmu, Teori Keilmuan, Dan Metode Penelitian (Memungut dan Meramu Mutiara-Mutiara yang Tercecer); Program Pascasarjana IKIP Bandung. Achmad S.Ruky; 2002; Sistem Manajemen Kinerja (Performance Management System); PT. Gramedia Pustaka Utama; Jakarta. Akdon; 2007; Strategic Management For Educational Management; Penerbit Alfabeta. As’ari Djojar; 2007; Pendidikan Kejuruan (Rujukan Filsafat, Teori dan Praksis Ilmu Pendidikan); ISBN: 978-979-3786-13-1; UPI Press; Bandung. As’ari Djojar,; 2008; KTSP Sebagai Roda Penggerak Pembangunan Pendidikan Kejuruan di Era Globalisasi; Pidato Pengukuhan Guru Besar FPTK; Universitas Pendidikan Indonesia. Awan, R.N. & Noureen, G.; 2011; A Study of Relationship between Achievement Motivation, Self Concept and Achievement in English and Mathematics at Secondary Level. International Education Studies. Vol. 4(3), 72-79. AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
307
Bacal, Robert; 2002; Performance Management; PT. Gramedia Pustaka Utama Jakarta. Bernardin, John, Joyce Russell; 1998; Strategi of Human Resource Management; New York; Mc. Graw-Hill; Inc. Brunner, Jerome S.; 1977; The Pocess of Education; London; Harvard University Press. Budi W Soetjipto; 2007; Paradigma Baru Manajemen Sumber Daya Manusia; Amara Books; Yogyakarta. Cascio, Wayne F.; 1995; Managing Human Resource : Productivity, Quality of Work Life; Singapore; Mc. Graw – Hill; International Edition.
Champion, Dean J.; 1981; Basic Statistic for Social Research; New York; MacMillan Publishing Co. Inc. Churchill, G A. & Iacobucci, D. (2005). Marketing Research: Methodological Foundations. Mason, Ohio: South-Western Cengage Learning. Cooper and Schindler; 2003; Business Research Methods. New York: McGrawHill. ISBN 0-07-115160-5. Cooper, Donald R.; William C. Emory; 1977; Metode Penelitian Bisnis; Jakarta Erlangga. Cribbin, J.J.; Leadership, Strategies for Organizational Effectiveness; New York; Aamacom. Cunningham, William A.; 1982; Systematic Planning for Education Change; California; Mayfield Publishing Company. D.A., Aaker; 2004; Marketing Research; New York: John Wiley & Sons, Inc. Dedi Kurniawan;2011; Pembelajaran Terpadu; Teori, Praktik dan Penilaian; CV Pustaka Cendikia Utama; Bandung. DEPDIKBUD; 1982/1983; Materi Pendidikan Administrasi Pendidikan; Dirjen Dikti.
Program
Akta
Mengajar;
AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
308
DEPDIKBUD; 1983/1984; Materi Pendidikan Program Akta Mengajar; Filsafat Ilmu; Dirjen Dikti. DEPDIKBUD; 1988/1989; Efisiensi dan Efektivitas Pendidikan di Sekolah; Pelatihan Perencanaan Dalam Rangka Peningkatan Mutu Pendidikan; Jakarta. DEPDIKBUD; Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan 0490/U/1992; Tentang Kerjasama SMK dengan Dunia Usaha.
Nomor
DEPDIKBUD; 1993; Link and Match; Panitia Kerja Rapat Nasional; Jakarta. DEPDIKBUD; Keputusan Menteri Pendidikan 080/U/1993; Tentang Kurikulum SMK.
