BAB IV HASIL PENELITIAN & PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Perusahaan PT Marga Mandalasakti (MMS) bergerak dibidang Pengelolaan, Pemeliharaan dan Pengadaan jaringan tol sebagai Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) khususnya untuk ruas tol Tangerang-Merak. PT Marga Mandalasakti (MMS) beralamatkan di jalan Karawaci Office Park no.65-68 blok H, Karawaci Tangerang. 4.1.1 Sejarah Singkat PT Marga Mandalasakti (MMS) PT MARGA MANDALASAKTI (MMS) didirikan di Indonesia pada tanggal 4 Oktober 1989. MMS mengoperasikan ruas jalan Tol TangerangMerak yang panjangnya sekitar 72,45 kilometer, sebuah jalan bebas hambatan terpanjang yang dimiliki perusahaan Jalan Tol swasta, yang melintasi jurusan barat dari Jakarta sampai dekat ujung utara pulau Jawa, Indonesia. Rute tersebut terdapat pada bagian barat dari Trans Jawa Highway, 26 kilometer sebelah barat dari Jakarta Pusat dan berakhir pada nagian ujung barat laut Pulau Jawa, yang mana merupakan pusat dari industri berat di Indonesia dan lokasi ferry ke Sumatera (Pulau Kedua dengan jumlah penduduk yang terbesar di Indonesia). Selain itu, rute tersebut juga akan dilalui oleh kendaraan-kendaraaan yang mempergunakan Pelabuhan Kontainer Bojonegara yang pada saat ini sedang dalam tahap pembangunan. Kota yang
1
2
dilakui oleh jalan Tol MMS termasuk Jakarta (jumlah penduduk 7,5 juta jiwa), Tangerang (4,6 juta jiwa), Serang (2,2 juta jiwa) dan Cilegon (0,3 juta jiwa). Seperti yang telah terjadi pada jalan tol yang ada di timur Jakarta, daerah-daerah baru dan kota-kota baru akan berkembang juga disepanjang rute jalan tol Tangerang-Merak. Indonesia adalah salah satu Negara yang pertumbuhan GDP yang stabil yaitu 6%-8% per tahun sebelum krisis ekonomi melanda Negara-negara Asean pada tahun 1997. Pertumbuhan yang pesat ini telah mengakibatkan peningkatan jumlah kendaraan yang pesat pertahunnya. Infrastruktur yang ada tidak lagi mencukupi bagi tingkat lalu lintas yang ada sehingga menimbulkan masalah-masalah yang yang makin serius di Jakarta dan kota-kota disekitarnya. Dengan dana yang terbatas, Pemerintah memutuskan untuk menggalakan sektor swasta untuk mendanai pebangunan jalan tol dengan pola membangun, mengoperasikan dan mengalihkan jalan tol tersebut melalui skema BOT (Build, Operate and Transfer). Perusahaan milik Negara, PT Jasa Marga (Persero) Tbk, pada saaat itu didirikan untuk mengawasi rencana dan pembangunan seluruh jalan tol di Indonesia. Konstruksi jalan tol Tangerang Merak merupakan hasil kerjasama antara perseroan dengan PT Jasa Marga (persero) Tbk, dimana pada tahun 1990 MMS diberikan hak untuk membangun, mengoperasikan dan memelihara jalan tol tersebut melalui skema BOT. Masa penyelenggaraan
3
jalan tol yang yang diberikan Pemerintah untuk MMS adalah selama 30 Tahun. Jalan tol Tangerang-Merak dibangun dalam beberapa tahap dimulai dari arah Jakarta menuju ke arah barat tepatnya Merak. Pendapatan utama yang diperoleh MMS dari pengoperasian jalan Tol Tangerang-Merak ini adalah tarif tol yang dibayarkan oleh para pengguna jalan tol tersebut yang besarnya tergantung jarak yang ditempuh oleh masing-masing pengguna jalan. Selain jarak tempuh, tarif tol tersebut ditentukan oleh jenis kendaraan yang mempergunakan jalan tersebut, yaitu Golongan I (sedan, jip, pick up/truk kecil dan bus), Golongan II (truk 2 gandar), Golongan III (truk 3 gandar), Golongan IV (truk 4 gandar) dan Golongan V (truk 5 gandar atau lebih) dengan tariff tol tertinggi.Selain tarif yang diterima dari pengguna jalan, MMS juga memperoleh pendapatan dari pemasangan iklan dan penyewaan rest area (tempat istirahat). Pendapatan MMS dalam menyelenggarakan jalan tol TangerangMerak sangat ditentukan oleh dua faktor, yaitu pertumbuhan volume lalu lintas yang dalam hal ini sangat tergantung pada pertumbuhan ekonomi Indonesia terutama daerah-daerah yang yang berdekatan dan yang dihubungkan oleh jalan tol perusahaan seperti Sumatera, Banten dan DKI Jakarta, serta adanya kenaikan Tarif tol yang harus mendapatkan persetujuan terlebih dahulu dari Pemerintah.
4
Sebagai timbal balik dari tarif tol yang diterima, perseroan wajib memelihara jalan tol beserta fasilitasnya serta menjamin kenyamanan dan keselamatan para pengguna jalan tol. Penyediaan Rest Area bagi para pengemudi untuk melepas lelah, mengisi bahan bakar atau sekedar untuk makan dan minum sebelum melanjutkan perjalanan sampai tujuan merupakan fasilitas pelengkap yang diberikan oleh peseroan kepada pengguna jalan tol. Selain itu, keramahan dan kecepatan pelayanan di setiap gerbang/gardu jalan tol dan bantuan kepada para pengguna jalan yang kendaraannya mengalami kerusakan juga harus mendapat prioritas utama dari perseroan. 4.1.2 Visi dan Misi PT Marga Mandalasakti (MMS) a.Visi Menjadikan perusahaan pengusahaan jalan tol dengan reputasi terbaik di Indonesia yang bertumbuh kembang secara berkelanjutan, dengan struktur keuangan yang kuat dan organisasi yang solid. b. Misi 1. Mengutamakan mutu pelayanan prima dalam menciptakan kelancaran, keamanan dan kenyamanan bagi pengguna tol. 2. Menciptakan organisasi yang efektif berlandaskan kompetensi dengan menjunjung tinggi profesionalisme serta memanfaatkan teknologi terkini.
5
3.Memprakarsai
terwujudnya
lingkungan
yang
lebih
baik
melalui
pengembangan komunitas. 4.1.3 Struktur Organisasi PT Marga Mandalasakti (MMS) Dalam menjalan kegiatannya, setiap organisasi atau perusahaan pasti didalamnya memiliki para pendukung guna mencapai suatu tujuan. Organisasi itu merupakan satu tubuh yang tidak terpisahkan satu dengan yang lain. Maka dari itu dibutuhkan struktur organisasi untuk mengatur jalannya suatu kegiatan yang telah direncanakan. PT Marga Mandalasakti (MMS) memiliki stuktur organisasi dengan berbagai macam bagian didalamnya.Semuanya terangkai menjadi suatu kesatuan yang utuh agar antara bagian yang satu dan bagian yang lainnya dapat bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan yang diinginkan. Dihalaman berikutnya merupakan struktur organisasi PT Marga Mandalasakti (MMS) sesuai hasil KPTS No: 1169A/KPTS/M-1/III/2013, tanggal 18 maret 2013 yang telah ditanda tangani oleh Presiden Direktur PT Marga Mandalasakti (MMS) yaitu Wiwiek D Santosa.
