BAB V HASIL PENELITIAN 5.1. Deskripsi Responden Berikut data data 60 (enam puluh) responden atau penjawab dari quesioner yang telah mendaftarkan diri sebagai jamaah haji di di PT Cahaya Pilihan tour and travl berdasarkan beberapa kriteria. 5.1.1. Profil Responden berdasarkan Usia. Dalam penelitian ini usia dikelompokkan menjadi 5 (lima) kelompok berikut kelompok kriteria dan jumlah responden dalam kriteria usia tersebut: Tabel 5.1. Usia Reseponden Kelompok Jumlah Usia responden 22-31 6 32-41 11 42-51 16 52-61 10 61> 17 Sumber: Data primer yang diolah
Berdasarkan Tabel diatas dapat diketahui bahwa mayoritas pendaftar haji khusus di PT Cahaya Pilihan tour & travel berusia lebih dari 61 (enam puluh satu) tahun. Ini mungkin dikarenakan mereka yang berusia lanjut lebih memilih untuk naik haji khusus dibandingkan haji regular dikarena daftar tunggunya yang relatif lebih singkat dibandingkan dengan haji regular. 5.1.2. Profil Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Untuk perhitungan jumlah responden yang dibedakan berdasarkan jenis kelamin diketahui bahwa :
48
49
Tabel 5.2. Jenis Kelamin Jenis Jumlah Kelamin responden Laki laki 26 Prempuan 34 Sumber: data primer yang diolah
Dari Tabel 5.2 dapat diketahui bahwa mayoritas pendaftar haji pada PT Cahaya Pilihan tour & travel adalah prempuan seperti umrah dan pengajian pada umumnya di dominasi oleh kaum hawa. 5.1.3. Profil Responden berdasarkan Pekerjaan Untuk pekerjaan pendaftar haji pada PT Cahaya Pilihan tour & travel peneliti mengelompokkan responden kedalam 4 (empat) kategori sebagai berikut : Tabel 5.3. Pekerjaan Pekerjaan Jumlah responden Pegawai swasta 16 Pegawai negeri 11 Wiraswasta 15 Lainnya 18 Sumber : data primer yang diolah
Dilihat pada Tabel 5.3 diketahui pekerjaan mayoritas pendaftar haji pada PT Cahaya Pilihan tour & travel masuk dalam kategori lainnya, adapun beberapa hal yang masuk kedalam kategori lainnya yang ditulis oleh para responden adalah : Ibu Rumah tangga, pensiunan, pelajar dll. 5.1.4. Profil Responden Berdasarkan Sudah Pernah Melaksanakan Haji Data terakhir mengenai responden yang di Tanya oleh peneliti kepada pelanggan PT Cahaya Pilihan Tour & Travel adalah apakah responden sudah
50
pernah melaksanakan haji atau belum maka data yang di dapati adalah sebagai berikut : Tabel 5.4. Sudah pernah melaksanakan haji Sudah / Belum Jumlah responden Sudah 2 Belum 58 Sumber : data primer yang diolah
Berdasarkan Tabel 5.4 memberikan informasi bahwa hampir seluruh pendaftar haji pada PT Cahaya Pilihan tour & Travel belum pernah melaksanakan haji. Ini boleh jadi dikarenakan biaya haji khusus yang terlalu tinggi. 5.2. Respon Responden 5.2.1. Respon Responden Pada Variabel Persepsi Harga Berdasarkan data yang diperoleh dari penyebaran kuesioner maka untuk variabel persepsi harga diketahui bahwa : Tabel 5.5. Respon Variabel Persepsi Harga Dimensi
Kesadaran harga
Kesadaran nilai
Price Mavenism
Nomor Pertanyaa n
1
2
3
Kode Ke t
5
4
a
16
33
b
27
55
c
80
13 2
a
11
31
b
18
52
c
55
a
23
12 4 28
b
38
47
3 1 1 1 8 3 3 1 3 2 2 3 9 9 1 5
2
1
Tota l
0
0
60
0
0
100
0
0
245
5
0
60
8
0
100
1 0 0
0
228
0
60
0
0
100
Rata rata Dimensi
Rata rata Varia bel
4.08
3.95 3.80
4.23
51
Skema Harga – Kualitas
Harga prestis
4
5
c
11 5
11 2
a
22
27
b
37
45
c
11 0
10 8
a
13
20
b
22
33
c
65
80
2 7 1 1 1 8 3 3 1 2 2 0 3 6
0
0
254
0
0
60
0
0
100
0
0
251
3
60
5
100
3
208
1 2 2 0 2 4
4.18
3.47
Sumber : Data Primer yang diolah Keterangan : a) Nilai Absolut b) Prosentase relative c) Nilai Skor (frekuensi x skor butir )
Dari Tabel 5.5 di atas dapat diketahui bahwa rata rata nilai untuk persepsi harga adalah sebesar 3.95. Ini menunjukkan bahwa persepsi harga mempengaruhi penilaian para pelanggan. Berikut skor dimensi dimensi pada variabel keputusan pembelian adalah sebagai berikut : 1. Kesadaran Harga Pada dimensi ini nilai yang diperoleh sebesar 4.08 ini menunjukkan bahwa kesadaran harga mempunyai pengaruh yang sangat tinggi terhadap persepsi pelanggan terhadap harga yang ditawarkan. 2. Kesadaran Nilai Berdasarkan Tabel 5.5 skor rata rata pada dimensi kesadaran nilai sebesar 3.8 ini menunjukan kesadaran akan nilai produk yang ditawarkan mempengaruhi persepsi pelanggan akan harga.