dan
Kebudayaan
Nomor
DEPDIKBUD; 1994; Konsep Sistem Ganda Pada Sekolah Menengah Kejuruan di Indonesia; Direktorat Pendidikan menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1995; Studi pengembangan Pendidikan Kelompok Bisnis dan Manajemen (SMEA); Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1996; Konsep Pendidikan Sistem Ganda Pada SMK di Indonesia; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1996; Pedoman Teknis Pelaksanaan PSG Pada SMK; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1997; Administrasi Pendidikan Sistem Ganda; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1997; Guru dan Instruktor Dalam Pendidikan Sistem Ganda; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1997; Institusi Pasangan Pendidikan Sistem Ganda; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1997; Monitoring dan Evaluasi Pendidikan Sistem Ganda; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1997; Pengelolaan KBM Dalam Pendidikan Sistem Ganda; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1997; Pengembangan Hubungan SMK Dengan Dunia Kerja Dalam Rangka Pendidikan Sistem Ganda; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
309
DEPDIKBUD; 1997; Penilaian dan Sertifikasi Pendidikan Sistem Ganda; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1997; Penyusunan Kurikulum Pendidikan Sistem Ganda; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1997; Sistem Penerimaan Siswa Baru Pendidikan Sistem Gand; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1997; Optimalisasi dan Eksplorasi Sumber Pembiayaan Pendidikan Sistem Ganda; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1997; Organisasi Pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1997; Pengelolaan Fasilitas dan Bahan Praktek Pendidikan Sistem Ganda; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan DEPDIKBUD; 1997; Sistem Pembimbingan Pendidikan: Pendidikan Sistem Ganda; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1997; Unit Produksi Sekolah Sebagai Alternatif Institusi Pasangan Pendidikan Sistem Ganda; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD; 1981; Materi Pendidikan Program Akta Mengajar; Perencanaan Pendidikan; Dirjen Dikti. DEPDIKBUD; Keterampilan Menjelang 2020 Untuk Era Global; Laporan Satuan Tugas Tentang Pengembangan Pendidikan dan Pelatihan Kejuruan di Indonesia; Jakarta. DEPDIKNAS; 2000; Pedoman Kurikulum SMK Edisi 1999; Kantor Wilayah Propinsi Jawa Barat Bidang Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKNAS; Kurikulum SMK Edisi 2004; Landasan, Program, dan Pengembangan; Jakarta Dessler, Gary; 2000; Human Resources Management; New Jersey; Prentice Hall International Inc. DIKMENJUR; 1998; Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI; Nomor 323/U/1997; Tentang Penyelenggaraan PSG pada SMK ; Jakarta.
AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
310
Djatmiko, I.W. (2007). Inkonsistensi Penyelenggaraan Pendidikan Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan. Yogyakarta: Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. Drucker, F.P. (1973). Managements: Tasks, Responsibilities, Practices. New York: Harper & Row. Dunkin, M.J. dan Biddle, B.J. (1974). The Study of Teaching. New York: Rinehart and Winston Inc. Flippo, Edwin B. (Alih Bahasa : Moh Masud); 1987: Personnel Management; Edisi Keenam – Jilid 2; Penerbit Erlangga. Fraenkel & Wallen, 1993. How to Design and Evaluate Research in Education, 3rd Edition). New York, NY: McGraw-Hill. Gibson, Ivancevich & Donelly; 1993.Human Resource Management; 6th Edition USA. Hamzah B. Uno dan Nurdin Muhamad; 2011; Pembelajaran Dengan Pendekatan PAILKEM; PT. Bumi Aksara, Jakarta Hair, Joseph F., Jr., Rolph E. Anderson, Ronald L. Tatham, and William C. Black. 