BAB III SETTING WILAYAH PENELITIAN
A. Letak dan Sejarah SD Negeri 11 Rantau Bayur
SD Negeri 11 Rantau Bayur merupakan sekolah yang didirikan oleh pemerintah pada tahun 1970 yang sebelumnya bernama SD Negeri Sungai PInang. SD Negeri 11 Rantau Bayur ini berdiri dengan status terakreditasi dengan
nomor
statistik
sekolah
10.1.11.07.11.432/NPSN
10602637,
Sekolah ini didirikan di atas tanah seluas 10.000 M2. Selanjutnya, SD Negeri 11 Rantau Bayur
ini telah memiliki fasilitas yang cukup memadai untuk
melaksanakan proses belajar mengajar, seperti: tenaga pengajar yang ratarata pendidikan terakhirnya dari perguruan tinggi baik negeri maupun swasta, kantin, keadaan bangunan sekolah serta sarana dan prasarana yang lainnya. Sejak berdiri sampe sekarang SD Negeri 11 Rantau Bayur telah mengalami beberapa kali pergantian kepala sekolah yaitu : No
Nama Kepala Sekolah
Tahun
1
Masulin
1970-1974
2
Hijir KS
1974-1976
3
Muhammad Ali
1976-1977
4
Sulaiman
1977-1979
5
Darmo
1979-1980
6
Ali Jailani
1980-1999
50
7
Sapril
1999-2005
8
Yazul Kipli, A.Ma.Pd
2005-2010
9
Halimah, S.Pd.I
2010-sekarang
Dokumen
: Sekolah Dasar Negeri 11 Rantau Bayur tahun 2015
SD Negeri 11 Rantau Bayur
merupakan salah satu lembaga
pendidikan yang terletak di desa Rantau Bayur tepatnya daerah kecamatan Rantau Bayur, dengan batasan-batasannya yaitu:1 a. Sebelah Utara
: desa Sri Bangun
b. Sebelah Timur
: bersebelehan dengan Sawah masyarakat Sungai Pinang
c. Sebelah Selatan
: bersebalahan dusun perasinan
d. Sebelah Barat
: bersebelahan dengan dusun Ulak Balang.
Gedung SD Negeri 11 Rantau Bayur ini terdiri dari 1 lantai dan terbagi dalam 8 lokal. Dengan perinciannya yaitu 6 lokal untuk kelas dengan ukuran 7x7 m, 2 lokal untuk kantor, perpustakaan dan gudang yang masingmasing lokal berukuran 3x7 m.2 Pembangunan gedung SD Negeri 11 Rantau Bayur
ini tidak dilakukan secara serentak tetapi dibangun secara
bertahap. SD Negeri 11 Rantau Bayur
ini sangat mendukung dan
berpotensi untuk mengembangkan pendidikan, karena Sekolah tersebut 1 2
Sumber : Dokumentasi SD Negeri 11 Rantau Bayur tahun 2015 Ibid.
51
berdampingan dengan beberapa lembaga pendidikan termasuk beberapa SD yang masih terhitung satu wilayah Rantau Bayur . Dari Rantau Bayur berdirinya sampai dengan perkembangannya hingga sekarang perjalanan SD Negeri 11 Rantau Bayur tidak terlepas dari pengelolaan yang dilakukan oleh Kepala Sekolah. Pengelolaan yang baik tentunya akan membawa ke dalam keberhasilan sedangkan pengelolaan yang tidak baik tentu akan berdampak ketidak berhasilan. Jadi dalam suatu lembaga pendidikan, seorang Kepala Sekolah sangat berperan penting dalam menentukan berhasil atau tidaknya lembaga pendidikan tesebut, karena seorang Kepala Sekolah merupakan suatu manajer di dalam lembaga pendidikan. Jarak antara desa dengan kota kecamatan yaitu Rantau Bayur kirakira 22 KM. Sedangkan dengan ibukota kota kabuapaten kira-kira 34 KM. Namun hubungan antara Desa, kecamatan dan kabupaten bahkan kekota Provinsi yaitu Palembang cukup Lancar. Selain alat transportasi baik paribadi maupun umum yang cukup banyak, juga keadaan jalan yang cukup baik yang mendukung kelancaran hubungan ini. Siswa yang bersekolah disini berasal dari masyarakat yang tinggal di sekitar lingkungan sekolah. Rata-rata pekerjaan orang tua siswa di SD Negeri 11 Rantau Bayur
ini adalah petani karet, sawah dan pedagang.