6
7
4.1.4 LOGO Perusahaan Sebagai identitas perusahaan logo memposisikan keberadaannya di kalangan publik maupun stakeholders. Oleh karena itu logo adalah aset perusahaan yang sangat berharga. Untuk membangun kesadaran akan identitas MMS, sangatlah penting untuk menampilkan logo. Identitas baru MMS didesain untuk menampilkan citra sebagai Perusahaan Jalan Tol yang lebih fresh, solid dan dinamis. Siluet jalan yang menikung menyiratkan akses yang cepat dan mudah, serta bentuk dasar logo yang menyerupai rambu lalu lintas menyiratkan keamanan dan layanan terpadu bagi setiap pengguna jalan tol. Warnajingga sebagai warna dasar logo MMS melambangkan semangat dan passion MMS untuk mencapai visi MMS serta kehangatan MMS dalam melayani setiap pelanggan. Identitas MMS adalah sebagai berikut : a. Akses cepat dan mudah b. Keamanan dan kenyamanan c. Solid dan dinamis d. Layanan pelanggan berkualitas Berikut adalah gambar LOGO PT Marga Mandalasakti (MMS) :
8
a. Bidang Kosong Minimal Untuk menjaga keutuhan logo secara visual, tidak diperkenankan untuk menampilkan logo sebagai bagian dari, atau berdekatan dengan, teks maupun unsur grafis lainnya. Pada dasarnya, semakin luas bidang kosong di sekeliling logo, semakin baik. Untuk itu ditetapkan aturan mengenai bidang kosong minimal yang harus dipertahankan di sekeliling logo. Harap diperhatikan yang menunjukkan ukuran bidang kosong secara proporsional berdasarkan ukuran tinggi X dari huruf logo MMS. Berikut gambar bidang kosong minimal untuk membuat LOGO PT Marga Mandalasakti (MMS) :
b. Ukuran Minimal Tidak diperkenankan untuk mereproduksi logo MMS memakai ukuran yang lebih kecil dari yang ditunjukkan pada halaman ini. Ukuran minimal ini ditetapkan berdasarkan besar atau ukuran huruf pada skala tersebut, yang masih memungkinkan untuk terlihat atau terbaca dengan jelas. Namun, untuk beberapa kondisi reproduksi khusus seperti cetakan koran, cetak-poli (hot print) atau cetak sablon, gunakan selalu ukuran yang lebih besar dari ukuran minimal, apabila
9
memungkinkan. Berikut adalah gambar LOGO PT Marga Mandalasakti (MMS) dalam ukuran minimal:
c. Penggunaan Warna Logo Penggunaan warna secara benar memegang peran penting dalam mereproduksi logo MMS. Untuk memastikan akurasi dan konsistensi tampilan logo, pemakaian warna logo dan corak latar belakang harus mengikuti aturan-aturan yang telah ditetapkan, seperti pada contoh-contoh di halaman ini. Dalam setiap apikasi logo MMS pada latar belakang berwarna yang diperbolehkan, pastikan bahwa logo dapat terlihat jelas. Tampilan logo versi full color pada latar belakang putih adalah standar aplikasi yang dianjurkan dalam tiap kesempatan yang memungkinkan. Berikut gambarnya:
Tampilan logo versi warna tunggal pada latar belakang putih. Berikut gambarnya :
Tampilan logo versi full color pada latar belakang berwarna dan latar belakang bercorak foto. Berikut gambarnya :
10
d. Penggunaan LOGO yang Salah Dilarang mengubah atau memodifikasi struktur logo. Seperti berikut :
Dilarang membuat garis outline pada logo. Seperti berikut :
Dilarang menggunakan warna hitam pada seluruh bidang logo pada latar belakang foto berwarna. Seperti berikut :
Dilarang menggunakan logo pada warna latar belakang yang tidak cukup kontras sehingga tidak erlhat jelas. Seperti berikut :
Dilarang menggunakan logo sebagai unsur dekoratif. Seperti berikut :
11
Dilarang membuat efek bayangbayang pada logo. Seperti berikut :
Dilarang menggunakan huruf MMS secara terpisah atau berdiri sendiri. Seperti berikut :
Dilarang menggunakan logo sebagai bagian dari suatu kalimat. Seperti berikut :
Dilarang memproduksi logo dengan menggunakan gambar tekstur atau foto sebagai warna logo.Seperti berikut :
12
e. Tipografi Tipografi merupakan elemen lain dari identitas MMS yang membedakan dan sekaligus memperkuat brand MMS.Pemakaian tipografi juga membantu khalayak sasaran untuk segera dapat mengenali brand MMS. Dax merupakan jenis huruf yang igunakan pada seluruh materi pemasaran dan komunikasi, termasuk stationery perusahaan, materi promosi, leaflet, brosur, dokumen laporan dan materi iklan. Berikut bentuk-bentuk yang digunakan di PT Marga Mandasakti (MMS):
a. Dax Light b. Dax Light Italic c. Dax Regular d. Dax Italic e. Dax Medium f. Dax Medium Italic g. Dax Bold h. Dax Bold italic i. Dax Black j. Dax Black Italic
13
4.2 Hasil Penelitian Dalam penelitian ini, peneliti hendak mengetahui bagaimana aktivitas media relations PT Marga Mandalasakti (MMS) dalam menghasilkan publikasi positif di periode yang telah ditentukan yakni agustus hingga oktober 2013. Berkaitan dengan hal tersebut, peneliti terlebih dahulu akan memaparkan latar belakang dari penerapan aktivitas Media Relations. Media Relations sebagai usaha untuk mencapai publikasi atau penyiaran yang maksimum atas suatu pesan atau informasi humas dalam rangka menciptakan pengetahuan dan pemahaman bagi khalayak dari organisasi atau perusahaan yang bersangkutan. Bila dilihat berdasarkan konsep tersebut dengan demikian perusahaa dalam menjalankan suatu aktivitas media relations berupaya membuat kegiatan yang dapat menciptakan hubungan yang baik. Kemudia dengan menjalankan kegiatan tersebut diharapkan perusahaan dapat mengelola informasi apa saja yang tersebar luas di masyarakat yang diberitakan oleh media. Hal ini dianggap penting mengingat pentingnya peranan media bagi perusahaan serupa dengan pernyataan yang dikemukakan oleh pihak perusahaan. Menurut Ibu Indah Permanasari selaku kepala Divisi Hukum dan Humas, peranan media bagi perusahaan yaitu: “Sebagai perpanjangan tangan agar tujuan sosialisasi, edukasi, informasi kepada stakeholder, juga sebagai media untuk melakukan penyamaan persepsi antar instansi”.1 1 Hasil wawancara langsung dengan Bapak Ahmad Rizalmi, PR MMS, Tanggal 08 Januari 2014, Kantor MMS. 12.00 WIB
14
Dan diperkuat dengan pandangan Bapak Ahmad Rizalmi mengenai peranan media bagi perusahaan yaitu: “Peranan media massa untuk sekarang cukup berperan besar bagi perusahaan guna memberikan publitas yang positif bagi perusahaan, apa lagi hal tersebut sangat baik bagi perusahaan sehingga dapat mendukung dalam membangun image positif bagi perusahaan”.2
PR MMS tiap tahun memiliki media patner sebanyak 14 media yakni Poskota, kompas, Warta Kota, Suara Pembaruan,Viva News,tempo, metro tv, Investor Daily Indonesia, Bisnis Indonesia, Koran Sindo,
Republika, Kabar
Banten, Radar Banten, Antara News. Dilihat dari latar belakangnya PT Marga Mandalasakti (MMS) merupakan perusahaan yang bergerak dibidang jasa pelayanan jalan tol dimana segala kegiatannya erat kaitannya dengan kepentingan masyarakat pengguna jalan tol. Sesuai dengan pernyataan yang diberikan Bapak Ahmad Rizalmi selaku Public Relations yang khusus menangani kegiatan komunikasi eksternal di PT Marga Mandalasakti,yaitu: “PT Marga Mandalasakti adalah perusahaan yang bergerak dibidang pelayanan publik khususnya dalam mengelola jalan Tol Tangerang-Merak sepanjang 72,45Km”.3
Sehingga dibuatnya tujuan dari kegiatan aktivitas media relations yang dirasakan perlu di PT Marga Mandalasakti (MMS) menurut Ibu Indah Permanasari yaitu:
2
Hasil wawancara langsung dengan Bapak Ahmad Rizalmi, PR MMS, Tanggal 08 Januari 2014, RM Sekitar Kantor MMS. 10.00 WIB 3
Hasil wawancara langsung dengan Bapak Ahmad Rizalmi, PR MMS, Tanggal 08 Januari 2014, RM Sekitar Kantor MMS. 10.00 WIB
15
“Untuk membina hubungan baik dengan media, update informasi kegiatankegiatan MMS ke stakeholder melalui media, mendapatkan publisitas positif bagi perusahaan.”4 Sebelum lebih lanjut informasi awalnya ialah kegiatan komunikasi yang dilakukan oleh Public Relations perusahaan ini mulai tahun 2011 dimana kegiatannya lebih memfokuskan kepada media relations. Hal ini seperti yang disampaikan oleh Bapak Ahmad Rizalmi selaku Public Relations Eksternal PT Marga Mandalasakti (MMS): “PR di MMS hampir sama dengan PR pada umumnya, mencakup external communication dan internal communication.Kedua bidang tersbeut dilaksanakan secara proporsional. Dengan dasar strategic communication (Government, Media, Society, Employee). Namun, sejak tahun 2011 lebih berfokus pada kegiatan komunikasi eksternalnya sesuai arahan pimpinan”5
Kemudian Bapak Ahmad Rizalmi menambahkan informasi mengenai tugas Public Relations di PT Marga Mandalasakti (MMS) yaitu: “PR disini mencakup komunikasi eksternal antara lain: eksternal socialization, PUREL report, Company Profile, Annual Report, Company Event, Media Gathering, Correpondence, Bugati, VOC. Kemudian komunikasi internal seperti: Company Event, Media Monitoring, Annual Report, Genba, VOC, Bugati, dan lain-lain.”6
