26
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1
Obyek Penelitian
3.1.1
Gambaran Umum Perusahaan Smart Telecom ialah perusahaan layanan telekomunikasi yang menghadirkan menggunakan
kemudahan teknologi
komunikasi
CDMA2000
secara
1X
EVDO
mobile
dengan
REV-A
yang
memungkinkan komunikasi seluler dengan suara yang jernih dan akses data berkecepatan tinggi kepada masyarakat Indonesia. Dengan
visi
memberikan pelanggan layanan mobile terdepan, inovatif dan terjangkau dengan kualitas terbaik serta menghargai karyawan, mitra usaha dan pemegang saham, serta Misi membangun jaringan terbaik di Indonesia dengan acuan global, membangun organisasi yang flexibel, tanggap dan berfokus pada konsumen, serta memberikan layanan terbaik dan terjangkau kepada pelanggan-pelanggan serta menjadi wahana komunikasi digital yang andal. Smart
Telecom
berkomitmen
untuk
membangun
jaringan
berkualitas dunia di tanah air, membangun organisasi yang berbasis pada pelanggan, fleksibel dan cepat, serta memberikan nilai lebih pada jumlah uang yang dikeluarkan pelanggan dan menjembatani teknologi digital.
26
27
PT Smart Telecom. adalah sebuah perusahaan Telekomunikasi terkemuka di Indonesia yang menyediakan layanan baru dengan teknologi terkini yaitu CDMA (Code Division Multiple Access). CDMA adalah teknologi akses voice dan data dimana setiap user menggunakan kode tersendiri yang unik dalam mengakses kanal frekuensi yang sama dalam sebuah sistem. Pada CDMA sinyal informasi pada transumber decoding dan disebar dengan bandwicth sebesar 1.25 MHz, kemudian pada sisi penerima dilakukan decoding sehingga didapatkan sinyal informasi yang dibutuhkan. 3.1.2
Produk Smart Smart Telecom melakukan ekspansi agresif untuk pembanguna BTS, guna terus memperluas jangkauan layanannya secara nasional. Terkmasuk dalam rencana perluasan jangkauan ialah seluruh pulau Sumatra, dan kotakota di pulau Sulawesi dan Kalimantan. a. Tipe Produk Produk pada Smart Telecom terdiri dari 2 (dua) jenis yaitu: •
Pasca Bayar, Bebas pilih nomor (nomor cantik akan dikenakan biaya) Gratis kartu perdana Tanpa abonemen, pelanggan dapat memilih dan mengontrol sendiri batas pemakaiannya.
•
Pra Bayar Harga Rp. 5.000,- (berisi pulsa Rp. 5000,-) termasuk PPN
28
Terus-terusan aktifnya, cukup pemakaian minimal Rp. 10,/minggu (telepon/data/sms), maka masa aktif kartu akan diperpanjang sampai dengan 30 hari. b.
Fitur Smart Daftar fitur Smart adalah sebagai berikut: a) Call Forwarding, fitur untuk mengalihkan panggilanan ke nomor lain. Terdapat empat pengalihan panggilan yaitu: • fitur call forwarding yang langsung mengalihkan semua penggilan ke nomor yang dihendaki pelanggan • fitur call forwarding yang mengalihkan panggilan apabila pelanggan sibuk atau tidak menjawab panggilan. • fitur call forwarding yang mengalihkan panggilan apabila pelanggan sibuk. • fitur call forwarding yang mengalihkan panggilan apabila pelanggan tidak menjawab penggilan. b)
CLIP (Calling Line Identification Presentation) Adalah
fitur
yang
memungkinkan
pelanggan
dapat
mengenali melalui layar pesawatnya. c)
Voice Mailbox Adalah media penyimpanan pesan suara yang terdiri dari 2 (dua) kategori yaitu panggilan masuk akan dialihkan ke
29
mailbox dan panggilan yang di alihkan apabila pelanggan sibuk atau tidak menjawab. d)
Smart World Layanan untuk mendapatkan konten download berupa games, ringtone, wallpaper langsung dari ponsel melalui WAP
3.2
Desain Penelitian Dalam penelitian ini penulis menggunakan desain kausal yaitu penelitian untuk mengetahui pengaruh satu variabel (independent variables) terhadap variabel tertentu (dependent variable). Dengan metode ini penulis melakukan suatu penelitian mengenai pengaruh bauran promosi terhadap volume penjualan pada PT Smart Telecom.