52
3. Informasi Harga Menurut Tabel 5.5 diketahui bahwa informasi Price Mavenism atau informasi yang jelas harga yang ditawarkan sangat mempengarui persepsi akan harga. 4. Skema Harga – Kualitas Nilai yang diperoleh oleh dimensi ini adalah sebesar 4.18 adalah yang terdua terbesar ini menggambarkan bahwa skema harga – kualitas (fasilitas, pelayanan) yang ditawarkan mempengaruhi persepsi harga oleh pelanggan. 5. Prestige sensitivity Sedangkan dimensi ini memiliki niai terendah dibandingkan dimensi – dimensi lainnya pada variabel persepsi harga yaitu sebesar 3.47. Walaupun begitu nilai sebesar 3.47 menunjukkan bahwa prestise mempengaruhi persepsi harga. 5.2.2. Respon Responden Pada Variabel Tempat Berdasarkan data yang diperoleh dari penyebaran kuesioner, distribusi frekuensi data pertanyaan, rata - rata skor item, rata – rata dimensi dan rata rata variabel maka untuk variabel tempat diperoleh nilai sebesar 3.98 (lihat Tabel 5.6 dibawah).
53
Dimensi
Nomor Pertanyaa n
Tempat
6
Saluran Distribus i
7
Tabel 5.6 Respon Variabel Tempat Kode Ke Tota t l 5 4 3 2 1 a
15
23
b
25
38
c
75
92
a
24
26
b
40
43
c
12 0
10 4
1 8 3 0 5 4 7 1 2 2 1
4 0
60
7 0
100
8 0
229
1 2
60
2 3
100
2 2
249
Rata rata Dimens i
Rata rata Variabe l
3.82 3.98
4.15
Sumber : Data Primer yang diolah Keterangan : a) Nilai Absolut b) Prosentase relative c) Nilai Skor (frekuensi x skor butir )
1. Tempat Dari Tabel 5.6 diketahui bahwa rata rata nilai dimensi tempat pada variabel tempat sebesar 3.82.
Dengan sebanyak 25%
sangat setuju
dengan lokasi cahaya tour mudah dijangkau, 38% setuju lokasi cahaya tour mudah dijangkau, 30% cukup setuju lokasi cahaya tour mudah dijangkau dan hanya tidak setuju dengan lokasi cahaya tour mudah dijangkau. Boleh dikatakan secara tempat lokasi cahaya mudah dijangkau dan sudah tentu setiap orang lebih senang ketempat yang mudah dijangkau. 2. Saluran Disribusi Berdasarkan data pada Tabel 5.6 yang diperoleh dari penyebaran kuesioner diketahui bahwa sebanyak 40% persen responden sangat setuju
54
bahwa adanya agent cahaya tour mempermudah pelanggan untuk mendaftar haji di Cahaya tour, 43% setuju bahwa adanya agent cahaya tour mempermudah pelanggan untuk mendaftar haji di Cahaya tour, 12% cukup setuju bahwa adanya agent cahaya tour mempermudah pelanggan untuk mendaftar haji di Cahaya tour, 2% tidak setuju bahwa adanya agent cahaya tour mempermudah pelanggan untuk mendaftar haji di Cahaya tour dan 3% sangat tidak setuju bahwa adanya agent cahaya tour mempermudah pelanggan untuk mendaftar haji di Cahaya tour. 5.2.3. Respon Responden Pada Variabel Promosi Berdasarkan data yang diperoleh dari penyebaran kuesioner, distribusi frekuensi data pertanyaan, rata - rata skor item, rata – rata dimensi dan rata rata variabel maka untuk variabel promosi diperoleh nilai sebesar 3.94 (lihat Tabel 5.7 dibawah). Tabel 5.7. Respon Variabel Promosi Kode
Dimensi
Nomor Pertanyaa n
8
Ke t
5
4
a
28
22
b
47
37
2
1
0
0
60
0
0
100
a
14 0 24
26
1 0 1 7 3 0 5
b
40
43
8
8
c
12 0
10 4
1 5
1 0
c Komunikasi Personal
3
Tota l
88
0
0
258
5
0
60
0
100
Rat a Rat a Sko r Ite m
0
249
Rata rata Variabe l
4.225
3.94
4.30
4.15
9
Rata rata Dimens i
55
Periklanan
Promosi Penjualan
Materi Pembelajara n
10
11
12
13 Rancangan korporat 14
a
11
26
b
18
43
c
55
a
24
10 4 22
b
40
37
c
12 0
88
a
18
22
b
30
37
c
90
88
a
16
28
b
27
47
c
80
11 2
a
15
31
b
25
52
c
75
12 4
1 4 2 3 4 2 9 1 5 2 7 1 0 1 7 3 0 1 5 2 5 4 5 1 2 2 0 3 6
9
0
60
0
100
1 5 1 8 3
0
219
2
60
5
3
100
6
2
243
8
2
60
3
100
2
226
1
0
60
2
0
100
2
0
239
2
0
60
3
0
100
4
0
239
1 3 1 6
3.65
3.65
4.05
4.05
3.77
3.77
3.98
3.98
3.98
Sumber : Data Primer yang diolah Keterangan : a) Nilai Absolut b) Prosentase relative c) Nilai Skor (frekuensi x skor butir )