Kegiatan ini dilakukan agar mempermudah kinerja Public Relations dalam melakukan tugasnya dan menangani suatu peristiwa atau permasalahan. Dalam hal ini lebih mempermudah kegiatan koordinasi dan pengumpulan data yang dilakukan oleh Public Relations terhadap media. “Sebenarnya memang hingga saat ini untuk SOP nya sendiri mengenai kegiatan PR masih dalam proses, hanya saja SOP untuk kegiatan PR yang sifatnya merespon 4 Hasil wawancara langsung dengan Bapak Ahmad Rizalmi, PR MMS, Tanggal 08 Januari 2014, Kantor MMS. 12.00 WIB 5
Hasil wawancara langsung dengan Bapak Ahmad Rizalmi, PR MMS, Tanggal 08 Januari 2014, RM Sekitar Kantor MMS. 10.00 WIB
6 Hasil wawancara langsung dengan Bapak Ahmad Rizalmi, PR MMS, Tanggal 08 Januari 2014, RM Sekitar Kantor MMS. 10.00 WIB
16
pemberitaan yang negatif sudah di izinkan oleh presiden direktur sehingga bila terjadi peristiwa dan pemberitaan negatif PR berhubungan dengan pelayanan MMS sudah bisa langsung diatasi. Jadi PR dapat segera bekerja serta mengetahui dengan siapa bisa langsung berkoordinasi dan kemana harus menghimpun data agar dapat segera memberikan informasi terbaru yang komprehensif kepada rekan media”7
Public Relations dalam PT Marga Mandalasakti (MMS) mendapatkan dukungan
yang
besar
dari
TOP
Manajemen
yang
kedepannya
akan
memaksimalkan kinerja Public Relations dalam melakukan tugasnya. Dimana bentuk dukungannya berupa kepercayaan penuh kepada public relations untuk mengatasi segera segala aktivitas komunikasi eksternal. Untuk kedudukan public relations yang berada pada perusahaan ini ialah bergabung bersama divisi hukum dengan nama Divisi Hukum dan Humas. Selanjutnya Public Relations yang ada diperusahaan memiliki tanggung jawab dalam menjalankan fungsi komunikasi yang terdapat di perusahaan yang tentunya harus dapat menselaraskan segala bentuk komunikasinya baik komunikasi eksternal dan komunikasi internal diperusahaan yang sesuai dengan visi dan misi PT Marga Mandalasakti (MMS) yaitu visinya menjadi perusahaan jalan tol dengan reputasi terbaik di Indonesia dan misinya guna mengutamakan mutu pelayanan prima dalam menciptakan kelancaran, keamanan, dan kenyamanan bagi pengguna tol. Hal ini senada dengan yang disampaikan oleh Bapak Ahmad Rizalmi: “Dimana bentuk dukungannya berupa kepercayaan penuh kepada public relations untuk mengatasi segera segala aktivitas komunikasi eksternal. Untuk kedudukan public relations yang berada pada perusahaan ini ialah bergabung bersama divisi hukum dengan nama Divisi Hukum dan Humas. Selanjutnya Public Relations yang ada 7
Hasil wawancara langsung dengan Bapak Ahmad Rizalmi, PR MMS, Tanggal 08 Januari 2014, RM Sekitar Kantor MMS. 10.00 WIB
17
diperusahaan memiliki tanggung jawab dalam menjalankan fungsi komunikasi yang terdapat di perusahaan yang tentunya harus dapat menselaraskan segala bentuk komunikasinya dengan visi dan misi PT Marga Mandalasakti (MMS) yaitu visinya menjadi perusahaan jalan tol dengan reputasi terbaik di Indonesia dan misinya guna mengutamakan mutu pelayanan prima dalam menciptakan kelancaran, keamanan, dan kenyamanan bagi pengguna tol. Dilihat dari support manajemen terhadap program komunikasi eksternal cukup tinggi dan dukungan dari direktur yang membawahi juga mendelegasikan secara penuh kepada PR untuk mengatasi komunikasi eksternal, hanya untuk kegiatan komunikasi secara penuh tentang tata kelola komunikasi perusahaan masih dalam proses karena marga mandalasakti masih dalam proses pertumbuhan sejak proses rekonstruksi jalan tol ini selesai. Hal tersebut dibuktikan dengan kami sudah menyiapkan blue print akan program perusahaan akan menjadi apa kedepannya selama tiga tahun kedepan sehingga PR diberikan kesempatan untuk merencanakan program setahun termasuk merencanakan anggarannya, menjalankan program, serta melakukan evaluasi kegiatan komunikasi diperusahaan”8
Sehingga
perusahaan
sengaja
mengadakan
kegiatan-kegiatan
untuk
mengkomunikasikan kegiatan perusahaan juga diharapkan dapat mempererat hubungan dengan media. Contohnya: JOGET, Media Gathering, Media Visit, Konferensi Pers, Partisipasi Sponsorship di media massa. Hal ini sesuai dengan yang disampaikan oleh Bapak Ahmad Rizalmi dan Ibu Indah Permanasari: “Ada, yakni JOGET, Media Gathering, Media Visit, Konferensi Pers, Partisipasi Sponsorship di media massa”9. Tujuan dibuatnya serangkaian aktivitas media relations di perusahaan ialah untuk menjalin hubungan yang baik dengan media. Sebab dilihat dari tujuan yang terkandung ditiap kegiatan media relations semua sama-sama menciptakan dan mempererat hubungan antara perusahaan dan media menjadi lebih baik dan terjaga hubungannya dimana terjalinnya tidak hanya sebatas pada momen-momen yang bersifat seremonial saja tapi diharapkan dapat terjalin secara berkelanjutan.
8
Hasil wawancara langsung dengan Bapak Ahmad Rizalmi, PR MMS, Tanggal 08 Januari 2014, RM Sekitar Kantor MMS. 10.00 WIB 9
Hasil wawancara langsung dengan Bapak Ahmad Rizalmi, PR MMS, Tanggal 08 Januari 2014, RM Sekitar Kantor MMS. 10.00 WIB
18
4.2.1 Aktivitas Media Relations PT MMS JOGET (Journalist Goes To Toll Road), merupakan program yang dibuat khusus untuk mengajak wartawan untuk meliput sisi lain dari jalan tol sehingga pengetahuannya bertambah bahwa di jalan tol ada hal lain yang dapat diberitakan selain peristiwa kecelakaan. Kemudian terdapat kegiatan konferensi pers, namun untuk periode ini terselenggara hanya sekali pada bulan oktober 2013. Penjelasan tersebut sesuai dengan pemaparan pihak perusahaan oleh bapak Ahmad Rizalmi dan Ibu Indah yaitu : “Program ini dibuat khusus untuk mengajak wartawan untuk meliput sisi lain dari jalan tol sehingga pengetahuannya bertambah bahwa di jalan tol ada hal lain yang dapat diberitakan selain peristiwa kecelakaan. Seperti : CSR, sosialisasi tarif tol, sosialisasi revitalisasi akses tol, kesehatan, dan pertumbuhan ekonomi meningkat dengan 10 adanya jalan tol Tangerang-Merak” .
Berdasarkan pemaparan dapat dilihat adanya program CSR dimana untuk di perusahaan ini program CSR ditangani langsung secara terpisah oleh Departemen ESR & Usaha lain yaitu Divisi CSR sehingga Divisi Humasnya hanya melakukan kegiatan publikasi dari kegiatan CSR yang telah dijalankan oleh perusahaan. Kemudian kembali ke fokus kegiatan media relations itu sendiri ialah Public Relations membuat kegiatan media relations dengan nama yang sedemian rupa diharapkan dapat menarik dan mudah diingat oleh rekan media. Hal tersebut diperkuat dengan pernyataan salah satu pihak media yang menyatakan mengetahui bahwa nama salah satu kegiatan media relations PT Marga Mandalasakti ada yang 10 Hasil wawancara langsung dengan Bapak Ahmad Rizalmi, PR MMS, Tanggal 08 Januari 2014, RM Sekitar Kantor MMS. 10.00 WIB
19
bernama JOGET (Journalist Goes To Toll Road).
Menurut bapak Ronald
menyatakan sebagai berikut: “Saya mengetahui salah satu kegiatan media relations namanya JOGET (Journalist Goes To Toll Road)” 11.
Kegiatan JOGET (Journalist Goes To Toll Road) yang peneliti teliti yakni hanya pada kegiatan yang dilakukan periode agustus hingga oktober 2013 saja . Kegiatan ini secara rutin setiap bulan. Kegiatan ini secara konsisten dilakukan oleh Public Relations PT Marga Mandalasakti (MMS) yang dibantu oleh beberapa karyawan. Perencanaan Publikasi PT MMS dalam 3 bulan Agustus, September, Oktober 2013 Rencana kegiatan JOGET (Journalist Goes To Toll Road),
Waktu
Tema
Nara sumber
Satu kali dalam sebulan
Agustus temanya : Standar Pelayanan Minimum (SPM) bagi jasa pengelola jalan tol di Indonesia.
Direktur Operasional Bapak Sunarto, Kepala Divisi Pemeliharaan Bapak Agung Prasetio, Kepala Divisi Hukum dan Humas Ibu Indah Permanasari, dan Manager Pelayanan Lalu Lintas Bapak Rahmatullah alasannya karena masing-masing nara sumber memang memiliki pengetahuan
Media yang Target publikasi diundang Media cetak 10-14 media ratalokal dan rata nasional, mempublikasikan karena dengan misalnya pemberitaan karena yang sesuai target dengan data dan khalayak fakta dari MMS berita ini hanya masyarakat lokal dan media nasional juga turut diundang karena target khalayaknya masyarakat pengguna
Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Ronald, wartawan dan fotografer banten pos, Via Email Yahoo.mails. Tangga; 16 Januari 2014 11
20
lebih lengkap yang dapat disampaikan dan dapat menjadi nara sumber media yang ingin mengetahui seputar tema Standar Pelayanan Minumum di PT MMS sudah sejauh mana? Pada bulan september temanya Launching Maskot MMS Bernama TOTAM
Staff PR Eksternal Bapak Ahmad Rizalmi alasannya karena yang ditugaskan untuk memperkenalkan maskot baru kepada masyarakat TangerangMerak.
Dan pada bulan oktober temanya sosialisasi tarif tol baru.