3.3
Hipotesis Hipotesis merupakan dugaan sementara terhadap permasalahan yang diteliti dan kebenarannya perlu diuji secara empiris berdasarkan pokok masalah yang akan dibahas, maka hipotesis yang akan diajukan yaitu: Hipotesis nol (Ho) terdiri dari: Ho1 : Tidak terdapat pengaruh iklan terhadap volume penjualan pada PT Smart Telecom. Ho2 : Tidak terdapat pengaruh personal selling terhadap volume penjualan pada PT Smart Telecom.
30
Ho3 : Tidak terdapat pengaruh promosi penjualan terhadap volume penjualan pada PT Smart Telecom. Ho4 : Tidak terdapat pengaruh publisitas terhadap volume penjualan pada PT Smart Telecom.
Hipotesis alternatif (Ha) terdiri dari: Ha1 : Terdapat pengaruh iklan terhadap volume penjualan pada PT Smart Telecom. Ha2 : Terdapat pengaruh personal selling terhadap volume penjualan pada PT Smart Telecom. Ha3 : Terdapat pengaruh promosi penjualan terhadap volume penjualan pada PT Smart Telecom. Ha4 : Terdapat pengaruh publisitas terhadap volume penjualan pada PT Smart Telecom.
3.4
Variabel dan Skala Pengukuran Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari bauran promosi sebagai variabel bebas (independen) dan volume penjualan sebagai variabel terikat (dependen).
3.4.1
Bauran Promosi Pada penelitian ini adalah seluruh aktifitas promosi selama bulan Januari 2009 sampai dengan Desember 2009 meliputi aktifitas iklan, personal selling, promosi penjualan, dan publisitas dalam satuan unit.
31
3.4.2
Volume Penjualan Volume penjualan pada penelitian ini adalah keseluruhan penjualan PT. Smart telecom selama Januari 2009 sampai dengan Desember 2009 dalam unit penjualan. Tabel 3.1 Variabel dan Skala Pengukuran
Variabel Bauran promosi (X)
Volume penjualan (Y)
3.5
Indikator 1. Iklan 2. Personal selling 3. Promosi penjualan 4. Publisitas Volume penjualan
Skala Nominal
Nominal
Metode Pengumpulan Data Metode yang digunakan dalam pengumpulan data yang bertujuan untuk memudahkan penelitian skripsi ini diperoleh dari PT Smart Telecom. Penelitian kepustakaan yaitu dengan cara mengumpulkan data sekunder berupa data dari PT Smart Telecom dan membaca literatur di perpustakaan yang dimaksudkan untuk mendapatkan data tentang teoriteori yang berhubungan dengan bauran promosi dan volume penjualan. Sumber informasi ini dimaksudkan untuk menganalisa dan membahas permasalahan dalam penelitian ini.
32
3.6
Jenis Data Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu data yang telah dikumpulkan pihak lain. Periset hanya memanfaatkan data yang ada untuk penelitiannya (Istijanto 2005:27). Data sekunder yaitu aktifitas bauran promosi dan volume penjualan didapatkan dari PT Smart Telecom.
3.7
Metode Analisis Data Analisis regresi linier berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh bauran promosi dan volume penjualan pada PT Smart Telecom. Rumus regresi linier adalah sebagai berikut (Sugiyono 2009:270): a. Persamaan Regresi Berganda Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + b4X4 Dimana : Y = Variabel dependen yaitu volume penjualan. a = Harga Y bila X = 0 (konstan). b1= Koefisien regresi mengukur besarnya pengaruh X1 terhadap Y, jika X1 naik 1 unit. b2 = Koefisien regresi mengukur besarnya pengaruh X2 terhadap Y, jika X2 naik 1 unit. b3 = Koefisien regresi mengukur besarnya pengaruh X3 terhadap Y, jika X3 naik 1 unit.
33
b4 = Koefisien regresi mengukur besarnya pengaruh X4 terhadap Y, jika X3 naik 1 unit. X1 = Variabel independen pertama yaitu iklan. X2 = Variabel independen kedua yaitu personal selling. X3 = Variabel independen ketiga yaitu promosi penjualan. X4 = Variabel independen ketiga yaitu publisitas. b. Pengujian t hitung Pengujian hipotesis dilakukan dengan rumus t hitung uji koefisien regresi menurut Supranto (2009:191): t0 = b – ß 0 Sb Kalau ß 0 = 0 maka t 0 = b
, t 0 = nilai observasi
Sb t 0 mengikuti fungsi t dengan derajat kebebasan (n-2) Penolakan atau penerimaan Ho dilakukan dengan membandingkan nilai t hitung dengan nilai t tabel. Jika t hitung > dari nilai t tabel, maka Ho ditolak atau terima Ha. Sebaliknya jika t hitung < dari nilai t tabel maka terima Ho dan tolak Ha.