1. Komunikasi Personal Berdasarkan Tabel 5.7 diketahui bahwa rata-rata nilai dari dimensi komunikasi personal adalah 4.225. nilai ini didapat berdasarkan atas : 1) Berdasarkan pertanyaan no 8 mengenai kejelasan informasi dari staf cahaya tour seputar paket haji yang diberikan sebanyak 47% sangat setuju dengan kemampuan menjelaskan informasi seputar paket haji yang dilakukan para staf cahaya tour, 37% setuju dengan kemampuan menjelaskan informasi seputar paket haji yang
56
dilakukan para staf cahaya tour dan 17% cukup setuju dengan kemampuan menjelaskan informasi seputar paket haji yang dilakukan para staf cahaya tour. Rata-rata skor item ini sebesar 4.3. 2) Berdasarkan pertanyaan no 9 mengenai rekomendasi dari teman untuk mendaftar haji di cahaya tour sebanayak 40% sangat setuju bahwa rekomendasi mempengaruhi keputusan mereka untuk mendaftar haji di cahaya tour, 43% setuju bahwa rekomendasi mempengaruhi keputusan mereka untuk mendaftar haji di cahaya tour, 8% cukup setuju bahwa rekomendasi mempengaruhi keputusan mereka untuk mendaftar haji di cahaya tour dan 8% tidak setuju bahwa rekomendasi mempengaruhi keputusan mereka untuk mendaftar haji di cahaya tour. Rata-rata nilai untuk indicator ini sebesar 4.5. 2. Periklanan Jika dilihat pada Tabel 5.7 daat diketahui bahwa dimensi periklanan pada variabel promosi diketahui rata rata nilai adalah 3,65 dengan sebanyak 18% responden sangat setuju iklan yang menarik mempengaruhi keputusan responden untuk membeli paket haji cahaya tour, 43% responden setuju iklan yang menarik mempengaruhi keputusan responden untuk membeli paket haji cahaya tour 23% responden mengatakan cukup setuju iklan yang menarik mempengaruhi keputusan responden untuk membeli paket haji cahaya tour dan 15% responden
57
mengatakan tidak setuju iklan yang menarik mempengaruhi keputusan responden untuk membeli paket haji cahaya tour. 3. Promosi Penjualan Pada Tabel 5.7 menampilkan data rata rata skor item promosi penjualan sebesar 4.05 dimana sebanayak 40% responden menyatakan sangat setuju diskon mempengaruhi keputusan pembelian para pelanggan, 37% responden menyatakan setuju diskon mempengaruhi keputusan pembelian para pelanggan 15%, 5% responden menyatakan cukup setuju diskon mempengaruhi keputusan pembelian para pelanggan dan 3% responden menyatakan sangat setuju diskon mempengaruhi keputusan pembelian para pelanggan 4. Materi Pembelajaran Pada Tabel 5.7 diketahui jika nilai rata rata dimensi materi pembelajaran sebesar 3.77 dengan 40%
responden sangat setuju
mendaftar setelah mempelajari brosur, 37% responden setuju mendaftar setelah mempelajari brosur 15% responden cukup setuju mendaftar setelah mempelajari brosur, 5% responden tidak setuju mendaftar setelah mempelajari brosur dan 3% responden sangat tidak setuju mendaftar setelah mempelajari brosur. 5. Rancangan Korporat Pada Tabel 5.7 diketahui bahwa nilai rata-rata dimensi rancangan korporat sebesar 3.98 ini diperoleh dari dua indicator yaitu :
58
1) Berdasarkan pertanyaan no 13 mengenai rancangan korporat bahwa sanya logo cahaya tour menunjukkan profesionalisme mempunyai nilai rata-rata sebesar 3.98 dengan sebanyak 27% responden menyatakan sangat setuju, 47% responden menyatakan setuju, 25% responden menyatakan cukup setuju dan 2% responden menyatakan tidak setuju. 2) Berdasarkan pertanyaan no 14 mengenai rancangan korporat bahwa sanya logo cahaya tour mempresentasikan bidang pekerjaannya mempunyai nilai rata-rata sebesar 3.98 dengan sebanyak 25% responden menyatakan sangat setuju, 52% responden menyatakan setuju, 20% responden menyatakan cukup setuju dan 3% responden menyatakan tidak setuju. 5.2.4. Respon Responden pada Variabel Keputusan Pembelian Berdasarkan Tabel 5.8 dibawah diketahui bahwa nilai rata-rata variabel keputusan pembelian sebesar 4.10 adapun
berikut detail skor rata-rata
dimensi pada variabel keputusan pembelian yang tercantum pada tabel 4.10.