Direktur Utama Ibu Wiwiek D. Santosa, Direktur Keuangan Bapak Halim, dan Kepala Divisi Hukum dan Humas Ibu Indah Permanasari Alasannya hadirnya dirut diharapkan mampu menarik antusias media untuk hadir karena biasanya rekan media akan sangat tertarik bila dirut
jalan tol. Sebagai berikut : Poskota, kompas, Warta Kota, Suara Pembaruan, Viva News, tempo, metro tv, Investor Daily Indonesia, Bisnis Indonesia, Koran Sindo, Republika, Kabar Banten, Radar Banten, Antara News
21
perusahaan yang memberikan informasi seputar perusahaan dan beliau dibantu dengan bapak halim yang memang memahami mengenai rincian keuangan Sedangkan Ibu Indah berperan membantu dalam penjelasan dari sisi hukum dan humas mengenai sosialisasi tarif tol
Realisasi kegiatan media relations PT MMS pada bulan Agustus, September dan Oktober 2013 sebagai berikut: a) Kegiatan Agustus 2013 Pada
30
Agustus
2013
kegiatan
JOGET
bertujuan
untuk
mensosialisasikan mengenai implementasi standar pelayanan minimal yang dilakukan oleh PT Marga Mandalasakti (MMS). Sesuai dengan isi dari press release yang dikeluarkan oleh perusahaan mengenai Standar pelayanan minimal merupakan sebagai upaya untuk mempertahankan kualitas jalan sehingga tetap nyaman
dipakai
pengguna
jalan,
perusahaan
secara
terus-menerus
mempertahankan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) jalan tol. SPM yang ditetapkan berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No: 392/PRT/M/2005 sebagai ukuran yang harus dicapai dalam pelaksanaan penyelenggaraan jalan tol. SPM jalan tol mencakup kondisi jalan tol, kecepatan
22
tempuh
rata-rata,
aksesibilitas,
mobilitas,
keselamatan
serta
unit
pertolongan/penyelamatan dan bantuan pelayanan. Agar dapat selalu dilaksanakan peningkatan pelayanan kepada pengguna jalan tol, masing-masing subtansi pelayanan di SPM dievaluasi secara berkala berdasarkan hasil pengawasan fungsi dan manfaat.12 Dalam memenuhi hal tersebut perusahaan sebagai Badan Usaha Jalan tol (BUJT) selalu berupaya memberikan yang terbaik. Selain memenuhi SPM, perusahaan telah menjalankan kegiatan sesuai dengan anjuran Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) mengenai Standar Pelayanan Minimal (SPM) maka dilakukannya pertemuan diskusi dengan rekan media. Lokasinya di Kantor Pusat yakni di Karawaci Office Park Blok H no.65-68 Karawaci, kota Tangerang. Nara sumber yang dihadirkan adalah Direktur Operasional Bapak Sunarto, Kepala Divisi Pemeliharaan Bapak Agung Prasetio, Kepala Divisi Hukum dan Humas Ibu Indah Permanasari, dan Manager Pelayanan Lalu Lintas Bapak Rahmatullah sesuai dengan pernyataan bapak Ahmad Rizalmi mengenai siapa saja nara sumbernya yaitu : “Agustus nara sumbernya bapak sunarto sebagai direktur, bapak rahmat, bapak agung, dan ibu indah.keempat nara sumber tersebut dipilih karena yang benar benar memahami materi yang akan di sampaikan pada kegiatan media relation joget tersebut. Ibu indah lebih kearah menjelaskan mengenai pemaparan berdasarkan sudut pandang hukum dan humas, pak rahmat dari segi situasi lapangannya, pak agung juga menjelaskan dari segi operasional dan pemeliharan bersama pak sunarto”13
Press Release, 30 Agustus 2013, Pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Ruas Tol Tangerang-Merak, PT Marga Mandalasakti (MMS) 12
13 Hasil wawancara tidak langsung melalui telepon dengan Bapak Ahmad Rizalmi,PR MMS, Tanggal 04 April 2014, 21.00 WIB
23
Pada kegiatan tersebut Bapak Sunarto Sastrowiyoto, Direktur Operasi dan Teknik MMS menyampaikan bahwa MMS telah memasang Guard Rail dan Wire Rope di sepanjang median serta Dot Rumble. Dot Rumble ini inovasi MMS untuk memberikan peringatan awal bila kendaraan mulai masuk ke bahu jalan. Getaran tersebut memberikan kejutan agar pengendara melek lagi dan lebih waspada. Bapak Agung menjelaskan dari segi operasional MMS sudah sejauh mana hingga dapat dinyatakan telah memenuhi standar minimal pelayan (SPM) yang wajib dipenuhi oleh perusahaan secara singkat mengenai pertumbuhan ruas tol yang terdapat di MMS saat ini kapasitasnya sudah diharus dilakukan pelebaran/penambahan lajur jalan dari 2 lajur menjadi 3 jalur jalan, karena bila tidak segera dilakukan dapat menyebabkan kemacetan, sebab dari itu akhirnya pada 2014 menjadi target selesainya proses pelebaran jalan yang dibuat oleh MMS agar dapat menghindari gangguan pada pelayanan di ruas tol TangerangMerak. Kemudian Bapak Rahmat menjelaskan keadaan di lapangan atau situasi di ruas tol MMS sudah seperti apa? Dan melanjutkan penjelasan yang telah dilakukan oleh Bapak Agung bahwa jika suatu ruas hampir 80% ruasnya sudah penuh maka pengelola tol harus segera melakukan pelebaran jalan, kemudian MMS setelah melihat situasi seperti itu langsung mengambil tindakan segera yakni melakukan proses pelebaran jalan. Beliau juga menambahkan tingkat kecelakaan dibahu jalan saat ini sudah mencapai 13 orang per tahunnya dan penyebabnya sejauh ini karena human error.
24
Terakhir Ibu Indah selaku Divisi Hukum dan Humas MMS lebih menjelaskan dari segi hukum sejauh mana perjanjian yang sudah dipenuhi dan dilakukan oleh perusahaan guna memenuhi standar pelayanan minimal (SPM). Jumlah Media yang di Undang Pada Kegiatan Media Relations Agustus 2013 Media Title
Journalist
Hadir
Memuat Berita
Pos Kota
Haryono
Radar Banten
Firdaus
Republika
Ani Nursalikah
Indonesia Finance Today
Akmal Hidayat
Kabar Banten
Rifki
-
Pos Kota
Setiawan
Kompas
[*/NOV]
Viva News(www.vivanews.com)
Nurcholis Anhari Lubis
Suara Pembaruan Online(www.suarapembaruan.com)
-
-
Investor Daily Indonesia
Eko Adityo Nugroho
-
Antara News(www.antaranews.com)
Mansyur
-
Tempo Interaktif(www.tempo.co)
Heri Ruslan
-
Republika(www.republika.co.id)
Ani
-
Detik (www.detik.com)
Lilis Handayani, Alicia Saqina, Ani Nursalikah, Neni Ridareni Rina Atriana
-
-
Koran Sindo
Denny Irawan
-
Metro TV News(www.metrotvnews.com)
Deni Fauzan
Bisnis Indonesia
Dimas Novita S.
-
IndoPos
Doni
Investor Daily Indonesia
Asep Faturohman
-
-
Koran Sindo
Teguh Mahardika / Denny Irawan
-
-
Koran Tempo
Joniansyah
Warta Kota
(kar)
Kompas
PIN
25
Pemberitaan PT MMS yang cukup maksimal karena direncanakan 25 media dapat mempublikasikan dan hasilnya cukup mengejutkan misalnya pada bulan agustus terdapat 18 media yang memuat publikasinya baik itu berupa media cetak dan media yang dimuat internet. Date
Headline
Media Title
Media Type
News Characters
30Aug13
Pelebaran tol Tangerang-Merak telan Rp300 M
Seputar Indonesia(www.se putarindonesia.com)
Online
Positif
Joget
Deni Irawan
30Aug13
Pintu Gerbang Tol Merak Beroperasi Akhir September Gerbang Tol Merak, Serang Timur & Cilegon Timur Segera Beroperasi PT MMS Belum Bisa Atasi Banjir di Jalan Tol Cibitung Tarif Tol Akan Naik Akhir September Tarif 14 Tol Naik Bulan Depan
Bisnis(www.bisnis. com)
Online
Positif
Joget
Oktaviano DB Hana
Bisnis(www.bisnis. com)
Online
Positif
Joget
Oktaviano DB Hana
Metro TV News(www.metrotv news.com)
Online
Positif
Joget
Panca Syukarni
Kompas
Newspaper
Positif
IndoPos
Newspaper
Positif
Joget
Pengelola Tol Tangerang-Merak Tingkatkan Standar Pelayanan Minimal (SPM)
Poskota(www.posk ota.co.id)
Online
Positif
Joget
Doni Kurniawa n Haryono
30Aug13
30Aug13 31Aug13 31Aug13 31Aug13
Activity
Journalist
b) Kegiatan Bulan September 2013 Pada bulan September 2013 kegiatan JOGET yaitu kegiatan Launching Maskot PT Marga Mandalasakti (MMS) yang bertepatan pada kegiatan Banten Expo 2013 di Alun-alun Serang Timur. Alasan kegiatan itu diselenggarakan dengan tujuan karena momennya dirasa tepat bila dilihat dari akan ada banyak masyarakat Banten yang hadir pada even tersebut. Maka perusahaan berharap bila memperkenalkan maskot perusahaan disisipkan dan digabungkan ke dalam event
26
yang ada di panggung utama di acara Banten Expo tersebut dapat menarik perhatian pengunjung serta masyarakat Banten untuk mengenal maskot yang akan diperkenalkan. Kegiatan Banten Expo merupakan acara tahunan yang memang sengaja dibuat oleh Gubernur Banten. Kegiatan tersebut di selenggarakan pada tanggal 29 September 2013 di Gerbang Serang timur, lokasinya tidak jauh dari Launching Maskot PT Marga Mandalasakti (MMS), di Alun-alun Serang Timur. Hanya saja dibagi menjadi dua sesi yakni sesi diskusi dengan wartawannya dilakukan di kantor untuk dokumentasi rekan media diajak ke lokasi Launching Maskot tersebut. Untuk sesi diskusinya dimulai jam 16.00 WIB di gedung Gerbang Serang Timur sampai jam 17.30, Pembicaranya ialah Bapak Ahmad Rizalmi selaku perwakilan PR di PT MMS. Membicarakan mengenai Launching Maskot MMS. Media yang di Undang Radar Banten, Banten Express, Investor Daily Indonesia, Republika, Kabar Banten, Poskota, Sindo.com, Banten Raya Pos, dan Tempo. Sedangkan yang hadir ialah Radar Banten, Banten Express, Kabar Banten, Poskota,dan Banten Raya Pos. Suasana diskusinya adalah pertama-tama