52
Kondisi penghasilan orang tua siswa yang berpropesi sebagai petani sawah secara ekonomi membuat siswa harus ke sekolah dengan kondisi cukup untuk memenuhi kebutuhan sekolah. B. Keadaan Guru dan Siswa
Guru merupakan faktor penting dalam kegiatan belajar mengajar disekolah, oleh karanya ketersediaan guru dan kualifikasi pendiidkan guru harus menjadi perhatian penting sebuah lembaga pendidikan. Jumlah tenaga pengajar (guru) SD Negeri 11 Rantau Bayur Tahun Ajaran 2015/2015adalah sebanyak 10 orang, Dari sepuluh tenaga pengajar tersebut 7 orang berstatus PNS dan lainya berstatus honorer. Untuk melihat gambaran secara jelas mengenai keadaan guru SD Negeri 11 Rantau Bayur dapat melihat pada tabel berikut ini: Tabel 1 Data Keadaan Guru/Pegawai SD Negeri 11 Rantau Bayur No
Nama Guru
Pendidikan Terahir
Jabatan
Gol
1
Halimah, S.Pd.I
S.I PAI
Kepala Sekolah
III/b
2
Darlis, S.Pd.SD
S.I PGSD
Guru Kelas
III/b
3
Emi Lasmidah, S.Pd.I
S.I PAI
Guru PAI
III/a
4
Syuriani, S.Pd.SD
S.I PGSD
Guru Kelas
III/a
5
Sarmanto
SPG
Guru Kelas
II/b
6
Umi Kalsum, S.Pd.SD
S.I PGSD
Guru Kelas
III/a
53
7
Elyani
PGA
Guru PAI
II/b
8
Norawati, S.Pd..SD
S.I PGSD
Guru Kelas
-
9
Dedy Irawan, S.Pd.
S.I FKIP
Guru Kelas
-
10
Deta Aryani
SMA
Guru Kelas
-
Sumber : Sekolah Dasar Negeri 11 Rantau Bayur tahun 2015 Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa guru yang mengajar di SD SD Negeri Negeri 11 Rantau Bayur
belum sepenuhnya memenuhi kriteria
dalam Undang-Undang Guru dan Dosen yaitu minimal Strata Satu (S1). Guru berpendidikan Strata Satu ada 7 orang guru, sementara lainya hanya lulusan SLTA sederajat. Untuk meningkatkan kemampuan akademik guru maka SD Negeri Negeri 11 Rantau Bayur mengharapkan kepada guru untuk melanjutkan kejenjang Strata Satu. Kemudian aspek siswa. Siswa merupakan subjek penting dalam pendidikan oleh arena itu kelas dan karakteristik siswa berdaarkan tingkatan kelas maupun umur menjadi salah satu faktor keberhasilan pembelajaran. Kemudian mengacu pada dokumen SD Negeri 07 Pemulutan diketahui bahwa jumlah siswa sekolah ini dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Adapun siswa di SD Negeri 11 Rantau Bayur pada Rantau Bayur tahun 2015/2015 yaitu berjumlah 177 siswa, Untuk lebih jelasnya dapat diuraikan dalam tabel sebagai berikut
54
Tabel 2 Data Keadaan Siswa SD Negeri 11 Rantau Bayur
NO
KELAS
JENIS KELAMIN Laki-Laki
Perempuan
JUMLAH
1
I
15
10
25
2
II
13
16
29
3
III
15
11
26
4
IV
19
14
33
5
V
21
11
32
6
VI
14
18
32
JUMLAH
177
Sumber : Sekolah Dasar Negeri 11 Rantau Bayur tahun 2015
Berdasarkan jumlah siswa/siswi SD Negeri 11 Rantau Bayur dapat diketahui bahwa setiap kelas berbeda jumlah siswanya dan begitu juga dengan ruang belajar siswa. Dimana jika ditotalkan ada 6 rombel.
Dengan
demikian dapat diketahui bahwa setiap kelas berbeda jumlah siswanya dan begitu juga dengan ruang belajar siswa. Dengan jumlah siswa perkelas tidak lebih dari 40 orang maka akan sangat mendukung ketertiban dalam pengelolaan pembelajaran sehingga dengan ini dapat diharapkan menjadi faktor dalam mendukung aktifitas penelitian tindakan kelas.