1998. Multivariate Data Analysis, 5th edition. Upper Saddle River, New Jersey: Prentice-Hall, Incorporated. Harris, Michael; 2000; Human Resources Management; USA; The Driden Press. Hersey, P., Blanchard, K. & Johnson, D.E. (1996). Management and Organizational Behavior (7th ed.). New York: Prentice-Hall. Higgins S, Hall E, Wall K, Woolner P and C McCaughey; 2005. 'The Impact of School Environments: A literature review', The Centre for Learning and Teaching, School of Education, Communication and Language Science, University of Newcastle. Accessed online on 30/12/2012 at
. Hoy, Wayne K. dan Miskel, Cecil G.; 2001. Educational Administration Theory, Research, And Practice 6th ed., International Edition, Singapore: McGrawHill Co. Isaac, Stephen & Michael, William B.; 1981. Handbook in Research and Evaluation for Education and Behavioral Sciences (2nd ed.). San Diego, California 92107: EdITS Publishers. AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
311
Ivancevich, John M.; 1995; Human Resource Management; 6th Edition; USA. J. Ravianto; 1996; Produktivitas dan Pengukuran; Bagaimana Mengukur Produktivitas; Pusat Produktivitas Nasional. John Field; 2005; Modal Sosial; Bina Media Perintis; Medan. Leung, Anita Sui Man & McGrath, Simon; 2010. “An Effective Learning Model to Support People Development: The Emerging Approach of The Hong Kong Institute for Vocational Education”. International Education Studies. Vol. 3 No. 4 (94-106). Loree, M.R.; 1970. Psychology of Education. New York: The Ronald Press. Made Wena;.2011; Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer; PT Bumi Aksara; Jakarta. Majelis Pendidikan Kejuruan Nasional (MPKN); 1996; Konsep Pendidikan Sistem Ganda Pada Sekolah Menengah Kejuruan di Indonesia; Jakarta 10350; Indonesia. Majelis Pendidikan Kejuruan Nasional (MPKN) Pendidikan Sistem Ganda; Terobosan Peningkatan Mutu Sekolah Menengah Kejuruan; Jakarta 10350; Indonesia. Mali, Paul; 1978; Improving Total Productivity; New York; John Wiley & Sons. Martinis Yamin; 2011; Paradigma Baru Pembelajaran; Gaung Persada (GP) Press Jakarta Medley, Donald M.; 1987; Teacher Competence and Teacher Effectiveness. A Review of Process-Product Research. American Association of Colleges for Teacher Education, Washington, DC. M. Djawad Dahlan; 2007; Landasan Antropologi (Rujukan Filsafat, Teori dan Praksis Ilmu Pendidikan); ISBN: 978-979-3786-13-1; UPI Press; Bandung. M. Sudradjat, Sw.; 1999; Statistika Non Parametrik; Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran. M. Sudradjat, Sw.; ---------; 2000; Statistika Sosial; Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran.
AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
312
Mohammad Fakry Gaffar; 1994. Manajemen Pendidikan (Seri Bahan Penataran Program Penataran Peningkatan Mutu Dosen Pusdiklat Pos dan Giro); University Press IKIP Bandung. Mohammad Fakry Gaffar; 2007. Seminar Nasional Pendidikan Profesi-Sertifikasi Guru dan Prospek LPTK. Mukhidin & Purnama, W. (2010). Kajian Penyelenggaraan Program SMK 3+1. Bandung: Pendidikan Teknik Elektro, Universitas Pendidikan Indonesia. Mulyono; 2008; Manajemen Organisasi dan Organisasi Pendidikan; Ar-Ruzz Media; Jogjakarta. Munandar; 1985; Produktivitas dan Mutu Kehidupan; Lembaga SIUP; Jakarta. Nana Rukmana; 2006; Strategic Partnering For Education Management; Model Manajemen Pendidikan Berbasis Kemitraan; Penerbit Alfabeta. Nana Sudjana; 1989; Teori-Teori Belajar Untuk Pengajaran; Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Nana Syaodih Sukmadinata, & R Ibrahim; 2007; Teori Kurikulum (Rujukan Filsafat, Teori dan Praksis Ilmu Pendidikan); ISBN: 978-979-3786-13-1; UPI Press; Bandung. Nana Syaodih Sukmadinata; 2007; Pendidikan Profesi (Rujukan Filsafat, Teori dan Praksis Ilmu