59
Tabel 5.8. Respon Variabel Keputusan Pembelian Kode Dimensi
Nomor Pertanyaa n
15
Ke t
5
4
3
2
1
Tota l
a
25
31
3
1
0
60
b
42 12 5 28
52 12 4 24
5
2
0
100
9
2
0
260
5
2
1
60
47 14 0
40
3
2
100
4
1
256
a
7
25
4
60
b
12
42
7
100
c
35
4
201
a
20
10 0 30
2
60
b
33
50
0
3
100
12 0 27
0
2
246
a
10 0 26
1
0
60
b
43
45
2
0
100
13 0 29
10 8 28
8 1 5 1 4 2 3 4 2 8 1 3 2 4 6 1 0 1 8 3
2
0
258
0
0
60
48 14 5
47 11 2
5
0
0
100
9
0
0
266
c
Pengenala n Kebutuhan
a 16
b c
Pencarian Informasi
Evaluasi Alternatif
17
18
c
Keputusan pembelian
19
c Perilaku Pasca pembelian
a 20
b c
96
1 0 1 7 2 0 0
Sumber : Data Primer yang diolah Keterangan : a) Nilai Absolut b) Prosentase relative c) Nilai Skor (frekuensi x skor butir )
Rat a Rat a Sko r Item
Rata rata Dimens i
Rata rata Variabe l
4.33 4.3 4.27
3.35
3.35
4.10 4.10
4.10
4.30
4.30
4.43
4.43
60
1. Pengenalan Kebutuhan Jika dilihat pada Tabel 5.8 maka dapat diketahui bahwa rata-rata nilai dimensi pengenalan kebutuhan adalah 4,3 ini didapat dari 2 indicator yaitu : 1) Jika dilihat pada pertanyaan no 15 mengenai pengenalan kebutuhan diperoleh nilai rata-rata sebesar 4.33 dengan sebanyak 42% sangat setuju mendaftar haji di cahaya tour karena keinginan untuk melaksanakan haji, 52% setuju mendaftar haji di cahaya tour karena keinginan untuk melaksanakan haji, 5% cukup setuju mendaftar
haji
di
cahaya
tour
karena
keinginan
untuk
melaksanakan haji dan 2% tidak setuju mendaftar haji di cahaya tour karena keinginan untuk melaksanakan haji. 2) Dan pada pertanyaan no 16 masih mengenai pengenalan kebutuhan diperoleh nilai rata-rata sebesar 4.27 dengan sebanyak 47% sangat setuju mendaftar haji di cahaya tour karena sesuai dengan jadwal, 40% setuju mendaftar haji di cahaya tour karena sesuai dengan jadwal, 8% cukup setuju mendaftar haji di cahaya tour karena sesuai dengan jadwal, 3% tidak setuju mendaftar haji di cahaya tour karena sesuai dengan jadwal dan sangat tidak setuju mendaftar haji di cahaya tour karena sesuai dengan jadwal. 2. Pencarian Informasi Jika dilhat pada Tabel 5.8 maka diketahui rata-rata dimensi pencarian informasi pada variabel keputusan pembelian yaitu sebesar 3.35.
61
Dan berdasarkan Tabel 5.8 diketahui pula bahwa sebanayak 12% responden mengatakan bahwa mereka sangat setuju kalau mereka mendapatkan informasi dari Koran, 42% responden mengatakan bahwa mereka setuju kalau mereka mendapatkan informasi dari Koran, 23% responden mengatakan bahwa mereka cukup setuju kalau mereka mendapatkan informasi dari Koran, 17% responden mengatakan bahwa mereka tidak setuju kalau mereka mendapatkan informasi dari Koran dan 7% responden mengatakan bahwa mereka sangat tidak setuju kalau mereka mendapatkan informasi dari Koran. 3. Evaluasi Alternatif Pada Tabel 5.8 diketahui rata-rata dimensi evaluasi alternatif pada variabel keputusan pembelian yaitu sebesar 4.1. Dengan kondisi sebanyak 33% pelanggan mengatakan sangat setuju cahaya tour sebagai alternatif utama dalam mendaftar haji, 50% pelanggan mengatakan setuju cahaya tour sebagai alternatif utama dalam mendaftar haji,13% pelanggan mengatakan cukup setuju cahaya tour sebagai alternatif utama dalam mendaftar haji dan 3% pelanggan mengatakan sangat tidak setuju cahaya tour sebagai alternatif utama dalam mendaftar haji. 4. Keputusan Pembelian Pada Tabel 5.8 diketahui rata-rata dimensi keputusan pembelian pada variabel keputusan pembelian yaitu sebesar 4.3. Dengan kondisi sebanyak 43% responden menyatakan sangat setuju membutuhkan waku yang singkat untuk mendaftar haji di cahaya tour, 45% responden
62
menyatakan setuju membutuhkan waku yang singkat untuk mendaftar haji di cahaya tour, 10% responden menyatakan cukup setuju membutuhkan waktu yang singkat untuk mendaftar haji di cahaya tour dan 2% responden menyatakan tidak setuju membutuhkan waktu yang singkat untuk mendaftar haji di cahaya tour. 5. Perilaku Pascapembelian Pada tabel 5.8 diketahui rata-rata dimensi perilaku pasca pembelian pada variabel keputusan pembelian yaitu sebesar 4.43. Dengan kondisi sebanyak 48%, sangat setuju untuk merekomendasikan cahaya tour kepada pelanggan lain, 47% setuju untuk merekomendasikan cahaya tour kepada pelanggan lain dan 5% cukup setuju untuk merekomendasikan cahaya tour kepada pelanggan lain. 5.3. Pengujian Instrumen penelitian Pengujian instrument disini berarti pengujian terhadap kuestioner, pengujian ini dilakukan untuk memastikan apakah kuesioner tersebut sudah tepat. Pengujian terhadap instrument dilakukan dengan uji validitas dan uji realibilitas Uji Validitas dilakukan untuk mengukur sah atau tidaknya indikator atau kuesioner. 5.3.1. Uji Validitas Instrumen Uji validitas digunakan untuk mengukur seberapa valid pertanyaan yang di ajukan dalam kuesioner mengukur variabel yang diteliti. Pengujian dilakukan dengan membandingkan r hitung dengan r tabel. Nilai r hitung merupakan korelasi jawaban responden pada masing-masing pertanyaan dengan total jawaban