55
C. Sarana dan Prasarana Untuk mendukung kegiatan belajar yang baik sudah seharusnya disediakan sarana dan prasarana yang biak dan memadai, kelengkapam fasilitas pada setiap lembaga pendidikan sangat mempengaruhi tingkat kualitas pendidikan karena saran dan prasarana yang lengkap akan mempengaruhi
proses
pembelajaran
pembelajaranyapun dapat tercapai.
sehingga
pencapaian
tujuan
Semenatara sarana dan prasarana
yang dimiliki SD Negeri 11 Rantau Bayur adalah sebagai berikut: Tabel 3 Data Inventaris Yang Dimiliki SD Negeri 11 Rantau Bayur No
Nama Barang
Jumlah
1.
Meja Guru
6
2.
Meja Murid
120 Stel
3.
Kursi Guru
15
4.
Kursi murid
180
5.
Papan Tulis
6
6.
Meja Kantor
2
7.
Kursi Kantor
15
8.
Bank Data
3
9.
Timbangan
1
56
10
Almari
8
11
Jam Dinding
6
12
Meja Tamu
1
13
Rak Buku
2
.
.
Sumber : Sekolah Dasar Negeri 11 Rantau Bayur tahun 2015 Dari table diatas dapat dipahami bahwa keadaan sarana dan prasarana yang dimiliki SD Negeri 11 Rantau Bayur telah memenuhi syarat untuk melaksanakan aktivitas pembelajaran yang diharapkan dapat berfungsi dengan baik. Akan tetapi sarana dan prasarana tersebut masih perlu ditingkatkan lagi baik secara kualitas maupun kuantitas. B. Kurikulum Kurikulum yang dipakai adalah kurikulum tingkat satuan pendidikan berdasarkan ketentuan kementrian pendidikan dan kebudayaan. Dan PAI menjadi salah satu mata pelajaran yang disajikan sebanyak 8 jam per minggu. C. Kegiatan Proses Pembelajaran Proses
pembelajaran
merupakan
rangkaian
kegiatan
belajar
mengajar untuk mencapai suatu tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan
57
sebelumnya. Betapapun idealnya rumusan kurikulum jika cara untuk mencapai tujuan tidak dilakukan dengan baik maka tujuan pembelajaran akan sulit tercapai. Di SD Negeri 11 Rantau Bayur
pengelolaan pembelajaran yang
antaranya dapat dilihat dari pembelajaran dikelas, merupakan salah satu komponen penting dalam proses belajar mengajar. Hal ini, berguna untuk mempermudah guru dalam menyampaikan materi pembelajaran pentingnya pengelolaan pembelajaran, seperti membuat perencanaan pembelajaran, menyiapkan
program
tahunan
dan
program
semester.Kegiatan
pembelajaran dimulai pada pukul 07.00 sampai dengan 12.30 Kemudian kegiatan ekstra kurikulernya adalah pramuka. Kegiatan ini dibina oleh guru pembina Pramuka dari kelas III sampai dengan kelas VI dan dilakukan setiap hari Jum’at setelah sholat jum’at hingga pukul 16.00 sedangkan untuk kelas V dan kelas VI diadakan setiap hari sabtu dari pukul 14.00 sampai dengan pukul 17.00 WIB .
D. Kegoatan Pengembangan Sekolah Rencana kerja sekolah adalah suatu dokumen sekolah yang menggambarkan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu satu- empat tahun yang berkaitan dengan mutu lulusan yang ingin dicapai dan perbaikan
58
komponen yang mendukung peningkatan mutu lulusan berdasarkan visi misi dan tujuan sekolah/madrasah. 1. Umum a. Mengadakan rapat interen b. Mengikut sertakan guru dalam penataran c. Kegiatan dalam liburan d. Mengadakan kegiatan hari besar agama e. Kegiatan kesenian f. Kegiatan amal bakti 2. Pengajaran a. Menyusun jadwal pelaksanaan kegiatan b. Melaksanakan suvervisi kelas c. Mengikuti program KKG 3. Kesiswaan a. Menerima anak didik baru b. Pelaksanaan program BP c. Pertemuan dengan wali murid (POMG) d. Memonitor evaluasi anak e. Pelaksanaan ekskul 4. Personalia a. Mengusulkan pormasi kenaikan pangkat
59
b. Pembagian tugas guru/ SK c. Penilaian pekerjaan d. Pembinaan guru dan pegawai 5. Gedung dan Perlengkapan a. Inventisasi gedung b. Inventisasi barang-barang c. Inventisasi buku dan alat peraga d. Mengatur halaman dan taman 6. Keuangan a. Menyusun RAPBS b. Mengontrol penerimaan keuangan c. Mengelola keuangan d. Mempertanggung jawabkan keuangan. 3
3
Sumber : Dokumentasi Sekolah Dasar Negeri 11 Rantau Bayur tahun 2015