nara sumber memaparkan
informasi perusahaan yaitu tujuan di luncurkannya Maskot PT MMS adalah Diharapkan TOTAM (nama maskot) akan menjadi media perusahaan untuk mensosialisasikan program, seperti Pelayanan Lalulintas (PLL), Corporate Social Responsibility (CSR), dan Program edukatif MMS lainnya. Bentuk maskotnya berupa Gerbang Tol yang terdapat pada ruad Tol Tangerang-Merak maknanya
27
adalah untuk memudahkan masyarakat mengetahui bahwa maskot tersebut milik PT Marga Mandasakti (MMS) karena bentuk gerbang dengan warna sepeti itu merupakan ciri khas MMS. Sesi berikutnya adalah sesi Tanya jawab . Sedangkan suasana Launching Maskot berjalan cukup meriah dengan bantuan dancer yang sudah diundang untuk menarik perhatian pengunjung dan maskotnya ikut berjoget sesuai dengan irama musik sambil mengajak pengunjung ikut berjoget bersama. Kemudian kehadiran maskot MMS ternyata cukup menarik perhatian sebab selain warnanya yang cukup menarik yakni jingga atau orange, bentuknya juga menarik yakni bentuknya menyerupai gerbang tol hanya saja memiliki kaki dan tangan. Mengapa bentuknya seperti itu? Hal tersebut dikarenakan MMS merupakan perusahaan pengelola jalan tol dengan adanya bentuk seperti itu diharapkan mudah diingat dan bentuknya menyerupai gerbang tol yang terdapat pada ruas tol Tangerang-Merak sehingga nama maskotnya pun dibuat semudah mungkin yakni TOTAM (Tol Tangerang-Merak). Berikut gambar pada kegiatan Launching Maskot :
28
Setelah perusahaan sudah memperkenalkan maskot tersebut maka perusahaan dapat dengan memasukan ikon tersebut ke dalam setiap kegiatannya untuk menarik perhatian masyarakat Pencitraan yang ditampilkan oleh MMS dalam maskot seperti itu dengan menampilkan maskot yang bentuk mukanya seperti tersenyum diharapkan dapat memberikan kesan bahwa pelayanan yang ada di MMS ramah dan menyenangkan. Pada kegiatan ini juga didukung dengan keluarnya Press Release edisi Launching Maskot MMS hal tersebut guna mempermudah rekan media dalam mendapatkan informasi rangkuman kegiatan launching. Sedangkan nara sumbernya tidak lain adalah Public Relations PT Marga Mandalasakti (MMS) yaitu Bapak Ahmad Rizalmi. Nara sumbernya pihak Public Relations sebab dirasa yang lebih mengetahui tentang program Launching Maskot MMS yang tentunya untuk membentuk citra yang baik pada maskot perdana. Jumlah Media yang di Undang Pada Kegiatan Media Relations September 2013 Media Title
Journalist
Hadir
Memuat Berita
Radar Banten
Wahyu
Banten Express
Nurjana
Investor Daily Indonesia
Asep Faturohman
Republika
Ani Nursalikah
Kabar Banten
Rifki
Pos Kota Banten
Haryano
SIndo.com
N/A
Banten Raya Post
Marzuki
Tempo
Joniansyah
-
Investor Daily Indonesia
Eko Adityo Nugroho
-
-
-
29
Realisasi yang datang sebanyak 6 media atau 6 wartawan dan hasil publikasinya sebagai berikut : Date
Headline
Media Title
Media Type
News Characters
30Sep13
Ribuan Warga dan Karyawan PT MMS Gerak Jalan Santai
Pos Kota
Newspaper
Positif
Joget
Haryono
30Sep13 30Sep13 30Sep13
Operator Tol Tangerang-Merak bagi-bagi pohon MMS Kenalkan Maskot TOTAM
Seputar Indonesia (www.seputarindonesia.com Banten Raya Post
Online
Positif
Joget
N/A
Newspaper
Positif
Joget
Marzuki
MMS Luncurkan Maskot Baru
Radar Banten
Newspaper
Positif
Joget
Wahyu
30Sep13 06OKt
PT MMS Kenalkan TOTAM
Kabar Banten
Newspaper
Positif
Joget
Rifki
MMS Luncurkan Maskot Bernama TOTAM MMS Luncurkan Maskot MMS “TOTAM”
Jejak Bulik (www.jejakbulikts.c om) www.beritarayaonli ne.com
Online
Positif
Murjiman
Online
Positif
Pulo Lasman
10Okt13
c)
Activity
Journalist
Kegiatan Bulan Oktober 2013 Kemudian
kegiatan
JOGET
09
Oktober
2013
ialah
kegiatan
mensosialisasikan penyesuaian tarif tol baru yang diberlakukan khususnya untuk ruas tol Tangerang-Merak. Kegiatan ini sangat memerlukan bantuan rekan media agar latar belakang tarif tol dapat tersampaikan secara menyeluruh dan tersampaikan dengan baik kepada masyarakat agar tidak salah paham mengapa tarif tol bisa naik. Bentuk kegiatannya berupa pertemuan dilaksanakannya diskusi dengan rekan media lokasinya sama dengan kegiatan Konferensi Pers yang dilaksanakan pada 31 oktober 2013.
30
Untuk kegiatan Konferensi Pers yakni pada tanggal 31 Oktober 2013 diselenggarakan setelah munculnya pertanyaan masyarakat setelah resmi diberlakukannya tarif tol baru pada 11 oktober 2013. Nara Sumbernya sama dengan kegiatan joget, yakni yang dihadirkan adalah Direktur Utama PT Marga Mandalasakti (MMS) Ibu Wiwiek D. Santosa, Direktur Operasional Bapak Sunarto, dan Direktur Keuangan Bapak Halim Wahjana. Lokasi yang dipilih ialah di Kantor Cikupa sebab lokasi tersebut selain strategis juga dipilih sekaligus ingin menunjukkan kepada rekan media dan masyarakat disana titik awal ruas tol yang dikelola oleh PT Marga Mandalasakti (MMS). KEGIATAN konferensi pers yang dilakukan di Kantor MMS yang berada di Cikupa. Konferensi pers dengan nara sumber Direktur Utama Ibu Wiwiek D. Santosa, Direktur Keuangan Bapak Halim, Direktur Operasional Bapak Sunarto dan Kepala Divisi Hukum dan Humas Ibu Indah Permanasari dan dihadiri oleh tiga
wartawan dari sepuluh media yang diundang. Dirut menjelaskan : kenaikan tarif tol Tangerang-Merak 14% dari tarif tol semula dengan alasan sesuai dengan kebijakan perusahaan yang berlatar belakang dengan Ketetapan Kementrian Pekerjaan Umum Nomor 394/KPTS/M/2013 yang memang memperbolehkan pengelola jalan tol untuk melakukan penyesuaian tarif tol per dua tahun sekali dan kenaikan sesuai dengan masing-masing jarak tempuh dan tujuan gerbang yang ada di Tol Tangerang-Merak. Kenaikan tarif tol akan
31
diberlakukan sejak tanggal 11 Oktober 2013 Pukul 00.00 WIB. Penjelasan lebih lanjut tarif terdapat pada lembaran lampiran pada laporan penelitian ini. Kegiatan ini dipimpin oleh Ibu Wiwiek D. Santosa sebagai Direktur Utamadiikuti oleh Direktur Operasional Bapak Sunarto, Direktur Keuangan Bapak Halim, Kepala Divisi Hukum dan Humas Ibu Indah Permanasari beserta pihak-pihak MMS dan dihadiri oleh tiga orang wartawan. Adapun informasi tambahan terkait pelaksanaan JOGET (Journalist Goes To Toll Road) berdasarkan hasil wawancara dengan Bapak Ahmad Rizalmi yaitu : “Memang sih ga bisa kita pungkiri sejauh ini dengan adanya program JOGET (Journalist Goes To Toll Road) tuh sangat membantu meningkatkan publisitas yang di dapatkan untuk MMS menjadi meningkat dan mendapatkan nilai yang positif hanya saja sebenarnya ada sedikit kendala pada pelaksanaannya yakni divisi Public Relations kita tuh bisa dibilang kurang sumber daya manusia sehingga pada pelaksanaanya menjadi kurang optimal seperti satu orang harus mengorganisir lebih dari tugas pokok dan inti dan menjadikan kami tuh PR nya kelelahan tapi yah alhamdulillah untungnya sejauh ini target sesuai dengan perencanan kita pada proses pelaksanaannya”14
Sedangkan kegiatan Pers direncanakan pada tanggal 30 oktober 2013, dimana mengundang media Radar Banten, Kabar Banten, Kompas, Tempo, Investor Daily Indonesia, Bisnis Indonesia, Metro TV, Sindo. Diselenggarakan di kantor MMS Cikupa yang dipilih karena dilokasi sana sekaligus memperkenalkan gedung baru MMS dan titik gerbang awal yang dikelola oleh MMS yakni Gerbang Tol Cikupa. Jumlah Media yang di Undang Pada Kegiatan Media Relations 09 Oktober 2013 Media Title
Journalist
Hadir
Memuat Berita
Banten Pos
Ronald
Kabar Banten
Rifki
Poskota
Rahmat
Warta Kota
(kar)
-
-
14 Hasil wawancara tidak langsung melalui telepon dengan Bapak Ahmad Rizalmi,PR MMS, Tanggal 04 April 2014, 21.00 WIB
32
SIndo.com
Heru
Banten Raya Post
Marzuki
Tempo
Joniansyah
Investor Daily Indonesia
Republika(www.republika.co.id)
Detik (www.detik.com)
-
-
Eko Adityo Nugroho
-
-
Lilis Handayani, Alicia Saqina, Ani Nursalikah, Neni Ridareni Rina Atriana
-
-
-
-
-
Realisasinya media yang datang pada acara JOGET 09 oktober 2013 sebanyak 3 media Atau 3 wartawan, namun banyak yang berhalangan hadir sehingga banyak yang hanya dikirimkan press releasenya melalui email masingmasing media sehingga hasil publikasinya sebagai berikut : Date
Headline
Media Title
Media Type
10Okt13
Tarip Tol Tangerang-Merak Naik Mulai 11 Oktober 2013
KONTAKBANTEN.COM
Online
News Charact ers Netral
10Okt13 10Okt13 10Okt13
Tarif Tol Tangerang-Merak Tertinggi
Banten Raya Post
Newspaper
Positif
Joget
Nanti Malam, Tarif Tol Baru Berlaku
www.Bantenposne ws.com
Online
Positif
Joget
Penyesuaian Tarif Tol Tangerang - Merak Berlaku Effektif 11 Oktober 2013
Berita Raya Online
Online
Positif
Joget
10Okt13 10Okt13 10Okt13
Tarif Baru Dinilai Tak Bebani Logistik Sumber: Badan Penqatur Jalan Tol Tarif 13 Tol naik Tengah Malam Ini
Bisnis Indonesia
Newspaper
Positif
Joget
Warta Kota
Newspaper
Positif
Joget