Pendidikan); ISBN: 978-979-3786-13-1; UPI Press; Bandung. Owoeye, J.S. & Yara, P.O (2011). “School Facilities and Academic Achievement of Secondary School Agricultural Science in Ekiti State, Nigeria”. Asian Social Sciences. Vol. 7, No. 7 (64-74). Prasetya Irawan, Suciati & I.G.A.K. Wardani; Teori Belajar, Motivasi, dan Keterampilan Mengajar; Depdikbud; 1987. Proses Belajar (Learning Processes) Pada SMK; Task Force; TVE Development Policy; PT PAL Surabaya. R. Ibrahim; 2007. Pendidikan Menengah (Rujukan Filsafat, Teori dan Praksis Ilmu Pendidikan), ISBN: 978-979-3786-13-1. UPI Press. Bandung. Robbins, Stephen P.; 2001; Organizational Behavior (Ninth Edition); San Diego State University; Prentice Hall International Inc. AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
313
Rochman Natawidjaja; 2007; Pendidikan Guru (Rujukan Filsafat, Teori dan Praksis Ilmu Pendidikan); ISBN: 978-979-3786-13-1; UPI Press; Bandung. S. Hamid Hasan; 2007; Teori Mengajar (Rujukan Filsafat, Teori dan Praksis Ilmu Pendidikan); ISBN: 978-979-3786-13-1; UPI Press; Bandung. S. Hamid Hasan; 1996; Pendidikan Ilmu Sosial; Departemen Pendidikan dan Kebudayaan; Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi; Jakarta. Sekolah Pascasarjana; 2006; Pendidikan IPS Sebagai Wahana Memupuk Modal Sosial Nasional; UPI – Bandung. Siegel, Sidney & John N. Castillan Jr.; 1989; Nonparametric Statistics for the Behavioral Science; Singapure; McGraw – Hill Book Co. Singarimbun, Masri; Sopian Effendi; 1982; Metode Penelitian Survey; Jakarta, SP3ES. Sitepu B.P. (2010). “The Role of Learning Resources Center in Improving the Access and Quality of Education”. Integrating Technology Into Education. Jakarta: State University of Jakarta. Sitepu, Nirwana SK.; 1994; Analisis Jalur (Path Analysis); Jurusan Statistika; MIPA; Universitas Padjadjaran Bandung. Slavin, R.E (2000). Education for All. New York: Taylor & Francis. Soetjipto, Budi W. (et. Al); 2007; Paradigma Baru Sumber Daya Manusia; Asmara Books; Yogyakarta. Sondang, P. Siagian; 2002; Kiat Meningkatkan Produktivitas Kerja; Rineka Cipta; Jakarta. So Wing-mui, Cheng May-hung, Tsang Chiao-liang, 1996. An Impact of Teaching Practice: Perceptions of Teacher Competence among Student-teachers. Journal of Primary Education Vol. 6 No, 1 & 2. The Chinese University of Hong Kong Sri Minarti; 2011; Manajemen Sekolah; Mengelola Lembaga Pendidikan Secara Mandiri; Ar-Ruzz Media, Jogjakarta. Sudardja Adiwikarta ---------; 2007; Landasan Sosiologi (Rujukan Filsafat, Teori dan Praksis Ilmu Pendidikan); ISBN: 978-979-3786-13-1; UPI Press; Bandung. AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
314
Sudardja Adiwikarta; 2007; Pendidikan Komparatif (Rujukan Filsafat, Teori dan Praksis Ilmu Pendidikan); ISBN: 978-979-3786-13-1; UPI Press; Bandung. Sudrajat, Ahkmad (2008). Media Pembelajaran. Artikel.http:// ahkmadsudrajat.wordpress.com/bahan-ajar/media-pembelajaran/ Sufyarma; 2004; Kapita Selekta Manajemen Pendidikan; Penerbit Alfabeta Bandung. Sugiyono; 2007; Metode Penelitian Pendidikan; Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D; Alfabeta Bandung. Surya Darma; 2005; Manajemen Kinerja: Falsafah Teori dan Penerapannya; Pustaka Pelajar; Yogyakarta. Sutarto; 1982; Dasar-Dasar Organisasi; Gajah Mada University Press; Yogyakarta Sutermeister, Robert A.; 1976; People and Productivity; Third Edition; United States of America. Sutrisno, Joko (2008). “Atasi Pengangguran: Perbanyak Jumlah SMK”. Kedaulatan Rakyat. [Online]. Tersedia: http://www.kr.co.id/web/detail.php? sid=161798&actmenu=38. Suwarma Al-Muchtar; 1992; Strategi Operasional Pelaksanaan Pendidikan Dasar 9 Tahun Dalam Perspektif Harapan dan Kemampuan Masyarakat; Jurnal Pendidikan; ISPI; Jakarta. Svinicki, Marilla D. (1999). “New