63
pada setiap variabel. Item pertanyaan pada instrument atau kuesioner dihitung valid apabila r hiutng lebih besar dari r tabel. R tabel untuk 60 Responden dengan α = 0.05 adalah df=n-jumlah variabel bebas (n = jumlah responden ) df=57 maka r tabel = 0.2564 1. Validitas Persepsi Harga Dari 5 pertanyaan pada variabel persepsi harga yang di uji validitasnya maka semuanya dinyatakan valid dengan r hitung lebih besar dari r tabel sebagaimana dilampirkan pada tabel berikut ini : Tabel 5.9. Hasil Uji Validitas Variabel Persepsi Harga No Pertanyaan r hitung r tabel Hasil 1 0.761 0.2564 Valid 2 0.834 0.2564 Valid 3 0.726 0.2564 Valid 4 0.788 0.2564 Valid 5 0.788 0.2564 Valid Sumber : Data Primer yang diolah
2. Validitas Tempat Dari 2 pertanyaan pada variabel tempat yang di uji validitasnya maka semuanya dinyatakan valid dengan r hitung lebih besar dari r tabel sebagaimana dilampirkan pada tabel berikut ini :
No Pertanyaan
Tabel 5.10. Hasil Uji Validitas Variabel Tempat r hitung r tabel
Hasil
6
0.902
0.2564
Valid
7
0.911
0.2564
Valid
Sumber : Data Primer yang diolah
64
3. Validitas promosi Dari 7 pertanyaan pada variabel promosit yang di uji validitasnya maka semuanya dinyatakan valid dengan r hitung leih besar dari r tabel sebagaimana dilampirkan pada tabel berikut ini :
No Pertanyaan 8 9 10 11 12 13 14
Tabel 5.11. Hasil Uji Validitas Variabel Promosi r hitung r tabel 0.760 0.2564 0.641 0.2564 0.749 0.2564 0.465 0.2564 0.783 0.2564 0.748 0.2564 0.727 0.2564
Hasil Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
Sumber : Data Primer yang diolah
4. Validitas keputusan pembelian Dari 6 pertanyaan pada variabel keputusan pembelian yang di uji validitasnya maka semuanya dinyatakan valid dengan r hitung lebih besar dari r tabel sebagaimana dilampirkan pada tabel berikut ini : Tabel 5.12. Hasil Uji Validitas Keputusan Pembelian No Pertanyaan r hitung r tabel Hasil 15 0.610 0.2564 Valid 16 0.709 0.2564 Valid 17 0.616 0.2564 Valid 18 0.543 0.2564 Valid 19 0.749 0.2564 Valid 20 0.659 0.2564 Valid Sumber : Data Primer yang diolah
5.3.2. Uji Realibilitas Instrumen Suatu kuesioner dikatakan realibel jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan pada questioner konsisten dan stabil dari waktu ke waktu. Untuk
65
menguji realibiltas suatu kuesioner dapat dilihat dari nilai Cronbach’s alpha (α) lebih besar dari 0,6. Dari 4 (empat) variabel yang di uji reabilitasnya dalam penelitian ini di dapati bahwa seluruhnya reliable adapun data hasil pengujian dilampirkan pada tabel berikut : Tabel 5.13. Hasil Uji Realibilitas Cronbach Alpha 0.820 0.783 0.810 0.696
Variabel Persepsi Harga Tempat Promosi Keputusan Pembelian
Keterangan Realibel Realibel Realibel Realibel
Sumber : Data Primer yang diolah (2014)
5.4. Pengujian Asumsi Klasik 5.4.1. Uji Normalitas Uji Normalitas dilakukan untuk memastikan bahwa setiap data terdistribusi normal. Untuk menguji normalitas digunakan Kolmogrov Smirnov Test dimana bila nilai sig lebih besar dari nilai α (0.05) maka data variabel tersebut terdistribusi secara normal. Berikut hasil pengujian normalitas : Tabel 5.14. One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
N Asymp. Sig. (2-tailed) a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber : Data yang diolah (2014)
PersepsiX1
TempatX2
PromosiX3
KeputusanpembY
60
60
60
60
.526
.100
.454
.393
66
Berdasarkan Tabel 5.14 atas diketahui bahwa : 1. Hasil pengolahan data dari kuesioner mengenai variabel persepsi harga dapat diketahui bahwa data terdistriusi secara normal dengan nilai Kolmogorov Smirnov Z = 0. 526. 2. Hasil pengolahan data dari kuesioner mengenai variabel Tempat dapat diketahui bahwa data terdistriusi secara normal dengan nilai Kolmogorov Smirnov Z = 0. 1. 3. Hasil pengolahan data dari kuesioner mengenai variabel promosi dapat diketahui bahwa data terdistriusi secara normal dengan nilai Kolmogorov Smirnov Z = 0. 454. 4. Hasil pengolahan data dari kuesioner mengenai variabel keputusan pembelian dapat diketahui bahwa data terdistriusi secara normal dengan nilai Kolmogorov Smirnov Z = 0. 393 .5.4.2. Uji Multikolineritas Uji multikolineritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi yang terbentuk ada korelasi yang tinggi atau sempurna diantara variabel bebas atau tidak (Suliyanto, 2010:81).Suatu variabel bebas dikatakan tidak ada gejala multikolineritas bila nilai Variance Inflation Factor (VIF) lebih kecil dari 10 dan nilai tolerance diatas 0.1.