Jalan Tol Tangerang-Merak Dilebarkan
Koran Jakarta
Newspaper
Positif
Joget
10Oct13 11Oct13
Tarif Tol Naik
Poskota(www.posko ta.co.id)
Online
Positif
JOGET
Kenaikan Tarif Tol Tangerang - Merak Baru Tahun 2013
Kotaserang.com
Online
Netral
JOGET
Activity Joget
33
11Oct13 11Oct13 11Oct13 11Oct13
MMS: Inflasi 15% Picu Besaran Kenaikan Tarif
Banten Pos
Newspaper
Positif
JOGET
Operator Pastikan Kualitas Layanan Terpenuhi
Investor Daily Indonesia
Newspaper
Positif
JOGET
Nusantara Infrastructure Estimasi Laba Kuartal III Rp 129,3 Miliar Hari Ini Tarif Tol Naik, Standar Pelayanan Minimum Terpenuhi
Indonesia Finance Today
Newspaper
Netral
Suara Pembaruan
Newspaper
Positif
Media yang diundang pada acara konferensi pers sebanyak 10 media yakni media Kabar Banten, Poskota, Tempo, Harian Ekonomi Neraca, Warta Kota, Sindo,
Investor
Daily Indonesia,
Koran Jakarta, Kompas,
dan Suara
Pembaruan.Kemudian realisasi yang datang sebanyak 7 media yakni Kabar Banten, Poskota, Tempo, Harian Ekonomi Neraca, Warta Kota, Sindo, Investor Daily Indonesia, hasil publikasinya sebagai berikut: Date
31Okt13
Headline
Media Title
Media Type
Kabarbanten.com
News Charact ers Positif
Activity Konferensi Pers
Tol Tangerang-Merak Naik
31Okt13 31Oct13 31Oct13
Tarif Tol Tangerang-Merak naik
Pos Kota
Newspaper
Positif
Konferensi Pers
Tol Tangerang-Merak Naik
Kabar Banten
Newspaper
Positif
Konferensi Pers
Kenaikan Tarif Tol Diklaim Kewajiban UU
Harian Ekonomi Neraca
Newspaper
Positif
Konferensi Pers
31Oct13
Menggugat Kenaikan Tarif Tol
Warta Kota
Newspaper
Netral
Konferensi Pers
34
Hasil wawancara dengan wartawan a) NARA SUMBER Nara sumber yang selalu dicari oleh pihak wartawan berikut hasil wawancaranya : Bapak Ronald sebagai wartawan dan fotografer Banten Post yaitu: “Biasanya sih cari apakah di acara tersebut ada direkturnya, kalau ada pasti diutamakan kita milih wawancara direkturnya, jika tidak ada pihak mms nya saja cukup yang tentunya harus yang benar-benar berkompeten dalam menjawab pertanyaan yang akan kami lontarkan semakin sesuai dengan kompetensinya maka akan sangat mempermudah kami mendapatkan jawaban yang terbaik.”15
Menurut Bapak Rifki sebagai wartawan Kabar Banten yaitu: “kalau ada direkturnya pasti kita mengutamakan direkturnya, Cuma kalau memang ga ada direkturnya kita bisa nanya orang yang memang punya kompeten untuk menjawab pertanyaan ya kaya mms kan udah ada yang jawabnya sesuai sama bidangnya.”16
b) Kegiatan PT MMS Bapak Ronald mengemukakan mengenai salah satu aktivitas PT Marga Mandalasakti (MMS) yang sedang gencar dilakukan guna membangun hubungan baik dengan media dan menghasilkan publisitas yang baik yaitu: “Saya mengetahui salah satu kegiatan media relations namanya JOGET (Journalist Goes To Toll Road). Bagi saya berguna sekali dengan adanya program JOGET (Journalist Goes To Toll Road), bukan hanya diskusi atau temu wicara dengan para nara sumber dari PT. MMS namun peninjauan lokasi di lapangan sangat membantu karena kita diajak untuk memantau langsung kegiatan dilapangan atas aktivitas yang dikerjakan.”17
15 Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Ronald, wartawan dan fotografer banten pos, Via Email Yahoo.mails. Tangga; 16 Januari 2014
Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Rifki, wartawan Kabar Banten, Via Telepon. Tanggal 05 April 2014 16
Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Ronald, wartawan dan fotografer banten pos, Via Email Yahoo.mails. Tangga; 16 Januari 2014 17
35
Bapak Ronald Siagian sebagai wartawan Banten Pos mengatakan:
“saya mengetahui kegiatan ini, karena saya pernah dua kali mengikuti kegiatan JOGET PT. MMS. Kegiatan pertama saat informasi pelebaran jalan tol Cikupa – Balaraja dan kegiatan kedua pada saat pemberlakukan keiakan tariff tol yang ditetapkan pemerintah”18 Dan di tambah dengan tanggapan dari Bapak Rifki sebagai wartawan Kabar Banten mengatakan: “saya mengetahui, karena saya pernah di undang dan datang di acara itu, kegiatan ini memiliki nilai berita karena mengenai info seputar tol Tangerang – Merak yang selalu menjadi sorotan masyarakat dan para pengguna jalan tol.”19
c) Manfaat kegiatan media relations Kemudian dilihat berdasarkan manfaat kegiatan media relations yang dilakukan oleh PT Marga Mandalasakti (MMS) ada beberapa penilaian yang disampaikan baik dari pihak MMS, wartawan, dan pengguna tol. Berikut yang disampaikan oleh masing-masing nara sumber: Bapak Ahmad Rizalmi sebagai Public Relations PT Marga Mandalasakti (MMS): “Manfaatnya rekan media bisa mendapatkan informasi terupdate seputar MMS kemudian dapat dengan mudah berkoordinasi dengan perusahaan bila sewaktu-waktu membutuhkan informasi langsung dengan kami”20 18 Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Ronald, wartawan dan fotografer banten pos, Via Email Yahoo.mails. Tangga; 16 Januari 2014
Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Rifki, wartawan Kabar Banten, Via Telepon. Tanggal 05 April 2014. 19
20 Hasil wawancara langsung dengan Bapak Ahmad Rizalmi, PR MMS, Tanggal 08 Januari 2014, Kantor MMS. 12.00 WIB
36
Bapak Ronald Siagian sebagai wartawan Banten Pos:
“Bagi
saya berguna sekali, bukan hanya diskusi atau temu wicara dengan para nara sumber dari PT. MMS namun peninjauan lokasi di lapangan sangat membantu karena kita diajak untuk memantau langsung kegiatan dilapangan atas aktivitas yang dikerjakan”21
Bapak Rifki sebagai wartawan Kabar Banten: “Bagi saya berguna sekali, cukup membantu memberikan berita seputar mms. Kami sih membuat berita sesuai dengan kebutuhan berita apa yang sedang di butuhkan oleh masyarakat kalau dari mms sih kita membantu mereka dalam kegiatan sosialisasinya”22 Hasil wawancara peneliti dengan salah satu pengguna jalan tol TangerangMerak yaitu dengan Saudara Anggie Sulistiana mengatakan mengenai bermanfaatkah program komunikasi di PT Marga Margamandalasakti (MMS): “Iya sangat bermanfaat sekali khususnya buat pengguna jalan tol. Sehingga mendapatkan info yang sangat diperlukan seperti kenaikan tarif tol atau informasi mengenai kebijakan baru yang berlaku di tol Tangerang-Merak khususnya bagi saya sebagai pengguna tol.”23
d) Hasil Monitoring Hasil monitoring pada bulan agustus, september dan oktober dilakukan oleh pihak ketiga yakni PT Media Bank. Kinerja PT Media Bank mengirimkan laporan tiap harinya dimana segala berita yang ada kaitannya dengan PT Marga Mandalasakti maka akan dikirimkan langsung kliping media monitoring hanya
21 Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Ronald, wartawan dan fotografer banten pos, Via Email Yahoo.mails. Tangga; 16 Januari 2014
Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Rifki, wartawan Kabar Banten, Via Telepon. Tanggal 05 April 2014 22
Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Anggie, Pengguna Tol Tangerang-Merak, Via Email Yahoo.mails. Tangga;09 Januari 2014 23
37
saja sudah dalam bentuk pesan elektronik dan berupa CD ditiap akhir bulannya yang akan dikirimkan ke PT Marga Mandalasakti. Kemudian tidak hanya itu vendor memiliki kewajiban menganalisis berita yang terkait berupa berita yang positif, netral atau negatif. Setelah mendapatkan hasil monitoring ditiap harinya barulah Public Relations di PT Marga Mandalasakti (MMS) menjalankan tugasnya mengecek ulang hasil monitoring yang dikirimkan, lalu membuat deskripsi singkat yang kemudian dilampirkan ke Kepala Divisi Hukum dan Humas yaitu Ibu Indah untuk ditinjau ditiap harinya. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan agar pemberitaan di tiap harinya dapat selalu termonitoring dan tidak ada yang terlewatkan dalam pengawasan, sehingga bila sewaktu-waktu terdapat pemberitaan yang negatif dapat segera diketahui dan dilakukan proses klarifikasi sesegera mungkin, sebab bila ada pemberitaan yang negatif dan itu tidak benar dan dibiarkan terlalu lama dikhawatirkan dapat menimbulkan masalah lalu terciptanya opini serta persepsi yang tidak semestinya. Hal itu diperkuat dengan pendapat Bapak Ahmad Rizalmi yaitu: “Menggunakan media bank, sebab dia memberikan rekomendasi hasil monitoring positif negatif netral media bank hanya memberikan rekomendasi tapi tetap kita sortir kembali apakah sesuai dengan standar berita positifnya atau negatifnya. Kami sengaja membayar vendor tersendiri yang memang dikhususkan menjalankan fungsi media monitoring agar kami dapat menjalankan fungsi PR yang lebih penting, namun tanpa melupakan kewajiban kami untuk melakukan monitoring ulang hasil dari monitoring yang dikirimkan kepada kami. Dimana kita dituntut membuat resume tersendiri untuk disetorkan kepada Kepala Divisi Hukum dan Humas. Kemudian untuk menjaga terjadinya pemberitaan yang tidak sesuai agar dapat dengan segera kami lakukan kegiatan klarifikasi sesegera mungkin, sebab bila ada pemberitaan yang tidak sesuai dapat merugikan perusahaan dan ditakutkan terciptanya opini serta persepsi yang salah di masyarakat”24
