97
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
Kesimpulan Dari hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan mengenai
Pengaruh Likuiditas Saham dan Pertumbuhan Penjualan Produk Terhadap Harga Saham pada Perusahaan LQ45 Yang Go Public periode tahun 2007-2011, maka peneliti dapat mengambil beberapa kesimpulan sebagai berikut: 1. Dilihat dari pergerakan harga saham bahwa telah terjadi peningkatan rata-rata harga saham dari tahun 2007 sampai dengan 2011. Harga saham yang stabil menunjukkan arah yang menguat mengindikasikan kepercayaan dari investor yang melihat dari sisi fundamental perusahaan, sehingga tertarik untuk menanamkan dananya di sektor pasar modal. Besarnya harga saham mencerminakan baiknya nilai perusahaan dari kaca mata investor, karena harga saham timbul dari tingkat permintaan dan penawaran investor. Selain itu, harga saham yang meningkat menunjukkan peningkatan perekonomian nasional terutama dari sisi makro ekonomi. 2. Kondisi Likuiditas Saham dan Pertumbuhan Penjualan sebagai berikut: -
Likuiditas Saham setiap perusahaan selalu berfluktuatif. Hal ini dikarenakan Likuditas Saham dipengaruhi oleh emiten yang aktif dalam memberikan informasi sehingga dapat menjadi pemikat bagi investor untuk bertransaksi, meskipun jumlah sahamnya sedikit, jika informasi mengenai prospek dan
98
fundamentalnya jelas maka akan banyak orang yang tertarik untuk menanamkan sahamnya tersebut .Dari tahun 2007-2011 yang memiliki nilai tertinggi adalah Perusahaan Astra Internasional Tbk (ASII) yaitu pada tahun 2011 sebesar 58,61%, sedangkan Likuiditas terendah dari tahun 2007-2011 adalah Perusahaan Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) yaitu pada tahun 2011 sebesar 3,63%. Rata-rata nilai Likuditas Saham dari tahun 20072011 bergerak naik turun, namun perusahaan LQ45 yang Go Public dari tahun 2007-2011 telah memenuhi kriteria perusahaan yang harga sahamnya selalu stabil setiap tahunnya. -
Pertumbuhan Penjualan Produk setiap perusahaan selalu berfluktuatif dan dapat terlihat bagaimana keadaan Pertumbuhan Penjualan di setiap periodenya. Hal ini dapat terjadi karena Pertumbuhan Penjualan Produk dipengaruhi oleh berbagai faktor intern dan ekstern. Dimana dapat terlihat bahwa tingkat nilai rata-rata tertinggi setiap tahunnya adalah Perusahaan Astra Internasional Tbk (ASII) yaitu sebesar -453,72%. Sedangkan perusahaan yang memiliki nilai rata-rata terendah setiap tahunnya yaitu pada perusahaan Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) sebesar 0,20%. Rata-rata nilai Pertumbuhan Penjualan dari tahun 2007-2011 cenderung bergerak turun dikarenakan kemampuan mempertahankan keuntungan perusahaan dalam mendanai kesempatan-kesempatan pada masa yang akan datang kurang terprediksi secara jelas, karena adanya sisitem informasi bagi para investor yang masih kurang dijelaskan oleh para emiten pemegang saham tersebut.
99
3. Hasil penelitian secara parsial mengenai Pengaruh Likuiditas Saham dan Pertumbuhan Penjualan Produk terhadap Harga Saham sebagai berikut: -
Likuiditas Saham tidak berpengaruh terhadap Harga Saham dengan nilai signifikansi 0,051 (α=5%). Dengan demikian H0 diterima yang menyatakan Likuiditas Saham tidak berpengaruh terhadap Harga Saham.
-
Pertumbuhan Penjualan Produk secara statistik berpengaruh negatif terhadap harga saham dengan nilai signifikan 0,000 (α=5%). Dengan demikian H0 ditolak yang menyatakan Pertumbuhan Penjualan berpengaruh secara signifikan terhadap Harga Saham. Hal ini mengindikasikan bahwa manisfestasi keberhasilan investasi periode masa lalu berhasil dijadikan sebagai prediksi pertumbuhan masa yang akan datang.
-
Hasil penelitian secara simultan mengenai Pengaruh Likuiditas Saham dan Pertumbuhan Penjualan Produk secara bersama-sama memiliki pengaruh secara signifikan terhadap Harga Saham. Pada uji f angka signifikansi sebesar 0,000 yang memiliki nilai dibawah 0,05. Likuditas Saham dan Pertumbuhan Penjualan terhadap Harga Saham sebesar 0,760 atau 76%. Hal ini menunjukkan bahwa
Likuiditas Saham dan Pertumbuhan Penjualan
mempengaruhi atau memberikan kontribusi terhadap Harga Saham sebesar 76%, sedangkan sisanya 24% (100%-76%=24%) dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini.
100
5.2
Saran Ada beberapa saran yang dapat penulis sampaikan kepada beberapa pihak
yang berkepentingan, yaitu: 1. Sektor Perusahaan LQ45 Setelah mengamati dan menganalisis hasil penelitian, peneliti melihat ada beberapa hal yang dapat dijadikan masukan dan untuk perkembangan operasional Perusahaan selanjutnya, yaitu: a. Untuk dapat memepertahankan tingkat profitabilitasnya, maka perusahaan yang bersangkutan harus dapat membuat kebijakan operasi atau portofolio investasi yang baik, sehingga perusahaan dapat memperoleh hasil sesuai dengan yang diinginkan. b. Dengan meningkatnya tingkat keberhasilan investasi melalui analisis terhadap berbagai kondisi yang terjadi dan kebijakan yang tepat terkait dengan penanaman modal pada saham dan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba sehingga meningkatkan kepercayaan terhadap investor yang berimbas positif terhadap perkembangan harga saham perusahaan tersebut. 2. Peneliti Selanjutnya Bagi peneliti-peneliti selanjutnya yang akan meneliti lebih dalam mengenai permasalahan ini, penulis menyarankan beberapa hal sebagai berikut: a. Periode penelitian sebaiknya bisa lebih lama, misalnya 10 tahun. Karena dalam penelitian ini peneliti hanya mengambil jangka waktu penelitian lima
101
tahun dari tahun 2007-2011. Dengan jangka waktu penelitian yang lebih lama, akan memberikan hasil penelitian yang lebih maksimal. b. Perlu adanya penelitian lebih lanjut mengenai faktor-faktor lain yang mempengaruhi harga saham untuk menambah literature keakuratan informasi yang dibutuhkan. Faktor-faktor tersebut seperti tingkat inflasi yang dapat mempengaruhi harga saham. Maka dengan semakin banyak variabel, data, dan jangka waktu penelitian yang lebih lama, maka hasil penelitian akan semakin akurat.