67
Tabel 5.15. Hasil Uji Multikolinearitas Collinearity Statistics Variabel Tolerance VIF (Constant) PersepsiX1 .472 2.119 1 TempatX2 .638 1.568 PromosiX3 .482 2.074 Sumber : Data yang diolah (2014)
Berdasarkan tabel diatas seluruh variabel bebas dapat dikatakan bebas dari multikolineritas karena : 1. Persepsi harga mempunyai nilai VIF lebih kecil dari 10 yaitu sebesar 2.119 dan mempunyai nilai tolerance lebih besar dari 0.1 yaitu sebesar 0.472. 2. Tempat mempunyai nilai VIF lebih kecil dari 10 yaitu sebesar 1.568 dan mempunyai nilai tolerance lebih besar dari 0.1 yaitu sebesar 0.638 3. Persepsi harga mempunyai nilai VIF lebih kecil dari 10 yaitu sebesar 2.074 dan mempunyai nilai tolerance lebih besar dari 0.1 yaitu sebesar 0.482 5.4.3. Uji Heterokedasitas Uji heterokedasitas dilakukan untuk mengetahui apakah ada varian pada model regresi yang tidak sama (konstan). Gejala heterokedasitas ditunjukkan oleh koefisien regresi dari masing-masing variabel bebas terhadap nilai mutlak residualnya. Jika nilai probabilitas lebih besar dari nilai alpha (sig>alpha) , maka dapat
dipastikan
model
tidak
mengadung
gejala
heterokedasitas
68
(Suliyanto,2010:102).
Berdasarkan
hasil
pengujian
heterokedasitas
yang
dilapirkan pada tabel maka dapat diketahui bahwa : Tabel 5.16. Uji Heterokedastisitas Variabel
Sig.
(Constant) PersepsiX1 1 TempatX2 PromosiX3
.058 .829 .604 .689
Sumber : Data yang diolah (2014)
1. Tidak terjadi heterokedasitas pada variabel persepsi harga karena nilai sig 0.829 lebih besar dari alpha (0.05) 2. Tidak terjadi heterokedasitas pada variabel tempat karena nilai sig 0.604 lebih besar dari alpha (0.05) 3. Tidak terjadi heterokedasitas pada variabel promosi karena nilai sig lebih besar 0.689 dari alpha (0.05). 4. 5.5.
Pengujian Hipotesis
5.5.1. Pengujian Hipotesis 1, 2 dan 3 Uji t dilakukan untuk mengetahui kebenaran hipotesis 1, 2 dan 3. Berikut tabel hasil pengujian t:
69
Model
(Constant) Persepsi 1 Tempat Promosi
Tabel 5.17. Regresi Unstandardized Coefficients B Std. Error 2.122 .388 .370 .126 -.039 .084 .176 .129
Standardized Coefficients Beta
T
5.464 .460 2.929 -.062 -.460 .211 1.361
Sumber : Data yang diolah (2014)
Berdasarkan data yang diperoleh dari tabel di atas maka persamaan regresinya adalah :Y = 2.122 + 0.370X1 -0.39X2 + 0.176X3 Maksud persamaan ini adalah sebagai berikut :
Variabel keputusan pembelian (Y) mempunyai nilai konstanta sebesar 2.122 jika variabel persepsi harga (X1), Tempat (X2) dan Promosi (X3) mempunyai nilai 0.
Variabel persepsi harga (X1) mempunyai nilai 0.370 yang berarti setiap kenaikan satu satuan variabel persepsi harga (X1) maka akan menambah pengaruh sebesar 0.370 terhadap keputusan pembelian (Y) dengan asumsi tidak ada perubahan pada tempat dan promosi. Angka positif menunjukan hubungan yang positif antara persepsi harga dan keputusan pembelian
Variabel Tempat (X2) mempunyai nilai -0.39 yang berarti setiap kenaikan satu satuan variabel tempat (X2) maka akan mengurangi pengaruh sebesar -0.39 terhadap keputusan pembelian (Y) dengan asumsi tidak ada perubahan pada persepsi harga dan promosi. Angka negatif menunjukan hubungan yang negatif antara tempat dan keputusan pembelian
70
Variabel Promosi (X3) mempunyai nilai -0.176 yang berarti setiap kenaikan satu satuan variabel promosi (X3) maka akan mengurangi pengaruh sebesar 0.176 terhadap keputusan pembelian (Y) dengan asumsi tidak ada perubahan pada Persepsi harga dan tempat. Angka Negatif menunjukan hubungan yang negatif antara promosi dan keputusan pembelian
Hipotesis pertama, Ha diterima bila t test > t tabel dan bila t test < tabel maka Ha ditolak. Untuk t tabel dengan α = 0.05 dan df=N (jumlah responden) – k (jumlah variabel bebas) – 1 (jumlah variabel terikat) = 56, maka di dapati t tabel = 2,003. untuk t hitung variabel persepsi harga sebesar 2,929 ini berarti t hitung 2,929 Lebih besar dari t tabel sebesar 2,003. ini berarti HO yang menyatakan tidak ada hubungan antara persepsi harga dengan keputusan pembelian ditolak dan HA yang menyatakan ada hubungan antara persepsi harga dan keputusan pembelian diterima. Sedangkan standardized coeficient sebesar 0,460 menunjukkan hubungan yang rendah antara persepsi harga dengan keputusan pembelian. Hipotesis kedua, Ha diterima bila t test > t tabel dan bila t test < tabel maka Ha ditolak. Untuk t tabel dengan α = 0.05 dan df=N (jumlah responden) – k (jumlah variabel bebas) – 1 (jumlah variabel terikat) = 56, maka di dapati t tabel = 2,003. untuk t hitung variabel tempat sebesar -0.460 ini berarti t hitung -0.460 lebih kecil dari t tabel sebesar 2.003. ini berarti HO yang menyatakan tidak ada hubungan antara tempat dengan keputusan pembelian diterima dan HA yang menyatakan ada hubungan antara tempat dan keputusan pembelian ditolak.
71
Sedangkan standardized coeficient sebesar -0.062 menunjukkan tidak ada hubungan antara tempat dengan keputusan pembelian. Hipotesis ketiga, Ha diterima bila t test > t tabel dan bila t test < tabel maka Ha ditolak. Untuk t tabel dengan α = 0.05 dan df=N (jumlah responden) – k (jumlah variabel bebas) – 1 (jumlah variabel terikat) = 56, maka di dapati t tabel = 2,003. untuk t hitung variabel promosi sebesar 1.361 ini berarti t hitung 1,361 lebih kecil dari t tabel sebesar 2,003. ini berarti HO yang menyatakan tidak ada hubungan antara promosi dengan keputusan pembelian diterima dan HA yang menyatakan ada hubungan antara promosi dan keputusan pembelian ditolak. Sedangkan standardized coeficient sebesar 0,211 menunjukkan hubungan yang lemah antara promosi dengan keputusan pembelian. 5.5.2. Pengujian Hipotesis 4 Analisis korelasi berganda digunakan untuk mengetahui hubungan antara dua atau lebih variabel bebas terhadap variabel terikat secara bersamaan. Tabel 5.18. Hasil Uji R² Model Summaryb Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .590a .349 .314 .42922 a. Predictors: (Constant), Promosi, Tempat, Persepsiharga b. Dependent Variable: Keputusanpembelian Sumber : Data yang diolah (2014)
Berdasarkan tabel diatas diperoleh angka R sebesar 0,590. ini menunjukkan hubungan positif antara persepsi harga, tempat dan promosi terhadap keputusan pembelian. Hal ni dikarenakan nilai R tersebut lebih besar dari R tabel Untuk R tabel dengan α = 0.05 dan df=N (jumlah responden) – k (jumlah variabel bebas) – 1 (jumlah variabel terikat) = 56, maka di dapati R tabel = 0,2586. Adjusted R
72
Square adalah koefisien determinasi yang disesuaikan atau dikoreksi jumlah variabel dan ukuran sampel sehingga dapat mengurangi unsur bias. Adjusted R Square digunakan karena analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa regresi berganda. Pada penelitian ini nilai adjusted r square 0,314 atau 31,4% berarti variasi variabel keputusan pembelian yang dapat dijelaskan oleh variasi persepsi harga, tempat dan promosi adalah 31,4% sedangkan sisanya sebanyak 68.6% dijelaskan oleh variabel yang lain seperti orang, bukti fisik, produk dan lain lain. Tabel 5.19. Hasil Uji F Model
F Regression
1
9.990
Residual Total
Sumber : Data yang diolah (2014)
Berdasarkan tabel anova di atas menunjukkan nilai F sebesar 9.990 dengan nilai sig 0,000. Nilai F = 9.576 lebih besar dibandingkan dengan F tabel dengan α = 0.05 dan df=N (jumlah responden) – k (jumlah variabel bebas) – 1 (jumlah variabel terikat) = 56, maka di dapati F tabel = 3.16. ini berarti bahwa H0 ditolak dan Ha diterima karena F hitung lebih besar dari F tabel (9.990 > 3.16) yang artinya ada korelasi signifikan antara persepsi harga, tempat dan promosi secara bersama sama (simultan) terhadap keputusan pembelian
73
5.6.