24 Hasil wawancara tidak langsung melalui telepon dengan Bapak Ahmad Rizalmi,PR MMS, Tanggal 04 April 2014, 21.00 WIB
38
Selanjutnya dilihat berdasarkan tujuan dari aktivitas media relations yang dilakukan oleh Public Relations di PT Marga Mandalasakti (MMS) ada beberapa penilaian yang disampaikan baik dari pihak MMS, wartawan, dan pengguna tol. Berikut yang disampaikan oleh masing-masing nara sumber: Bapak Ahmad Rizalmi sebagai Public Relations PT Marga Mandalasakti (MMS):
“Ya, sesuai dengan target dari tujuan hal tersebut dibuktikan dengan adanya publisitas yang positif dari media kemudian bila media tersebut tidak dapat hadir di acara JOGET mereka masih tetap memiliki antusias memberitakan press release perusahaan hal tersebut dibuktikan dengan adanya hasil publisitas sesuai dengan tema yang sedang diangkat di acara JOGET tersebut dan perusahaan mensupport dalam kegiatan pemberian data apa saja yang diperlukan oleh rekan media hal tersebut diharapkan mampu memberikan imbas yang baik bagi kedua belah pihak sama sama mendapatkan hal positif. Yakni perusahaan mendapatkan publisitas positif dan media mendapatkan bahan berita yang bernilai sesuai dengan kebutuhan akan pemberitaan seputar perusahaan dan juga informasi mengenai pelayanan publik”25 Bapak Ronald Siagian sebagai wartawan Banten Pos:
“saya mengetahui, karena saya pernah dua kali mengikuti kegiatan JOGET PT. MMS dan kegiatan ini bagi saya berguna sekali, bukan hanya diskusi atau temu wicara dengan para nara sumber dari PT. MMS namun peninjauan lokasi di lapangan sangat membantu karena kita diajak untuk memantau langsung kegiatan dilapangan atas aktivitas yang dikerjakan”26 Bapak Rifki sebagai wartawan Kabar Banten: “Saya mengetahui, karena saya pernah di undang dan datang di acara itu. Lalu bagi saya sangat baik, karena komunikasi yang dilakukan intensif dan berjalan dengan baik sehingga memudahkan kita untuk mencari informasi mengenai mms”27
. 25 Hasil wawancara langsung dengan Bapak Ahmad Rizalmi, PR MMS, Tanggal 08 Januari 2014, Kantor MMS. 12.00 WIB
Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Ronald, wartawan dan fotografer banten pos, Via Email Yahoo.mails. Tangga; 16 Januari 2014 26
Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Rifki, wartawan Kabar Banten, Via Telepon. Tanggal 05 April 2014. 27
39
Berdasarkan hasil monitoring yang dapat dilihat pada tabel Jumlah Media Monitoring PT Marga Mandalasakti (MMS) 2013 yaitu menunjukkan sempat terjadinya penurunan hasil pemberitaan positif tapi tetap dalam posisi aman sebab presentasi yang dihasilkan untuk publisitas positifnya pada bulan oktober 2013 dimana sebesar 63%. Hal itu disebabkan dengan adanya pemberitaan yang kontra dengan dihadirkannya kenaikan pada tarif tol pada ruas tol Tangerang-Merak. Namun setelah dilakukannya kegiatan Konferensi Pers guna membantu mengklarifikasi penyebab kenaikan tarif tol yang padahal memang sudah ketentuannya setiap dua tahun mengalami kenaikan sesuai dengan ketentuan pemerintah. Maka dengan demikian melalui kegiatan Konferensi Pers dilakukannya diskusi dan hasilnya diberitakan dimedia yang bertujuan memberikan edukasi kepada masyarkat bahwa perusahaan berusaha menjalankan tugas yang sebagaimana dilakukan dalam pengelola jalan tol di Indonesia. Dari data yang ada dapat menjelaskan bahwa memang pada bulan agustus kegiatan media relations sangat mendapatkan perhatian dari media. Dilihat dari jumlah yang di undang bulan agustus sebanyak 24 yang hadir 18 media dan sebanyak 13 media memuat hasil kegiatannya, di bulan september yang di undang sebanyak 10 yang hadir 6 media dan yang memuat berita sebanyak 4 media, sedangkan untuk bulan oktober kurang mendapatkan perhatian karena nampaknya masih kalah dari pengelola tol lain yang sama-sama melakukan sosialisasi kenaikan tarif tol juga sehingga dari yang diundang sebanyak 10 media yang hadir hanya sebanyak 3 media jadi Cuma 30% yang hadir.
40
Dan dari hasil publikasinya media menuliskan data sesuai fakta yang telah dipaparkan oleh perusahaan, kemudian dari table media monitoring menunjukkan hasil publisitas yang cenderung positif. Untuk letak halamannya sendiri ada satu tema yang mampu masuk kedalam headline di media yakni mengenai tarif tol. Meskipun hanya tiga media yang hadir namun salah satunya memuat hasil kegiatan media relationsnya di halaman utama. Berikut data tambahan mengenai hasil monitoring: Jumlah Media Monitoring PT Marga Mandalasakti (MMS) 2013
Bulan Aug Sept Oct
Positif 29 30 30
Persentase 47% 81% 63%
Netral 31 7 15
Persentase 50% 19% 31%
Negatif 2 0 3
Persentase 3% 0% 6%
Total Berita 62 37 48
Dari data tersebut di periode yang peneliti teliti pada bulan agustus-oktober 2013 mendapatkan publisitas yang positif bagi perusahaan. Hal tersebut menandakan bahwa aktivitas media relations PT Marga Mandalasakti (MMS) berhasil menghasilkan publisitas .Terlebih lagi dengan hadirnya publisitas di bulan dimana kenaikan tarif tol baru pada bulan oktober padahal biasanya setiap ada kenaikan tarif tol tentu menghasilkan publisitas yang negatif, namun PT Marga Mandalasakti (MMS) mampu meminimalisir publisitas negatifnya menjadi hanya 6% sisanya publisitas dibulan tersebut ialah 63% publisitas yang positif dan 31% publisitas netral. Begitu pun dengan hasil publisitas di bulan agustus dan september 2013 dimana PT Marga Mandalasakti (MMS) mendapatkan publisitas positif yang
41
dimana mampu menekan presentase publisitas negatif hanya 3% di bulan agustus dan publisitas negatif di bulan september hanya 0% menandakan yang dominan publisitas positif. Sesuai dengan rencana kegiatan yang di buat untuk bulan agustus hingga oktober 2013 hanya saja hasil publisitasnya baru 40-50% yang dihasilkan dari banyaknya media yang di undang dan yang memuat publisitas yakni sebagai berikut: No
Nama
Bulan
Tempat
Kegiatan
Jumlah
Jumlah
Hasil
Media yang
Media yang
Publisitas
di Undang
hadir
yang Muncul
1
Standar
Agustus
Kantor Pusat
24
18
7
10
6
7
10
3
13
MMS
Pelayanan Minimum
2
Launching
September
Alun-alun
Maskot
Serang
MMS
Timur (bersamaan dengan kegiatan Banten Expo 2013)
3
Sosialisasi Penyesuaian Tarif tol
Oktober
Kantor Cikupa
42
4
Konferensi Pers
Oktober
Kantor
10
7
5
Cikupa
Penyesuaian Tarif tol
Kemudian yang terakhir mengenai tata letak penempatan pemberitaan mengenai kegiatan JOGET ialah paling bagus diantara periode agustus hingga oktober di 2013 ialah pada periode oktober 2013 yaitu berita yang dihasilkan terdapat pada halaman utama letaknya diatas salah satunya di koran Banten Post dengan judul headlinenya ialah “Nanti malam, tarif tol baru berlaku”. Berikut informasi tambahan dari rekan media mengenai tata letak dan alasan yang menjadikan suatu berita terbit atau tidak. Menurut Bapak Rifki sebagai wartawan Kabar Banten yaitu: “Kalau di kabar banten diletakkan di halaman satu sesuai kebijakan redaksi saja nanti di cek lagi informasi penting atau tidak, kalau penting di taro di halaman satunya. Kalau tidak terlalu penting ya cuma di rubrik ekonomi aja.”28 Menurut Bapak Ronald sebagai wartawan dan fotografer Banten Post yaitu: “Biasanya tata letaknya disesuaikan dengan kebijakan redaksi saja nanti di cek apakah informasimya tergolong penting atau tidak, kalau penting sudah otomatis diletakkan di halaman pertama kalau tidak ya di halaman lain bukan halaman utama.”29
Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Rifki, wartawan Kabar Banten, Via Telepon. Tanggal 05 April 2014. 28
Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Ronald, wartawan dan fotografer banten pos, Via Email Yahoo.mails. Tangga; 16 Januari 2014 29
43
4.2.2 Evaluasi Aktivitas Media Relations Berdasarkan kegiatannya terdapat hasil evaluasinya jika bandingkan setiap event itu sudah sesuai
rencana yang dibuat hanya saja pada proses
pelaksaksanaannya ada beberapa yang tidak sesuai harapan seperti jumlah wartawan yang hadir. Tidak semua dapat hadir dikarenakan jadwalnya bentrok dengan kegiatan liputan berita yang dianggap media lebih penting, sedangkan untuk nara sumbernya sudah disesuaikan dengan kemampuannya dalam menjadi sumber informasi media ditiap tema yang sudah direncanakan. Untuk temanya dari hasil pelaksanaan dapat dinilai sudah sesuai rencana karena tema disesuaikan dengan momen yang ada seperti kegiatan sosialisasi tarif tol setiap dua tahun sekali serentak dengan pengelola jaln tol lainnya, kemudian tema standar pelayanan minimum yang memang ingin diketahui media sebenarnya PT Marga Mandalasakti (MMS) sudah sejauhmana menjalankan peran,fungsi dan tanggung jawab sebagai pengelola jalan tol. Kemudian pemberitaannya sudah sesuai 47%-81% sesuai harapan karena memuat pemberitaan sesuai fakta dan data yang telah dipaparkan oleh perusahaan. Seperti di bulan agustus mendapatkan 47% pemberitaan positif, bulan september sebesar 81% pemberitaan positif dan yang terakhir oktober mendapatkan 63% pemberitaan positif. Hambatan di masing-masing kegiatan ialah pada bulan agustus nilai beritanya mungkin di anggap kurang walaupun pada saat diskusi didalam kegiatan
44
berlangsung ramai dan rekan media antusias bertanya sudah sejauhmana standar pelayanan
minimum
perusahaan,
namun
setelah
dicek
kembali
hasil
pemberitaannya hanya mendapatkan 47% saja. Pada bulan september meskipun mendapatkan hasil publisitas yang positif sebesar 81% hanya saja banyak yang tidak hadir secara langsung pada kegiatannya, daro 10 media yang hadir hanya 6 media sisanya berhalangan hadir karena ada beberapa jadwal yang tidak sesuai dengan media dan ada yang terlalu jauh lokasinya di serang timur. Pada bulan oktober kendalanya banyak media yang jauh lebih tertarik dengan pengelola jalan tol yang terdahulu yang juga sama-sama sedang menyelenggarakan sosialisasi tarif tol. Kemudian kesulitan pada proses menyebarkan undangan karena penentuan tanggalnya yang terlalu mendadak. Ini dapat dikatakan belum sepenuhnya berjalan sesuai dengan fungsi dan tanggung jawab yang dilakukan oleh Public Relations di perusahaan ini. Dimana Public Relationsnya belum spenuhnya mampu menjalankan tugasnya di bidang komunikasi kemudian mampu menciptakan reputasi yang baik melalui kegiatan media komunikasi di media massa. Berdasarkan cara kerja Public Relations di PT Marga Mandalasakti (MMS) ada beberapa penilaian yang disampaikan baik dari pihak MMS dan wartawan. Berikut yang disampaikan oleh masing-masing nara sumber: Bapak Ahmad Rizalmi sebagai Public Relations PT Marga Mandalasakti (MMS):
45
“PR yang ada diperusahaan ini sudah berusaha menjalankan fungsi dan perannya sebagai PR di sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pelayanan jalan tol. PR di MMS hampir sama dengan PR pada umumnya”30 Bapak Ronald Siagian sebagai wartawan Banten Pos: “Menurut saya, Public Relations PT. MMS sudah bekerja secara baik dan maksimal, hal ini terpancar dari kerjasama yang baik dengan awak media untuk setiap peristiwa, kejadian atau kegiatan yang dilaksanakan PT. MMS”31 Bapak Rifki sebagai wartawan Kabar Banten: “Menurut saya, Public Relation PT. MMS cukup sering komunikasi dengan temen-temen wartawan sehingga intens karena walaupun ga ketemu kita diberikan releasenya dan mempermudah dengan diberikan berita terkait mms kemudia mms pr nya sigap memberikan info ke kita temen-temen media jadi kita bisa dapat info terkini tentang mms segera baik langsung ke acara media relationsnya atau kalau kita sedang terkendala tidak bisa hadir kita bisa tetap memperoleh berita dibantu oleh pr mmsnya segera mungkin bisa minta di kirim email release beritanya”32 Selain itu selama kegiatan aktivitas media relations di PT Marga Mandalasakti (MMS) juga sama dengan program yang lain yaitu sama-sama memiliki hambatan. Menurut Bapak Ahmad Rizalmi berikut Hambatan yang dihadapi selama kegiatan aktivitas media relations PT Marga Mandalasakti (MMS) beserta cara penanganannya yaitu: “Ada beberapa hambatan yang kami hadapi selama kegiatan media relations di PT Marga Mandalasakti (MMS), seperti hadirnya wartawan bodrex. Cara mengatasinya dengan memberikan pemahaman dan pendekatan secara kekeluargaan.Kemudian kesulitan menyesuaikan jadwal dengan wartawan national untuk mengundang mereka hadir ke lapangan sebab jam kerja mereka sangat besar dan juga kesulitan dalam kegiatan transportasinya. Cara mengatasinya dengan mengatur jadwal dan tetap mencari waktu yang sesuai serta menyediakan transportasi penjemputan karena wartawan national lokasinya di jakarta sedangkan kantor kami di tangerang.Sedangkan kendala internalnya ialah kurangnya SDM untuk menjalankan kegiatan PR di 30 Hasil wawancara langsung dengan Bapak Ahmad Rizalmi, PR MMS, Tanggal 08 Januari 2014, Kantor MMS. 12.00 WIB
Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Ronald, wartawan dan fotografer banten pos, Via Email Yahoo.mails. Tangga; 16 Januari 2014 31
Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Rifki, wartawan Kabar Banten, Via Telepon. Tanggal 05 April 2014 32
46
perusahaan dan cara mengatasinya sedang dalam proses untuk menambah jumlah staff.Untuk meminimalisir pemberitaan yang buruk maka PR di MMS telah membuat strategi komunikasi dengan pendekatan khusus dengan media, sudah dilakukan jauh-jauh sekitar 10 bulan sebelumnya. Kemudian pendekatan dengan melakukan opini publik melalui pembuatan feature dan advertorial seperti berita yang bersifat lunak. Namun lebih fokusnya melalui kegiatan JOGET. Serta pendekatan yang berikutnya melalui memperkenalka icon baru yakni maskot TOTAM (Tol Tangerang-Merak) guna menguatkan brand kepada masyarakat dan icon tersebut dipergunakan disetiap kegiatan sosialisasi perusahaan.”33
Berdasarkan hambatan dari aktivitas media relations yang dilakukan oleh Public Relations di PT Marga Mandalasakti (MMS) mendapatkan masukan dari Bapak Ronald Siagian sebagai wartawan Banten Pos:
“Bilamana publikasi itu tepat pada orang banyak atau pengguna jalan pada khususnya, kami berharap sebagai awak media bukan saja melalui pemberitaan, tapi dapat dipublikasikan dalam suatu pengumuman yang ada dikoran secara regular”34 Berdasarkan hasil wawancara diatas, peneliti dapat menganalisis bahwa sejauh ini dinilai cukup baik hanya saja masih terdapat kendala atau hambatan karena pihak MMS dinilai masih kurang menyeluruh dalam memberikan pengumuman dirasakan masih harus melakukan kegiatan pengumuman ada baiknya juga dapat dilakukan secara regular di koran.
4.3 Pembahasan Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil wawancara mendalam yang dilakukan nara sumbernya, dan melakukan pengamatan sehingga selanjutnya membandingkan antara teori yang terkait dengan hasil wawancara maka peneliti mencoba untuk mendeskripsikan data-data tersebut secara kualitatif.
33
Ibid
Hasil wawancara tidak langsung dengan Bapak Ronald, wartawan dan fotografer banten pos, Via Email Yahoo.mails. Tangga; 16 Januari 2014 34
47
Dalam hal ini peneliti menggunakan teknik triangulasi. Teknik Triangulasi di sini adalah dengan mengajukan pertanyaan yang sama pada setiap sumber. Teknik yang paling banyak diambil adalah teknik triangulasi sumber data, yang dilakukan dengan cara mencari data dari banyak sumber informasi. Penelitian ini menitik beratkan pada aktivitas media relations di PT Marga Mandalasakti (MMS) dalam menghasilkan publisitas positif periode agustusoktober 2013 mampu menghasilkan dampak yang positif serta sersuai harapan dan mencapai tujuan dari kegiatan itu sendiri. Sesuai dengan pengertian dari kegiatan media relations menurut Diah Wardhani, Media Relations yakni menjalin hubungan baik dengan pihak media massa yang dalam hal ini diwakili oleh para wartawan /jurnalis.
35
Hal tersebut
benar-benar sesuai dengan kegiatan aktivitas media relations PT Marga Mandalasakti (MMS) guna menjalin hubungan yang baik dan dampak dari hubungan yang baik sehingga menghasilkan suatu publikasi yang positif bagi perusahaan. Public Relations di perusahaan ini menjalankan fungsi dan tanggung jawab yang diberikan oleh level TOP manajemen yakni membuat kegiatan komunikasi yang dibuat secara khusus sesuai jenis-jenis aktivitasnya. Public Relations di PT Marga Mandalasakti (MMS) mampu menjalankan fungsi komunikasinya dengan baik dengan media hal tersebut dapat dibuktikan dengan hasil publisitas yang di dapatkan cukup baik dan berjalan dengan tujuan pembentukan reputasi yang ingin 35
Diah Wardhani. Media Relations Sarana Membangun Reputasi Organisasi. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2008.Hal 3
48
didapatkan oleh perusahaan yakni selaras dengan visi dan juga misinya, dimana visinya menjadi perusahaan jalan tol dengan reputasi terbaik di Indonesia dan misinya guna mengutamakan mutu pelayanan prima dalam menciptakan kelancaran, keamanan, dan kenyamanan bagi pengguna tol. Tujuan dibuatnya serangkaian aktivitas media relations di perusahaan ini mampu membuat hubungan yang baik dengan media, sebab dilihat dari tujuan yang terkandung ditiap kegiatan media relations semua sama-sama menciptakan dan mempererat hubungan antara perusahaan dan media menjadi lebih baik dan terjaga hubungannya dimana terjalinnya tidak hanya sebatas pada momen-momen yang bersifat seremonial saja tapi diharapkan dapat terjalin secara berkelanjutan dan hal tersebut telah dijalankan oleh PT Marga Mandalasakti (MMS) sesuai dengan pemaparan yang telah dijelaskan diatas.