BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan Berdasarkan
pembahasan yang telah diuraikan pada bab diatas
maka dapat disimpulkan bahwa Upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Bantul untuk mengatasi kekurangan PNS sehubungan adanya kebijakan moratorium ini adalah sebagai berikut: 1. Melakukan pengangkatan tenaga honorer. 2. Penataan ulang PNS 3. Penataan organisasi 4. Evaluasi organisasi B. Saran 1. Untuk mengatasi kekurangan PNS agar tidak terjadi ketimpangan jumlah pegawai di daerah di setiap instansi, pemerintah perlu mempertimbangkan mutasi di setiap lingkungan organisasi instansi unit kerja di daerahnya yang memiliki jumlah pegawai yang berlebih atau yang masih belum mencukupi. 2. Meningkatkan dan memberdayakan potensi PNS yang ada seperti pengangkatan tenaga honorer untuk bisa menjadi PNS agar kondisi yang ada di setiap unit kerja bisa berjalan secara optimal sesuai dengan kompetensi dan kemampuan yang dimiliki setiap PNS bisa didayagunakan semaksimal mungkin.
51
52
3. Perlu dilakukan analisis jabatan dan analisis beban kerja agar sesuai dengan kebutuhan PNS yang ada sehingga dari analisis ini dapat dipergunakan sebagai refernsi untuk mengevaluasi organisasi khususnya dari aspek ketersediaan PNS. 4. Kebijakan moratorium ini juga secara tidak langsung memberikan sisi positif bagi pemerintah daerah untuk meningkatkan alokasi belanja modal bagi APBD. Peningkatan belanja ini untuk pembenahan dan pembangunan sarana infrastruktur bagi daerahnya. Sehingga anggaran untuk biaya belanja pegawai bisa terkontrol dengan baik apabila tidak mencapai diatas 50%.
DAfTAR PUSTAKA
Buku: D.A. Sumanlri, 1988.lIuleum Admini.s/r{ui Kepcgawaian,IND-HILL-CO-Jakar1a. H. Juniarso Ridwan, dan Achrnad Soclik Sudl1ljat, 2009. lIukum Admi"i.slrosi Negara Da" Ktbijakm Pl'.layaNJ" Pub/ik,Pcnerbit Nuan$&,Bandoog.
Mustafl Lulhfi dan Lulhfi J.KumilwUl, 2011. Ptrihal Ntgaru. lIukum da" KtbijlJkml Publik,Sf:un Pres1. RiaWln Tjandra, 2008. IIwkum Admi"ulnui Negaru, Pmcrbil Univasitas Alma Jaya ,Yogyakarta. Rozali Abdullah, 1986.//ukum Ktpegawaia", Penerbil CV. Rajawali, Jakar1a. SaSll1l Djatmika dan Marsono, 1995. Hukum Kepegawaian di Inda"e$ia, Djambalan, Jakarta. Sirnjuddin,dkk, 2011. lIuleum Pdaya"an Pub/ik, Pcnerbil Selara Press,Malang.
Soerjono Soebnlo, 1984. Pe"ga"tar Ptfl(!lilia" Hukwn, Pcnabit Univm;itas Indonesia. S.Nasution, 2006. Melotk Raearcil. Penerbit Bumi Aksara)lkarta. Sri Hartini,dkk, 2008. Hu1aI", Kepega"'YJia" di InJOttDUJ, Sinar Qnfika, Jakarta.
Suman Kurik, 2009. Pelayana" Publil: Menuju Good (J()W'rnana, Indo Press, Matang. Moh,Mahfud MD, 1987. Hllkum Kepegawaiatl l"don"$ia, Lilx:ny,Yogyakar1a. Muchsan, 1982. PengangMlan Dalam Pangkal PHS, l.iberty, Yogyakaru. Perlluran Puundllng-Undangan: Undang·Undang Negara Republik Indonesil Hornor 8 TaJu.m 1974 tcntang Pokok-pokok Kepegawaian, Lembaran Negan Republik InOOnc5ill Taboo
1974 nornor 304 J. Undlllg-Undang Nornor 43 Taboo 1999 lenllllg Pc:rubahan Itas Undlllg·Undang Nomor g Tabun t914 lentang Pokok-Pokok Kcpcgawaian. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 lcnl3ng Pcmerintahan Dacnih.
"
Peraturan Pcmerinlah Rcpublik Indonesia Nomor 98 Tahun 2000 lenlallg Pengadaan Pegawai Negcri Sipil. Peralurast Pemerinlah Rcpublik Indonesia Nomor 97 Tahun 2000 lenlaog Formasi Pegawai Negcri Sipil.
PEMERINT.tJi KASUPATEN BANTUl SADAN PEREHCAHAAN PEMeANGUNAH DAERAH
jBAPPEDAI
_ _ _.... 11II ...... _ " ' , ' . '
wt'e.
:III1l».'.... f021.l.nM b_·..........', ,,, '.bO..•....'"
ft "
•
SURA! ..:tn:8ASGA,...· !!W..·
--
Noo._:
~
--
070 f ISti2
~:
_ : 070flnJ.fVjl0/20n
Prop. DO'
TanggaI:
09~lOU
• _Go
.CMroo_Y~_"T_~
-.v P_,., P.,••, ,.... Reo • ., ,;'" :0_ _
:::,...
b.
~=,ilIa""",
T_ --...... _ lomt>oII+ _
~
c...r, Oi
Por_ L.itIgO
SUI; , ,
l.ftgII;""IP'" _
_..un
...-
'8 T....., 200iI
T....., 2001
""';' , ....
. . ' oil _
'7 T _ 2001 -=Ill ,. ilia , ....
D!M<0Il _
_
-.ne
~
~
P
o.orOll
A
_
~0lJ;
~
0"'" _ .... _
P_.... 0 _ _ "
~01 l~
Il
~0lJ;
TOI:... Deor1oh 0;
_1jOo_~orjo_
(IOOo'l_Pr_loponptI(f'I.I~T_"'~_
...GNES D"," tun. SAAl UA.) YOGYAJU.RU Ony
--T ., ••'
U,... Y.1.
PfHElUI'fT.ul
.............TE/lI
IIAKT\ll.
HEHG.t.TASI ",uolOH II;U;UIlo\HG.t.ft PHS
09~lO1~
SAl
09~lO1)
.
w.", _ _ ~ _ _
~_
.._
>,,,,.&'IlI 0 _
_u.
001.. _
.._ _
B_ _... B...", ••,
""'
1
........... _ - - . . . . . . - . .
_ . _ ...... _ _ yong_u .........
....~-
"on_...,_~..,...
.0\1, ICOI """ .._ _ . . _ .._ ogioIon. owoI
.,...""",. .
$
e
_-..0_,
~'."f.,
2
~
"'DANT'"
~~~
_TonggoI:
3
"""'IIO~
IlAMGKA
Il.l.UAKAIO MOfU,TDllIUM PVflOloDt.Cl PHS
o..voo_ ...... __ ............... , Ooolaloll'''''' " 0... _ ..... _ _
•
OoloUoM
~
_
11 ••• ' _ · ~bn .. : B.~lul
Podo QnggOl
'10 ~ lOU
_