Matrik Korelasi
5.6.1. Korelasi Antar Dimensi Korelasi antar dimensi dilakukan untuk melihat korelasi antar dimensi pada variabel Persepsi harga, tempat, promosi terhadap variabel keputusan pembelian berikut hasil dari perhitungannya : Tabel 5.20 Matriks Korelasi Antar Dimensi Variabel Y Pengenalan Penca evalu Keput Peril Variabel X kebutuhan rian asi usan aku Kesadaran 0.418 0.331 0.123 0.248 0.33 Harga Kesadaran 0.449 0.223 0.465 0.297 0.279 Persepsi Nilai Informasi Harga 0.68 0.349 0.229 0.407 0.31 harga 0.504 0.343 0.237 0.412 0.562 Skema harga 0.283 0.47 0.85 0.151 0.117 Prestise 0.304 0.359 0.67 0.166 0.185 Letak Tempat 0.186 0.359 -0.6 0.008 0.217 Distribusi Komunikasi 0.342 0.181 0.485 0.283 0.433 personal 0.241 0.328 0.286 -0.17 0.33 Periklanan Promosipenju Promosi -0.01 0.238 -0.249 0.47 -0.64 alan 0.362 0.545 0.24 0.213 0.23 Materi Rancanganko 0.374 0.443 0.167 0.343 0.402 rporat Sumber : Data yang diolah (2014)
Berdasarkan Tabel 5.20 diketahui bahwa dimensi pada variabel x (independent) terhadap dimensi pada variabel y (dependent) yang mempunyai korelasi yang paling tinggi adalah pada dimensi Prestige sensitivity terhadap Evaluasi Alternatif yaitu sebesar 0.85, ini berarti sensititas prestise pada persepsi
74
harga menjadi altternatif lain dan keputusan pembelian paket haji pada PT Cahaya Pilihan tour and travel. 5.6.1.1. Analisis Korelasi Antara Variabel Persepsi Harga Terhadap Keputusan Pembelian Berdasarkan tabel 5.20 di atas yang mempunyai nilai korelasi tertinggi adalah antara dimensi prestise pada variebel persepsi harga variabel dengan dimensi evaluasi pada variable keputusan pembelian dan yang mempunyai nilai tertinggi kedua adalah informasi harga dengan pencarian informasi yaitu sebesar 0.68 . Ini menunjukkan bahwa dalam memutuskan pembelian pelanggan selain mencari informasi melalui melalui koran pelanggan juga mencari informasi seputar biaya yang ditawarkan fasilitas apa yang akan didapat.
5.6.1.2 Analisis korelasi Antara Variabel Tempat Terhadap Keputusan Pembelian Berdasarkan tabel 5.20 maka dapat diperoleh informasi bahwa korelasi antara dimensi dimensi pada variabel tempat dan variabel keputusan pembelian yang mempunyai korelasi tertinggi adalah dimensi tempat pada Variabel tempat dan evaluasi alternatif pada keputusan pembelian yaitu sebesar 0.67. Ini menunjukkan tempat sebagai bahan evaluasi alternatif yang menentukan dalam keputusan pembelian. 5.6.1.3 Analisis korelasi Antara Variabel promosi Terhadap Keputusan Pembelian
75
Berdasarkan tabel 5.20 diketahui bahwa dimensi materi pembelajaran pada variabel promosi dengan dimensi pencarian informasi pada keputusan pembelian adalah dimensi dengan nilai korelasi tertinggi dalam korelasi antara kedua variabel tersebut dengan nilai skor sebesar 0.545. Keputusan pembelian pelanggan dilakukan setelah mencari informasi dari iklan dan meminta brosur dari cahaya tour. 5.7 Pembahasan Dari hasil pengujian statistik di atas diketahui bahwa tidak semua variabel independen (persepsi harga, tempat dan promosi) berpengaruh berpengaruh secara parsial terhadap variabel dependent (keputusan pembelian). Tetapi variabel variabel independent berpengaruh secara simultan (bersama sama) terhadap variabel independent. 1. Pengaruh persepsi harga (parsial) terhadap keputusan pembelian Berdasarkan hasil pengujian data untuk membuktikan hipotesis1 bahwa persepsi harga mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian pelanggan maka seperti kita lihat pada Tabel 5.17 diketahui bahwa t hitung sebesar 2,929 lebih besar dari t tabel sebesar 2.003 maka dapat dikatakan bahwa Hipoteses 1 telah dibuktikan bahwa persepsi harga berpengaruh terhadap keputusan pembelian 2. Pengaruh tempat (parsial) terhadap keputusan pembelian Berdasarkan hasil pengujian data untuk membuktikan hipotesis2 bahwa tempat mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian pelanggan maka seperti kita lihat pada Tabel 5.17 diketahui bahwa t hitung sebesar -0,460 lebih
76
kecil dari t tabel sebesar 2.003 maka dapat dikatakan bahwa Hipoteses 2 tidak terbukti bahwa tempat berpengaruh terhadap keputusan pembelian. 3. Pengaruh promosi (parsial) terhadap keputusan pembelian Berdasarkan hasil pengujian data untuk membuktikan hipotesis 3 bahwa promosi mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian pelanggan maka seperti kita lihat pada Tabel 5.17 diketahui bahwa t hitung sebesar 1,361 dari t tabel sebesar 2.003 maka dapat dikatakan bahwa Hipotesis 3 bahwa promosi berpengaruh terhadap tingkat keputusan pembelian tidak terbukti karena t hitung lebih kecil dari t tabel . 4. Pengaruh persepsi harga, tempat dan promosi (simultan) terhadap keputusan pembelian Berdasarkan hasil pengujian data untuk membuktikan hipotesis 4 bahwa persepsi harga, tempat dan promosi mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian pelanggan maka seperti kita lihat pada Tabel 5.18 diketahui bahwa t hitung sebesar 0,59 dari t tabel sebesar 0.2586 maka dapat dikatakan bahwa Hipoteses 4 terbukti bahwa persepsi harga, tempat dan promosi berpengaruh terhadap keputusan pembelian.