Directions in Learning and Motivation”. in New Directions For Teaching And Learning, no. 80, Winter 1999 © Jossey-Bass Publishers. Syafaruddin; 2008; Efektivitas Kebijakan Pendidikan; Konsep, Strategi, Dan Aplikasi Kebijakan Menuju Organisasi Sekolah Efektif; Rineka Cipta, Jakarta. Syaiful Sagala; 2011; Kemampuan Profesional Guru dan Tenaga Kependidikan; Alfabeta, Bandung. Tai-Quan Peng. 2009. Application of Structural Equation Modeling in Communication Research. Renmin: Renmim University of China. Thomas L. Wheelen, J. David Hunger; 2000; Strategic Management and Business Policy; Prentice Haal; New Jersey. AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
315
Toeti Soekamto & Udin Saripudin Winataputra; Teori Belajar dan Model-Model Pembelajaran; Depdikbud; 1997. U. Klaws… (et. Al); Proses Belajar (Learning Processes) Pada SMK; Penyususn Budiarto; Task Force TVE Development Policy. Undang-undang Republik Indonesia; nomor 20 tahun 2003; tentang SISDIKNAS; Citra Umbara; Bandung. Wahyudi, Bambang; 1996; Manajemen Sumber Daya Manusia; Sulita; Bandung. Werther, William B., Keith Davis; 1996; Human Resources and Personnel Management; Singapore;; McGraw – Hill Inc. Wheelen, Thomas L. & J. David Hunger. (2000). Strategic Management and Business Policy. Prentice Hall. New Jersey. Wibowo; 2007; Manajemen Kinerja; PT Raja Grafindo Persada; Jakarta. Wina Sanjaya; 2009. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana. Yin, Cheong Cheng (1996). Total teacher effectiveness: new conception and improvement. International Journal of Educational Management, Vol. 10 Iss: 6, 7 – 17.
DAFTAR PUSTAKA Al-Muchtar, Suwarma (1992). Strategi Operasional Pelaksanaan Pendidikan Dasar 9 Tahun Dalam Perspektif Harapan dan Kemampuan Masyarakat. Jurnal Pendidikan. ISPI. Jakarta. Awan, R.N. & Noureen, G. (2011). A Study of Relationship between Achievement Motivation, Self Concept and Achievement in English and Mathematics at Secondary Level. International Education Studies. Vol. 4(3), 72-79. DEPDIKBUD (1982/1983). Materi Pendidikan Administrasi Pendidikan. Dirjen Dikti.
Program
Akta
Mengajar,
AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
316
DEPDIKBUD (1983/1984). Materi Pendidikan Program Akta Mengajar, Filsafat Ilmu, Dirjen Dikti. DEPDIKBUD (1988/1989). Efisiensi dan Efektivitas Pendidikan di Sekolah. Pelatihan Perencanaan Dalam Rangka Peningkatan Mutu Pendidikan. Jakarta. DEPDIKBUD (1993). Link and Match; Panitia Kerja Rapat Nasional. Jakarta. DEPDIKBUD (1994). Konsep Sistem Ganda Pada Sekolah Menengah Kejuruan di Indonesia. Direktorat Pendidikan menengah Kejuruan. DEPDIKBUD (1995). Studi pengembangan Pendidikan Kelompok Bisnis dan Manajemen (SMEA). Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD (1996). Konsep Pendidikan Sistem Ganda Pada SMK di Indonesia. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD (1996). Pedoman Teknis Pelaksanaan PSG Pada SMK. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD (1997). Administrasi Pendidikan Pendidikan Menengah Kejuruan.
Sistem
Ganda.
Direktorat
DEPDIKBUD (1997). Guru dan Instruktor Dalam Pendidikan Sistem Ganda. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD (1997) Institusi Pasangan Pendidikan Sistem Ganda. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD (1997). Monitoring dan Evaluasi Pendidikan Sistem Ganda. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD (1997). Pengelolaan KBM Dalam Pendidikan Sistem Ganda. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD (1997). Pengembangan Hubungan SMK Dengan Dunia Kerja Dalam Rangka Pendidikan Sistem Ganda. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD (1997). Penilaian dan Sertifikasi Pendidikan Sistem Ganda. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan.
AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
317
DEPDIKBUD (1997). Penyusunan Kurikulum Pendidikan Sistem Ganda. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD (1997). Sistem Penerimaan Siswa Baru Pendidikan Sistem Ganda. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD, Keputusan Menteri Pendidikan 080/U/1993. Tentang Kurikulum SMK.
dan
Kebudayaan
Nomor
DEPDIKBUD, Keterampilan Menjelang 2020 Untuk Era Global, Laporan Satuan Tugas Tentang Pengembangan Pendidikan dan Pelatihan Kejuruan di Indonesia. Jakarta. DEPDIKBUD (1997). Optimalisasi dan Eksplorasi Sumber Pembiayaan Pendidikan Sistem Ganda. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD (1997). Organisasi Pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD (1997). Pengelolaan Fasilitas dan Bahan Praktek Pendidikan Sistem Ganda. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD (1997) Sistem Pembimbingan Pendidikan: Pendidikan Sistem Ganda; Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD (1997). Unit Produksi Sekolah Sebagai Alternatif Institusi Pasangan Pendidikan Sistem Ganda. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. DEPDIKBUD (1981). Materi Pendidikan Program Akta Mengajar, Perencanaan Pendidikan. Dirjen Dikti. DEPDIKBUD, Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan 0490/U/1992. Tentang Kerjasama SMK dengan Dunia Usaha.
Nomor
DEPDIKNAS, Kurikulum SMK Edisi 2004; Landasan, Program, dan Pengembangan. Jakarta. DEPDIKNAS. (2000). Pedoman Kurikulum SMK Edisi 1999. Kantor Wilayah Propinsi Jawa Barat Bidang Pendidikan Menengah Kejuruan. Dessler, Gary (2000) Human Resources Management. New Jersey. Prentice Hall International Inc.
AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
318
DIKMENJUR. (1998) Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. Nomor 323/U/1997. Tentang Penyelenggaraan PSG pada SMK. Jakarta. Djatmiko, I.W. (2007). Inkonsistensi Penyelenggaraan Pendidikan Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan. Yogyakarta: Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. Djohar, A. (2008). KTSP Sebagai Roda Penggerak Pembangunan Pendidikan Kejuruan di Era Globalisasi. Pidato Pengukuhan Guru Besar FPTK. Universitas Pendidikan Indonesia. Higgins S, Hall E, Wall K, Woolner P and C McCaughey (2005). 'The Impact of School Environments: A literature review', The Centre for Learning and Teaching, School of Education, Communication and Language Science, University of Newcastle. Accessed online on 30/12/2012 at . Hoy, W.K. & Miskel, C.G. (2001). Educational Administration: Theory, Research, and Practice. McGraw-Hill International. Ibrahim, R (2007). Pendidikan Menengah (Rujukan Filsafat, Teori dan Praksis Ilmu Pendidikan), ISBN: 978-979-3786-13-1. UPI Press. Bandung. Irawan, Prasetya, Suciati & I.G.A.K. Wardani. Teori Belajar, Motivasi, dan Keterampilan Mengajar. Depdikbud. 1987. Gibson, Ivancevich, & Donelly (1993). Human Resource Management; 6th Edition. USA. Leung, Anita Sui Man & McGrath, Simon (2010). “An Effective Learning Model to Support People Development: The Emerging Approach of The Hong Kong Institute for Vocational Education”. International Education Studies. Vol. 3 No. 4 (94-106). Majelis Pendidikan Kejuruan Nasional (MPKN), (1996). Konsep Pendidikan Sistem Ganda Pada Sekolah Menengah Kejuruan di Indonesia. Jakarta 10350; Indonesia. Majelis Pendidikan Kejuruan Nasional (MPKN). Pendidikan Sistem Ganda. Terobosan Peningkatan Mutu Sekolah Menengah Kejuruan. Jakarta 10350. Indonesia.
AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
319
Gaffar, Mohammad Fakry. (1994) Manajemen Pendidikan (Seri Bahan Penataran Program Penataran Peningkatan Mutu Dosen Pusdiklat Pos dan Giro). University Press IKIP Bandung. Mukhidin & Purnama, W. (2010). Kajian Penyelenggaraan Program SMK 3+1. Bandung: Pendidikan Teknik Elektro, Universitas Pendidikan Indonesia. Mulyono. (2008) Manajemen Organisasi dan Organisasi Pendidikan, Ar-Ruzz Media, Jogjakarta. Owoeye, J.S. & Yara, P.O (2011). School Facilities and Academic Achievement of Secondary School Agricultural Science in Ekiti State, Nigeria. Asian Social Sciences. Vol. 7, No. 7 (64-74). Peng, Tai-Quan (2009). Application of Structural Equation Modeling in Communication Research. Renmin: Renmim University of China. Proses Belajar (Learning Processes) Pada SMK. Task Force. TVE Development Policy. PT PAL Surabaya. Robbins, Stephen P. (2001). Organizational Behavior (Ninth Edition), San Diego State University. Prentice Hall International Inc. Rukmana, Nana. (2006). Strategic Partnering For Education Management, Model Manajemen Pendidikan Berbasis Kemitraan, Penerbit Alfabeta. Sanjaya, Wina (2009). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana. Sekolah Pascasarjana (2006). Pendidikan IPS Sebagai Wahana Memupuk Modal Sosial Nasional. UPI – Bandung. Siagian, Sondang (2002). Kiat Meningkatkan Produktivitas Kerja. Rineka Cipta. Jakarta. Sitepu B.P. (2010). The Role of Learning Resources Center in Improving the Access and Quality of Education. Integrating Technology Into Education. Jakarta: State University of Jakarta. So Wing-mui, Cheng May-hung, & Tsang Chiao-liang (1996). An Impact of Teaching Practice: Perceptions of Teacher Competence among Studentteachers. Journal of Primary Education Vol. 6 No, 1 & 2. The Chinese University of Hong Kong. AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
320
Soekamto, Toeti & Udin Saripudin Winataputra. (1997) Teori Belajar dan ModelModel Pembelajaran. Soetjipto, Budi W (2007). Paradigma Baru Manajemen Sumber Daya Manusia. Amara Books. Yogyakarta. Spencer, Lyle M. Jr. & Signe M. Spencer (1993). Competence at Work: Models for Superior Performance. John Wiley & Sons, Inc. Sudardja Adiwikarta (2007). Landasan Sosiologi (Rujukan Filsafat, Teori dan Praksis Ilmu Pendidikan). ISBN: 978-979-3786-13-1. UPI Press. Bandung. Sudjana, Nana. (1989) Teori-Teori Belajar Untuk Pengajaran. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Sufyarma (2004). Kapita Selekta Manajemen Pendidikan. Penerbit Alfabeta Bandung. Sugiyono (2007). Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Alfabeta Bandung. Sukmadinata, Nana Syaodih & R Ibrahim. (2007) Teori Kurikulum (Rujukan Filsafat, Teori dan Praksis Ilmu Pendidikan). ISBN: 978-979-3786-13-1. UPI Press. Bandung. Sukmadinata, Nana Syaodih (2007). Pendidikan Profesi (Rujukan Filsafat, Teori dan Praksis Ilmu Pendidikan). ISBN: 978-979-3786-13-1. UPI Press; Bandung. Sutarto. (1982). Dasar-Dasar Organisasi. Gajah Mada University Press. Yogyakarta Sutermeister, Robert A. (1976) People and Productivity. Third Edition. United States of America. Sw, M. Sudradjat (1999) Statistika Non Parametrik, Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran. Sw, M. Sudradjat; Statistika Sosial. Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran. U. Klaws. Proses Belajar (Learning Processes) Pada SMK. Penyusun Budiarto. Task Force TVE Development Policy. Undang-undang Republik Indonesia. Nomor 20 tahun 2003, tentang SISDIKNAS. Citra Umbara. Bandung. AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
321
Wahyudi, Bambang (1996). Manajemen Sumber Daya Manusia. Sulita. Bandung. Werther, William B. & Keith Davis (1996) Human Resources and Personnel Management. Singapore. McGraw – Hill Inc. Wheelen, Thomas L. & J. David Hunger. (2000). Strategic Management and Business Policy. Prentice Hall. New Jersey. Wibowo. (2007). Manajemen Kinerja. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta.
AHIM SURACHIM, 2013 PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KOMPETENSI GURU, FASILATAS PEMBELAJARAN, DAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PROGRAM PSG TERHADAP KEMAMPUAN KERJA LULUSAN SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu